Pengantar Perencanaan dan Perancangan Kotadosen.univpancasila.ac.id/dosenfile/...Keberadaan kota di...

Preview:

Citation preview

PENGANTAR PERANCANGAN KOTA

JURUSAN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIV. PANCASILA

CYNTHIA PUSPITASARI

15 MARET 2018http://www.history.com/

ASAL MULA KOTA MENURUT GOLANY

1. Masa Tanpa Tempat Tinggal (Presettlement)

2. Nomaden (Nomadism)

3. Semi Nomaden (Seminomadism)

4. Tempat Kegiatan Wilayah (Regional Activity Site)

5. Desa (Rise of The Village)

6. Pusat Pertumbuhan Wilayah (Regional Growth Centers)

7. Kota kecil (Rise of The Town)

8. Kota (Rise of The City)

MASA PERKEMBANGAN KOTA

• Kota Kunomasa seribu tahun ketiga SM

• Kota Klasik abad 8 SM

• Kota Abad Pertengahan abad 5 M

• Kota Neoklasik abad 14 M

• Kota Kolonial abad 16 M – abad 17 M

• Kota Revolusi Industri abad 18 – awal abad 19

• Perkembangan kota setelah revolusi industri

Sumber: Gallion&Simon, 1986 (terjemahan)

PEMAHAMAN

• Perjalanan evolusi kota-kota kuno, klasik, abad pertengahan, neoklasik, kolonial, revolusi industri, kota setelah revolusi industri

• Model kota secara fisik perhatikaniklim, lingkungan, dan posisi geografis

• Karakter kota pada masing-masing masa

KOTA-KOTA KUNO DI DUNIA

• Mesopotamia

bagian selatan: Ur, Eridu, Larsa, Lagash, Nippur, Kish, Borsippa, Cutha, Sippar, Opis, Adab, Uruk, Kisiga, Babylon, Agade, Cresiphon, dan Seleucia

bagian utara: Assur, Kalhu, Nineveh, Arbela, dan Singara

• Lembah Indus

Harappa dan Mahenjo-Daro• Mesir

El Kharga, El Dakhla, Farafra, dan Bahariya• China

Provinsi Gansu, Provinsi Ningxia, Provinsi Shaanxi, ProvinsiShanxi, dan Provinsi Henan

MESOPOTAMIA

www.bbc.co.uk

Kota Kish Kota Nippur

Kota Ur

LEMBAH INDUS

logs.thenews.com.pkCitadel di Mohenjo-Daro

Jalan di Mohenjo-Daro

Mesopotamia Lembah IndusIklim panas dan kering, tanah subur namunbutuh irigasi

Iklim: panas dan kering, tanah subur namun butuhirigasi

Keberadaan kota di antara Sungai Eufrat dan Tigris menimbulkan keberagaman budaya dan berkembangnya perdagangan

Sungai Indus menjadi jalur transportasi di LembahIndus

Penyusunan kota berupa jalan dan pola tempattinggal (pusat hingga pinggir kota)

Desain kota teratur, jalan berhirarki, kualitas kotaterorganisir baik pelayanan umum, persediaanmakanan, dan sanitasi

Untuk keamanan kota dikelilingi oleh tembok tinggi, bentuk persegi, dan terdapat jalan buntuDi sekitar tembok kota terdapat daerah pinggirandan satelit untuk tempat tinggal petani

Mohenjo-Daro kota yang sistematis dan diukurdengan detail. Hirarki jalan dibagi 3 lebar, sedang, kecil; tidak ada jalan buntu

Di sekitar tembok kota terdapat daerah pinggirandan satelit untuk tempat tinggal petani

Terdapat benteng (citadel) dekat kota yang di dalamnya terdapat lumbung, sekolah, ruangpertemuan, tempat pemandian umum

Terdapat bangunan-bangunan besar danmonumental, seperti zigurat fungsi untuk ibadah, pengamatan kota, tempat raja

