29
BAB I PENDAHULUAN A. RASIONAL Kurikulum merupakan pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Tujuan tersebut meliputi tujuan pendidikan nasional serta kesesuaian dengan kekhasan, kondisi dan potensi daerah, satuan pendidikan dan peserta didik. Oleh sebab itu setiap satuan pendidikan diberikan keleluasaan untuk mengembangkan kurikulum sekolah sendiri agar sesuai dengan kebutuhan dan potensi daerahnya. Kurikulum ini dikembangkan berdasarkan beberapa prinsip diantaranya prinsip bahwa peserta didik memiliki posisi sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Dengan kurikulum ini kegiatan belajar diupayakan untuk berpusat pada siswa. Selain itu kurikulum ini juga dikembangkan berdasarkan prinsip-prinsip yang lainnya yakni beragam dan terpadu, tanggap terhadap perkembangan IPTEK, relevan dengan kebutuhan kehidupan, menyeluruh dan berkesinambungan, belajar sepanjang hayat dan keseimbangan antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah. Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang disusun sebagai pedoman pelaksanaan pembelajaran di SMP Negeri 3 Soreang yang merupakan penjabaran dari Permendiknas nomor 22 than 2006 tentang standar isi disesuaikan dengan kondisi sekolah. Kurikulum ini juga disusun sebagai upaya untuk mencapai tujuan 1 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008

Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

BAB I

PENDAHULUAN

A. RASIONAL

Kurikulum merupakan pedoman penyelenggaraan kegiatan

pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Tujuan tersebut

meliputi tujuan pendidikan nasional serta kesesuaian dengan kekhasan,

kondisi dan potensi daerah, satuan pendidikan dan peserta didik. Oleh

sebab itu setiap satuan pendidikan diberikan keleluasaan untuk

mengembangkan kurikulum sekolah sendiri agar sesuai dengan

kebutuhan dan potensi daerahnya.

Kurikulum ini dikembangkan berdasarkan beberapa prinsip

diantaranya prinsip bahwa peserta didik memiliki posisi sentral untuk

mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia yang beriman

dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,

berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang

demokratis serta bertanggung jawab. Dengan kurikulum ini kegiatan

belajar diupayakan untuk berpusat pada siswa. Selain itu kurikulum ini

juga dikembangkan berdasarkan prinsip-prinsip yang lainnya yakni

beragam dan terpadu, tanggap terhadap perkembangan IPTEK, relevan

dengan kebutuhan kehidupan, menyeluruh dan berkesinambungan,

belajar sepanjang hayat dan keseimbangan antara kepentingan nasional

dan kepentingan daerah.

Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang disusun sebagai pedoman

pelaksanaan pembelajaran di SMP Negeri 3 Soreang yang merupakan

penjabaran dari Permendiknas nomor 22 than 2006 tentang standar isi

disesuaikan dengan kondisi sekolah. Kurikulum ini juga disusun sebagai

upaya untuk mencapai tujuan pendidikan nasional pada umumnya dan

tujuan serta visi SMP Negeri 3 Soreang pada khususnya dan disusun

berdasarkan pada Rencana Pegembangan Sekolah (RPS) SMP Negeri 3

Soreang, Renstra 2008-2012 dan Rencana Operasional tahunan.

Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang ini disusun berdasarkan kajian tim

tentang sekolah dan melalui diskusi tim pengembang sekolah dan

1 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008

Page 2: Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

diharapkan dapat meningkatkan mutu pendidikan baik pada tatanan

proses dan pada tatanan hasil (outcome).

B. LANDASAN HUKUM

1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang

Pemerintahan Daerah.

2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang

Sistem Pendidikan Nasional.

3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005

tentang Standar Nasional Pendidikan.

4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 22 tahun 2006

tentang Standar Isi

5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 23 tahun 2006

tentang Standar Kompetisi Lulusan.

6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 24 tahun 2006

tentang Pelaksanaan Standar Isi dan Standar Kompetisi Lulusan.

7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 20 tahun 2007

tentang Standar Penilaian Pendidikan.

8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 41 tahun 2008

tentang Standar Proses.

9. SK Gubernur Propinsi Jawa Barat No. 425.3/kep/674-disdik/2006

tentang Standar kompetensi dan kompetensi dasar serta panduan

penyusunan kurikulum tingkat satuan pendidikan mata pelajaran

bahasa dan sastra sunda;

10.Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 25 tahun 2007, tentang

pedoman pelaksanaan kurikulum muatan lokal Pendidikan

Lingkungan Hidup.

