CITRA LEMBAGA DALAM PUBLIC RELATIONSMATERI PERKULIAHAN KE-5 : PUBLIC RELATIONS IN LIBRARY

DIRANGKUM DARI BERBAGAI SUMBER

OLEH :

NAMA : NUNING KURNIASIH, S.SOS., M.HUM.

NIP. 197606252000122001

DEPARTEMEN ILMU INFORMASI DAN PERPUSTAKAAN

FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS PADJADJARAN

2014

PENGERTIAN CITRA LEMBAGA

- Cara organisasi menampilkan dirinya untuk dipersepsi oleh anggota dan publiknya.

(Collins english dictionary 2009 )

- Cita perusahaan dideskripsikan sebagai keseluruhan kesan organisasi yang terbentuk di dalam

pikiran publik ( Nguyen dan leblanc).

- Citra perusahaan adalah seperangkat kepercayaan dan perasaan tentang suatu organisasi

(Dowling)

Nuning Kurniasih, Materi Perkuliahan PR in Library (Humas Perpustakaan) Rev. Januari 2014, Fikom Unpad

JENIS-JENIS CITRA MENURUT FRANK JEFKINS

1. Mirror image (Citra Bayangan)

2. Current Image (Citra Terkini)

3. Wish Image (Citra yang Diharapkan)

4. Corporate Image (Citra Perusahaan)

5. Multiple Image (Citra Beragam)

6. Performance Image (Citra Kinerja/Penampilan)

Nuning Kurniasih, Materi Perkuliahan PR in Library (Humas Perpustakaan) Rev. Januari 2014, Fikom Unpad

KONSEP CITRA LEMBAGA

- Konsep citra lembaga dibangun melalui persepsi atau kesan publik terhadap perusahaan

tersebut.

- Konsep identitas lembaga, harus menjadi perhatian bagi lembaga itu sendiri.

- Walaupun citra lembaga tergantung pada persepsi publik, namun lembaga dapat secara sadar

membangun citra sesuai dengan identitas yang ingin ditampilkan oleh lembaga tersebut.

- Identitas lembaga dibangun melalui budaya organisasi yang mendukung penciptaan identitas

tersebut.

- Budaya organisasi mencakup nilai-nilai yang dianut oleh sebuah organisasi di dalam pelaksanaan

organisasi tersebut.

Nuning Kurniasih, Materi Perkuliahan PR in Library (Humas Perpustakaan) Rev. Januari 2014, Fikom Unpad

KONSEP CITRA LEMBAGA

Nuning Kurniasih, Materi Perkuliahan PR in Library (Humas Perpustakaan) Rev. Januari 2014, Fikom Unpad

Sumber Gambar :

http://www.bestbusinessinfo.com/cartoons

/cartoon-11104.gif

Sumber Gambar :

http://img.deusm.com/enterpriseefficienc

y/2013/05/263006/162623_932639.

png

Sumber Gambar :

http://www.cartoonstock.com/newscartoons

/cartoonists/aba/lowres/oil-spill-usa-

oil_spill-oil_spillage-oil_slick-

environmental_disaster-pr-aban660l.jpg

Sumber Gambar : https://encrypted-

tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9

GcSncHvvH9bfygIpm17Y7P-

UcWAc6H083ngw_gnsqzVGg-Fb61cx

JENIS-JENIS IDENTITAS

1. Factual Identity (Identitas Faktual), yaitu sebuah penilaian terhadap perilaku sendiri. Lembaga

ingin menilai bagaimana lembaganya sendiri sesuai dengan persepsi lembaga tersebut.

2. Value Identity (Identitas Nilai), yaitu sebuah klaim pada citra ideal lembaga oleh lembaga itu

sendiri.

3. Ascribed Identity (Identitas Sumber), merujuk pada ekspektasi publik pada suatu lembaga.

Adaptasi penulis dari Dominique Bouchet.

Nuning Kurniasih, Materi Perkuliahan PR in Library (Humas Perpustakaan) Rev. Januari 2014, Fikom Unpad

PROSES MEMBANGUN CITRA LEMBAGAKerangka Bentuk Identitas Kata Kunci Masalah /

Disiplin

Citra Lembaga Bagaimana lembaga dipersepsi oleh public? Ascribed Identity - Keinginan baik

- Reputasi

- Rumor

- Segmentasi

- Marketing

- Public Relations

Identitas Lembaga - Bagaimana lembaga dipersepsi oleh publik

dan oleh lembaga itu sendiri.

- Bagaimana lembaga menampilkan dirinya

sendiri baik secara sadar maupun tidak sadar.

- Melalui lambang apa sebuah lembaga

merepresentasikan dirinya di depan publik.

- Bagaimana semua itu dikomunikasikan

kepada publik.

Factual Identity - Merk

- Logo

- Iklan

- Politik tenaga

kerja

- Gedung, dll.

- Konsistensi

- Marketing

- Organisasi

- Manajemen SDM

Value Identity

(Citra Ideal)

Budaya Organisasi Kode fundamental berjalannya sebuah organisasi. Dasar dan kerangka

identitas

(Budaya)

- Jelas

- Implisit

- Kode dasar

- Tabu

- Organisasi

- Antropologi

Nuning Kurniasih, Materi Perkuliahan PR in Library (Humas Perpustakaan) Rev. Januari 2014, Fikom Unpad

Adaptasi penulis dari Dominique Bouchet.

HUBUNGAN IDENTITAS DENGAN CITRA LEMBAGA

1. Familiaritas. Apakah lembaga kita dikenal?

2. Identitas. Apakah identitas lembaga dipersepsi dengan benar?

3. Kekuatan daya tarik. Apakah lembaga kita punya daya Tarik? Apa yang membedakan lembaga kita

dengan lembaga lainnya?

Nuning Kurniasih, Materi Perkuliahan PR in Library (Humas Perpustakaan) Rev. Januari 2014, Fikom Unpad

Sumber : Bouchet Dominique

Sumber Gambar : https://synthesio.com/corporate/wp-content/uploads/2010/10/Infography-Top10_most_popular_topics.png

MEMBANGUN CITRA MELALUI IDENTITAS LEMBAGA

1. Mengkomunikasikan identitas lembaga berupa nama, logo dan lambang-lambang lainnya yang

merepresentasikan keberadaan sebuah lembaga di publik.

2. Memberikan nilai tambah pada lembaga melalui positioning lembaga, antara lain dengan

penggunaan bahasa, tampilan fisik dan cara berkomunikasi tertentu yang diterapkan di dalam

kegiatan organisasi tersebut.

3. Memiliki legitimasi baik secara hokum maupun social sehingga mendapatkan kepercayaan dari

publik.

Nuning Kurniasih, Materi Perkuliahan PR in Library (Humas Perpustakaan) Rev. Januari 2014, Fikom Unpad

MEMBANGUN CITRA MELALUI IDENTITAS LEMBAGA

4. Membangun transparansi dan kemudahan akses informasi melalui penguatan intelegensi,

reliabilitas dan pemahaman diantara lembaga dengan publiknya.

5. Identitas lembaga akan melekat pada setiap individu di dalam organisasi, sehingga diharapkan

seluruh pegawai dapat menunjang citra positif.

6. Membuka saluran komunikasi untuk publik.

7. Membangun hubungan baik dengan berbagai pihak.

Adaptasi penulis dari dominique bouchet.

Nuning Kurniasih, Materi Perkuliahan PR in Library (Humas Perpustakaan) Rev. Januari 2014, Fikom Unpad

Contact Me @nuningkurniasih