17
7/21/2019 193588434 BAB I Referat Torsio Testis http://slidepdf.com/reader/full/193588434-bab-i-referat-torsio-testis 1/17 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Torsio testis merupakan keadaan dimana funikulus spermatikus terpluntir sehingga mengakibatkan peredaran darah pada testis terganggu. Keadaan ini terjadi  pada laki-laki berumur kurang dari 25 tahun dengan perbandingan 1: 4000. Kejadian ini banyak diderita pada usia pubertas antara usia 12-20 tahun. al yang sering dikeluhkan oleh pasien yaitu karena bengkak dan nyeri pada testis. Keadaan ini terjadi oleh beberapa sebab seperti! akti"itas yang tinggi! suhu! anomali! dan trauma. #enanganan pada torsio testis membutuhkan $aktu yang %epat setelah diagnosa ditegakkan. Karena hal ini merupakan suatu kega$atdaruratan! maka sebagai dokter umum  perlu pengetahuan mengenai penyakit ini. &ni juga merupakan suatu bekal untuk dokter umum yang bekerja di suatu daerah terpen%il. 1.2. Rumusan Masalah 'pakah yang dimaksud dengan Torsio Testis (  1.3. Tujuan 1.3.1. Tujuan Umum )enjelaskan kelainan Torsio Testis 1.3.2. Tujuan husus 1. )enjelaskan anatomi Testis 2. )enjelaskan patofisiologi Torsio Testis *. )enjelaskan gejala klinis Torsio Testis 4. )enjelaskan terapi Torsio Testis 1.!. Man"aat )eningkatkan pengetahuan dokter mengenai mekanisme penyakit Torsio Testis )enambah pengetahuan dokter mengenai terapi penyakit Torsio Testis BAB II TIN#AUAN PU$TAA 2.1. Anat%m& 'an Test&s Testis merupakan sepasang struktur organ yang berbentuk o"al dengan ukuran 4+2!5+2!5%m dan berat kurang lebih 20g. Terletak didalam s%rotum dengan a+is  panjang pada sumbu "ertikal dan biasanya testis kiri terletak lebih rendah dibanding 1

193588434 BAB I Referat Torsio Testis

Embed Size (px)

DESCRIPTION

torsio testis

Citation preview

Page 1: 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

7/21/2019 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

http://slidepdf.com/reader/full/193588434-bab-i-referat-torsio-testis 1/17

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar BelakangTorsio testis merupakan keadaan dimana funikulus spermatikus terpluntir 

sehingga mengakibatkan peredaran darah pada testis terganggu. Keadaan ini terjadi

 pada laki-laki berumur kurang dari 25 tahun dengan perbandingan 1: 4000. Kejadian

ini banyak diderita pada usia pubertas antara usia 12-20 tahun.

al yang sering dikeluhkan oleh pasien yaitu karena bengkak dan nyeri pada

testis. Keadaan ini terjadi oleh beberapa sebab seperti! akti"itas yang tinggi! suhu!

anomali! dan trauma. #enanganan pada torsio testis membutuhkan $aktu yang %epat

setelah diagnosa ditegakkan.Karena hal ini merupakan suatu kega$atdaruratan! maka sebagai dokter umum

 perlu pengetahuan mengenai penyakit ini. &ni juga merupakan suatu bekal untuk 

dokter umum yang bekerja di suatu daerah terpen%il.

1.2. Rumusan Masalah

'pakah yang dimaksud dengan Torsio Testis (

 

1.3. Tujuan

1.3.1. Tujuan Umum

)enjelaskan kelainan Torsio Testis1.3.2. Tujuan husus

1. )enjelaskan anatomi Testis

2. )enjelaskan patofisiologi Torsio Testis

*. )enjelaskan gejala klinis Torsio Testis

4. )enjelaskan terapi Torsio Testis

1.!. Man"aat

• )eningkatkan pengetahuan dokter mengenai mekanisme penyakit Torsio

Testis

• )enambah pengetahuan dokter mengenai terapi penyakit Torsio Testis

BAB II

TIN#AUAN PU$TAA

2.1. Anat%m& 'an Test&s

Testis merupakan sepasang struktur organ yang berbentuk o"al dengan ukuran

4+2!5+2!5%m dan berat kurang lebih 20g. Terletak didalam s%rotum dengan a+is

 panjang pada sumbu "ertikal dan biasanya testis kiri terletak lebih rendah dibanding

