9
Jurnal Reading Treatment of Acute Otitis Media in Children under Two Years of Age JURNAL READING BAGIAN ILMU TELINGA HIDUNG TENGGOROK RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SOREANG Oleh : DessyAmarantha 1102009074 Pembimbing : dr. H. Zirmacatra Sp.THT

237423246 Jurnal Reading DA

Embed Size (px)

DESCRIPTION

m

Citation preview

Page 1: 237423246 Jurnal Reading DA

Jurnal Reading

Treatment of Acute Otitis Media in Children under Two Years of Age

JURNAL READING BAGIAN ILMU TELINGA HIDUNG TENGGOROKRUMAH SAKIT UMUM DAERAH SOREANG

Oleh :

DessyAmarantha

1102009074

Pembimbing :

dr. H. Zirmacatra Sp.THT

KEPANITERAAN KEDOKTERAN BAGIAN ILMU THT FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI

PERIODE 21 APRIL 2014 – 23 MEI 2014RSUD SOREANG

Page 2: 237423246 Jurnal Reading DA

Jurnal Reading

Pengobatan Otitis Media AkutpadaAnakdibawahUmur 2 tahun

Abstrak

Rekomendasidariberbagaisumbertentangpengobatandenganantimikrobadibandingkand

enganplasebopadaanakdibawahumur 2 tahun.PenelitiMerandom 291 anak yang berumur 6-23

bulan yang didiagnosis otitis media

akutdengankriteriamenerimaantibiotikamoksisilinklavulanatatau placebo selama 10

hari.Penelitimenilairesponsimptomatikdanmengukurkegagalanklinis.Darianak-anak yang

menerimaamoksisilinklavulanat 35 % menjadi stadium resolusipadaharike 2, 61 %

padaharike 4, dan 80 % padaharike 7 . Dari anak-anak yang mendapatkan placebo 28 %

padaharike 2, 54 % padaharike 4 dan 74 % padaharike 7 (P= 0.14 darisemuaperbandingan ).

Untukgejalaresolusi yang terusmenerusada , penelitimerata-ratakan 20%, 41% dan 76% yang

diberiamoksisilinklavulanatdibandingkandengan placebo 14%, 36%, dan 53 % (P=0.04

darisemuaperbandingan). Dengan kata lain penilaiangejala OMA di 7 haripertamapadaanak-

anak yang diberiamoksisislinklavulanatlebihrendahdibandingkandengan placebo

(P=0.02).Penilaianpadakegagalanklinis yang diartikansebagaigejalaakut yang

terusmenerusadadenganpemerikasanotoskoppadaanakygdiobatidenganamoksisilinklavulanatl

ebihrendahdibandingkandengananak-anakygdiberikan placebo , 4% vs 23 %

padaatausebelum visit harike 4 atauke 5 (P=0.001) dan 16 % vs 51 % padaatausebelum visit

harike 10 sampaiharike 12(P<0.001). Mastoiditisditemukanpadasatuanak yang menerima

placebo . diaredan diaper rash ditemukanpadaanak yang menerimaamoksisilinklavulanat.

Tidakadaperubahan yang berarti dike 2 kelompokpadapenilaiankolonisasinasopharing yang

tidakpekadengan streptococcus pneumonia.Dapatdisimpulkanpadaanak yang berumur 6-23

bulandengan OMA , pengobatandenganamoksisillinklavulanatselama 10

haricenderungmengurangiwakturesolusi , semuagejala yang

ditimbulkandangejalaakutygterusmenerusadapadapemeriksaanotoskop.

Pendahuluan

Otitis media akutadalahpenyakitpadaanak-anak yang paling sering di

diagnosisdiAmerikaSerikatdanindikasi yang paling

seringdigunakanuntukterapiantimikrobapadaanak-anak ;di AmerikaSerikat ,

sebagianbesaranak-anakdengan otitis media

akutsecararutintelahdiobatidenganobatantimikroba .Namun, strategiobservasi ,pengobatan

Page 3: 237423246 Jurnal Reading DA

yangdicadangkanuntukanak-anak yang kondisinyamembaikbilatanpaobat , telah lama

diterapkan di beberapanegaraEropauntukkepentinganmeminimalkanpenggunaanantimikroba.

