01-Konsep Dasar & Persamaan Akuntansi

Slide 1-1

Bab 1

Konsep Dasar dan Persamaan Akuntansi

Akuntansi Pengantar, Edisi IFRShttp://www.warsidi.com

http://www.warsidi.com/

Slide 1-2

1. Menjelaskan apa yang dimaksud dengan akuntansi.

2. Mengidentifikasi pengguna dan manfaat akuntansi.

3. Memahami mengapa etika sangat penting dalam bisnis.

4. Menjelaskan standar akuntansi dan prinsip-prinsip pengukuran.

5. Menjelaskan asumsi unit moneter dan asumsi entitas ekonomik.

6. Memahami persamaan akuntansi serta komponen-komponennya.

7. Menganalisis pengaruh transaksi-transaksi bisnis terhadap

persamaan akuntansi.

8. Memahami empat jenis laporan keuangan serta bagaimana

menyusun laporan-laporan keuangan tersebut.

9. Mengetahui peluang-peluang karir dalam akuntansi.

Tujuan PembelajaranTujuan Pembelajaran

Slide 1-3

Etika dalam pelaporan keuangan

Standar akuntansi

Asumsi

Apakah akuntansi?

Apakah akuntansi?

Rancang bangun

akuntansi

Rancang bangun

akuntansi

Persamaan akuntansi

Persamaan akuntansi

Penggunaan persamaan akuntansi

Penggunaan persamaan akuntansi

Laporan keuanganLaporan

keuangan

Tiga aktivitas

Siapa yang menggunakan data akuntansi?

Aset

Kewajiban

Ekuitas

Analisis transaksi

Ikhtisar transaksi

Laporan laba-rugi

Laporan laba ditahan

Laporan posisi keuangan

Laporan aliran kas

Konsep Dasar dan Persamaan AkuntansiKonsep Dasar dan Persamaan Akuntansi

Slide 1-4

Apakah Akuntansi?Apakah Akuntansi?

Menjelaskan apa yang dimaksud dengan akuntansi

Tujuan akuntansi:

(1) untuk mengidentifikasi, mencatat/merekam, dan

mengkomunikasikan kejadian-kejadian ekonomik

(2) organisasi/perusahaan kepada

(3) pengguna yang berkepentingan.

Slide 1-5

Tiga aktivitas


Proses akuntansi mencakup kegiatan pembukuan.

Ilustrasi 1-1Aktivitas-aktivitas dalam proses akuntansi

Menjelaskan apa yang dimaksud dengan akuntansi

Mengidentifikasi

Mencatat

Mengkomunikasikan

Mengidentifikasi kejadian-kejadian (transaksi) ekonomik

Merekam, mengklasifikasi, dan meringkas

Menyusun laporan-laporan akuntansi

Menganalisis dan menginterpretasi

Slide 1-6

Manajer puncak

Manajer SDM

Autoritas pajak

Serikat pekerja

Instansi pemerintah

Manajer pemasaran

Manajer keuangan

Investor

Kreditor

Mengidentifikasi pengguna dan manfaat akuntansi

Kustomer

Pengguna Internal

Pengguna Eksternal


Siapa yang menggunakan data akuntansi

Slide 1-7

Pertanyaan yang timbul Pengguna

1. Mampukah perusahaan menaikkan gaji karyawan? Manajer SDM

2. Apakah perusahaan menghasilkan laba yang memuaskan?

3. Apakah lini produk mi instan harus ditutup?

4. Apakah tersedia cukup kas untuk membayar dividend?

5. Berapakah harga produk yang akan memaksimumkan laba?


Mengidentifikasi pengguna dan manfaat akuntansi

6. Mampukah perusahaan melunasi utang-utangnya?

Investor

Manajer puncak

Manajer keuangan

Manajer pemasaran

Kreditor

Slide 1-8

Rancang Bangun AkuntansiRancang Bangun Akuntansi

Etika dalam Pelaporan Keuangan

Memahami mengapa etika sangat penting dalam bisnis

Etika adalah standar perilaku untuk menilai apakah

tindakan seseorang benar atau salah, jujur atau dusta,

wajar atau tidak wajar.

