askep aneurisma, raynaud’s, thrombophlebitis, buerger

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    1/38

    Askep ANEURISMA, RAYNAUDS,THROMBOPHLEBITIS, BUERGER

    MAKALAH

    disusun untuk memenuhi tugas mata ajaran KMB I

    Oleh

    Paian Tua

    PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATANSEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SANTO

    BORROMEUS2009

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    2/38

    BAB II

    TIJAUAN TEORETIS

    Anatomi & Fisiologi Jantung & Pembuluh Darah

    DEFINISI

    A. KONSEP PENYAKIT ANEURISMA

    1. Penyakit Aneurisma

    a. Pengertian

    Aneurisma adalah pelebaran atau menggelembungnya dinding pembuluh darah,yang didasarkan atas hilangnya dua lapisan dinding pembuluh darah, yaitu tunikamedia dan tunika intima, sehingga menyerupai tonjolan/ balon.(http//asramamedikalkunhas.blogspot.com)

    Aneurysm adalah pembuluh darah biaasanya arteri ya ng trjadi akibat kelemahandinding pembuluh draah karena defek, penyakit/cedera, sehingga berbentuktonjolan yang berdenyut yang pada tonjolan tersebut bias terdengar mur-mur.(Kamus Keperawatan Edisi 17 )

    Kesimpulan Kelompok :

    Aneurisma yaitu penonjolan / dilatasi abnormal pada dinding pembuluh darah karenamelemahnya dinding pembluh darah.

    Dinding pembuluh darah pada aneurisma ini biasanya menjadi lebih tipis danmudah pecah. Sebenarnya aneurisma dapat terjadi di pembuluh darah mana sajadi tubuh kita. Aneurisma dikatakan hampir tidak pernah menimbulkan gejalakecuali terjadi pembesaran dan menekan salah satu saraf otak sehinggamemberikan gejala sebagai kelainan saraf otak yang tertekan seperti pada

    trigeminal neuralgia.

    b. Anatomi Fisiologi

    Jantung merupakan suatu organ otot berongga yang terletak di pusat dada.Bagian kanan dan kiri jantung masing masing memiliki ruang sebelah atas (atriumyang mengumpulkan darah dan ruang sebelah bawah (ventrikel) yangmengeluarkan darah.

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    3/38

    .

    Agar darah hanya mengalir dalam satu arah, maka ventrikel memiliki satu katup padajalan masuk dan satu katup pada jalan keluar.

    Fungsi utama jantung adalah menyediakan oksigen ke seluruh tubuh dan membersihkantubuh dari hasil metabolisme (karbondioksida).Jantung melaksanakan fungsi tersebut dengan mengumpulkan darah yang kekuranganoksigen dari seluruh tubuh dan memompanya ke dalam paru-paru, dimana darah akanmengambil oksigen dan membuang karbondioksida; jantung kemudian mengumpulkandarah yang kaya oksigen dari paru-paru dan memompanya ke jaringan di seluruh tubuh.

    FUNGSI JANTUNG

    Pada saat berdenyut, setiap ruang jantung mengendur dan terisi darah (disebut diastol);

    selanjutnya jantung berkontraksi dan memompa darah keluar dari ruang jantung (disebutsistol).Kedua atrium mengendur dan berkontraksi secara bersamaan, dan kedua ventrikel jugamengendur dan berkontraksi secara bersamaan.

    Darah yang kehabisan oksigen dan mengandung banyak karbondioksida dari seluruhtubuh mengalir melalui 2 vena berbesar (vena kava) menuju ke dalam atrium kanan.Setelah atrium kanan terisi darah, dia akan mendorong darah ke dalam ventrikel kanan.

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    4/38

    Darah dari ventrikel kanan akan dipompa melalui katup pulmoner ke dalam arteripulmonalis, menuju ke paru-paru.Darah akan mengalir melalui pembuluh yang sangat kecil (kapiler) yang mengelilingikantong udara di paru-paru, menyerap oksigen dan melepaskan karbondioksida yangselanjutnya dihembuskan.

    Darah yang kaya akan oksigen mengalir di dalam vena pulmonalis menuju ke atrium kiri.Peredaran darah diantara bagian kanan jantung, paru-paru dan atrium kiri disebutsirkulasi pulmoner.

    Darah dalam atrium kiri akan didorong ke dalam ventrikel kiri, yang selanjutnya akanmemompa darah yang kaya akan oksigen ini melewati katup aorta masuk ke dalam aorta(arteri terbesar dalam tubuh).Darah kaya oksigen ini disediakan untuk seluruh tubuh, kecuali paru-paru.

    PEMBULUH DARAH

    Pembuluh mempunyai 3 lapisan utama :

    Lapisan pertama disebut lapisan intima

    Lapisan kedua adalah lapisan media

    Lapisan ketiga adalah adventisia

    Arteri (kuat dan lentur) membawa darah dari jantung dan menanggung tekanan darahyang paling tinggi.

    Kelenturannya membantu mempertahankan tekanan darah diantara denyut jantung.Arteri yang lebih kecil dan arteriola memiliki dinding berotot yang menyesuaikandiameternya untuk meningkatkan atau menurunkan aliran darah ke daerah tertentu.

    Kapiler merupakan pembuluh darah yang halus dan berdinding sangat tipis, yangberfungsi sebagai jembatan diantara arteri (membawa darah dari jantung) dan vena(membawa darah kembali ke jantung).Kapiler memungkinkan oksigen dan zat makanan berpindah dari darah ke dalam jaringandan memungkinkan hasil metabolisme berpindah dari jaringan ke dalam darah.

