Upload
yayan-setia-selalu
View
1.381
Download
6
Embed Size (px)
Citation preview
BAB IV
SAMPLING KERJA (WORK SAMPLING)
4.1. Tujuan Praktikum
Tujuan yang hendak dicapai dalam pelaksanaan praktikum materi
sampling (work sampling) ini adalah :
a. Memperkenalkan kepada mahasiswa tentang metode sampling kerja sebagai
alat yang efektif guna menentukan kelonggaran waktu (allowance time)
yang diperlukan didalam penentuan waktu standar.
b. Melatih mahasiswa dalam memberikan pengalaman praktis untuk
melaksanakan kegiatan pengukuran kerja dengan pemahaman dan
penguasaan materi mengenai kegiatan sampling kerja.
c. Menunjukkan bahwa banyak kondisi maupun fasilitas kerja yang selama ini
belum dimanfaatkan dan didaya gunakan secara maksimal dengan besarnya
prosentase delay atau idle dari fasilitas yang bersangkutan.
d. Meningkatkan kesadaran dan penghayatan mahasiswa akan pentingnya
peningkatan efisiensi dan pendayagunaan fasilitas kerja secara maksimal.
e. Memotifasi mahasiswa agar mau untuk selanjutnya melaksanakan kegiatan
pengukuran dan penelitian kerja khususnya dalam upaya meningkatkan
efektifitas, efisiensi maupun produktivitas kerja.
4.2. Landasan teori
Dalam metode percobaan ini dilaksanakan dengan metode samplilng kerja
berdasarkan hokum probabilitas dan sampling. Sehingga pengamatan terhadap
suatu obyek tidak perlu diadakan secara menyeluruh (populasi) hanya cukup
53
dengan pengambilan sampel pengamatan yang diambil secara acak / random.
Suatu sampel yang diambil secara random akan representatife seperti yang
dimiliki oleh populasi tersebut. Apabila sampel yang diambil cukup besar, maka
karakteristik yang dimilki oleh sampel tidak akan jauh berbeda dengan
populasinya. Banyak pengamatan sampling kerja dipengaruhi oleh dua faktor
utama yaitu :
a. tingkat kepercayaan (pengukuran diambil sebesar 95%)
b. derajat ketelitian (pengukuran diambil sebesar 5%)
sebuah fasilitas kerja akan menganggur mengikuti pola distribusi normal. Maka
jumlah pengamatan dapat dicari dengan formulasi seperti pada rumus 4.1.
N=k 2(1−p )
S2 . p
………………………………………………………………………..(4.1)
Dimana :
p = prosentase kegiatan yang diamati (delay), angka decimal
k = tingkat kepercayaan (k=2, untuk tingkat kepercayaan 95%)
s = tingkat ketelitian
secara sistematis langkah-langkah yang harus dilaksanakan dalam kegiatan
sampling kerja adalah sebagai berikut
54
LANGKAH PERSIAPAN AWAL
Catat segala informasi dari semua fasilitas yang ingin diamati Rencanakan jadwal waktu pengamatan berdasarkan prinsip
PENGAMATAN AWAL (PRE-WORK SAMPLING)
Laksanakan pengamatan awal sejumlah pengamatan tertentu secara acak (N pengamatan)
Hitung pengamatan awal (%) untuk N pengamatan tersebut
tidak
Ya
Gambar 4.1. Langkah-langkah sistematis dari aktivitas sampling kerja
55
CHECK KECUKUPAN DAN KESERAGAMAN DATA
kecukupan data : N=
k 2(1−p )S2 . p
keseragaman data : batas kontrol ±3√ p(1−p )
N
N’ = < N
N’ = N + n
HITUNG DERAJAT KETELITIAN DARIDATA PENGAMATAN YANG DIPEROLEH
Rumus : S = k/p √ p(1−p )N
ANALISA KESIMPULAN
Buat analisa terhadap hasil akhir yang berkaitan dengan % delay (p)
Tarik kesimpulan keseimbangan untuk mengeleminir % delay yang dianggap terlalu besar
4.3 Peralatan Praktikum yang Digunakan
a. tabel bilangan random yang diperlukan untuk menentukan jadwal waktu
pengamatan yang sudah direncanakan terlebih dahulu dan harus dijamin
kecakapannya.
b. Lembar pengamatan untuk kegiatan sampling kerja untuk menempatkan
data pengamatan yang sudah diperoleh. Lembar pengamatan harus
dipersiapkan oleh praktikan dengan mencontohkan format yang diberikan.
Dalam percobaan ini sedikit berbeda dengan percobaan sebelumnya, maka
fasilitas yang akan diukur atau dijadikan obyek pengamatan / pengukuran tidak
disediakan dalam laboratorium. Sebelum percobaan ini terlebih dahulu praktikan
diharuskan menetapkan obyek pengamatan yang ingin diukur / diamati
performance kerjanya.
4.4 Prosedur Pelaksanaan Praktikum
a. Bagi tugas antara kelompok sesuai dengan waktu luang mereka masing-
masing. Pada prinsipnya semua anggota kelompok akan bertindak sebagai
pengamat atau pengukur kegiatan kerja.
b. Menetapakan tujuan atau obyek yang akan dipelajari atau diteliti
performance kerjanya. Disini sekaligus bias dipilih beberapa obyek
pengamatan obyek untuk dipakai sebagai studi kasus.
c. Menentukan jumlah pengamatan awal yang ingin dilaksanakan dan berapa
lama studi akan berlangsung. Kegiatan pre-work sampling didasarkan
untuk bisa dilaksanakan dalam waktu 1-4 hari.
