24
Pengertian Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) adalah gabungan ilmu yang mempelajari matematika dan ilmu alam (biologi, fisika, kimia, dll). Sedangkan kata “matematika” sendiri berasal dari bahasa Yunani Kuno (mathema) yang berarti pengkajian, pembelajaran, ilmu yang ruang lingkupnya menyempit. Dan pengertian matematika itu sendiri adalah studi besaran, struktur, ruang, dan perubahan. Sedangkan Ilmu Pengetahuan Alam yang dalam bahasa Inggis dikenal dengan istilah “natural science” adalah istilah yang digunakan yang merujuk pada rumpun ilmu dimana objeknya adalah benda-benda alam dengan hukum-hukum yang pasti dan umum. Matematika digunakan diseluruh dunia sebagai alat penting di berbagai bidang, termasuk ilmu alam. PERKEMBANGAN MATEMATIKA 1.1 Matematika Prasejarah Asal mula pemikiran matematika terletak di dalam konsep bilangan, besaran, dan bangun. Bukti adanya perkembangan sejarah ilmu matematika ditemukan berupa tulang yang berisi 29 torehan berbeda yang sengaja digoreskan pada tulang fibula baboon. Tulang ini dikenal dengan nama tulang Lebombo. Terdapat bukti bahwa kaum perempuan biasa menghitung untuk mengingat siklus haid mereka; 28 sampai 30 goresan pada tulang atau batu, diikuti dengan tanda yang berbeda. Juga artefak prasejarah ditemukan di Afrika dan Perancis, dari tahun 35.000 SM dan berumur 20.000 tahun, menunjukkan upaya dini untuk menghitung waktu. 1.2 Matematika Babilonia Matematika Babilonia merujuk pada seluruh matematika yang dikembangkan oleh bangsa Mesopotamia (kini Iraq) sejak permulaan Sumeria hingga permulaan peradaban helenistik. Dinamai "Matematika Babilonia" karena peran utama kawasan Babilonia sebagai tempat untuk belajar. Pada zaman peradaban helenistik

Awal Perkembangan MIPA

Embed Size (px)

Citation preview

Pengertian Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA)adalah gabungan ilmu yang mempelajari matematika dan ilmu alam(biologi, fisika, kimia, dll). Sedangkan kata “matematika”sendiri berasal dari bahasa Yunani Kuno (mathema) yang berartipengkajian, pembelajaran, ilmu yang ruang lingkupnya menyempit.Dan pengertian matematika itu sendiri adalah studi besaran,struktur, ruang, dan perubahan. Sedangkan Ilmu Pengetahuan Alamyang dalam bahasa Inggis dikenal dengan istilah “natural science”adalah istilah yang digunakan yang merujuk pada rumpun ilmudimana objeknya adalah benda-benda alam dengan hukum-hukum yangpasti dan umum. Matematika digunakan diseluruh dunia sebagai alatpenting di berbagai bidang, termasuk ilmu alam.

PERKEMBANGAN MATEMATIKA

1.1 Matematika Prasejarah

Asal mula pemikiran matematika terletak di dalam konsepbilangan, besaran, dan bangun. Bukti adanya perkembangan sejarahilmu matematika ditemukan berupa tulang yang berisi 29 torehanberbeda yang sengaja digoreskan pada tulang fibula baboon. Tulangini dikenal dengan nama tulang Lebombo. Terdapat bukti bahwa kaumperempuan biasa menghitung untuk mengingat siklus haid mereka; 28sampai 30 goresan pada tulang atau batu, diikuti dengan tandayang berbeda. Juga artefak prasejarah ditemukan di Afrika danPerancis, dari tahun 35.000 SM dan berumur 20.000 tahun,menunjukkan upaya dini untuk menghitung waktu.

1.2 Matematika Babilonia

Matematika Babilonia merujuk pada seluruh matematika yangdikembangkan oleh bangsa Mesopotamia (kini Iraq) sejak permulaanSumeria hingga permulaan peradaban helenistik. Dinamai"Matematika Babilonia" karena peran utama kawasan Babiloniasebagai tempat untuk belajar. Pada zaman peradaban helenistik

Matematika Babilonia berpadu dengan Matematika Yunani dan Mesiruntuk membangkitkan Matematika Yunani. Kemudian di bawahKekhalifahan Islam, Mesopotamia, terkhusus Baghdad, sekali lagimenjadi pusat penting pengkajian Matematika Islam.

Bertentangan dengan langkanya sumber pada Matematika Mesir,pengetahuan Matematika Babilonia diturunkan dari lebih daripada400 lempengan tanah liat yang digali sejak 1850-an. Ditulis didalam tulisan paku, lempengan ditulisi ketika tanah liat masihbasah, dan dibakar di dalam tungku atau dijemur di bawah terikmatahari. Beberapa di antaranya adalah karya rumahan.

Bukti terdini matematika tertulis adalah karya bangsaSumeria, yang membangun peradaban kuno di Mesopotamia. Merekamengembangkan sistem rumit metrologi sejak tahun 3000 SM. Darikira-kira 2500 SM ke masehi, bangsa Sumeria menuliskan tabelperkalian pada lempengan tanah liat dan berurusan dengan latihan-latihan geometri dan soal-soal pembagian. Jejak terdini sistembilangan Babilonia juga merujuk pada periode ini. Sebagian besarlempengan tanah liat yang sudah diketahui berasal dari tahun 1800sampai 1600 SM, dan meliputi topik-topik pecahan, aljabar,persamaan kuadrat dan kubik, dan perhitungan bilangan regular,invers perkalian, dan bilangan prima kembar. Lempengan itu jugameliputi tabel perkalian dan metode penyelesaian persamaan lineardan persamaan kuadrat. Lempengan Babilonia 7289 SM memberikanhampiran bagi √2 yang akurat sampai lima tempat desimal.

Matematika Babilonia ditulis menggunakan sistem bilanganseksagesimal (basis-60). Dari sinilah diturunkannya penggunaanbilangan 60 detik untuk semenit, 60 menit untuk satu jam, dan 360(60 x 6) derajat untuk satu putaran lingkaran, juga penggunaandetik dan menit pada busur lingkaran yang melambangkan pecahanderajat. Kemajuan orang Babilonia di dalam matematika didukungoleh fakta bahwa 60 memiliki banyak pembagi. Juga, tidak sepertiorang Mesir, Yunani, dan Romawi, orang Babilonia memiliki sistemnilai-tempat yang sejati, di mana angka-angka yang dituliskan di

lajur lebih kiri menyatakan nilai yang lebih besar, seperti didalam sistem desimal. Bagaimanapun, mereka kekurangan kesetaraankoma desimal, dan sehingga nilai tempat suatu simbol seringkaliharus dikira-kira berdasarkan konteksnya.

