View
69
Download
14
Category
Preview:
DESCRIPTION
perkesmas
Citation preview
Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat
2015
KEBIJAKAN PROGRAM PERKESMAS DI JAWA BARAT
Oleh :Seksi Pelayanan Kesehatan Dasar dan Khusus
ARAH PEMBANGUNAN KESEHATAN DALAM RPJPN 2005-2025
Arah pengembangan upaya kesehatan, dari kuratif bergerak ke arah promotif, preventif sesuai kondisi dan
kebutuhan
KURATIF & REHABILITATIF
PREVENSI & PROMOSI
RPJMN I
2005-2009
Bangkes diarahkan untuk meningkatkan
akses dan kualitas yankes
RPJMN II
2010-2014
AKSES masyarakat thp
yankes yang BERKUALITAS
telah lebih berkembang
dan meningkat
RPJMN III
2015-2019
Akses masyarakat terhadap YANKES YANG BERKUALITAS telah mulai mantap
RPJMN IV
2020-2025
Kes masyarakat thp yankes yang berkualitas telah menjangkau dan
merata di seluruh wilayah Indonesia
VISI:MASYARAKAT
SEHAT YANG MANDIRI
DANBERKEADILAN
VISI PEMBANGUNAN JAWA BARAT 2013 - 2018
“JAWA BARAT MAJU DAN SEJAHTERA
UNTUK SEMUA”
saras/bkom/2015 4
saras/bkom/2015 5
6
PROGRAM INDONESIA SEHAT
1. PARADIGMA SEHAT: – Pengarusutamaan Kesehatan dalam
aspek Pembangunan– Promotif – Preventif– Pemberdayaan Masyarakat
2. PENGUATAN PELAYANAN KESEHATAN antara lain ( DTPK= Daerah Tertinggal Perbatasan Kepulauan …..NUSANTARA SEHAT)3. JKN ( JAMINAN KESEHATAN NASIONAL)
saras/bkom/2015
ISU STRATEGIS PEMBANGUNAN KESEHATAN
VISI
7. Lansia1. Ibu
hamil
2. Bayi
3. Balita
4. Usia sekolah
5. Remaja
6. Usia produktif
Screening bayi baru lahir
Iimunisasi, vit A, PMT
UKS Kespro
Kesja
KURATIF-REHABILITATIF
PROMOTIF - PREVENTIF
Akses masyarakat terhadap yankes yang berkualitas telah mulai
mantap
7Arah pengembangan upaya kesehatan, dari kuratif bergerak ke arah
promotif, preventif sesuai kondisi dan kebutuhan
Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan & Sasaran RPJMD Provinsi Jawa Barat
Tahun 2013-2018
VISIJAWA BARAT
MAJU DAN SEJAHTERA
UNTUK SEMUA
MISI PERTAMAMembangun masyarakat yg berkualitas & berdaya saing
TUJUANMembangun Sumber Daya Manusia Jabar yg menguasai ilmu pengetahuan & teknologi, senantiasa berkarya, kompetitif, dg tetap mempertahankan identitas & ciri khas masyarakat yang
santun dan berbudaya
SASARAN1. Meningkatnya aksesibilitas & kualitas pendidikan yang
unggul, terjangkau dan merata2. Meningkatnya kualitas layanan kesehatan bagi semua serta
perluasan akses layanan yg terjangkau dan merata3. Meningkatnya daya saing SDM dan kelembagaan serta
berbudaya IPTEK4. Meningkatnyakualitas ketahanan keluarga
ISU STRATEGIS1. Kejadian beberapa penyakit menular, tidak menular, gangguan
mental serta gangguan gizi makin meningkat. Terdapat beban ganda penyakit diluar sasaran MDGs 2015, ancaman munculnya penyakit new emerging & re-emerging serta Kejadian Luar Biasa (KLB) yang diakibatkan perubahan perilaku manusia dan lingkungan;
2. Sistem Kesehatan perlu disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat di masa yang akan datang baik dari sisi kuantitas maupun kualitas;
3. Sistem Pelayanan kesehatan belum efektif & efisien, masih berorientasi kepada kuratif daripada promotif & preventif, hal ini terlihat dari proporsi anggaran lebih tinggi untuk kuratif;
4. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) belum menjadi bagian dari budaya di masyarakat;
5. Kualitas kesehatan lingkungan masih rendah sebagai akibat dari pembangunan yang tidak berwawasan kesehatan;
6. Sumber Daya Kesehatan belum sesuai dengan standar untuk memenuhi pelayanan kesehatan prima;
7. Regulasi kesehatan perlu dilengkapi dan Sistem Informasi Kesehatan belum terintegrasi untuk mendukung manajemen kesehatan.