Skandal keuangan yang pernah terjadi: Enron (AS),

Parmalat (ITALIA), Satyam Computer Services (INDIA),

AIG (AS), dan masih banyak lagi.

Pelaporan keuangan yang efektif sangat tergantung

pada perilaku etis.

Slide 1-9


Etika dalam Pelaporan Keuangan


1. Kenali situasi etis serta adanya suatu isu etika.Gunakan standar etika yang Anda anut secara pribadi untuk mengenali situasi etis dan adanya isu etika. Perusahaan dan organisasi profesi biasanya memiliki kode etik tertulis sebagai panduan.

Ilustrasi 1-4Langkah-langkah dalam menganalisis kasus dan situasi etis

2. Identifikasi dan analisis elemen-elemen pokok situasi etis yang ada.Identifikasi para pemangku kepentingan—orang atau pihak yang diuntungkan atau dirugikan. Ajukan pertanyaan: Apakah tanggung jawab dan kewajiban pihak-pihak terkait?

3. Identifikasi alternatif-alternatif serta pengaruh dari tiap-tiap alternatif itu terhadap para pemngku kepentingan.Pilih alternatif yang paling etis, dengan mempertimbangkan semua konsekuensi. Kadang-kadang solusi atas suatu situasi etis sangat jelas. Situasi lain mungkin melibatkan lebih dari satu solusi yang dianggap tepat, sehingga perlu dievaluasi secara cermat dan dipilih solusi terbaik.

Slide 1-10

Etika adalah standar perilaku untuk menilai apakah tindakan seseorang:

a. benar atau salah.

b. jujur atau dusta.

c. adil atau tidak adil.

d. semua pilihan jawaban benar.

Pertanyaan Ulasan



Etika adalah standar perilaku untuk menilai apakah tindakan seseorang:

a. benar atau salah.

b. jujur atau dusta.

c. adil atau tidak adil.

d. semua pilihan jawaban benar.

Slide 1-11

International Financial Reporting Standards (IFRS)

Standar Pelaporan Keuangan Internasional (SPKI)

Menjelaskan standar akuntansi dan prinsip-prinsip pengukuran

Financial Accounting Standards Board (FASB)http://www.fasb.org/

International Accounting Standards Board (IASB)http://www.iasb.org/

Generally Accepted Accounting Principles (GAAP)

Prinsip Akuntansi Berterima Umum (PABU)


Standar Akuntansi

http://www.fasb.org/

http://www.iasb.org/

Slide 1-12

Standar Akuntansi Keuangan (SAK)


Ikatan Akuntan Indonesia (IAI)http://www.iaiglobal.or.id


Standar Akuntansi

http://www.iaiglobal.or.id/

Slide 1-13

Cost Principle (historis) – menyatakan bahwa perusahaan

harus mencatat aset sebesar kos aset yang bersangkutan.

Masalahnya...

Melaporkan aset sebesar kos pada saat dibeli dan selama aset

itu masih dimiliki.

Kos mudah diverifikasi, sedangkan nilai pasar bersifat subjektif.

Informasi nilai wajar (fair value) mungkin lebih bermanfaat.


Prinsip pengukuran


Slide 1-14

Fair Value Principle – menyatakan bahwa aset dan kewajiban

harus dilaporkan sebesar nilai wajarnya.

Untuk menentukan prinsip pengukuran mana yang akan

digunakan, perusahaan harus mempertimbangkan fakta yang

terkait dengan angka kos dibandingkan dengan relevansi nilai

wajar.

Prinsip nilai wajar tepat diterapkan untuk aset-aset yang aktif

diperdagangkan, seperti sekuritas investasi.