1.3 Matematika Mesir

Matematika Mesir merujuk pada matematika yang ditulis didalam bahasa Mesir. Sejak peradaban helenistik, Yunanimenggantikan bahasa Mesir sebagai bahasa tertulis bagi kaumterpelajar Bangsa Mesir, dan sejak itulah matematika Mesirmelebur dengan matematika Yunani dan Babilonia yang membangkitkanMatematika helenistik. Tulisan matematika Mesir yang palingpanjang adalah Lembaran Rhind (kadang-kadang disebut juga"Lembaran Ahmes" berdasarkan penulisnya), diperkirakan berasaldari tahun 1650 SM tetapi mungkin lembaran itu adalah salinandari dokumen yang lebih tua dari Kerajaan Tengah yaitu dari tahun2000-1800 SM.

Lembaran itu adalah manual instruksi bagi pelajar aritmetikadan geometri. Selain memberikan rumus-rumus luas dan cara-caraperkalian, perbagian, dan pengerjaan pecahan, lembaran itu jugamenjadi bukti bagi pengetahuan matematika lainnya, termasukbilangan komposit dan prima; rata-rata aritmetika, geometri, danharmonik; dan pemahaman sederhana Saringan Eratosthenes (suatucara untuk menemukan semua bilangan prima di antara 1 dan suatuangka n). Saringan ini ditemukan oleh Eratosthenes, seorangilmuwan Yunani kuno. dan teori bilangan sempurna (bilangan bulatpositif yang merupakan hasil dari jumlah faktor-faktornya kecualibilangan itu sendiri, seperti angka 6). Lembaran itu juga berisicara menyelesaikan persamaan linear orde satu juga barisanaritmetika dan geometri. Tiga unsur geometri yang tertulis didalam lembaran Rhind menyiratkan bahasan paling sederhanamengenai geometri analitik: (1) pertama, cara memperoleh hampiran

yang akurat kurang dari satu persen; (2) kedua, upaya kunopenguadratan lingkaran; dan (3) ketiga, penggunaan terdinikotangen.

Naskah matematika Mesir penting lainnya adalah lembaranMoskwa, juga dari zaman Kerajaan Pertengahan, bertarikh kira-kira1890 SM. Naskah ini berisikan soal kata atau soal cerita, yangbarangkali ditujukan sebagai hiburan. Dan terakhir adalahlembaran Berlin (kira-kira 1300 SM [26]) menunjukkan bahwa bangsaMesir kuno dapat menyelesaikan persamaan aljabar orde dua

1.3 Matematika Yunani

Matematika Yunani merujuk pada matematika yang ditulis didalam bahasa Yunani antara tahun 600 SM sampai 300 M.Matematikawan Yunani tinggal di kota-kota sepanjang Mediteraniabagian timur, dari Italia hingga ke Afrika Utara, tetapi merekadibersatukan oleh budaya dan bahasa yang sama. MatematikawanYunani pada periode setelah Iskandar Agung kadang-kadang disebutMatematika Helenistik.

Matematika Yunani diyakini dimulakan oleh Thales dariMiletus (kira-kira 624 sampai 546 SM) dan Pythagoras dari Samos(kira-kira 582 sampai 507 SM). Thales adalah seorang saudagaryang sering berlayar ke Mesir. Di Mesir, Thales mempelajari ilmuukur dan membawanya ke Yunani. Ia memiliki pemikiran bahwa airadalah prinsip dasar dan merupakan pangkal, pokok, dan dasar darisegala-galanya. Dalam geometri, Thales dikenal karenamenyumbangkan apa yang disebut teorema Thales yang berisi sebagaiberikut:

- Sebuah lingkarang terbagi dua sama besar olehdiameternya.

- Sudut bagian dasar segitiga sama kaki adalah sama besar.- Jika ada dua garis lurus bersilangan, maka kedua sudut

yang saling berlawanan akan sama.

- Sudut yang terdapat pada lingkaran adalah sudut siku-siku.

- Sebuah segitiga terbentuk bila bagian dasarnya sertasudut-sudut yang bersinggungan dengan bagian dasartersebut telah ditentukan.

Sedangkan Pythagoras mendirikan Mazhab Pythagoras, yangmendakwakan bahwa matematikalah yang menguasai semesta dansemboyannya adalah "semua adalah bilangan".[31] MazhabPythagoraslah yang menggulirkan istilah "matematika", danmerekalah yang memulakan pengkajian matematika. Pythagorasdihargai sebagai penemu bukti pertama teorema Pythagoras. namunteorema ini dikreditkan kepada Pythagoras karena ia yang pertamakali membuktikan pengamatan ini secara matematis.

Eudoxus (kira-kira 408 SM sampai 355 SM) mengembangkanmetoda kelelahan, sebuah rintisan dari Integral modern.Aristoteles (kira-kira 384 SM sampai 322 SM) mulai menulis hukumlogika. Euklides (kira-kira 300 SM) mengemukakan teori bilangandan geometri yang merupakan contoh terdini dari format yang masihdigunakan oleh matematika saat ini, yaitu definisi, aksioma,teorema, dan bukti. Dia juga mengkaji kerucut. Bukunya, Elemen,dikenal di segenap masyarakat terdidik di Barat hinggapertengahan abad ke-20. Selain teorema geometri yang terkenal,seperti teorem Pythagoras, Elemen menyertakan bukti bahwa akarkuadrat dari dua adalah irasional dan terdapat tak-hinggabanyaknya bilangan prima. Eratosthenes (kira-kira 230 SM)menemukan Saringan Eratosthenes, yakni suatu cara untuk menemukansemua bilangan prima di antara 1 dan suatu angka n.

1.4 Matematika CinaMatematika Cina permulaan adalah berlainan bila dibandingkan

dengan yang berasal dari belahan dunia lain, sehingga cukup masukakal bila dianggap sebagai hasil pengembangan yang mandiri.

Tulisan matematika yang dianggap tertua dari Cina adalah Chou PeiSuan Ching, berangka tahun antara 1200 SM sampai 100 SM.

