11
TUGAS KEPERAWATAN GAWAT DARURAT TENTANG PENDARAHAN EKSTERNAL PADA KASUS LUKA BACOK OLEH : Adi Syah Putra NIM : 2013.03.001

2013.03.001

Embed Size (px)

DESCRIPTION

gadar

Citation preview

Page 1: 2013.03.001

TUGAS KEPERAWATAN GAWAT DARURAT TENTANG

PENDARAHAN EKSTERNAL PADA KASUS

LUKA BACOK

OLEH :

Adi Syah Putra

NIM : 2013.03.001

PROGRAM STUDI D3 KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN WILLIAM BOOTH

SURABAYA

2015

Page 2: 2013.03.001

LAMPIRAN 1

PERDARAHAN

Perdarahan dapat dibedakan menjadi dua yaitu perdarahan eksternal dan

perdarahan internal. Perdarahan eksternal adalah perdarahan yang berasal dari

luka terbuka sehingga dapat dilihat. Sedangkan perdarahan internal adalah

perdarahan yang terjadi pada luka tertutp sehingga sulit untuk di identifikasi.

Perdarahan eksternal, ciri perdarahan eksternal mudah untuk diketahui

karena pada jenis perdarahan ini terdapat luka terbuka yang dapat dilihat.

Terdapat beberapa jenis luka terbuka yaitu,

1. Luka Gores/ Abrasi

Bagian kulit lapisan atas terkelupas sehingga hanya sedikit kehilangan

darah

2. Laserasi

Bagian kulit yang terpotong bergerigi

3. Insisi

Kulit terpotong rata seperti potongan pisau

4. Pungsi

Cedera benda tajam yang menembus permukaan kulit

5. Avulsi

Kulit yang terpotong masih menggantung di bagian lainnya

6. Amputasi

Terpotongnya bagian tubuh

Page 3: 2013.03.001

Perawatan untuk perdarahan eksternal, perawatan ini meliputi kontrol

perdarahan dan melindungi luka dari cedera selanjutnya. berikut adalah langkah-

langkah pertolongan pertama perdarahan eksternal

1. Gunakan APD (Alat Pelindung Diri), minimal sarung tangan.

2. Ekspos luka dengan cara merobek atau melepaskan pakaian untuk

menemukan sumber perdarahan.

3. Beri pembalut atau kasa pada sumber perdarahan dan tekan dengan tangan

anda secara langsung (tindakan ini dapat menghentikan sebagian besar

perdarahan)

4. Jika perdarahan terjadi di sekitar lengan atau tungkai, maka tinggikan

bagian tersebut di atas tinggi jantung.

5. Agar dapat menangani cedera lain anda dapat menggunakan perban tekan

untuk menahan pembalut pada luka.

6. Jika darah masih merembes hingga kasa dan perban di penuhi darah, maka

jangan angkat perban atau pembalut tersebut. Lebih baik gunakan kasa

tambahan dan perban di ats titik tekan yang sama.

7. Jika perdarahan masih belum dapat dikontrol maka beri tekanan pada titik

tekan ( TT brakhial pada kedua lengan atas dan TT femoral dapa lipatan

paha) sambil tetap menjaga tekanan pada luka.

Untuk lebih mempermudah mengingat penanganan pada perdarahan eksternal

maka kita singkat pertolongan perdarahan eksternal dengan TET (Tekan, Elevasi,

dan Titik Tekan).

Thygerson, Alton. 2011. First Aid Pertolongan Pertama. Jakarta: Penerbit

Erlangga

Page 4: 2013.03.001

LAMPIRAN 2

KASUS BERITA

Lagi Asyik Mandi Dibacoki

adminmetro 08 January 2015 0 Comment

BAGANSIAPIAPI – Macing (58), warga Jalan Perniagaan, Bagansiapiapi,

dibacok pakai parang oleh sepupunya Dengho berulang kali. Akibatnya, korban

dilarikan ke RSUD Dr Pratomo Bagansiapiapi. Bahkan satu bacokan di bagian

tangan sempat mengenai urat tendon yang mengharuskan dilakukan tindakan

operasi.

Menurut dokter jaga UGD RSUD Dr Pratomo Bagansiapiapi dr Dewi, Rabu (7/1),

korban Macing mengalami luka pada kepala, leher belakang, telapak tangan

sekaligus mengenai struktur tendon, luka robek di tangan kanan.

‘’Pasien kita tangani di UGD, kita lakukan jahitan seadanya kalau yang faktur dan

selebihnya langsung kami konsultasi ke dokter bedah. Dokter bedah langsung

membawa pasien ke ruangan operasi karena bagian tangannya yang kena tendon

di telapak tangan kirinya,’’ ungkap Dewi.

Terparah, kata Dewi, dialami korban ini di bagian telapak tangan kirinya, karena

bagian telapak ini mengalami struktur tendon. Tendonnya keluar luka robek

sangat besar. Ini semua benar bacokan,’’ tambah Dewi.

Pihaknya sudah menangani pasien tersebut, kemudian struktur tendon pada tangan

dikonsultasikan ke dokter bedah, dianjurkan operasi. Korban sebelum dibawa ke

ruang operasi dilakukan rontgen terlebih dahulu, untuk mengetahui apakah ada

tulang yang patah. ‘’Waktu mau dibawa ke operasi, kita foto dulu, apakah ada

tulang patah atau tidak,’’ kata Anda, petugas radiologi.