KEBIJAKAN• 1) Penguatan pemberdayaan masyarakat, kerjasama &
kemitraan serta penyehatan lingkungan • 2) Penguatan pelayanan kesehatan, pencegahan,
pengendalian penyakit menular dan tidak menular, gangguan mental serta gangguan gizi
• 3) Penguatan pembiayaan dan sumber daya kesehatan • 4) Penguatan manajemen, regulasi, sistem informasi di
bidang kesehatan dan penelitian pengembangan kesehatan
PELAYANAN KEPERAWATAN (UU 38/2014)
Suatu bentuk pelayanan profesional yang merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan yang didasarkan pada ilmu dan kiat keperawatan ditujukan kepada individu, keluarga, kelompok, atau masyarakat, baik sehat maupun sakit.
PERAWAT
KEPERAWATAN (UU 38/2014)
Praktik Keperawatan :Pelayanan yang diselenggarakan oleh perawat dalam bentuk asuhan keperawatan.
Asuhan Keperawatan : Rangkaian interaksi perawat dengan klien dan lingkungannya untuk mencapai tujuan pemenuhan kebutuhan dan kemandirian klien dalam merawat dirinya.
Praktik keperawatan dilaksanakan di fasilitas pelayanan kesehatan dan di tempat lain sesuai dengan klien sasarannya.
antara lain: PUSKESMAS
PELAYANAN KEPERAWATAN DI PUSKESMAS (Permenkes 75/2014)
Puskesmas menyelenggarakan UKM tk.1 dan UKP tk.1UKM tk.1 meliputi UKM esensial dan UKM pengembanganUKM esensial :1. Pelayanan promosi kesehatan2. Pelayanan kesehatan lingkungan3. Pelayanan kesehatan ibu, anak, dan
keluarga berencana4. Pelayanan gizi5. Pelayanan pencegahan dan
pengendalian penyakit
UKP TK.1 dilaksanakan dalam bentuk:1. Rawat jalan2. Pelayanan gawat darurat3. Pelayanan satu hari4. Home care, dan atau5. Rawat inap
Untuk melaksanakan upaya kesehatan, puskesmas harus menyelenggarakan:1. Manajemen puskesmas2. Pelayanan kefarmasian
3. Pelayanan keperawatan kesehatan masyarakat (perkesmas)
4. Pelayanan laboratorium
PELAYANAN PERKESMAS(Kepmenkes 279/2006)
Perpaduan antara ilmu keperawatan dan kesmas
Dukungan peran serta aktif masyarakat
Ditujukan kepada individu, keluarga, kelompok dan masy
Meningkatkan fungsi kehidupan manusia secara optimal
sehingga mandiri dalam upaya kesehatannya
Prioritas upaya promotif & preventif secara
berkesinambungan tanpa mengabaikan upaya kuratif &
rehabilitatif secara menyeluruh dan terpadu
CIRI KEGIATAN DALAM PELAYANAN PERKESMAS (Kepmenkes 279/2006)
1. Adanya kesinambungan pelayanan kesehatan2. Fokus pada upaya promotif, preventif tanpa mengabaikan
kuratif dan rehabilitatif3. Terjadi proses alih peran dari perawat perkesmas kepada klien
Kemandirian4. Adanya kemitraan antara perawat perkesmas dengan
masyarakat dalam upaya kemandirian klien5. Kerjasama dengan tenaga kesehatan lain
PROSES ALIH PERAN PERAWAT DAN KLIEN(Kepmenkes 279/2006)
Metode : Proses KeperawatanPengkajian Penetapan Diagnosa Rencana Implementasi
Evaluasi
PERAN PERAWAT
PERAN KLIEN
PUSKESMAS PUSAT PELAYANAN KESEHATAN STRATA PERTAMA
Puskesmas bertanggungjawab menyelenggarakan pelayanan
kesehatan tingkat pertama secara menyeluruh, terpadu
dan berkesinambungan.
