Pedoman Teknis Sarana dan Prasarana Rumah Sakit Kelas C

BAGIAN - V

URAIAN BANGUNAN RUMAH SAKIT

5.1 INSTALASI RAWAT JALAN

Fungsi Instalasi Rawat Jalan adalah sebagai tempat konsultasi, penyelidikan, pemeriksaan dan pengobatan pasien oleh dokter ahli di bidang masing-masing yang disediakan untuk pasien yang membutuhkan waktu sing kat untuk penyembuhannya atau tidak memerlukan pelayanan perawatan. Poliklinik juga berfungsi sebagai tempat untuk penemuan diagnosa dini, yaitu tempat pemeriksaan pasien pertama dalam rangka pemeriksaan lebih lanjut di dalam tahap pengobatan penyakit.

Kebutuhan

No. Nama Ruangan Fungsi Kebutuhan Fasilitas

Ruang/Luas

Ruang Tunggu Ruang tunggu pasien (dan pengantar pasien) saat 1-1.5 rn2.I Kursi, Meja, Televisi & Alat Pengkondisi Udara

1 orang

Utama. melakukan pendaftaran lmin. 12 m2) (AC I Air Condition)

Ruang Pengendali Tempat kegiatan administratif ASKES Rumah Sakit 3-5 m21 Meja & kursi kerja, lemari arsip, telepon &

2 petugas intercom, komputer personal, serta perangkat

ASKES dilaksanakan. (min. 12 m2) kerja lainnya.

Ruang Administrasi Ruang ini digunakan untuk menyelenggarakan

. Loket 3-5 m21

3 Pendaftaran kegiatan administrasi, meliputi : petugas Meja, kursi, lemari berkasiarsip,

Pasien. 1. Pendataan pasien rawat jalan (min. 16 m2) intercomltelepon, safety box

. Loket Kasir 2. Pembayaran biaya pelayanan medik.

Tempat menyimpan informasi tentang identitas 12-16 m21

1000

Ruang Rekam pasien, diagnosis, perjalanan penyakit, proses kunjungan

4 pengobatan dan tindakan medis serta dokumentasi Meja, kursi, lemari arsip, komputer

Medis hasil pelayanan. Biasanya langsung berhubungan pasien I hari

(untuk 5

dengan Ioket pendaftaran. tahun)

1-1,5 rn2.I

5 Ruang Tunggu Poli Ruang di mana keluarga atau pengantar pasien orang Kursi, Televisi & AC (bila RS mampu)

menunggu panggilan di depan ruang poliklinik. (min.4

m2/ooli)

5.1.1

5.1.2

Lingkup Sarana Pelayanan

Kebutuh sarana pelayanan Rumah Sakit Kelas C terdiri dari:

1) Poli Umum, terdiri dari 4 Klinik Spesialistik dasar, antara lain:

Klinik Penyakit Dalam

Klinik Anak

Klinik Bedah

Klinik Kebidanan dan Penyakit Kandungan

2) Klinik tambahan/pelengkap antara lain:

Klinik Mata

Klinik Telinga Hidung dan Tenggorokan (THT)

Klinik Gigi dan Mulut

Klinik Kulit dan Kelamin

Klinik Syaraf

Klinik Jiwa

Klinik Rehabilitasi Medik

Klinik jantung

Klinik Paru

Klinik Bedah Syaraf

Klinik Ortopedi

Klinik Kanker

Klinik Nyeri

Klinik Geriatri

Kebutuhan Ruang, Fungsi dan Luasan Ruang serta Kebutuhan Fasilitas

Pusat Sarana, Prasarana dan Peralatan Kesehatan, Sekretariat Jenderal, KEMKES-RI Cetakan 2010

50

Pedoman Teknis Sarana Dan Prasarana Rumah Sakit Kelas C

Ruang Periksa & Ruang tempat dokter spesialis melakukan 12-25 m21 Kursi Dokter, Meja Konsultasi, 2 (dua) kursi hadap,

6 Konsultasi Dokter poli lemari alat periksa & obat, tempat tidur periksa,

Spesialis pemeriksaan dan konsultasi dengan pasien tangga roolstool, dan kelengkapan lainnva.

Meja, kursi, tempat tidur periksa, lemari oballalat,

Ruang Tindakan Ruang tempat konsultasi, penyelidikan, 12-25 m21 instrument troly, timbangan badanltinggi badan, set

7 Poli Penyakit pemeriksaan, dan pengobatan pasien poli diagnostik, stetoskop, tensimeter, termometer, reflex

Dalam penyakit dalam oleh dokter Sp.Pd. hammer, film viewer, single channel EKG, standar

infus, stand Waskom, ultra sonografi

EKG, set resusitasi anak lengkap dg defribilator, milia

resusitasi anak dan bayi, set resusitasi bayi, meja

resusitasi bayi, set diagnostik, alat penghisap lendir

Ruang Tindakan I Ruang tempat melakukan tindakan atau 12-25 m21 timbangan+pengukur tinggi, stetoskop anak,

8 Diagnostik Poli poli stetoskop bayi, tensimeter dg manset untuk bayi, anak

Anak diagnostik terhadap pasien anak. & dewasa, termometer rektal, termometer aksila,

lampu batere, palu refleks, sendok penekan lidah,

cold chain, emergency cart. Paediatric trolley, oxygen

set dan flowmeter.