Prinsip pengukuran


Slide 1-15

Asumsi unit moneter – yang dimasukkan ke dalam catatan

akuntansi hanya data transaksi yang dapat dinyatakan dalam

satuan uang.

Asumsi entitas ekonomik – aktivitas-aktivitas entitas harus

dipisahkan dan dibedakan dari aktivitas-aktivitas pemiliknya dan

dari aktivitas-aktivitas entitas ekonomik lainnya.

Perseorangan.

Persekutuan.

Perseroan.

Bentuk-bentuk kepemilikan bisnis

Asumsi


Menjelaskan asumsi unit moneter dan asumsi entitas ekonomik

Slide 1-16

Perseorangan Persekutuan Perseroan

Dimiliki oleh dua

orang atau lebih

Biasanya berupa

bisnis retail dan jasa

Tanggung jawab

sekutu tidak terbatas

Didasari oleh

kesepakatan

persekutuan

Kepemilikan dipecah-

pecah berupa saham

Berupa badan hukum

yang dibentuk

berdasarkan undang-

undang perseroan

Kewajiban

pemilik/pemegang

saham terbatas

Dimiliki oleh satu

orang

Biasanya berupa

bisnis jasa

berukuran mikro

Pemilik memperoleh

untung, menderita

rugi, dan secara

pribadi bertanggung

jawab atas utang

perusahaan



Slide 1-17

Menggabungkan aktivitas Kellogg dan General Mills dalam menyusun laporan keuangan melanggar:

a. prinsip kos.

b. asumsi entitas ekonomik.

c. asumsi unit moneter.

d. prinsip etika.

Pertanyaan Ulasan



Menggabungkan aktivitas Kellogg dan General Mills dalam menyusun laporan keuangan melanggar:

a. prinsip kos.

b. asumsi entitas ekonomik.

c. asumsi unit moneter.

d. prinsip etika.

Slide 1-18

Perusahaan yang berupa badan hukum yang dibentuk berdasarkan undang-undang dengan kepemilikan yang dipecah-pecah dalam bentuk saham adalah

a. perseorangan.

b. persekutuan.

c. perseroan.

d. semua jawaban benar.

Pertanyaan Ulasan



Perusahaan yang berupa badan hukum yang dibentuk berdasarkan undang-undang dengan kepemilikan yang dipecah-pecah dalam bentuk saham adalah

a. perseorangan.

b. persekutuan.

c. perseroan.

d. semua jawaban benar.

Slide 1-19

Benar

Salah

Benar

Benar atau salah?


1. Tiga tahap proses akuntansi adalah mengidentifikasi,

mencatat, dan mengkomunikasikan.

2. Pihak eksternal yang paling utama sebagai pengguna

akuntansi adalah investor dan pejabat puncak

perusahaan.

3. Pemegang saham perseroan menikmati tanggung

jawab hukum yang terbatas.


Slide 1-20

Salah

Benar


4. Badan penyusun standar akuntansi yang

dimaksudkan untuk menyusun standar akuntansi

tunggal yang berlaku secara global adalah

International Accounting Standards Board (IASB).

5. Prinsip kos menyatakan bahwa perusahaan harus

mencatat aset sebesar kosnya. Pada periode-periode

selanjutnya, nilai wajar aset harus digunakan jika nilai

wajar itu lebih tinggi daripada kosnya.


Benar atau salah?

Slide 1-21

AsetAset KewajibanKewajiban EkuitasEkuitas= +

Merupakan rerangka yang mendasari pencatatan dan pengikhtisaran kejadian-kejadian ekonomik.

Berlaku untuk semua entitas ekonomik terlepas dari besar atau kecilnya.

Persamaan AkuntansiPersamaan Akuntansi

Memahami persamaan akuntansi serta komponen-komponennya

Slide 1-22

AsetAset



Sumber daya (resources) yang dimiliki oleh suatu perusahaan.

