View
11
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
Renja Dinas Pendidikan 2020
BAB I
PENDAHULUAN
Bab I Pendahuluan ini terdiri dari Latar Belakang, Latar Belakang, Landasan
Hukum, Maksud dan Tujuan, dan Sistematika Penulisan. Pembahasan secara rinci
tersaji pada bagian berikut ini.
1.1. Latar Belakang
Rencana Kerja Perangkat Daerah merupakan dokumen perencanaan
untuk 1 (satu) tahun mendatang. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004
tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional pasal 21 ayat (3)
menyebutkan bahwa setiap Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah wajib
menyusun Rencana Kerja sebagai pedoman kerja selama satu tahun dan
berfungsi untuk menerjemahkan perencanaan strategis lima tahunan ke
dalam perencanaan tahunan yang sifatnya lebih operasional. Dimana dalam
penyusunannya melibatkan partisipasi dari stakeholder untuk mengakomodir
saran dan masukan dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi yang akan
dilakukan Dinas Pendidikan pada tahun rencana 2020.
Berdasarkan Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tahapan,
Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah pasal 16 ayat (2), proses penyusunan rancangan Renja
Perangkat Daerah dilaksanakan setelah melalui tahapan persiapan
penyusunan dan penyusunan rancangan awal, untuk kemudian dilaksanakan
forum Perangkat Daerah/lintas Perangkat Daerah, serta perumusan
rancangan akhir sebelum dilaksanakan penetapan Renja.
Pada Rencana Kerja Dinas Pendidikan Tahun 2020 ini, telah melalui
beberapa proses penyempurnaan rancangan Renja PD yang melibatkan
berbagai unsur pemangku kepentingan. Hal ini dilakukan guna mempertajam
program, kegiatan dan PAGU indikatif berdasarkan Peraturan Bupati Nomor
21 Tahun 2019 tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2020.
1.2. Landasan Hukum
Landasan hukum yang mewajibkan bagi setiap SKPD untuk memiliki
Rencana Kerja (Renja) adalah :
a. Undang-Undang Nomor 15 tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah
Kabupaten dalam Lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta
Renja Dinas Pendidikan 2020
b. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (SPPN):
c. Undang-Undang Nomor 17 tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Nasional Tahun 2005 – 2025;
d. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang-Undang
Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang
Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;
e. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah;
f. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah terakhir dengan
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang
Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun
2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan daerah;
g. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara
Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata
Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah Dan Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah, Serta Tata Cara Perubahan Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah, Dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah;
h. Peraturan Daerah Kabupaten Sleman Nomor 7 Tahun 2005 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Kabupaten Sleman Tahun 2006-
2025;
i. Peraturan Daerah Kabupaten Sleman Nomor 11 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten
Sleman;
j. Peraturan Bupati Sleman Nomor 50 Tahun 2016 tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Pendidikan.
k. Peraturan Bupati Sleman Nomor 1.1 Tahun 2018 tentang Masterplan
Pengembangan Smartcity Kabupaten Sleman Tahun 2017-2026.
l. Peraturan Bupati Sleman Nomor 21 Tahun 2019 tentang Rencana Kerja
Pemerintah Daerah Tahun 2020.
Renja Dinas Pendidikan 2020
1.3. Maksud dan Tujuan
1. Maksud
Maksud dari penyusunan Rencana Kerja Dinas Pendidikan Tahun 2020
ini adalah untuk memberikan arah kebijakan program dan kegiatan
pembangunan dalam melaksanakan urusan pemerintahan dan tugas
pembantuan di bidang pendidikan. Dimana dalam melaksanakan tugasnya,
Dinas Pendidikan menyelenggarakan salah satu fungsi yaitu penyusunan
rencana kerja yang mencakup seluruh susunan organisasi yang ada di
dalamnya, terdiri dari:
a. Kepala Dinas
b. Sekretariat
c. Bidang Pembinaan PAUD dan Pendidikan Masyarakat
d. Bidang Pembinaan SD
e. Bidang Pembinaan SMP
f. Bidang Pengelolaan Sarana dan Prasarana Pendidikan
g. Unit Pelaksana Teknis; dan
h. Kelompok Jabatan Fungsional
2. Tujuan
Adapun tujuan dari penyusunan rencana kerja ini adalah untuk
mempertajam program dan kegiatan pembangunan yang sesuai dengan
tugas dan fungsi Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman selama tahun 2020,
dan alat untuk menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan,
penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan, serta evaluasi.
1.4. Sistematika Penulisan
Rencana kerja Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman tahun 2020 ini
disusun dengan sistematika sebagai berikut:
BAB I. PENDAHULUAN
BAB II. HASIL EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA TAHUN 2018
BAB III. TUJUAN DAN SASARAN DINAS PENDIDIKAN
BAB IV. RENCANA KERJA DAN PENDANAAN
BAB V. PENUTUP
Renja Dinas Pendidikan 2020
BAB II
HASIL EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA TAHUN 2018
2.1. Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Tahun 2018 dan Perkiraan Tahun 2019
serta Capaian Renstra Tahun 2017-2021
2.1.1. Evaluasi Rencana Kerja Tahun 2018
Berdasarkan tabel 2.1 Hasil Evaluasi Rencana Kerja Tahun 2018 dapat
dikatakan bahwa pada tahun 2018, total rata-rata capaian kinerja dari seluruh
program adalah 97,66% dengan capaian anggaran 92,04%. Hal ini menunjukkan
bahwa berdasarkan DPA, Dinas Pendidikan memperoleh predikat sangat tinggi
untuk capaian kinerja, dan predikat tinggi untuk capaian anggaran. Sedangkan
berdasarkan Renja, rata-rata capaian anggaran berada pada angka 91,87%
dengan predikat sangat tinggi.
