5
ANALISIS KUALITAS JARINGAN USEETV CABLE MENGGUNAKAN KABEL TEMBAGA PADA PT TELKOM PONTIANAK Novi Aryani Fitri 1) , Hidayat Srihendayana 2) , Dasril 3) Program Studi Teknik Elektro Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura [email protected] Absrak - Teknologi ADSL merupakan teknologi akses yang memungkinkan terjadinya komunikasi data, voice dan video (Triple Play) menjadi satu secara bersamaan pada media jaringan akses tembaga. Layanan UseeTV Cable merupakan layanan televisi berbayar berbasis internet yang dimiliki oleh PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. Parameter yang mempengaruhi kualitas jaringan diantaranya: Line Rate, Signal to Noise Ratio (SNR),Attenuation (redaman) dan Attainable Rate. Dalam penelitian ini dilakukan analisis kualitas jaringan dengan menggunakan software EMBASSY, yang merupakan aplikasi web internal PT. Telkom, Tbk. Dari hasil pengukuran yang telah dilakukan terhadap 5 pelanggan UseeTV Cable diperoleh nilai Line Rate Downstream tertinggi adalah 3680 Kbps dan Line Rate Downstream terendah adalah 3582 Kbps. Nilai tertinggi untuk SNR adalah 30.3 dB yang menyatakan bahwa nilai tersebut bagus karena sudah memenuhi standar yang sudah ditentukan ≥25 dB dan nilai SNR terendah adalah 6 dB yang menyatakan bahwa nilai tersebut jelek karena dibawah dari nilai standar yang sudah ditentukan ≤13 dB. Nilai terendah untuk Attenuation Downstream adalah 28 dB yang menunjukkan hasil bagus pada jalur trasmisinya dan nilai tertinggi untuk Attenuation Downstream adalah 45.6 dB yang menunjukkan hasil bagus pada jalur trasmisinya karena nilai redaman jaringan yang diukur kecil dengan nilai tidak diatas 50 dB yang merupakan nilai buruk untuk kualitas Attenuation. Nilai tertinggi untuk Attainable RateDownstream adalah 14360 Kbps dan nilai terendah Attainable Rate Downstream adalah 3175 Kbps. Sehingga dari pengukuran ke-5 pelanggan ini menunjukkan bahwa kapasitas bandwidth (Attainable rate) maksimum yang dapat ditrasmisikan melalui jaringan sangat mensuport untuk layanan UseeTV Cable. Kata kunci : ADSL, UseeTV Cable, software EMBASSY dan kualitas jaringan 1. Pendahuluan PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk sebagai Badan Usaha Milik Negara dan penyedia layanan telekomunikasi dan jaringan terbesar di Indonesia kini sedang meningkatkan kualitas layanan sehingga terus mengembangkan produk baru dengan teknologi Triple Play yang terdiri dari produk Speedy, telepon rumah serta UseeTV. Khusus UseeTV Cabel bandwidth yang akan diperlukan pasti lebih besar sehingga PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) kini gencar melakukan program revitalisasi jaringan kabel menjadi jaringan fiber optik yang memiliki kapasitas yang lebih besar untuk lebih mengoptimalkan integrasi layanan telekomunikasi, mulai dari layanan voice, data dan layanan televisi. Pada awal September 2013, PT. Telkom Pontianak mempersiapkan banyak strategi dalam menghadapi persaingan, salah satunya yaitu dengan meluncurkan produk yang diberi nama UseeTV