22
ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL FISIOLOGIS PADA NY “ D DENGAN MASA GESTASI 35-36 MINGGU DI PUSKESMAS BATUA TANGGAL 24 MARET 2010 No. Register : 152 / BTA Tanggal Kunjungan : 11 Maret 2010 Tanggal pengkajian : 11 Maret 2010 Ruangan : ANC ( Puskesmas Batua ) Nama Pengkaji : Fuadila Alhumairah LANGKAH 1. IDENTITAS DATA DASAR 1. Identitas istri/ suami Nama : Ny “ D“ / Tn “ A “ Umur : 25 tahun / 25 tahun Nikah / lamanya : 1 kali / ± 2 tahun Suku : Makassar / makassar Agama : Islam / islam Pendidikan : SMA / SMA Pekerjaan : IRT / TNI Alamat : Bonto bila 3

Asuhan Kebidanan Antenatal Fisiologis

  • Upload
    ajzy

  • View
    20

  • Download
    11

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Asuhan Kebidanan Antenatal Fisiologis

ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL FISIOLOGIS PADA

NY “ D “ DENGAN MASA GESTASI 35-36 MINGGU

 DI PUSKESMAS BATUA

TANGGAL 24 MARET 2010

No. Register                : 152 / BTA

Tanggal Kunjungan     : 11 Maret 2010

Tanggal pengkajian     : 11 Maret 2010

Ruangan                      : ANC ( Puskesmas Batua )

Nama Pengkaji            : Fuadila Alhumairah

LANGKAH 1. IDENTITAS DATA DASAR

1.             Identitas istri/ suami

Nama                             : Ny “ D“ / Tn “ A “

Umur                             : 25 tahun / 25 tahun

Nikah / lamanya             : 1 kali / ± 2 tahun

Suku                              : Makassar / makassar

Agama                           : Islam / islam

Pendidikan                    : SMA / SMA

Pekerjaan                       : IRT / TNI

Alamat                           : Bonto bila 3

Page 2: Asuhan Kebidanan Antenatal Fisiologis

2.             Riwayat kehamilan sekarang

a.         Ibu mengatakan ini kehamilannya yang pertama (G111P0A0)

b.        HPHT tanggal 07 juli 2009

c.         HPT tanggal 14 April 2010

d.        Umur kehamilan ibu 35 minggu

e.         Pergerakan janin baik terutama pada sebelah kiri

f.         Pemberian TT sudah 2 kali di puskesmas Batua

g.        Selama hamil ibu tidak mengkomsumsi obat-obatan tanpa resep dokter

3.             Riwayat Ginekologi

a.         Tidak ada riwayat operasi

b.        Ibu tidak pernah menderita penyakit jantung, hipertensi, DM, Malaria

c.         Tidak ada riawayat alergi terhadap makanan / obat-obatan

d.        Ibu mengatakan tidak ada riwayat keturunan kembar dari pihak suami/istri

4.             Riwayat Psikososial, Spiritual dan Ekonomi

a.         Status  perkawinan ibu dengan suami yang sekarang sah dan telah menikah

selama 5 tahun

b.        Kehamilan sekarang direncanakan bersama suami

c.         Keluarga  dan suami senang dengan kehamilannya

d.        Ibu dan suami merencanakan tempat persalinan di puskesmas bara-baraya dan

ditolong oleh bidan

e.         Ibu belum pernah menjadi akseptor KB

Page 3: Asuhan Kebidanan Antenatal Fisiologis

f.         Keluarga menginginkan ibu rutin memeriksakan kehamilannya.