C. TUJUAN PENYUSUNAN KURIKULUM

Tujuan penyusunan kurikulum ini adalah sebagai acuan bagi setiap

tenaga pendidik di SMP Negeri 3 Soreang dalam upayanya untuk

mencapai standar kompetensi dan kompetensi dasar (Standar Isi) yang

telah ditentukan untuk setiap mata pelajaran dalam setiap tingkat kelas

2 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008

Page 3: Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

yang pada akhirnya untuk dapat mewujudkan tujuan SMP Negeri 3

Soreang.

D. PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM SMP NEGERI 3 SOREANG

Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kabupaten Bandung ini dikembangkan

berdasarkan beberapa prinsip, diantaranya prinsip berpusat pada potensi,

perkembangan, kebutuhan dan kepentingan peserta didik dan

lingkungannya, yang berarti bahwa peserta didik memiliki posisi sentral

untuk mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia yang

beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhlak mulia,

sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang

demokratis serta bertanggungjawab. Selain hal tersebut, KTSP ini juga

dikembangkan berdasarkan prinsip-prinsip yang lainnya yakni beragam

dan terpadu, tanggap terhadap perkembangan IPTEK, relevan dengan

kebutuhan kehidupan, menyeluruh dan berkesinambungan, belajar

sepanjang hayat dan keseimbangan antara kepentingan nasional dan

kepentingan daerah.

BAB II

TUJUAN

3 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008

Page 4: Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

A. TUJUAN PENDIDIKAN DASAR

Meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak

mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiridan mengikuti

pendidikan lebih lanjut.

B. VISI

Pada tahun 2010, SMP Negeri 3 Soreang menjadi SMP terunggul dalam

prestasi, tangguh dalam berkarya, santun dalam bergaul dilandasi iman

dan taqwa.

Indikator:

a. Unggul dalam prestasi akademik dan non akademik

b. Unggul dalam sumber daya pendidik dan tenaga kependidikan

c. Unggul dalam proses pembelajaran

d. Unggul dalam pengelolaan sekolah

e. Unggul dalam sarana prasarana pendidikan

C. MISI

1. Melaksanakan upaya - upaya untuk meningkatkan standar kelulusan setiap tahun melalui program-program pengembangan untuk meningkatkan prestasi akademik dan non akademik

2. Melaksanakan upaya – upaya untuk meningkatkan jumlah & kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan sesuai dengan kebutuhan

3. Mengembangkan dan melaksanakan kurikulum tingkat satuan pendidikan sesuai dengan kebutuhan peserta didik serta berwawasan lokal dan global

4. Mengembangkan dan melaksanakan proses pembelajaran aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan

5. Mengembangkan dan melaksanakan sistem evaluasi yang handal dan berkeadilan

6. Menerapkan manajemen berbasis sekolah yang mandiri, partisipatif, terbuka dan akuntabel

4 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008

Page 5: Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

7. Mengembangkan dan melaksanakan sistem pengelolaan keuangan yang sehat dan transparan

8. Melaksanakan upaya – upaya untuk memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana pendidikan sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan

D. TUJUAN SEKOLAH

1. Sekolah Memiliki program-program pengembangan untuk meningkatkan prestasi akademik dan non akademik

2. Sekolah Memiliki pendidik dan tenaga kependidikan yang kompeten dan profesional

3. Sekolah Memiliki Dokumen KTSP yang dikembangkan sesuai kebutuhan peserta didik serta berwawasan lokal dan global

4. Sekolah melaksanakan proses pembelajaran aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan serta sistem evaluasi yang handal

5. Sekolah Memiliki sistem evaluasi yang handal dan berkeadilan

6. Sekolah menerapkan manajemen berbasis sekolah yang mandiri, partisipatif, terbuka dan akuntabel

7. Sekolah memiliki sistem pengelolaan keuangan yang sehat dan transparan

8. Sekolah memiliki sarana dan prasarana pendidikan sesuai dengan standar

BAB III

STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM

A. STRUKTUR KURIKULUM

Mata pelajaran beserta alokasi waktu berpedoman pada struktur

kurikulum yang tercantum dalam Standar Isi sebagai berikut:

5 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008

Page 6: Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

KomponenKelas dan Alokasi

WaktuVII VIII IX

Mata Pelajaran1. Pendidikan Agama 2 2 22. Pendidikan Kewarganegaraan 2 2 23. Bahasa Indonesia 4 4 44. Bahasa Inggris 4 4 45. Matematika 4 4 46. Ilmu Pengetahuan Alam 4 4 47. Ilmu Pengetahuan Sosial 4 4 48. Seni Budaya 2 2 29. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

2 2 2

10. Keterampilan/Teknologi Informasi dan Komunikasi

2 2 2

Muatan Lokal 1. Basa Sunda2. Tata Busana

22

22

22

Pengembangan Diri1. Pembiasaan2. Pramuka3. PMR4. Paskibra5. Bola Voli6. Sepak Bola7. Bola Basket8. Bulu Tangkis9. English Club10. Vocal Group/Gitar/Seni Teater11. Baca Tulis Quran12. Majalah Dinding13. Karya Ilmiah Remaja (MIPA)14. Internasional Mathematics

Olimpiade15. Pendidikan Lingkungan Hidup

2*) 2*) 2*)

Jumlah 36 36 36*) Ekuivalen 2 jam pelajaran

B. MATA PELAJARAN

1. Pendidikan Agama

2. Pendidikan Kewarganegaraan

3. Bahasa Indonesia

4. Bahasa Inggris

5. Matematika

6. Ilmu Pengetahuan Alam

6 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008

Page 7: Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

7. Ilmu Pengetahuan Sosial

8. Seni Budaya

9. Pendidikan Jasmani, Olah raga dan Kesehatan

10. Teknologi Informasi dan Komunikasi

C. MUATAN LOKAL

1. Basa Sunda

Basa sunda sebagai bahasa resmi kedua di Propinsi Jawa Barat

merupakan muatan lokal yang wajib diberikan pada tingkat satuan

pendidikan SMP.

Pembelajaran muatan lokal wajib Basa Sunda memiliki tujuan sebagai

berikut:

a) Menumbuhkan rasa bangga peserta didik terhadap Basa Sunda

sebagai bahasa daerah dan bahasa resmi kedua di Jawa Barat

b) Membantu peserta didik memahami Basa Sunda baik dari segi

bentuk, makna dan fungsinya sehingga mereka mampu

menggunakan Basa Sunda secara tepat sesuai dengan konteks dan

tujuannya.

c) Membantu peserta didik menggunakan Basa Sunda untuk

meningkatkan kemapuan intelektual, kematangan emosional dan

sosial

d) Membantu peserta didik menikmati dan memamfaatkan karya

sastra sunda untuk mengembangkan kepribadian, memperluas

wawasan dan meningkatkan pengetahuan

Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Basa Sunda adalah sebagai

berikut:

Standar Kompetensi Kompetensi DasarKelas VII

NgaregepkeunMampu memahami pikiran, perasaan dan keinginan yang dinyatakan secara lisan dalam wacana berbentuk percakapan dengan teman, pengumuman, cerita dan sajak

Memahami wacana lisan berbentuk percakapan antar teman

Memahami pengumuman singkat yang dinyatakan secara lisanMemahami cerita pendek yang dinyatakan secara lisan

7 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008

Page 8: Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

Memahami sajak yang dinyatakan secara lisan

NyaritaMampu mengungkapkan pikiran, perasaan dan keinginan yang dinyatakan secara lisan dalam wacana berbentuk percakapan dengan teman, pengumuman, cerita dan sajak

Membuat percakapan lisan berbentuk percakapan antar temanmenyampaikan pengumuman singkat yang dinyatakan secara lisanMenyampaikan sebuah cerita pendek yang dinyatakan secara lisanMembacakan sajak secara lisan

Maca

Mampu membaca, memahami dan menanggapi bentuk atau jenis wacana tentang surat, pengumuman, dongeng atau cerita pendek dan sajak

Memahami wacana tulis berbentuk suratMemahami pengumuman singkat yang dinyatakan secara tulisanMemahami cerita pendek yang dinyatakan secara tulisanMemahami sajak yang dinyatakan secara tulisan

NulisMampu mengungkapkan pikiran, perasaan dan keinginan yang dinyatakan secara tertulis dalam wacana berbentuk percakapan dengan teman, pengumuman, cerita dan sajak

Menulis surat pendekMenulis pengumuman singkat Menenulis sebuah cerita pendek Menulis sajak pendek

Kelas VIII

NgaregepkeunMampu memahami pikiran, perasaan dan keinginan yang dinyatakan secara lisan dalam wacana berbentuk lirik (rumpaka), lagu, biografi, dan pembacaan bahasan

Memahami lirik (rumpaka) dan kawih

Memahami cerita heroik (kepahlawanan) yang dinyatakan secara lisan

Memahami pembacaan lisan bahasan tentang kesenian sunda

NyaritaMampu mengungkapkan pikiran, perasaan dan keinginan yang dinyatakan secara lisan dalam wacana berbentuk wawancara, diskusi, menyampaikan informasi,menyampaikan laporan perjalanan, memandu acara dan memandu diskusi.