Di BelandadanSkotlandia , strategiinitelahdirekomendasikanresmiuntukanak-anakberumur 6

bulan.padatahun 2004 , pedomanpraktekklinis yang dikeluarkanoleh American Academy of

Pediatrics dan American Academy of Family Physicians

memberikanstrategiobservasisebagaisebuahpilihanuntukanak-anak yang berusia 6-23

bulandenganpenyakit yang " tidakberat " (otalgiaringandansuhukurangdari39 ° C

selamaataukurangdari 24 jam) darireferensithe Infectious Diseases and Immunization

Committeeof the Canadian Paediatric Societymenyebutkanhal yang sama.

Adopsistrategiobservasitelahdidasarkanpadahasilujiklinis yang menunjukkantingkat yang

relatiftinggiperbaikanspontanpadaanak-anakdengan otitis akut

media.Meskipundalamujicobatersebutadaketerbatasanterutamakurangnyakriteriadiagnostik

yang ketatyang melibatkananak-anakdengan otitis media sepertidimasukkannyabeberapaanak

yang sangatmuda ,danpenggunaanobatantimikroba yang memilikiefekterbatasataudosisobat

yang masihkurang.Olehkarenaitu ,untukanak-anakdengan otitis media

akut ,pengobatanantimikrobalangsungadalahstrategipilihantetapimasihtidakjelas .

Makapenelitimelakukanujiklinisiniyangdidasarkanuntukmenentukanefekpengaruhpengobatan

antimikrobadanjugagejala yang ditimbulkandanbagaimanaiamempengaruhigejala-gejala otitis

media akut .Karenaamoksisilinklavulanattelahterbuktimenjadipengobatan yang paling

efektifuntuk otitis media

akutmakapenelitimemilihamoksisilinkalvulanatsebagaipengobatanaktifdalampenelitianini.

Metode

Peneliti melakukan percobaan ini antara November 2006 dan Maret 2009 di

theChildren'sHospital of Pediatrics Pittsburghand Armstrong ,an affiliated privatepractice in

Kittanning, Pennsylvania.Protokol penelitian telah disetujui oleh dewan review kelembagaan

di University of Pittsburgh ; informed consent tertulistelah diperoleh dari orang tua masing-

masing anak yang terdaftar .Untukmemenuhi syarat penelitian , anak-anak diminta untuk

telah menerima setidaknya dua dosis vaksin pneumococcal dan memiliki otitis media akut

yang didiagnosis berdasarkan tiga kriteria : onset kejadian, terjadidalam 48

jamataukurangdari ,penilaianorang tua darigejalapenyakitdengan skor minimal

3berdasarkanskalaThe Acute Otitis Media Severity of Symptom ( AOM - SOS ) yang

berkisar skor dari 0 sampai 14 , skor tinggi menunjukkantingkat keparahan yang

lebihbesardarigejala ) ,efusitelinga tengah , dan darimenonjolnya membran timpani yang

Page 4: 237423246 Jurnal Reading DA

disertai dengan otalgia atau membranyang eritem .skala AOM - SOS terdiri dari tujuh item

seperti : menarik-narik telinga , menangis , mudah marah , sulit tidur , aktivitas menurun ,

nafsu makan berkurang , dan demam . Orang tua diminta untuk menilai gejala-gejala ini ,

danmembandingkandengananakpadaumumnya, denganpenilaian " tidak ada ", " sedikit " atau

" banyak ", dengan skor yang sesuai dari 0 , 1 , dan 2. Anak-anak yang dieksklusi jika mereka

memiliki penyakitakut lain ( misalnya , pneumonia ) atau penyakit kronis ( misalnya , fibrosis

kistik ) , alergi terhadap amoksisilin , telah menerima lebih dari satu dosis obat antimikroba

dalam 96 jam sebelumnya , otalgia lebih dari 48 jam , atau memiliki perforasi membran

timpani .

