View
256
Download
1
Category
Preview:
Citation preview
AKUNTANSI DAN LINGKUNGANNYA
DASAR-DASAR AKUNTANSI
Eka Dewi Nurjayanti, S.P.,M.Si
DEFINISI AKUNTANSI
Akuntansi adalah “bahasa bisnis” atau
“bahasa pengambilan keputusan”.
Dari sudut pemakai
Akuntansi adalah suatu disiplin yang
menyediakan informasi yang diperlukan
untuk melaksanakan kegiatan secara
efisien dan mengevaluasi kegiatan-kegiatan
suatu organisasi.
Informasi diperlukan oleh pihak intern
(manajemen) dan ekstern (investor dan
kreditur).
Dari sudut proses kegiatan
Akuntansi adalah proses pencatatan,
penggolongan, peringkasan, pelaporan,
dan penganalisisan data keuangan suatu
organisasi.
Pihak2 yang memerlukan akuntansi
adalah manajer, investor, kreditur,
instansi pemerintah, organisasi nirlaba,
pemakai lainnya (contoh: organisasi
buruh).
PROSES AKUNTANSI
Meliputi:
1) pencatatan
2) penggolongan
3) peringkasan
4) pelaporan
5) penganalisisan data keuangan dari suatu
organisasi
Kegiatan pencatatan dan penggolongan
dilakukan secara rutin dan berulang-ulang
setiap terjadi transaksi keuangan. Pelaporan
dan penganalisisan hanya dilakukan pada
waktu tertentu.
PRINSIP AKUNTANSI
Ada 3, yaitu konsep entitas, prinsip
obyektivitas, dan prinsip biaya.
Konsep entitas (kesatuan usaha)
Suatu organisasi atau bagian dari
organisasi yang berdiri sendiri, terpisah
dari organisasi lain atau individu lain.
Harus dipisahkan dengan jelas antara
keuangan perusahaan dengan keuangan
pemiliknya
Prinsip obyektivitas
catatan dan laporan akuntansi harus
didasarkan pada data yang bisa dipercaya
sebagai laporan yang menyajikan
informasi yang tepat dan berguna → data
bisa diverifikasi.
Prinsip cost (biaya)
harta atau jasa yang dibeli atau diperoleh
harus dicatat atas dasar biaya yang
sesungguhnya sesuai dengan yang
sesungguhnya disepakat dalam transaksi
yang bersangkutan.
TRANSAKSI KEUANGAN
Jumlah komponen harta perusahaan sama
dengan jumlah komponen kewajiban
(utang) dan modal.
Setiap transaksi perusahaan akan
berpengaruh terhadap jumlah komponen-
komponen tersebut, akan tetapi jumlah
harta akan selalu sama dengan jumlah
kewajiban dan modal, yang akan
menunjukkan posisi keuangan perusahaan.
HARTA = KEWAJIBAN + MODAL
LAPORAN KEUANGAN &
PERSAMAAN AKUNTANSI
1. NERACA
Adalah suatu daftar yang menggambarkan
aktiva (harta kekayaan), kewajiban dan
modal yang dimiliki olah suatu perusahaan
pada suatu saat tertentu.
Judul suatu neraca terdiri atas (1) nama
organisasi atau perusahaan, (2) nama
laporan, dan (3) tanggal neraca.
Isi laporan terdiri atas tiga bagian yaitu
aktiva, kewajiban, dan modal.
PERUSAHAAN ANGKUTAN AMANNeraca
31 Desember 2011
Aktiva Kewajiban
Kas 4.000.000 Utang dagang 2.000.000
Piutang dagang 3.000.000 Utang hipotik 22.000.000
Perlengkapan 1.000.000 24.000.000
Tanah 8.000.000 Modal
Gedung 40.000.000 Modal, Bambang 52.000.000
Kendaraan 20.000.000
Jumlah aktiva 76.000.000 Jumlah Pasiva 76.000.000
Sisi sebelah kanan neraca disebut pasiva yang terdiri atas kewajiban dan modal, sedangkan sisisebelah kiri disebut aktiva. Jumlah aktiva harusselalu sama dengan jumlah pasiva (kewajibandan modal).
