View
85
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
MAKALAH ORGANISASI KOMPUTER
JENIS DATA PADA PENTIUM DAN POWER PC
OLEH :
1. Nuryani Sofia Dewi (08018032)
2. Masita Mustafa (08018046)
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN
YOGYAKARTA
2009
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah S.W.T yang telah memberi rahmat dan
hidayah-Nya sehingga penyusunan makalah ini akhirnya bisa diselesaikan.
Makalah dengan judul “Jenis Data Pada Pentium dan PowerPC” ini disesuaikan
dengan tujuannya untuk menunjang perkuliahan dalam mata kuliah Organisasi Komputer
serta memenuhi tugas yang telah diberikan oleh dosen Pembimbing kepada kami.
Materi diskusi sudah diurutkan sesuai dengan kapasitasnya masing-masing,
sehingga Mahasiswa insya Allah dapat dengan mudah memahami.
Penulis menyadari bahwa masih banyak ketidaksempurnaan pada penulisan
makalah ini, baik isi maupun redaksinya, oleh karenanya kritik dan saran yang membangun
diharapkan dapat memperbaiki makalah ini untuk selanjutnya.
Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu baik secara langsung
ataupun tidak terhadap terselesaikannya makalah ini.
Akhir kata, insya Allah makalah ini dapat bermanfaat bagi siapa saja yang
membutuhkannya.
Yogyakarta, 02 Desember 2010
Hormat kami
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR …………………………………………………………… i
DAFTAR ISI ……………………………………………………………………. ii
PENDAHULUAN ……………………………………………………………. 1
I. LATAR BELAKANG ……………………………………………………. 1
II. RUMUSAN MASALAH ……………………………………………………. 2
GENERASI PENTIUM ……………………………………………………. 3
POWERPC ……………………………………………………………………… 4
TIPE DATA PADA PENTIUM DAN POWERPC ………………………….. 5
KELOMPOK POWERPC…………………………………………………….. 7
PERKEMBANGAN PROCESOR INTEL ……………………………………. 7
KESIMPULAN ……………………………………………………………… 13
DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………………… 14
i
PENDAHULUAN
I.LATAR BELAKANG
PowerPC merupakan kelompok komputer yang menerapkan teknologi RISC
(reduced instruction set computers).
Proyek mini komputer 801 di IBM pada tahun 1975 mengawali banyak konsep
arsitektur yang digunakan dalam sistem RISC. 801 bersama dengan prosessor RISC I
Berkeley, meluncurkan gerakan RISC, namun 801 hanya merupakan prototipe yang
ditujukan untuk mengenalkan konsep disain. Keberhasilan memperkenalkan 801
menyebabkan IBM membangun produk workstation RISC komersial yaitu PC RT pada
tahun 1986, dengan mengadaptasi konsep arsitektural 801 kedalam kinerja yang
sebanding atau yang lebih baik. IBM RISC System/6000 merupakan mesin RISC
superscalar1[3] yang dipasarkan sebagai workstation berunjuk kerja tinggi, tidak lama
kemudian IBM mengkaitkan mesin ini sebagai arsitektur POWER.
IBM kemudian menjalin kerjasama dengan Motorola, pembuat mikroprosessor seri
6800, dan Apple, yang menggunakan keping Motorola dalam komputer Macintoshnya dan
hasilnya adalah seri mesin yang mengimplementasikan arsitektur PowerPC yang
diturunkan dari arsitektur POWER dan merupakan sistem RISC superscalar.
Pentium Intel mampu mendominasi pasaran dan secara teknologi menggunakan
rancangan CISC (complex instruction set computers) dalam arsitekturnya.
1
II.RUMUSAN MASALAH
• Generasi Pentium
• Power PC
• Tipe Data pada Pentium dan Power PC
• Kelompok Power PC
• Perkembangan processor intel
2
• GENERASI PENTIUM
8080, keluar tahun 1972 merupakan mikroprosesor pertama keluaran Intel
dengan mesin 8 bit dan bus data ke memori juga 8 bit. Jumlah instruksinya
66 instruksi dengan kemampuan pengalamatan 16KB.