Cable dan memperkenalkannya kepada pelanggan. Untuk di Pontianak saat ini revitalisasi jaringan fiber optik ke tembaga belum bisa dirasakan oleh semua pelanggan yang ada di Pontianak, sehingga menggunakan jaringan kabel tembaga merupakan solusi dari pihak Telkom untuk tetap bisa memberikan layanan UseeTV Cable kepada pelanggan. Di Pontianak sudah terdapat 36 pelanggan UseeTV Cable yang menggunakan kabel tembaga, terhitung dari awal diperkenalkannya UseeTV Cable di pontianak pada awal september 2013. UseeTV Cable adalah layanan TV berbasis Internet Protocol (IPTV) dengan kekuatan pada TV on demand atau Video On Demand yang memungkinkan pelanggan bisa menikmati tayangan TV yang telah disiarkan sampai tiga hari ke belakang. Dari kualitas gambar, UseeTV Cable menggunakan sistem konversi dari kualitas HD (High Definition) menjadi standard SD (Standar Definition) untuk mengoptimalkan kualitas gambarnya, terutama masalahbuffering. Telkom saat ini memanfaatkan jaringan yang sudah ada yaitu Speedy untuk menyalurkan siaran UseeTV Cable, yang saat ini Speedy adalah penyedia layanan internet bagi pelanggan Telkom, sehingga tidak perlu lagi membuat jaringan baru untuk menyalurkan UseeTV Cable. Speedy adalah Produk yang berbasis pada teknologi ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line) yang merupakan suatu teknologi komunikasi data yang dapat mentransmisikan aliran data secara lebih cepat melalui kabel telepon tembaga dan mempunyai kecepatan cukup tinggi dengan kecepatan maksimal 8 Mbps untuk downstream dan 1 Mbps untuk upstream. Jaringan kabel tembaga memiliki banyak kekurangan apabila berkaitan dengan faktor cuaca dan kualitas dari kabel tembaga itu sendiri. Seperti yang diketahui kabel tembaga sangat rentan bila berhubungan dengan perubahan cuaca, apalagi pada saat musim hujan, air sangat menganggu kualitas kabel tersebut. Disinilah kekurangan bila kabel tembaga digunakan untuk layanan UseeTV

6417-21360-1-PB

  • Upload
    hi-jack

  • View
    216

  • Download
    1

Embed Size (px)

DESCRIPTION

bnnvbgcgcvfbcbcvbcxcvzxcvzXCvcbvmn,nmgbgdczxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbb goal gggggffffffffffffffff 6417-21360-1-PB

Citation preview

ANALISIS KUALITAS JARINGAN USEETV CABLE MENGGUNAKAN KABEL TEMBAGA PADA PT TELKOM PONTIANAK Novi Aryani Fitri 1), Hidayat Srihendayana 2), Dasril 3) Program Studi Teknik Elektro Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura [email protected] Absrak-TeknologiADSLmerupakanteknologi aksesyangmemungkinkanterjadinyakomunikasi data,voicedanvideo(TriplePlay)menjadisatu secarabersamaanpadamediajaringanakses tembaga.LayananUseeTVCablemerupakan layanantelevisiberbayarberbasisinternetyang dimilikiolehPTTelekomunikasiIndonesiaTbk. Parameteryangmempengaruhikualitasjaringan diantaranya:LineRate,SignaltoNoiseRatio (SNR),Attenuation(redaman)danAttainableRate. Dalampenelitianinidilakukananalisiskualitas jaringan dengan menggunakan software EMBASSY, yang merupakan aplikasi web internal PT. Telkom, Tbk.Darihasilpengukuranyangtelahdilakukan