View
59
Download
10
Category
Preview:
DESCRIPTION
soal UN FISIKA
Citation preview
Pembahasan soal oleh http://pak-anang.blogspot.com
Pembahasan soal oleh http://pak-anang.blogspot.com
TRIK SUPERKILAT: Cari selisih dua arah yang berlawanan dulu! Utara – Selatan = 80 – 20 = 60 Timur: 80 Tripel Pythagoras, 60, 80 berarti jawabannya 100 m!!!
TRIK SUPERKILAT: Skala utama : 4,0 Skala nonius : 0,30 Pembacaan: : 4,30
𝑁
Diket: 𝑊 = 50 N
TRIK SUPERKILAT:
𝐹 = 𝑊 − 𝑁 = 50 − 20 = 30 N
Karena tanda 𝐹 positif,
Maka arah gaya luar ke atas.
𝐹
Diket: 𝑚1 = 400 g; 𝑚2 = 200 g; 𝐹 = 6 N
TRIK SUPERKILAT:
𝑎 =𝐹
𝑚1 + 𝑚2
=6
0,4 + 0,2=
6
0,6= 10 m/s2
Diket: 𝑟 = 20 cm; 𝜔 = 120 rpm =120 𝑟𝑜𝑡𝑎𝑠𝑖
1 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡=
120×2π
60 s= 4𝜋 rad/s
⇒ 𝑣 = 𝜔𝑟 = 4𝜋 × 0,2 = 0,8 𝜋 m/s
Pembahasan soal oleh http://pak-anang.blogspot.com
TRIK SUPERKILAT:
Jarak adalah luas di bawah kurva.
0 – 8 s bentuk luas di bawah kurva adalah luas trapesium.
𝐿𝑢𝑎𝑠 =1
2𝑡(𝑎 + 𝑏) =
1
2. 12. (4 + 8) = 72 m
Diket: 𝐼 = 𝛽
TRIK SUPERKILAT:
𝐹. 𝑅 = 𝐼. 𝛼 ⇒ 𝐹 =𝐼𝛼
𝑅
Karena 𝐼 = 𝛽 ⇒ 𝐹 =𝛼𝛽
𝑅
𝐹 = 𝑘𝑥 ⇒ 𝑘 =𝐹
𝑥
Dari kelima tabel tersebut, hasil 𝐹
𝑥
A. 200 Nm-1 B. 320 Nm-1 C. 300 Nm-1 D. 200 Nm-1 E. 300 Nm-1
Jadi yang paling besar adalah B
No Gaya 𝑭 (N) Perubahan Panjang (m)
𝐹1
𝑥1=
𝐹2
𝑥2⇒
20
5=
𝐹2
10⇒ 𝐹2 = 40
∴ 𝐸𝑝 =1
2𝐹𝑥 =
1
2 . 40 . 0,1 = 2 J
𝑄 =𝐻
𝑡=
𝑘 𝐴 ∆𝑇
𝑙
Kalor dipengaruhi oleh 𝑘 (konduktivitas logam), 𝐴 (luas penampang
logam), ∆𝑇 (perbedaan suhu logam), dan 𝑙 (panjang logam)
Pembahasan soal oleh http://pak-anang.blogspot.com
TRIK SUPERKILAT: Perhatikan, karena semua pilihan jawaban berbeda angka pentingnya, maka kita cukup gunakan angka penting untuk menerka jawaban. Diket: 𝑚 = 2; 𝑣1 = 25; 𝑣2 = 10
𝑊 = ∆𝐸𝑘 =1
2𝑚(𝑣2
2 − 𝑣12) =
1
2 . 2 . (252 − 102) = 625 − 100 = 525
Jadi jawabannya pasti yang memuat angka 525, pasti E lah jawabannya!
TRIK SUPERKILAT: Diket: 𝑚1 = 60 g; 𝑇1 = 90°C; 𝑚2 = 40 g; 𝑇2 = 25°C; 𝑐 = 1 kal g−1 °C−1
𝑇𝐶 = 𝑇2 + (𝑚1
𝑚1 + 𝑚2
) ∆𝑇 = 25 + (60
100) 65 = 25 + 39 = 64 °C
TRIK SUPERKILAT: Isotermik adalah proses dimana suhu tetap.
TRIK SUPERKILAT: 𝑊 = Luas segitiga
=1
2 . 3 . (2 . 105)
= 3,0 . 106 J Tanda positif karena searah jarum jam.
TRIK SUPERKILAT: Isotermik adalah proses dimana suhu tetap.
