View
4
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
PERBANDINGAN PENGELASAN TANPA GOUGING DENGAN PENGELASAN HASIL GOUGING LAS SMAW TERHADAP SIFAT MEKANIK PELAT BAJA ASTM A 36 MENGGUNAKAN FILLER E 7016
Oleh :RACHMAN ANDRIANTO
NRP 2108 030 042
Program Studi D3 Teknik MesinFakultas Teknologi Industri
Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya2012
Dosen PembimbingIr. SUBOWO, MSc.
LATAR BELAKANG
Teknologi pengelasan memberikan pengaruhbesar dalam kemajuan ilmu pengetahuan
pada proses manufaktur
Pengelasan Shielded Metal Arc Welding(SMAW) lebih sering digunakan dalam
manufacturing dan proses produksi
hasil penyambungan menggunakan pengelasan SMAW tidak selalu memberikan
hasil yang baik sehingga perlu diberikanperbaikan ( repair)
Proses perbaikan dapat dilakukan dengan membuang seluruh logam las dengan metode
gouging lalu diberikan alur las yang baru
PERUMUSAN MASALAH
Bagaimana pengaruh pengelasanulang hasil gouging terhadap sifatmekanik dan struktur mikro pada
material pelat baja ASTM A 36.
Bagaimana perbedaan hasilpengelasan tanpa gouging danpengelasan ulang hasil gouging pada material pelat baja ASTM A 36.
1
2
Untuk mengetahui pengaruh pengelasan ulanghasil gouging pada base metal suatu material baja ASTM A 36 terhadap sifat mekanik danstruktur mikro.
Untuk mengetahui perbedaan hasil pengelasan tanpa gouging dengan pengelasan hasil gouging material pelat baja ASTM A 36 pada sifat mekanik dan mikrostruktur.
TUJUAN
MANFAAT
Dapat menjadi acuan dan sebagai literaturdalam teknologi pengelasan dari perkiraanhasil yang akan didapat dari sifat mekanikdan mikrostruktur apabila suatu material
baja diberikan gouging pada pengelasannya.
Sebagai wacana tentang bagaimanapengaruhnya pada base metal yang telahmengalami gouging.
2
1
Material pelat baja ASTM A 36 dianggap homogen secaramikrostruktur dan sifat mekanik sebelum pengelasan
Peralatan yang digunakan dalam pengelasan serta pengujiantelah dikalibrasi dan berfungsi normal
Jenis, diameter, serta kualitas elektroda yang digunakanpada setiap pengelasan tanpa gouging dan pengelasan hasil gouging adalah sama.
Parameter pada setiap pengelasan tanpa gouging danpengelasan dengan gouging adalah sama.
Proses pembongkaran dengan gerinda diasumsikantidak mempengaruhi sifat mekanik danstrukturmikro material baja ASTM A 36.
BATASAN MASALAH
METODOLOGI PENELITIAN
tidak
ya
tidak
ya
Mulai
Studi literatur
Persiapan pengelasan awal
Pengelasan awal
gouging
Uji tarik, kekerasan dan mikrostruktur
Pengelasan ulang
Material pelat ASTM A 36, Elektroda E 7016Mesin las SMAW & Perlengkapan pengelasan
Parameter pengelasan dan PembongkaranMesin potong ( gerinda ), jangka sorong, mistar
Pembuatan spesimen uji
Sesuai
Sesuai
Pembuatan spesimen uji
A A
Uji tarik, kekerasan dan mikrostruktur
Selesai
Analisa data hasil uji
AA
Penyusunan laporan
PEMBAGIAN SPESIMEN PENGUJIAN
32.0
2.0
58.0
10.0 296.0
180.
0
A
B
.Dimana :A = adalah spesimen
untuk uji tarikB = Spesimen untuk
uji kekerasan dan mikrostruktur
HASIL dan PEMBAHASAN
DATA HASIL UJI TARIK
Spesimenno
VariasiData uji tarik
σy (N/mm²)
σu(N/mm²)
εy
( % )εu
( % )UR
(N/mm²)UT
(N/mm²)
1 Pengelasan tanpa
gouging
125,00 180,79 4,75 25,13 15,6 45,1
2 138,13 198,95 6,37 37,24 25,5 73,6
3 140,27 200,45 7,62 31,09 21,7 62,1
1 Pengelasan dengan
gouging
146,06 202,49 11,15 19,87 8,14 40,23
2 145,90 206,88 7,87 20.62 5,74 42,65
3 140,90 206,68 6,37 20,87 4,48 43,13
Diagram perbandingan hasiluji tarik
0
50
100
150
200
250
σy σu εy εu UR UT
Pengelasan tanpa gouging
Pengelasan dengan gouging
HASIL UJI KEKERASAN
No.Daerah
PengujianTitik pengujian
Variasi
Pengelasan AwalPengelasan
Ulang
1 Logam Las
1 77 80,3
2 77,1 80,6
3 76,6 79,1
4 77,6 78,8
2 HAZ
5 73,3 78,5
6 71,3 75,8
7 71 72,3
8 69,8 70,2
3 Logam Induk
9 72,9 72,3
10 71,3 71,6
11 69,8 70,3
12 70,1 72
13 69,4 70,8
Grafik nilai kekerasan Rockwell
62
64
66
68
70
72
74
76
78
80
82
HR
B Pengelasan awal
Pengelasan ulang
Foto mikro pengelasan tanpa gouging
Foto mikro pengelasan hasil gouging
Foto Hasil Struktur Mikro Pada Titik Perwakilan Logam Las
Foto mikro perbesaran 200x, titik pada jarak
X1
A
AB
B
Dimana :A = daerah FerritB = daerahPearlite
Foto mikro pengelasan tanpa gouging
Foto mikro perbesaran 200x, titik pada jarak
X2
Foto Hasil Struktur Mikro Pada Titik Perwakilan HAZ
Foto mikro pengelasan hasil gouging
A
A
B
B
Dimana :A = daerah FerritB = daerahPearlite
Foto mikro pengelasan tanpa gouging
Foto mikro pengelasan hasil gouging
Foto Hasil Struktur Mikro Pada Titik Perwakilan Logam Induk
Foto mikro perbesaran 200x, titik pada jarak
X3
A
A
B
B
Dimana :A = daerah FerritB = daerahPearlite
KESIMPULAN
Hasil pengujian tarik terhadap pelat baja ASTM A 36 disimpulkan bahwa kekuatan tarik makin tinggi terjadi pada spesimen yang telah diberikan pengelasan ulang, spesimen yang telah diberikan pengelasan ulang akan menjadi semakin getas ( brittle ).
Dari hasil uji kekerasan dinyatakan bahwa pelat baja ASTM A 36 yang telah diberikan pengelasan ulang akan menaikkan kekerasan baik di daerah lasan, maupun HAZ.
Dari pengamatan struktur mikro tampak bahwa unsur ferrit lebih banyak pada saat pengelasan awal. Dan unsur pearlite lebih banyak ditemukan pada material yang telah diberi pengelasan ulang.
SARANAgar data yang didapatkan lebih valid sebaiknya dilakukan pengujian dua hingga tiga kali repair sebagai pembanding.
Recommended