37
Klasifikasi umum proses pembuatan pulp Mekanis Kombinasi mekanis kimia Kimia Pulping dengan energi mekanik 2000 – 3000 kWh/ton Pulping dengan kombinasi perlakuan kimia dan mekanis 600 – 1200 kWh/ ton 3 - 8 GJ/t on Pulping dengan bahan kimia dan panas 400 – 800 k Wh/t on 8 – 14 GJ/ton Rendemen tinggi (90 - 95 %) Rendemen sedang ( interme- diate) ( 55 – 90 %) Rendemen rendah (40 - 55 %) Serat pendek, tidak utuh, lemah, tidak stabil Kualitas cetak baik Sulit diputihkan Sifat-sifat pulp sedang ( inter- mediate) Serat pulp utuh, kuat, stabil Kualitas cetak rendah Mudah diputihkan Contoh Groundwood RMP TMP CTMP Contoh : NSSC High yield kraft Cold soda (soda dingin) Contoh : Kraft Sulfit Soda GAMBA RAN UMUM INDUSTRI PULP

Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

Embed Size (px)

Citation preview

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    1/40

    Klasifikasi umum proses pembuatan pulp

    Mekanis Kombinasi mekanis kimia Kimia

    Pulping dengan energimekanik2000 3000 kWh/ton

    Pulping dengan kombinasiperlakuan kimia dan mekanis600 1200 kWh/ton3 - 8 GJ/ton

    Pulping dengan bahankimia dan panas400 800 kWh/ton8 14 GJ/ton

    Rendemen tinggi(90 - 95 %)

    Rendemen sedang (interme-diate) ( 55 90 %)

    Rendemen rendah(40 - 55 %)

    Serat pendek, tidak utuh,lemah, tidak stabilKualitas cetak baikSulit diputihkan

    Sifat-sifat pulp sedang (inter-mediate)

    Serat pulp utuh, kuat,stabilKualitas cetak rendahMudah diputihkan

    ContohGroundwoodRMPTMPCTMP

    Contoh :NSSCHigh yield kraftCold soda (soda dingin)

    Contoh :KraftSulfitSoda

    GAMBARAN UMUM INDUSTRI PULP

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    2/40

    KRAFT PULPING

    Pabrik pulp di Indonesia menggunakan proses kraft dengan bahan baku

    hardwood (kayudaun) antara lain Akasia, Ekaliptus, kayudaun campuran (Mixhardwood)

    Prinsip proses kraft

    - menyisihkan lignin dari selulosa

    - menggunakan white liquor (NaOH dan Na2S) sebagai bahan kimia pulpingdan memerlukan energi panas

    Menghasilkan limbah black liquoryang dapat diregenerasi menjadi bahankimia dan energi dalam sistem siklus Chemical Recovery Process

    Kinerja pulping diukur denganKappa Number yang menyatakan lignin yang

    masih tersisa dalam pulp Target Bilangan Kappa (Kappa Number)

    14 20 untuk kayu serat pendek (hardwood)20 32 untuk kayu serat panjang (softwood)

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    3/40

    DIAGRAM PROSES PABRIK PULP

    Emisi bau

    Digester

    Washing &

    Screening

    Oxygen

    Delignifi-

    cation

    Bleaching

    (DEOPDD)Pulp

    Machine

    Evaporator

    Chemical

    Plant

    O2

    O2ClO2

    NaOH

    RecoveryBoiler

    Rekaus-

    tisasi

    Limekiln

    white

    liquor

    PowerBoiler

    NCG

    Treatment

    CaCO3

    Na2SO4

    Wood

    Air

    proses

    Air

    proses

    Buangan asam

    Buangan alkali

    Gas cerobong

    Listrik ke proses

    MP steam ke proses

    LP steam ke

    proses

    Bahan

    bakar

    Dregs

    dan

    grits

    NCG

    black

    liquor

    Pulp

    putih

    NaCl

    Udara

    H2O2

    NaOH

    TG

    Wood

    Handling

    bark

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    4/40

    TG

    Powerboiler

    Recoveryboiler

    HP steam header : 91 bar, 490 oC

    LP steam header : 76,4 kg/s, 4,1 bar, 145 oC

    MP steam header : 32,6 kg/s, 12,5 bar, 250 oC

    Boiler feedwater tank

    115 oC

    HP Pump

    Power to process

    Steamto process

    127,2 kg/s

    3,2 kg/s

    28,7 kg/s

    2354 kw

    TG cond. : 127,3 kg/s, 84 oCDemin water : 20,1 kg/s, 45 oC

    LP steam : 10,2 kg/s

    117,64 MW

    Distribusi energi pada pabrik pulp

    Contoh pada kapasitas 1615 Adt/hari

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    5/40

    Konsumsi steam dan listrik pada pabrik pulp

    No Proses Steam(GJ/ton)