9 Ruang Laktasi Ruang khusus bagi ibu yang menyusui 6-12 m2 Kursi, meja, wastafellsink

anaknva. I

Lemari alat, lampu senter, stetoskop, anaskopi, m~a I

periksa, meja instrumen, minor surgery sell unit

Ruang Tindakanl Ruang tempat konsultasi, penyelidikan, 12-25 m21 diagnostic & treatment, tensimeter, alat resusitasi,

10 Diagnostik Poli pemeriksaan, pengobatan, tindakan terhadap poli lampu operasi, elektrokauter, lokal anastesi set,

Bedah pasien. suction unit, alat punch biopsi, autoklaf, laringoskO\l.

spekulum hidung, tongue spatel, trakeostomi set, I

kacamata pembesar, headlamp, sigmoidoskopi.

Ruang Tindakanl meja ginekologi, meja kebidanan, USG, tensimeter,

Diagnostik Poli Ruang tempat melakukan tindakan atau 12-25 m21 stetoskop, timbangan ibu, stetoskop linen, lampu

11 Kebidananl diagnostic kebidanan terhadap pasien. poli periksa, Doppler, set pemeriksaan ginekologi, pap

smear kit, IUD kit & injeksi KB, implant kit, Kolposkop

Kandungan Poforceps biopsy, Stetoskop laenec.

Meja, kursi, tempat tidur periksa, lemari alat,

Ruang Tindakanl Ruang tempat konsultasi, penyelidikan, 12-25 m21 timbangan badanltinggi badan, stetoskop, tensimeter.

12 Diagnostik Poli pemeriksaan, dan pengobatan pasien oleh poli termometer, reflex hammer, set diagnostik, film

Umum dokter umum. viewer, senter, send ok penekan lidah, standar infus

stand waskom

Slit/amp, lensa & kacamata coba tes, kartu snellen,

kartu jager, flash light & penggaris, streak retinoskop.

lensmeter, lup, tonometer schiotz, opthalmoskop,

indirectlbinocular opthalmoskop, sterilisator table

Ruang Tindakanl Ruang tempat konsultasi, penyelidikan, 12-25 m21 model, buku ishihara 14 plate, Kampimeter, placido

9 Diagnostik Poli pemeriksaan, dan pengobatan pasien poli test, dilator pungtum & jarum anel, tangenscreen &

Mata penyakit mata. bjerrum, gunting perban, korentang, lid retractor,

hertel exoptha/mometer, flourscein strips, kursi

periksa, kursi & meja dokter, spatula kimura, gelas

objek & cover set,. Mikroskop binocular, incubator.

gunting perban, gelas objek dan gelas cover set.

Ruang Tindakanl Ruang tempat konsultasi, penyelidikan, 12-25 m21 ENT unit, ENT diagnostik instrument set, head light.

10 Diagnostik Poli pemeriksaan, dan pengobatan pasien poli suction pump, laringoskop, audiometer.

THT penvakit THT.

Dental unit, dental chair, Instrumen bedah gigi dan I

mulut (dental operating instrument), sterilisator,

diagnostic set, scaler set, cotton roll holder, glass

lonometer lengkap, composite resin lengkap khusus

Ruang Tindakanl Ruang tempat konsultasi, penyelidikan, 12-25 m21 fissure sealent, ana~si local set, exodontia set, alai

sinar, amalgam set, reparation cavitas set, tambalan

11 Diagnostik Poli Gigi pemeriksaan, dan pengobatan pasien poli sewarna gigi dan set edah mulut dengan sinar laser.

dan Mulut penyakit gigi dan mulut. dental row standar, peralatan laboratorium teknik g~1

dasar, set aktivar, set orthodonsi piranti lepas, set

penyemenan, set preparasi mahkota dan jembatan.

Set cetak GTS/GTP & mahkotal jembatan, set insersl

GTS/GTP, indirect inlay set

Ruang Tindakanl Ruang tempat konsultasi, penyelidikan, 12-25 m21 Timbangan badan, tensimeter, stetoskop, loupe,

12 Diagnostik Poli pemeriksaan, dan pengobatan pasien poli tongspatel, senter, sterilisator basah, peralatan

Kulit dan Penyakit penyakit kulit dan kelamin. diagnostic kulit dan kelamin, instrument set tindakan

Kelamin dan operasi kulit dan kelamin.

Ruang Tindakanl Ruang tempat konsultasi, penyelidikan, 12-25 m21 Ophtalmoskop, palu reflek, alat tes sensasi,

13 Diagnostik Poli pemeriksaan, dan pengobatan pasien poli stetoskop, tensimeter, set diagnostic syaraf, flash

Syaraf penyakit syaraf light, garpu tala, termometer, spatellidah,licht kaas.

Ruang Tindakanl Ruang tempat konsultasi, penyelidikan, 12-25 m21 Set diagnostik dan stimulator syaraf dan jiwa, palu

14 Diagnostik Poli pemeriksaan, dan pengobatan pasien poli reflek, funduskopi, defibrillator, suction pump,

Jiwa kejiwaan. sphygmomanometer (tensimeter), scaleltimbangan,

ECG, meja periksa, lampu periksa, resusitasi set

@KMNVC

prial wan ita

lu~s2-3

m

15 Toilet (petugas, KMNVC (min.untuk Kloset, wastafel, bak air

pengunjung) pasien dapat

berjalan &

maks. untuk

pasien

berkursi roda)

51

Pusat Sarana, Prasarana dan Peralatan Kesehatan, Sekretariat Jenderal, KEMKES-RI Cetakan 2010