Upload
irham-utomo
View
127
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
TUJUH ALAT BANTU (SEVEN TOOLS)
Tjahja Muhandri
MAGISTER PROFESI TEKNOLOGI PANGAN 2008
TUJUH ALAT BANTU (SEVEN TOOLS)Alat bantu yg digunakan untuk : Memudahkan pengumpulan data
Membantu menganalisis secara sederhanaMenyamakan bahasa analisis Menyebarluaskan penggunaan teknik analisis yg sederhana
SEVEN TOOLS ???1. Lembar pengumpul data (check sheet) 2. Stratifikasi 3. Bagan kendali (control chart)
4. Diagram Pareto5. Diagram sebab akibat (diagram Ishikawa) 6. Diagram pencar (scatter diagram)
7. Histogram
I. CHECK SHEET Alat yg digunakan untuk mengumpulkan data
Perlu diperhatikan bentuk dan form isian agar diperoleh data yg baik & mudahA. Sasaran pengumpulan data harus jelas Apa yg ingin diketahui ?
Apakah sudah cukup lengkap untuk dasar bertindak ?
B. Pilah data sesuai kebutuhan, agar :
Mudah dipahami & diisiDapat memberikan rincian data yg lengkap
C. Tentukan cara pengumpulan data dg benarSiapa, dimana, kapan dsb.
D. Sesederhana mungkin, kalau perlu pakai gambar
Contoh Check SheetTanggal Shift Line Nama produk 2 Nata de coco Jumlah / batch Petugas 100 Cahyo 20/4/2003 2
Supervisor :. Tanda tangan :..
No. Jenis cacat 1. 2. 3. 4. Isi kurang Bocor Posisi tutup miring Cembung
Jumlah //// / / / -
Total 6 1 1 -
Keterangan Terjadi di akhir batch -
II. STRATIFIKASIKegiatan mengurai / mengklasifikasi data menjadi unsur yg lebih kecil, shg permasalahan semakin jelasMisal : data awal jumlah cacatNo. 1. 2. 3. 4. Isi Kurang Bocor Posisi Tutup Miring Cembung Jenis Cacat Jumlah Cacat 455 260 135 100 950
TOTAL
Hasil stratifikasi
Lokasi Jenis Isi kurang Bocor Tutup miring Cembung TOTAL
Line 1Shift 1 Shift 2
Line2Shift 1 Shift 2
Line 3Shift 1 Shift 2
Total 455 260 135 100 950
50 50 25 25 150
150 70 25 30 275
40 25 10 75
75 25 25 125
50 50 25 10 135
90 40 35 25 190
III. GRAFIKData yg divisualisasikan dalam bentuk gambar Sehingga Data lebih cepat, mudah, dan enak dilihat Hubungan dg data yg lalu disajikan sekaligus
Perbandingan dg data lain dapat dilihat dg jelas
90 80 70 60 50 40 30 20 10 0 Cembung Miring Isi Kurang bocor
bocor 13%
Cembung 13%
Miring 17%
Isi Kurang 57%
Kekuatan Gel (kg/cm2)Cincau Hitam + Alg 20 28 Cincau Hijau 30 38 Cincau Hitam 45 45
Hari I Hari II
Hari III Hari IV
90 20
35 30
45 45
Cincau Hitam + Alginat Cincau Hijau Kekuatan Gel, kg/cm290 80 70 60 50 40 30 20 10 0 Hari 1 Hari 2 Hari 3 Hari 4
Cincau Hitam
IV. BAGAN KENDALI Grafik garis yg digunakan untuk pengendalian
Mencantumkan Batas Atas & B atas Bawah