2.1.2. Perkiraan Tahun 2019
Hasil Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Dinas Pendidikan sampai
dengan Triwulan II Tahun 2019 sebagaimana tersaji pada Tabel 2.2. Evaluasi
terhadap hasil renja perangkat daerah Kabupaten Sleman tersebut dapat
dikatakan bahwa sampai dengan triwulan II tahun 2019, total rata-rata capaian
kinerja dari seluruh program adalah 40,81% dengan capaian anggaran sebesar
36,11%.
Dalam tabel 2.2. Evaluasi terhadap hasil renja perangkat daerah Kabupaten
Sleman juga menyajikan informasi terkait kegiatan-kegiatan yang mengalami
keterhambatan pencapaian kinerja. Dari 67 kegiatan di tahun 2019, terdapat 26
kegiatan yang memunculkan permasalahan yang dihadapi, dan tindak lanjut yang
diperlukan dalam triwulan berikutnya.
Dari hasil evaluasi pelaksanaan Rencana Kerja Dinas Pendidikan sampai
dengan Triwulan II Tahun 2019 dan rencana tindak lanjut pada triwulan berikutnya
tersebut dapat diperkirakan capaian kinerja dari seluruh program dan capaian
anggaran pada Tahun 2019 dapat mencapai 91.89% dengan predikat sangat
tinggi. Hasil tersebut diharapkan meningkat 0.02% dari tahun sebelumnya.
Renja Dinas Pendidikan 2020
2.1.3. Capaian Renstra Tahun 2017-2021
Capaian Renstra Tahun 2017-2021 Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman
adalah sebagai berikut:
1. Presentase temuan ditindaklanjuti yang dicapai pada tahun 2016, 2017, dan
2018 adalah 100%. Hasil tersebut mencapai target yang telah ditentukan yaitu
100%.
2. Predikat LAKIP yang dicapai pada tahun 2016, 2017, dan 2018 adalah AA.
Hasil tersebut melampaui target yang telah ditentukan yaitu pada tahun 2016 :
BB, 2017: A, dan 2018, A.
3. Indeks kepuasan masyarakat yang dicapai pada tahun 2016: 79,13, 2017:
81,31, dan 2018: 80,85. Hasil tersebut melampaui target yang telah
ditentukan yaitu pada tahun 2016: 78,67, 2017: 78,74, dan 2018: 78,80.
4. Angka partisipasi kasar (APK) PAUD yang dicapai pada tahun 2016: 78,20%,
2017: 78,27%, dan 2018: 78,29%. Hasil tersebut pada tahun 2016 telah
mencapai target yang telah ditentukan yaitu 78,20%, dan pada tahun 2017
dan 2018 telah melampaui target yang telah ditentukan yaitu 2017: 78,23%,
2018: 78,26%.
5. APK SD & SMP yang dicapai pada tahun 2016: 117% & 112%, pada tahun
2017 dan 2018 capaiannya sama yaitu 117% dan 113%. Hasil tersebut
melampaui target yang telah ditentukan pada tahun 2016, 2017, dan 2018
yaitu 100% & 100%.
6. Angka Partisipasi Murni (APM) SD & SMP yang dicapai pada tahun 2016: 108%
& 85%, 2017: 105% & 85%, dan 2018: 106% & 86%. Hasil tersebut
melampaui target yang telah ditentukan pada tahun 2016, 2017, dan 2018
yaitu 100% & 84%.
7. Rata-rata lama sekolah yang dicapai pada tahun 2016: 10,30, 2017: 10,64,
dan 2018: 10,65. Hasil tersebut pada tahun 2016 masih belum mencapai
target yang telah ditentukan yaitu 10,36. Namun pada tahun 2017 dan 2018
hasil tersebut melampaui target yang telah ditentukan yaitu 2017: 10,36 dan
2018: 10,39.
8. Harapan lama sekolah yang dicapai pada tahun 2016 dan 2017 adalah 15,77,
sedangkan pada tahun 2018 : 16,48. Hasil tersebut telah melampaui target
yang telah ditentukan yaitu pada tahun 2016: 15,71, 2017: 15,74, dan tahun
2018: 15,78.
9. Tersedianya sarana dan prasarana SD & SMP pada tahun 2016 belum ada
capaiannya dan belum ada targetnya. Sedangkan hasil yang dicapai pada
tahun 2017 adalah SD: 74,24%, SMP: 89,65%, dan pada tahun 2018 adalah
Renja Dinas Pendidikan 2020
SD: 88,72%, SMP: 90,95%. Hasil tersebut telah mencapai target yang telah
ditentukan pada tahun 2017 SD: 87,24%, SMP: 89,65% dan pada tahun 2018
SD: 88,72%, SMP: 90,95%.