Page 5: 237423246 Jurnal Reading DA

Hasil

Dari anak-anak yang menerimaamoksisilinklavulanat 35 % menjadi stadium

resolusipadaharike 2, 61 % padaharike 4, dan 80 % padaharike 7 . Dari anak-anak yang

mendapatkan placebo 28 % padaharike 2, 54 % padaharike 4 dan 74 % padaharike 7 (P=

0.14 darisemuaperbandingan ). Untukgejalaresolusi yang terusmenerusada , penelitimerata-

ratakan 20%, 41% dan 76% yang diberiamoksisilinklavulanatdibandingkandengan placebo

14%, 36%, dan 53 % (P=0.04 darisemuaperbandingan). Dengan kata lain penilaiangejala

OMA di 7 haripertamapadaanak-anak yang

diberiamoksisislinklavulanatlebihrendahdibandingkandengan placebo

(P=0.02).Penilaianpadakegagalanklinis yang diartikansebagaigejalaakut yang

terusmenerusadadenganpemerikasanotoskoppadaanakygdiobatidenganamoksisilinklavulanatl

ebihrendahdibandingkandengananak-anakygdiberikan placebo , 4% vs 23 %

padaatausebelum visit harike 4 atauke 5 (P=0.001) dan 16 % vs 51 % padaatausebelum visit

harike 10 sampaiharike 12 (P<0.001)

Diskusi

Side Effect

Perbedaan hasil dalam penelitianantara anak-anak yang diobati dengan

amoksisilinklavulanat dan anak-anak yang menerima plasebo lebih besar dari perbedaan yang

terlihat dipenelitian ini bukan karena hasil yang lebih baik antara anak-anak yang diobati

dengan agen antimikroba tetapi karena tingginya tingkat kegagalan klinis padaanak-anak

yang menerima plasebo . Sebagai kesimpulan , anak-anakusia 6-23 bulandengan otitis media

Page 6: 237423246 Jurnal Reading DA

akut , pengobatan dengan amoksisilin - klavulanat selama 10 hari memberi manfaat jangka

pendek yang baik , terlepas dari tingkatkeparahan

penyakit .Selainmanfaatnyaperlujugadipertimbangkantentangmasalah efek samping obat

munculnya resistensi bakteriterhadappengobatanantimikroba . Pertimbangan ini

menggarisbawahi kebutuhan pentingnyauntuk membatasi pengobatan untukanak-anak yang

sakit didiagnosis dengan menggunakan kriteria ketat .

Kesimpulan

Dapatdisimpulkanpadaanak yang berumur 6-23 bulandengan OMA ,

pengobatandenganamoksisillinklavulanatselama 10 haricenderungmengurangiwakturesolusi ,

semuagejala yang

ditimbulkandangejalaakutygterusmenerusadapadapemeriksaanotoskop.Mastoiditisditemukan

padasatuanak yang menerima placebo . diaredan diaper rash ditemukanpadaanak yang

menerimaamoksisilinklavulanat. anak-anakusia 6-23 bulandengan otitis media akut ,

pengobatan dengan amoksisilin - klavulanat selama 10 hari memberi manfaat jangka pendek

yang baik , terlepas dari tingkatkeparahan penyakit .

Selainmanfaatnyaperlujugadipertimbangkantentangmasalah efek samping obat munculnya

resistensi bakteriterhadappengobatanantimikroba . Pertimbangan ini menggarisbawahi

kebutuhan pentingnyauntuk membatasi pengobatan padaanak-anak

Sumber:

Alejandro Hoberman, M.D., Jack L. Paradise, M.D., Howard E. Rockette, Ph.D., Nader Shaikh, M.D., M.P.H.,Ellen R. Wald, M.D., Diana H. Kearney, R.N., C.C.R.C., D. Kathleen Colborn, B.S., Marcia Kurs-Lasky, M.S.,SonikaBhatnagar, M.D., M.P.H., Mary Ann Haralam, C.R.N.P., Lisa M. Zoffel, C.R.N.P., Carly Jenkins, R.N.,Marcia A. Pope, R.N., Tracy L. Balentine, R.N., and Karen A. Barbadora, M.T.2011.Treatment of Acute Otitis Media in Children under Two Years of Age.The new Englandjournal of medicinejanuary 13, 2011 vol. 364 no. 2.