Hal yang menjadi catatan khusus dari penggunaan matematikaCina adalah sistem notasi posisional bilangan desimal, yangdisebut pula "bilangan batang" di mana sandi-sandi yang berbedadigunakan untuk bilangan-bilangan antara 1 dan 10, dan sandi-sandi lainnya sebagai perpangkatan dari sepuluh. Dengan demikian,bilangan 123 ditulis menggunakan lambang untuk "1", diikuti olehlambang untuk "100", kemudian lambang untuk "2" diikuti lambangutnuk "10", diikuti oleh lambang untuk "3". Cara seperti inilahyang menjadi sistem bilangan yang paling canggih di dunia padasaat itu, mungkin digunakan beberapa abad sebelum periode masehidan tentunya sebelum dikembangkannya sistem bilangan India.Bilangan batang memungkinkan penyajian bilangan sebesar yangdiinginkan dan memungkinkan perhitungan yang dilakukan pada suanpan, atau (sempoa Cina). Tanggal penemuan suan pan tidaklahpasti, tetapi tulisan terdini berasal dari tahun 190 M, di dalamCatatan Tambahan tentang Seni Gambar karya Xu Yue.

Pada tahun 212 SM, Kaisar Qín Shǐ Huáng (Shi Huang-ti)memerintahkan semua buku di dalam Kekaisaran Qin selain daripadayang resmi diakui pemerintah haruslah dibakar. Dekret ini tidakdihiraukan secara umum, tetapi akibat dari perintah ini adalahbegitu sedikitnya informasi tentang matematika Cina kuno yangterpelihara yang berasal dari zaman sebelum itu. Setelahpembakaran buku pada tahun 212 SM, dinasti Han (202 SM–220 M)menghasilkan karya matematika yang barangkali sebagai perluasandari karya-karya yang kini sudah hilang. Yang terpenting darisemua ini adalah Sembilan Bab tentang Seni Matematika, judullengkap yang muncul dari tahun 179 M, tetapi wujud sebagai bagiandi bawah judul yang berbeda. Ia terdiri dari 246 soal kata yangmelibatkan pertanian, perdagangan, pengerjaan geometri yangmenggambarkan rentang ketinggian dan perbandingan dimensi untukmenara pagoda Cina, teknik, survey, dan bahan-bahan segitigasiku-siku dan π. Ia juga menggunakan prinsip Cavalieri tentang

volume lebih dari seribu tahun sebelum Cavalieri mengajukannya diBarat. Ia menciptakan bukti matematika untuk teorema Pythagoras,dan rumus matematika untuk eliminasi Gauss.

Bahkan setelah matematika Eropa mulai mencapaikecemerlangannya pada masa Renaisans, matematika Eropa dan Cinaadalah tradisi yang saling terpisah, dengan menurunnya hasilmatematika Cina secara signifikan, hingga para misionaris Jesuitseperti Matteo Ricci membawa gagasan-gagasan matematika kembalidan kemudian di antara dua kebudayaan dari abad ke-16 sampai abadke-1.

1.5 Matematika India

Peradaban terdini di wilayah India adalah Peradaban LembahIndus yang mengemuka di antara tahun 2600 dan 1900 SM di daerahaliran Sungai Indus. Kota-kota mereka teratur secara geometris,tetapi dokumen matematika yang masih terawat dari peradaban inibelum ditemukan.

Matematika Vedanta dimulakan di India sejak Zaman Besi.Shatapatha Brahmana (kira-kira abad ke-9 SM), menghampiri nilaiπ, dan Sulba Sutras (kira-kira 800–500 SM) yang merupakantulisan-tulisan geometri yang menggunakan bilangan irasional,bilangan prima, aturan tiga dan akar kubik; menghitung akarkuadrat dari 2 sampai sebagian dari seratus ribuan; memberikanmetode konstruksi lingkaran yang luasnya menghampiri persegi yangdiberikan, menyelesaikan persamaan linear dan kuadrat;mengembangkan tripel Pythagoras secara aljabar, dan memberikanpernyataan dan bukti numerik untuk teorema Pythagoras.

Panini (kira-kira abad ke-5 SM) yang merumuskan aturan-aturan tata bahasa Sanskerta. Notasi yang dia gunakan sama dengannotasi matematika modern, dan menggunakan aturan-aturan meta,transformasi, dan rekursi. Pingala (kira-kira abad ke-3 sampai

abad pertama SM) di dalam risalahnya prosody menggunakan alatyang bersesuaian dengan sistem bilangan biner. Pembahasannyatentang kombinatorika meter bersesuaian dengan versi dasar dariteorema binomial. Karya Pingala juga berisi gagasan dasar tentangbilangan Fibonacci (yang disebut mātrāmeru).

Surya Siddhanta (kira-kira 400M) memperkenalkan fungsitrigonometri sinus, kosinus, dan balikan sinus, dan meletakkanaturan-aturan yang menentukan gerak sejati benda-benda langit,yang bersesuaian dengan posisi mereka sebenarnya di langit. Daurwaktu kosmologi dijelaskan di dalam tulisan itu, yang merupakansalinan dari karya terdahulu, bersesuaian dengan rata-rata tahunsiderik 365,2563627 hari, yang hanya 1,4 detik lebih panjangdaripada nilai modern sebesar 365,25636305 hari. Karya iniditerjemahkan ke dalam bahasa Arab dan bahasa Latin pada ZamanPertengahan.

Aryabhata, pada tahun 499M, memperkenalkan fungsi versinus,menghasilkan tabel trigonometri India pertama tentang sinus,mengembangkan teknik-teknik dan algoritma aljabar, infinitesimal,dan persamaan diferensial, dan memperoleh solusi seluruh bilanganuntuk persamaan linear oleh sebuah metode yang setara denganmetode modern, bersama-sama dengan perhitungan astronomi yangakurat berdasarkan sistem heliosentris gravitasi. Sebuahterjemahan bahasa Arab dari karyanya Aryabhatiya tersedia sejakabad ke-8, diikuti oleh terjemahan bahasa Latin pada abad ke-13.Dia juga memberikan nilai π yang bersesuaian dengan 62832/20000 =3,1416. Pada abad ke-14, Madhava dari Sangamagrama menemukanrumus Leibniz untuk pi, dan, menggunakan 21 suku, untukmenghitung nilai π sebagai 3,14159265359

1.6 Matematika Modern

Perkembangan matematika pada abad pertengahan di Eropaseiring dengan lahirnya Leonardo dari Pisa yang lebih dikenaldengan julukan Fibonacci. Ia adalah seorang matematikawan yangdikenal sebagai penemu bilangan Fibonacci, yakni Lewat deretFibonacci ini dapat diketahui urutan atau alur yang akurat padaalam.