10. Persentase guru yang memiliki kualifikasi S1/D4 yang dicapai pada tahun
2016: 90,38%, 2017: 99,45%, dan 2018: 99,53%. Hasil tersebut telah
melampaui target yang telah ditentukan yaitu pada tahun 2016: 86%, 2017:
87%, dan 2018: 88%.
11. Angka melek huruf yang dicapai pada tahun 2016 : 98,62%, 2017: 99,45%,
dan 2018: 99,53%. Hasil tersebut melampaui batas target yang telah
ditentukan yaitu pada tahun 2016: 99,03%, 2017: 99,04%, dan 2018:
99,05%.
12. Lembaga pendidikan nonformal yang berizin yang dicapai pada tahun 2016:
74,54%, 2017: 97,5%, dan 2018: 80%. Pada tahun 2016 dan 2017 hasil
tersebut telah melampaui batas target yang telah ditentukan yaitu pada tahun
2016: 74% dan 2017: 75,25%. Pada tahun 2018, meskipun hasil yang dicapai
mengalami penurunan dari tahun sebelumnya, namun hasil tersebut sudah
melampaui target yang telah ditentukan yaitu 76%.
Capaian Renstra Tahun 2017-2021 Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman secara
rinci tersaji pada tabel 2.3. berikut ini :
Renja Dinas Pendidikan 2020
Tabel 2.3.
Capaian Renstra 2017-2019
Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman
Indikator Kinerja
Capaian Renstra
Target
2016 2017 2018
I. Menguatkan Tata Kelola
Pemerintahan
I.1. Meningkatnya akuntabilitas
kinerja
I.1.a. Presentase temuan
ditindaklanjuti
Target
100%
100%
100%
100%
100%
100%
I.1.b. Predikat LAKIP
Target
AA
BB
AA
A
AA
A
I.2. Meningkatnya kualitas
pelayanan publik
I.2. Indeks Kepuasan
Masyarakat
Target
79,13
78,67
81,31
78,74
80,85
78,80
II. Meningkatkan kualitas
pendidikan
II.1. Meningkatnya kualitas dan
aksesibilitas pendidikan
II.1.a. Angka Partisipasi Kasar
(APK) PAUD
Target
78,20%
78,20%
78,27%
78,23%
78,29%
78,26%
II.1.b. APK SD & SMP
Target
117% & 112%
100%&100%
117% & 113%
100%&100%
117% & 113%
100%&100%
II.1.c. Angka Partisipasi Murni
(APM) SD & SMP
Target
104% & 85%
100% & 84%
105% & 85%
100% & 84%
106% & 86%
100% & 84%
II.1.d. Rata-rata lama sekolah
Target
10,30
10,36
10,64
10,36
10,65
10,39
II.1.e. Harapan lama sekolah
Target
15,77
15,71
15,77
15,74
16,48
15,78
II.1.g. Tersedianya sarana dan
prasarana SD & SMP
Target
-
-
SD: 87,24%
SMP: 89,65%
SD: 87,24%
SMP: 89,65%
SD: 88,72%
SMP: 90,95%
SD: 88,72%
SMP: 90,95%
II.1.h. Persentase Guru yang
memiliki kualifikasi S1/D4
Target
90,38%
86%
90,42%
87%
92,13%
88%
II.2. Meningkatnya kualitas
pendidikan nonformal dan
informal
II.2.a. Angka melek huruf
Target
98,62%
99,03%
99,45%
99,04%
99,53%
99,05%
II.2.b. Lembaga pendidikan
nonformal yang berizin
Target
74,54%
74%
97,5%
75,25%
80%
76%
Renja Dinas Pendidikan 2020
2.2. Analisa Kinerja pelayanan Perangkat Daerah
Dalam melaksanakan kinerja pelayanan Perangkat Daerah Dinas
Pendidikan Kabupaten Sleman pastinya ada beberapa faktor yang mempengaruhi
atas hasil yang diperoleh. Adapun beberapa faktor tersebut adalah sebagai berikut:
1. Tujuan
1) Menguatkan Tata Kelola Pemerintahan
Sasaran :
a. Meningkatnya akuntabilitas kinerja
Dengan capaian indikator :
a) Persentase temuan pemeriksaan yang ditindaklanjuti (100%)
b) Predikat LAKIP (167%)
Predikat sangat berhasil pada capaian kinerja sasaran 1 ini merupakan
hasil dari :
- Komitmen Dinas Pendidikan untuk meningkatkan kinerjanya
- Tingkat kepatuhan yang tinggi dari Dinas Pendidikan terhadap
peraturan-peraturan yang ada
- Tersedianya sumber daya yang cukup
Adapun program-program yang mendukung adalah :
- Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian
Kinerja Dan Keuangan
Dengan kegiatan sebagai berikut :
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja
SKPD
Penyusunan perencanaan kerja SKPD
Penyusunan profil data
- Program Peningkatan Dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan
Dan Kekayaan Daerah dengan satu kegiatan yaitu Penatausahaan
Keuangan Dan Aset SKPD
Renja Dinas Pendidikan 2020
b. Meningkatnya kualitas pelayanan publik
Dengan capaian indikator :
a) Indeks Kepuasan Masyarakat (103%)
Indeks Kepuasan Masyarakat realisasi tahun 2018 sudah melampaui
target tahun 2021. Hal ini tentu menjadi hal yang harus ditingkatkan
dan dipertahankan.
