View
230
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
©BSC Sinlui1
UTS Biologi XI Ganjil 2017-2018 Page 1
Biologi 1. Mendeskripsikan cabang ilmu biologi yang berkaitan dengan sel
• Sitologi (Ilmu yang mempelajari tentang sel)
• Histologi (Ilmu yang mempelajari tentang jaringan)
2. Mempelajari tentang sejarah penemuan sel
• Robert Hooke (1665) pada pengamatannya terhadap gabus dari kulit pohon
Quecus suber terlihat ruangan- ruangan kosong dan kecil yang diberi istilah sel
• Felix Dujardin (1835) menemukan bahwa di dalam sel yang hidup tidak kosong
melainkan terdapat substansi cair. Substansi tersebut oleh Johans Purkinje
disebut protoplasma.
• Selanjutnya Robert Brown, R. Strasburger dan C. Bernard menemukan
adanya inti sel pada setiap sel hidup, menurut C. Bernard inti sel ini merupakan
bagian sel yang terpenting.
• Theodor Schwann (1839) semua organisme tersusun atas sel
3. Mendeskripsikan komponen kimiawi penyusun sel
Air berperan dalam metabolisme (berfungsi sebagai pelarut dan sebagai katalisator
reaksi-reaksi biologis.)
Karbohidrat berperan dalam pembentukan dinding sel
Lemak berperan dalam penyusun dinding sel
Protein berperan dalam pembentukan dinding sel dan organel, membentuk enzim,
protein hormon dan globulin dalam darah dan otot
Asam nukleat berperan dalam pembentukan nukleus (berfungsi sebagai penyimpan
informasi genetik pada sel)
4. Mendeskripsikan struktur dan fungsi organel sel
o MEMBRAN PLASMA tempat keluar masuk zat dan pemberi bentuk sel
o NUKLEUS pengendali aktivitas sel
o RETIKULUM ENDOPLASMA (RE) RE halus (sintesis lipid) RE kasar
(sintesis protein)
o RIBOSOM tempat sintesis protein
o APARATUS GOLGI (AG) sekresi
o LISOSOM imunitas
o MITOKONDRIA tempat respirasi selular
o PLASTIDA (KLOROPLAS) tempat fotosintesis
o SENTRIOL pengatur kutub pembelahan
o SITOSKELETON sebagai rangka sel
o PEROKSISOM sintesa beberapa metabolit
©BSC Sinlui1
UTS Biologi XI Ganjil 2017-2018 Page 2
o VAKUOLA dan VESIKEL tempat penyimpanan zat makanan
o SILIA dan FLAGEL alat gerak
5. Mendeskripsikan proses transport melalui membran
TRANSPORT PASIF (tidak butuh energi)
DIFUSI : pergerakan zat terlarut dan zat pelarut dari konsentrasi tinggi ke
konsentrasi rendah hingga terbentuk keseimbangan. (catatan : konsentrasi disini
adalah konsentrasi masing-masing zat)
DIFUSI SEDERHANA (molekul dapat melewati membran tanpa bantuan
protein transpor)
DIFUSI FASILITATOR (molekul dapat melewati membran dengan
bantuan protein transpor)
OSMOSIS : pergerakan zat pelarut (air) melalui suatu membran semipermeabel
dari larutan hipotonik (air banyak,zat terlarut dikit) ke hipertonik (air sedikit, zat
terlarut banyak)
TRANSPORT AKTIF (butuh energi)
TRANSPORT AKTIF PRIMER : dia butuh ATP secara langsung
TRANSPORT AKTIF SEKUNDER : dapat terjadi akibat adanya transport aktif
primer (karena terjadi potensial membran)
EKSOSITOSIS : mengeluarkan molekul
ENDOSITOSIS : memasukkan molekul
- PINOSITOSIS minum cair
- FAGOSITOSIS makan padat
-
©BSC Sinlui1
UTS Biologi XI Ganjil 2017-2018 Page 3
6. Mendeskripsikan ciri jaringan tumbuhan
1. Jaringan Meristem (untuk melakukan pembelahan sel serta menumbuhkan akar dan
batang.)
o Jaringan muda yang sel-selnya selalu membelah (bersifat embrional)
o Selnya homogen
o Sel-selnya berdinding tipis
o Bentuk dan ukurannya sama
o Relatif kaya protoplasma dan sitoplasma
o Isi selnya tidak mengandung kristal dan cadangan makanan
o Memiliki rongga sel yang amat kecil
o Terletak pada ujung akar dan ujung batang
o Biasanya tidak ditemukan ruang antarsel.
o Mengandung satu atau lebih dari satu inti sel dan berukuran besar.
o Plastida belum matang.
o Vakuola sel sangat kecil atau mungkin tidak ada.