Rasa ingin tahu dan terbentuknya ilmu pengetahuan

Beberapa binatang sudah mempunyai otak, sehingga mempunyaidaya pikirr namun terbatas pada insting (naluri) dan upayamempertahankan diri serta turunannya. Insting tersebut terutamaditujukan untuk kelangsungan hidupnya seperti memperoleh makanan,perlindungan diri dan perkembangbiakan. Aktivitas hewan tersebutternyata tidak berubah dari masa ke masa dan dinyatakan sebagaiidle curiousity. Sedangkan manusia di samping mempunyai naluridan nurani, manusia juga memiliki nalari. Dengan nalari itu,manusia menggunakan kemampuan otaknya untuk melakukan penalaran,pemikiran logis dan analisis. Berlandaskan kemampuan tersebutmaka pengetahuan yang diperoleh saat ini merupakan dasar darimunculnya rasa ingin tahu manusia tersebut selalu berkembang(curiousity). Dengan nurani, manusia selalu ingin berbuat baikuntuk dirinya dan lingkungannya.

Secara sederhana perkembangan rasa ingin tahu dimulai denganpertanyaan apa atau “what” tentang sesuatu, dan dilanjutkandengan pertanyaan bagaimana atau “how” dan mengapa atau “why”.Sebagai contoh adalah perkembangan rasa ingin tahu anak-anakterhadap suatu benda, maka pertanyaan yang diajukan oleh anakpada usia sekitar dua tahun adalah “apa” nama benda tersebut,misalkan benda tersebut adalah pensil. Pertanyaan selanjutnya

yang akan muncul pada usia menjelang TK adalah “bagaimana”menggunakannya. Setelah usianya lebih dewasa lagi, makapertanyaan yang akan muncul di benaknya adalah “mengapa” pensildapat digunakan untuk menulis? Dengan mendapatkan jawaban yangsesuai dengan pertanyaan yang diajukan, maka anak tersebut akanmendapatkan pengetahuan baru dan sekaligus rasa ingin tahunyaterjawabkan.

Adanya kemampuan berpikir pada manusialah yang menyebabkanterus berkembangnya rasa ingin tahu tentang segala yang ada dialam semesta. Pengetahuan yang diperoleh dari alam semesta iniselanjutnya merupakan dasar dari pengembangan ilmu pengetahuanalam (IPA). Dengan akal yang dimiliki manusia, semua pengetahuandapat diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya.Informasi yang dapat disimpan dan diajarkan kepada generasiberikutnya, ditambah dengan pengetahuan yang diperoleh saat itumaka informasi tentang pengetahuan ini akan terus bertambah danberkembang dari generasi ke generasi berikutnya.

1. Awal Perkembangan MIPA Pada Zaman Pra-Sejarah

Pada dasarnya manusia pada jaman purba hanyalah menerimasemua peristiwa sebagai fakta. Menunjukan bahwa manusia purbamasih berada pada tingkatan sekedar menerima, baik dalam sikapmaupun dalam pemikiran Pada jaman Batu , manusia menggunakan batudan tulang binatang sebagai peralatan.Pada perkembanganselanjutnya , benda-benda yang dipergunakan mengalami kemajuandan perbaikan. Berdasarkan percobaan ( trial and error ) yangcukup lama akhirnya terjadilah perkembangan dan penyempurnaanpembuatan alat-alat yang digunakan, sehingga manusia menemukanbahan dasar pembuatan alat-alatyang baik dan kuat sertahasilnyapun lebih baik. Dengan demikian tersusunlah pengetahuan (know how ) yang diwariskan ke generasi berikutnya.Perkembangankebudayaan terjadi lebih cepat setelah manusia menemukan dan

menggunakan api dalam kehidupan sehari-hari. Pengetahuan tentangproses pemanasan dan peleburan merintis jalan pada pembuatan alatdari logam. Perkembangan pengetahuan terjadi pada jaman batu muda( Neolithikum ) . pada masa ini terjadi revolusi besar dalamcara hidup manusia. Manusia mulai mengenal pertanian, mengenalkehidupan menetap, dan mulai beternak hewan. Pada masa itu jugamuncul kemampuan menulis, membaca dan berhitung sehinggaperkembangan pengetahuan menjadi lebih lengkap dan jelas Secaraumum pengetahuan pada jaman purba ditandai dengan adanya limakemampuan, yaitu :

1. Pengetahuan didasarkan pada pengalaman (empirical knowledge)

2. Pengetahuan berdasarkan pengalaman itu diterima sebagai fakta,keterangan tentang fakta itu bersifat mistis, magis dan religius

3. Kemampuan menemukan abjad dan system bilangan alam sudahmenampakan perkembangan pemikiran ke tingkat abstraksi

4. Kemampuan menulis berhitung, menyusun kalender didasarkan atassintesa terhadap hasil abstraksi yang dilakukan

5. Kemampuan meramalkan peristiwa fisik atas dasar peristiwasebelumnya yang pernah terjadi

2. Perkembangan MIPA di Mesir dan Babilonia

Sekitar tahun 3000 SM di daerah Mesopotamia, orang mulaibertani dalam jumlah besar,menggunakan binatang dan bajak, memikiperahu dan kendaraan beroda sebagai sarana transportasi. Merekajuga sudah mampu mengolah logam dan membuat barang dari keramik.Tahun 2500 SM bangsa Sumeria telah mengenal matematika.Demikianpula para ahli Babilonia dapat meramalkan terjadinya gerhanamatahari tiap 18 tahun tambah 10 atau 11 hari. Tahun 2000 SMdinasti Hammurabi mengembangkan kemajuan kebudayaan. Matematikasemakin berkembang. Banyak sekolah didirikan. Orang Babilonia