Pelayanan kesehatan
perorangan
Pelayanan kesehatan
masyarakat
SDM KEPERAWATAN DI PUSKESMAS (Permenkes 75/2014)
PKM Kawasan Perkotaan
PKM Kawasan Perdesaan
PKM Kawasan Terpencil dan Sangat
TerpencilNon
RanapRanap Non
RanapRanap Non
RanapRanap
5 8 5 8 5 8
a. Standar ketenagaan di atas merupakan kondisi minimal agar puskesmas terselenggara dengan baik
b. Belum termasuk tenaga di pustu
TUGAS PERAWAT (UU 38/2014)
1. Pemberi asuhan keperawatan
2. Penyuluh dan konselor bagi klien
3. Pengelola pelayanan keperawatan
4. Peneliti keperawatan
5. Pelaksana tugas berdasarkan pelimpahan wewenang
6. Pelaksana tugas dalam keadaan keterbatasan tertentu
TUGAS PERAWAT (UU 38/2014)
1. Pemberi asuhan keperawatan
2. Penyuluh dan konselor bagi klien
3. Pengelola pelayanan keperawatan
4. Peneliti keperawatan
5. Pelaksana tugas berdasarkan pelimpahan wewenang
6. Pelaksana tugas dalam keadaan keterbatasan tertentu
PEMBERI ASKEP DI BIDANG UKPWewenang Perawat:1. Melakukan pengkajian keperawatan sec holistik2. Menetapkan diagnosis keperawatan3. Merencanakan tindakan keperawatan4. Melaksanakan tindakan keperawatan5. Mengevaluasi hasil tindakan keperawatan6. Melakukan rujukan7. Memberikan tindakan pada keadaan gadar sesuai kompetensi8. Memberikan konsultasi keperawatan dan berkolaborasi dengan
dokter9. Melakukan penyuluhan kesehatan dan konseling10.Melakukan penatalaksanaan pemberian obat kepada klien sesuai
resep atau obat bebas dan obat bebas terbatas
PEMBERI ASKEP DI BIDANG UKMWewenang Perawat:1. Melakukan pengkajian perkesmas di tk keluarga dan klp masy2. Menetapkan permasalahan perkesmas3. Membantu penemuan kasus penyakit4. Merencanakan tindakan perkesmas5. Melaksanakan tindakan perkesmas6. Melakukan rujukan kasus7. Mengevaluasi hasil tindakan perkesmas8. Melakukan pemberdayaan masyarakat9. Melaksanakan advokasi dalam perkesmas10. Menjalin kemitraan dalam perkesmas11. Melakukan penyuluhan kesehatan dan konseling12. Mengelola kasus13. Melakukan penatalaksanaan keperawatan komplementer dan alternatif
CONTOH RINCIAN KEGIATAN DINILAI DALAM PEMBERIAN ANGKA KREDIT BAGI PERAWAT PERKESMAS DI PUSKESMAS
(Permenpan 25/2014) Mengajarkan PHBS pada individu dalam rangka melakukan upaya promotif Membuat media untuk peningkatan PHBS pada individu dalam rangka
melakukan upaya promotif Memantau perkembangan pasien sesuai dengan kondisinya (melakukan
pemeriksaan fisik, mengamati keadaan pasien) pada individu dalam rangka upaya preventif
Memfasilitasi penggunaan pelindung diri pada kelompok dalam rangka melakukan upaya preventif
Melaksanakan tugas lapangan di bidang kesehatan Melaksanakan penanggulangan penyakit/ wabah tertentu Melakukan supervisi lapangan Melakukan pengkajian keperawatan dasar pada keluarga Melakukan pengkajian keperawatan pada kelompok
CONTOH RINCIAN ... Melaksanakan imunisasi pada individu dalam rangka upaya preventif Melaksanakan kegiatan bantuan/ partisipasi kesehatan Mengidentifikasi kebutuhan pendidikan kesehatan pada individu dalam