Faktor-faktor pendukung keberhasilan adalah sebagai berikut:
1. Tersedianya anggaran, peralatan dan sumber daya manusia
2. Adanya sistem dan pendampingan terhadap pelayanan kepada
masyarakat, baik dari aspek administrasi, peningkatan SDM,
sarana dan prasarana.
3. Ketersediaan layanan informasi dari berbagai ragam, baik cetak,
maupun dalam bentuk online.
4. Pengelolaan arsip yang optimal.
Program-program yang mendukung:
1. Program penyelamatan dan pelestarian dokumen/Arsip Daerah
2. Program pengembangan komunikasi, informasi dan media massa
3. Pelayanan Administrasi Perkantoran
4. Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
5. Program Peningkatan Kapasitas sumber daya aparatur
Faktor Penghambatnya adalah : Jumlah entitas yang dilayani relatif
lebih banyak
Evaluasi : perlunya inovasi pelayanan.
2) Meningkatkan kualitas pendidikan
Sasaran :
a. Meningkatnya kualitas dan aksesibilitas pendidikan
Dengan capaian indikator :
- APK PAUD (100,04%)
Renja Dinas Pendidikan 2020
Untuk keberhasilan Program PAUD didukung oleh kegiatan sebagai
berikut:
a. Penyelenggaraan pendidikan anak usia dini
b. Penyusunan kebijakan pendidikan anak usia dini
c. Pengembangan kurikulum, bahan ajar dan model pembelajaran
pendidikan anak usia dini
d. Pembangunan gedung dan ruang sekolah
e. Pengadaan sarana dan prasarana sekolah
f. Rehabilitasi gedung dan ruang sekolah
g. Pelatihan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan
h. Penyelenggaraan akreditasi PAUD
i. Uji kompetensi pendidik PAUD
j. Pembinaan gugus PAUD (TK,KB,TPA,SPS)
k. Kerjasama pendidikan anak usia dini
Faktor penghambat :
a. Belum semua lembaga berbadan hukum
b. Terdapat pendidik PAUD yang belum mengikuti diklat
dasar/lanjut/mahir
c. Sarana prasarana belum sesuai standar
Evaluasi : APK PAUD perlu ditingkatkan
- APK SD&MI (116,98%) & APK SMP/MTS (102,29%)
Capaian kinerja untuk APK SD/MI adalah 116,98%, sedangkan
SMP/MTs 112,71%. Secara umum target rencana strategis 2018
telah tercapai pada seluruh jenjang.
- APM SD/MI (105,67%) & APM SMP/MTs (102,29%)
Capaian APM Kabupaten Sleman tahun 2018 telah mencapai target
yang telah ditentukan.Tentunya ini menjadi hal yang sangat
menggembirakan namun harus terus dilakukan langkah dan program
untuk dapat mempertahankannya.
Renja Dinas Pendidikan 2020
Faktor Pendukung :
a. Adanya bantuan pendidikan dasar bagi siswa dari keluarga
kurang mampu.
b. Adanya sekolah yang diselenggarakan oleh masyarakat.
Faktor penghambat :
a. Kurangnya kolaborasi pendidikan karakter di sekolah dan
keluarga
b. Rendahnya budaya membaca
c. Belum semua guru memiliki kesadaran untuk meningkatkan
kompetensi dan kreativitasnya
d. Belum meratanya sumber daya sekolah
Evaluasi : APM SMP/MTs perlu ditingkatkan
- Rata-rata lama sekolah (105,67%)
Realisasi rata-rata lama sekolah untuk tahun 2018 adalah 10,65
tahun sedangkan targetnya adalah 10,39 tahun berarti capaian
kinerjanya adalah 102,5% dan capaian ini termasuk kategori sangat
berhasil.
Sedangkan data rata-rata lama sekolah dari tahun 2017-2018
cenderung mengalami peningkatan. Hal ini menunjukkan bahwa
tingkat pendidikan penduduk Sleman semakin tahun semakin baik.
Realisasi 2018 dibandingkan dengan tahun 2017 mengalami
peningkatan. Namun demikian, berbagai program akan terus
dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Sleman untuk
meningkatkan kualitas sumber daya manusianya, baik yang
dilakukan oleh Dinas Pendidikan maupun perangkat daerah yang lain
- Harapan lama sekolah (104,44%)
Target harapan lama sekolah tahun 2018 adalah 15,78 tahun,
artinya bahwa diharapkan penduduk Sleman pendidikannya
setingkat D3. Dari target itu capaian HLS tahun 2018 adalah 16,48
tahun. Artinya target tersebut telah dapat terlampaui dan bahkan
lebih.
- Nilai Rerata hasil ujian SD/MI (89,35%) & SMP/MTS (98,02%)
Renja Dinas Pendidikan 2020
Pada tahun 2018 target nilai rata-rata ujian pada semua jenjang
tidak dapat mencapai target, karena capaian kinerja hanya 89,35%
untuk jenjang SD dan 98,02% untuk jenjang SMP. Meski tidak dapat
memenuhi target, namun untuk jenjang SMP, apabila dibandingkan
dengan capaian DIY, capaian Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman
tahun 2018 lebih unggul, yaitu peringkat 2 se DIY. Dan untuk jenjang
SD juga menempati peringkat 2 se DIY setelah kota Yogyakarta.