telah mampu membagi hari dalam jam serta menyatakan bahwa satutahun terdiri atas 365 hari Di bidang astronomi para pemuka agamamelakukan pengamatan terhadap angkasa dan memberi nama bintang-bintang dengan Pisces, Gemini, Scorpio dan lain-lain yangsekarang disebut zodiac. Kemudian melalui pengamatan tersebut ,mereka mencoba meramalkan nasib seseorang dikaitkan dengan harikelahirannya. Pengetahuan tentang kedokteran juga telah lamadikenal di Babilonia. Pada tahun 2350 SM telah ada dokter diBabilonia Selatan. Akan tetapi pada saat itu pengetahuan yangdikembangkan bercampur dengan anggapan bahwa penyakit itu dibawaoleh roh jahat. Oleh karena itu pengobatannya pun dilakukanmelalui obat dan mantra. Yang diketahui dari buku-buku kedokteranyang memuat tulisan yang berisi campuran antara resep dan mantra.Dalam bidang ekonomi orang Babilonia juga telah mengenalperdagangan dalam bentuk barter. Kerajinan tangan membuat sepatu,menyamak kulit, memotong batu, textil.dll. Kebudayaan Mesir dijaman Purba lebih maju. Di bidang transportasi orang Mesir sudahberhasil menemukan kereta beroda dan perahu layer. Juga mengenaltimbangan yang memungkinkan mereka mengetahui berat suatu benda.Pembuatan textile dengan cara menenun telah dilakukan dengan alattenun. Pada tahun 2500 SM di Mesir telah dibangun Piramid yangsisi-sisinya tepat menghadap Barat, Timur, Utara dan Selatan.Pembangunan Piramid menunjukan bahwa pengetahuan tehnik bangunandan matematika khususnya geometrid an aritmatika telah maju.Orang mesir juga telah menghitung keliling lingkaran sama dengantiga kali garis tengahnya sedang luas lingkaran sama denganseperduabelas kuadrat kelilingnya. Dalam bidang kedokteranditemukan tulisan tentang cara-cara pengobatan orang sakit . Padapapyrus ebers misalnya, terdapat keterangan tentang denyut nadipada beberapa bagian badan, mekanisme pernafasan, daftarpenyakit, resep obat untuk penyakit mata, telinga dan perut danlain-lain. Pengobatan suatu penyakit selain menggunakan obat-obatan yang terdiri dari ramuan tumbuhan dan bahan kimia sepertiminyak jarak, soda, garam, timbale dan garam tembaga, juga

menggunakan mantera. Lemak harimau, buaya, ular dan angsadigunakan sebagai obat penumbuh rambut. Dalam papyrus ini ditulispula cara-cara mengawetkan makanan dengan menggunakan garam, cukadll.Dokter pertama kali dikisahkan bernama Imhotep dan kemudiandianggap sebagai dewa pengobatan pada tahun 3000 SM sedangkangambar-gambar tentang suatu operasi atau pembedahan telah adapada tahun 2500 SM.Gambar tersebut terdapat sebagai ukiran dalamsuatu makam di Mesir. Akan tetapi pada orang yang menderitapenyakit jiwa, pengobatannya tidak melalui dokter, akan tetapidiserahkan pada ahli mengusir roh jahat Dalam bidang pengolahanlogam orang Mesir telah lama mengenal cara-cara pemurnian emas,pengolahan besi serta bijih logam lainnya. Hal ini dapatdiketahui dengan ditemukannya benda-benda dari logam yang berupaperhiasan atau senjata. Emas, perak dan tembaga diperkirakantelah ada pada tahun 3000 SM. Perunggu telah dipergunakan orangpada tahun 2500 SM dan pada waktu itu besi dan timbal telahditemukan .raksa telah dikenal orang pada tahun 1500 SM. Timbaleterdapat sebagai bijih timbal sulfide di suatu tempat dekat lautMerah. Tambang emas terletak di sebelah timur sungai Nil didaerah yang disebut Nubia. Selain logam, orang Mesir jugamengenal cara pembuatan gelas dan keramik. Mereka telahmenggunakan alat yang berupa roda yang berputar pada sumbu tegakuntuk memberi bentuk kepada tanah liat yang digunakan, misalnyabentuk suatu bejana kemudian dibakar dalam sebuah tungku atautanur tinggi yang tertutup.

Pembuatan gelas secara besar-besaran baru dilakukan pada tahun1370 SM dengan menggunakan netron yang dilebur bersama kwarsa.Senyawa-senyawa tembaga dipakai untuk memberi warna hijau ataubiru pada gelas. Kira-kira pada tahun 4000 SM orang-orang Mesirjuga telah mengenal zat warna indigo yang digunakan untuk memberiwarna pada tekstil.

3. Perkembangan MIPA di India Kuno

Pada jaman kuno, pengetahuan yang telah dikenal di daerah lembahsungai Indus ini adalah astronomi, matematika dan kedokteran.Walaupun tidak dapat menyamai perkembangan astronomi diBabilonia, namun para pengamat benda-benda angkasa telahmengamati posisi matahari, bulan dan beberapa bintang. Daripengamatan itu ditentukan banyaknya waktu dalam satu tahun dansatu bulan

Trigonometri serta lambang-lambang bilangan juga dikembangkandengan baik. Berhitung dengan menggunakan angka nol dan angkasatu sampai sembilan berkembang dan digunakan dalam kehidupansehari-hari Pengetahuan kedokteran telah dikenal di Indiabeberapa ratus tahun Sebelum Masehi. Tulisan tentang pengetahuankedokteran memuat beberapa cara pengobatan yang bebas daripengaruh mistik. Menurut teori kedokteran pada jaman kuno, tubuhmanusia terdiri atas lima unsure alami yaitu : tanah, air, api,angina dan ruang kosong. Air, api dan angina adalah unsur yangaktif. Apabila ketiga unsur tersebut berada dalam keseimbangandan keserasian maka orang akan sehat. Kelebihan atau kekurangansalah satu unsure tadi menyebabkan adanya ketidakseimbangan danketidakserasian yang mengakibatkan orang menjadi sakit. Tumbuh-tumbuhan digunakan untuk keperluan pengobatan. Pengobatanpenyakit dengan cara pembedahan juga telah lama dikenal.

4. Perkembangan MIPA pada zaman Yunani Kuno

Perkembangan ilmu pengetahuan pada zaman ini didasari olehperolehan pola pikir mitosentris, yakni kepercayaan pada dewa-dewa menjadi pola pikir logosentris yakni penggunaan ilmu dalammengungkap rahasia alam semesta. Pola pikir ini dimulai denganmempertanyakan apa sebenarnya asal usul alam semesta.Kemudianmulailan bermunculan filusuf dan ilmuwan terkemuka pada zamanYunani Kuno, diantaranya:

a. Thales dari Miletus (624-525SM)

Thales adalah seorang saudagar yang sering berlayar keMesir. Di Mesir, Thales mempelajari ilmu ukur dan membawanyake Yunani. Ia memiliki pemikiran bahwa air adalah prinsipdasar dan merupakan pangkal, pokok, dan dasar dari segala-galanya. Dalam geometri, Thales dikenal karena menyumbangkanapa yang disebut teorema Thales yang berisi sebagai berikut:- Sebuah lingkarang terbagi dua sama besar oleh

diameternya.- Sudut bagian dasar segitiga sama kaki adalah sama besar.- Jika ada dua garis lurus bersilangan, maka kedua sudut

yang saling berlawanan akan sama.- Sudut yang terdapat pada lingkaran adalah sudut siku-

siku.- Sebuah segitiga terbentuk bila bagian dasarnya serta

sudut-sudut yang bersinggungan dengan bagian dasartersebut telah ditentukan.

