22
ANALISIS TERHADAP KEBIJAKAN PEMERINTAH DI BIDANG PANGAN (AplikasiTeori Permintaan dan Penawaran Pangan) By : Suyatno, Ir. MKes Office : Dept. of Public Health Nutrition, Faculty of Public Health Diponegoro University, Semarang Contact : 081-22815730 / 024-70251915

11- Analisis Kebijakan - · PDF file• Pada perekonomian semakin berkembang maka peran sektor pertanian berkurang. • Permasalahan: ... – Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk

  • Upload
    trantu

  • View
    223

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: 11- Analisis Kebijakan - · PDF file• Pada perekonomian semakin berkembang maka peran sektor pertanian berkurang. • Permasalahan: ... – Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk

ANALISIS TERHADAP KEBIJAKAN PEMERINTAH DI

BIDANG PANGAN(AplikasiTeori Permintaandan Penawaran Pangan)

By : Suyatno, Ir. MKes

Office : Dept. of Public Health Nutrition, Faculty of Public Health

Diponegoro University, Semarang

Contact : 081-22815730 / 024-70251915

Page 2: 11- Analisis Kebijakan - · PDF file• Pada perekonomian semakin berkembang maka peran sektor pertanian berkurang. • Permasalahan: ... – Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk

Suyatno - FKM UNDIP Semarang 2

Pendahuluan

• Esensi dari kebijakan pemerintah di bidangpangan adalah sebuah bentuk campur tanganterhadap sistem ekonomi pasar.

• Tujuan dari kebijakan pemerintah adalah untuk melindungi:– produsen pangan– konsumen pangan– mencapai swasembada produk tertentu dll

• Tidak terbatas negara berkembang, pada negara maju dengan alasan tertentu yang bersifat politis juga menerapkan: government food policy)

Page 3: 11- Analisis Kebijakan - · PDF file• Pada perekonomian semakin berkembang maka peran sektor pertanian berkurang. • Permasalahan: ... – Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk

Suyatno - FKM UNDIP Semarang 3

Perangkat Kebijakan melindungiProdusen

• kebijakan harga beli minimum.• memberi Kredit (tertutama faktor produksi)

• subsidi ekspor• pembatasan penawaran (kuota produksi)• kebijakan perdagangan internasional

• kebijakan produksi dan pemasaran (koperasi, TRI, trade center dll)

Page 4: 11- Analisis Kebijakan - · PDF file• Pada perekonomian semakin berkembang maka peran sektor pertanian berkurang. • Permasalahan: ... – Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk

Suyatno - FKM UNDIP Semarang 4

Perangkat kebijakan melindungikonsumen

• kebijakan harga eceran tertinggi (HET)• bantuan pangan langsung yang mempengaruhi

sisi suplai (spt: beras JPS, jatah beras PNS, dsb)

• subsidi import, agar sisi suplai dlm negerimeningkat (spt: import beras, gula saat krisis)

• operasi pasar, (misal: melalui OPK beras pada saat harga meningkat, melarang penimbunan)

• embargo ekspor (misalnya: dilakukan pada saat harga CPO dunia tinggi) .

Page 5: 11- Analisis Kebijakan - · PDF file• Pada perekonomian semakin berkembang maka peran sektor pertanian berkurang. • Permasalahan: ... – Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk

Suyatno - FKM UNDIP Semarang 5

Instrumen Kebijakan Pemerintah

Secara Garis Besar dibedakan menjadi 3, yaitu:• Kebijakan Harga:

• Floor Price (sekarang disebut dengan HPP=Harga Pembelian Pemerintah)

• Ceiling Price (HET=Harga Eceran Tertinggi)• Kebijakan Subsidi:

• Subsidi Faktor Produksi• Subsidi harga pangan

• Kebijakan Pajak: • Pajak impor• Pajak Ekspor• Pajak penjualan dll.

Page 6: 11- Analisis Kebijakan - · PDF file• Pada perekonomian semakin berkembang maka peran sektor pertanian berkurang. • Permasalahan: ... – Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk

Suyatno - FKM UNDIP Semarang 6

Instrumen Kebijakan Pemerintah

Ketersediaan(Supply)

Produksi

Konsumsi

Impor Ekspor

PajakSubsidi dll

PajakSubsidi dll

Ceiling PriceSubsidi dll

Floor PriceSubsidi dll

Page 7: 11- Analisis Kebijakan - · PDF file• Pada perekonomian semakin berkembang maka peran sektor pertanian berkurang. • Permasalahan: ... – Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk

Suyatno - FKM UNDIP Semarang 7

Terkait dengan:• Masalah jangka panjang yang dihadapi

sektor pertanian sebagai akibat pertambahanpenawaran yang melebihi pertambahanpermintaan

• Masalah fluktuasi harga yang besar dalamjangka pendek

• Kebijakan pemerintah untuk menstabilkanharga dan pendapatan hasil pertanian

• Kebijakan harga maksimum dan efeknya• Efek pajak penjualan dan subsidi terhadap

harga dan jumlah barang yang dijual

Analisis Ekonomi

Page 8: 11- Analisis Kebijakan - · PDF file• Pada perekonomian semakin berkembang maka peran sektor pertanian berkurang. • Permasalahan: ... – Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk

Suyatno - FKM UNDIP Semarang 8

A. Masalah jangka panjang sektorpertanian

• Peran sektor pertanian dalam ekonomi yang belumberkembang sangat penting

• Pada perekonomian semakin berkembang maka peransektor pertanian berkurang.