5.             Riwayat Pemenuhan Kebutuhan Nutrisi

a.         Nutrisi

                Kebiasaan makan teratur sebanyak 3 kali

                Nafsu makan baik

                Ibu makan nasi, sayur, ikan, tempe, dan buah-buahan

                Kebiasaan minum 6-8 gelas sehari

b.        Eleminasi

           BAK           : -      frekuensi sering

-            Warna kuning jernih

           BAB           : -      frekuensi 1-2 hari

-            Warna kecoklatan

-            Konsisten padat

c.         Istirahat      : -     Tidur siang jam 12.00 s/d 16.00

-            Tidur malam jam 22.00 s/d 05.00

d.        Pemeriksaan Fisik

1.             Keadaan ibu baik

2.             TB     : 150 cm

  BB     : 65 kg,  Sebelum hamil 57 kg

  Lila    : 26 cm

Page 4: Asuhan Kebidanan Antenatal Fisiologis

3.             TTV   : TD     : 100/70 mmHg

                       N      : 80x/i

                       P       : 22x/i

                       S       : 36,5C

4.             Kepala, wajah, leher

a.         Rambut tampak bersih dan tidak ada ketombe

b.        Tidak ada oedema pada wajah

c.         Kongjungtiva merah muda dan skelera tidak ikterus

d.        Tidak ada polip pada hidung

e.         Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, limfe dan  vena  jugularis.

5.         Payudara

a.             Payudara simetris kiri kanan

b.             Puting susu terbentuk/menonjol

c.             Hiperpigmentasi pada aerola

d.            Tidak terdapat colostrum

e.             Tidak ada massa dan nyeri tekan

6.         Panggul

Spinarum         : 28 cm

Cristarum         : 30 cm

Bodologue       : 20 cm

Page 5: Asuhan Kebidanan Antenatal Fisiologis

Dista posterior : 11 cm

7.         Abdomen

1.                   Tampak pembesaran perut, strie lifide, linea nigra

2.                   Tonus otot perut tegang

3.                   Tidak ada  luka bekas operasi

            Palpasi menurut leopold

a)                      Leopold I      :3 jr bpx

b)                      Leopold II     : puka

c)                      Leopold III   : persentase kepala

d)                     Leopold IV   : BAP  (konvergen)

8.         Genitalia

                     Tidak ada benjolan

                     Tidak ada oedema

                     Tidak ada varices

                     Tidak ada keputihan

9.         Ekstremitas

                     Kaki tidak oedema dan tidak varices

                     Releks patella kiri dan kanan (+)

LANGKAH II. IDENTIFIKASI MASALAH/ MASALAH AKTUAL

Page 6: Asuhan Kebidanan Antenatal Fisiologis

Diagnosa :       GIP0A0, umur kehamilan 35 mingu, situs memanjang, dengan pu-ka, kepala, BAP,

hidup, intra uteri, tanggal, janin baik, ibu merasa cemas

1.                  GIP0A0

            DS       : -         ibu mengatakan ini kehamilannya yang pertama

-                  HPHT 24 mei 2009

-                  Ibu merasa cemas

            DO      : -         tampak strie livide dan linea nigra

Analisa dan interpretasi data :

                     Pada kehamilan multigravida dinding perut agak longgar karena telah

mengalami peregangan pada kehamilan sebelumnya.

                     Dengan terabanya bagian-bagian janin dan terdengar DJJ secara jelas dan teratur

merupakan tanda pasti kehamilan. (Sumber : sinopsis, Obstetri, Prof. Dr. Gustam

muchtal hal 50-51).

2.                  Gestasi 35 minggu

DS       : ibu mengatakan HPHT 24 mei 2009

DO      : HTP 1 maret 2010

                          TFU 3 jr bpx

Page 7: Asuhan Kebidanan Antenatal Fisiologis

Analisa dan interpretasi data :

                     Dari HPHT 24 mei 2009 sampai tanggal pengkajian 11 februari 2010 maka

umur kehamilan menurut “ neagle” adalah 35 minggu ( sumber : Sarwono Prowohardjo

2005).

                     Menurut Mc Donald tuanya kehamilan dapat dihitung dari jarak fundus simpisis

dalam cm dibagi 3,5 merupakan tuanya kehamilan dalam bulan (Sinopsis Obsetri.

Gustam muctal hal 53)

3.                  Situs memanjang dan puka

DS       : ibu mengatakan pergerakan janin kuat terutama disebelah kiri abdomen

ibu                         

DO     : palpasi leopold II teraba punggung disebalah kanan abdomen ibu Aukultas DJJterdengar

jelas pada kuadran kiri bawah abdomen dengan frekuensi 130x/ menit.

Analisa dan interpretasi data :

                     Aukultasi terdengar pada kuadran kanan bawah dan pada palpasi leopold II

teraba bagian janin seperti papan, keras, sebelah kanan perut ibu yaitu punggung janin,

dan sebelah kiri abdomen teraba bagian terkecil janin (Sumber : Buku persalinan

Normal)

                     Pada aukultasi DJJ terdengar jelas. Di kuadran kiri dibawah abdomen dengan

frekuensi 130x/i.