Menyediakan jasa atau manfaat masa datang.

Kas, Sediaan, Perlengkapan, dsb.

Aset

KewajibanKewajiban EkuitasEkuitas= +


Slide 1-23



Klaim atau hak atas aset (utang dan keharusan untuk membayar).

Kreditor – pihak yang harus dibayar.

Utang Usaha, Utang Wesel, dsb.


Kewajiban

AsetAset KewajibanKewajiban= + EkuitasEkuitas

Slide 1-24



Klaim pemilik atas total aset.

Juga disebut ekuitas sisa (residual equity).

Modal Saham dan Laba Ditahan/Saldo Laba.


Ekuitas

AsetAset KewajibanKewajiban EkuitasEkuitas= +

Slide 1-25

Pendapatan (revenues) berasal dari aktivitas-aktivitas bisnis yang dilakukan dalam rangka menghasilkan laba.

Umumnya berasal dari penjualan barang dagangan, penyerahan jasa, penyewaan aset, dan pemberian pinjaman.

Illustration 1-7



Slide 1-26

Biaya (expenses) adalah kos aset yang telah dikonsumsi atau jasa yang telah digunakan dalam proses memperoleh pendapatan.

Biaya-biaya yang umum terjadi adalah biaya gaji, biaya sewa, biaya utilitas, biaya pajak, dsb.

Illustration 1-7



Slide 1-27

Dividen adalah pembagian kas atau aset-aset lainnya kepada pemegang saham.

Mengurangi laba ditahan (retained earnings)

Bukan merupakan biaya



Illustration 1-7

Slide 1-28

Klasifikasi

1. Biaya sewa

2. Pendapatan jasa

3. Dividen

4. Biaya gaji



Pengaruh

Biaya Mengurangi

Pendapatan Menambah

Dividen Mengurangi

Biaya Mengurangi

Pendapatan, biaya, atau dividen? Bagaimana pengaruhnya terhadap ekuitas?

Slide 1-29

Menggunakan Persamaan AkuntansiMenggunakan Persamaan Akuntansi

Transaksi adalah kejadian-kejadian ekonomik

perusahaan yang dicatat oleh akuntan.

Bisa bersifat eksternal atau internal.

Tidak semua aktivitas merupakan transaksi.

Setiap transaksi memiliki pengaruh ganda terhadap persamaan akuntansi.

Menganalisis pengaruh transaksi-transaksi bisnis terhadap persamaan akuntansi

Slide 1-30

Ilustrasi: Apakah kejadian-kejadian berikut dicatat dalam catatan akuntansi?

KejadianPembelian komputer

Kriteria Apakah posisi keuangan (aset, kewajiban, atau ekuitas) perusahaan berubah?

Membahas desain produk

dengan kustomer

Membayar sewa

Catat/ Jangan catat


Ilustrasi 1-8


Slide 1-31


Analisis Transaksi


Slide 1-32

Analisis TransaksiAnalisis Transaksi


Pertanyaan Diskusi

Pada bulan Februari 2012, Paula King menyerahkan uang tunai sebesar $10,000 sebagai investasi tambahan di perusahaannya, King’s Pharmacy, yang merupakan perusahaan perseorangan. Akuntan King’s Pharmacy, Lance Jones yang adalah alumni Unsoed, mencatat penerimaan ini sebagai penambahan kas dan pendapatan. Apakah perlakuan ini tepat? Jelaskan.

Slide 1-33

Transaksi (1). Investasi oleh Pemegang Saham. Ray dan Barbara Neal memutuskan untuk membuka jasa pemrograman komputer yang diberi nama Softbyte. Pada tanggal 1 September 2011, mereka menginvestasikan uang tunai $15,000 dan menjadi pemegang saham Softbyte. Pengaruh transaksi ini terhadap persamaan akuntansi adalah:

Ilustrasi Analisis TransaksiIlustrasi Analisis Transaksi


Slide 1-34

Transaksi (2). Pembelian Perlengkapan secara Tunai. Softbyte membeli tunai perlengkapan komputer seharga $7,000.