2. Jaringan epidermis (sebagai penutup permukaan tumbuhan dan sebagai pelindung
organ tumbuhan. Selain itu membantu pernapasan (stomata))
o Terdiri dari satu lapis yang tersusun atas sel-sel hidup dan tersusun rapat sehingga
tidak ada ruang antarsel.
o Bentuk, ukuran, dan susunannya beragam. Namun umumnya berbentuk persegi
panjang.
o Tidak memiliki klorofil. Kecuali pada epidermis tumbuhan paku.
o Dinding sel jaringan epidermis bagian luar yang berbatasan dengan udara
mengalami penebalan, namun dinding sel epidermis bagian dalam yang
berbatasan dengan jaringan lain tetap tipis.
3. Jaringan parenkim (melakukan fotosintesis, menyumpan cadangan makanan,
menyimpan air, sebagai alat transportasi, penyimpan udara, dan menutup luka pada
tumbuhan.)
o Sel-selnya berukuran besar dan berdinding tipis. Umumnya berbentuk segi enam.
o Vakuola berukuran besar dan memiliki banyak vakuola.
o Letak inti sel mendekati dasar sel.
o Mampu bersifat embrional dan meristematik. Sehingga dapat membelah diri.
o Susunannya renggang sehingga banyak ruang antarsel.
4. Jaringan penyokong (memberikan kekuatan bagi tumbuhan agar dapat berdiri dengan
kokoh.)
1. Kolenkim
o Sel-sel hidup yang dapat tumbuh dan berkembang
o Bentuknya memanjang
o Penebalan dindingnya tidak merata
©BSC Sinlui1
UTS Biologi XI Ganjil 2017-2018 Page 4
o Tidak mempunyai ruang antar sel
o Dindingnya mengandung pektin dan selulosa
2. Sklerenkim
o Jaringan berdinding keras
o Jaringan penguat yang bersifat permanen
o Penebalan dindingnya merata
o Dindingnya menganding lignin dan lamela selulosa
5. Jaringan pengangkut (mengangkut zat-zat yang dibutuhkan oleh tumbuhan)
1. Xylem
o Terdiri dari sel mati maupun sel hidup
o Dindingnya mengalami penebalan dari zat kayu
o Trakeid ujung sel memiliki sekat berpori, tidak ada lubang-lubang
o Trakea tidak memiliki sekat antar sel, ujung sel berlubang, ujung sel saling
menyambung
o fungsi : mengangkut air dan mineral dari akar ke daun
2. Floem
o Terdiri dari sel hidup
o terdiri dari pembuluh tapis, parenkim, serabut, sklereid dan terdapat sel
pengiring (memberi nutrisi pada sel floem)
o fungsi : mengangkut hasil fotosintesa dari daun ke seluruh tubuh.