Dengan demikian, ini menjadi bahan refleksi bagi Dinas Pendidikan
agar di masa mendatang lebih meningkatkan pengelolaan pendidik
melalui berbagai program, workshop, pelatihan agar realisasi
tersebut dapat melebihi target yang ditentukan.
Dengan tidak tercapainya target, maka perlu langkah-langkah guna
meningkatkan prestasi untuk tahun-tahun mendatang. Sehingga
dibutuhkan alternatif solusi sebagai berikut:
a. Melaksanakan pendampingan oleh guru kepada peserta didik
dimasing-masing sekolah, satu guru mendampingi 10 peserta
didik.
b. Meningkatkan program kemitraan baik di jenjang SD dan SMP
c. Melaksanakan bedah SKL dan try out
d. Mengintensifkan Kelompok Kerja Guru (KKG) untuk jenjang SD
dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) untuk jenjang
SMP
e. Meningkatkan kesadaran orang tua akan pentingnya pendidikan
f. Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk melanjutkan
pendidikan ke jenjang lebih tinggi.
- Tersedianya sarana prasarana PAUD, SD, SMP (100%)
Capaian tersedianya sarana prasarana tahun 2018 untuk seluruh
jenjang telah memenuhi target. Capaian kinerjauntuk SD/MI 88,72%
dan untuk SMP/MTs 90,95%. Secara umum target rencana strategis
2018 telah tercapai pada seluruh jenjang.
Faktor-faktor yang mendukung tercapainya target indikator ini adalah:
a. Adanya alokasi anggaran dari APBD
b. Adanya dukungan dana dari pemerintah pusat berupa DAK
c. Adanya komitmen yang tinggi dari Dinas Pendidikan untuk
meningkatkan Standar Pelayanan Minimal
Renja Dinas Pendidikan 2020
- Persentase guru yang memiliki kualifikasi S1/D4 (84,66%)
Prosentase guru yang memiliki kualifikasi S1/D4 untuk Kabupaten
Sleman pada tahun 2018 ini telah terlampaui targetnya untuk
seluruh jenjang, yaitu terealisir 92,13 dari target 88. Sedangkan
capaian kinerjanya adalah 104,69%. Keberhasilan dalam mencapai
target indikator ini adalah:
a. Kesadaran pendidik untuk meningkatkan kualifikasi S1 atau D4
b. Adanya kerjasama dengan lembaga pendidikan tinggi dalam
peningkatan kualifikasi pendidik
Faktor Pendukung :
a. Anggaran pendukung untuk proses sertifikasi guru melalui PPG
b. Adanya fasilitasi pembinaan MGMP
Faktor Penghambat :
a. Masih ada guru yang belum memiliki kualifikasi pendidikan
S1/D4
b. Keterlibatan unsur/pihak yang relatif banyak
Evaluasi : Kompetensi Guru perlu ditingkatkan
b. Meningkatnya kualitas pendidikan nonformal dan informal
Dengan capaian indikator :
- Angka melek huruf (100,43%)
Pada Tahun 2018 capaian angka melek huruf dapat melebihi target,
karena capaian kinerjanya 100,43%. Tentunya ini menjadi hal yang
sangat menggembirakan namun harus terus dilakukan langkah dan
program untuk dapat mempertahankannya.
Faktor pendukung :
Adanya komitmen dari Sumber Daya Manusia untuk memberantas
buta huruf.
Faktor penghambat :
Keterlibatan unsur/pihak yang relatif banyak
Evaluasi :
Perlunya sistem pendataan penyandang buta huruf
Renja Dinas Pendidikan 2020
- Lembaga pendidikan nonformal yang berizin (129,57%)
Realisasi lembaga pendidikan nonformal dan informal yang berijin
untuk tahun 2018 adalah 80% sedangkan targetnya adalah 76%. Hal
ini berarti bahwa capaian tersebut telah melebihi target, sedangkan
kinerjanya adalah 105,26%.
Sedangkan data lembaga pendidikan non formal dan informal yang
berijin dari tahun 2017-2018 cenderung mengalami peningkatan.
Hal ini menunjukkan bahwa lembaga pendidikan baik nonformal
maupun informal di Kabupaten Sleman semakin tahun semakin baik.
Namun, untuk realisasi 2018 dibandingkan dengan tahun 2017
mengalami penurunan.
Data realisasi tahun 2018 telah sesuai dan memiliki angka yang
sama dengan target tahun terakhir renstra yaitu 80%. Tentunya ini
adalah hal yang positif, namun demikian upaya untuk tetap
meningkatkan dan mempertahankan menjadi hal prioritas yang
harus terus dilakukan.
Penentu keberhasilan atas capaian ini juga karena adanya dukungan
dari masyarakat berupa:
a. Kesadaran masyarakat akan pentingnya kemampuan baca, tulis
dan berhitung.
b. Komitmen dari Dinas Pendidikan untuk terus menerus
menggalakkan gerakan Jam Belajar Masyarakat
c. Kesadaran dari lembaga pendidikan non formal dan informal
untuk memperbaiki manajemen lembaganya.