8086, dikenalkan tahun 1974 adalah mikroprosesor 16 bit dengan teknologi
cache instruksi. Jumlah instruksi mencapai 111 dan kemampuan
pengalamatan ke memori 64KB.
80286, keluar tahun 1982 merupakan pengembangan dari 8086,
kemampuan pengalamatan mencapai 1MB dengan 133 instruksi.
80386, keluar tahun 1985 dengan mesin 32 bit. Sudah mendukung sistem
multitasking. Dengan mesin 32 bitnya, produk ini mampu menjadi terunggul
pada masa itu.
80486, dikenalkan tahun 1989. Kemajuannya pada teknologi cache memori
dan pipelining instruksi. Sudah dilengkapi dengan math co-processor.
Pentium, dikeluarkan tahun 1993, menggunakan teknologi superscalar
sehingga memungkinkan eksekusi instruksi secara paralel.
Pentium Pro, keluar tahun 1995. Kemajuannya pada peningkatan organisasi
superscalar untuk proses paralel, ditemukan sistem prediksi cabang, analisa
aliran data dan sistem cache memori yang makin canggih.
3
Pentium II, keluar sekitar tahun 1997 dengan teknologi MMX sehingga
mampu menangani kebutuhan multimedia. Mulai Pentium II telah
menggunakan teknologi RISC.
Pentium III, terdapat kemampuan instruksi floating point untuk menangani
grafis 3D.
Pentium IV, kemampuan floating point dan multimedia semakin canggih.
Itanium, memiliki kemampuan 2 unit floating point, 4 unit integer, 3 unit
pencabangan, internet streaming, 128 interger register.
• Power PC
PowerPC dibangun dengan arsitektur RISC (instruction set computers).
Proyek mini komputer 801 di IBM pada tahun 1975 mengawali banyak
konsep arsitektur yang digunakan dalam sistem RISC. 801 bersama dengan
prosessor RISC I Berkeley, meluncurkan gerakan RISC, namun 801 hanya
merupakan prototipe yang ditujukan untuk mengenalkan konsep disain.
Keberhasilan memperkenalkan 801 menyebabkan IBM membangun produk
workstation RISC komersial yaitu PC RT pada tahun 1986, dengan mengadaptasi
konsep arsitektural 801 kedalam kinerja yang sebanding atau yang lebih baik. IBM
RISC System/6000 merupakan mesin RISC superscalar yang dipasarkan sebagai
workstation berunjuk kerja tinggi, tidak lama kemudian IBM
4
mengkaitkan mesin ini sebagai arsitektur POWER.
IBM kemudian menjalin kerjasama dengan Motorola, pembuat
mikroprosessor seri 6800, dan Apple, yang menggunakan keping Motorola dalam
komputer Macintoshnya dan hasilnya adalah seri mesin yang
mengimplementasikan arsitektur PowerPC yang diturunkan dari arsitektur POWER
dan merupakan sistem RISC superscalar.
• Tipe Data pada Pentium dan Power PC
Tipe Data pada Pentium
• 8 bit Byte
• 16 bit word
• 32 bit double word
• 64 bit quad word
• Addressing menggunakan 8 bit unit
• 32 bit double word dibaca pada addres yg habis dibagi dg 4
Tipe Data Pada Power PC
• 8 bit byte
• 16 halfword
• 32 bit word
• 64 bit doubleword
5
Beberapa instruksi mengharuskan agar operand memori dijajarkan (aligned)
pada batas 32-bit, walaupun secara umum tidak terlalu diperlukan. Salah satu ciri PowerPC
yang menarik adalah dapat menggunakan cara little-endian maupun big-endian dengan
kata lain, byte yang paling kurang signifikan disimpan dalam alamat terendah atau
tertinggi. Konsep ke-endianan pertama kali dibahas dalam literature Cohen [COHE8]. Pada
byte ke-endian-an harus melakukan pengurutan nilai-nilai skalar multibyte.