1

Page 2: 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

7/21/2019 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

http://slidepdf.com/reader/full/193588434-bab-i-referat-torsio-testis 2/17

kanan. Testis diliputi oleh tunika albuginea pada 2,* anterior ke%uali pada sisi dorsal

dimana terdapat epididymis dan pedikel "askuler. edangkan epididymis merupakan

organ yang berbentuk kur"a yang terletak disekeliling bagian dorsal dari testis. uplai

darah arteri pada testis dan epididymis berasal dari arteri renalis.

ambar 

2.1. truktur 

Testis

/http:,,herrysetyayudha.$ordpress.%om

#ada perkembangannya! testis mengalami desensus dari posisi asalnya di dekat

ginjal menuju s%rotum. Terdapat beberapa mekanisme yang menjelaskan mengenai

 proses ini antara lain adanya tarikan gubernakulum dan tekanan intraabdominal.

aktor endokrine dan a+is hypothalamus-pituitary-testis juga berperan dalam proses

desensus testis. 'ntara minggu ke12 dan 1 kehamilan! testis mengalami migrasi

transabdominal menuju lokasi didekat %in%in inguinal interna.

2

Page 3: 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

7/21/2019 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

http://slidepdf.com/reader/full/193588434-bab-i-referat-torsio-testis 3/17

ambar 2.2. 3mbriologi Testis /http:,,$$$.netterimages.%om

e%ara histologis! testis terdiri atas 250 lobuli dan tiap lobulus terdiri atas

tubuli seminiferi. i dalam tubulus seminiferus terdapat sel-sel spermatogonia dan sel

ertoli! sedang di antara tubuli seminiferi terdapat sel-sel 6eydig. el-sel

3

Page 4: 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

7/21/2019 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

http://slidepdf.com/reader/full/193588434-bab-i-referat-torsio-testis 4/17

spermatogonium pada proses spermatogenesis menjadi sel-sel spermato7oa. el-sel

ertoli berfungsi memberi makan pada bakal sperma! sedangkan sel-sel 6eydig atau

disebut sel-sel interstisial testis berfungsi dalam menghasilkan hormone testosterone.

ambar 2.*. istologi

Testis /http:,,instru%tion.%"hs.okstate.edu

el-sel spermato7oa yang diproduksi di tubuli seminiferi testis disimpan dan

mengalami pematangan,maturasi di epididimis. etelah matur /de$asa sel-sel

spermato7oa bersama-sama dengan getah dari epididimis dan "as deferens disalurkan

menuju ke ampula "as deferens. el-sel itu setelah ber%ampur dengan %airan-%airan

dari epididimis! "as deferens dan "esikula seminalis! serta %airan prostate! membentuk 

%airan semen atau mani.

Testis mendapat darah dari beberapa %abang arteri! yaitu arteri spermatika

interna yang merupakan %abang dari aorta! arteri deferensialis %abang dari arteri

"esikalis inferior! dan arteri kremasterika yang merupakan %abang arteri epigastrika.

#embuluh "ena yang meninggalkan testis berkumpul meninggalkan testis berkumpul

membentuk pleksus #ampiniformis. #leksus ini pada beberapa orang mengalami

dilatasi dan dikenal sebagai "arikokel.

2.2. De"&n&s&

Torsio testis adalah suatu keadaan dimana spermati% %ord yang terpeluntir yang

mengakibatkan terjadinya strangulasi dari pembuluh darah. Terjadi pada pria yang

 jaringan di sekitar testisnya tidak melekat dengan baik ke s%rotum. Testis dapat infark 

dan mengalami atrophy jika tidak mendapatkan aliran darah lebih dari enam jam.

