3
LAKIP Kabupaten Temanggung Tahun 2013 194 7. Perdagangan Pembangunan daerah tahun 2013 pada urusan Perdagangan dilaksanakan dalam rangka mencapai sasaran yang telah ditetapkan, yaitu: Meningkatnya fasilitasi dan pemberdayaan potensi ekonomi kerakyatan sektor perdagangan. Untuk mengetahui secara detail mengenai capaian kinerja sasaran dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 3.40 Capaian Kinerja Sasaran Urusan Perdagangan SASARAN INDIKATOR SASARAN Capaian Tahun 2012 Tahun 2013 Target Realisasi % Meningkatnya fasilitasi dan pemberdayaan potensi ekonomi kerakyatan sektor perdagangan 1 Jumlah usaha dagang kecil yang dibina 100 120 120 100 2 Jumlah promosi dan pameran dagang 100 2 3 100 3 Terlaksananya sistem dan jaringan informasi perdagangan (kec) 100 20 20 100 4 Jumlah nilai ekspor daerah Kayu Olahan ($) 100 101,425,549.60 131,567,145.14 100 5 Jumlah nilai ekspor daerah Kopi (Rp. 000) 100 2,275,895.48 2,875,526.50 100 6 Fasilitasi pelaku usaha mengikuti pasar lelang 100 12 12 100 7 Jumlah pasar yang diawasi peredaran barang 100 9 9 100 8 Jumlah alat UTTP yang dimetrologikan 88,26 18,823 14,109 74.96 9 Revitalisasi pasar daerah/desa (unit pasar) 100 2 1 50 10 Penertiban dan penataan pasar daerah 6 6 100 11 Pembinaan dan pengendalian perijinan los / kios pasar 6 6 100 12 Pemeliharaan pasar - pasar daerah (unit pasar) 6 6 100 RATA-RATA CAPAIAN SASARAN 98,70 93,75 Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa dari hasil pengukuran kinerja sasaran Meningkatnya fasilitasi dan pemberdayaan potensi ekonomi kerakyatan sektor perdagangan tercapai 93,75% dengan kategori Sangat Baik. Hal ini dikarenakan dari 12 indikator sasaran terdapat 2 indikator sasaran yang tidak mencapai target 100%, yaitu :

7. Perdagangan - Temanggung, KabLAKIP Kabupaten Temanggung Tahun 2013 194 7. Perdagangan Pembangunan daerah tahun 2013 pada urusan Perdagangan dilaksanakan dalam rangka mencapai sasaran

  • Upload
    others

  • View
    2

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

  • LAKIP Kabupaten Temanggung Tahun 2013 194

    7. Perdagangan

    Pembangunan daerah tahun 2013 pada urusan Perdagangandilaksanakan dalam rangka mencapai sasaran yang telah ditetapkan,yaitu: Meningkatnya fasilitasi dan pemberdayaan potensi ekonomikerakyatan sektor perdagangan.

    Untuk mengetahui secara detail mengenai capaian kinerja sasarandapat dilihat pada tabel berikut ini:

    Tabel 3.40Capaian Kinerja Sasaran Urusan Perdagangan

    SASARAN INDIKATOR SASARANCapaianTahun2012

    Tahun 2013

    Target Realisasi %

    Meningkatnyafasilitasi danpemberdayaanpotensiekonomikerakyatansektorperdagangan

    1 Jumlah usaha dagang kecilyang dibina 100 120 120 100

    2 Jumlah promosi dan pamerandagang 100 2 3 100

    3Terlaksananya sistem danjaringan informasiperdagangan (kec)