Konsep ini terjadi apabila terdapat kebutuhan untuk memperlakukan entitas
multiple-byte sebagai butir data tunggal, walaupun entitas ini terdiri dari unit-unit yang
dapat dialamati yang lebih kecil. Beberapa mesin seperti intel 80x86, pentium, dan VAX,
merupakan mesin-mesin little endian, sedangkan mesin-mesin seperti IBM S/370,
Motorola 680x0, dan sebagian besar mesin-mesin RISC merupakn mesin-mesin big-endian.
Sifat ke- endian-an tidak akan melampaui unit data. Dalam sembarang mesin, aggregate
seperti file, struktur data, dan array terdiri dari beberapa unit data, yang masing- masing
memakai ke-endian-an.
Jadi konversi blok memori dari suatu jenis ke- endian-an kejenis lainnya
memerlukan pemahaman struktur data. Tidak terdapat konsensus umum tentang ke-
endianan yang terbaik.
PowerPC sendiri adalah jenis prosesor yang bi-endian, yang mendukung baik mode
big-endian maupun litlle-endian. Arsitektur bi-endian memungkinkan pembuat perangkat
lunak untuk memilih mode yang mana saja ketika harus memindahkan sistem operasi dan
aplikasi dari suatu mesin ke mesin lainnya. Byte, halfword, word, doubleword merupakan
jenis data umum. Prosesor mengiterpretasikan isi item data
6
tertentu tergantung pada instruksi.
Prosesor fixed point mengenal jenis data berikut : Unsigned Byte dapat digunakan
bagi operasi logika atau aritmetika integer. Data ini dimuat dari memori ke register umum
dengan zero-extending dsebelah kiri keukuran penuh register.
• Kelompok Power PC
• 601, adalah mesin 32 bit merupakan produksi masal arsitektur PowerPC
untuk lebih dikenal masyarakat.
• 603, merupakan komputer desktop dan komputer portabel. Kelompok ini
sama dengan seri 601 namun lebih murah untuk keperluan efisien.
• 604, seri komputer PowerPC untuk kegunaan komputer low-end server dan
komputer desktop.
• 620, ditujukan untuk penggunaan high-end server. Mesin dengan arsitektur
64 bit.
• 740/750, seri dengan cache L2.
• G4, seperti seri 750 tetapi lebih cepat dan menggunakan 8 instruksi paralel
• Perkembangan processor Intel
- 1971: 4004 Microprocessor Pada tahun 1971 munculah microprocessor
pertama Intel , microprocessor 4004 ini digunakan pada mesin kalkulator
Busicom. Dengan penemuan ini maka terbukalah jalan untuk
7
memasukkan kecerdasan buatan pada benda mati.
- 1972: 8008 Microprocessor Pada tahun 1972 munculah microprocessor
8008 yang berkekuatan 2 kali lipat dari pendahulunya yaitu 4004.
- 1974: 8080 Microprocessor Menjadi otak dari sebuah komputer yang
bernama Altair, pada saat itu terjual sekitar sepuluh ribu dalam 1 bulan.
- 1978: 8086-8088 Microprocessor Sebuah penjualan penting dalam divisi
komputer terjadi pada produk untuk komputer pribadi buatan IBM yang
memakai prosesor 8088 yang berhasil mendongkrak nama intel.
- 1982: 286 Microprocessor Intel 286 atau yang lebih dikenal dengan nama
80286 adalah sebuah processor yang pertama kali dapat mengenali dan
menggunakan software yang digunakan untuk processor sebelumnya.
- 1985: Intel386™ Microprocessor Intel 386 adalah sebuah prosesor
yang memiliki 275.000 transistor yang tertanam diprosessor tersebut yang
jika dibandingkan dengan 4004 memiliki 100 kali lipat lebih banyak
dibandingkan dengan 4004.