    Dari kapiler, darah mengalir ke dalam venula lalu ke dalam vena, yang akan membawa

    darah kembali ke jantung.Vena memiliki dinding yang tipis, tetapi biasanya diameternya lebih besar daripadaarteri; sehingga vena mengangkut darah dalam volume yang sama tetapi dengankecepatan yang lebih rendah dan tidak terlalu dibawah tekanan.

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    5/38

    c. Etiologi

    Aneurisma dapat disebabkan oleh berbagai faktor.

    Melemahnya struktur dinding pembuluh darah arteri. Merupakan kasus yangpaling sering terjadi. Kelemahan pada dinding pembuluh darah ini menyebabkanbagian pembuluh yang tipis tidak mampu menahan tekanan darah yang relatiftinggi sehingga akan menggelembung. Hipertensi (tekanan darah tinggi) Aterosklerosis (penumpukan lemak pada dinding pembuluh darah arteri) dapatjuga menyebabkan pertumbuhan dan pecahnya aneurisma. Beberapa infeksi dalam darah Bersifat genetik Tidak dapat dijelaskan penyebabnya. Gelembung semula kecil, denganbertambahnya usia dan penurunan kekuatan pembuluh, dapat menjadi semakin

    besar hingga akhirnya pecah.Cedera kepala merupakan penyebab yang paling sering ditemukan pada penderitaperdarahan intrakranial yang berusia dibawah 50 tahun.Penyebab lainnya adalah malformasi arteriovenosa, yaitu kelainan anatomis didalam arteri atau vena di dalam atau di sekitar otak. Malformasi arteriovenosamerupakan kelainan bawaan, tetapi baru diketahui keberadaannya jika telahmenimbulkan gejala.Perdarahan dari malformasi arteriovenosa bisa secara tiba-tiba menyebabkanpingsan dan kematian, dan cenderung menyerang remaja dan dewasa muda.Kadang dinding pembuluh darah menjadi lemah dan menonjol, yang disebutdengan aneurisma. Dinding aneurisma yang tipis bisa pecah dan menyebabkan

    perdarahan.Aneurisma di dalam otak merupakan penyebab dari perdarahan intrakranial, yangbisa menyebabkan stroke hemoragik (stroke karena perdarahan)

    d. Klasifikasi

    Klasifikasi berdasarkan bentuk:

    aneurisma sejati

    -aneurisma fusiformis

    -aneurisma sakular

    aneurisma palsu / pseudoaneurisma

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    6/38

    e. PATOFISIOLOGI

    Pada aneurisma ditemukan suatu kelainan pada lapisan pembuluh darah

    yang terdiri dari tiga lapisan, yaitu lapisan tunika intima, media danadventitia. Pada aneurisma terdapat penipisan tunika media dan tunikaintima menjadi lebih elastis hal ini mengakibatkan kelemahan padapembuluh darah di daerah aneurisma sehingga pembuluh darahmembentuk tonjolan akibat tekanan pembuluh darah.Aneurisme intrakranial diklasifikasikan atas sakular, fusiform atau diseksi.Hampir 90 % adalah tipe sakular (Berry Aneurisma).Tempat yang biasanya timbul aneurisma adalah pada daerah :1. Sirkulasi anterior : pembuluh darah arteri komunikans anterior danarteri cerebri media2. Sirkulasi posterior : pembuluh darah arteri komunikans posterior dan

    percabangan arteri basilaris (basilar tip aneurism)

    Aneurisma sakular berkembang dari defek lapisan otot (tunika muskularis)pada arteri. Perubahan elastisitas membran dalam (lamina elastika interna)pada arteri cerebri dipercayai melemahkan dinding pembuluh darah danmengurangi kerentanan mereka untuk berubah pada tekanan intraluminal.Perubahan ini banyak terjadi pada pertemuan pembuluh darah, dimanaaliran darah turbulen dan tahanan aliran darah pada dinding arteri palingbesar.Aneurisma sakular biasanya berbentuk first and second order arteries,berasal dari siklus arteri serebral (siklus wllisi) pada dasar otak.

    Aneurisma multipel bekembang pada 30% pasien.Aneurisma fusiformis berkembang dari arteri serebri yang ektatik danberliku-liku yang biasanya berasal dari sistem vertebra basiler dan bisasampai beberapa sentimeter pada diameternya. Pasien aneurismefisiformis berkarakter dengan gejala kompresi sel induk otak atau nervuskranialis tapi gejala tidak selalu disertai dengan perdarahan subarakhnoid.Aneurisma yang disebabkan oleh diseksi terjadi karena adanya nekrosiskista media atau trauma pada arteri., seperti aneurisma diseksi pada bagiantubuh (contoh: aneurisma diseksi aorta), berbentuk seperti gumpalan darahsepanjang lumen palsu, sedangkan lumen sebenarnya kolaps secaraotomatis

    PATOFLOW

    Arteri Media melemah

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    7/38

    Membuat peregangan pada arteri intima & advertitia

    DX :gangguan rasanyaman nyeri

    Tekanan pada dinding arteri meningkat

    Pelebaran lebih lanjut menekan organ

    disekitar

    sehingga memperbesar aneurisma

    terjadi ruptur perdarahan

    kematian

    f. Manifestasi klinis

    Sering tampak pembengkakan disertai massa yg berdenyut di daerahtempat aneurisme berada. Jika aneurisma pecah,akan timbul gejalatekanan darah rendah,denyut jantung yg cepat serta pusing.

    g. Insiden

    Di Amerika Serikat aneurisma mencapai rata-rata 5/100000kasus,tergolong paling tinggi dibandingkan dengan gangguan / kelainan

    otak lainnya.Kasus ini dibanyak negara ditemui pada pasien berusia 3-50th.Insiden dari aneurisma baik yg pecah maupun yg utuh pada otopsiditemukan sebesar 5% dari populasi umum.Insiden pada wanita ditemukanlebih banyak dibanding pria.

    h. Komplikasi

    Aneurisma yang pecah dapat mengakibatkan :1. Perdarahan subarachnoid saja.2. Perdarahan subarachnoid dan perdarahan intra serebral (60%).3. Infark serebri (50%).4. Perdarahan subarachnoid dan subdural.5. Perdarahan subarachnoid dan hidrosephalus yang sebagian kecilmenjadi hidrosephalus normotensif (30%).6. Aneurisma a. carotis interna dapat menjadi fistula caroticocavernosum.