Program yang mendukung sasaran ini adalah Program peningkatan
kualitas pendidikan non formal:
a. Adanya fasilitasi BOP Kesetaraan dari APBN dan bantuan bagi
PKBM dari APBN
b. Adanya sekolah yang bersedia menjadikan kelas untuk
pembelajaran PKBM
Faktor penghambat :
a. Profesi tutor/pamong PKBM tidak terlalu diminati
Renja Dinas Pendidikan 2020
b. Hambatan waktu kerja peserta didik dalam mengikuti
pembelajaran
c. Jumlah peserta yang tidak dapat diprediksi
d. Masih minimnya alokasi anggaran
Evaluasi : Perlunya peningkatan mutu PKBM
1.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Perangkat Daerah
Isu-isu Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman sebagai berikut :
1. Perluasan akses pendidikan dan pembelajaran.
- Kebijakan PPDB sistem zonasi
- Pemahaman kurikulum 2013 belum merata
- Sekolah inklusif belum optimal
2. Pemerataan dan peningkatan mutu pendidikan
- Kekurangan guru SD (734 guru kelas, 193 guru penjaskes) & SMP (15
guru PPKn, 35 guru B.Indonesia, 28 guru penjaskes, guru IPS)
- Terbatasnya anggaran sarana & prasarana pendidikan
- Belum semua guru memiliki kualifikasi S1 & bersertifikat pendidik
3. Belum optimalnya pelaksanaan pendidikan karakter untuk siswa
- Kurangnya budaya saling menghargai, budaya membaca
- Adanya kriminalitas, narkoba, & pornografi oleh siswa
- Adanya anak putus sekolah tingkat pendidikan dasar
4. Peningkatan SPM untuk PAUD nonformal
- Perkembangan lembaga PAUD tanpa didukung sumber daya yang
memadai dari sisi pendidik, kurikulum, & sarana prasarana
5. Peningkatan SPM untuk PKBM
- Minim sarana & prasarana
- Tutor/Pamong PKBM sebagai relawan
6. Pendataan penyandang buta aksara & putus sekolah yang belum valid
7. Pembinaan akademik bagi peserta didik Paket A/B/C dan pembekalan
keterampilan
Renja Dinas Pendidikan 2019
BAB III
TUJUAN DAN SASARAN DINAS PENDIDIKAN
3.1. Tujuan dan Sasaran
3.1.1. Tujuan
Berdasarkan Visi dan Misi Kabupaten Sleman diantaranya :
1. Meningkatkan tata kelola pemerinta-han yang baik melalui peningkatan
kualitas birokrasi yang respon-sif dan penerapan e-govt yang terintegrasi
dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat.
2. Meningkatkan pelayanan pendidikan dan kesehatan yang berkualitas
dan menjangkau bagi semua lapisan masyarakat.
3. Meningkat-kan penguatan sistem ekonomi kerakyatan, aksesibilitas dan
kemam-puan ekonomi rakyat, dan penanggu-langan kemiskinan.
4. Memantap-kan dan meningkat-kan kualitas pengelolaan sumberdaya
alam, penataan ruang, lingkungan hidup dan kenyamanan.
5. Meningkat-kan kualitas budaya masyarakat dan kesetaraan gender
yang proporsional
Dari kelima Visi dan Misi Kabupaten Sleman tersebut di atas, yang menjadi
fokus Visi dan Misi Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman adalah Visi dan Misi ke-2
yaitu “Meningkatkan pelayanan pendidikan dan kesehatan yang berkualitas dan
menjangkau bagi semua lapisan masyarakat.”
Adapun tujuan dari Visi dan Misi tersebut di atas adalah :
1. Menguatkan tata kelola pemerintahan daerah
2. Meningkatkan pembangunan manusia
3.1.2. Sasaran
Dari setiap tujuan yang hendak dicapai, agar tepat sasaran dalam
pelaksanaannya sehingga visi dan misi dapat tercapai maka ditetapkan sasaran
tujuan beserta indikatornya tersaji dalam tabel 3.1. sebagai berikut:
Renja Dinas Pendidikan 2019
Tabel 3.1.