rangka melakukan upaya promotif Mengidentifikasi kebutuhan pendidikan kesehatan pada kelompok dalam
rangka melakukan upaya promotif Membentuk dan mempertahankan keberadaan kelompok masyarakat
pemerhati masalah kesehatan Melakukan stimulasi tumbuh kembang pada individu dalam rangka
melakukan upaya promotif Melaksanakan case finding/ deteksi dini/ penemuan kasus baru pada
individu dalam rangka melakukan upaya promotif Melakukan support kepatuhan terhadap intervensi kesehatan pada
individu Mengajarkan keluarga untuk meningkatkan kesehatan anggota
keluarganya Melakukan pendidikan kesehatan kepada masyarakat
PELAKSANAAN TUGAS BERDASARKAN PELIMPAHAN WEWENANG
DELEGATIF MANDAT• Pelimpahan wewenang
untuk melakukan tindakan medis di bawah pengawasan tenaga medis
• Pelimpahan wewenang untuk melakukan tindakan medis diberikan oleh tenaga medis disertai pelimpahan tanggung jawab
• Diberikan secara tertulis kepada perawat dgn wewenang:1. Melakukan tindakan medis2. Memberikan yankes sesuai program pemerintah
Kepmenkes No. 279 Tahun 2006 tentang Pedoman Penyelenggaraan Upaya Perkesmas di Puskesmas
26
PROMKES KIA &KB GIZI KESLING P2MPENGO-BATAN
INDIKATOR STANDAR PELAYANAN MINIMAL(SPM)
UPAYAPENGEMBANGAN
UPAYAPENGEMBANGAN PERKESMAS
PERKESMAS
STRATEGI PELAYANAN PERKESMAS
UPAYA PERKESMASperpaduan antara keperawatan dan kesehatan masyarakat dengan dukungan peran serta aktif masyarakatmengutamakan pelayanan promotif dan preventif secara berkesinambungan tanpa mengabaikan pelayanan kuratif dan rehabilitatif secara menyeluruh dan terpaduditujukan kepada individu, keluarga, kelompok dan masyarakat untuk ikut meningkatkan fungsi kehidupan manusia secara optimal, sehingga mandiri dalam upaya kesehatannya
28
FAKTOR EKSTERNAL( a.l PERUBAHAN SISTEM PEMERINTAHAN,
GLOBALISASI, KOMITMEN GLOBAL, PERAN OP, DLL
PERAWAT KUANTITAS KUALITAS
TENAGA KES LAIN
TARGET PROGRAM GLOBAL NASIONAL DAERAH
STANDAR/PEDOMAN
SARANA,PRASARANA,PERALATAN KES
DANA
MANAJEMENYANKES DI PUSKESMAS(P1,P2,P3)
TUGAS,TANGGUNGJAWAB PERAWAT (PERAN,FUNGSI VSTUGAS FAKTUAL)
INDIKATORPERKESMAS
JUMLAHANGKA KREDITPERAWAT
SPM YANKES(CAKUPAN,MUTU)
SISTEM INFORMASI(UMPAN BALIK)
KELUARGARAWANMANDIRI
INPUT
PROSES OUTPUT OUTCOME
KERANGKA PENYELENGGARAAN PERKESMAS DI PUSKESMAS
PERAN PERAWAT PUSKESMAS(Minimal vs Ideal)
KLIEN
PENDIDIK KESEHATAN
PEMBERI PELAYANAN KESEHATAN
PENEMU KASUSKOORDINATOR/PENGHUBUNG
KONSELOR ROLE MODEL
PEMODIFIKASILINGKUNGAN
KONSULTAN
PEMBAHARU(CHANGE AGENT)
MANAJER KASUS ADVOKAT
PENELITI
ideal
minimal
TUJUAN UPAYA PERKESMAS
Meningkatnya kemandirian individu, keluarga, kelompok/masyarakat (rawan
kesehatan) untuk mengatasi masalah kesehatan/
keperawatannya sehingga tercapai derajat kesehatan
masyarakat yang optimal
SASARAN PERKESMAS
31
Masyarakat
Kelompok/ Masyarakat
Contoh: • Kelompok Balita• Kelompok Lansia• Kelompok Jemaah
Haji• Kelompok dengan
masalah kesehatan lainnya
• Masyarakat Kumuh• Masyarakat
bermasalah kesehatan
IndividuContoh: Individu Risiko Tinggi:• Maternal• Bayi• Balita• Lansia• Penyakit Menular