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    8/38

    7. Masuk ke sinus sphenoid bisa timbul epistaksis.8. Perdarahan subdural saja. 4

    Bahaya dari Aneurisma yang terbentuk, dapat menyebabkan terjadinyastroke atau kematian, karena pecahnya Aneurisma tersebut.

    i. Tes Diagnostik

    Pemeriksaan Fisik dan CT scan

    j. Penatalaksanaan Medis

    Tindakan Bedah dan pemberian obat analgetik

    1.1 Aneurisma Aorta Abdominalis

    Aneurisma Aorta Abdominalis terjadi pada bagian dari aorta yangmelewati perut. Penyakit ini cenderung terjadi pada suatu keluarga(diturunkan).Aneurisma ini sering terjadi pada penderita tekanan darah tinggi,ukurannya lebih besar dari 7,5 cm dan bisa pecah. (Diameter normal dari

    aorta adalah 1,8-2,5 cm).

    Etiologi

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    9/38

    Penyebab yang pasti tidak diketahui, tetapi faktor resiko terjadinya aneurisma aortaabdominalis adalah aterosklerosis dan hipertensi.Aneurisma aorta abdominalis bisa disebabkan oleh:- Infeksi- Kelainan bawaan pada jaringan ikat yang membentuk dinding arteri

    - Trauma.

    Insiden

    Aneurisma aorta abdominalis bisa terjadi pada siapa saja, tetapi paling sering ditemukanpada pria usia 40-70 tahun.Pada anak-anak, aneurisma bisa terjadi akibat cedera tumpul pada perut atau akibatsindroma Marfan.

    Komplikasi

    Komplikasi yang sering terjadi adalah pecahnya aneurisma yang bisa menyebabkanperdarahan hebat ke dalam rongga perut. Aneurisma yang pecah lebih sering ditemukanpada penderita yang memiliki aneurisma lebih besar dari 5 cm.

    Manifestasi Klinis

    Penderita sering merasakan denyutan di perutnya.Aneurisma bisa menimbulkan nyeri, terutama berupa nyeri yang menusuk dalam dipunggung. Nyeri bisa menjadi berat dan biasanya menetap, tetapi perubahan posisi badanbisa mengurangi rasa nyeri ini.

    Pertanda awal dari pecahnya aneurisma biasanya adalah nyeri yang luar biasa di perutbagian bawah dan punggung dan nyeri tumpul di atas aneurisma.Pada perdarahan dalam yang berat, penderita bisa jatuh ke dalam keadaan syok.Pecahnya aneurisma abdominalis sering berakibat fatal.

    Test Diagnostik

    Banyak penderita yang tidak memiliki gejala dan terdiagnosis pada pemeriksaan fisikrutin atau pada pemeriksaan rontgen yang dilakukan untuk alasan lain.

    Pada pemeriksaan fisik, dokter bisa merasakan adanya massa yang berdenyut di garistengah perut.Aneurisma yang berkembang dengan cepat dan hampir pecah, sering terasa nyeri ataumenimbulkan nyeri tumpul bila ditekan.Pada penderita yang gemuk, aneurisma yang lebarpun sering tidak dapat ditemukan.

    Beberapa pemeriksaan laboratorium dapat membantu menegakkan diagnosis aneurisma

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    10/38

    Foto rontgen perut bisa memperlihatkan suatu aneurisma yangmemiliki endapan kalsium di dindingnya

    USG bisa menunjukkan dengan jelas ukuran dari aneuriisma

    CT scan yang dilakukan setelah penyuntikan zat warna secaraintravena, bisa secara tepat menunjukan ukuran dan bentuk aneurisma

    MRI scan juga merupakan pemeriksaan yg akurat

    Penatalaksanaan Medis

    Pengobatan aneurisma tergantung kepada ukurannya.Jika lebarnya kurang dari 5 cm, jarang pecah; tetapi jika lebih lebar dari 6 cm,sering pecah.Karena itu pada aneurisma yang lebih lebar dari 5 cm, dilakukan pembedahan.

    Pada pembedahan dimasukkan pencangkokan sintetik untuk memperbaikianeurisma.Angka kematian karena pembedahan ini adalah sebesar 2%.

    Aneurisma yang pecah atau terancam pecah, perlu ditangani melalui pembedahandarurat.Resiko kematian selama pembedahan aneurisma yang pecah adalah sebesar 50%.

    Jika suatu aneurisma pecah, ginjal memiliki resiko untuk mengalami cederakarena terganggunya aliran darah ke ginjal atau karena syok akibat kehilangandarah.

    Jika setelah pembedahan terjadi gagal ginjal, harapan hidup penderita sangat tipis.Aneurisma yang pecah dan tidak diobati, selalu berakibat fatal.

    Aneurisma Aorta Torakalis

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    11/38

    Aneurisma adalah suatu penonjolan (pelebaran,dilatasi) pada dinding suatu arteri.Aneurisma Aorta Torakalis terjadi pada bagian dari aorta yang melewati dada. 25% darianeurisma merupakan aneurisma torakalis.

    Pada salah satu bentuk aneurisma torakalis yang khusus, pelebaran aorta terjadi ditempatnya keluar dari jantung.

    Pelebaran ini bisa menyebabkan kelainan fungsi katup antara jantung dan aorta (katupaorta), sehingga pada saat katup menutup, darah kembali merembes ke jantung.