Tujuan, Sasaran, dan Indikator Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman
Tujuan Sasaran Indikator
Menguatkan tata
kelola pemerintahan
daerah
Meningkatnya
akuntabilitas kinerja
- Persentase temuan pemeriksaan
yang ditindaklanjuti
- Predikat LAKIP
Meningkatnya kualitas
pelayanan publik
Indeks Kepuasan Masyarakat
Meningkatkan
pembangunan
manusia
Meningkatnya kualitas
pendidikan dan
aksesibilitas
pendidikan
- Angka Partisipasi Kasar (APK)
Pendidikan Anak Usia Dini
- Angka Partisipasi Kasar (APK)
dan Angka Partisipasi Murni
(APM) jenjang SD/MI, SMP/MTs
- Rata-rata Lama Sekolah
- Harapan lama sekolah
- Nilai rata rata Ujian SD/MI dan
SMP/MTs
Untuk lebih jelasnya, bisa dilihat dalam tabel 3.2. Keterkaitan Misi 2, Tujuan dan
Sasaran Kabupaten Sleman 2016-2021
Misi 2: Meningkatkan pelayanan pendidikan dan kesehatan yang berkualitas dan
menjangkau bagi semua lapisan masyarakat sebagai berikut :
Renja Dinas Pendidikan 2019
Tabel 3.2 Keterkaitan Misi 1, Tujuan dan Sasaran Kabupaten Sleman 2016-2021
Misi 1: Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik melalui peningkatan kualitas birokrasi yang responsif dan penerapan e-govt yang terintegrasi dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat
TUJUAN
SASARAN
NAMA SASARAN
INDIKATOR KINERJA
SATUAN Capaian
2015 2016 2017 2018
2019 2020 2021 AKHIR RPJMD
semula menjadi semula menjadi semula menjadi semula menjadi
Menguatkan tata kelola pemerintahan daerah
Meningkat- nya akuntabilitas kinerja dan keuangan daerah
Predikat AKIP Kabupaten
Predikat B+ A A A A A
(82,50) A
A (83,00)
A A (84,5) A A (84,5)
Opini BPK terhadap LKD
Opini BPK
WTP WTP WTP WTP WTP WTP WTP WTP WTP WTP WTP WTP
Meningkat nya kualitas pelayanan publik
Indeks Kepuasan Masyarakat
nilai 78,61 78,67 78,74 78,8 78,87 81,59 78,9 81,8 79 82 79 82
Renja Dinas Pendidikan 2019
Tabel 3.3. Keterkaitan Misi 2, Tujuan dan Sasaran Kabupaten Sleman 2016-2021 Misi 2: Meningkatkan pelayanan pendidikan dan kesehatan yang berkualitas dan menjangkau bagi semua lapisan masyarakat
TUJUAN
SASARAN
NAMA SASARAN
INDIKATOR KINERJA
SATUAN Capaian
2015 2016 2017 2018
2019 2020 2021 AKHIR RPJMD
Semula Menjadi Semula Menjadi Semula Menjadi Semula Menjadi
Meningkatkan
pembangunan manusia
Meningkatnya
kualitas pendidikan dan aksesibilitas
pendidikan
Angka
Partisipasi Kasar (APK) Pendidikan Anak Usia
Dini
% 78,17 78,20 78,27 78,26 78,29 78,30 78,32 78,32 78,35 78,35 78,35 78,35
Angka Partisipasi Kasar (APK)
dan Angka Partisipasi Murni (APM)
jenjang SD/MI, SMP/MTs,
SMA/SMK/ MA
% APK SD/MI≥ 116.81,
APK SMP/ MTs ≥ 111.70,
APK SMA/ SMK /MA :
88.69 APM SD/MI : 103.20
APM SMP/ MTs : 83.96 APM SMA/SMK
/MA : 58.95
APK SD/MI ≥ 100, APK
SMP/MT s ≥ 100 APK SMA/
SMK /MA : 86.45 APM
SD/MI : ≤100 APM SMP/
MTs : 83.97 APM SMA/
SMK/MA : 58.96
APK SD/MI ≥ 100,
APK SMP/ MTs ≥ 100
APM SD/MI : ≤100
APM SMP/ MTs : 83.98
APK SD/ MI ≥ 100,
APK SMP/ MTs ≥ 100
APM SD/MI : ≤100
APM SMP/ MTs : 83,99
APK SD/ MI ≥ 100,
APK SMP/ MTs ≥ 100
APM SD/MI : ≤100
APM SMP/ MTs : 84
APK SD/MI ≥ 100,
APK SMP/ MTs ≥ 100
APM SD/MI : ≤100
APM SMP/ MTs : 85,93
APK SD/ MI ≥ 100,
APK SMP/ MTs ≥ 100
APM SD/MI : ≤100
APM SMP/ MTs : 84,01
APK SD/MI ≥ 100,
APK SMP/ MTs ≥ 100
APM SD/MI : ≤100
APM SMP/ MTs : 85,95
APK SD/ MI ≥ 100,
APK SMP/ MTs ≥ 100
APM SD/MI : ≤100
APM SMP/ MTs : 84,50
APK SD/MI ≥ 100,
APK SMP/MT s ≥ 100, APM
SD/ MI : ≤100 APM
SMP/ 85,97
APK SD/ MI ≥ 100,
APK SMP/ MTs ≥ 100
APM SD/MI : ≤100
APM SMP/ MTs : 84,50
APK SD/ MI ≥ 100, APK
SMP/MTs ≥ 100, APM SD/
MI : ≤100 APM SMP/
MTs : 85,97
Rata-rata Lama Sekolah
Tahun 10,28 10,33 10,36 10,39 10,42 10,75 10,45 10,8 10,48 10,85 10,48 10,85
Harapan lama sekolah
Tahun 15,71 15,71 15,74 15,78 15,81 16,58 15,85 16,63 15,88 16,68 15,88 16,68
Nilai rata
rata ujian :
SD Nilai 236,17 236,17 236,18 236,2 236,21 210 236,21 210,1 236,22 210,2 210,2 211,33
SMP Nilai 261,65 261,65 261,66 261,68 261,7 256,5 261,7 256,6 261,71 256,65 261,71 256,65
SMA Nilai 335,25 335,25 335,26 335,28 335,28 335,3 335,3 335,3
SMK Nilai 252,93 252,93 252,94 252,96 252,96 257,97 252,97 252,97
Renja Dinas Pendidikan 2020
BAB IV
RENCANA KERJA DAN PENDANAAN
4.1. Rencana Kerja
Sebagai perwujudan dari beberapa kebijakan dan strategi dalam rangka
mencapai tujuan strategisnya, maka langkah operasionalnya adalah
menuangkannya ke dalam program dan kegiatan dengan memperhatikan dan
mempertimbangkan tugas dan fungsi Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman.
