2
llllllllllllllllllllmmmmmmmmmmmmmmmnnnnnnnnnnnnnnnnnnnjjjjjjjj jjjEKSPEKTORAN Ekspektoran adalah obat yang dapat merangsang pengeluaran dahak dari saluran pernafasan (ekspektorasi) dengan cara merangsang selaput lendir lambung dan selanjutnya secara refleks memicu pengeluaran lendir saluran nafas sehingga menurunkan tingkat kekentalan dan mempermudah pengeluaran dahak. Obat ini juga merangsang terjadinya batuk supaya terjadi pengeluaran dahak (Estuningtyas&arif, 2007). Tabel 1. Jenis-jenis Obat ekpektoran (Estuningtyas&arif, 2007) NO Jenis Ekspektor an Mekanisme Kerja Bentuk Sediaan Obat (BSO) & Dosis Efek Samping Obat (ESO) Farmakokine tik 1 Gliseril Guaiakolat/ GG (Glyceryl guaiacolat Probat) Stimulasi mukosa lambung dan merangsang sekresi kelenjar saluran napas lewat nervus Vagus, sehingga menurunkan viskositas dan mempermudah pengeluaran dahak Tab 100 mg kaplet 100 mg Sirup per 5 ml, 20 ml, 25 ml, 50ml, 100ml Dosis: Dewasa 200- 400 mg, 2-4 kali sehari, Anak 6-12 thn 100-200 mg/4 jam, 2- 6 thn 50-100 mg/4 jam Mengantuk, mual, muntah Kontraindi kasi: Hipersensi tif, hamil, laktasi, anak < 2 tahun A: Baik diabsorbsi di GIT D: M: E: T ½ 1 jam 2 Ammonium Klorida/ NH 4 Cl (Inadryl, Adrylan, Benacol DTM, Dextrosin) Stimulasi mukosa lambung dan merangsang sekresi kelenjar saluran napas lewat nervus Vagus, sehingga menurunkan viskositas dan mempermudah pengeluaran dahak Sirup per 5 ml, 135 mg 125 mg 100 mg dan 60 mg Dosis: Dewasa 300 mg, tiap 2-4 jam Asidosis metabolic Kontraindi kasi: Insufisien si ginjal, hati dan paru-paru Sudah jarang dipergunaka n

130920325 Obat Ekspektoran (2)

  • Upload
    xyros

  • View
    232

  • Download
    5

Embed Size (px)

DESCRIPTION

m

Citation preview

llllllllllllllllllllmmmmmmmmmmmmmmmnnnnnnnnnnnnnnnnnnnjjjjjjjjjjjEKSPEKTORANEkspektoran adalah obat yang dapat merangsang pengeluaran dahak dari saluran pernafasan (ekspektorasi) dengan cara merangsang selaput lendir lambung dan selanjutnya secara refleks memicu pengeluaran lendir saluran nafas sehingga menurunkan tingkat kekentalan dan mempermudah pengeluaran dahak. Obat ini juga merangsang terjadinya batuk supaya terjadi pengeluaran dahak (Estuningtyas&arif, 2007).Tabel 1. Jenis-jenis Obat ekpektoran (Estuningtyas&arif, 2007)NOJenis EkspektoranMekanisme KerjaBentuk Sediaan Obat (BSO) & DosisEfek Samping Obat (ESO)Farmakokinetik

1Gliseril Guaiakolat/ GG (Glyceryl guaiacolatProbat)Stimulasi mukosa lambung dan merangsang sekresi kelenjar saluran napas lewat nervus Vagus, sehingga menurunkan viskositas dan mempermudah pengeluaran dahakTab 100 mgkaplet 100 mgSirup per 5 ml, 20 ml, 25 ml, 50ml, 100ml

Dosis: Dewasa 200-400 mg, 2-4 kali sehari,

Anak 6-12 thn 100-200 mg/4 jam, 2-6 thn 50-100 mg/4 jamMengantuk, mual, muntah

Kontraindikasi:Hipersensitif, hamil, laktasi, anak < 2 tahunA: Baik diabsorbsi di GITD:M:E: T 1 jam

2Ammonium Klorida/ NH4Cl (Inadryl, Adrylan, Benacol DTM, Dextrosin)Stimulasi mukosa lambung dan merangsang sekresi kelenjar saluran napas lewat nervus Vagus, sehingga menurunkan viskositas dan mempermudah pengeluaran dahak

Sirup per 5 ml, 135 mg 125 mg 100 mg dan 60 mg

Dosis:Dewasa 300 mg, tiap 2-4 jam

Asidosis metabolic

Kontraindikasi:Insufisiensi ginjal, hati dan paru-paruSudah jarang dipergunakan

Referensi :Estunintyas, Ari. Arif,Azalia. 2007. Farmakologi dan Terapi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Edisi 5. Departemen Farmakologi dan Terapeutik FK UI; Hal. 613-620.