Upload
antonius-suranto
View
342
Download
4
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Ekonomi X
Citation preview
PRESENTASI KELOMPOKGreatness Imanuella Rampi (15)Maisie Alda Sugijono. (19)Yosephine Vania D.L. (34)
BIAYA PELUANG
PENGERTIAN BIAYA PELUANGBiaya peluang adalah nilai
barang atau jasa yang dikorbankan karena memilih alternatif kegiatan
KONSEP BIAYA PELUANG
Sebuah peringatan bahwa jumlah rupiah yang dikeluarkan tidak selalu merupakan biaya yang sesungguhnya.
CONTOHAni memutuskan kuliah daripada langsung bekerja.
Biaya kuliah diperguruan tinggi (uang semester, kos, praktikum, dsb) dimisalkan sebesar Rp.10.000.000,-
Gaji Ani jika ia memutuskan bekerja dimisalkan sebesar Rp.13.000.000,-
Menghitung biaya peluang bukan hanya menghitung biaya yang akan dikeluarkan jika Ani kuliah. Tetapi juga biaya yang di”sayangkan” karena Ani tidak memilih bekerja, yaitu gaji Rp.13.000.000,-
Maka menghitung biaya peluangnya= Biaya kuliah + biaya karena Ani tidak bekerja
Rp.10.000.000,- + Rp.13.000.000,- = Rp.23.000.000,-
Jadi, biaya peluangnya adalah Rp.23.000.000,-
BIAYA EKSPLISIT DAN IMPLISITBiaya Eksplisit adalah biaya yang benar-benar
dikeluarkan.
Biaya Implisit merupakan biaya peluang
Kedua biaya ini disebut biaya sesungguhnya (genuine cost).
PERBEDAAN BIAYA SEHARI-HARI DENGAN BIAYA PELUANG
BIAYA PERUSAHAANBiaya adalah pengorbanan untuk
mendapatkan suatu tujuan.
Dalam perusahaan biaya merupakan pengorbanan untuk memproduksi suatu barang (biaya produksi), dan memasarkan suatu barang (biaya pemasaran).
BIAYA EKSPLISIT DAN IMPLISIT PERUSAHAANBiaya Eksplisit perusahaan: pembayaran tunai
untuk membayar sumber daya yang dibeli di “pasar sumber daya”.
Dalam perusahaan, sumber daya adalah segala sesuatu yang diperlukan untuk aktifitas perusahaan (upah, sewa, bunga, asuransi, pajak, dan sejenisnya).
Biaya Implisit perusahaan: biaya peluang(opportunity cost) dari penggunaan sumber daya milik perusahaan atau pemilik perusahaan.
CONTOH 2Juan bekerja sebagai manajer marketing disuatu
perusahaan otomotif terkenal di Jakarta.
Gajinya per bulan sebesar Rp.12.000.000.00 .
Karena ingin mengembangkan diri ia behenti bekerja dan membuka bengkel sendiri. Bengkelnya menempati rumahnya yang dahulu di sewakan Rp.5.000.000,00 per bulan.
Untuk modal ia mengambil depositonya sebesar Rp.500.000.000,00 yang berbunga RP.3.000.000,00 per bulan.
BIAYA PELUANGNYA
Gaji Juan di tambah bunga tahunan dan sewa rumah adalah biaya peluang. Karena jika Juan tidak membuka usaha bengkel maka jumlah uang tersebut akan tetap di terima
LABALaba akuntansi adalah pendapatan atau
penerimaan di kurangi biaya eksplisit.
Laba ekonomi adalah pendapatan dikurangi biaya eksplisit dan implisit.
Biaya sehari-hari adalah pengorbanan yang harus dilakukan untuk melakukan suatu kegiatan ( kegiatan ekonomi ), tanpa memperhitungkan kerugian karena di korbankan nya kegiatan lain.
Biaya peluang muncul dari kegiatan lain yang tidak bisa dilakukan.
HUBUNGAN BIAYA PELUANG DENGAN LABA
Jika Juan memperoleh laba akuntansi Rp.18.000.000,00 dan mengandaikan penerimaan total Rp. 141.000.000 belum tentu dikatakan beruntung.
Jika laba akuntansi lebih kecil daripada biaya peluang makan perusahaan sebenarnya merugi
CONTOH 3Setelah lulus SMA Farida mendapat tawaran sebagai
pelayan toko dengan gaji Rp. 400.000 per bulan dan sebagai pramusaji dengan gaji Rp. 900.000 per bulan.
Jika akhirnya Farida memilih menjadi pelayan toko (Rp. 400.000 per bulan) maka biaya peluang yang ditanggung Farida sebesar Rp. 900.000 per bulan.
SEKIAN DARI KELOMPOK KAMI
Terimakasih Atas Perhatiannya