    Listrik(kWh/ADt)

    1. Penyerpihan dan penyaringan serpih - 50

    2. Pemasukan serpih ke system digester (feeding line) - 20

    3. Pemasakan dalam digester 1,7 40

    4. Pencucian dan penyaringan pulp - 30

    5. Delignifikasi oksigen 0,5 75

    6. Pemutihan pulp 2,3 100

    7. Pulp machine 2,3 141

    8. Evaporator 3,1 30

    9. Power plant 2,3 60

    10. Lime kiln dan rekaustisasi - 50

    11. Penyediaan air panas - 32

    12. Pengolahan air dan air limbah - 30

    13. Lain-lain (penerangan, AC) - 30

    Total konsumsi 12.2 688

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    6/40

    PULPING HEMAT ENERGI DAN EMISI

    KARBON RENDAH

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    7/40

    Menghemat energi Mengurangi beban pencemaran Menghemat bahan baku Menghemat air Mengurangi emisi udara Menghemat biaya

    MANFAAT KONSERVASI ENERGI PADA PABRIKPULP

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    8/40

    Penanganan bahan baku kayu yang efisien Modifikasi teknologi delignifikasi berlanjut (extended delignification) pada

    sistem pemasakan (cooking) Aplikasi teknologi washing menggunakan metoda displacement Optimasi kinerja Chemical Recovery (evaporator, recovery boiler, lime kiln) Optimasi kinerja sistem Power Boiler (bahan bakar biomassa ataubatubara)

    Penggunaan biomassa dan gasifikasi

    KONSERVASI ENERGI PADA PABRIK PULP

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    9/40

    Penanganan bahan baku kayu, penyerpihan,penyaringan serpih kayu yang efisien

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    10/40

    Persiapan bahan baku (wood handling)

    Log yard Debarking ChippingChips

    ScreeningChips

    storage

    Log

    Barkto power boiler

    Pin chips and finesto power boiler

    or pin chipsto sawdust pulping

    todigester

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    11/40

    Chip silo storage binDimensi tumpukan serpih yang

    optimal

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    12/40

    Konservasi energi pada penanganan bahan baku kayu

    NO AKTIFITAS KONSERVASI ENERGI INVESTASI

    1. Hindari log blocking pada saat masukchipper

    menghindari mesinberoperasi tanpa beban

    Tanpa investasi

    2. Miinimalkan tinggi tumpukan serpih mengurangi panas yangterjadi akibat tumpukan

    Tanpa atausedikit investasi

    3. Ikuti prosedur fifo (first in first out)

    dalam penyimpanan serpih di chippile

    serpih kayu akan

    mengalami waktu tinggalyang sama dalamtumpukan dengan derajatdegradasi yang sama pula

    Tanpa atau

    sedikit investasi

    4. Simpan serpih dalam chips silo mengurangi woodlossMemasang silo

    Memasang silo

    5. Aplikasi Cradle Debarker mengurangi kerusakankayu, mengurangi woodloss. Hemat energidebarking 30%

    Modifikasi sistempengulitan(debarking) yangada

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    13/40

    Konservasi energi pada penanganan bahan baku kayu

    NO AKTIFITAS KONSERVASI ENERGI INVESTASI

    6. Mengganti pneumatic chips conveyordengan belt conveyor

    Hemat listrik dari 18,5kWh/ton (pneumatic)menjadi 1 kWh/ton (belt)

    modifikasi ataumengganticonveyor

    7. Aplikasi automatic chip handling andthickness screening

    Untuki mendukungterwujudnya manajemenfi-fo, meningkatkan yield,

    hemat bahan baku

    Melengkapisistem control

    8. Aplikasi penyaring serpih tipe bar(bar-type chip screens)

    Life-time lebih panjangdibanding tipekonvensional, biayapemeliharaan rendah,yield naik 2%, hemat