Membuat wawancara lisan dengan nara sumber

Berdebat dalam diskusi

Menyampaikan dan meminta informasi Menyampaikan laporan perjalanan secara lisanMemandu diskusi dan acara

MacaMampu membaca, memahami dan

Memahami teks tulis puisi sawer.

8 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008

Page 9: Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

menanggapi bentuk atau jenis wacana sawer, wawancara, cerita argumentasi

Memahami penggalan wawancara yang dinyatakan secara tulisanMemahami cerita argumentasi pendek yang dinyatakan secara tulisan

NulisMampu mengungkapkan pikiran, perasaan dan keinginan yang dinyatakan secara tertulis dalam wacana berbentuk sisindiran, essey, laporan, dan guguritan

Menulis sisindiranMenulis essey Menenulis laporan Menulis guguritan

Kelas IXNgaregepkeunMampu memahami pikiran, perasaan dan keinginan yang dinyatakan secara lisan dalam wacana berbentuk pidato, puisi tembang, dan carpon

Memahami pidato melalui radio,telivisi atau langsung.

Memahami tembang

Memahami carita pondok

NyaritaMampu mengungkapkan pikiran, perasaan dan keinginan yang dinyatakan secara lisan dalam wacana berbentuk wawancara kritik, pidato

Menyatakan kritik

Berpidato

MacaMampu membaca, memahami dan menanggapi bentuk atau jenis wacana artikel, naskah drama

Membaca artikel surat kabar/majalah

Membaca naskah drama

NulisMampu mengungkapkan pikiran, perasaan dan keinginan yang dinyatakan secara tertulis dalam wacana berbentuk surat resmi, naskah pidato

Menulis surat dines

Menulis naskah pidato

Mata pelajaran Basa Sunda wajib diikuti oleh seluruh peserta didik

pada setiap tingkat dan semester berdasarkan jadwal yang telah

ditentukan.

9 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008

Page 10: Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

2. Tata Busana

Memperhatikan potensi lingkungan sekitar SMP Negeri 3

Soreang dalam bidang usaha konveksi, kondisi ekonomi orang tua

dan kebutuhan masyarakat akan tenaga kerja terampil di bidang

keterampilan tata busana, muatan lokal lain yang dikembangkan

dalam Kurikulum Satuan Pendidikan SMP Negeri 3 Soreang adalah

Keterampilan Tata Busana. Mata pelajaran Keterampilan pra

vokasional Tata Busana bertujuan agar peserta didik memiliki

kemampuan sebagai berikut.

a) Mampu mengembangkan pengetahuan dan keterampilan

membuat berbagai produk Tata Busana yang berguna bagi

kehidupan manusia

b) Memiliki rasa estetika, apresiasi terhadap produk Tata Busana

dari berbagai wilayah Nusantara maupun dunia

c) Mampu mengidentifikasi potensi daerah setempat yang dapat

dikembangkan melalui kegiatan pembelajaran Tata Busana

d) Memiliki sikap profesional dan kewirausahaan.

Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Keterampilan Tata

Busana adalah sebagai berikut:

Standar Kompetensi Kompetensi DasarKelas VII

Mengapresiasi benda kerajinan tata busana

1.1 Menguraikan berbagai macam keterampilan menjahit1.2 Mengkomunikasikan dan membahas penggunaan mesin jahit1.3 Mengkomunikasikan dan membahas tentang desain pakaian

Membuat benda kerajinan tata busana

2.1 Merencanakan prosedur kerja pembuatan benda kerajinan tata busana untuk fungsi pakai/hias dengan berbagai teknik 2.2 Mendesain benda kerajinan tata busana untuk fungsi pakai/hias dengan suatu teknik 2.3 Membuat benda kerajinan

