Upload
yuliasminde-sofyana
View
221
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/28/2019 100995918-PUBERTAS-WANITA-ulnov
1/6
PUBERTAS WANITA
Pada masa kanak-kanak, indung telur masih istirahat, belum berfungsi dengan baik.
Timbulnya pubertas dirangsang oleh beberapa proses pematangan yang
berlangsung di mana pun di daerah otak selain di hipotalamus, mungkin juga di
sistem limbik.
Periode pubertas terjadi karena kenaikan sekresi hormon gonadotropin oleh
hipofisis yang perlahan, dimulai sekitar tahun ke-8 kehidupan dan mencapai puncak
pada onset terjadinya pubertas dan menstruasi. Pubertas tercapai pada usia sekitar
11-16 tahun. Haid yang pertama kali disebut menarche.
SIKLUS OVARIUM
1. Fase folikel
Bekerja pada paruh pertama siklus. Menghasilkan sebuah telur matang yang
siap berovulasi di pertengahan siklus.
7/28/2019 100995918-PUBERTAS-WANITA-ulnov
2/6
2. Fase luteal
Bekerja pada paruh kedua siklus. Mempersiapkan saluran reproduksi wanita
untuk kehamilan (bila terjadi pembuahan). Sel-sel granulosa dan teka yang
terdapat di folikel kolaps ke dalam ruang antrum kemudian mengalami
transformasi struktural membentuk korpus luteum (luteinisasi). Menghasilkan
estrogen dan progesterone. Bila terjadi pembuahan dan impalantasi maka
korpus luteum terus tumbuh, progesteron dan estrogen meningkat disebutkorpus luteum kehamilan. Bila tidak ada pembuahan maka korpus luteum
berdegenerasi dan difagositosis, pembuluh darah berkurang, jaringan ikat
terisi massa jaringan fibrosa disebut korpus albikans
Menstruasi
7/28/2019 100995918-PUBERTAS-WANITA-ulnov
3/6
Adalah siklus discharge fisiologik darah dan jaringan mukosa melalui vagina
dari uterus yang tidak hamil; di bawah kendali hormonal dan berulang secara
normal, biasanya interval sekitar 4minggu, tanpa adanya kehamilan selama periode
reproduktif (pubertas sampai menopause) pada wanita.
Jumlah rata-rata darah haid : 50-150 ml.
Kandungan darah haid : darah, debris, dan leukosit.
Siklus haid terdiri dari 3 fase, yaitu :
1. Fase Menstruasi
Merupakan fase yang paling jelas karena ditandai oleh pengeluaran darah
dan debris endometrium dari vagina. Karena tidak terjadi pembuahan dan
implantasi ovum yang dikeluarkan dari siklus sebelumnya, kadar estrogen
dan progesteron di sirkulasi turun drastis.
Kadar hormon pengeluaran prostaglandin vasokonstriksi
pembuluh-pembuluh endometrium aliran darah .
7/28/2019 100995918-PUBERTAS-WANITA-ulnov
4/6
Pada setiap haid, seluruh lapisan endometrium terlepas, kecuali 1 lapisan
dalam dan tipis sebagai bakal regenerasi.
2. Fase Proliferasi
Fase tersebut dimulai pada saat endometrium memperbaiki diri dan
mengalami proliferasi dipengaruhi estrogen. Sewaktu darah haid berhenti,
di uterus tertinggal 1 lapisan tipis setebal < 1 mm. Estrogen merangsang
proliferasi hingga mencapai ketebalan 3-5 mm.
Fase proliferasi didominasi oleh estrogen dan berlangsung dari akhir haid
sampai ovulasi. Kadar estrogen puncak memicu lonjakan LH yang
menyebabkan ovulasi.
3. Fase Sekretorik / Progestasional
Setelah ovulasi, saat korpus luteum terbentuk, uterus memasuki fase
tersebut. Korpus luteum mengeluarkan sejumlah besar progesteron dan
estrogen. Progesteron bekerja pada endometrium yang tebal untuk
mengubahnya menjadi jaringan yang kaya pembuluh dan glikogen.
Periode ini disebut fase sekretorik, karena kelenjar-kelenjar endometrium
secara aktif mengeluarkan glikogen, atau fase progestasional (sebelum
kehamilan) berkaitan dengan pembentukan lapisan endometrium subur
untuk menunjang perkembangan mudigah.
Jika tidak terjadi pembuahan dan implantasi, korpus luteum
berdegenerasi, dan fase haid kembali dimulai.
7/28/2019 100995918-PUBERTAS-WANITA-ulnov
5/6
REFERENSI
Guyton&Hall.2008.Buku Ajar Fisiologi Kedokteran Ed.11.Jakarta:EGC.
Sherwood,Lauralee.2001.Fisiologi Manusia:Dari Sel ke Sistem Ed.2.Jakarta:EGC.
http://media.photobucket.com
www.health.uab.edu
Dorland
Junqueira & Carneiro.2007.Histologi Dasar.Ed10.Jakarta:EGC.
7/28/2019 100995918-PUBERTAS-WANITA-ulnov
6/6