terhadap5pelangganUseeTVCablediperoleh nilaiLineRateDownstreamtertinggiadalah3680 KbpsdanLineRateDownstreamterendahadalah 3582 Kbps.Nilai tertinggi untuk SNRadalah 30.3 dByangmenyatakanbahwanilaitersebutbagus karenasudahmemenuhistandaryangsudah ditentukan 25 dB dan nilai SNR terendah adalah 6 dByangmenyatakanbahwanilaitersebutjelek karenadibawahdarinilaistandaryangsudah ditentukan13dB.Nilaiterendahuntuk AttenuationDownstreamadalah28dByang menunjukkanhasilbaguspadajalurtrasmisinya dannilaitertinggiuntukAttenuationDownstream adalah45.6dByangmenunjukkanhasilbagus padajalurtrasmisinyakarenanilairedaman jaringan yang diukur kecil dengan nilai tidak diatas 50dByangmerupakannilaiburukuntukkualitas Attenuation.NilaitertinggiuntukAttainable RateDownstreamadalah14360Kbpsdannilai terendah Attainable Rate Downstream adalah 3175 Kbps.Sehinggadaripengukuranke-5pelanggan inimenunjukkanbahwakapasitasbandwidth (Attainablerate)maksimumyangdapat ditrasmisikanmelaluijaringansangatmensuport untuk layanan UseeTV Cable. Katakunci:ADSL,UseeTVCable,software EMBASSY dan kualitas jaringan 1.Pendahuluan PT.TelekomunikasiIndonesia,Tbksebagai BadanUsahaMilikNegaradanpenyedialayanan telekomunikasidanjaringanterbesardiIndonesia kinisedangmeningkatkankualitaslayanan sehinggaterusmengembangkanprodukbaru denganteknologiTriplePlayyangterdiridari produkSpeedy,teleponrumahsertaUseeTV. KhususUseeTVCabelbandwidthyangakan diperlukanpastilebihbesarsehinggaPT TelekomunikasiIndonesiaTbk(Telkom)kini gencarmelakukanprogramrevitalisasijaringan kabelmenjadijaringanfiberoptikyangmemiliki kapasitasyanglebihbesaruntuklebih mengoptimalkanintegrasilayanantelekomunikasi, mulai dari layanan voice, data dan layanan televisi. PadaawalSeptember2013,PT.Telkom Pontianakmempersiapkanbanyakstrategidalam menghadapipersaingan,salahsatunyayaitu denganmeluncurkanprodukyangdiberinama UseeTVCabledanmemperkenalkannyakepada pelanggan.UntukdiPontianaksaatinirevitalisasi jaringanfiberoptikketembagabelumbisa dirasakanolehsemuapelangganyangadadi Pontianak,sehinggamenggunakanjaringankabel tembaga merupakan solusi dari pihak Telkom untuk tetapbisamemberikanlayananUseeTVCable kepadapelanggan.DiPontianaksudahterdapat36 pelanggan UseeTV Cable yang menggunakan kabel tembaga,terhitungdariawaldiperkenalkannya UseeTVCabledipontianakpadaawalseptember 2013.UseeTVCableadalahlayananTVberbasis Internet Protocol (IPTV) dengan kekuatan pada TV ondemandatauVideoOnDemandyang memungkinkan pelanggan bisa menikmati tayangan TVyangtelahdisiarkansampaitigaharike belakang.Darikualitasgambar,UseeTVCable menggunakansistemkonversidarikualitasHD (HighDefinition)menjadistandardSD(Standar Definition)untukmengoptimalkankualitas gambarnya,terutamamasalahbuffering.Telkom saatinimemanfaatkanjaringanyangsudahada yaituSpeedyuntukmenyalurkansiaranUseeTV Cable,yangsaatiniSpeedyadalahpenyedia layananinternetbagipelangganTelkom,sehingga tidakperlulagimembuatjaringanbaruuntuk menyalurkan UseeTV Cable.SpeedyadalahProdukyangberbasispada teknologiADSL(AsymetricDigitalSubscriber