7. Mendeskripsikan ciri jaringan tumbuhan organ batang
• merupakan organ tanaman di atas permukaan tanah, beruas, kadang berklorofil
• fungsi : menegakkan tanaman, timbunan cadangan makanan, alat reproduksi,
transport materi
• struktur primer batang :
jaringan dermal (epidermis), berasal dari protoderma
Jaringan pengisi (korteks dan empulur), berasal dari Meristem dasar
Jaringan pembuluh (xilem, floem, kambium), berasal dari prokambium
• macam batang : batang basah (herbaceus) dan berkayu
©BSC Sinlui1
UTS Biologi XI Ganjil 2017-2018 Page 5
Epidermis korteks perisikel floem kambium xylem empulur
• Batang dikotil
Batang bercabang
Ikatan pembuluh tersusun dalam 1 lingkaran
Floem terletak disebelah luar xilem
Terdapat kambium di antara floem dan xilem
Mengalami pertumbuhan sekunder (Pertambahan diameter batang akibat
perkembangan kambium vaskular)
Jaringan dasar dapat dibedakan menjadi korteks dan empulur
Tidak terdapat sel-sel seludang pembuluh (sel-sel khusus yang membungkus
xilem dan floem seperti yang terdapat pada daun)
Jari-jari empulur berupa deretan parenkim di antara berkas pengangkut
• Batang monokotil
Batang tidak bercabang
Ikatan pembuluh tersebar
Floem dan xilem bersebelahan
Tidak terdapat kambium di antara floem dan xilem
Tidak mengalami pertumbuhan sekunder (tidak memiliki kambium vaskular)
Jaringan dasar tidak dibedakan menjadi korteks dan empulur
Terdapat sel-sel seludang pembuluh
Tidak memiliki jari-jari empulur
8. Mendeskripsikan ciri jaringan tumbuhan biji
• merupakan perkembangan lanjut dari bunga
• terbagi menjadi bagian endosperm (cadangan makanan) dan embrio (plumula dan
radikula)
• fungsi : alat reproduksi
©BSC Sinlui1
UTS Biologi XI Ganjil 2017-2018 Page 6
9. Mendeskripsikan ciri jaringan tumbuhan organ daun
• Bagian dari daun :
Epidermis : tempat stomata, terdapat di bagian paling atas/ bawah daun
Jaringan dasar (mesofil) : terdiri dari parenkim palisade dan spons
Berkas Pengangkut : xilem dan floem terdapat pada tulang daun
• merupakan organ tanaman di atas permukaan tanah
• mempunyai klorofil
• fungsi : tempat melakukan fotosintesa untuk menghasilkan makanan
10. Mendeskripsikan ciri jaringan tumbuhan (akar ?)
• organ tanaman di dalam tanah, tidak beruas, tidak berklorofil
• fungsi : menyerap air dan mineral, timbunan cadangan makanan, alat reproduksi
dan pemencaran
• macam perakaran : akar serabut, akar tunggang dan akar adventif
• Struktur anatomi akar :
Epidermis : dapat termodifikasi menjadi rambut akar yang berfungsi dalam
penyerapan air dan mineral
Korteks : kadang terdapat aerenkim (ruang udara)
Endodermis : dinding sel endodermis memiliki pita suberin (pita caspari)
yang mengelilingi dinding radial. Fungsi pita caaspari : mengendalikan
pergerakan larutan dari korteks menuju stele
Stele : Perisikel dan stele
• Epidermis korteks pita caspari endodermis perisikel Xilem floem
empulur
©BSC Sinlui1
UTS Biologi XI Ganjil 2017-2018 Page 7
• Akar Dikotil dan Akar Monokotil
pembeda dikotil monokotil
Sistem perakaran tunggang serabut
Batas ujung akar Tidak jelas Batas dan kaliptra jelas
perisikel 1 lapis (tipis)
Membentuk banyak cabang
akar
Tebal
Hanya membentuk cabang
akar
empulur Tidak memiliki atau
memiliki empulur yang
sempit pada pusat akar
Terletak pada pusat akar,
empulurnya luas
kambium ada Tidak ada
Jumlah lengan protoxylem 2-6 Lebih dari 12
Letak xylem Xilem di dalam floem diluar Xylem floem berselang
seling
Korteks Lebih besar Lebih kecil
©BSC Sinlui1
UTS Biologi XI Ganjil 2017-2018 Page 8