b. Pythagoras (582-496SM)Pythagoras merupakan matematikawan dan filusuf Yunani yangdikenal dengan teorema Pythagoras, yang menyatakan bahwakuadrat hipotenusa dari suatu segitiga siku-siku adalah samadengan jumlah kuadrat dari kaki-kakinya. Walaupun fakta didalam teorema ini telah banyak diketahui sebelum lahirnyaPythagoras, namun teorema ini dikreditkan kepada Pythagoraskarena ia yang pertama kali membuktikan pengamatan inisecara matematis. Selain itu, Pythagoras berhasil membuatlembaga pendidikan yang disebut Pythagoras Society. Selainitu, dalam ilmu ukur dan aritmatika ia berhasil menyumbangteori tentang bilangan, pembentukan benda, dan menemukanhubungan antara nada dengan panjang dawai.

c. Plato (427 SM-347 SM)Ia adalah murid Socrates dan guru dari Aristoteles. Karyanyayang paling terkenal ialah Republik (Politeia) di mana iamenguraikan garis besar pandangannya pada keadaan “ideal”.Selain itu, ia juga menulis ‘Hukum’ dan banyak dialog di

mana Socrates adalah peserta utama. Sumbangsih Plato yangterpenting tentu saja adalah ilmunya mengenai ide. Duniafana ini tiada lain hanyalah refleksi atau bayangan daripadadunia ideal. Di dunia ideal semuanya sangat sempurna.

d. Aristoteles (384 SM- 322 SM)Aristoteles adalah seorang filsuf Yunani, murid dari Platodan guru dari Alexander yang Agung. Ia memberikan kontribusidi bidang Metafisika, Fisika, Etika, Politik, IlmuKedokteran, dan Ilmu Alam. Di bidang ilmu alam, ia merupakanorang pertama yang mengumpulkan dan mengklasifikasikanspesies-spesies biologi secara sistematis. Sementara itu, dibidang politik, Aristoteles percaya bahwa bentuk politikyang ideal adalah gabungan dari bentuk demokrasi danmonarki. Dari kontribusinya, yang paling penting adalahmasalah logika dan Teologi (Metefisika). Logika Aristotelesadalah suatu sistem berpikir deduktif (deductive reasoning),yang bahkan sampai saat ini masih dianggap sebagai dasardari setiap pelajaran tentang logika formal. Meskipundemikian, dalam penelitian ilmiahnya ia menyadari pulapentingnya observasi, eksperimen dan berpikir induktif(inductive thinking). Logika yang digunakan untukmenjelaskan cara menarik kesimpulan yang dikemukakan olehAristoteles didasarkan pada susunan pikir (syllogisme).

e. DemokreitosDemokreitos berpandangan bahwa material terdiri daripartikel-partikel kecil, sedemikian kecilnya sehingga iatidak dapat dibagi lagi. (Dalam bahasa Yunani “atomos”,dalam bahasa Latin “atomus”, berarti “tak dapat dibagi”).Walaupun pandangan atau teori ini bersifat spekulatif, namunia mampu bertahan sampai kurang lebih dua ribu tahunlamanya.

f. Archimides (287-212SM)Archimedes dari Syracuse, tanpa diragukan, merupakanmatematikawan terbesar dari zaman purbakala. Keturunan

Yunani, ia menerima pendidikan di Alexandria, pusatpengajaran dan kebudayaan Yunani. Pada masanya sendiri iaterkenal sebagai pencipta dan seorang ilmuwan praktis. Iamenciptakan sekrup Archimedes untuk memompa air, iamenyatakan sifat-sifat katrol dan pengungkit, ia membangunsebuah model mekanis yang meniru gerakan bulan dan planet-planet, dan -untuk memuaskan raja Syracuse- ia menemukancara untuk membuktikan apakah mahkota raja dibuat dari emasasli tanpa meleburnya (prinsip daya apung Archimedes). Penemuan-penemuan dan perkakas-perkakas praktis untukArchimedes hanyalah hiburan belaka ; tulisan-tulisannya yangterbaik dan pikirannya yang paling tajam dicurahkan kebagian dari matematika yang sekarang ikenal dengan kalkulusintegral. Dengan memakai metode dimana ia menjumlahkansejumlah besar-besaran yang sangat kecil. Sumbangan-sumbangannya antara lain adalah rumus luas lingkaran, luasdari potongan parabol, luas elips, volume dan luas permukaanbola, dan volume kerucut serta benda-benda putar lain. Iadikatakan telah meminta kepada teman-temannya agar di atasbatu nisannya diletakkan sebuah bola yang berisi tabungberukir, ditulisi dengan hasl bagi volume bola dan tabungtersebut.

g. Claudius PtolemaeusBerpendapat bahwa bumi sebagai pusat jagat raya, bintang danmatahari mengelilingi bumi (geosentrisme). Planet beredarmelalui orbitnya sendiri dan terletak antara bumi danbintang. Karya Ptolomeus ditulis sekitar tahun 150 dandiberi nama Syntaxis, yang kemudian oleh bangsa Arabdinamakan Almagest yang menjadi ensiklopedia dalam ilmuperbintangan.

Pendapat dan pandangan dari Aristoteles serta Ptolomeusberpengaruh sangat lama sampai dengan menjelang zaman

modern, yaitu sampai zaman Galileo, Geosentrisme digantidengan heliosentris (matahari sebagai pusat jagat raya).

5. Perkembangan MIPA Pada Zaman PertengahanPada zaman pertengahan oleh para ilmuwan sering dinamakan

Abad Kegelapan. Hal ini disebabkan perkembangan ilmu pengetahuanyang sudah ada sejak zaman Yunani-Romawi menjadi terhenti diEropa. Pada waktu itu agama Kristen berkembang di Eropa..Kekuasaan gereja begitu dominan dan sangat menentukan kehidupandi Eropa. Semua kehidupan harus diatur dengan doktrin gereja atauhukum dan ketentuan Tuhan. Gereja tidak memberikan kebebasanberpikir. Hal ini telah menyebabkan kemunduran bagi perkembanganilmu pengetahuan.