    Etiologi

    Sekitar 50% penderita memiliki sindroma Marfan atau variasinya.Pada 50% penderita lainnya, penyakit ini tidak memiliki penyebab, meskipun banyakpenderita yang memiliki tekanan darah tinggi.

    Manifestasi Klinis

    Aneurisma aorta torakalis dapat tumbuh sangat besar tanpa menyebabkan gejala.Gejala-gejala yang timbul merupakan akibat dari penekanan oleh aorta yang melebarterhadap struktur di sekitarnya. Gejalanya yang khas adalah nyeri (biasanya di punggungsebelah atas), batuk dan bunyi mengi.

    Penderita bisa mengalami batuk berdarah karena tekanan atau erosi pada pipa udara(trakea) maupun pada saluran pernafasan di sekitarnya.Penekanan terhadap kerongkongan bisa menyebabkan kesulitan menelan.Penekanan terhadap pita suara bisa menyebabkan suara penderita menjadi serak.

    Penderita bisa mengalami sindroma Horner yang terdiri dari:- pengkerutan pupil- penurunan kelopak mata- berkeringat hanya pada satu sisi wajah.

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    12/38

    Jika aneurisma aorta torakalis pecah, biasanya akan timbul nyeri yang luar biasa dipunggung sebelah atas. Nyeri ini bisa menjalar ke punggung bawah dan ke dalam perut.Nyeri juga bisa dirasakan di dada dan lengan, menyerupai serangan jantung (infarkmiokardial).Penderita dengan cepat bisa jatuh ke dalam keadaan syok dan meninggal karena

    kehilangan banyak darah.

    Tes Diagnostik

    Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala-gejalanya atau ditemukan secara tak sengajapada suatu pemeriksaan.Pada pemeriksaan dada, dokter bisa merasakan adanya denyut yang abnormal padadinding dada.

    Rontgen dada bisa menunjukkan pergeseran dari tabung udara (trakea).CT, MRI atau USG transesofageal digunakan untuk menentukan ukuran yang pasti darianeurisma.Aortografi biasanya digunakan untuk membantu menentukan jenis pembedahan yangperlu dilakukan.

    Penatalaksanaan Medis

    Jika lebar dari aneurisma aorta torakalis mencapai 7,5 cm, biasanya dilakukan

    pembedahan perbaikan dengan pencangkokan buatanPada penderita dengan sindroma Marfan meskipun aneurismanya lebih kecil, dianjurkanuntuk dilakukan pembedahan perbaikan, karena cenderung pecah.Angka kematian selama pembedahan cukup tinggi, yaitu sekitar 10-15%.

    Terapi dengan obat (beta blocker) diberikan untuk mengurangi denyut jantung dantekanan darah sehingga akan mengurangi resiko pecahnya aneurisma.

    Aneurisma Otak

    Aneurisma otak adalah benjolan yang terdapat pada pembuluh darah arteri otak. Jenisyang paling sering dijumpai adalah aneurisma yang tampak seperti anggur yangmelekat pada arteri dengan tangkai yang kecil.

    Etiologi

    Penyebab aneurisma ini karena infeksi,aterosklerosis atau kelemahan pada dindingpembuluh darah

    http://www.wartamedika.com/2008/02/aneurisma-otak.htmlhttp://www.wartamedika.com/2008/02/aneurisma-otak.html
  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    13/38

    Klasifikasi

    Aneurisma intra klanial diklasifikasikan atas sakular,fusiform / difeksi. Hampir 90%adalah tipe sakular.Manifestasi Klinis

    Aneurisma yang belum pecah apat diketahui apabila timbul gajala-gejala gangguan syaraf(ada juga yang tiak menimbulkan gejala syaraf ). Gejala yang timbul tergantung darilokasi dan ukuran aneurisma tersebut. Beberapa gejala yang dapat timbul adalah sakitkepala,penglihatan kabur,mual,kaku leher dan kesulitan berjalan.Komplikasi

    Aneurisma yang pecah dapat mengakibatkan :1. Perdarahan subarachnoid saja.2. Perdarahan subarachnoid dan perdarahan intra serebral (60%).3. Infark serebri (50%).

    4. Perdarahan subarachnoid dan subdural.5. Perdarahan subarachnoid dan hidrosephalus yang sebagian kecil menjadi hidrosephalusnormotensif (30%).6. Aneurisma a. carotis interna dapat menjadi fistula caroticocavernosum.7. Masuk ke sinus sphenoid bisa timbul epistaksis.8. Perdarahan subdural saja.

    Bahaya dari Aneurisma yang terbentuk, dapat menyebabkan terjadinya stroke ataukematian, karena pecahnya Aneurisma tersebut.

    Tes diagnostik

    Pemeriksaan Fisik

    CT scan

    MRI

    Penatalaksanaan

    Untuk aneurisma yang belum pecah, terapi ditujukan untuk mencegah agar aneurismatidak pecah, dan juga agar tidak terjadi penggelembungan lebih lanjut dari aneurismatersebut. Sedangkan untuk aneurisma yang sudah pecah, tujuan terapi adalah untukmencegah perdarahan lebih lanjut dan untuk mencegah atau membatasi terjadinya''vasospasme'' (kontraksi pembuluh darah yang menyebabkan penyempitan diameterpembuluh darah). Aneurisma biasanya diatasi dengan operasi, yang dilakukan denganmembedah otak, memasang klip logam kecil di dasar aneurisma, sehingga bagian daripembuluh darah yang menggelembung itu tertutup dan tidak bisa dilalu$i oleh darah.Dengan operasi ini diharapkan kemungkinan aneurisma tersebut untuk pecah jauh