11. Mendeskripsikan ciri jaringan tumbuhan organ bunga
• Bagian dari bunga :
Sepal (kelopak bunga) : bagian terbawah dari bunga berwarna hijau
menyerupai daun
Petal (mahkota bunga) :
Pistil (putik) : alat reproduksi betina
Stamen (benang sari) : alat reproduksi jantan
• merupakan perkembangan lanjut dari daun
• kadang mengandung klorofil
• terbagi menjadi bagian kelopak dan mahkota
• fungsi : alat reproduksi
• macam bunga : bunga lengkap (punya 4 organ secara lengkap) dan tak lengkap
(tidak punya lengkap 4 organ)
• bunga tak lengkap terbagi :
bungan sempurna (punya putik dan benang sari)
bunga tidak sempurna (jantan atau betina)
bunga telanjang
12. Mendeskripsikan ciri jaringan epitelium hewan-manusia
• melapisi organ tubuh sebelah luar
• melapisi organ sebelah dalam disebut endotelium (usus, paru, pembuluh
darah) dan mesotelium (peritonium, pleura)
• Dapat ditemukan di seluruh tubuh
• Berbentuk pipih, batang dan kubus
• Bentuk sel penyusunnya bervariasi bergantung pada fungsi dan letaknya
• Tidak terdapat ruang antar sel-sel penyusunnya
• Sebagai penutup dan kelenjar
• Jaringan epitel mempunyai kemampuan regenerasi yang cukup tinggi
©BSC Sinlui1
UTS Biologi XI Ganjil 2017-2018 Page 9
13. Mendeskripsikan ciri jaringan ikat hewan-manusia
Bahan utamanya serabut
Melekatkan jaringan 1 dengan lainnya sehingga membentuk organ
Terbagi menjadi 2 jenis :
Ikat sejati
Longgar
- dibentuk oleh sel mesenkim (dari jaringan embrional)
- matriksnya mengandung serabut kolagen dan serabut elastis
- fungsinya membungkus organ tubuh, pembuluh darah dan saraf
- letaknya pada sebagian besar tubuh terutama disekitar organ, pembungkus
pembuluh darah dan saraf
(fibrosit, sel plasma,makrofag, sel darah putih)
padat
- terdiri dari serabut kolagen yang berwarna putih
- mempunyai sifat fleksibel tapi tidak elastis
- terdapat pada selaput urat, selaput pembungkus otot atau fasia, ligamen dan
tendon
Fasia adalah jaringan ikat berbentuk lembaran yang menyelimuti otot.
Ligamen adalah jaringan ikat berbentuk tali yang berperan sebagai
penghubung antar tulang.
Tendon adalah ujung otot yang melekat pada tulang, fungsinya
menghubungkan berbagai organ tubuh otot dengan tulang dan tulang dengan
tulang
Ikat khusus (tulang,darah,limfa,lemak)
14. Mendeskripsikan ciri jaringan kartilago hewan- manusia
a. Kartilago hialin
• matriksnya tampak transparan atau bening, jernih mengkilat kebiruan
• letaknya pada permukaan tulang sendi, cincin tulang rawan batang tenggorok
(laring), ujung tulang rusuk yang melekat pada dada dan ujung tulang panjang
• fungsi membantu persendian, menguatkan saluran pernafasan, memberi
kemungkinan pertumbuhan memanjang dan tulang rusuk bergerak saat bernafas
b. Kartilago fibrosa
• matriksnya warna gelap, mempunyai serabut kolagen, tersusun secara sejajar
membentuk berkas
• letaknya pada perlekatan ligamen tulang, persendian tulang
• fungsi memberikan proteksi dan penyokong
c. Kartilago elastis
• matriks berwarna keruh kekuningan dan banyak serabut kolagen yang berstruktur
jala
• letaknya di telinga bagian luar, epiglotis, pembuluh eustachius
• fungsi memberikan fleksibilitas suatu organ serta penyokong
©BSC Sinlui1
UTS Biologi XI Ganjil 2017-2018 Page 10
15. Mendeskripsikan ciri jaringan darah hewan-manusia
1. ERITROSIT (SEL DARAH MERAH) hemoglobin berperan transportasi
ciri:
• bulat bikonkaf (dobel cekung)
• warna merah mengandung hemoglobin untuk mengikat O2
• tidak mempunyai inti
• dibentuk dari eritroblast dalam sumsum tulang