10 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008

Page 11: Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

tata busana untuk fungsi pakai/hias dengan suatu teknik 2.4 Membuat kemasan benda kerajinan tata busana untuk fungsi pakai/hias dengan sentuhan estetika sehingga siap dipamerkan atau dijual

Mengapresiasi benda kerajinan tata busana

3.1 Mengenal berbagai produk kerajinan tata busana yang menggunakan suatu teknik 3.2 Mengapresiasi keterampilan teknis kerajinan tata busana yang menggunakan teknik tertentu

Membuat benda kerajinan tata busana

4.1 Merencanakan prosedur kerja pembuatan produk kerajinan dengan teknik tertentu4.2 Mendesain produk kerajinan tata busana dengan ragam hias tradisional, mancanegara maupun modifikasinya4.3 Membuat produk kerajinan tata busana dengan ragam hias tradisional, mancanegara maupun modifikasinya4.4 Membuat kemasan produk kerajinan tata busana sehingga siap dipamerkan dan dijual

Kelas VIIIMengapresiasi kerajinan jahit dan sulam

1.1 Mengenal produk kerajinan jahit dan sulam1.2 Mengapresiasi keterampilan teknis kerajinan jahit dan sulam

Membuat produk kerajinan jahit dan sulam

2.1 Merencanakan prosedur kerja pembuatan produk kerajinan jahit dan sulam2.2 Mendesain produk kerajinan jahit dan sulam dengan ragam hias tradisional, mancanegara maupun modifikasinya 2.3 Membuat produk kerajinan jahit dan sulam dengan ragam hias tradisional, mancanegara maupun modifikasinya2.4 Membuat kemasan produk

11 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008

Page 12: Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

kerajinan jahit dan sulam sehingga siap dipamerkan dan dijual

Mengapresiasi kerajinan anyaman dan makrame

3.1 Mengenal produk kerajinan anyaman dan makrame3.2 Mengapresiasi keterampilan teknis pembuatan kerajinan anyaman dan makrame

Membuat produk kerajinan anyaman dan makrame

4.1 Merencanalan prosedur kerja pembuatan kerajinan anyaman dan makrame4.2 Mendesain kerajinan anyaman dan makrame4.3 Membuat produk kerajinan anyaman dan makrame4.4 Membuat kemasan benda kerajinan anyaman dan makrame sehingga siap dipamerkan dan dijual

Kelas IXMengapresiasi istilah-istilah yang dipakai dalam bidang busana

1.1 memahami arti dari istilah-istilah dalam mengolah benang

Mengapresiasi perawatan pakaian 2.1 Membiasakan berpakaian bersih, rapi dan serasi2.2 menghardai tentang kebiasaan berpakaian bersih, rapi dan serasi dalam kehidupan sehari-hari

Membuat kemeja menurut model 3.1 merencanakan cara membuat kemeja lengan pendek menurut model3.2 menentukan tahapan-tahapan pembuatan kemeja lengan pendek menurut model3.3 Membuat kemeja lengan pendek menurut model

Membuat pakaian tidur 4.1 merencanakan cara membuat pakaian baby doll menurut model4.2 menentukan tahapan-tahapan pembuatan baby doll menurut model4.3 Membuat baby doll menurut model

Membuat kimono 5.1 merencanakan cara membuat kimono menurut model

12 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008

Page 13: Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

5.2 menentukan tahapan-tahapan pembuatan kimono menurut model5.3 Membuat kimono menurut model

Mengapresiasi macam-macam pola pakaian

6.1 Mengenal jenis pola konstruksi dan pola cetak6.2 Mengapresiasi jenis pola konstruksi dan pola cetak

Membuat pola dasar pakaian anak 7.1 Mementukan cara mengambil ukuran badan anak7.2 Membuat pola dasar pakaian bayi/anak

8. Membuat desain pakaian anak 8.1 Menentukan pemilihan desain pakaian anak sesuai dengan umur, waktu, dan kesempatan8.2 Membuat desain pakaian bermain anak laki- laki/perempuan

9. Membuat pakaian anak sesuai model

9.1 merencanakan cara membuat pakaian bermain anak laklaki/perempuan menurut model9.2 menentukan tahapan-tahapan pembuatan pakaian bermain anak laki-laki/perempuan menurut model9.3 Membuat pakaian bermain anak laki-laki/perempuan menurut model

Mata pelajaran Keterampilan Tata Busana wajib diikuti oleh

seluruh peserta didik pada setiap tingkat dan semester

berdasarkan jadwal yang telah ditentukan.