• Permasalahan:– Pertambahan permintaan barang pertanian lebih lambat

perkembangannya � elastisitas permintaan pendapatanrendah dibanding barang industri � perbedaan harga ++

– Kemajuan teknologi yang pesat sektor pertanian, shgProduktivitas meningkat, akibatnya:

• Perpindahan tenaga kerja ke sektor non pertanian• Produksi pertanian melebihi yang diperlukan masyarakat,

shg harga produk pertanian rendah

Page 9: 11- Analisis Kebijakan - · PDF file• Pada perekonomian semakin berkembang maka peran sektor pertanian berkurang. • Permasalahan: ... – Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk

Suyatno - FKM UNDIP Semarang 9

– E adalah kesetimbangan D-S saat perekonomian belumberkembang dan E1 setelah ekonomi berkembang

– Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk menambahpermintaan, tetapi rendah karena Ed pertanian inelastis

– Teknologi pertanian berkembang meningkatkan penawaranrelatif besar

P1

Q

S S1D1D

E

E1

Q1

P

Grafik masalah jangka panjang pertanian

Page 10: 11- Analisis Kebijakan - · PDF file• Pada perekonomian semakin berkembang maka peran sektor pertanian berkurang. • Permasalahan: ... – Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk

Suyatno - FKM UNDIP Semarang 10

B. Masalah fluktuasi harga yang besardalam jangka pendek

• Dalam jangka pendek harga pertaniancenderung naik-turun relatif besar, karena:– Naik-turunnya permintaan– Naik-turunnya penawaran

• Produk pertanian merupakan kebutuhanpokok, shg jk harga meningkat maka jumlahkonsumsi relatif sama atau Ed inelastis

• Jika terjadi perubahan penawaran maka akanterjadi perubahan harga yang lbh besar

• Jika terjadi perubahan permintaan maka akanterjadi perubahan harga yang lebih besar

Page 11: 11- Analisis Kebijakan - · PDF file• Pada perekonomian semakin berkembang maka peran sektor pertanian berkurang. • Permasalahan: ... – Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk

Suyatno - FKM UNDIP Semarang 11

• Dampak Perubahan Penawaran

Grafik masalah jangka pendek pertanian

P1

S S1D

P

Produk Pertanian

P1

S S1D

P

Barang Industri

Page 12: 11- Analisis Kebijakan - · PDF file• Pada perekonomian semakin berkembang maka peran sektor pertanian berkurang. • Permasalahan: ... – Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk

Suyatno - FKM UNDIP Semarang 12

• Dampak Perubahan Permintaan

Grafik masalah jangka pendek pertanian

P1

SDD1

P

Produk Pertanian

P1

DS1

D1P

Barang Industri

Page 13: 11- Analisis Kebijakan - · PDF file• Pada perekonomian semakin berkembang maka peran sektor pertanian berkurang. • Permasalahan: ... – Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk

Suyatno - FKM UNDIP Semarang 13

C. Kebijakan pemerintah untuk menstabilkanharga dan pendapatan hasil pertanian

• Membatasi Jumlah Produksi (quota)

P1

SqS

D

P2

Q1 Q3Q2

E1

E2

Pendapatan petani akan naikjika permintaan pangan yangdibatasi produksinya bersifattidak elastis

Agar produksi tidak berlebihansehingga harga tdk merosot

Page 14: 11- Analisis Kebijakan - · PDF file• Pada perekonomian semakin berkembang maka peran sektor pertanian berkurang. • Permasalahan: ... – Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk

Suyatno - FKM UNDIP Semarang 14

• Campur tangan dalam Jual Beli

1. Menstabilkan Harga pada KesetimbanganPasar

P

D S

D1

Q Q2Q1

E1

Stok yang harus dijualpemerintah Q1Q saatdefisit

E2E

Jumlah yang harusdibeli pemerintah QQ2

saat produksiberlebihan

Page 15: 11- Analisis Kebijakan - · PDF file• Pada perekonomian semakin berkembang maka peran sektor pertanian berkurang. • Permasalahan: ... – Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk

Suyatno - FKM UNDIP Semarang 15

2. Menetapkan Harga yang Lebih Tinggi dariHarga Kesetimbangan Pasar(penetapan harga minimum)

PmD S

D1

Q Q1Q2

E : harga kesetimbangan

E

Jumlah kelebihan yang harus dibeli pemerintahQ1Q2

P

Kelebihanpenawaran

Pm : harga minimum

Page 16: 11- Analisis Kebijakan - · PDF file• Pada perekonomian semakin berkembang maka peran sektor pertanian berkurang. • Permasalahan: ... – Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk

Suyatno - FKM UNDIP Semarang 16

3. Menstabilkan Pendapatan dengan Subsidi

P2

D S

E2

Q Q1

E : harga kesetimbangan

EBesarnya subsidipemerintah adalahP1E1E2P2

Pendapatan yang diterimapetani menjadi OQ1E2P2

P

P2 : harga subsidi

P1

S1

Pemerintah tidak menentukan harga pasar tetapimenetapkan harga jaminan yang akan diterimaprodusen pada setiap produksi

O

E1

Page 17: 11- Analisis Kebijakan - · PDF file• Pada perekonomian semakin berkembang maka peran sektor pertanian berkurang. • Permasalahan: ... – Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk

Suyatno - FKM UNDIP Semarang 17

D. Kebijakan HargaMaksimum

• Menetapkan Harga dibawah hargaKesetimbangan Pasar, karena harga tersebutterlalu tinggi

P

D S

D1

Q Q1Q2

B

Stok yang harus dijualpemerintah Q2Q1 untukmenutup kelebihanpermintaan

E2

E

Efeknya Memunculkanpasar gelap dengan hargaP1

Pendapatan yang diterima penjual pasar digelap sebesar PmABP1

PmA

P1

Kelebihanpermintaan

Page 18: 11- Analisis Kebijakan - · PDF file• Pada perekonomian semakin berkembang maka peran sektor pertanian berkurang. • Permasalahan: ... – Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk

Suyatno - FKM UNDIP Semarang 18

E. Pengaruh Pajak Penjualan

• Pajak yang dikenakan oleh pemerintah dandibayar waktu jual beli barang kena pajak

• Pajak penjualan tidak seluruhnya dibayaroleh pembeli, tetapi sebagian oleh penjual

• Pembagian beban pajak antara penjual danpembeli disebut insiden pajak atau tax incidence

• Beban insiden pajak ditentukan olehelastisitas pemintaan dan penawaran.

Page 19: 11- Analisis Kebijakan - · PDF file• Pada perekonomian semakin berkembang maka peran sektor pertanian berkurang. • Permasalahan: ... – Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk

Suyatno - FKM UNDIP Semarang 19

• Insiden pajak & elastisitas permintaan:� Semakin elastis kurva permintaan semakin sedikit

beban pajak yang akan ditanggung oleh pembeli(PP1), apabila kurva elastis sempurna seluruh pajakditanggung penjual

� Semakin elastis kurva permintaan semakin banyakpenurunan jumlah barang yang diperjualbelikan

P

SD

P1

A

S1

T

Q1 Qelastis

P

D

P1

A

S1

T

Q1 Q

S

EE

E1

E1

inelastis

Page 20: 11- Analisis Kebijakan - · PDF file• Pada perekonomian semakin berkembang maka peran sektor pertanian berkurang. • Permasalahan: ... – Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk

Suyatno - FKM UNDIP Semarang 20

Masalah dalam produksi pertanian:

– Pada saat musim panen, jumlah berasberlimpah, tetapi kondisi surplus tersebut hanya berlangsung beberapa bulan (februarisd pertengahan mei).

– Di Indonesia ada sejumlah sentra produksipadi dan dihadapkan pada sistem distribusi(pemasaran) kurang baik

– Penguasaan lahan petani rata-rata sempit

Akibatnya:– banyak petani (produsen) yang sekaligus

pada saat tertentu sebagai konsumen– distribusi hasil produksi tidak merata

kesemua wilayah

Page 21: 11- Analisis Kebijakan - · PDF file• Pada perekonomian semakin berkembang maka peran sektor pertanian berkurang. • Permasalahan: ... – Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk

Suyatno - FKM UNDIP Semarang 21

feb mei

surplus

sortage

Sketsa produksi beras di Indonesia

Page 22: 11- Analisis Kebijakan - · PDF file• Pada perekonomian semakin berkembang maka peran sektor pertanian berkurang. • Permasalahan: ... – Kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk

Suyatno - FKM UNDIP Semarang 22

Kondisi Kontra:

• harga dasar (sekarang HPP) sulit dinikmati petani• banyak subsidi yang tidak sampai kepada sasaran,

misal:– subsidi pupuk banyak dinikmati pihak di luar petani– operasi pasar tidak sampai pada konsumen yang

membutuhkan• low enforcement masih rendah, ditandai: masih

maraknya beras/gula pasir impor ilegal/selundupan.• Harga beras kualitas sama di China dan Philipina $

200/ton, sedang di Indonesia $ 320 ada gap sekitar $ 120/ton, padahal biaya produksi relatif sama (sekitar Rp850/kg)

• Perlindungan terhadap konversi lahan subur kurang