    0,33 MMBtu/ton pulp

    Menggantisistempenyaringankonvensional

    9. Aplikasi Chips conditioner Reject turun 1,2%, hematenergi pulping 0,19MMBtu/ton, hemat biaya$30/hari

    modifikasi/mengganti slicer yangada

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    14/40

    Modifikasi teknologi delignifikasi berlanjut(extended delignification) pada sistem

    pemasakan (cooking)

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    15/40

    Pemasakan, pemrosesan pulp dan pemutihan pulp (bleaching)

    Digester Washing Knotting

    Screening

    &thickening

    Chips

    Black liquor Reject

    BleachingHigh

    density

    storagetank

    Knot recycle

    O D Eo D2D1

    Pulpcoklat

    Airproses Airproses

    Buangan asamBuangan alkali

    Pulpputih

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    16/40

    Digester batch dengan sirkulasi bahan kimia Jadwal siklus cooking dalam digester

    Digester Batch

    Temperatur cooking 160 170 oC

    Total cairan/chips 3,8 - 4

    Active alkali/white liquor 16 20% terhadap chips

    H-factor 1000 - 1300

    Kappa number 15 - 20

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    17/40

    Prinsip dasar konservasi energi dalam digester

    Prinsip dasar memperoleh pulp bilangan kappa rendah adalah mengaturselektifitas delignifikasi dengan metoda antara lain :

    - Konsentrasi alkali aktif harus rendah pada awal pemasakan dandipertahankan agar relatif seragam selama pemasakan

    - Konsentrasi SH- harus tinggi, terutama selama awal delignifikasi

    - Kandungan lignin yang terlarut dalam cairan pemasak harusdipertahankan agar tetap rendah, terutama pada tahap akhir pemasakan

    Prinsip prosesnya adalah menyimpan black liquor pada proses cooking untukdigunakan (re-use) pada cooking berikutnya. Semakin banyak siklus proses

    yang harus dilalui semakin hemat energi yang diperlukan.

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    18/40

    Aplikasi pada batch cooking

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    19/40

    Rapid Displacement Heating (RDH) dan Superbatch

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    20/40

    Keuntungan RDH/Superbatch

    Pencucian dalam digester pada tahap displacement ekivalendengan 1 stage (tahap) pencucian pada drum washing

    Dapat menurunkan beban evaporator Viskositas black liquor pekat yang dihasilkan lebih rendah

    dibandingkan proses konvensional Dapat menurunkan konsumsi alkali Memperbaiki kualitas pulp yang dihasilkan proses

    konvensional Menghemat pemakaian steam, yaitu konsumsi 0,30 ton/ADT pulp.Bandingkan dengan sistem konvensional sebesar 1,38 ton/ADT atau sistem

    kontinyu sebesar 720 kg/ADT pulp.

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    21/40

    Digester Kontinyu

    Siklus cooking :

    - Chips steaming- Chips feeding- Impregnation- Cooking- Washing- Pulp discharge

    Aplikasi pada sistem kontinyu

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    22/40

    Aplikasi pada sistem kontinyu(ITC, Lo-solids, BLI)

    Isothermal cooking Lo-solids

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    23/40

    BLACK LIQUOR IMPREGNATION

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    24/40

    Konservasi energi pada system cooking dan bleaching

    NO AKTIFITAS KONSERVASI ENERGI INVESTASI

    1. Modifikasi batch digester (RDH,Superbatch, Coldblow, Enerbatch)

    Hemat steam dari 1,38 ton/tonpulp (konvensional) menjadi0,30 ton/ton (RDH), yieldnaik 2 3%

    menambah heatexchanger, pompa dantangki penampung filtratdisplacement hangat danpanas

    2. Modifikasi digester kontinyu (ITC,

    Lo-solids, BLI)

    Hemat steam dari 0,72ton/ton pulp (konvensional)

    menjadi 0,4 0,5 ton/tonpulp, yield naik sekitar 1%

    Menambah zona cookingpada sistem ITC dan Lo-

    solids, menambah 1 buahvessel ukuran sedang danauxiliary untuk BLI

    3. Aplikasipulping aid:Antrhraquinone,

    Phosphanate

    Anthraquinone : yield naik 2-5%, rejects makin turun,Kappa rendah, emisi sulfurrendah. Phosphanate :menghemat steam 8 -10%,yield pulp naik 4 - 6%