MESIR

http://www.history.com/

http://www.history.com/

Dayr al-Madinah, Thebes, Mesir

http://www.britannica.com/

C H I N A

www.sacu.org

http://history.cultural-china.com/

Suasana kota kuno di China

Mesir ChinaIklim: panas dan kering, gersang ekstrem, hujan terbatas Iklim: panas-kering pada bagian utara China; penghujan

monson pada bagian selatan

Sungai Nil menjadi sumber hidupmuncul kota dan desadi sepanjang sungai

Pusat kota dikeliling batas tembok dengan isi: rumahkonglomerat, fungsi dagang, komersial, transportasi, pabrik, politik, agama, kebudayaan dan seni, pusat pelayanan

Kota tidak dibatasi tembok karena tidak ada ancaman yang berarti. Permukiman dibangun sebatas jalur tanah subur di tepi Sungai Nil

Kota didesain oleh kaisar; rencana disiapkan oleh teoretikus, filosof, dan pembangun

Kota di bagian delta terlindung karena adanya batas politikantara Mesir dan Nubian. Pemerintahan terpusatMesirselanjutnya menjadi pusat kota untuk pemujaan, administrasi, dan perdagangan

Desain kota didasarkan pada tiga elemen filosofi Daoismedan Confusianisme: surga, bumi, dan umat manusia: Feng Shui seni Cina dalam menentukan lansekap dan ruangkota; Ying Guo sistem pada desain perkotaan danpengelolaan; Feng Li desain perumahan

Sungai surut menyebabkan pekerja tani menganggur membangun bangunan monumental, kuil, piramida. Kuilmenjadi pusat kota yang kuat dengan kelompok rumahtinggal berada di sekitarnya

Inti desain kota: ruang terbuka, ruang bawah tanah, fasilitasdagang, penggabungan antara perdagangan&perumahan(ruko)

Jalan di kota tidak diperkeras dan tidak ada sistemdrainase, sanitasi yang memadai, serta tempatpengumpulan sampah

Kota sebagai monumen tidak ada bangunan monumenseperti kota-kota di Barat

KOTA KLASIKBerkembang sejak abad 8 SM

KARAKTER PERKOTAAN YUNANI

• Di daratan Yunani para penggembala dari utara bercampur dengan orang-orang Aegea dari Mesopotamia

• Kaum bangsawan pemilik tanah yang kaya memegang kekuasaan kemudian membangun kota-kota di tempat tinggi (akropolis)

KARAKTER PERKOTAAN ...(LANJUTAN)

- Infrastruktur belum memadai, hanya terdapattempat pertemuan umum (pnix) dan pasar (agora) sebagai pusat kegiatan perkotaan 40 ribu jiwa

- Arsitek Hippodamus menemukan pola gridiron (grid) untuk mendapatkan pengaturan rasional daribangunan dan sirkulasi pemilihan bentukgeometris yang kaku, rapi, semua kegiatan terpusat di sekitar agora. Membagi kawasan berdasarkan fungsi publik, ibadah, privat (rumah) zonasi

KARAKTER PERKOTAAN…(LANJUTAN)

- Agora pusat dagang serta tempatpolitikus, olahragawan, seniman berkumpul; sekitarnya kios dan toko pasar

- Terletak di pusat kota dengan jalan utamatimur-barat dan utara-selatan menghadap keagora

- Dari lokasi agora dapat mencapai balaisidang, balai dewan, dan ruang dewan

Sumber: Gallion&Simon, 1986

Sumber: http://www.history.com/; http://www.ancientgreece.co.uk/

Acropolis (“high city”), Athena, Yunani

Sumber: https://s-media-cache-ak0.pinimg.com

Piraeus, kota pelabuhan Athena

http://www.museumofthecity.org/

Olynthus, salah satu kota di Yunani

KARAKTER PERKOTAAN…(LANJUTAN)

• Athena Kuno

- Terdapat aturan terkait ‘daerah milik jalan’ bangunandilarang menjorok ke jalan, lantai atas bangunan dilarangmelampaui tembok lantai pertama, jendela dilarangmembuka langsung ke jalan, saluran air dilarang dialirkan kejalan

- Ruang-ruang utama pada rumah tinggal menghadap ke selatandan berdinding tinggimendapat matahari saat musimdingin & mengurangi masuk sinar matahari saat musim panas

- Dinding bagian utara hanya memiliki beberapa jendela kecil

KARAKTER PERKOTAAN…(LANJUTAN)

• Athena Kuno

- Terjadi kesenjangan sosial antara kaya danmiskinmuncul rumah-rumah mewah

- Kota menjadi tempat pemandangankemewahan raja-raja kecil dan keluargakaya

- Kota Yunani menjadi mundur karenastruktur sosial yang memudar

• Masa Orang-orang Romawi

Terjadi migrasi orang-orang Yunani ke semenanjung Italia. Orang-orang asli Roma, Italia (Romawi) menarik manfaat dari kebudayaan Yunani.