Pada tahun 2020, Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman merencanakan
14 program dan 65 kegiatan. Kelimabelas program tersebut adalah:
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran dengan 3 kegiatan;
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur dengan 1 kegiatan
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur dengan 2 kegiatan;
4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja
dan Keuangan dengan 2 kegiatan;
5. Program Pendidikan Anak Usia Dini dengan 11 kegiatan;
6. Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 Tahun dengan 10 kegiatan;
7. Program Peningkatan Kualitas Pendidikan Non Formal dengan 7 kegiatan;
8. Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan dengan 7
kegiatan;
9. Program Manajemen Pelayanan Pendidikan dengan 14 kegiatan;
10. Program Pengembangan Kreativitas Siswa dan Guru dengan 4 kegiatan;
11. Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa dengan
1 kegiatan;
12. Program Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen/Arsip Daerah dengan 1
kegiatan;
13. Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian
Pelaksanaan Kebijakan Kepala Daerah dengan 1 kegiatan;
14. Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan dan
Kekayaan Daerah dengan 1 kegiatan;
4.2. Pendanaan
Selanjutnya agar dalam penyusunan program dan kegiatan dapat
terkendali dan terkoordinasi secara finansial, maka perlu ditetapkan plafon
anggaran. Dengan menetapkan plafon anggaran diharapkan jumlah anggaran
belanja yang diusulkan tidak melebihi plafon anggaran yang ditetapkan.
Renja Dinas Pendidikan 2020
Dengan demikian efektivitas dan efisiensi dalam pemanfaatan sumber dana
akan tercipta.
Plafon anggaran pada dasarnya merupakan batas maksimal alokasi
anggaran yang dibutuhkan untuk mendukung implementasi kebijakan, dalam
hal ini program maupun kegiatan berdasarkan rencana yang telah ditetapkan.
Plafon anggaran yang diusulkan Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman untuk
tahun 2020 sebesar Rp 125.277.793.350,- dengan rincian sumber dana APBD
Kabupaten Sleman adalah sejumlah Rp. 116.075.680.350,-; sedangkan
pengusulan melalui Dana Alokasi Khusus yang bersumber dari APBN sebesar
Rp 9.202.113.000,-.
Dengan tersusunnya tujuan dan sasaran, maka Dinas Pendidikan dapat
menjabarkannya dalam program dan kegiatan untuk melaksanakan tugas
pokok dan fungsi secara optimal.
Rencana kerja dan program pendanaan Dinas Pendidikan Kabupaten
Sleman pada tahun 2020 secara rinci tersaji dalam tabel 4.1. Rencana Kerja
dan Pendanaan tahun 2020 berikut ini.
Rencana Kerja Dinas Pendidikan 2020
BAB V
PENUTUP
Rencana Kerja Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman Tahun 2020 ini
merupakan pelaksanaan rencana strategis periode 2017 – 2021. Program dan
kegiatan yang direncanakan merupakan prioritas dalam rangka mencapai visi dan
misi dari Pemerintah Kabupaten Sleman, yang didukung dengan anggaran dan
sumber daya yang ada.
Rencana kerja ini akan dijadikan sebagai pedoman atau acuan bagi Dinas
Pendidikan Kabupaten Sleman dalam menjalankan tugas dan fungsinya selama
kurun waktu 1 (satu) tahun mendatang. Sehingga diharapkan rencana kerja ini
mampu mewujudkan perencanaan yang berkualitas dengan mengedepankan
pendekatan perencanaan partisipatif dengan meningkatkan kualitas perencanaan
melalui peningkatan kapasitas dan komitmen sumber daya yang ada.
Demikian rencana kerja Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman Tahun 2020
ini dibuat dengan harapan dalam tahun-tahun berikutnya, kendala dan
permasalahan yang dihadapi dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan
prioritas dalam penyusunan rencana kegiatan sehingga pelaksanaan kegiatan
tahun berikutnya dapat lebih optimal dalam pencapaian tujuan dan sasaran.
Sleman, 25 Juli 2019
Kepala Dinas Pendidikan
Kabupaten Sleman
Dra. Sri Wantini, MPd.
Pembina Utama Muda, IV/c
NIP. 19640213 199007 2 001
RENCANA KERJA
DINAS PENDIDIKAN
KABUPATEN SLEMAN
TAHUN 2020
Sleman, 25 Juli 2019
PEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN
DINAS PENDIDIKAN Jalan Parasamya, Beran, Tridadi, Sleman, Yogyakarta, 55511
Telepon (0274) 868405, Faksimile (0274) 868512 http://disdik.slemankab.go.id, e-mail: disdik@slemankab.go.id
Recommended