Page 8: Asuhan Kebidanan Antenatal Fisiologis

4.                  Kepala

DS       :  ibu mengatakan keras pada bagian bawah

DO      : - palpasi leopold I, teraba bokong pada fundus

-  Palpasi leopold II, teraba bagian yang keras, bundar dan melenting saat digoyangkan.

Analisa dan interpretasi data :

       Palpasi leopold I teraba bagian bokong pada fundus, palpasi leopold II teraba

bagian yang bulat, keras dan melenting saat digoyangkan hal ini menunjukkan bahwa

janin letak kepala karena lebih besar dari pada bokong menyesuaikan diri dengan

ruangan yang luas pada fundus uteri serta kontraksi rahim dan ketegangan ligamentum

mendorong kepala menyesuaikan diri dengan ruangan yang lebih kecil (persalinan

normal).

5.                  BAP

DS       : -

DO      : Palpasi leopold III, teraba kepala

Analisa dan interpretasi data :

                        Palapasi leopold III bagian terendah janin belum masuk dimana kedua

tangan masih bertenu menandakan bagian terendah janin belum masuk ke dalam

panggul.

6.                  Hidup

DS       : ibu mengatakan pergerakan janinnya kuat

Page 9: Asuhan Kebidanan Antenatal Fisiologis

DO      : DJJ 130x/i

Analisa dan interpretasi data :

                        Adanya suatu tanda kehamilan adalah terabanya bagian janin bergerak

dan terdengarnya DJJ, gerakan janin pada miltigravida mulai dirasakan pada umur

kehamilan 16 minggu ( Ilmu Kebidanan ).

7.                  Intra Uteri

DS    :  ibu tidak prnah nyeri perut hebat selama hamil terutama saat  janinnya bergerak.

DO   : pembesaran perut pada umur kehamilan 35 minggu

Analisa dan interpretasi data:

                        Bagian dari uterus yang merupakan tempat pertumbuhan dan

perkembangan janin adalah cavum uteri, dimana bagian ini hasil konsepsi dapat tumbuh

dan berkembang hingga aterm tanpa menyebabkan nyeri perut (  Ilmu Kebidanan ).

8.                  Tunggal

DS       :   ibu mengatakan pergerakan janinnya kuat disebelah kiri

DO    :  - Leopold II teraba punggung pada perut sebelah kanan dan bagian      kecil janin teraba

pada perut sebelah kiri.

-   DJJ terdengar 130x/i pada perut ibu sebelah kiri

Page 10: Asuhan Kebidanan Antenatal Fisiologis

-   Leopold III teraba letak kepala

-   Pembesaran perut sesuai umur kehamilan.

            Analisa dan interpretasi data :

                     Adanya 2 bagian sbesar janin yaitu satu kepala dari satu bokong serta bagian-

bagian kecil dan satu punggung serta DJJ yang  terdengar pada satu tempat menandakan

kehamilan ganda (Obstetri, Fisologi Pedjajaran)

                     Pembesaran perut sesuai umur kehamilan, terba satu punggung, satu bokong

satu kepala dan bagian-bagian kecil janin 130x/i pada satu titik dan pergerakan janin

hanya pada satu posisi perut ibu menandakan kehamilan tunggal.

9.                  Keadaan janin baik

DS       : ibu mengatakan janinya bergerak kuat

DO      : Aukultasi, terdengar DJJ 130x/ menit

Analisa dan interpretasi data :

                        Pergerakan janin kuat dirasakan oleh ibu dan DJJ yang terdengar jelas

sebanyak 130x/menit menunjukkan keadaan janin baik.

10.              Ibu cemas

DS  : ibu mengatakan bahwa dirinya merasa cemas karena kehamilannya yang            pertama.

DO    : ekspresi wajah ibu tampak cemas

Analisa dan interpretasi data :

Page 11: Asuhan Kebidanan Antenatal Fisiologis

                        Ibu dengan kehamilan anak pertama biasanya akan merasa cemas dalam

menghadapi  kelahiran bayinya apalagi tidak ada pengalaman sebelumnya.