    100 20 20 100

    4 Jumlah nilai ekspor daerahKayu Olahan ($) 100 101,425,549.60 131,567,145.14 100

    5 Jumlah nilai ekspor daerahKopi (Rp. 000) 100 2,275,895.48 2,875,526.50 100

    6 Fasilitasi pelaku usahamengikuti pasar lelang 100 12 12 100

    7 Jumlah pasar yang diawasiperedaran barang 100 9 9 100

    8 Jumlah alat UTTP yangdimetrologikan 88,26 18,823 14,109 74.96

    9 Revitalisasi pasar daerah/desa(unit pasar) 100 2 1 50

    10 Penertiban dan penataanpasar daerah 6 6 100

    11 Pembinaan dan pengendalianperijinan los / kios pasar 6 6 100

    12 Pemeliharaan pasar - pasardaerah (unit pasar) 6 6 100

    RATA-RATA CAPAIAN SASARAN 98,70 93,75

    Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa dari hasilpengukuran kinerja sasaran Meningkatnya fasilitasi dan pemberdayaanpotensi ekonomi kerakyatan sektor perdagangan tercapai 93,75% dengankategori Sangat Baik. Hal ini dikarenakan dari 12 indikator sasaranterdapat 2 indikator sasaran yang tidak mencapai target 100%, yaitu :

  • LAKIP Kabupaten Temanggung Tahun 2013 195

    1. Jumlah alat UTTP yang dimetrologikan dari target 18,823 unit,realisasinya hanya 14,109 unit atau 74,96%. Hal ini disebabkankurangnya kesadaran dari pedagang atau pemilik alat UTTP ini untukmelakukan tera ulang, faktor jarak antara pemilik UTTP di pasar desadengan tempat Balai Metrologi melakukan tera ulang cukup jauh jugamenjadi penyebab target tersebut tidak tercapai.

    2. Revitalisasi pasar daerah/pasar desa dari target 2 unit, realisasinyahanya 1 unit atau 50%. Hal ini disebabkan karena target pembangunan2 pasar yaitu Pasar Legi Parakan dan Plaza Temanggung Permai,hanya terealisasi 1 pasar yaitu Plaza Temanggung Permai. Belumterealisasinya Pembangunan Pasar legi Parakan sebesar 99 Milyarkarena sampai dengan bulan Desember 2013 masih dalam prosespelelangan dan direncanakan pembangunan multiyear pada tahun2014 dan 2015.

    Terkait dengan Urusan Perdagangan masih ada permasalahan yang perlutindak lanjut, yaitu:

    a) Masih rendahnya produktifitas, efisiensi produksi, mutu dan desainproduk yang akan diperdagangkan.

    b) Masih kurangnya tingkat kesadaran produsen dan konsumententang usaha perdagangan sesuai ketentuan yang berlaku.

    c) Maraknya pendirian Mini Market Modern di lingkungan masyarakat.d) Sarana dan Prasarana perdagangan (pasar) masih kurang

    memadai.e) Penataan PKL belum optimal karena belum ada perda yang

    mengatur tentang pengelolaan PKL.Dari permasalahan yang dihadapi tersebut maka upaya pemecahanmasalah yang sedang dan akan dilakukan adalah:

    a. Optimalisasi dan pendampingan pelaku pasar usaha kecil untukmeningkatkan kualitas produksi,mutu dan desain produk yang akandijual.

    b. Meningkatkan pemasaran aktifitas perekonomian yang kreatif danoptimal.

    c. Membuka dan membangun jaringan akses harga pasar.d. Mengikuti kegiatan promosi dagang, pameran dan pasar lelang

    komoditi daerah.

    e. Peningkatan sarana dan prasarana pasar daerah.

    f. Menyusun Peraturan Daerah tentang Pengelolaan PKL.

  • LAKIP Kabupaten Temanggung Tahun 2013 196

    Dalam rangka mendukung keberhasilan pencapaian sasaran padaurusan Perdagangan dimaksud pada tahun anggaran 2013 dianggarkanmelalui APBD sebesar Rp. 103.008.854.700,- dan realisasi anggaransampai akhir tahun sebesar Rp. 1.659.211.265,- atau 1,61%. Sedikitnyaserapan anggaran karena belum terealisasinya Pembangunan Pasar legiParakan sebesar 99 Milyar karena sampai dengan bulan Desember 2013masih dalam proses pelelangan dan direncanakan pembangunanmultiyear pada tahun 2014 dan 2015.