Slide 1-35


Transaksi (3). Membeli Barang Habis Pakai secara Kredit. Softbyte membeli secara kredit kertas dan DVD kosong dengan harga total $1,600 dari Acme Supply Company yang diperkirakan baru akan habis beberapa bulan mendatang.


Slide 1-36


Transaksi (4). Penyerahan Jasa secara Tunai. Softbyte menerima uang tunai sejumlah $1,200 dari kustomer atas jasa pemrograman yang telah diserahkan.


Slide 1-37


Transaksi (5). Membeli Jasa Iklan secara Kredit. Softbyte menerima faktur tagihan senilai $250 dari Daily News untuk iklan yang telah dimuat tetapi pembayarannya baru akan dilakukan di kemudian hari.


Slide 1-38


Transaksi (6). Penyerahan Jasa secara Tunai dan Kredit. Softbyte menyerahkan jasa pemrograman seharga $3,500 kepada kustomer. Perusahaan menerima uang tunai sejumlah $1,500 dari kustomer, dan sisanya sebesar $2,000 dibuatkan faktur tagihan yang akan dibayar di kemudian hari.


Slide 1-39


Transaksi (7). Pembayaran Biaya-Biaya. Softbyte membayar biaya-biaya berikut untuk bulan September secara tunai: sewa tempat $600, gaji karyawan $900, dan utilitas $200.


Slide 1-40


Transaksi (8). Pembayaran Utang Usaha. Softbyte membayar tagihan kepada Daily News sebesar $250.


Slide 1-41


Transaksi (9). Menerima Pembayaran Tagihan dari Kustomer. Softbyte menerima uang tunai sejumlah $600 dari kustomer atas jasa yang telah diserahkan dan dibuatkan fakturnya [dalam Transaksi (6)].


Slide 1-42


Transaksi (10). Dividen. Perseroan membayar dividen sejumlah $1,300 tunai.


Slide 1-43


Ikhtisar TransaksiIllustration 1-10Tabular summary ofSoftbyte transactions


Slide 1-44

Barone’s Repair Shop mulai beroperasi pada tanggal 1 Mei dan dimiliki oleh Nancy Barone. Analisis transaksi-transaksi bulan Medi dengan menggunakan tabel persamaan akuntansi.

Latihan SoalLatihan Soal

1. Diinvestasikan $10,000 kas untuk memulai bengkel.

Revenues

+10,0001. +10,000

CashAccounts Receivabl

eEquipmen

t

Accounts

Payable

Barone, Capital= +

Assets Liabilities Owners’ Equity

- Expenses

= +

Barone, Drawing ++ + -


Slide 1-45


2. Dibeli perlengkapan secara tunai $5,000.

Revenues

+10,0001. +10,000


eEquipmen

t

Accounts

Payable

Barone, Capital= +


- Expenses

= +


-5,0002. +5,000

3.

4.

5.

7.

8.

9.

10.

6.


Slide 1-46


3. Dibayar tunai $400 sewa kantor untuk Mei.

Revenues

+10,0001. +10,000


eEquipmen

t

Accounts

Payable

Barone, Capital= +


- Expenses

= +


-5,0002. +5,000

3.

4.

5.

7.

8.

9.

10.

6.

-400 -400


Slide 1-47


4. Diterima tagihan jasa iklan $250, dibayar kemudian hari.

Revenues

+10,0001. +10,000


eEquipmen

t

Accounts

Payable

Barone, Capital= +


- Expenses

= +


-5,0002. +5,000

3.

4.

5.

7.

8.

9.

10.

6.

-400 -400

+250 -250


Slide 1-48


5. Diterima $5,100 dari customer untuk jasa yang diserahkan.

Revenues

+10,0001. +10,000


eEquipmen

t

Accounts

Payable

Barone, Capital= +


- Expenses

= +


-5,0002. +5,000

3.