𝑃𝑉 = 𝑘𝑜𝑛𝑠𝑡𝑎𝑛; 𝑃 ∼1
𝑉
Tekanan berbanding terbalik dengan volume, artinya jika tekanan naik 2 kali
maka volume turun 2 kali (menjadi 1
2 kali semula)
Pembahasan soal oleh http://pak-anang.blogspot.com
TRIK SUPERKILAT:
𝐴1 = 8 cm2; 𝐴2 = 2 cm2;
𝑣2 = 2 ms-1
𝐴1𝑣1 = 𝐴2𝑣2 ⇒ 𝑣1 =𝐴2
𝐴1
𝑣2 =2
8× 2 = 0,5 m/s
TRIK SUPERKILAT: Benda 𝑦 𝐴 𝐴𝑦
I segiempat 1,5 18 4 6 II segitiga 4 4,5 1 4
Σ 5 10 Dari tabel didapatkan :
𝑦 =Σ𝐴𝑦
Σ𝐴=
10
5= 2 cm
TRIK SUPERKILAT: Diket: 𝑚 = 𝑀; 𝑣1 = 𝑣0; 𝑣2 = −𝑣0 𝐼 = ∆𝑝 = 𝑚(𝑣2 − 𝑣1) = 𝑀 . (−𝑣0 − 𝑣0) = −2𝑀𝑣0 Jadi besarnya impuls adalah 2𝑀𝑣0
TRIK SUPERKILAT:
𝑣 = √2𝑔ℎ = √2 .10 . 2,5 = √50 = 5√2 ms−1
TRIK SUPERKILAT: Kalau pesawat sedang naik, tekanan bawah besar, Masih ingat kecepatan berbanding terbalik dengan tekanan? Ya! Jadi kecepatan bawah kecil.
Pembahasan soal oleh http://pak-anang.blogspot.com
TRIK SUPERKILAT: Diket: 𝐴 = 0,5 m; 𝜆 = 4 m; 𝑇 = 2 s
Cek kecepatan gelombang: 𝑣 =𝜆
𝑇=
4
2= 2 m/s
lihat sudutnya sinus, mana yang koefisien 𝑡 dibagi koefisien 𝑥 menghasilkan nilai 2? Hanya jawaban A dan B kan? Sekarang kita cek sudutnya sinus
𝜃 = 2𝜋 (𝑡
𝑇−
𝑥
𝜆) = 2𝜋 (
𝑡
2−
𝑥
4) = 𝜋(𝑡 − 0,5𝑥)
TRIK SUPERKILAT: Kondisi: P mendekati S yang diam: P S +𝑣𝑝
𝑓𝑝 𝑓𝑠
𝑣 + 𝑣𝑝
𝑓𝑝
=𝑣
𝑓𝑠
⇒ 𝑓𝑝 =𝑣 + 𝑣𝑝
𝑣𝑓𝑠
TRIK SUPERKILAT:
𝑣 = √𝐹
𝜇; 𝜇 =
𝑚
𝑙
Jadi yang mempengaruhi adalah gaya dan massa per satuan panjang.
Pembahasan soal oleh http://pak-anang.blogspot.com
TRIK SUPERKILAT: 𝑑 = 110 cm ; 𝑓𝑜𝑏 = 1 m = 100 cm Karena berkas sinar okuler sejajar mata tidak berakomodasi 𝑑 = 𝑓𝑜𝑏 + 𝑓𝑜𝑘 ⇒ 110 = 100 + 𝑓𝑜𝑘
⇔ 𝑓𝑜𝑘 = 10 cm
Jadi 𝑀𝑜𝑏 =𝑓𝑜𝑏
𝑓𝑜𝑘
=100
10= 10 kali
Sumber bunyi Taraf Intensitas (TI)
TRIK SUPERKILAT: Selisih TI antara sirine dengan mobil adalah 100 – 70 = 30 dB 30 dB berarti setara kenaikan jumlah sumber bunyi sebanyak 103 kali
TRIK SUPERKILAT: Gelombang mikro bisa digunakan sebagai microvawe yaitu alat untuk memasak atau pemanas.
𝑑 sin 𝜃 = 𝑚𝜆 ⇒ 𝑑 =𝑚𝜆
sin 𝜃
=2 . 6000 ∙ 10−10
0,5
= 24000 ∙ 10−10 m= 24000 ∙ 10−10 ∙ 103 mm= 2,4 ∙ 10−3 mm
Pembahasan soal oleh http://pak-anang.blogspot.com
TRIK SUPERKILAT:
𝐶1 =𝜀0𝐴1
𝑑1
𝑑𝑎𝑛 𝐶2 =𝜀0𝐴2
𝑑2
𝐶2
𝐶1
=
𝜀0𝐴2
𝑑2
𝜀0𝐴1
𝑑1
=𝐴2
𝑑2
𝑑1
𝐴1
=𝐴2
3𝑑1
𝑑1
12
𝐴2
=1
32
=2
3
ATURAN TANGAN KANAN: Ternyata arah induksi magnetik dari kedua kawat sama-sama masuk ke bidang, berarti resultannya dijumlah.!