Dapat dibuat atau menggunakan standar yg ada Memberikan aba-aba adanya penyimpanganYg sering digunakan adalah Bagan Kendali X-R
Penyusunan Bagan Kendali X-RLangkah 1 Kumpulkan data (biasanya lebih dari 100). Data mewakili sub grup yg ada (misalnya lot yg diambil contohnya).Tiap sub grup terdiri dari 2 5 data Langkah 2 Jumlah data dalam tiap sub grup diberi istilah n, jumlah sub grup = k Tabelkan data. Berikut diberikan contohnya, n = 5 & k = 25
Langkah 3
S.Grup 1 2 3 4 5 6 7 8
X1 14.0 13.2 13.5 13.9 13.0 13.7 13.9 13.4
X2 12.6 13.3 12.8 12.4 13.0 12.0 12.1 13.6
X3 13.2 12.7 13.0 13.3 12.1 12.5 12.7 13.0
X4 13.1 13.4 12.8 13.1 12.2 12.4 13.4 12.4
X5 12.1 12.1 12.4 13.2 13.2 12.4 13.0 13.5
X 13.00 12.94 12.90 13.18 12.72 12.60 13.02 13.18
R 1.9 1.3 1.1 1.5 1.2 1.7 1.8 1.2
910 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
14.413.3 13.3 13.6 13.4 13.9 14.2 13.6 14.0 13.1 14.6 13.9 13.3 13.9 13.2 13.2 13.3
12.412.4 12.8 12.5 13.3 13.1 12.7 12.6 13.2 12.9 13.7 13.0 12.7 12.4 12.3 12.8 12.8
12.212.6 13.0 13.3 12.0 13.5 12.9 12.4 12.4 13.5 13.4 13.0 12.6 12.7 12.6 12.8 12.2
12.412.9 13.0 13.5 13.0 12.6 12.9 12.5 13.0 12.3 12.2 13.2 12.8 12.4 13.1 12.3 12.3
12.712.8 13.1 12.8 13.1 12.8 12.5 12.2 13.0 12.8 12.5 12.6 12.7 12.8 12.7 12.6 13.0
12.7812.80 13.04 13.14 12.96 13.18 13.04 12.66 13.12 12.92 13.28 13.14 12.82 12.84 12.76 12.74 12.72
2.20.9 0.5 1.1 1.4 1.3 1.7 1.4 1.6 1.2 2.4 1.3 0.7 1.5 0.9 1.1 1.1
Langkah 4
Hitung rata-rata X dari tiap sub grup (diberi istilah X) X1 = 14.0 + 12.6 + 13.2 + 13.1 + 12.1 5
Langkah 5
Hitung R (selisih terbesar & terkecil dari tiap sub grup) R1 = 14.0 12.2 = 1.9
Langkah 6
Hitung rata-rata total (jumlah semua X dibagi k)X = 13.00 + 12.94 + + 12.72 = 12.940 25
Langkah 7
Hitung rata-rata R (jumlah semua R dibagi k) R = 1.9 + 1.3 + + 1.1 = 1.35 25
Langkah 8
Hitung batas-batas pengendalian untuk Bagan X & Bagan R
Bagan X
Garis tengah = X = 12.940 BPA = X + A2R
= 12.940 + (0.577 x 1.35) = 13.719BPB = X A2R = 12.940 - (0.577 x 1.35) = 12.161
Bagan RGaris tengah = R = 1.35 BPA = D4 x R = 2.115 x 1.35 = 2.86 BPB = D3 x R = 0.1.35 = 0 Angka-angka A2, D3 dan D4 merupakan koefisien yang dapat dilihat pada tabel berikut
n23 4 5 6
A21.8801.023 0.729 0.577 0.483
D3-
D43.2672.575 2.282 2.115 2.004
78 9 10
0.4190.373 0.337 0.308
0.0760.136 0.184 0.223
1.9241.864 1.816 1.777
Langkah 9Gambarkan rangka Bagan Kendali. Garis tengah merupakan garis yg tegas, sedangkan BPA & BPB garis putusputus Langkah 10
Gambarkan titik-titik yg sudah dihitung sebelumnya. Langkah 11
Tuliskan keterangan yg diperlukan.