Line)yangmerupakansuatuteknologikomunikasi data yang dapat mentransmisikan aliran data secara lebihcepatmelaluikabeltelepontembagadan mempunyaikecepatancukuptinggidengan kecepatan maksimal 8 Mbps untuk downstream dan 1 Mbps untuk upstream.Jaringankabeltembagamemilikibanyak kekuranganapabilaberkaitandenganfaktorcuaca dankualitasdarikabeltembagaitusendiri.Seperti yangdiketahuikabeltembagasangatrentanbila berhubungan dengan perubahan cuaca, apalagi pada saatmusimhujan,airsangatmenganggukualitas kabeltersebut.Disinilahkekuranganbilakabel tembagadigunakanuntuklayananUseeTV Cable.Kemudiankabeltembagayangsudahtua yangdapatmenurunkankualitaskecepatanyang dapat berpengaruh besar pada Speedy yang menjadi acuanpentinguntukberjalannyalayananUseeTV Cable tersebut. Makadalamtugasakhiriniakandilakukan penelitianuntukmengukurkualitasjaringan UseeTVCableyangmenggunakanjaringankabel tembagaberdasarkanparameteryangtelah ditentukansepertiSNR(SignaltoNoiseRatio), LineRate,AttainableRate,danAttenuation. Kemudianmenganalisahasilpengukuranapakah jaringankabeltembagasangatberpengaruhpenuh padalayananperformansiSpeedyuntuklayanan UseeTV Cable, seperti tampilan dari UseeTV Cable yangtidakmemuaskanbagipelanggandansering terjadi gangguan yang dapat merugikan pelanggan. 2.Teori Dasar 2.1 Jaringan Lokal Akses Tembaga JaringanLokalAksesTembaga (JARLOKAT)merupakanjaringanaksesdari sentralkepelanggandenganmenggunakankabel tembagasebagaimediaaksesnya.Kabeltembaga inimerupakanmediatransmisiyangsudah ditemukansejaklamadanbiasadipergunakan dalam kehidupan sehari-hari 2.2 Layanan Triple PlayLayanantripleplayadalahlayananinternet, dimana menyediakan layanan data, video, dan suara dalamsatukemasanpaketberlangganan.Layanan inimunculsebagaihasilinovasidarimunculnya layanan akses internet broadband (anonim). 2.3Layanan IPTV (I nternet Protokol Television) IPTV(InternetProtokolTelevision) merupakanteknologiyangdiusungolehUseeTV Cable,sebuahlayananIPTVpersembahanPT. TelekomunikasiIndonesia,Tbk.TeknologiIPTV merupakanteknologiterbarudalamduniaTV berbayardiIndonesia.Denganteknologiinimaka beberapafitur-fiturunggulansepertiPausedan Rewind TV, Video on Demand, Video Recorder dan lainnya. Layanan IPTV(InternetProtokol Television) dikirimolehproviderdenganmenggunakanbasis IP(InternetProtokol)melaluikoneksibroadband denganalokasibandwidthyangdedicated.IPTV terlihatjelas berbedadenganvideo internet dimana videointernetmenyediakanlayanandalam menontonvideo,sepertipreviewfilm.Sedangkan layananIPTVlebihluas,userfriendly,interaktif sertadi-deliverdenganteknologiDSL(Digital Subscriber Line) berkecepatan tinggi, seperti ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line). Tentu sajahal inimenawarkannilaitambahsertamenciptakan peluangbagiindustripelayanantelekomunikasi, khususnyaPT.TelekomunikasiIndonesia,Tbk. Dalamimplementasinya,layananini dikonfigurasikan seperti gambar berikut: Gambar 1.Konfigurasi Umum IPTV versi ZTE Sumber : ModulTELKOM 2.4 ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line) UntukmengaksesIPTV,menggunakan