Aktiva
Adalah sumber ekonomi yang dimiliki
perusahaan yang biasa dinyatakan dalam
satuan uang.
Bentuknya bisa berupa barang yang berwujud
(tanah, gedung, mesin), tagihan (piutang
dagang), dan pembayaran dimuka atas jasa
tertentu yang baru akan diterima di waktu yang
akan datang (sewa dibayar dimuka).
Pencatatan dalam neraca diurutkan mulai dari
aktiva lancar (kas, piutang dagang, persediaan,
dsb) kemudian aktiva tetap (tanah, gedung,
mesin, dsb).
Kewajiban
Adalah utang yang harus dibayar oleh
perusahaan dengan uang atau jasa pada
suatu saat tertentu di masa yang akan
datang.
Kewajiban dilaporkan dalam neraca menurut
urutan saat pelunasannya.
Pertama yang dicantumkan adalah
kewajiban jangka pendek (utang dagang,
utang wesel) kemudian kewajiban jangka
panjang (utang obligasi).
Modal
Modal dicantumkan dalam neraca dibawah
kewajiban, yang pada hakikatnya adalah
hak pemilik perusahaan atas kekayaan
perusahaan.
Besarnya hak pemilik sama dengan aktiva
bersih perusahaan, yaitu selisih antara
aktiva dan kewajiban.
Jadi jumlah modal merupakan sisa, yaitu
hak atas sisa aktiva setelah dikurangi
kewajiban.
2. LAPORAN RUGI-LABA
Bertujuan untuk menggambarkan hasil
operasi perusahaan dalam suatu periode
waktu tertentu.
Menggambarkan keberhasilan atau
kegagalan operasi perusahaan dalam
upaya mencapai tujuannya.
Hasil operasi perusahaan diukur dengan
membandingkan antara pendapatan
perusahaan dengan biaya yang
dikeluarkan untuk memperoleh
pendapatan tersebut → RUGI / LABA.
PERUSAHAAN ANGKUTAN AMAN
Laporan Rugi-Laba
31 Desember 2011
Pendapatan jasa angkutan 10.000.000
Biaya-biaya operasional:
Gaji pegawai
Bensin dan oli
Reparasi dan pemeliharaan
Penyusutan kendaraan
Asuransi
Jumlah biaya operasional
1.200.000
800.000
500.000
2.000.000
100.000
4.600.000
Laba bersih 5.400.000
Laporan R/L harus diberi judul yang terdiri dari
nama perusahaan, nama laporan, dan periode
laporan.
Isi laporan meliputi komponen pendapatan, biaya
dan laba atau rugi.
Pendapatan
aliran penerimaan kas atau harta lain yang
diterima dari konsumen sebagai hasil
penjualan barang atau pemberian jasa.
Biaya
harga pokok barang yang dijual dan jasa-
jasa yang dikonsumsi untuk menghasilkan
pendapatan.
Laba (atau rugi)
selisih lebih (atau kurang) antara
pendapatan dan biaya.
3. LAPORAN PERUBAHAN MODAL
Laba atau rugi perusahaan akan berpengaruh
terhadap modal pemilik.
Modal pemilik akan bertambah karena (1)
adanya tambahan investasi oleh pemilik (2)
perusahaan mendapat laba.
Sedangkan modal pemilik akan berkurang
karena (1) pemilik melakukan pengambilan
harta perusahaan untuk keperluan pribadi
(prive) dan (2) perusahaan mengalami
kerugian.
PERUSAHAAN ANGKUTAN AMAN
Laporan Perubahan Modal
31 Desember 2011
Modal, 1 Januari 2011 48.600.000
Tambah: Laba tahun 2011 5.400.000
54.000.000
Kurang: pengambilan prive 2.000.000
Modal, 31 Desember 2011 52.000.000
Data laba/rugi yang tercantum dalam laporan
R/L pada akhirnya akan mempengaruhi modal
yang tercantum dalam neraca.
Pengaruh laba/rugi terhadap modal
diperhitungkan dalam laporan perubahan modal.