Di ruangan ini, istri korban, Cusua menceritakan, pagi itu suaminya sedang

mandi, tiba-tiba didatangi pelaku Dengho yang merupakan saudara suaminya, dan

Page 5: 2013.03.001

langsung membacok secara membabi buta. ‘’Dia pagi mandi, dia masuk WC,

dipukul sama adiknya, Dengho, saudara dia punya bapak,’’ kisah Cusua, dengan

logat Tionghoa.

Belum diketahui secara pasti motif pelaku membacok saudaranya tersebut, karena

istri korban sudah dipanggil petugas medis untuk segera menuju ruang operasi.

Sementara itu, Ketua RT 01 Hendri (43) kepada Posmetro Rohil mengatakan,

bahwa korban diketahui sedang berada di dalam WC saat kejadian. “Saya lagi

ngopi, kemudian ada ramai-ramai warga saya dan datang ke lokasi,” kata Hendri.

Hendri menjelaskan, dalam kesehariannya pelaku memang kurang sehat. “Dia

tinggal bersebelahan, tidak normal seperti masyarakat biasanya,” katanya.

Saat kejadian pelaku berusaha kabur, namun masyarakat yang ramai

menangkapnya. “Pelaku mencoba kabur, kemudian ia meminta agar tidak

dipukuli,” kata Hendri.

Saat itu juga polisi datang dan pelaku dibawa ke Polsek, sedangkan korban

langsung dilarikan ke RSUD Pratomo Bagansiapiapi. Kondisi rumah korban dan

pelaku yang berdampingan terlihat sepi pada Rabu sore, di rumah sakit masih

dilakukan operasi oleh petugas medis.

Sementara itu, Polsek Bangko belum ada memberikan keterangan resmi. Baik

Kapolsek Kompol JL Toruan dan Kanit Reskrim Iptu Manapar Situmeang, belum

dapat dikonfirmasi sampai, Rabu (7/1) pukul 15.00 WIB.

Tetangga Sebut Sering Berkelahi

Korban dan pelaku tinggal berdekatan rumah dan memang sering terjadi

perkelahian. Hal ini diungkapkan Hendra (24) tetangga korban dan pelaku

penganiayaan. “Sudah sering, kalau tahun lalu yang parahnya pelaku, sekarang ini

yang kepalanya koyak dipukul,” kata Hendra.

Page 6: 2013.03.001

Bahkan saat itu korban sempat lari menghindari pukulan oleh pelaku dan

masyarakat ramai berdatangan. “Sekitar pukul 9 pagi lewat, karena ada yang

teriak kemudian kami datang beramai-ramai,” pungkasnnya.pr19/mg6

Page 7: 2013.03.001

LAMPIRAN 3

ANALISA

Analisa Penanganan Luka Bacok Yang Menyebabkan Pendarahan

Px bernama Tn.M berumur 58 thn warga jalan perniagaan mengalami perdarahan

denagn dibacok menggunakan parang oleh sepupunya,akibat peristiwa tersebut

korban mengalami luka pada bagian kepala,leher belakang telapak tangan

sekaligus mengenai struktur tendon,luka robek di tangan kanan

TINDAKAN YANG CUMA DILAKUKAN SAAT DI UGD

Di lakukan jahitan seadanya

Bagian yang fraktur langsung di konsultasi ke Dr bedah

Seandainya dilakukan tindakan penanganan saat di tempat kejadian :

Seharusnya saat di tempat kejadian tindakan yang harus dilakukan yaitu; posisi

kan korban dan penyelamat di tempat yang tidak berbahaya, hal pertama yang

perlu dilakukan yaitu pertahankan kesadaran pasien, posisikan leher pasien

lurus dan berikan penyangga (collar brest) dengan menggunakan papan atau

kardus yang ada di tempat kejadian agar tidak ada resiko terjadi fraktur

cervical, setelah itu hentikan perdarahan dengan cara di bebat dengan

menggunakan kain, cek kembali ada atau tidaknya resiko fraktur yang lain.

Setelah dilakukan tindakan dan kesadaran pasien tetap baik segera antar pasien

kerumah sakit untuk dilakukan penanganan medis lebih lanjut.

Analisa penanganan di UGD yang harus di

Pertahankan kesadaran pasien, posisikan pasien terlentang atau posisi nyaman.

Pastikan penyangga (collar brest) tetap terpasang pada leher untuk mencegah

resiko fraktur cervical,bersihkan luka atau perdarahan dengan menggunakan

Page 8: 2013.03.001

savlon dan NaCl agar tidak terjadi infeksi, setelah itu lakukan pemasangan

infuse RL untuk memberikan cairan kepada pasien, bila ditemukan ada luka

sobek yang tidak terlalu besar lakukan jahitan kecil untuk menghentikan

perdarahan yang ada. Konsultasi dengan dokter bedah untuk melakukan

penanganan luka pada tendon yang putus untuk sesegera mungkin dilakukan

tindakan operasi (heacting tendon) dan konsultasi juga untuk dilakukan foto

rontgen untuk mengetahui ada atau tidaknya fraktur – fraktur yang lainnya.

Page 9: 2013.03.001

DAFTAR PUSTAKA

Thygerson, Alton. 2011. First Aid Pertolongan Pertama. Jakarta: Penerbit

Erlangga

Posmetro-medan.com lagi asyik mandi di bacoki