teknologiADSL(AsymmetricDigitalSubscriber Line)karenateknologiinimemilikikemampuan aksesdengankecepatantinggidenganbandwidth asimetrismenujurumahdankantormelalui jaringan kabel lokal loop dari jaringan telepon yang sudahada,dengankecepatantinggiyangmampu mengakomodasikomunikasidatayangdibutuhkan akses IPTV untuk komunikasi data, voice dan video secarabersamaan.Disebutasimetriskareanarate ataukecepatanaksesdarisentralkepelanggan (downstream)lebihcepatdaripadaratetrasmisi dariarahpelanggankesentral(Upstream), sehinggamemungkinkanuntukkomunikasitriple playtersebut.Apabilabitratedownstreamnya8 Mbps, maka nilai upsteamnya 640 Kbps (anonim). 3.Arsitektur JaringanUseeTV Cable Padadasarnyajaringanaksestembagasangat besarjumlahnya,sehinggaditinjaudariaspek ekonomisangatmenguntungkanuntuk dioptimalkan.Dulujaringanaksestembagahanya digunakanuntukkomunikasisuaradaninternet, tetapisekarangPT.TelkomIndonesiasudah mengembangkanjaringanaksesuntuklayanan televisiyaituUseeTVCable.Meskipunpada dasarnyaUseeTVCablemenggunakanfiberoptik tapi untuk di daerah Pontianak Jaringan Fiber Optik belum semua pelanggan dapat merasakannya. Maka dariituPT.TelkomPontianakmemanfaatkan jaringan lama yaitu Jaringan Lokal Akses Tembaga(JARLOKAT)sebagaimediapenyalurlayanan UseeTV Cable dan memanfaatkan jaringan Speedy. Gambar 2. Konfigurasi UseeTV Cable di TempatPelanggan Sumber:Buku Panduan UseeTV CableTELKOM 3.1Parameter pengamatan Aplikasiyangdigunakandalampengukuran adalah aplikasi khusus yang dimiliki Telkom untuk memonitorkualitasjaringanmelaluiremoteakses langsung ke perangkat lewat koneksi jaringan, yaitu AplikasiEmbassy.Parameteryangdigunakan untukmelakukanpengukuranpadakualitas jaringan adalah : 3.1.1LineRateadalahkecepatanpengirimandata darisentralmenujupengguna.LineRate bisa diartikan sebagai hasil pengukuran yang menentukanseberapabesarkecepatanjalur koneksipadasaatmelakukanuploaddan download. 3.1.2SNR(SignaltoNoiseRatio)adalah perbandingan(ratio)antarakekuatansinyal (signalstrength)dengankekuatanderau (noiselevel)(TiurLHSimanjuntak,2002). NilaiSNRdipakaiuntukmenunjukkan kualitasjalurkoneksi,makamakinbesar nilaiSNR,makintinggikualitasjalur tersebut.Artinyamakinbesarpula kemungkinanjaluritudipakaiuntuklalu lintaskomunikasidatadansinyaldalam kecepatan tinggi Tabel 1. Standar acuan nilai parameter Signal to Noise Ratio (SNR) pada Software Embassy ParameterStandarKeterangan Signal to Noise Ratio(SNR) 25 dBBagus 13 dBBuruk 3.1.3Attenuationmerupakanprosesperedaman sinyalhinggakekuatansinyalberkurang seiringdenganpenambahanjarakyang ditempuh.Penurunandalamhalkekuatan sinyal,seringkaliterjadibilajaraknya terlalu jauh melalui media transmisi. Tabel 2. Standar acuan nilai parameter Attenuation pada Software Embassy ParameterStandarKeterangan Attenuation 00,0 dB~19,99 dBBagus sekali 20,0 dB~29,99 dBBagus 30,0 dB~39,99 dBBaik 40,0 dB~49,99 dBCukup 50,0 dB~59,99 dBBuruk 60,0 dB~keatasBuruk sekali 3.1.4AttainableRateadalahparameteryang menentukanseberapakesanggupanjaringan kabelmenyalurkandata(bandwidth maksimalyangmampudisalurkan)yang menunjukkankapasitasbandwidth maksimumyangdapatditransmisikan melaluijaringan,melihatparameterini untuk menentukan pilihan paketyang sesuai dengan kondisi jaringan. 