4.

5.

7.

8.

9.

10.

6.

-400 -400

+250 -250

+5,100 +5,100


Slide 1-49


6. Ditarik uang tunai $1,000 untuk digunakan secara pribadi oleh pemilik.

Revenues

+10,0001. +10,000


eEquipmen

t

Accounts

Payable

Barone, Capital= +


- Expenses

= +


-5,0002. +5,000

3.

4.

5.

7.

8.

9.

10.

6.

-400 -400

+250 -250

+5,100 +5,100

-1,000 -1,000


Slide 1-50


7. Dibayar gaji karyawan paruh-waktu $2,000.

Revenues

+10,0001. +10,000


eEquipmen

t

Accounts

Payable

Barone, Capital= +


- Expenses

= +


-5,0002. +5,000

3.

4.

5.

7.

8.

9.

10.

6.

-400 -400

+250 -250

+5,100 +5,100

-1,000 -1,000

-2,000 -2,000


Slide 1-51


8. Dibayar tagihan utilitas $140.

Revenues

+10,0001. +10,000


eEquipmen

t

Accounts

Payable

Barone, Capital= +


- Expenses

= +


-5,0002. +5,000

3.

4.

5.

7.

8.

9.

10.

6.

-400 -400

+250 -250

+5,100 +5,100

-1,000 -1,000

-2,000 -2,000

-140 -140


Slide 1-52


9. Disarahkan jasa reparasi senilai $750 secara kredit.

Revenues

+10,0001. +10,000


eEquipmen

t

Accounts

Payable

Barone, Capital= +


- Expenses

= +


-5,0002. +5,000

3.

4.

5.

7.

8.

9.

10.

6.

-400 -400

+250 -250

+5,100 +5,100

-1,000 -1,000

-2,000 -2,000

-140 -140

+750 +750


Slide 1-53

Revenues


+10,0001. +10,000


e

Equipment

Accounts

Payable

Barone, Capital+ + = +

10. Diterima pembayaran $120 untuk jasa yang telah diterbitkan tagihannya sebelumnya.


- - Expenses

= +

-5,0002. +5,000

-4003. -400

+2504. -250

+5,1005. +5,100

-2,0007. -2,000

-1408. -140

+7509. +750

+12010. -120

Barone, Drawing +

-1,0006. -1,000


Slide 1-54

Revenues


+10,0001. +10,000


e

Equipment

Accounts

Payable

Barone, Capital+ + = +

10. Diterima pembayaran $120 untuk jasa yang telah diterbitkan tagihannya sebelumnya.


- - Expenses

= +

-5,0002. +5,000

-4003. -400

+2504. -250

+5,1005. +5,100

-2,0007. -2,000

-1408. -140

+7509. +750

+12010. -120

+6,680 +630 +5,000 +250 +10,000 +5,850 -2,790=

$12,310 $12,310

Barone, Drawing +

-1,0006. -1,000

-1,000

Slide 1-55

Perusahaan menyusun empat laporan keuangan dari ikhtisar data akuntansi, yaitu:

Perusahaan menyusun empat laporan keuangan dari ikhtisar data akuntansi, yaitu:

Laporan Posisi

Keuangan

Laporan Laba-Rugi

Laporan Aliran Kas

Laporan Laba

Ditahan

Laporan KeuanganLaporan Keuangan

Memahami empat jenis laporan keuangan serta bagaimana menyusunnya

Slide 1-56

Laba untuk satu perioda dihasilkan jika:

a. aset lebih besar daripada kewajiban.

b. aset lebih besar daripada pendapatan.

c. biaya lebih besar daripada pendapatan.

d. pendapatan lebih besar daripada biaya.


Pertanyaan Ulasan


Laba untuk satu perioda dihasilkan jika:

a. aset lebih besar daripada kewajiban.

b. aset lebih besar daripada pendapatan.

c. biaya lebih besar daripada pendapatan.

d. pendapatan lebih besar daripada biaya.