Bagan X14 13.5
n=5
BPA = 13.71
X = 12.9413 12.5 12
BPB = 12.1611 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
Bagan R3 2,5 2 1,5 1 0,5 0
BPA = 2.86
R = 1.35
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
KASUS-KASUS YG PERLU DIPERHATIKAN
Titik-titik tidak menunjukkan keragamanTerdapat titik yg berada di luar garis Terdapat siklus berulang
Terdapat 7 titik yg secara berturut naik / turunTdp 7 titik yg secara berturut di bawah / atas Garis Tengah
IV. DIAGRAM PARETODiagram garis & balok yg menunjukkan perbandingan tiap permasalahan
FUNGSI
Menunjukkan masalah utama Menyatakan perbandingan tiapmasalah thd keseluruhan Menunjukkan tingkat perbaikan
Langkah-langkah pembuatan Diagram Pareto1. Stratifikasi masalah & nyatakan dg angka 2. Masalah diurutkan berdasarkan besarnya 3. Gambarkan grafik balok dari masalah
4. Dibawah balok diberi nama masalah5. Gambarkan diagram garis yg menunjukkan jumlah prosentase 6. Berikan keterangan yg diperlukan
Tabel Jenis & Jumlah Cacat
Jenis Cacat Isi Kurang Bocor Tutup Miring Cembung TOTAL
Jumlah 455 260 135 100 950
% 48 27 14 11 100
Jumlah % 48 75 89 100
Bentuk Diagram ParetoJumlah950
89 % 75 %
100 %
500
48 %
0
Isi Kurang
Bocor
Tutup Miring
Cembung
V. DIAGRAM SEBAB AKIBATUntuk mengetahui faktor-faktor yg mungkin menjadi penyebab munculnya permasalahan
1. Lingkungkan2. Manusia 3. Metode
4. Bahan5. Masin peralatan
Langkah-langkah Penyusunan
Langkah 1
Tentukan masalah yg akan diamati. Tuliskan dalam kotak di sebelah kanan. Gambar panah dari kiri ke arah kotak
Langkah 2
Cari faktor-faktor utama yg mungkin berpengaruh. Gambarkan garis dari faktor utama ke garis utama.
Manusia
Metode pembuatan
Minuman kopi tidak enak
Lingkungan
Alat
Bahan
Langkah 3
Cari faktor yg lebih rinci, yg berpengaruh thd. Faktor utama
Langkah 3
Cari penyebab utama (dengan diskusi) dan tandai
ManusiaKerapihan kesungguhan Pembuat Penyaji Keramahan
Metode pembuatanSuhu Lama Pengadukan Alat Pemanasan Bahan Pemanas
Urutan menuang
Keahlian
Jenis Suasana Teman Bentuk Ruangan Bahan Gula Kebersihan Kebersihan Air Jenis & Umur
Minuman kopi tidak enak
Kopi Kemurnian Kehalusan
Lingkungan
Alat / Wadah
Bahan
Hal-hal yang perlu diperhatikan Hasil identifikasi dg ishikawa adalah semua
penyebab yang berpeluang Perlu ada tindakan verifikasi kondisi nyata untuk menentukan penyebab yg sesungguhnya Penyebab yg sesungguhnya ini yang menjadi perhatian ketika diadakan program perbaikan mutu
VI. DIAGRAM PENCARDiagram yg menggambarkan hubungan antara 2 faktor (2 data)
Ada Hubungan
Tidak Ada Hubungan
No 12 3 4
Jumlah Kunjungan 913 14 10
Penjualan No (ribu) 34 8 7
Jumlah Kunjungan 1310 12 11
Penjualan (ribu) 811 4 3
1617 18 19
56 7 8 9 10 11 12 13
1212 13 10 9 14 12 13 10
76 8 4 3 8 5 9 4
2021 22 23 24 25 26 27 28
1413 13 14 10 13 8 11 11
212 6 9 7 7 8 3 5
1415
1312
75
2930
148
410
LANGKA-LANGKAH PENYUSUNAN1. Kumpulkan data dan tabelkan 2. Gambar sumbu tegak & horisontal beserta skalanya
3. Plotkan titik-titik datanya4. Gambar garis median vertikal & horisontal 5. Tandai tiap sektor mulai dari kanan atas searah jarum jam dg tanda I, II, III dan IV 6. Hitung jumlah titik di tiap sektor (n1, n2, n3, n4) 7. Hitung n+ dg rumus n+ = n1 + n3 Cari nilai yg lebih kecil = Min n
8. Hitung n- dg tumus n- = n2 + n4
9. Bila Min n lebih kecil dari Jumlah Maks. Data (dari Tabel Tanda Uji), maka terdapat korelasi diantara kedua faktor 10.Sebagai catatan, jika ada titik data yg berimpit dg garis pembagi, maka sedapat mungkin titik data tsb dibagi 2.