B. PENGEMBANGAN DIRI

Kegiatan pengembangan diri yang dikembangkan dalam Kurikulum

SMP Negeri 3 Soreang mencakup:

1. Kegiatan terprogram yang meliputi:

a. Layanan Pendukung BP/BK

Pelayanan konseling, meliputi pengembangan:

i. Kehidupan pribadi

ii. Kemampuan sosial

13 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008

Page 14: Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

iii. Kemampuan belajar

iv. Wawasan dan perencanaan karir

b. Ektra Kurikuler

i. Pembiasaanii. Pramukaiii. PMRiv. Paskibrav. Bola Volivi. Sepak Bolavii. Bola Basketviii. Bulu Tangkisix. English Clubx. Vocal Group/Gitar/Seni Teaterxi. Baca Tulis Quranxii. Majalah Dindingxiii. Karya Ilmiah Remaja (MIPA)

xiv. Internasional Mathematics Olimpiade

xv. Pendidikan Lingkungan Hidup

2. Kegiatan tidak Terprogram

i. Kegiatan rutin seperti upacara, sholat, infaq dll,

ii. Kegiatan spontan seperti kedisiplinan dan sopan santun,

iii. Kegiatan keteladanan

Penilaian kegiatan pengembangan diri dilaksanakan secara kualitatif

deskriptif.

C. PENGATURAN BEBAN BELAJAR

1. Beban belajar yang digunakan adalah sistem paket

2. Jumlah jam secara menyeluruh sebanyak 36 jam pelajaran, dengan

pembagian jam setiap mata pelajaran seperti tertera dalam struktur

kurikulum

3. Alokasi waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri

tidak terstruktur sebesar 50 % dari waktu kegiatan tatap muka

4. Satu jam pelajaran berjumlah 40 menit

5. Proses belajar mengajar yang dilaksanakan di SMP Negeri 3

Soreang dengan waktu belajar sebagai berikut:

Senin jam 07.00 s.d 12.20

Selasa jam 07.00 s.d 12.40

Rabu jam 07.00 s.d 11. 20

Kamis jam 07.00 s.d 12. 40

14 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008

Page 15: Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

Jumat jam 07.00 s.d 11. 20

Sabtu jam 07.00 s.d 11. 20

6. Pengembangan diri untuk kelas IX dilaksanakan pada hari Rabu dan

untuk kelas VII dan VIII dilaksanakan pada hari Sabtu

D. KETUNTASAN BELAJAR

No.

Mata Pelajaran KKM Aspek Penilaian KKM

VII

VIII IX

1. Pendidikan Agama 65 70Penguasaan Konsep dan nilai-nilai

70

Penerapan 70

2. Pendidikan Kewarganegaraan

65 65 Penguasaan Konsep dan nilai-nilai

62

Penerapan 63

3. Bahasa dan Sastra Indonesia

65 68Mendengarkan 65

Berbicara 65

Membaca 65

Menulis 65

4. Bahasa Inggris 61 63Mendengarkan 63

Berbicara 63

Membaca 63

Menulis 63

5. Matematika 61 63Pemahaman konsep 63

Penalaran dan Komunikasi

63

Pemecahan Masalah 63

6. Ilmu Pengetahuan Alam 61 63Pemahaman dan Penerapan Konsep

63

Kinerja Ilmiah 63

7. Ilmu Pengetahuan Sosial 63 63Penguasaan Konsep 63

Penerapan 63

8. Seni dan Budaya 66 66Apresiasi 66

Kreasi 66

9. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

70 70Kemampuan Gerak Dasar

70

Keterampilan cabang olar raga

70

Kebugaran dan Kesehatan

70

Pilihan:Akuatik/Pend.Luar Sekolah

70

15 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008

Page 16: Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

10b. Teknologi Informasi

dan Komunikasi65 65 Etika Pemanfaatan 65

Pengolahan dan Pemanfaatan Informasi

65

Penugasan Proyek 65

11.