3.2Analisa dan Pembahasan Prosedurpengukuranparameter-parameter yangdimaksudtelahdijelaskanpadaBab3yang menggunakanaplikasiwebEmbassy.Embassy merupakanAplikasikhususyangdimiliki perusahaanPT.TelkomIndonesiauntuk mengetahuikualitasjaringanperangkat.Hasil pengukuranEmbassysecaraumumberupahasil ukurkualitasjaringanSpeedyyangmemakai layanan UseeTV Cable. Dalam hal ini akan diambil sempelsebanyak5pelangganUseeTVCable. berikutiniadalahhasilpengukuranparameter sepertiLineRate,SNR(SignaltoNoiseRatio), Attenuation, dan Attainable Rate. 3.2.1Analisis hasil pengukuran Line Rate Sumber: Hasil Pengukuran Dari Aplikasi Embassy 3.2.2Analisis Hasil Pengukuran SNR (Signal to Noise Ratio) Sumber: Hasil Pengukuran Dari Aplikasi Embassy 05101520253035SNRTANGGALSNR DOWNSTREAMPelanggan 1 Pelanggan 2 Pelanggan 3Pelanggan 4 Pelanggan 53.2.3Analisis Hasil Pengukuran Attenuation Sumber: Hasil Pengukuran Dari Aplikasi Embassy 3.2.4AnalisisHasilPengukuranAttainable Rate Sumber: Hasil Pengukuran Dari Aplikasi Embassy 3.2.5Analisishasilnilaikeseluruhan pengukuran ke-4 parameterTabel 3. Keseluruhan Nilai Parameter Terbaik dari ke-5 Pelanggan Sumber:BerdasarkanHasilPengukuranTerbaikDari Aplikasi Embassy Padatable3,dapatdilihatnilaikeseluruhan untuktiapparameteryangmemilikinilaiterbaik. UntuknilaiLineRatenilaiterbaikterdapatpada pelanggan1yaitu3680Kbps.NilaiLineRateini merupakannilaiyangsudahsesuaidenganpaket internetyangdiambilolehpelangganyangmana paket tersebut 3 Mbps.Pada parameter Signal to Noise Ratio (SNR), nilai SNR terbaik terdapat pada pelanggan 4 dengan nilai30,3dB.NilaiSNRinibisadikatakansangat baikkarenasudahmemenuhistandaryangtelah ditetapkanolehPTTelkom.Nilaistandaruntuk SNR yaitu 25 dB.Dapat dilihat untuk pelanggan 4 nilaiyangdidapatdarihasilpengukuran menggunakanAplikasiEmbassyyaitudiatasdari nilai standar 30,3dB. Kemudian pada parameter Attenuation, nilai terbaik terdapat pada pelangggan 4 dengan nilai 28 dB.Sepertiyangtelahdijelaskanpadabab3 tentangAttenuation,semakinkecilnilai Attenuation maka nilai attenuation tersebut semakin baikkarenanilaiattenuationmerupakannilai redamanpadasaatprosespengukuran,redaman jalur trasmisi. Maka dari itu untuk nilai 28 dB dapat dikatakan bahwa nilai tersebut bagus karena berada pada nilai standar yang telah ditentukan 20 dB~29,9 dB. AttainableRatemerupakannilaihasil pengukuranyangmenentukanseberapa kesanggupanjaringankabeltersebutdalam menyalurkandata(kapasitasbandwidth) maksimumyangdapatditrasmisikanmelalui jaringan,yangdapatmenentukanpilihanpaket sesuaidengankondisi.Padapelanggan4 memilikinilaiAttainableRatetebesardengan nilaiyaitu14360Kbps.Kapasitasbandwidth jaringanyangdimilikipelanggan4ininilainya sangattinggibiladibandingkandenganpelanggan lainnyadannilaiyangdidapatsesuaiuntuk menjalankanlayananUseeTVCabledenganpaket untuk internet 3 Mbps. Jadidapatdisimpulkanke-5pelanggan UseeTVCableinimemiliikualitasjaringanyang bagusdengannilaiyangdidapatdarihasil pengukuranmemenuhistandaryangsudah ditetapkan.Padapelanggan4nilaiyangdidapat padasaatpengukuranuntukke-4parameter memiliki nilai terbaik bila dibandingkan dengan ke-4 pelanggan lainnya. 