4

Page 5: 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

7/21/2019 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

http://slidepdf.com/reader/full/193588434-bab-i-referat-torsio-testis 5/17

ambar 2.4. Torsio Testis /http://herrysetyayudha.wordpress.com

2.3. Et&%l%g&

  #enyebab dari torsio testis masih belum diketahui dengan pasti. Trauma

terhadap s%rotum bisa merupakan fa%tor pen%etus! sehingga torsio harus

dipertimbangkan pada pasien dengan keluhan nyeri setelah trauma bahkan pada

trauma yang tampak kurang signifikan sekalipun. ikatakan pula bah$a spasme dan

kontraksi dari otot kremaster dan tuni%a dartos bisa pula menjadi faktor pen%etus.

Torsio testis lebih sering terjadi pada musim dingin! terutama pada temperature

di ba$ah 28. aktor predisposisi lain terjadinya torsio meliputi peningkatan "olume

testis /sering dihubungkan dengan pubertas! tumor testis! testis yang terletak 

horisontal! ri$ayat kriptorkismus! dan pada keadaan dimana spermati% %ord

intras%rotal yang panjang.

5

Page 6: 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

7/21/2019 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

http://slidepdf.com/reader/full/193588434-bab-i-referat-torsio-testis 6/17

Torsio testis terjadi bila testis dapat bergerak dengan sangat bebas. #ergerakan

yang bebas tersebut ditemukan pada keadaan-keadaan sebagai berikut :

1. )esor%hium yang panjang.

2. Ke%enderungan testis untuk berada pada posisi hori7ontal.

*. 3pididimis yang terletak pada salah satu kutub testis.

elain gerak yang sangat bebas! pergerakan berlebihan pada testis juga dapat

menyebabkan terjadinya torsio testis. 9eberapa keadaan yang dapat menyebabkan

 pergerakan berlebihan itu antara lain perubahan suhu yang mendadak /seperti saat

 berenang! ketakutan! latihan yang berlebihan! batuk! %elana yang terlalu ketat!

defekasi atau trauma yang mengenai s%rotum.

#ada masa janin dan neonatus! lapisan yang menempel pada muskulus dartos

masih belum banyak jaringan penyangganya sehingga testis! epididimis dan tunika

"aginalis mudah sekali bergerak dan memungkinkan untuk terpeluntir pada sumbu

funikulus spermatikus. Terpeluntirnya testis pada keadaan ini disebut torsio testis

ekstravaginal .

ambar 2.5. Klasifikasi Torsio Testis /http:,,herrysetyayudha.$ordpress.%om

Terjadinya torsio testis pada masa remaja banyak dikaitkan dengan kelainan

sistem penyangga testis. Tunika "aginalis yang seharusnya mengelilingi sebagian dari

6

Page 7: 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

7/21/2019 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

http://slidepdf.com/reader/full/193588434-bab-i-referat-torsio-testis 7/17

testis pada permukaan anterior dan lateral testis! pada keadaan ini tunika mengelilingi

seluruh permukaan testis sehingga men%egah insersi epididimis ke dinding skrotum.

Keadaan ini menyebabkan testis dan epididimis dengan mudahnya bergerak di

kantung tunika "aginalis dan menggantung pada funikulus spermatikus. Keadaan inidikenal sebagai anomali bell clapper . Keadaan ini menyebabkan testis mudah

mengalami torsio intravaginal .

ambar 2.;. Klasifikasi 'natomi Torsio Testis/http:,,herrysetyayudha.$ordpress.%om

2.!. E(&'em&%l%g&

Keadaan ini diderita oleh & diantara 4000 pria yang berumur kurang dari 25

tahun! paling banyak diderita oleh anak pada masa pubertas /12-20 tahun. isamping

 itu! tak jarang janin yang masih berada dalam uterus atau bayi baru lahir menderita

torsio testis yang tidak terdiagnosis sehingga mengakibatkan kehilangan testis baik 

unilateral maupun bilateral.

Terdapat ke%enderungan penurunan insiden sesuai dengan peningkatan usia.