56
d. Dengan menggunakan tabel angka random dan melakukan modifikasi
seperlunya, selanjutnya cari dan jadwalkan waktu-waktu pengamatan yang
sesuai.
Pengolahan bilangan random :
1) Ambil bilangan random sejumlah/sebanyak 40.
2) Bilangan random yang sama diambil salah satunya saja dan diganti
dengan bilangan random berikutnya (jumkah bilangan random harus
tetap 40).
3) Bilangan random yang terpilih diurutkan dari nilai terkecil.
4) Tentukan waktu siklus kegiatan berlangsung misalkan 5 menit.
5) Tentukan jam kunjung konsumen/pelanggan untuk mengamati kondisi
kunjungan pada fasilitas pelayanan konsumen.
Contoh :
Bilangan random : 09
Siklus : 60 menit
Shift kerja : 8 jam kerja
Maka :
0,960
x 8=9,8 jam
0,8 menit x 60 = 48 menit
Jadi jam kunjungannya adalah 9 menit 48 detik atau dibulatkan
menjadi 10 menit. Jika fasilitas pelayanan dimulai jam 08.00 pagi
maka jan kunjungan adalah jam 08.10.
6) Tentukan jam istirahat fasilitas pelayanan. Jam istirahat tidak termasuk
dalam pengamtan.
57
7) Pengamatan dilakukan selama 3 hari, 20 kali per hari.
e. laksanakan pengamatan terhadap satu atau lebih obyek yang telah
diidentifikasi sebelumnya dan diamati dengan baik apakah obyek yang
diteliti tadi berada dalam kondisi kerja (kegiatan produktif) atau kondisi
menganggur (idle delay) atau kegiatan tidak produktif. Beri tanda “tally”
yang sesuai dengan kondisi yang diamati tadi dalam lembar pengamatan
yang sudah dipersiapkan terlebih dahulu.
4.4.1. tugas-tugas praktikum
a. Laksanakan percobaan sesuai dengan prosedur yang telah diuraikan diatas
dan catat hasil Tally pengamatan yang menunjukkan kondisi fasillitas
kerja atau tidak kerja (idle delay) pada lembar pengamatan contoh
terlampir.
b. Pengamatan dilaksanakan selama 3 hari untuk sejumlah tertentu yang
dilaksanakan secara acak. Selanjutnya selesaikan pertanyaan dibawah :
1) Hitung jumlah pengamatan yang menunjukkan bahwa fasilitas kerja
berada pada kondisi kerja dan tidak kerja dan berapa prosentasenya
masing-masing.
2) Berdasarkan tingkat kepercayaan dan derajat kelelitian yang telah
ditetapkan, hitung jumlah pengamatan yang seharusnya dilakukan.
3) Buat analisa, kesimpulan dan saran-saran perbaikan kondisi kerja yang
diamati.
58
4) Secara umum apakah keuntungan-keuntungan dan kelemahan-
kelemahan dari aktifitas sampling kerja dibandingkan dengan stop
watch time study ?
c. Berikan saran anda tentang percobaan ini.
4.5 Pengumpulan dan pengolahan data
4.5.1 pengumpulan data
Setelah melaksanakan pengukuran waktu kerja pada praktikum sampling
kerja (work sampling) maka diperoleh data-data sebagai berikut:
Data sampling kerja hari pertamaHari No Jam kunjung tally
Produktif Idle
I
1 08.00 √2 08.32 √3 09.12 √4 09.24 √5 09.48 √6 10.12 √7 10.24 √8 10.48 √9 11.00 √10 11.12 √11 11.18 √12 13.24 √13 13.48 √14 14.00 √15 14.12 √16 14.48 √17 14.54 √18 15.00 √19 15.12 √20 15.42 √
59
Data sampling kerja hari kedua
Hari No Jam kunjung tallyProduktif Idle
II
1 08.24 √2 08.30 √3 08.36 √4 08.48 √5 08.54 √6 09.06 √7 09.18 √8 09.30 √9 10.12 √10 10.24 √11 10.28 √12 11.30 √13 11.36 √14 11.42 √15 14.00 √16 14.18 √17 14.24 √18 14.54 √19 15.18 √20 15.48 √
Data sampling kerja hari ketiga Hari No Jam kunjung tally
Produktif Idle III 1 08.30 √
2 08.36 √3 09.12 √4 09.42 √5 10.36 √6 10.48 √7 10.54 √8 11.00 √9 11.18 √10 11.24 √11 11.48 √12 13.00 √13 13.12 √
60
14 13.48 √15 14.06 √16 14.48 √17 15.18 √18 15.24 √19 15.36 √20 15.40 √
Tabel rigkasan pengamatan work smpling
kegiatan Frekuensi teramati ke- Rata-rata1 2 3
jumlah % jumlah % jumlah %Produktif
14 70 12 60 12 60 63.33
Idle 6 30 8 40 8 40 36.66jumlah 20 100% 20 100% 20 100% 100%
4.6 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengamatan work sampling bahwa pekerja, bekerja
secara produktif hal ini dapat di lihat dari hasil pengamatan yaitu produktif 63.3%,
sedangkan idle 36.66%.
61