PENGARUH TRANSAKSI TERHADAP
LAPORAN KEUANGAN
Transaksi 1: Pada tanggal 1 September 2011, Indah
mendirikan sebuah salon kecantikan yang bernama
“Salon Cantik”. Pada tanggal tersebut Indah
menyerahkan uang tunai sebesar Rp 20.000,-
sebagai setoran modal.
Transaksi 2: Pada tanggal 1 September, Indah
membeli peralatan salon seperti kursi, alat pengering
rambut dan alat pengeriting seharga Rp 10.000,-
secara tunai.
Transaksi 3: Pada tanggal 5 September, Indah
membeli perlengkapan salon berupa bahan-bahan
pembersih, make-up, cat rambut, shampoo, dsb
seharga Rp 4.000,- secara kredit.
Transaksi 4: Dalam waktu 2 minggu “Salon
Cantik” telah mendapat langganan yang cukup
banyak. Sebagai promosi pelanggan dapat
membayar dalam beberapa minggu. Jumlah
tagihan kepada pelanggan sampai 15
September berjumlah Rp 1.500,-.
Transaksi 5: Tanggal 20 September, dibayar
utang atas pembelian perlengkapan salon
tanggal 5 September yang lalu sebesar
Rp 2.000,-.
Transaksi 6: Indah menyewa sebuah rumah
untuk tempat menyelenggarakan kegiatan
usahanya. Pada tanggal tersebut dibayar sewa
rumah bulan desember sebesar Rp 300,-.
Transaksi 7: Perusahaan membayar gaji
pegawai salon bulan September sebesar
Rp 450,-.
Transaksi 8: Pada akhir bulan September,
diterima pembayaran dari para pelanggan
yang telah menerima jasa salon kecantikan
hingga tanggal 15 September sebesar
Rp 700,-
Transaksi 9: Selama dua minggu terakhir bulan
September, salon telah memberikan jasanya
kepada sejumlah pemakai jasa yang
seluruhnya bernilai Rp 3.800,-. Pada hari
tersebut dikirimkan tagihan kepada para
pelanggan.
Transaksi 10 Pada akhir bulan September
dibayar biaya listrik dan air, masing-
masing sebesar Rp 250,- dan Rp 150,-
Transaksi 11 Persediaan perlengkapan
kantor yang masih tersisa pada tanggal 30
September berjumlah Rp 3.000,-.
Transaksi 12 Pada tanggal 30 september,
indah mengambil uang untuk keperluan
pribadi sebesar Rp 600,-.
TUGAS …
Budi mendirikan sebuah perusahaan perseorangan
pada tanggal 1 oktober tahun ini. Transaksi yg terjadi
selama bulan oktober adalah:
Oktober 2 Budi membuka rekening di bank untuk
perusahaannya dgn menyetorkan uang
sebesar Rp 50.000.000 sbg setoran
modal
Oktober 5 Dibayar biaya sewa gedung dan peralatan
bulan ini sebesar Rp 6.000.000
Oktober 8 Dibeli perlengkapan secara kredit sebesar
Rp 18.500.000
Oktober 10 Dibayar utang kpd seorang kreditur
sebesar Rp 12.500.000
Oktober 18 Diterima kas dari penjualan jasa secara
tunai sebesar Rp 7.500.000
Oktober 21 Dibayar biaya kendaraan bulan ini
sebesar Rp 15.600.000 dan macam-
macam biaya sebesar Rp 500.000
Oktober 23 Dibayar gaji pegawai kantor sebesar
Rp 3.000.000
Oktober 26 Ditentukan bahwa harga perlengkapan
yang tersisa adl Rp 17.200.000, yg berarti
harga perlengkapan yg telah dipakai
Rp 1.300.000
Oktober 28 Dikirimkan tagihan kpd pemakai jasa secara
kredit senilai Rp 4.700.000
30 Budi mengambil kas untuk keperluan pribadi
sebesar Rp 2.000.000
a. Tentukan pengaruh masing-masing transaksi tsb dgn
memakai tabel berikut :
b. Buatlah laporan rugi-laba, laporan
perubahan modal, dan neraca untuk
periode yg berakhir tanggal 31 oktober
2012.
AKTIVA=
KEWAJIBAN+
MODAL
Kas+piutang dagang+perlengkapan Utang Dagang Modal, Budi
Recommended