- 1989: Intel 486 & trade; DX CPU Microprocessor Processor yang pertama
kali memudahkan berbagai aplikasi yang tadinya harus mengetikkan
command-command menjadi hanya sebuah klik saja, dan mempunyai fungsi
komplek matematika sehingga memperkecil beban kerja pada processor.
8
- 1993: Intel® Pentium® Processor. Processor generasi baru yang mampu
menangani berbagai jenis data seperti suara, bunyi, tulisan tangan, dan foto.
- 1995: Intel® Pentium® Pro Processor. Processor yang dirancang untuk
digunakan pada aplikasi server dan workstation, yang dibuat untuk
memproses data secara cepat, processor ini mempunyai 5,5 jt transistor yang
tertanam.
- 1997: Intel® Pentium® II Processor. Processor Pentium II merupakan
processor yang menggabungkan Intel MMX yang dirancang secara khusus
untuk mengolah data video, audio, dan grafik secara efisien. Terdapat 7.5 juta
transistor terintegrasi di dalamnya sehingga dengan processor ini pengguna
PC dapat mengolah berbagai data dan menggunakan internet dengan lebih
baik.
- 1998: Intel® Pentium II Xeon® Processor. Processor yang dibuat untuk
kebutuhan pada aplikasi server. Intel saat itu ingin memenuhi strateginya
yang ingin memberikan sebuah processor unik untuk sebuah pasar tertentu.
- 1999: Intel® Celeron® Processor. Processor Intel Celeron merupakan
processor yang dikeluarkan sebagai processor yang ditujukan untuk
pengguna yangtidak terlalu membutuhkan kinerja processor yang lebih
cepat bagi pengguna yang ingin membangun sebuah system computer
dengan budget (harga) yang tidak terlalu besar.
9
Processor Intel Celeron ini memiliki bentuk dan formfactor yang sama
dengan processor Intel jenis Pentium, tetapi hanya dengan instruksi-
instruksi yang lebih sedikit, L2 cachenya lebih kecil, kecepatan (clock speed)
yang lebih lambat, dan harga yang lebih murah daripada processor Intel jenis
Pentium. Dengan keluarnya processor Celeron ini maka Intel kembali
memberikan sebuah processor untuk sebuah pasaran tertentu.
- 1999: Intel® Pentium® III Processor. Processor Pentium III merupakan
processor yang diberi tambahan 70 instruksi baru yang secara dramatis
memperkaya kemampuan pencitraan tingkat tinggi, tiga dimensi, audio
streaming, dan aplikasi-aplikasi video serta pengenalan suara.
- 1999: Intel® Pentium® III Xeon® Processor. Intel kembali merambah
pasaran server dan workstation dengan mengeluarkan seri Xeon tetapi jenis
Pentium III yang mempunyai 70 perintah SIMD. Keunggulan processor ini
adalah ia dapat mempercepat pengolahan informasi dari system bus ke
processor , yang juga mendongkrak performa secara signifikan. Processor ini
juga dirancang untuk dipadukan dengan processor lain yang sejenis.
- 2000: Intel® Pentium® 4 Processor.Processor Pentium IV merupakan
produk Intel yang kecepatan prosesnya mampu menembus kecepatan hingga
3.06 GHz. Pertama kali keluar processor ini berkecepatan 1.5GHz dengan
formafactor pin 423, setelah itu intel merubah formfactor processor Intel
Pentium 4 menjadi pin 478 yang dimulai dari processor Intel Pentium 4
berkecepatan 1.3 GHz sampai yang terbaru yang saat ini
10
mampu menembus kecepatannya hingga 3.4 GHz.
- 2001: Intel® Xeon® Processor. Processor Intel Pentium 4 Xeon merupakan
processor Intel Pentium 4 yang ditujukan khusus untuk berperan sebagai
computer server. Processor ini memiliki jumlah pin lebih banyak dari
processor Intel Pentium 4 serta dengan memory L2 cache yang lebih besar
pula.