2Kesimpulan Berdasarkananalisisdatayangtelah dilakukanmakaterdapatbeberapakesimpulan, diantaranya : 1. PadahasilpengukuranLineRate,kecepatan yangpalingtinggiterdapatpadapelanggan1 dengan nilaiuntuk setiap harinya adalah 3680 Kbps.Kemudiankecepatanterendahdari5 pelangganterdapatpadapelanggan3dengan nilaiuntuksetiapharinya3582Kbps.Hasil ke-5pelanggansudahsesuaidenganpaket yang di ambil yaitu 3 Mbps. 05101520253035404550ATTENUATIONTANGGALATTENUATION DOWNSTREAM Pelanggan 1 Pelanggan 2 Pelanggan 3Pelanggan 4 Pelanggan 50200040006000800010000120001400016000ATTAINABLE RATETANGGALATTAINABLE RATE DOWNSTREAMPelanggan 1 Pelanggan 2 Pelanggan 3Pelanggan 4 Pelanggan 5PelangganLine Rate Signal to Noise Ratio (SNR) AttenuationAttainable Rate 13680 Kbps 20 dB40 dB5120 Kbps 23584 Kbps 28,8 dB35 dB10124 Kbps 33582 Kbps 12,5 dB42,3 dB5571 Kbps 43583 Kbps 30,3 dB28 dB14360 Kbps 53679 Kbps 15,7 dB35,6 dB9982 Kbps 2.PadahasilpengukuranSNR(SignaltoNoise Ratio),pelanggan3,dan5memilikinilai SNRdibawahnilaistandardariyangtelah ditetapkan oleh PT. Telkom yaitu pelanggan 5 memilikinilaiSNRterendahyaitu6dBdan nilaiSNRuntukpelanggan3memilikinilai terendahyaitu11dB.KemudiannilaiSNR tertinggiterdapatpadapelanggan4dengan nilai yaitu 30,3 dB.3. PadahasilpengukuranAttenuation,nilai terbaikterdapatpadapelangggan4dengan nilai28dB.Redamanyangterjadipada jaringankabeltembagauntuk5pelanggan yangsudahditelitimasihmasukdalam kategoribagus.Nilaiyangdidapattidakdiatas 50dByangmerupakannilaiburukuntuk kualitas Attenuation. 4. PadahasilpengukuranAttainableRate, Kapasitasbandwidthterendahdari5 pelangganterdapatpadapelanggan3dengan nilaiAttainableRateadalah3176Kbpsdan kapasitasbandwidthterbesarterdapatpada pelanggan4dengannilaiAttainableRate adalah 14360 Kbps. Sehingga dari pengukuran ke-5pelangganinimenunjukkanbahwa kapasitasbandwidthmaksimumyangdapat ditrasmisikanmelaluijaringansangat mensuportuntukdijalankannyasuatulayanan UseeTV Cable. Referensi [1] Pengukuran Jarlokat Untuk Layanan Speedy.Telkom Trainning centre. 2006.[2]Dony,Savius.2013.PanduanBukuUseeTVCable. DivisiSolutionConvergence.PT.Telekomunikasi Indonesia Tbk. [3]Drs,GouzaliBc.TT,Saydam.1994.Sistem TelekomunikasiIndonesia:PenerbitAlfabeta. Bandung. [4]William,Stallings.2007.KomunikasidanJaringan Nirkabel edisi II: Penerbit Erlangga, Jakarta.[5]TiurLH,Simanjutak.2002.Dasar-DasarTelekomunikais: P.T. ALUMNI, Bandung. Biografi NoviAryaniFitri,lahirdiSintang,Kalimantan Barat,Indonesia,13November1991.Memperoleh gelarSarjanadariProgramStudiTeknikElektro UniversitasTanjungpura,Pontianak,Indonesia, 2014. Menyetujui, Pembimbing Utama, Ir. Hidayat Srihendayana, MT NIP. 19530306 198103 1 003 Pembimbing Pembantu, Ir. H. Dasril, MM NIP. 19540410 198103 1 003