KeluargaContoh:
Keluarga Rawan Kesehatan:• GAKIN• Belum kontak dengan fasyankes• Follow Up Care
CONTINUUM OF CARE
Pelayanan Antenatal
Persalinan, nifas & neonatal
Pelayanan bagi bayi
Pelayanan bagi balita
Pelayanan bagi anak SD
Pelayanan bagi anak SMP/A & remaja
•P4K•Buku KIA•ANC terpadu•Kelas Ibu Hamil•Fe & asam folat•PMT ibu hamil•TT ibu hamil
• APN (MAK III) dan KF• Inisiasi Menyusu Dini• Vit K 1 inj• Imunisasi Hep B• Rumah Tunggu• Kemitraan Bidan Dukun• KB pasca persalinan• PONED-PONEK
• ASI eksklusif• Imunisasi dasar
lengkap• Pemberian makan• Penimbangan• Vit A• MTBS
• Pemantauan pertumbuhan & perkembangan
• PMT
•Penjaringan•Bln Imunisasi Anak Sekolah•Upaya Kes Sklh•PMT
• Kespro remaja • Konseling:
Gizi HIV/AIDS, NAPZA dll
• Fe 1000 hari pertama kehidupan
Pelayanan PUS & WUS
Lansia
• Kualitas• Degenerasi
• Konseling Kespro
• Pelayanan KB• KIE Kespro Catin
• PKRT
Upaya promotif dan preventif di hulu sama pentingnya dengan yang dihilir
Promotif
Preventif
Diagnosa Dini
Kuratif
Rehabilitatif
Promotif
Preventif
Diagnosa Dini
Kuratif
Rehabilitatif
MEKANISME PELAYANAN PERKESMAS
Subdit Kepwt Dasar33
KONTAK DENGAN PUSKESMAS
LAPORANSURVEILLANCE
POSYANDU,POLINDES,DLL
PELAYANAN DI DALAM GEDUNG DAN PELAYANAN DI LUAR GEDUNG PUSK
SASARAN PRIORITASKAB/KOTA (SPM)C
ASUHAN KEPERAWATAN(INDIVIDU/KELUARGA/KLP/MASY)
SASARAN PRIORITASPERKESMAS
CIRI KEGIATAN PERKESMAS1. Adanya kesinambungan pelayanan kesehatan2. Fokus pada upaya promotif, preventif, tanpa mengabaikan
kuratif dan rehabilitatif3. Terjadi proses alih peran dari perawat perkesmas kepada
klien Kemandirian4. Adanya kemitraan antara perawat perkesmas dengan
masyarakat dalam upaya kemandirian klien5. Kerjasama dengan tenaga kesehatan lain
√ Pengkajian keperawatan pasien deteksi dini (sasaran prioritas)
1
PoliklinikPuskesmas, Pustu,Pusling,Pos kes desa
√ Tugas pelimpahan sesuai wewenang
√ Tindakan keperawatan (Direct care)
√ Konseling keperawatan√ Pengobatan (sesuai kewenangan)
√ Dokumentasi keperawatan√ Rujukan pasien/masalah kes
Asuhan Keperawatan Pasien di Puskesmas
√ Penyuluhan kesehatan
PERAN PERAWAT DI PUSKESMAS (KEPMEN 279/2006)
Kunjungan rumah oleh perawat (Home care) terencana pembinaan keluarga
Identifikasi keluarga rawan kesehatan
Penemuan dini kasus Tindakan keperawatan (direct care)
Pelayanan kesehatan sesuai rencana Pengendalian infeksi di keluarga
Dokumentasi keperawatan
2
KeluargaRawan kesPrioritas
Pendidikan dan Konseling
Askep pada Kelompok Khusus3
Identifikasi faktor resiko masalah kesehatan
Pendidikan n kesehatan
Pelayanan keperawatan Memotivasi pembentukan, membimbing kader kesehatan sesuai kelompoknnya
Dokumentasi keperawatan
Posyandu Balita
Posyandu usila
Panti Asuhan Lain lain
Asuhan Keperawatan di Masyarakat
4
Identifikasi masalah kesehatan
Meningkatkan partisipasi masyarakat
Pendidikan /penyuluhan kesehatanMemotivasi pembentukan , pengembangan kader kesehatan
Melaksanakan dan memantau PHBSDokumentasi keperawatan
Masyarakat Rentan terhadap Masalah Kes.