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    14/38

    berkurang. Terapi lain adalah dengan memasukkan kateter dari pembuluh darah arteri dikaki, dimasukkan terus sampai ke pembuluh darah di otak yang terkena aneurisma, dandengan bantuan sinar X, dipasang koil logam di tempat aneurisma pembuluh darah otaktersebut. Setelah itu dialirkan arus listrik ke koil logam tersebut, dan diharapkan darah ditempat aneurisma itu akan membeku dan menutupi seluruh aneurisma tersebut. Pembuluh

    yang menggelembung dapat dioperasi dengan tingkat keberhasilan 99,9 persen. Bila telahpecah dan koma, keberhasilan tinggal 50 : 50.Penderita segera dirawat dan tidak boleh melakukan aktivitas berat.Obat pereda nyeri diberikan untuk mengatasi sakit kepala hebat.Kadang dipasang selang drainase di dalam otak untuk mengurangi tekanan.Pembedahan bisa memperpanjang harapan hidup penderita, meskipun meninggalkankelainan neurologis yang berat. Tujuan pembedahan adalah untuk membuang darah yangtelah terkumpul di dalam otak dan untuk mengurangi tekanan di dalam tengkorak.Pembedahan untuk menyumbat atau memperkuat dinding arteri yang lemah, bisamengurangi resiko perdarahan fatal di kemudian hari. ,Pembedahan ini sulit dan angka kematiannya sangat tinggi, terutama pada penderita yang

    mengalami koma atau stupor. Sebagian besar ahli bedah menganjurkan untuk melakukanpembedahan dalam waktu 3 hari setelah timbulnya gejala. Menunda pembedahan sampai10 hari atau lebih memang mengurangi resiko pembedahan tetapi meningkatkankemungkinan terjadinya perdarahan kembali.Pasien yang dicurigai atau datang dengan gejala asymptomatic atau simptomatikaneurisma intrakrnial harus dilakukan tindakan bedah. Dua pilihan untuk terapi invasifadalah kraniotomi terbuka dan terapi endovascular.J. ProsesKeperawatan Pada Penderita Aneurisma

    a. Pengkajian:

    Kaji adanya tekanan darah yang meningkat

    Kaji adanya nyeri pada area arteri yang membesar

    Dyspnea

    Mual dan muntah

    Output urine]

    Adanya perdarahan

    Adanya distensi vena

    b. Diagnosa

    Perubahan perfusi jaringan perifer b.d aliran darah arteri yang menurun

    Gangguan rasa nyaman nyeri b.d iskemia jaringan

    Tidak toleran terhadap aktivitas b.d sulplai o2 dengan kebutuhan

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    15/38

    Potensi gangguan integritas kulit b.d iskemia, imobilisasi

    c. Intervensi

    Kaji tekanan darah

    R : Identifikasi adanya peningkatan tekanan darah

    Kolaborasi dengan dokter untukpemberian terapi obat anti hipertensi

    R : untuk menurunkan tekanan darah

    Kolaborasi dengan dokter untuk pemberian analgetik

    R : Mengurangi rasa nyeri

    Berikan penjelasan mengenai tindakan yang mungkin dilakukan untuk

    mengatasi aneurisma misaknya : operasi,serta hal-hal yang dapatdilakukan sebelum dan sesudah operasi

    R : Meningkatkanpengetahuan pasien mengenai penyakitnya

    d. Evaluasi

    Hasil yang diharapkan pasien / keluarga dapat :

    Menjelaskan aneurisma

    Mempertahankan stabilitas hemodinamik

    Mempertahankan sirkulasi

    Bebas dari komplikasi

    Menjelaskan rencana-rencana untuk mempertahankan kesehatan oleh : pembatsan

    aktivitas, gun ,cara, dosis, waktu, & efek samping obat yang diberikan

    Menjelaskan rencana perawatan

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    16/38

    B.konsep Pnyakit Raynauds

    1.Penyakit Raynauds

    a.Pengertian

    Raynauds adalah serangan iskemia bilateral yang terputus- putus pada jari-

    jari tangan atau jari- jari kaki dan kadang kadang pada telinga atau

    hidung yang ditandai dengan gejala amat pucat dan sering disertai

    parestesia serta rasa nyeri. Fenomena ini secara khas ditimbulkan oleh

    rangsangan dinding atau emosional dan diredakan oleh panas. Sebabnya

    adalah kelainan anatomis atau penyakit yang ada di baliknya.

    ( Kamus kedokteran Dorlan, 1996, Jakarta: EGC )

    Raynauds adalah iskemia vasospastik jari jari yang bersifat episodik dan

    reversibel yang umumnya terjadi pada jari- jari tangan namun kadang

    mengenai jari jari kaki.

    (doenges M.E. 2000.Rencana asuhan

    keperawatan.jakarta :EGC)

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    17/38

    Raynauds adalah suatu bentuk fasokonstriksi arteriolar mayor intermiten

    yang berakibat dingin, nyeri dan pucat pada ujung jari tangan, kaki dan

    ujung hidung

    (Bruner,Keperawatan Medikal Bedah,edisi 8,Vol.2)

    Kesimpulan

    Raynauds merupakan gangguan vasokonstriksi pada arteri kecil (arteriola

    pada ekstremitas trauma tangan).

    b. Etiologi

    Penyebabnya tidak diketahui meskipun kebanyakan pasien dengan penyakit ini

    memiliki kelainan imunologis. Penelitian terbaru menunjukan bahwa gejala ini adalah

    akibat dari adanya defek pembentukan panas basal yang selanjutnya menurunkan

    kemampuan pembuluh darah kulit untuk berdilatasi.selain itu stress,emosi,juga

    mempengaruhinya.