#eningkatan insiden selama usia de$asa muda mungkin disebabkan karena testis yang

membesar sekitar 5-; kali selama pubertas. Testis kiri lebih sering terjadi dibanding

testis kanan! hal ini mungkin disebabkan oleh karena se%ara normal spermati% %ord kiri

7

Page 8: 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

7/21/2019 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

http://slidepdf.com/reader/full/193588434-bab-i-referat-torsio-testis 8/17

lebih panjang. #ada kasus torsio testis yang terjadi pada periode neonates! 0< terjadi

 pada fase prenatal dan *0< terjadi postnatal.

2.). Pat%"&s&%l%g&

Terdapat 2 jenis torsio testis berdasarkan patofisiologinya yaitu intra"agina dan

ekstra"agina torsio.

1. Torsio intra"agina terjadi di dalam tunika "aginalis dan disebabkan oleh karena

abnormalitas dari tunika pada spermati% %ord di dalam s%rotum. e%ara normal! fiksasi

 posterior dari epididymis dan in"estment yang tidak komplet dari epididymis dan

testis posterior oleh tunika "aginalis memfiksasi testis pada sisi posterior dari s%rotum.

Kegagalan fiksasi yang tepat dari tunika ini menimbulkan gambaran bentuk =bell-

%lapper> deformitas! dan keadaan ini menyebabkan testis mengalami rotasi pada %ord

sehingga potensial terjadi torsio. Torsio ini lebih sering terjadi pada usia remaja dan

de$asa muda.

2. 3kstra"agina torsio terjadi bila seluruh testis dan tunika terpuntir pada a+is "erti%al

sebagai akibat dari fiksasi yang tidak komplet atau non fiksasi dari gubernakulum

terhadap dinding s%rotum! sehingga menyebabkan rotasi yang bebas di dalam s%rotum.

Kelainan ini sering terjadi pada neonatus dan pada kondisi undesensus testis.

2.*. +ejala l&n&s

ejala pertama dari torsio testis adalah hampir selalu nyeri. ejala ini bisa

timbul mendadak atau berangsur-angsur! tetapi biasanya meningkat menurut derajat

kelainan. ?i$ayat trauma didapatkan pada 20< pasien! dan lebih dari sepertiga pasien

mengalami episode nyeri testis yang berulang sebelumnya. erajat nyeri testis

umumnya ber"ariasi dan tidak berhubungan dengan luasnya serta lamanya kejadian.

#embengkakan dan eritema pada s%rotum berangsur-angsur mun%ul. apat

 pula timbul nausea dan "omiting! kadang-kadang disertai demam ringan. ejala yang

 jarang ditemukan pada torsio testis ialah rasa panas dan terbakar saat berkermih! dan

hal ini yang membedakan dengan or%hio-epididymitis.

'dapun gejala lain yang berhubungan dengan keadaan ini antara lain :

8

Page 9: 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

7/21/2019 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

http://slidepdf.com/reader/full/193588434-bab-i-referat-torsio-testis 9/17

@ Ayeri perut ba$ah

@ #embengkakan testis

#ada a$al proses! belum ditemukan pembengkakan pada s%rotum. Testis yang

infark dapat menyebabkan perubahan pada s%rotum. %rotum akan sangat nyeri

kemerahan dan bengkak. #asien sering mengalami kesulitan untuk menemukan posisi

yang nyaman.

elain nyeri pada sisi testis yang mengalami torsio! dapat juga ditemukan

nyeri alih di daerah inguinal atau abdominal. Bika testis yang mengalami torsio

merupakan undesendensus testis! maka gejala yang yang timbul menyerupai hernia

strangulata.

ambar 

2.. ejala

Klinis Torsio

Testis

/http:,,herrysetyayudha.$ordpress.%om

2.,. D&agn%sa

• #emeriksaan isik 

Testis yang mengalami torsio pada s%rotum akan tampak bengkak dan

hiperemis. 3ritema dan edema dapat meluas hingga s%rotum sisi kontralateral.

