Upload
ay-setiadi
View
19
Download
2
Embed Size (px)
Citation preview
• Pengelompokan ikan ini didasarkan pada perbedaan pola pemijahannya
• Telur ikan dibuahi secara internal• Proses transfer sperma dari induk jantan ke betina melalui gonopodium
(pada ikan jantan)• Telur berkembang lebih lanjut didalam tubuh induk betina • Induk betina akan melahirkan anak
• Asal : Karibia (terbatas sampai Haiti, bagian Hispaniola) • Panjang : 6 cm• Pakan : pakan buatan, tumbuh-tumbuhan dan pakan alami kecil (hidup)• Air : - Suhu : 22 – 26 °C
- Kesadahan : 100 – 150 (tinggi) - pH : 7.1 (cenderung basa)
• Sifat : Bersahabat
Ciri jantan : lebih ramping
Larva yang dihasilkan : 50 ekor Interval kelahiran : 6 minggu
Persentase larva jantan yang dihasilkan cenderung meningkat pada suhu lingkungan yang lebih tinggi
• Asal : Asia Tenggara(Tersebar dari Thailand, Semenanjung Malaya dan Indonesia)
• Panjang : 7.5 cm• Pakan : Terutama pakan alami kecil (hidup)• Air : - Suhu : 25 – 30 °C
- Kesadahan : 100 – 150 mg/l (tinggi) - pH : 7.0 (netral)
• Sifat : Jantan merupakan petarung
Disebut “Halfbeak” karena rahang atas lebih pendek dari rahang bawah
Juga sering ditemukan diperairan payau Mempunyai kemampuan untuk loncat
sampai ke atas permukaan air
PemijahanTriger : peningkatan suhu airLarva yang dihasilkan : ± 30 ekor Interval kelahiran : 8 minggu
• Kedua paruhnya dikaitkan satu sama lain selama sekitar 20 menit atau lebih sampai salah satu ikan menjadi lemah dan melepaskan cengkeramannya dan mundur
Adu Paruh
•Untuk mencoba kekuatan, ikan “Malayan Halfbeak” biasanya saling mengadu paruh
• Asal : Amerika Tengah(Varacruze, Meksiko sampai Belize Guatemala)
• Panjang : 7.5 cm• Pakan : pakan buatan, pakan alami (hidup)• Air : - Suhu : 18 – 25 °C
- Kesadahan : 100 – 150 mg/l (tinggi) - pH : 7.5 (basa)
• Sifat : bersahabat
Secara alami bentuk tubuh ikan platy lebar dengan sirip membundarTerdapat “spot” pada pangkal sirip ekorBiasa disebit “Moonfish” karena “spot” tersebut menyerupai bentuk
bulan sabit
Blue Platy
• Asal : Amerika Tengah(Varacruze, Meksiko sampai Belize Guatemala)
• Panjang : 7.5 cm• Pakan : pakan buatan, pakan alami (hidup)• Air : - Suhu : 18 – 25 °C
- Kesadahan : 100 – 150 mg/l (tinggi) - pH : 7.5 (basa)
• Sifat : bersahabat
Secara alami bentuk tubuh ikan platy lebar dengan sirip membundarTerdapat “spot” pada pangkal sirip ekorBiasa disebit “Moonfish” karena “spot” tersebut menyerupai bentuk
bulan sabit
Blue Platy
Pintail Red Wagtail Platy
Pada wadah pemijahan harus terdapat tanaman air yang lebatProses transfer sperma dari induk jantan ke betina melalui “gonopodium “Setelah transfer sperma, induk jantan hanya berperan sebagai pelindung
selama perkembangan telur dalam induk betina sampai waktu kelahiranLarva yang dihasilkan akan berlindung diantara tanaman air secara mandiri
(tanpa pengawasan induk) Induk bersifat kanibal terhadap larvanya sendiri
PEMIJAHAN
Pemijahan selanjutnya, induk betina dapat melakukan proses pemijahan sendiri (tanpa jantan) karena telah menyimpan sperma dari jantan dalam tubuhnyaPada ikan platy dan kebanyakan “livebearer” tidak memiliki plasenta seperti pada mamalia
Coffe and Ink Platy
Sunset / Marigold Hi-Fin Platy
Strain hasil domestikasi merupakan hasil “selective breeding” maupun kawin silang dengan spesies Xiphophorus lain terutama dengan “Platy Variatus”
Pengelompokan strain didasarkan pada perbedaan warna, pola dan tipe sirip
• Asal : Amerika Selatan(Tersebar di perairan Karibia dan bagian utara Amazon)
• Panjang : 5 cm• Pakan : pakan buatan, pakan alami kecil (hidup)• Air : - Suhu : 21 – 25 °C
- Kesadahan : 100 – 150 mg/l (tinggi) - pH : 7.5 (basa)
• Sifat : bersahabat
Warna ikan jantan relatif lebih menarik dengan tubuh relatif lebih kecil
Gonopodium pada ikan jantan akan terlihat jelas setelah berumur 3 bulan
Induk guppy bersifat kanibal terhadap larvanya sendiri
Cornflower Blue Delta Guppy
Induk betina dapat menyimpan sperma dalam tubuhnya untuk 7 kali masa pembuahan
Proses kelahiran larva terjadi sebulan setelah proses pemijahan
Tuxedo Multicolored Delta Guppy
Larva yang dihasilkan pada kelahiran pertama relatif lebih sedikit (< 10 ekor)
Kelahiran selanjutnya akan menghasilkan larva lebih banyak (50 – 100 ekor) sejalan dengan pertumbuhan induknya
“Selective Breeding” pertama kali dilakukan sekitar tahun 1950
Adanya “Spot” gelap pada bagian belakang perut menandakan induk akan segera melahirkan
Tanda tersebut terbentuk oleh garis gelap pada abdomen (peritoneum) yang semakin membesar karena tekanan yang diakibatkan oleh pertumbuhan larva di dalam perut
Pada “Swordtail”, tanda tersebut tampak kurang jelas karena dinding tubuhnya lebih tebal
TANDA KEHAMILAN
• Asal : Amerika Tengah(Tersebar dari Meksiko bagian utara sampai Guatemala dan Honduras)
• Panjang : 8.5 cm• Pakan : pakan buatan, daun-daunan dan pakan alami (hidup)• Air : - Suhu : 24 – 27 °C
- Kesadahan : 100 – 150 mg/l (tinggi) - pH : 7.5 (basa)
• Sifat : bersahabat
Merupakan nenek moyang dari ikan “Black Molly”
Black Molly pertama kali dihasilkan sekitar tahun 1930 di New Orlean
Larva yang dihasilkan berkisar antara 40 – 300 ekor
Marbled Molly
Marbled Lyretail Molly
• Asal : Amerika Tengah(Semenanjung Yucatan, Meksiko)
• Panjang : 18 cm• Pakan : pakan buatan dan pakan alami (hidup)• Air : - Suhu : 24 – 27 °C
- Kesadahan : 100 – 150 mg/l (tinggi) - pH : 7.5 (basa)
• Sifat : bersahabat
Induk betina dapat menghasilkan lebih dari 100 ekor larva setiap 6 minggu
Marmalade Molly
Lyre-Tailed Black Ballon Molly
Goldfin Metallic Marbele Sailfin
Brown Marbel SAilfin Molly
Alderton, D. 2005. Encyclopedia of Aquarium and Pond Fish.DK Pub. Inc. New York