KARAKTER PERKOTAAN…(LANJUTAN)

- Bangsa Romawi menerapkan bentuk-bentuk Yunaninamun tanpa filosofi hasil kasar

- Pengembangan sistem penyediaan dan distribusi air, sistem drainase, metode pemanasan, dan saluran-saluran air yang besar, pelebaran dan perkerasan jalanraya

- Terdapat tempat hiburan umum: koloseum dan teater

- Terjadi (kembali) kesenjangan sosial: orang kaya beradadi kota, orang miskin di perkampungan kumuh di luarkota

KARAKTER PERKOTAAN…(LANJUTAN)

Colloseum di Roma

Sumber: http://www.history.com

Interior of Colloseum

Sumber: http://www.history.com

KOTA ABAD PERTENGAHAN

Berkembang sejak abad 5 M

LATAR BELAKANG

• Abad 5 M Kekaisaran Romawi runtuh, kebudayaan Barat mundur, perdaganganmemudar, penduduk kota kembali ke desa, kotamenjadi kecil – abad kegelapan

• Gereja mulai berperan dengan memperkuatbiara-biara sebagai tempat ungsi kaum lemah

• Abad 11 M penduduk kembali ke kota danperdagangan giat kembali; pembangunankembali kota-kota Romawi lama

KARAKTER PERKOTAAN

• Dominasi gereja/biara/kastil penguasa

• Halaman gereja menjadi pasar, balai kota dan gedungperserikatan dibangun dekat pasar posisi ini ditentukanoleh letak gereja yang kemudian disatukan dengan tembokkeliling

• Gaya bangunan: Romanesque dan Gothic

• Jalan diperkeras dan digunakan hanya untuk berjalan kaki; lalu lintas beroda hanya di jalan utama

• Rumah dibangun dalam petak yang saling berhubungansepanjang jalan sempit

• Konstruksi rumah berupa batu atau kayu

Gallion&Simon, 1986

KOTA NEOKLASIKBerkembang sekitar abad 14 M

GAMBARAN KONDISI

• Kota semakin bertambah sejak abad pertengahanpenduduk bertambah, kebersihan kota diabaikan

• Jumlah penduduk kota masa neoklasik Paris: 240 ribu, Venice: 200 ribu

• Kota neoklasik muncul setelah terjadi peningkatanperdagangan tahun 1660-1678

• Kekuasaan terletak pada: bangsawan (raja-raja, pedagang kaya) dan pendeta

RENAISANS

• Muncul karena ambisi penguasa memperbaikikota

• Renaisans = kebangkitan kembali

• Mendalami ilmu desain klasik dari Romawikeluarga bangsawan membangun istana baru dandihias motif klasik

• Kota ditambah dengan plaza skala monumental dengan bentuk klasik, setiap bentuk memiliki garistengah dan sumbu terkait konsentrasikekuasaan

RENAISANS…(LANJUTAN)

• Benteng-benteng dibongkar, dibuatjalan raya dan jalan setapak; bentengdibuat di luar kota

• Desain gaya Renaisans berkembang diItalia, Perancis, dan Inggris

www.pilgrimages.com

Basilika St. Petrus, Roma, ItaliaPerancang: Bernini

B A R O K

• Dominasi penguasa semakin besar jalan-jalan memusat ke istana dan terdapat taman-taman besar milik keluarga kerajaan

• Plaza diperbanyak dan dikombinasi denganpepohonan

• Lapangan dan ruang terbuka tempat untukbersantai terus diciptakan di dalam kota

www.roma-o-matic.com

Piazza del Popolo,

Roma, Italia

Perancang: Rainaldidan diselesaikan

oleh Valadier

B A R O K…(LANJUTAN)