LANGKAH III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA/ MASALAH AKTUAL

Tidak ada data yang menunjang

LANGKAH IV. TINDAKAN EMERGENCY/ KOLABORASI

Tidak ada data yang mendukung untuk kolaborasi

LANGKAH V. RENCANA ASUHAN KEBIDANAN

Tujuan: proses kehamilan berlangsung normal, sampai aterrm tanpa

adanya       penyakit    kecemasan teratasi.

Kriteria: - TFU sesuai umur kehamilan

-  TTV dalam batas normal

TD     : 100/70 mmHg

N       : 80x/Menit

P        : 22x/menit

S        : 36,5 C

-                  DJJ : 130x/menit dalam batas normal

-                  Ekspresi wajah ibu ceria

-                  Tidak terdapat 9 tanda bahaya kehamilan

Rencana tindakan

1.                  Jelaskan kepada ibu kondisi kehamilannya

Page 12: Asuhan Kebidanan Antenatal Fisiologis

Rasionalnya : dengan penjelasan yang diberikan tentang kondisi kehamilannya maka ibu akan

mengerti sehingga ibu dapat bersifat lebih kooperatif terhadap tindakan dan anjuran

petugas.

2.                  Jelaskan pada ibu tentang

                   Gizi ibu hamil

Rasional :  kebutuhan gizi ibu lebih dari biasanya karena digunakan untuk pertumbuhan dan

perkembangan janin, organ-organ dalam kehamilan dan persiapan masalah laktasi

                   Personal Hygiene

Rasional : ibu dapat menjaga kebersihan diri sendiri sehingga terhindar dari infeksi terutama pada

kulit dan genitalia luar.

3.                  Anjurkan pada ibu agar makan-makanan yang gizi seimbang

Rasional : untuk memenuhi kebutuhan ibu dan janin.

4.                  Jelaskan kepada ibu tanda-tanda bahaya kehamilan.

Rasional : deteksi dini keadaan abnormal sehingga segera dapat diatasi

5.                  Diskusi tentang persiapan kelahiran dan persalinan.

Rasional : ibu telah lebih baik dalam kondisi fisik maupun psiko sehingga ibu tenang dalam

menghadapi persalinan dan keluarga juga benar-benar siap.

6.                  Berikan tablet Fe, kalsim dan vitamin B kompleks

Rasional : untuk memenuhi kebutuhan zat besi, kalsium, vitamin ibu dan bayi.

7.                  Anjurkan ibu untuk melakukan kunjungan ulang 3 minggu kemudian

Page 13: Asuhan Kebidanan Antenatal Fisiologis

Rasional : untuk memantau keadaan ibu dan janin.

LANGKAH VI. IMPLEMENTASI

Tanggal 11 februari 2010 jam 09.30

1.                  Menyampaikan hasil pemeriksaan kepada ibu

a.                   Kondisi ibu baik

b.                   Keadaan dan letak janin baik

2.                  Memberi HE kepada ibu tentang

a.                   Gizi ibu hamil

                        Menganjurkan mengkomsumsi karbohidrat 2800 kkal 1 hari, protein 12 gr dan

vitamin yang cukup

b.                   Personal Hygiene

                        Menganjurkan kepada ibu untk mandi 2x sehari dengan sabun, sikat gigi 2x

sehari.

c.                   Istirahat yang cukup

Tidur siang      : 12.00 s/d 14.00

Tidur malam    : 22.00 s/d 05.00

3.                  Menjelaskan tentang tanda bahaya kehamilan

1.                   Sakit kepala menetap

2.                   Keluar lendir dan darah sebelum waktunya

3.                   Wajah, tangan kaki bengkak

Page 14: Asuhan Kebidanan Antenatal Fisiologis

4.                   Pergerakan janin berkurang

5.                   Sakit perut hebat

6.                   Gangguan penglihatan

7.                   Mual dan muntah-muntah terus

8.                   Kejang

9.                   Demam

4.                   Memberikn tablet Fe, kalsium, vitamin B kompleks kepada ibu

5.                   Mendiskusikan tentang persiapan persalinan

a.                   Menyiapkan pakaian bayi

b.                   Memilih tempat persalinan

c.                   Bidan akan menolong

d.                  Persiapan biaya persalinan

e.                   Keluarga yang akan mendampinginya

LANGKAH VII. EVALUASI

Tanggal 11 februari 2010, jam 09.30 wita

1.                  TFU  3 jr bpx

2.                  TTV dalam batas normal

TD       : 120x/i – 160x/i

N         : 30 -80x/i

Page 15: Asuhan Kebidanan Antenatal Fisiologis

P          : 20 -24x/i

S          :36,5 – 37 C

3.                  DJJ dalam batas normal

DJJ : (120 – 160x/ menit)