    Tambahan biaya produksilangsung

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    25/40

    Konservasi energi pada system cooking dan bleaching

    NO AKTIFITAS KONSERVASI ENERGI INVESTASI

    4. Heat recovery dari unitbleaching

    Memanfaatkan panas darikap pencuci (washer hood)untuk memperoduksi airpanas.

    menambah unit heatexchanger dan tangki.

    5. Chlorine dioxide (ClO2) heatexchange

    Preheating ClO2 sebelummasuk mixer dapatmenghemat steam

    Menambah instalasiheat exchanger padasistem umpan ClO2.Biaya investasi$124000, pay backperiod 2 tahun.

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    26/40

    Aplikasi teknologi washing menggunakan metodadisplacement

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    27/40

    Twin roll pressWash master

    Wash master Twin roll press

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    28/40

    NO AKTIFITAS KONSERVASI ENERGI INVESTASI

    1. Perbaikan proses pencucianpulp menggunakan sistem

    displacement

    Hemat air, dilution factordibawah 1 (0,6 0,9)

    Lebih efisien,menghilangkan lebihbanyak solids, konsumsipower, steam, bahan kimiapemutih lebih rendah.Hemat steam 9,000

    kJ/ton dan hemat listrik 12kWh/ton.

    Mengganti sistempencucian

    konvensional denganpressure diffusionwasher, twin roll danwash master

    Konservasi energi pada system pencucian pulp

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    29/40

    Optimasi kinerja Chemical Recovery

    RECOVERY BOILER

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    30/40

    Green liquor to recausticIzing

    Liquor guns

    Tertiary air

    Primary and secondary air

    Furnace area

    Superheater

    Steam drum

    Dissolving tank

    Smelt

    Generating bank

    Economizer

    Flue gas to EP

    High pressure steam

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    31/40

    APLIKASI SUPERKONSENTRATOR

    6 5 34 2 1 SuperKonsen-trator

    BL

    Mixingtank

    RECOVERYBOILER

    Condensate segregationSuper konsentrator :- Tipe lamella- Tipe tubular FF with liquor flow outside

    - Meningkatkan kapasitas boiler

    - Menurunkan plugging- Meningkatkan efisiensi reduksi

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    32/40

    APLIKASI UDARA KUARTERNER

    Udara primer

    Udara tersier

    Udara tersier tingkat atasUdara kuarterner

    Udara sekunder tingkat atas

    Udara sekunder

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    33/40

    Konservasi energi pada sistem Chemical Recovery

    NO AKTIFITAS KONSERVASI ENERGI INVESTASI

    1. Penggunaansuperkonsentrator pada

    evaporator

    Lindi hitam pekat naik dari 70menjadi 80%, Steam economy6 kg H2O/ton steam, 1,6 kgsolid/kg pulp, Konsumsi steam3,1 GJ/ADt, listrik 30kWh/ADt

    Menambah alat superkonsentrator danpompa dalam sistemevaporator.

    2. Perbaikan composite tubesuntuk pipa

    Recovery boiler

    Meningkatkan efisiensi boiler,menurunkan shutdown,menurunkan korosi

    Mengganti pipacarbon steel denganco-extruded tubeterutama di bagiansuperheater

    3. Sistem monitoring deposit

    Recovery boiler

    Kontrol dan inspeksi yang baik

    akan meningkatkan heattransfer surfaces, deteksi dinipenyumbatan (plugging) dankerusakan pipa (fouling) dapatdimonitor sehingga akanmengurangi shut down

    Menambah system

    handheldinfraredinspectionsystem

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    34/40

    Konservasi energi pada sistem Chemical Recovery

    NO AKTIFITAS KONSERVASI ENERGI INVESTASI

    4. Penambahan aliran udarakuartener pada Recoveryboiler

    Menurunkan particle carryover dan tube fouling,menurunkan frekwensirecovery boiler washing,menurunkan shut down, HPS100 bar 500 oC, meningkatkan

    energi 3 5%

    Investasi $300,000 -$500,000 untukmenambah level udarabaru

    5. Lime kiln oxygenenrichment

    Investasi rendah, hanya perlupipa dan system injeksi O2. Payback period 1 3 tahun.

    hanya perlu pipa dansystem injeksi O2. Payback period 1 3tahun.