Testis yang mengalami torsio juga akan terasa nyeri pada palpasi. Bika pasien

datang pada keadaan dini! dapat dilihat adanya testis yang terletak trans"ersal atau

9

Page 10: 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

7/21/2019 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

http://slidepdf.com/reader/full/193588434-bab-i-referat-torsio-testis 10/17

hori7ontal! Kadang-kadang pada torsio testis yang baru terjadi! dapat diraba

adanya lilitan atau penebalan funikulus spermatikus. Keadaan ini biasanya tidak 

disertai dengan demam. eluruh testis akan bengkak dan nyeri serta tampak lebih

 besar bila dibandingkan dengan testis kontralateral! oleh karena adanya kongesti"ena. Testis juga tampak lebih tinggi di dalam s%otum disebabkan karena

 pemendekan dari spermati% %ord. al tersebut merupakan pemeriksaan yang

spesifik dalam menegakkan dianosis. 9iasanya nyeri juga tidak berkurang bila

dilakukan ele"asi testis / Prehn sign.

#emeriksaan fisik yang paling sensitif pada torsio testis ialah hilangnya

refleks cremaster . alam satu literatur disebutkan bah$a pemeriksaan ini

memiliki sensiti"itas CC< pada torsio testis.

ambar 2.D. Tipe Torsio Testis (http://herrysetyayudha.wordpress.com)

10

Page 11: 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

7/21/2019 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

http://slidepdf.com/reader/full/193588434-bab-i-referat-torsio-testis 11/17

Gambar 2.9. !e"e#s $remaster (http://www.ebmed%c%&e.&et)

• #emeriksaan #enunjang

#ada umumnya pemeriksaan penunjang hanya diperlukan bila diagnosis

torsio testis masih meragukan atau bila pasien tidak menunjukkan bukti klinis

yang nyata. alam hal ini diperlukan guna menentukan diagnosa banding pada

keadaan akut s%rotum lainnya. Erinalisis biasanya dilakukan untuk menyingkirkan

adanya infeksi pada traktus urinarius. #emeriksaan darah lengkap dapat

menunjukkan hasil yang normal atau peningkatan leukosit pada ;0< pasien.

 Aamun pemeriksaan ini tidak membantu dan sebaiknya tidak rutin dilakukan.

'danya peningkatan a%ute-fase protein /dikenal sebagai 8?# dapat membedakan

 proses inflamasi sebagai penyebab akut s%rotum.

11

Page 12: 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

7/21/2019 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

http://slidepdf.com/reader/full/193588434-bab-i-referat-torsio-testis 12/17

)odalitas diagnostik yang paling sering digunakan ialah oppler 

ultrasonografi /E oppler digunakan untuk menilai aliran darah ke testis.

Eltrasonografi oppler ber$arna merupakan pemeriksaan nonin"asif yang

keakuratannya kurang lebih sebanding dengan pemeriksaan nu%lear s%anning.Eltrasonografi oppler ber$arna dapat menilai aliran darah! dan dapat

membedakan aliran darah intratestikular dan aliran darah dinding s%rotum. 'lat ini

 juga dapat digunakan untuk memeriksa kondisi patologis lain pada s%rotum.

ambar 2.10. E oppler 

/http:,,herrysetyayudha.$ordpress.%om

2.-. Penatalaksaan 'an Penanganan

•?eduksi )anual

Torsio testis memerlukan diagnose yang %epat agar pemulihan aliran darah

dapat segera dilakukan. Keadaan ini memerlukan eksplorasi pembedahan. #ada $aktu

yang sama ada kemungkinan untuk melakukan reposisi testis se%ara manual /detorsi

manual sehingga dapat dilakukan operasi elektif selanjutnya. Aamun! biasanya

tindakan ini sulit dilakukan oleh karena sering menimbulkan nyeri akut selama

manipulasi.