Apabila di Eropa mengalami Abad Kegelapan dalam perkembanganilmu pengetahuan, tetapi di timur, di dunia Islam mengalamiperkembangan. Perkembangan kekuasaan Islam di timur (di AsiaBarat) telah membawa perkembangan di bidang ilmu pengetahuan danteknologi. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di duniaIslam mulai menonjol terutama setelah terjadi masa penerjemahanyang terjadi pada tahun 750-850 di masa kekhalifahan Abasiyah.Pada waktu itu para cendekiawan muslim dan cendekiawan Baratmelakukan penerjemahan karya-karya klasik dari Yunani, RomawiKuno, dan Persia. Setelah dipadu dengan pemahaman terhadapkandungan Al-Quran telah melahirkan pemikiran-pemikiran barudalam bidang ilmu pengetahuan. Para cendekiawan itu jugamelakukan penyelidikan. Fase ini mendorong perkembangan ilmupengetahuan di masa-masa berikutnya.

Pada zaman Islam itu karya-karya Yunani terutama karyaAristoteles banyak diterjemahkan oleh ahli-ahli Arab, Yahudi danPersia. Penterjemahan itu kemudian disebarluaskan, sehinggamenjadi dasar perkembangan dan kemajuan ilmu teknologi di duniaBarat dewasa ini. Para ahli Islam menaruh perhatian besarterhadap ilmu kedokteran, ilmu obat-obatan, astronomi, ilmu

kimia, ilmu bumi, ilmu tumbuh-tumbuhan, dan sebagainya. Demikianpula ilmu pasti berkembang, terutama sekali perhitungan sistemdesimal dan dasardasar aljabar.

Tokoh ahli ilmu Islam itu antara lain ialah Al Khawarizmi(825 M), yang menyusun buku Aljabar, yang menjadi standar hingadewasa ini. Ia juga menegaskan dan memantapkan perhitungandesimal, dengan mengganti angka Romawi dengan angka Arab sepertiyang dipakai dewasa ini. Penulisan desimal jauh lebih ungguldaripada penulisan angka Romawi. Sebenarnya Al Khawarizmimengembangkan perhitungan desimal itu dari para ahli matematikaHindu seperti Aryabhata (476 M) dan Brahmagupta (628 M). Padabidang aljabar Al Khawarizmi menemukan perhitungan akar negative.

Kemudian Omar Khayam (1043-1132), juga seorang ahli sastra(penyair) dan matematikus. Ia berhasil menemukan pemecahanpersamaan pangkat tiga. Selama zaman Islam itu, penelitian kimiamulai dirintis, walaupun mula-mula dimaksudkan untuk percobaanmembuat logam emas. Percobaan itu sendiri tidak pernah berhasil,tetapi efek sampingnya menumbuhkan ilmu kimia atau al Kimia,umpamanya pembuatan salmiak yang berguna bagi ilmu kedokteran.

Ilmu kedokteran pada zaman Islam memang mengalami kemajuan.Nama-nama seperti Al Razi (Razes, 850-923 M), dan Ibnu Sina(Avicenna, 980-1037 M), menghiasi dunia kedokteran. Ibnu Sinamenulis kitab kedokteran yang sampai tahun 1650 menjadi bukustandar. Abu Qasim juga menulis ensiklopedi kedokteran dan telahmendalami ilmu bedah. Ibnu Rusd (Averoes,1126-1198) telahmenterjemahkan kitab-kitab Aristoteles. Pada zaman Islam cabang-cabang ilmu lainnya seperti astronomi, matematika, dan filsafatjuga berkembang. Sebuah peta yang memuat 70 daerah yang dikenalwaktu itu sudah disusun oleh Al Idrisi (1100-1166).

Sebagian bangsa di Asia juga mulai memperlihatkanperkembangan ilmu mereka. Dari Cina ada salah satu contoh terbaikakan Shen Kuo (1031 M - 1095 M), seorang ilmuwan dan negarawanyang pertama kali menggambarkan magnet-jarum kompas yangdigunakan untuk navigasi, menemukan konsep utara sejati,

perbaikan desain astronomi Gnomon, armillary bola, penglihatantabung, dan clepsydra, dan menggambarkan penggunaan drydocksuntuk memperbaiki perahu. Selain itu, Shen Kuo juga menyusunteori pembentukan tanah, atau geomorfologi. Ada juga Su Song(1020 M - 1101 M) juga seorang astronom yang menciptakan langitbintang atlas peta, menulis sebuah risalah farmasi dengan subyekterkait botani, zoologi, mineralogi, dan metalurgi, dan telahmendirikan besar astronomi clocktower di Kaifeng pada tahun 1088.

6. Zaman RenaissancePerkembangan ilmu pengetahuan di zaman modern didorong atau

diawali dengan berkembangnya zaman Renaissans. Masa ini merupakanfase lahir dan berkembangnya kembali budaya Yunani Romawi Kuno.Perkembangan Renaissance tidak terlepas dari fase sebelumnyayakni, perkembangan ilmu pengetahuan pada masa penerjemahan dimasa Islam. Permulaan zaman renaissance ditandai denganberkembangnya ilmu hitung dan aljabar yang mewarnai perdagangan,astronomi dan penelitian.

Tokoh-tokoh ilmuwan yang berpengaruh dimasa ini adalah:a. Nicolaus Copernicus (1473 M-1543 M), adalah seorang

astronom, matematikawan, dan ekonom yang berkembangsaanPolandia. Ia mengembangkan Teori Heliosentris (Tata Suryaberpusat di matahari).

b. Galileo Galilei (1564 M-1642 M), adalah seorang astronom,filsuf, dan fisikawan Italia yang memiliki peran besar dalamrevolusi ilmiah. Sumbangannya dalam keilmuan antara lainadalah penyempurnaan teleskop (dengan 32 x pembesaran) danberbagai observasi astronomi. Dia adalah orang pertama yangmelukiskan tata surya seperti yang kita kenal sekarang.

c. Tycho Brahe (1546 M-1601 M), adalah seorang bangsawanDenmark yang terkenal sebagai astronom/astrolog danalkimiawan. Tycho adalh astronom pengamat paling menonjol di

zaman pra –teleskop. Akurasi pengamatannya pada posisibintang dan planet tak tertandingi pada masa itu.

d. Johannes Kepler (1571 M-1630 M), adalah astronom jerman,Matematikawan dan astrolog. Ia paling di kenal melalui hukumgerakan planetnya. Kepler juga ahli optic dan astronomi.Penjelasannya tentang pembiasan cahaya tertuang dalam bukuSupplement To Witelo, Expounding The Optical Part OfAstronomy. Ia orang pertama yang menjelaskan cara kerjamata.