    c. Patoflow Raynauds

    vasokonstriksi arterioral

    mayor intermiten

    unknown kelainan imunologidefek pembentukan panasbasal

    emosi

    Pucat

    Dingin

    Nyeri

    sianosis

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    18/38

    Dx: Nyeri akut b.d vasospasme atau gangguan perfusi jaringan yang sakit

    d. Insiden

    Penyakit raynauds biasa menyerang 60 90 % wanita yang berumur 16 40

    tahun. Dan biasanya terjadi di daerah dingin.

    e. Pemeriksaan Diagnostik

    Untuk membedakan antara penyumbatan dan kejang arteri dilakukan

    pemeriksaan laboratorium sebelum dan setelah penderita terpapar oleh dingin.

    f. Penatalaksanaan

    Menghindari rangsangan tertentu membangkitkan vasokontriksi adalah tujuan

    utama dalam mengontrol penyakit raynauds. Tindakan dilakukan untuk

    menghindari situasi tidak nyaman. Di daerah yang musim gugur dan musim

    saljunya sangat dingin, pasien harus tinggal dalam rumah sebanyak mungkun

    dan mengenakan pakaian hangat apabila keluar. Benda tajam harus digunakan

    Aliranberkurang

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    19/38

    dengan hati- hati agar tidak mencederai jari. Memotong saraf simpatis dengan

    mengangkat ganglion atau memotong cabang- cabangnya ( simpatektomi ) dapat

    memberikan perbaikan pada [asien dengan penyakit raynauds.

    2. Proses Keperawatan Raynauds

    1 Pengkajian

    Tanda dan gejala yang sering muncul pada penderita raynauds :

    Pucat yang timbul akibat vasoknstriksi mendadak.

    Kulit kemudian menjadi kebiruan ( sianosis ) akibat darah yang

    memasuki kapiler sangat sedikit

    Terjadi vasodilatasi yang menimbulkan warna merah.

    Jari tangan atau kaki bisa mengalami mati rasa

    Rasa baal dan kesemutan seperti terbakar

    2. Diagnosa dan intervensi

    Diagnosa

    Keperawatan

    Tujuan Intervensi Rasional

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    20/38

    1. Nyeri

    akut b.d

    fasospas

    me atau

    gangguan

    perfusi

    jaringan

    yang

    sakit

    Untuk

    mengurangi nyeri

    s.d hilang

    Hasil:menyatakan

    penurunan

    frek.episode nyeri

    Catat karakteristik nyeri

    Rendam area yang sakit

    pd air hangat

    Perubahan berat/

    lamanya dapat

    mengidentifikasikan

    kemajuan proses

    penyakit/ komlikasi

    Metode ini

    menghangatkan

    vasodilatasi,

    menghentikan

    vasospasme

    2. Perfusi

    jaringan,

    perubaha

    n perifer

    b.d

    penghenti

    an aliran

    darah

    arteri.

    Lancarnya

    perfusi

    jaringan.

    Hsl : melaporkan/

    menunjukan pe

    frek/beratnya

    serangan

    fasospastik dgn

    penyembuhan/ tdk

    adanya lesi

    Catat pe nadi, pengisian

    kapiler lambat,

    perubahan trofik kulit

    (tdk

    berwarfna/mengkilat/tega

    ng)

    Observasi warna kulit

    bagian yang sakit.

    Perubahan ini mnjkn

    kemajuan atau proses

    kronis

    Slma prbhn warna

    bag. yang sakit

    pertama jd dingin dan

    bebas, kemudian

    berdenyut dan

    sensasi kesemutan

    bengkak.

    3. Kurang

    pengetah

    uan

    me

    pemahaman

    program medic

    pertahankan lingkungan

    pd suhu diatas 20C,

    hilangkan aliran dingin.

    me resiko pencetus

    serangan

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    21/38

    berhubun

    gan dgn

    kondisi

    kebutuha

    n

    pengobat

    an

    dan gejalanya

    Hsl : menyatakan

    pemahaman

    kenutuhan untuk

    perlindungan dr

    dingin

    Diskusikan dan berikan

    informasi ttg bgmn

    mengakhiri serangan.

    informasi dpt

    mekan cemas bila

    pasien melakukan

    tindakan utk mekan

    nyeri

    3. Evaluasi

    a. Mengidentifikasi intervensi yang memberikan pengurangan kekambuhan

    b. Mengidentifikasi/ melakukan pola hidup yang benar dan perubahan

    perilaku untuk me sirkulasic. Menunjukan perubahan pola hidup/ perilaku untuk menurunkan menjadi

    serangan. Pasien lebih mengetahui dan memahami tanda dan gejala

    penyakit ini.

    C. KONSEP THROMBOPHLEBITIS

    1.Penyakit Thrombophlebitis

    a. Pengertian

    Tromboplebitis adalah peradangan vena : peradangan endotel dindingvena akan mengasarkan permukaan endotel sehingga meningkatkankecenderungan pembentukan bekuan darah atau trombosis. Jadi trombosisberarti peradangan vena disertai trombosis vena yang bersangkutan.

    Thrombophlebitis adalah radang urat darah (vena peradangan) yangberkaitan dengan gumpalan darah atau trombus. Ketika terjadi berulang-ulang di lokasi yang berbeda, dikenal sebagai "thrombophlebitis migrans"atau "bermigrasi thrombophlebitis". (wikipedia.com)

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    22/38

    Thrombophlebitis adalah peradangan di pembuluh darah di area dimanagumpalan darah telah terbentuk." Sering kali istilah thrombophlebitis inidisingkat menjadi "radang urat darah." (healt.com)

    Kelompok :

    Trombophlebitis adalah kondisi dimana terbantuk bekuan dalam venaakibat inflamasi atau trauma dinding vena karena obstruksi vena sebagian

    b. Etiologi

    Stasis darah

    Cidera pembuluh darah

    Gangguan bekuan darah

    c. Patoflow

    Inflamasi dinding vena disertai bekuan darah

    Mengenai vena ekstremitas

    Vena dalam : DVT Vena supervisial(vena iliofemoralis,popliteal,betis) (vena safena)

    Tanda : edema,homan sign Tanda : nyeri,merah,panasdi sepanjang vena

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    23/38

    Dx : Ggn Rasaanyaman b.d nyeri

    Trombus bisa bertambah besar krnTerus di lapisi trombosit,leuko,eritrosit

    fase akut : pecah trombus emboli

    masuk jantung arterikoronaria

    d. Komplikasi

    Komplikasi .yg terjadi adalah emboli paru-paru dan sangat mengancamnyawa (wikipedia)

    e. Tes Diagnostik

    Ultrasound.