Slide 1-57

Laporan KeuanganLaporan Keuangan Laporan Laba-Rugi

Melaporkan pendapatan dan biaya untuk suatu perioda.

Laba – pendapatan lebih besar daripada biaya.

Rugi bersih – biaya lebih besar daripada pendapatan.Ilustrasi 1-11Laporan Keuangan dan Keterkaitannya


Slide 1-58

Laporan KeuanganLaporan Keuangan Laba diperlukan untuk menghitung saldo akhir laba ditahan.

Ilustrasi 1-11Laporan Keuangan dan Keterkaitannya

SO 8

Slide 1-59


Laporan laba ditahan menunjukkan sebab-

sebab peningkatan atau penurunan laba

ditahan selama satu perioda.

Laporan Laba Ditahan



Slide 1-60

Laporan Keuangan

Laporan Keuangan

Saldo akhir laba ditahan diperlukan untuk menyusun laporan posisi keuangan



Slide 1-61

Laporan KeuanganLaporan Keuangan Laporan Posisi Keuangan



Slide 1-62

Laporan Keuangan

Laporan Keuangan


Slide 1-63


Informasi yang terkait dengan satu perioda tertentu.

Menjawab pertanyaan:

1. Dari manakah kas diperoleh?

2. Untuk apa saja kas digunakan?

3. Berapa perubahan saldo kas?

Laporan Aliran Kas


Slide 1-64

Laporan KeuanganLaporan Keuangan Laporan Aliran Kas



Slide 1-65

Manakah laporan keuangan yang disusun untuk menginformasikan keadaan pada tanggal tertentu?

a. Laporan posisi keuangan.

b. Laporan laba-rugi.

c. Laporan laba ditahan.

d. Laporan aliran kas.


Pertanyaan Ulasan


Manakah laporan keuangan yang disusun untuk menginformasikan keadaan pada tanggal tertentu?

a. Laporan posisi keuangan.

b. Laporan laba-rugi.

c. Laporan laba ditahan.

d. Laporan aliran kas.

Slide 1-66

Pada tahun 2002, U.S. Congress menerbitkan Sarbanes-Oxley Act (SOX),

yang mewajibkan diimplementasikannya pengendalian internal bagi

perusahaan-perusahaan besar yang terdaftar di bursa efek Amerika Serikat.

Perdebatan mengenai perusahaan-perusahaan internasional (non-AS) yang

menerapkan standar-standar yang diturunkan dari ketentuan SOX berpusat

pada apakah manfaatnya lebih besar daripada kos untuk menerapkannya.

Yang menjadi perhatian dalam konteks ini adalah, kos yang lebih tinggi

untuk mematuhi SOX membuat bursa efek AS menjadi kurang kompetitif.

Skandal-skandal keuangan telah terjadi di perusahaan-perusahaan seperti

Satyam Computer Services (INDIA), Parmalat (ITALIA), dan Royal Ahold

(NLD). Kecurangan-kecurangan sejenis juga terjadi di perusahaan-

perusahaan besar AS seperti Enron, WorldCom, dan AIG.

Akuntansi dalam Praktik

Memahami PABU Amerika SerikatMemahami PABU Amerika Serikat

Perbedaan Pokok

Slide 1-67

Ketentuan-ketentuan IFRS cenderung kurang rinci dalam mengatur

pelaporan dan pengungkapan keuangan jika dibandingkan dengan

PABU AS. Perbedaan pendekatan ini telah memicu perdebatan

mengenai manfaat standar yang “principles-based” (IFRS)

dibandingkan dengan standar PABU AS yang “rules-based”.

Pemerintah AS akhirnya menghapus kewajiban bagi perusahaan-

perusahaan asing yang memperdagangkan sahamnya di bursa

efek AS untuk merekonsiliasikan akuntansi mereka dengan PABU

AS.