- 2001: Intel® Itanium® Processor. Itanium adalah processor pertama
berbasis 64 bit yang ditujukan bagi pemakain pada server dan workstation
serta pemakai tertentu. Processor ini sudah dibuat dengan struktur yang
benar-benar berbeda dari sebelumnya yang didasarkan pada desain dan
teknologi Intel’s Explicitly Parallel Instruction Computing ( EPIC ).
- 2002: Intel® Itanium® 2 Processor. Itanium 2 adalah generasi kedua dari
keluarga Itanium.
- 2003: Intel® Pentium® M Processor. Chipset 855, dan Intel®
PRO/WIRELESS 2100 adalah komponen dari Intel® Centrino™. Intel
Centrino dibuat untuk memenuhi kebutuhan pasar akan keberadaan sebuah
komputer yang mudah dibawa kemana-mana.
- 2004: Intel Pentium M 735/745/755 processors. Dilengkapi dengan
chipset 855 dengan fitur baru 2Mb L2 Cache 400MHz system bus dan
kecocokan dengan soket processor dengan seri-seri Pentium M sebelumnya.
11
- 2004: Intel E7520/E7320 Chipsets. 7320/7520 dapat digunakan untuk
dual processor dengan konfigurasi 800MHz FSB, DDR2 400 memory, and PCI
Express peripheral interfaces. 2005: Intel Pentium 4 Extreme Edition
3.73GHz Sebuah processor yang ditujukan untuk pasar pengguna komputer
yang menginginkan sesuatu yang lebih dari komputernya, processor ini
menggunakan konfigurasi 3.73GHz frequency, 1.066GHz FSB, EM64T, 2MB
L2 cache, dan HyperThreading.
- 2005: Intel Pentium D 820/830/840. Processor berbasis 64 bit dan disebut
dual core karena menggunakan 2 buah inti, dengan konfigurasi 1MB L2 cache
pada tiap core, 800MHz FSB, dan bisa beroperasi pada frekuensi 2.8GHz,
3.0GHz, dan 3.2GHz. Pada processor jenis ini juga disertakan dukungan
HyperThreading.
- 2006: Intel Core 2 Quad Q6600. Processor untuk type desktop dan
digunakan pada orang yang ingin kekuatan lebih dari komputer yang ia
miliki memiliki 2 buah core dengan konfigurasi 2.4GHz dengan 8MB L2 cache
(sampai dengan 4MB yang dapat diakses tiap core ), 1.06GHz Front-side bus,
dan thermal design power ( TDP ).
- 2006: Intel Quad-core Xeon X3210/X3220. Processor yang digunakan
untuk tipe server dan memiliki 2 buah core dengan masing-masing memiliki
konfigurasi 2.13 dan 2.4GHz, berturut-turut , dengan 8MB L2 cache ( dapat
mencapai 4MB yang diakses untuk tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan
thermal design power (TDP).
12
Kesimpulan
- Pentium Intel mampu mendominasi pasaran dan secara teknologi
menggunakan rancangan CISC (complex instruction set computers) dalam
arsitekturnya.
- Pentium (80x86), VAX adalah little-endian
- PowerPC merupakan kelompok komputer yang menerapkan teknologi RISC
(reduced instruction set computers).
- PowerPC mendukung data floating poing presisi tunggal dan presisi ganda
yang ditetapkan pada IEEE 754.
- Arsitektur PowerPC merupakan pengembangan IBM 801, RT PC, dan
RS/600 (dikenal juga dengan implementasi arsitektur POWER).
- Implementasi pertama arsitektur power PC yaitu 601 memiliki rancangan
yang sangat mirip dengan rancangan RS 6000, model PowerPC berikutnya
mempunyai konsep superscalar.
13
Daftar Pustaka
o http//www.google.com
14
Recommended