14 12 10 8 6
IV
I
n4 = 3 n1 = 11 n2 = 4 II
4 n3 = 12 2 07 8 9 10 11 12 13III
14
15
Perhitungan 1. n+ = n1 + n3 = 11 + 12 = 23 2. n- = n2 + n4 = 3 + 4 = 7 3. k = 23 + 7 = 30
4. Min n = 7. Sedangkan Jumlah maks data (dari Tabel UJI) = 95. Terdapat korelasi diantara kedua faktor tsb.
VII. HISTOGRAMGrafik balok yg menggambarkan distribusi dataLangkah-langkah penyusunan
1. Kumpulkan data sekitar 100 data2. Bagi ke dalam 10 sub grup 3. Catat nilai terbesar tiap sub grup (XL) dan nilai terkecilnya (XS). Selanjutnya
Data3.56 3.48 3.41 3.55 3.48 3.59 3.40 3.48 3.52 3.41 3.46 3.56 3.37 3.52 3.48 3.63 3.54 3.50 3.48 3.45 3.48 3.50 3.47 3.44 3.32 3.59 3.56 3.56 3.46 3.34 3.50 3.52 3.49 3.50 3.40 3.47 3.50 3.51 3.45 3.44 3.42 3.47 3.45 3.45 3.52 3.38 3.48 3.52 3.47 3.46 3.43 3.48 3.44 3.44 3.34 3.52 3.50 3.46 3.54 3.47 3.52 3.46 3.50 3.48 3.46 3.45 3.68 3.48 3.54 3.41 3.49 3.50 3.49 3.43 3.46 3.48 3.60 3.46 3.48 3.48 3.44 3.56 3.46 3.52 3.30 3.31 3.46 3.52 3.49 3.54 3.50 3.38 3.46 3.46 3.46 3.46 3.52 3.56 3.41 3.47
XL3.56 3.56 3.50 3.55 3.52 3.63 3.68 3.56 3.54 3.54
XS3.42 3.38 3.37 3.44 3.30 3.31 3.40 3.46 3.41 3.34
N = 100
XL 3.68
XS 3.30
4. Kisaran ( R ) dari semua data adalah XL terbesar dikurangi XS terkecil = 0.38 5. Interval kelas dapat diambil secara kasar yaitu 0.38 dibagi jumlah kelas (10) = 0.038 6. Dibulatkan menjadi 0.04. Tetapi untuk menyederhanakan pembulatan dapat dilakukan menjadi 0.05 7. Batas kelas terbawah = 3.275 (nilai terkecil adalah 3.30) 8. Buat tally frekuensi & Gambarkan diagram baloknya
No Kelas 1
Batas kelas 3.275-3.325
Nilai tengah 3.30 ///
Tally frekuensi
Frek. 3
23 4 5
3.325-3.3753.375-3.425 3.425-3.475 3.475-3.525
3.353.40 3.45 3.50
/////// //// //// //// //// //// //// //// // //// //// //// //// //// //// //// ///
39 32 38
67 8 9
3.525-3.5753.575-3.625 3.625-3.675 3.675-3.725
3.553.60 3.65 3.70
//// /////// / /
103 1 1
Jumlah 40 35 30 25 20 15 10 5 0
Batas Bawah = 3.28
Batas Atas 3.60
=
3,3 3,35 3,4 3,45 3,5 3,55 3,6 3,65 3,7
PENUTUP
Ke-7 teknik di atas tidak harus diterapkan semuanya. Sesuaikan dengan kondisi yg ada Mulai dari yg sederhana