#ada umumnya terapi dari torsio testis tergantung pada inter"al dari onset

timbulnya nyeri hingga pasien datang. Bika pasien datang dalam 4 jam timbulnya onset

nyeri! maka dapat diupayakan tindakan detorsi manual dengan anestesi lokal. #rosedur 

ini merupakan terapi non in"asif yang dilakukan dengan sedasi intra"ena

menggunakan anestesi lokal /5 ml 6ido%ain atau Fylo%aine 2<. ebagian besar torsio

testis terjadi ke dalam dan ke arah midline! sehingga detorsi dilakukan keluar dan ke

arah lateral. )etode tersebut dikenal dengan metode Gopen book H /untuk testis kanan!

12

Page 13: 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

7/21/2019 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

http://slidepdf.com/reader/full/193588434-bab-i-referat-torsio-testis 13/17

Karena gerakannya seperti membuka buku. 9ila berhasil! nyeri yang dirasakan dapat

menghilang. etorsi manual merupakan %ara terbaik untuk memperpanjang $aktu

menunggu tindakan pembedahan. elain itu! biasanya torsio terjadi lebih dari *;0 o!

sehingga diperlukan lebih dari satu rotasi untuk melakukan detorsi penuh terhadaptestis yang mengalami torsio.

Tindakan non operatif ini tidak menggantikan e+plorasi pembedahan. Bika

detorsi manual berhasil! maka selanjutnya tetap dilakukan or%hidope+y elektif dalam

$aktu 4D jam. alam literatur disebutkan bah$a tindakan detorsi manual hanya

memberikan angka keberhasilan 2;!5<. edangkan penelitian lain menyebutkan

angka keberhasilan pada *0-0< pasien.

• #embedahan

Torsio testis merupakan kasus emergensi! harus dilakukan segala upaya untuk 

memper%epat proses pembedahan. asil pembedahan tergantung dari lamanya

iskemia! oleh karena itu! $aktu sangat penting. 9iasanya $aktu terbuang untuk 

 pemeriksaan pen%itraan! laboratorium! atau prosedur diagnostik lain yang

mengakibatkan testis tak dapat dipertahankan.

Tujuan dilakukannya eksplorasi yaitu :

1. Entuk memastikan diagnosis torsio testis

2. )elakukan detorsi testis yang torsio

*. )emeriksa apakah testis masih "iable

4. )embuang /jika testis sudah non"iable atau memfiksasi jika testis

masih "iable

5. )emfiksasi testis kontralateral

#erbedaan pendapat mengenai tindakan eksplorasi antara lain disebabkan

oleh ke%ilnya kemungkinan testis masih "iable jika torsio sudah berlangsung lama /I24-

4D jam. ebagian ahli masih mempertahankan pendapatnya untuk tetap melakukan

eksplorasi dengan alasan medikolegal! yaitu eksplorasi dibutuhkan untuk membuktikan

13

Page 14: 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

7/21/2019 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

http://slidepdf.com/reader/full/193588434-bab-i-referat-torsio-testis 14/17

diagnosis! untuk menyelamatkan testis /jika masih mungkin! dan untuk melakukan

orkidopeksi pada testis kontralateral.

3ksplorasi pembedahan dilakukan melalui insisi s%rotal midline untuk 

melihat testis se%ara langsung dan guna menghindari trauma yang mungkin ditimbulkan bila dilakukan insisi inguinal. Tunika "aginalis dibuka hingga tampak testis yang

mengalami torsio. elanjutnya testis direposisi dan die"aluasi "iabilitasnya. Bika testis

masih "iabel dilakukan fiksasi or%hidope+y! namun jika testis tidak "iabel maka

dilakukan or%hide%tomy guna men%egah timbulnya komplikasi infeksi serta potensial

autoimmune injury pada testis kontralateral. Jleh karena abnormalitas anatomi biasanya

terjadi bilateral! maka or%hidope+y pada testis kontralateral sebaiknya juga dilakukan

untuk men%egah terjadinya torsio di kemudian hari.

ambar 2.11. 3ksplorasi /http:,,herrysetyayudha.$ordpress.%om

2.. %m(l&kas&

14

Page 15: 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

7/21/2019 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

http://slidepdf.com/reader/full/193588434-bab-i-referat-torsio-testis 15/17

Torsio dari testis dan spermatik %ord akan berlanjut sebagai salah satu kega$at

daruratan dalam bidang urologi. #utusnya suplai darah ke testis dalam jangka $aktu

yang lama akan menyebabkan atrofi testis. 'trofi dapat terjadi beberapa hari hingga

 beberapa bulan setelah torsio dikoreksi. &nsiden terjadinya atrofi testis meningkat bilatorsio telah terjadi D jam atau lebih. Komplikasi lain yang sering timbul dari torsio

testis meliputi : &nfark testis! hilangnya testis! infeksi! serta infertilitas.