2. LEUKOSIT (SEL DARAH PUTIH) memakan benda asing
ciri:
• adanya inti dengan bentuk tidak teratur
• dibagi menurut ada tidaknya granula dalam sitoplasma menjadi:
A.GRANULOSIT (BERBUTIR) (atau disebut juga serbuk)
sangat efektif dlm proses membunuh kuman
granulosit membantu mengefektifkan memakan kuman
terbagi menjadi:
1.NEUTROFIL mempunyai ciri:
• dibentuk dalam sumsum tulang
• mempunyai granula dan inti dimana antar inti dihubungkan benang
kromatin
• bergerak secara ameboid sehingga dapat keluar dari kapiler darah untuk
memakan kuman
• dalam sistem pewarnaan bersifat netral
2.EOSINOFIL mempunyai ciri:
• mempunyai granula dan inti
• bergerak ameboid dan memakan kuman
• dalam sistem pewarnaan akan menjadi kemerahan yang merupakan sifat
asam
3.BASOFIL mempunyai ciri:
• ada granula dan inti besar berpilin membentuk huruf S
• bergerak ameboid dan memakan kuman
Dar
ah Leukosit
Granulosit
Neutrofil
Basofil
Eosinofil
Agranulosit Monosit
Limfosit
Eritrosit
Trombosit
©BSC Sinlui1
UTS Biologi XI Ganjil 2017-2018 Page 11
• dalam system pewarnaan akan menjadi kebiruan yang merupakan sifat
basa
B.AGRANULOSIT (TIDAK BERBUTIR)
tidak efektif membunuh kuman
sebagai pembangun jaringan limfosit/pembuluh
terbagi menjadi:
1. LIMFOSIT komponen seluler (padatan) jaringan limfa (utama)
mempunyai ciri:
• berinti satu besar
• tidak bergerak bebas dan berfungsi untuk imunitas
• fungsi: mengangkut cairan jaringan,protein,lemak
2. MONOSIT komponen seluler (padatan) jaringan limfa
mempunyai ciri:
• berinti bulat panjang
• bergerak cepat dan memakan kuman
3. TROMBOSIT (KEPING DARAH) mempunyai ciri:
• kepingan sitoplasma yang dibentuk pada sumsum tulang
• menguncupkan pembuluh darah bila ada luka karena ada serotonin yang
mempunyai sifat vasokonstriktor yaitu sifat mengecilkan ukuran
pembuluh darah
• tidak berinti tapi bergranula
• fungsi: membekukan darah dan menutup pembuluh darah
16. Mendeskripsikan ciri jaringan otot hewan-manusia
bahan utamanya serabut aktin dan miosin
menggerakkan bagian tubuh
mempunyai sifat elastisitas dan kontraktibilitas
macamnya adalah otot polos, otot lurik, otot jantung
©BSC Sinlui1
UTS Biologi XI Ganjil 2017-2018 Page 12
Catatan tambahan : otot polos (dalam sarkoplasma terdapat serabut halus miofibril
yang homogen = tidak bergaris/ berlurik) otot lurik dan jantung (dalam sarkoplasma
terdapat miofibril yang heterogen = bergaris/ berlurik)
17. Mendeskripsikan ciri jaringan saraf hewan-manusia
Sel saraf memiliki tonjolan yang bercabang- cabang
Selnya disebut neuron yang memiliki 1 inti yang besar dan terletak ditengah
Selnya dibedakan menjadi 3 bagian (badan sel(inti sel dan neuroplasma),dendrit
(cabang pendek), akson (cabang panjang))
jaringan saraf mempunyai fungsi:
a. merespon terhadap perubahan yang terjadi pada lingkungan
b. membawa impuls saraf ke pusat saraf atau sebaliknya
c. bereaksi aktif terhadap rangsangan yang datang berupa gerakan
macam sel saraf berdasarkan bentuknya:
1. UNIPOLAR ( 1 cabang akson dari satu badan sel)
2. BIPOLAR (2 cabang akson dari satu badan sel)
3. MULTIPOLAR (sejumlah dendrit dan satu akson)
©BSC Sinlui1
UTS Biologi XI Ganjil 2017-2018 Page 13
macam sel saraf berdasarkan fungsinya:
1. SARAF SENSORIK (sel saraf yang mengantarkan rangsangan dari reseptor
menuju pusat saraf )
2. SARAF MOTORIK (sel saraf yang mengantarkan tanggapan dari pusat saraf
menuju efektor).
3. SARAF ASSOSIASI (sel saraf yang menghubungkan sel saraf sensorik dan
motorik, biasanya terdapat dalam pusat saraf )
Recommended