• Kondisi lingkungan kota semakin baikdan indah

• Tetap terjadi kesenjangan sosial dibelakang fasade plaza dan jalan rayayang lebar, kota kekurangan sanitasi

KOTA KOLONIALAbad 16 M – 17 M

PEMAHAMAN

• Kolonial koloni: tanah jajahan (KBBI)

• Kolonialisme usaha mendapatkanwilayah secara damai atau paksaan

• Tujuan utama kolonialismekepentingan ekonomi; mendapatkanbahan mentah

GAMBARAN KONDISI DI AMERIKA

• Kompas ditemukan penjelajah dariSpanyol Christopher Columbus ke Amerika Utara pada tahun 1492

• Kolonialisme terus berlangsung pada abad16-17

• Bangsa Kolonial (Portugis, Spanyol, Inggris) mengincar tumbuhan pangan (kentang, cabai, jagung, coklat, tembakau) dan emas

CIRI KOTA KOLONIAL DI AMERIKA

• Kota ditata dalam sumbu-sumbu formal yang diambil dari desain gaya bangsawan Eropa

• Kota dibagi menjadi persil-persil hunian dantersedia jalur hijau

• William Penn merencana kota Philadelphia dengan model grid;

• Penyediaan bangunan-bangunan tunggal;

• Ruang terbuka publik untuk penyelamatan saatkebakaran

A PELATARAN KOTAB TAMAN

A

B

B B

B

Kota Philadelphia Tahun 1682 (http://chestofbooks.com)

CIRI KOTA KOLONIAL …(LANJUTAN)

• Pada tahun 1694 muncul permukiman kecildi tepi Sungai Severn di Maryland Annapolis

• Kota pertama dengan pola radial jalanbentuk diagonal dan lingkaran sebagai poladasar; tampilan lebih ‘dramatis’, tidak kaku

• Pola ini diikuti pada kota klasik Washington D.C. perencana: L’Enfant asal Perancis

KOTA WASHINGTON D.C. PADA 1791 (EN.WIKIPEDIA.ORG)

KOTA KOLONIAL DI ASIA

GAMBARAN KONDISI

• Belanda menduduki Batavia dan membangunperusahaan dagang Hindia Timur pada 1619

• Batavia menjadi pusat jaringan besarperdagangan Belanda di Asia

• Kota Batavia berisi orang-orang Asia yang dibawa oleh Belanda untuk kebutuhan VOC Orang Tionghoa menetap di kota

(Blackburn, 2011)

CIRI KOTA KOLONIAL DI BATAVIA

• Kota Ideal Simon Stevin asal Belanda (1548-1620)

• Bentuk kota persegi blok-blok yang sesuai dengan bentuk persegi panjang, seperti kavling, rumah, taman, pasar dan alun-alun

• Parit yang mengelilingi kota serta kanal yang memotong bagian tengah kota.

• Fungsi kanal: melayani transportasi, perdagangan, drainase

KOTA IDEAL SIMON STEVIN

(Sumber: Stevin’s Writings on Architecture)

Pola Kota Batavia 1650 (Diessen, 1989 dalam Wiryomartono, 1995)

UKURAN JALAN KOTA KOLONIAL

• Ukuran jalan yang digunakan Stevin adalah 18 meter, kemudian di depantiap jajaran rumah terdapat jalur pemisah dengan lebar 3 meter.

• Fungsi jalur ini sebagai pintu masuk orang & pengerasan parit untukpembuangan air kotor dari rumah.

• Dari penggunaan jalur di depan bangunan masing-masing 3 meter, makatersisa jalan 12 meter yang digunakan untuk jalur kereta kuda dan kuda(Oers, 2000: 82).

3.00 3.0012.00

REVOLUSI INDUSTRIabad 18 – awal abad 19

GAMBARAN KONDISI

• Revolusi industi = zaman mesin abad 18 hinggaawal abad 19

• Penemuan-penemuan: mesiu, mesin cetak, mesinuap, kapal uap, kereta api listrik, kendaraanbermotor, mesin terbang, telepon, radio, televisi, komputer, listrik

• Dampak: perkembangan pabrik, kemacetan, sertapeningkatan kualitas pelayanan kesehatan (sanitasi) dan keselamatan umum (penerangan jalan) di kota