PABU AS didasarkan pada rerangka konseptual yang mirip/hampir

sama dengan rerangka konseptual yang digunakan untuk

mengembangkan IFRS.


Perbedaan Pokok Akuntansi dalam Praktik

Slide 1-68

Tiga bentuk organisasi perusahaan yang disajikan dalam bab ini,

perusahaan perseorangan, persekutuan, dan perseroan, juga ada

di AS. Karena pilihan bentuk organisasi bisnis dipengaruhi oleh

faktor-faktor seperti sistem dan penegakan hukum, tarif pajak dan

regulasi perpajakan, serta kewirausahaan, yang mana yang lebih

disukai mungkin sekali berbeda di satu negara dengan negara

lainnya.

Analisis transaksi pada dasarnya sama, baik dengan mendasarkan

pada IFRS maupun PABU AS tetapi, seperti yang akan Anda lihat

dalam bab-bab selanjutnya, kedua standar tersebut akan

mempengaruhi bagaimana transaksi-transaksi harus dicatat.


Perbedaan Pokok Akuntansi dalam Praktik

Slide 1-69

Tren Masa Depan


Baik IASB maupun FASB sedang bekerja keras mengembangkan

standar-standar yang akan menghilangkan perbedaan-perbedaan

besar dalam memperlakukan dan melaporkan transaksi-transaksi

tertentu. Sebagai contoh, sebagai akibat dari projek bersama dalam

pengembangan rerangka konseptual, definisi-definisi elemen-

elemen dasar (aset, kewajiban, ekuitas, pendapatan, dan biaya)

mungkin akan segera berubah. Meskipun demikian, apakah IASB

mengadopsi ketentuan-ketentuan pengendalian internal yang mirip

dengan yang diwajibkan SOX belum jelas (masih perlu diamati di

masa depan).

Akuntansi dalam Praktik

Slide 1-70

Akuntan publik

Akuntan perusahaan

Mengetahui peluang-peluang karir dalam akuntansi

Peluang KarirPeluang Karir LAMPIRAN

Akuntan pemerintah

Akuntan forensik

Slide 1-71

Diskusi Kelas - Pos-Pos Laporan KeuanganDiskusi Kelas - Pos-Pos Laporan Keuangan

Berikut ini disajikan sebagian informasi dari buku besar PT ABC tanggal 31 Desember 2011.

Perlengkapan Kantor 10.000.000Rp Kas 8.000.000 Pendapatan Jasa 36.000.000 Biaya Sewa 11.000.000 Utang Usaha 2.000.000 Biaya Utilitas 4.000.000 Piutang Usaha 9.000.000 Biaya Upah 7.000.000 Utang Wesel 16.500.000 Dividen 5.000.000

Instruksi:a. Hitunglah aset total PT ABC tanggal

31 Desember 2011.b. Hitunglah laba PT ABC untuk bulan

Desember 2011.c. Berapakah ekuitas PT ABC tanggal

31 Desember 2011?

Slide 1-72


Penyelesaian:

a) Perlengkapan Kantor 10.000.000Rp Piutang Usaha 9.000.000 Kas 8.000.000

27.000.000Rp

Slide 1-73


Penyelesaian:

b) Laba untuk bulan Desember:

PendapatanPendapatan Jasa 36.000.000Rp

BiayaBiaya Sewa 11.000.000Rp Biaya Upah 7.000.000 Biaya Utilitas 4.000.000

Biaya Total 22.000.000 Laba 14.000.000Rp

Slide 1-74


Penyelesaian:

c) Ekuitas tanggal Desember:Aset Total (dari penghitungan a) 27.000.000Rp Dikurangi: Kewajiban

Utang Wesel 16.500.000Rp Utang Usaha 2.000.000 18.500.000

8.500.000Rp

Documents

01-Konsep Dasar & Persamaan Akuntansi