2.1/.Pr%gn%sa

Bika torsio dapat didiagnosa se%ara dini dan dilakukan koreksi segera dalam 5-

; jam! maka akan memberikan prognosis yang baik dengan angka pertolongan

terhadap testis hampir 100<. etelah ; jam terjadi torsio dan gangguan aliran darah!

maka kemungkinan untuk dilakukan tindakan pembedahan juga meningkat. Aamun!

meskipun terjadi kurang dari ; jam! torsio sudah dapat menimbulkan kehilangan

fungsi dari testis. etelah 1D-24 jam biasanya sudah terjadi nekrosis dan indikasi untuk 

dilakukan or%hide%tomy. Jr%hidope+y tidak memberikan jaminan untuk tidak timbul

torsio di kemudian hari! meskipun tindakan ini dapat menurunkan kemungkinan

timbulnya hal tersebut.

Keberhasilan dalam penanganan torsio ditentukan oleh penyelamatan testis

yang segera serta insiden terjadinya atrofi testis! dimana hal tesebut berhubungan

se%ara langsung dengan durasi dan derajat dari torsio testis. Keterlambatan inter"ensi

 pembedahan akan memperburuk prognosis serta meningkatkan angka kejadian atrofi

testis.

15

Page 16: 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

7/21/2019 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

http://slidepdf.com/reader/full/193588434-bab-i-referat-torsio-testis 16/17

BAB III

PENUTUP

3.1. es&m(ulan

Testis merupakan sepasang struktur organ yang berbentuk o"al yang terletak 

didalam s%rotum dan biasanya posisi testis kiri terletak lebih rendah dibandingkan

kanan. uplai darah arteri pada testis dan epididimis berasal dari arteri renalis.

Torsio testis merupakan keadaan dimana funikulus spermatikus terpluntir yang

mengakibatkan peredaran darah terganggu. 'da dua klasifikasi yang terjadi pada

torsio testis yaitu! intra"aginal dan ekstra"aginal.

ejala yang timbul pada pasien torsio testis yaitu! nyeri! bengkak! dan

kemerahan. iperlukan diagnosa yang %epat untuk menangani torsio testis. Terapi

yang dapat dilakukan adalah reduksi manual lalu dilakukan pembedahan testis.

3.2. $aran

#erlu ditingkatkannya pengetahuan dokter umum mengenai torsio testis!

karena kejadian ini merupakan salah satu kega$atdaruratan yang sering ditemui dan

harus ditangani dengan %epat.

16

Page 17: 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

7/21/2019 193588434 BAB I Referat Torsio Testis

http://slidepdf.com/reader/full/193588434-bab-i-referat-torsio-testis 17/17

DA0TAR PU$TAA

• jamsuhidajat ?! im e Bong. Buku Ajar Ilmu Be'ah. 3disi ke-2. Bakarta :

#enerbit 9uku Kedokteran L 38. 2004. CC.

• http:,,emedi%ine.meds%ape.%om,arti%le,101;DC-o"er"ie$  ᄃ 

• http:,,$$$.urologyhealth.org,about,ᄃ

• http:,,$$$.nlm.nih.go",medlineplus,en%y,imagepages,111*.htm  ᄃ

• http:,,$$$.medi%ineonline.%om,arti%les,s,2,%rotal-Jr%hiope+y,Testi%ular-Torsion-

?epair.html  ᄃ

• http:,,$$$.surgeryen%y%lopedia.%om,6a-#a,Jr%hiope+y.html  ᄃ

• http:,,$$$.ebmedi%ine.net  ᄃ

17