4.                  Ekspresi wajah ibu ceria

5.                  9 tanda bahaya kehamilam

a.                   Sakit kepala menetap

b.                   Keluar lendir dan darah sebelum waktunya

c.                   Wajah, tangan kaki bengkak

d.                  Sakit perut hebat

e.                   Gangguan penglihatan

f.                    Mual dan muntah terus-terusan

g.                   Kejang

h.                   Demam

PENDOKUMENTASIAN HASIL ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL

PADA NY “ R “ DI PUSKESMAS PLUS BARA-BARAYA

TANGGAL 11 FEBRUARI 2010

Page 16: Asuhan Kebidanan Antenatal Fisiologis

No. Register                            : 07/100/07

Tanggal Kunjungan                 : 11 February 2010

Tanggal Pengkajian                 : 11 February 2010

Ruangan                                  : ANC

Nama pengkaji                        : Chitra rahayu. S

IDENTITAS ISTRI/SUAMI

Nama                        : Ny.” R “ / Tn. “ A “

Umur                        : 22 tahun/25 tahun

Suku                         : Makassar/ makassar

Agama                      : islam/islam

Pendidikan               : SMA/SMA

Pekerjaan                  : IRT/wiraswasta

Alamat                     : Jl. Muh yamin lorong 2A no.11

DATA SUBJEKTIF (S)

1.                  Ibu mengatakan ini kehamilannya yang pertama (GIP0A0)

2.                  HPHT tanggal 24 mei 2009

3.                  Umur kehamilan ibu sudah 35 minggu

4.                  Pergerakan janin kuat terutama pada perut sebelah kiri

5.                  Pemberian imunisasi TT sudah 2x di puskesmas plus bara-baraya

6.                  Selama hamil ibu tidak mengkomsumsi obat-obatan tanpa resep dokter

Page 17: Asuhan Kebidanan Antenatal Fisiologis

DATA OBJEKTIF (O)

1.                  Keadaan umum dan tanda-tanda vital

                   Ibu tampak cemas

                   Kesadaran komposmentis

                   Tafsiran persalinan 1 maret 2010

                   BB       : 65 kg

                   Lila      : 26 cm

                   TB       : 150 cm

                   Tanda- tanda vital

TD     : 100/70 mmhg

N       : 80 x/menit

S        : 36, 5 C

P        : 22 x/menit

2.                  Hasil palpasi

                    Leopold I        : 3 jrbpx

                    Leopold II       : PU-KA

                    Leopold III     : persentase kepala

                    Leopold IV     : BAP ( konvergen )

3.                  DJJ terdengar kuat dan jelas

Page 18: Asuhan Kebidanan Antenatal Fisiologis

ASSESSMENT (A)

GIP0A0, umur kehamilan 35 minggu, situs memanjang, puka, kepala, BAP, hidup intra

uterin, tunggal, janin baik, ibu merasa cemas.

PLANNING (P)

Tanggal 11 february 2010, jam 09.30 wita

a.                   Menyampaikan hasil pemeriksaan pada ibu

            Hasil : ibu memahami apa yang disampaikan

b.                  Menjelaskan kepada ibu tentang HE, tentang makanan yang bergizi dan

kebersihan diri

            Hasil : ibu mengerti penjelasan tentang HE

c.                   Menjelaskan 9 tanda bahaya kehamilan

            Hasil : ibu mengerti dengan apa yang dijelaskan

d.                  Menjelaskan tanda-tanda vital dengan batas normal

            Hasil : ibu mengerti dengan apa yang dijelaskan

e.                   Menganjurkan ibu follow up secara rutin

            Hasil :ibu mau mengontrol kehamilannya secara rutin

                                   

Page 19: Asuhan Kebidanan Antenatal Fisiologis