    Venography.Blood test

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    24/38

    f. Penatalaksanaan Medis

    Tujuan penanganan medis tromboplebitis adalah mencegah perkembangan

    dan pecahnya thrombus serta resikonya.

    Terapi antikoagulasi dapat mencapai kedua tujuan itu.Heparin yang dberikan selama 10-12 hari dengan infuse intermiten IV atau infuseberkelanjutan dapt mencegah berkembangnya bekuan darah dantumbuhnya bekuan baru.Dosis pengobatan diatur dengan memantauwaktu tromboplastin parsial atau PTT.4-7 hari sebelum terapi hepatin IVberakhir,pasien mulai di berikan anti koagulan oral.pasien mendapatantikoagulan dapat diberikan 3 bulan atau lebih untuk pencegahan jangkapanjang.

    Tidak seperti heparin pada 50% pasien terapi trombolitik menyebabkanbekuan mengalami dekomposisi an larut.terapi trombolitik diberikandalam 3 hari pertama.setelah oklusi akut,dengan pemberianstreptokinase,mokinase atau activator plasminogen jenisjaringan.kelebihan terapilitiik adalah tetep utuhnya katup vena danmengurangi insiden syndrome paska flebotik dan insufisiensi vena kronis.

    2. Proses keperawatan

    1. pengkajian

    Aktivitas atau istirahat

    Gejala: tindakan yang memerlukan duduk atau berdiri lamaImobilisasi lamaNyeri karena aktivitas

    Tanda: kelemahan umum atau ekstremitas

    Sirkulasi

    Gejala: riwayat trombosis vena sebelumnya adanya varises.Adanya faktor pencetus lain hipertensi,DM dll.

    Tanda: takikardiPenurunan nadi perifer pada ekstremitas yang sakit.

    Nyeri

    Gejala: nyeri tekan

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    25/38

    Tanda: melindungi ekstremitas yang sakit

    2. Diagnosa keperaawatan:

    1.Pearfusi jaringan b.d aliran darah

    Intervensi:

    Lihat ekstermitas untuk warna kulit dan perubahansuhu,juga edema.catat simetrisitas betis;ukur dan catatlingkar betis.laporkan kemajuan proksimal prosesinflamasi,penyebaran nyeri.

    Rasional :

    Kemerahan,panaas nyeri dan edema lokal adalhkarakteristik inflamasi superfisial..

    Intervensi:Kaji pengisian kapiler dan periksa tanda homan.

    Rasional:Penurunan pengisian kapiler biasanya ada pada TVD.tandahoman positif (nyeri betis dalam pada kaki yang sakit padaposisi kaki dorsofleksi) tidak konsistan sebagai manifestasiklinik yang dapat ada atau tak ada

    Evaluasi :Menunjukkan perbaikan perfusi yg dibuktikan oleh adanyanadi perifer,warna kulit dan suhu normal,tidak ada edema.

    Peningkatan perilaku / tindakan yg meningkatkan perfusijaringan

    2.nyeri b.d penurunan sirkulasi dan oksigenasi jaringandengan produksi asam laktat pada jaringan.

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    26/38

    Intervensi :Kaji derajat ketidaknyamanan atau nyeri

    Rasional :Derajat nyeri secara langsung b.d luasnya kekurangan

    sirkulasi,derajat hipoksia,proses inflamasi dan edema luassehubungan dengan terbentuknya trombus

    Intervensi :Pertahankan tirah baring selama fase akut

    Rasional :Menurunkan ketidaknyamanan sehubungan dengankontraksi otot dan gerakan

    Evaluasi :Melaporkan nyeri/ketidaknyamanan hilang

    Menunjukan tindakan relaks,mampu tidur/istirahat danmeningkatkan aktivitas yg di inginkan

    3. Tujuan:

    1. perfusi jaringan memperbaiki kaki yg sakit2. nyeri/ketidaknyamanan hilang3. komplikasi tercegah /teratasi

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    27/38

    Bekuan darah di vena kaki

    Bekuan darah di pembuluh darah kaki dapat menimbulkan rasa sakit, di daerah yangterkena. (mayoclinic.com)

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    28/38

    (google.com)

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    29/38

    D. Konsep Penyakit Buerger

    1. Pengertian Buerger

    a. Pengetian

    Penyakit BuergerPenyakit Buerger (Tromboangitis obliterans) adalah penyumbatan

    pada arteri dan vena yang berukuran kecil sampai sedang, akibatperadangan yang dipicu oleh merokok.

    Penyakit Buerger adalah berulangnya inflamasi pada arteri dan venasedang dan kecil pada ekstremitas bawah dan atas ( jarang ), danmengakibatkan pembentukkan trombus serta penyumbatan pembuluhdarah.

    Penyakit Buerger adalah penyakit optimum yang mengakibatkanpenyumbatan pada pembuluh darah distal.