1 cm
TRIK SUPERKILAT: Cek menggunakan angka penting saja!
𝐵 =𝜇0𝐼1
2𝜋𝑎1
+𝜇0𝐼2
2𝜋𝑎2
=4𝜋 . 2
2𝜋 .1 +
4𝜋 . 2
2𝜋 .1 = 4 + 4 = 8
Arahnya masuk bidang gambar! Mudah bukan?!
TRIK SUPERKILAT: GGL pada generator: 𝜀 = 𝑁𝐵𝐴𝜔 sin 𝜔𝑡 Jadi besar GGL pada generator dipengaruhi oleh jumlah lilitan (N), induksi magnet (B), luas (A),
Pembahasan soal oleh http://pak-anang.blogspot.com
TRIK SUPERKILAT: Jika jenis muatan sama, maka letak 𝐸 = 0 berada di antara kedua muatan.
Kita coba 𝑄𝐴 sebagai acuan:𝑟𝐴 = |√𝑞𝐴
√𝑞𝐴+√𝑞𝐵| 𝑑 = |
√4
√4+√16| 30 =
2
6 30 = 10 cm
(di kanan A)
TRIK SUPERKILAT:
Σ𝐹 = 𝐹3 − 𝐹1 = 𝑘𝑞2𝑞3
𝑟232
− 𝑘𝑞2𝑞1
𝑟212
(ingat 𝑟23 = 𝑟21 = 𝑟)
= 𝑘𝑞2
𝑟2(𝑞3 − 𝑞1) (Cukup gunakan angka penting saja)
= 9 1
36 (4 − 2)
= 0,5 (Arah positif, artinya ke kanan ke muatan Q-3) (Pasti jawabannya E)
TRIK SUPERKILAT: Arah gaya magnetik ditunjukkan oleh arah telapak tangan. Jadi arahnya adalah masuk bidang kertas.
𝑰
𝑩
TRIK SUPERKILAT:
𝑅𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 = 𝑅𝑝 + 8 =4
1 + 1+ 8 = 2 + 8 = 10 Ω
𝐼 =𝐸
𝑅𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙
=40
10= 4 A
𝐼4Ω = (4
4 + 4) . 4 = 2,0 A
LOGIKA PRAKTIS: Tanpa menghitung pun kita tahu kok letaknya kan di tengah-tengah A dan B kan? Jawaban C, D, E gak masuk akal! Menurut logika benda ketiga akan di dekat benda dengan muatan kecil. Jadi jawaban pasti B.
Pembahasan soal oleh http://pak-anang.blogspot.com
TRIK SUPERKILAT: Jika 𝑋𝐿 > 𝑋𝐶 artinya rangkaian lebih bersifat induktif, sehingga grafik akan mengikuti sifat induktor. Induktor simbolnya 𝐿, artinya arus lebih lambat, dan grafik arus adalah pergeseran 90° ke kanan dari grafik tegangan.
bidang industri
bidang kesehatan
bidang industri
Pembahasan soal oleh http://pak-anang.blogspot.com
TRIK SUPERKILAT:
𝑣 = 0,6𝑐 ⇒ 𝛾 = √1 −𝑣2
𝑐2= 0,8; 𝐿0 = 200 m
⇒ 𝐿 = 𝛾𝐿0 = 0,8 ∙ 200 = 160 m
Intensitas cahaya tidak mempengaruhi energi elektron yang keluar tapi yang mempengaruhi adalah frekuensi.
No Bohr Rutherford
TRIK SUPERKILAT:
4𝐵𝑒9 → 4 𝑝𝑟𝑜𝑡𝑜𝑛, 5 𝑛𝑒𝑢𝑡𝑟𝑜𝑛
∆𝑚 = (𝑍𝑚𝑝 + (𝐴 − 𝑍)𝑚𝑛 − 𝑚𝑖𝑛𝑡𝑖)
= (4 ∙ 1,0078) + (5 ∙ 1,0086) − 9,0121 = 4,0312 + 5,0430 − 9,0121 = 0,0621 sma
𝐸 = 0,0621 ∙ 931 = 57,8151 ≈ 57,82 MeV
Soal Ujian Nasional Fisika SMA 2012 Paket D47 ini diketik ulang oleh Pak Anang
Silahkan kunjungi http://pak-anang.blogspot.com untuk download soal UN 2012 lainnya.
Recommended