e. Fancies Bacon (1561 M-1626 M), adalah seorang filsuf,negarawan dan penulis Inggris. Karya-karyanya antar lainmembangun dan mempopulerkan motodologi induksi untukpenelitian ilmiah, sering kali disebut metode Baconian.

f. Andreas Vesalius adalah dokter dan ahli anatomi terkemukaBelgia. Ia dilahirkan di Brussels, pada 31 Desember 1514,dan menjadi terkenal karena penemuannya atas struktur tubuhmanusia, serta perbaikannya terhadap konsep-konsep anatomikuno yang (ternyata) salah.Vesalius belajar di University ofLouvain, juga di University of Padua hingga memperoleh gelardokter pada tahun 1537. Ia menulis buku revolusioner dibidang anatomi, berjudul “De Humani Corporis Fabrica” yangterdiri atas tujuh jilid, dan dalam buku itulah iamenjelaskan struktur tubuh manusia dengan dilengkapi gambar-gambar yang dibuatnya sendiri.Buku karya Vesalius tersebutdianggap sebagai buku anatomi terlengkap pada saat itu, yangjuga tetap menjadi salah satu rujukan pada masa kini.

g. William GilbertWilliam Gilbert (1544-1603) adalah seorang ilmuwan Inggrisdan dokter yang dikreditkan oleh banyak orang sebagai "ayahdari listrik dan magnet". Ia menerbitkan buku De Magneteyang ditulis seluruhnya dalam bahasa Latin, volume besarmempresentasikan hasil penelitian yang luas ke dalam sifatmagnet dan listrik. Dengan menerbitkan De Magnete, Gilbert

menghancurkan banyak teori ilmiah populer dan menjadi orangpertama untuk sepenuhnya menjelaskan kerja kompas magnetik.

7. Zaman ModernZaman ini sebenarnya sudah terintis mulai dari abad 15 M.

Tetapi, indikator yang nyata terlihat jelas pada abad 17 M danberlangsung hingga abad 20 M. Hal ini ditandai dengan ditandaidengan adanya penemuan-penemuan dalam bidang ilmiah. Zaman inijuga dikenal sebagai masa rasionalisme yang tumbuh di zamanmodern karena munculnya berbagai penemuan ilmu pengetahuan.

Beberapa ilmuwan di masa ini diantaranya:a. Issac Newton

Issac newton lahir di Inggris pada tahun 1642. Ia adalahahli matematika, fisika dan astronomi. Karya bukunyaPhilosophiæ Naturalis Principia Mathematica yang diterbitkanpada tahun 1687 dianggap sebagai buku paling berpengaruhsepanjang sejarah sains. Buku ini meletakkan dasar-dasarmekanika klasik. Dalam karyanya ini, Newton menjabarkanhukum gravitasi dan tiga hukum gerak yang mendominasipandangan sains mengenai alam semesta selama tiga abad.Newton berhasil menunjukkan bahwa gerak benda di Bumi danbenda-benda luar angkasa lainnya diatur oleh sekumpulanhukum-hukum alam yang sama. Ia membuktikannya denganmenunjukkan konsistensi antara hukum gerak planet Keplerdengan teori gravitasinya. Karyanya ini akhirnya menyirnakankeraguan para ilmuwan akan heliosentrisme dan memajukanrevolusi ilmiah.Dalam bidang mekanika, Newton mencetuskanadanya prinsip kekekalan momentum dan momentum sudut. Dalambidang optika, ia berhasil membangun teleskop refleksi yangpertama dan mengembangkan teori warna berdasarkan pengamatanbahwa sebuah kaca prisma akan membagi cahaya putih menjadiwarna-warna lainnya. Ia juga merumuskan hukum pendinginandan mempelajari kecepatan suara.Dalam bidang matematika

pula, bersama dengan karya Gottfried Leibniz yang dilakukansecara terpisah, Newton mengembangkan kalkulus diferensialdan kalkulus integral. Ia juga berhasil menjabarkan teoribinomial, mengembangkan "metode Newton" untuk melakukanpendekatan terhadap nilai nol suatu fungsi, danberkontribusi terhadap kajian deret pangkat.

b. Rene DescartesRene Descartes sering disebut sebagai bapak filsafat modernkarena pendapatnya yang revolusioner. Ia juga dikenalsebagai pencipta system koordinat kartesius, yangmempengaruhi perkembangan kalkulus modern.

c. Carolus LinnaeusIa adalah seorang ilmuwan swedia yang meletakan dasartatanama biologi. Ia mengembangkan apa yang sekarang dikenalsebagai klasifikasi ilmiah.

d. Charles Robert Darwin (1809 M-1882 M)Ia adalah seorang naturalis yang teori revolusionernyameletakkan landasan bagi teori evolusi modern dan prinsipgaris keturunan yang sama (common Descent) dengan mengajukanseleksi alam sebagai mekanismenya. Teorinya yang palingmenggemparkan adalah “Nenenk moyang manusia adalah kera”.

e. Joseph John Thompson (1856 M-1940 M)Ia adalah seorang ilmuan dengan penelitiannya yangmembuahkan penemuan Elektron. Thompson mengungkapkan bahwagas mampu mengantarkan listrik. Ia menjadi seorang perintisilmu fisika nuklir. Dia juga menemukan sebuah metode untukmemisahkan jenis atom dan sinar molekul yang berbeda denganmenggunakan sinar positif.

f. Michael Faraday (1791M-1867M)Ia adalah ilmuwan inggris yang mendapat julukan BapakListrik, karena berkat usahanya, listrik menjadi teknologiyang banyak gunanya. Faraday adalah penemu Hukumelektrolisis.

g. Blaise Pascal

Ia adalah seorang ahli matematika, fisika, dan agama filsuf.Karyanya berupa kontribusi penting pada pembangunan mekaniskalkulator.

http://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_matematika#cite_note-13http://imdad-gresik.blogspot.com/2012/05/kelahiran-dan-perkembangan-ilmu.htmlhttp://id.wikipedia.org/wiki/Carolus_linnaeushttp://id.wikipedia.org/wiki/Ren%C3%A9_Descarteshttp://ktspdiindonesia.blogspot.com/2011/09/william-gilbert.htmlhttp://ipaarea.blogspot.com/2010/09/artikel.htmlhttp://atikrodiawati.blogspot.com/2012/06/ilmuan-matematika-kita.htmlhttp://25vs28.blogdetik.com/2010/11/25/perkembangan-ilmu-pengetahuan-dan-teknologi/http://maftuhtsaquf.blogspot.com/2012/01/sejarah-perkembangan-ilmu-pengetahuan.html