    Penyakit Buerger merupakan suatu peradangan pada pembuluh darah

    arteri dan vena serta saraf pada tungkai yang menyebabkan gangguanaliran darah. Jika tidak diobati dapat menyebabkan gangren pada daerahyang dipengaruhinya. Penyakit Buerger dikenal juga sebagaitromboangitis obliteran

    b. Etiologi

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    30/38

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    31/38

    Klaudikasi setelah melangkahNyeri pada vena atau Arteri kecil pada kakiEksterimitas dingin, cyanosisSensitif terhadap dingin

    Diagnosis

    Diagnosis dibuat berdasarkan gejala-gejala klinis. Penderita sering mengeluh matirasa, rasa gatal atau rasa panas pada daerah yang dipengaruhi sebelumperadangan pada pembuluh darah jelas terlihat.

    Terapi

    Tidak ada pengobatan atau pembedahan yang efektif untuk kelainan ini. Penderitaharus berhenti merokok untuk mengurangi gejala-gejala yang dikeluhkan. Obat-obat vasodilator yang melebarkan diameter pembuluh darah dapat diberikan padapenderita, tetapi tidak efektif. Hindarilah daerah tubuh yang terkena terhadappaparan panas dan dingin. Hindarilah daerah yang dipengaruhi penyakit initerhadap trauma dan jika terjadi infeksi harus segera diobati.

    Pencegahan

    Merokok merupakan satu-satunya penyebab yang diketahui dan harus dihindari

    Tes Diagnosis

    Pada lebih dari 50% penderita, denyut nadi pada satu atau beberapa arteri di kakimaupun pergelangan tangan, menjadi lemah bahkan sama sekali tak teraba.Tangan, kaki, jari tangan atau jari kaki yang terkena seringkali tampak pucat jikadiangkat ke atas jantung dan menjadi merah jika diturunkan.Mungkin ditemukan ulkus (luka terbuka, borok) di kulit dan gangren, biasanya padasatu atau lebih jari tangan atau jari kaki.

    Pemeriksaan USG menunjukkan penurunan yang hebat dari tekanan darah dan alirandarah di kaki, jari kaki, tangan dan jari tangan yang terkena.

    Angiogram bisa menggambarkan arteri yang tersumbat dan kelainan sirkulasi lainnya,

    terutama di tangan dan kaki.

    PENATALAKSANAAN MEDIS

    Penderita harus berhenti merokok atau penyakitnya akan menjadi lebihburuk, sehingga akhirnya memerlukan tindakan amputasi.Penderita juga harus menghindari:

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    32/38

    - pemaparan terhadap dingin- cedera karena panas, dingin atau bahan (seperti iodine atau asam) yangdigunakan untuk mengobati kutil dan kapalan- cedera karena sepatu yang longgar/sempit atau pembedahan minor- infeksi jamur

    - obat-obat yang dapat mempersempit pembuluh darah.

    Berjalan selama 15 - 30 menit 2 kali/hari sangat baik.Penderita dengan gangren, luka-luka atau nyeri ketika beristirahat, perlumenjalani tirah baring.

    Penderita harus melindungi kakinya dengan pembalut yang memilikibantalan tumit atau dengan sepatu boot yang terbuat dari karet.

    Bagian kepala dari tempat tidur dapat ditinggikan 15-20 cm diatas balok,sehingga gaya gravitasi membantu mengalirkan darah menuju arteri-arteri.

    Pentoxifylline, antagonis kalsium atau penghambat platelet (misalnyaAspirin) diberikan terutama jika penyumbatan disebabkan oleh kejang.

    Penderita yang berhenti merokok tetapi masih mengalami penyumbatanarteri, mungkin perlu menjalani pembedahan untuk memperbaiki alirandarah, dengan memotong saraf terdekat untuk mencegah kejang.Jarang dilakukan pencangkokan bypass karena arteri yang terkena terlalukecil.

    http://medicastore.com/index.php?mod=obat_search&selSub=0&selJenis=0&inpNamaObat=&inpNamaGenerik=Aspirin&inpIndikasi=&go=+go+http://medicastore.com/index.php?mod=obat_search&selSub=0&selJenis=0&inpNamaObat=&inpNamaGenerik=Aspirin&inpIndikasi=&go=+go+
  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    33/38

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    34/38

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    35/38

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    36/38

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    37/38

    BAB III

    PENUTUP

    A.Kesimpulan

    Jadi penyakit anureisme,raynauds,tromboplebitis,dan buerger adalah penyakit pada

    pembuluh darah. Aneurisma adalah dilatasi pada dinding pembuluh arteri sehingga

    menonjol pada daerah dinding yang lemah.Raynouds adalah gangguan fasokontriksi

    pada arteri kecil (arteriola pada ekstremitas trauma tangan dan kaki). Trombophlebitis

    adalah peradangan pada vena karena terjadi inflamasi. Burger adalah penyumbatan /

    pembengkakan pada arteri dan vena.

    B.Saran

    Diharapkan setelah membaca materi ini,pembaca dapat menghindari factor-faktor

    resiko yang dapat menyebabkan penyakit tersebut.penuli juga mengharapkan kritik

    dan saran dari para pembaca karena makalah ini sangat jauh dari sempurna.

  • 8/9/2019 askep aneurisma, raynauds, thrombophlebitis, buerger

    38/38

    DAFTAR PUSTAKA

    Doengoes Marilyn E. 2000. Rencana Asuhan Keperawatan dan PedomanUntuk perencanaan dan Pendokumentasian perawatan pasien. Edisi 3.Jakarta:EGC

    Hartanto,Huriawati.2009.Kamus saku mosby:kedokteran,keperawatan,kesehatan.Edisi 4 .EGC

    Hancock,Christin.1999.Kamus Keperawatan.Edisi 17. Jakarta : EGC

    http: // asramamedikalkunhas.blogspot.com

    http: // google.com

    http: // wikipedia.com

    http: // mayoclinic.com