CIRI KOTA MASA REVOLUSI INDUSTRI

• Kota pabrik kawasan pabrik semakin bertambahnamun tidak diimbangi dengan penyediaan rumahtinggal buruh

• Permukiman kumuh

• Kualitas udara buruk

• Nuansa klasik dan plaza monumental berakhirmembuka jalan-jalan besar untuk sirkulasi (GagasanHaussmann, bangsawan dan birokrat di Paris)

https://d1zqayhc1yz6oo.cloudfront.net

Salah satu kota revolusi industri di Amerika

KOTA SETELAH REVOLUSI INDUSTRI

MUNCULNYA PERENCANAAN KOTA

• Pertambahan jumlah penduduk, perkembanganindustri dan transportasi membutuhkan perencanaan

• Tahun 1909 konferensi nasional tentangPerencanaan Kota dalam rangka pembentukanasosiasi perumahan nasional

• Menetapkan kota yang berpenduduk 10.000 jiwa/lebihmembentuk badan perencanaan

• Muncul Insinyur Kota yang melakukan penelitian danperhitungan untuk infrastruktur kota

MUNCULNYA PERENCANAANKOTA…(LANJUTAN)

• Peningkatan kebutuhan lahan dan kenaikan hargalahan menimbulkan komersialisme

• Muncul kontradiksi terhadap klasik dan kotakomersial

• Terhadap bangunan gaya klasik dilindungi danmembuat lahan baru untuk gaya modern

muncul aturan zoning supaya tertib

perluasan pelayanan umum (air bersih, air kotor, drainase, telekomunikasi, listrik, jalan)

PENGANUT UTOPIA

• Utopia = khayalan

• Muncul karena keprihatinan pemukaindustri, dan perancang kota terhadapgolongan miskin dan kota yang berantakan

• Patrick Geddes manusia bekerja, harusada integrasi antara perencanaan fisikdengan perbaikan sosial&ekonomi, sehingga butuh perencanaan wilayah

KOTA TAMAN• Ebenezer Howard kota taman dengan jumlah

penduduk 30 ribu jiwa pada 400 ha

- rumah terletak di sekitar lapangan terpusat

- pusat perdagangan di batas kota

- industri di pinggir kota

- kota dikelilingi oleh jalur hijau seluas 2000 ha

berupa tanah pertanian

- penggunaan lahan harus beraneka ragam, untuk

mencapai swasembada sosial dan ekonomi

Tidak berhasil karena perubahan fungsi lahan daripertanian ke perkotaan (Jurnal Media Teknik No 1 Tahun XXII, Februari 2000)

www.city-analysis.net

Perencanaan Kota (Catanese & Snyder, 1989)

Perencanaan Kota (Catanese & Snyder, 1989)

TANTANGAN PEMBANGUNAN DANPENGEMBANGAN KOTA

• Rumah bagi warga kotamenandaibagaimana kesehatan dan kebudayaanwarga kota

• Tantangan: menjadikan perumahan menjadipembentuk kota yang utama; industri & perdagangan penguat struktur kota

• Kerjasama antara pemerintah kota danswasta untuk pembangunan perumahan

TERIMA KASIH

DAFTAR PUSTAKA

• Blackburn, Susan. Jakarta: Sejarah 400 Tahun. Jakarta: Masup Jakarta, 2011

• Gallion&Simon.The Urban Pattern (terjemahan). Jakarta: Erlangga, 1986

• Golany, Gideon. Ethics and Urban Design. USA: John Wilwy&Sons, Inc., 1995

• Jurnal Media Teknik No 1 Tahun XXII, Februari 2000

• Oers, Ron van. Dutch Town Planning Overseas During VOC and WIC Rule (1600-1800). Netherlands: Walburg Pers, 2000.

• Stevin’s Writings on Architecture

• Wiryomartono, A. Bagoes. P. Seni Bangunan dan Seni Bina Kota diIndonesia. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 1995

TUGAS INDIVIDU

• Carilah sejarah kota-kota awal di Asia termasuk Indonesia!

• Buat tulisan disertai gambar dari contoh kotatersebut pada kertas A3 dengan penyajian yang menarik!

• Sertakan sumber gambar dan penjelasan tersebut!

• Dikumpul pada Kamis, 22 Maret 2018

Recommended