PENGORGANISASIAN PERAWAT PERKESMAS DI PUSKESMAS
PUSKESMAS KAWASAN
PERKOTAAN
PUSKESMAS KAWASAN
PERDESAAN
PUSKESMAS TERPENCIL DAN
SANGAT TERPENCIL
Penanggung Jawab UKM Esensial dan
Keperawatan Kesehatan
Masyarakat
Penanggung Jawab UKM Esensial dan
Keperawatan Kesehatan
Masyarakat
Penanggung Jawab UKM Esensial, UKM Pengembangan, dan
dan Keperawatan Kesehatan
Masyarakat
Permenkes 75/2014
PENGORGANISASIAN PELAYANAN PERKESMAS LUAR GEDUNG PUSKESMAS (Kepmenkes 279/2006)
KEPALA PUSKESMAS
PERAWAT KOORDINATOR PERKESMAS
PERAWAT PJ DARBIN
PERAWAT PELAKSANA
KADER
MASYARAKAT
PERAWAT PELAKSANA
KADER
MASYARAKAT
PERAWAT PJ DARBIN
PERAWAT PELAKSANA
KADER
MASYARAKAT
PERAWAT PELAKSANA
KADER
MASYARAKAT
Tk.Kemandirian
Klg
Kriteria Kemandirian Keluarga
(1)Keluarga menerima perawat
(2)Keluarga menerima pelayanan kesehatan sesuai rencana keperawatan keluarga
(3)Keluarga tahu dan dapat mengungkapkan masalah kesehatannya secara benar
(4)Keluarga memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan sesuai anjuran
(5)Keluarga melakukan tindakan keperawatan sederhana sesuai anjuran
(6)Keluarga melakukan tindakan pencegahan secara aktif
(7)Keluarga melakukan tindakan promotif secara aktif
KM-I√ √
KM-II√ √ √ √ √
KM-III√ √ √ √ √ √
KM-IV√ √ √ √ √ √ √
PEMBAGIAN TUGAS PEMBINAAN WILAYAH
SITUSAEUR KEBON LEGA CIBADUYUT CIBADUYUT KIDUL
CIBADUYUT WETAN
MEKAR WANGI
PEMBINA WILAYAH TATY DAMIYANTI ANITA IKA F LANDERIA DWI R.
BIDAN PENDAMPING RISNA DEWI PRESTI NIA RINA RINA
PERAWAT PJ DARBIN TATY NOVI MULYANI SOBANA LILIS IKA M
PETUGAS GIZI DINA DINA YANA YANA DINA YANA
Ke Posyandu : Pembina wilayah dan Bidan pendampingPerkesmas : Perawat penanggung jawab daerah binaan (PJ Darbin)
INDIKATOR INPUT
Subdit Kepwt Dasar43
•PUSKESMAS MENYEDIAKAN :PERAWAT KOORDINATOR (MINIMAL D III- KEPERAWATAN)
PERAWAT TERLATIH KEPERAWATAN KESEHATAN KOMUNITAS
PJ DARBIN/ DESA PUNYA PHN KITPEDOMAN/STANDAR PERKESMASTERSEDIA SARANA PENDUKUNG AL. : TRANSPORTASI, DOKUMENTASI, ATK.
INDIKATOR PROSES
44
• % KELUARGA RAWAN PUNYA FAMILY FOLDER• % KELOMPOK RAWAN KES DIBINA• DARBIN ADA MAPING (PETA) SASARAN PERKESMAS• ADA RENCANA KEGIATAN PERKESMAS (POA)• BUKTI PEMBAGIAN TUGAS PERAWAT• REGISTER KOHORT KELUARGA RAWAN/ PWS• CATATAN ASUHAN KEPERAWATAN• KEGIATAN REFLEKSI DISKUSI KASUS (RDK)• HASIL PEMANTAUAN DAN EVALUASI
INDIKATOR OUTPUT
45
•% INDIVIDU PENGUNJUNG PUSK DIBERIKAN ASKEP•% KELUARGA RAWAN MAS. KES. PRIORITAS DIBINA•% KELOMPOK RAWAN KES. DIBINA•% PENINGKATAN KEMANDIRIAN KELUARGA/ KELOMPOK (SWABANTU) SELESAI DIBINA•% DAERAH WILAYAH KERJA PUSK DIBINA•% KEPATUHAN KLIEN THD INTERVENSI KES.•JUMLAH KLIEN TERSANGKA MAS. KES. DI RUJUK•KEPUASAN KLIEN THD YANWAT
Input
Proses
Output
Outcome• SDM
(pelatihan)• Data sasaran• Dana (APBD-
BOK)
• Pemetaan sasaran
• PMKK• Nursing Center• Integrasi
perkesmas dgn program lain
• Monev (Lokmin)
• Kemandirian KK rawan
• Cakupan Perkesmas• Cakupan program
(SPM, MDGs)
• SKP• Dupak (pejabat
fungsional)
MANAJEMEN PERKESM
Penurunan AKI - AKB
Tenaga keperawatan yg profesional
di Puskesmas.
RESUME
47
Recommended