3
ABSTRAK Zuolo AS, Mello JE Jr, Cunha RS, Zuolo ML, Bueno CES. Efektivitas respond dan teknik putar untuk menghilangkan bahan pengisi selama perawatan saluran akar International Endodontic Journal. Tujuan Untuk membandingkan efektivitas respon dan teknik putar dengan hand files untuk menghilangkan gutta-percha dan sealer dari saluran akar. Metodologi Sebanyak 54 saluran akar ekstraksi gigi insisif tengah rahang atas dibersihkan dan dibentuk menggunakan teknik crown-down untuk ukuran 40 dan diisi denga gutta-percha dan zinc oxide eugenol menggunakan teknik lateral compaction. Gigi dibagi menjadi 3 kelompok sesuai dengan teknik yang digunakan untuk menghilangkan bahan material pengisian akar : group I-Gates-Glidden burs dan stanless steel hand files hingga ukuran 50 ; group II – teknik putar dengan NiTi Mtwo R files dan tambahan Mtwo files untuk ukuran 50, 0,04 taper ; group III – reciprocating technique dengan Reciproc instrument R50, ukuran 50, 0.05 taper. Chloroform digunakan sebagai pelarut dalam semua kelompok. Gigi kemudian di potong secara longitudinal dan di foto dibawah perbesaran 89. Gambar- gambar yang ditransfer ke komputer, dan total canal space dan sisa material pengisi diukur. Rasio sisa bahan pengisi saluran

ABSTRAK 1 Konservasi GIGI

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Abstrak mahkota pasak

Citation preview

Page 1: ABSTRAK 1 Konservasi GIGI

ABSTRAK

Zuolo AS, Mello JE Jr, Cunha RS, Zuolo ML, Bueno CES. Efektivitas respond dan teknik putar

untuk menghilangkan bahan pengisi selama perawatan saluran akar

International Endodontic Journal.

Tujuan

Untuk membandingkan efektivitas respon dan teknik putar dengan hand files untuk

menghilangkan gutta-percha dan sealer dari saluran akar.

Metodologi

Sebanyak 54 saluran akar ekstraksi gigi insisif tengah rahang atas dibersihkan dan dibentuk

menggunakan teknik crown-down untuk ukuran 40 dan diisi denga gutta-percha dan zinc oxide

eugenol menggunakan teknik lateral compaction. Gigi dibagi menjadi 3 kelompok sesuai dengan

teknik yang digunakan untuk menghilangkan bahan material pengisian akar : group I-Gates-

Glidden burs dan stanless steel hand files hingga ukuran 50 ; group II – teknik putar dengan NiTi

Mtwo R files dan tambahan Mtwo files untuk ukuran 50, 0,04 taper ; group III – reciprocating

technique dengan Reciproc instrument R50, ukuran 50, 0.05 taper. Chloroform digunakan

sebagai pelarut dalam semua kelompok. Gigi kemudian di potong secara longitudinal dan di foto

dibawah perbesaran 89. Gambar-gambar yang ditransfer ke komputer, dan total canal space dan

sisa material pengisi diukur. Rasio sisa bahan pengisi saluran akar untuk kelilingnya dihitung

dengan bantuan Gambar Alat 3.0 software. Persentase rata-rata sisa material dan waktu yang

diperlukan untuk menghilangkannya, dibandingkan dengan menggunakan Kruskal-Wallis dan

Mann-Whitney tes (P <0,05).

Hasil

Rata-rata presentase dari materi pengisi yang tersisa secara signifikan lebih tinggi di grup II yang

menggunakan tipe rotary files (P<0,05) dibandingkan dengan grup I yang menggunakan teknik

hand file (7,19%) dan grup III yang menggunakan instrument reciproc (4,57%) yang secara

statistic serupa (p>0,05). Waktu yang dibutuhkan untuk mengeluarkan bahan pengisi (filling)

Page 2: ABSTRAK 1 Konservasi GIGI

secara signifikan lebih pendek di grup III (194 s), kemudian grup II (365 s), dan terakhir grup I

(725 s) dengan p<0,05.

Kesimpulan

Bahan pengisi edodontik yang tersisa terdapat di dinding saluran akar pada gigi. Kombinasi hand

files dan gates-gliden burs (grup I) dan kombinasi hand files dengan teknik reciprocating (grup

III) dapat mengeluarkan bahan pengisi dari dinding salurang akar lebih banyak dibandingkan

dengan Mtwo R Files. Teknik reciprocating merupakan metode paling cepat untuk

mengeluarkan guttap-percha dan sealer, urutan kedua adalah rotary technique, dan yang terakhir

adalah hand file technique.

Kata kunci

Nikel-titanium, reciproc files, pergerakan reciprocating, perawatan saluran akar, alat rotasi.