    6. Memperbaiki system filtrasiCaCO3dan refactory brick padalime kiln

    Menghemat energi 0,47MMBtu/ton CaO atau hematenergi 5%

    Modifikasi ataumengganti sistem yangsudah ada

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    35/40

    Optimasi kinerja Power Boiler

    i i d il

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    36/40

    Konservasi energi pada Power Boiler

    NO AKTIFITAS KONSERVASI ENERGI INVESTASI

    1. Monitoring dan controlkontinyu systempembakaran

    Oksigen dan karbonterkontrol optimal, campuranbahan bakar/udara terkontroloptimal untuk mencapaitemperature flame yangtinggi, efisiensi energimaksimal

    Aplikasi continuousmonitoring dan kontrolmutakhir. Investasi$200000, pay backperiod 6 bulan

    2. Menurunkan jumlah fluegas dengan menghindarikebocoran

    Dengan mencegah kebocorandapat dihemat energi 2 5%.

    Pemeliharaan,monitoring dan inspeksirutin

    3. Mengurangi udara ekses Penggunaan udara ekses(excess air) sekitar 15% dapat

    munrunkan emisi NOx

    -

    4. Memperbaiki systemisolasi system perpipaan

    Menghemat energi 6 26% Pemeliharaan rutin danmengganti denganmaterial baru

    Konservasi energi pada Power Boiler

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    37/40

    Konservasi energi pada Power Boiler

    NO AKTIFITAS KONSERVASI ENERGI INVESTASI

    5. Pemeliharaan boiler

    (boiler maintenance)

    Untuk menjaga boiler selalu

    bekerja maksimal (peakperformance), denganmemperbaiki system manajemenboiler maintenance yang baikdapat menghemat energi sebesar10%

    Mengaplikasikan program

    manajemen pemeliharaanboiler

    6. Condensate return Menghemat air (fresh water) danbahan kimia pengolahan air boiler Memasang sistemcondensate return

    7. Menimimalkan boilerblow down

    Blowdown yang optimal akanmeminimalkan pembentukandepost boiler, menghemat bahanbakar 1,1%

    Memasang system blowdown otomatis systemscan be installed tooptimizeblow down rates

    8. Blow down steamrecovery

    Dapat menjaga sifat-sifattermodinamika steam dan air,menurunkan potensi korosidalam system perpipaan,menghemat bahan bakar 1,2%

    Menambah instalasisystem instalasicontinuous blow downheat recovery systems

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    38/40

    Optimalisasi penggunaan bahan bakar biomassa dangasifikasi

    Penggunaan biomassa dari lahan HTI Optimalisasi penggunaan NCG (non-condensible gases) Pengambilan methanol dari NCG Gasifikasi batu bara menghasilkan syngas untuk bahan bakar lime kiln

    PENUTUP

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    39/40

    Konservasi energi pada sistem penanganan bahan baku dapat menghemat

    listrik sebesar 15 20 kWh/ton Dengan sistem delignifikasi berlanjut, pabrik pulp dapat menghematpenggunaan steam sekitar 18% untuk sistem batch dan 36% untuk sistemkontinyu

    Aplikasi teknologi washing dengan metoda displacement dapatmenghemat energi panas sekitar 9000 kJ/ton dan listrik sekitar 12

    kWh/ton pulp Penambahan aliran udara level 4 (kuartener) pada Recovery Boiler dapat

    menghasilkan steam tekanan tinggi (HPS) 100 bar, 500 oC, menambahproduksi energi 3 5% dengan investasi total $300000 - $500000)

    Optimasi kinerja sistem Power Boiler diditik beratkan pada sistemmonitoring, kontrol dan pemeliharaan kontinyu

    Penggunaan biomassa, NCG dan gasifikasi merupakan peluang besar dalampenghematan energi di pabrik pulp

    PENUTUP

  • 5/24/2018 Aplikasi Teknologi Di Pulp Making

    40/40

    Terima kasih