Muatan Lokala. Keteranpilan Tata Busana

65 67Penguasaan Konsep 65

Penerapan 65

b. Basa Sunda 65 65 Menyimak 65

Berbicara 65

Membaca 65

Menulis 65

E. KENAIKAN KELAS DAN KELULUSAN.

1. Kenaikan Kelas.

a) Peserta didik dinyatakan naik kelas apabila :

i. Berkelakuan baik sesuai dengan standar penilaian sekolah;

ii. Prosentase kehadiran dalam kegiatan belajar sekurang-

kurangnya 75% kecuali dengan alasan yang dapat

dipertanggungjawabkan.

iii. Memiliki nilai rapor semua aspek pada semua mata

pelajaran dalam 2 semester pada kelas yang bersangkutan;

iv. Telah mencapai ketuntasan belajar minimal yang

ditetapkan oleh sekolah pada semua mata pelajaran

dengan mencakup seluruh standar kompetensi, kompetensi

dasar, dan indikator pada masing-masing mata pelajaran.

b) Nilai yang dipertimbangkan untuk kenaikan kelas adalah nilai

raport pada 2 semester pada masing – masing kelas

c) Peserta didik dinyatakan tidak naik kelas apabila tidak

menuntaskan standar ketuntasan belajar minimal dalam 4

(empat) mata pelajaran setelah melalui sebanyak-banyaknya

2 kali pembelajaran dan penilaian remedial (perbaikan) untuk

mata pelajaran, aspek, kompetensi dasar, atau indikator

yang nilainya belum mencapai standar ketuntasan belajar

minimal. Pembelajaran dan penilaian remedial dilakukan oleh

guru mata pelajaran yang bersangkutan.

16 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008

Page 17: Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

2. Kelulusan.

Sesuai dengan ketentuan PP N0 19/2005 ps. 72 ayat 1 peserta

didik

dinyatakan lulus dari satuan pendidikan pada pendidikan dasar

dan

menengah setelah :

a) Menyelesaikan seluruh program pembelajaran.

b) Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk

kelompok mata pelajaran Agama dan Akhlak mulia, kelompok

Kewarganegaraan dan Kepribadian, kelompok mata pelajaran

Estetika , dan kelompok mata pelajaran Jasmani, Olah Raga

dan Kesehatan.

c) Lulus Ujian Sekolah untuk kelompok mata pelajaran Ilmu

Pengetahuan dan Teknologi.

d) Lulus Ujian Nasional.

F. KECAKAPAN HIDUP

Sekolah menyelenggarakan pendidikan kecakapan hidup dengan

ketentuan sebagai berikut:

1. Pendidikan kecakapan hidup terdiri dari kecakapan pribadi, sosial,

akademik, dan vokasional.

2. Pendidikan kecakapan hidup merupakan bagian integral dari semua

mata pelajaran yang dapat disajikan secara terintegrasi dan/atau

berupa paket/modul yang direncanakan secara khusus dan

terintegrasi.

Pendidikan Kecakapan hidup di SMP Negeri 3 Soreang Kabupaten

Bandung mencakup:

a. Kecakapan Pribadi

Kecakapan ini mencakup pendidikan yang menumbuhkan sikap

religius, etika, estetika, disiplin dan percaya diri.

b. Kecakapan Sosial

Kecakapan ini ditumbuhkan melalui pendidikan yang mengarah

kepada rasa kekeluargaan, kerjasama dan toleransi diantara para

siswa.

c. Kecakapan Akademik

17 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008

Page 18: Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

Kecakapan ini ditunjang oleh pendidikan yang mengarah kepada

kemampuan siswa untuk memecahkan masalah, berpikir logis,

menggunakan strategi belajar yang benar, mengevaluasi diri dan

melakukan penelitian ilmiah.

d. Kecakapan Vokasional

Kecakapan ini ditumbuhkan melalui pendidikan yang mengarah

kepada pembinaan keterampilan vokasional melalui pendidikan

muatan lokal, antara lain, Keterampilan Tata Busana.

G. PENDIDIKAN BERBASIS KEUNGGULAN LOKAL DAN GLOBAL

1. Keunggulan Lokal

Pendidikan berbasis keungguan lokal dikembangkan sesuai dengan

potensi SMP Negeri 3 Soreang dan daerah sekitar. Keunggulan lokal

lain yang dikembangkan memamfaatkan kondisi daerah sekitar

yang merupakan sentra pengembangan industri konveksi.

Berkenaan dengan hal tersebut, melalui muatan lokal tata busana,

peserta didik diperkenalkan keahlian menjahit dan kewirausahaan

dalam bidang konveksi.

2. Keunggulan Global

Pendidikan yang dikembangkan di SMP Negeri 3 Soreang

diharapkan dapat mengantisipasi dampak global dimana IPTEK

sangat berperan sebagai penggerak utama perubahan. Oleh karena

itu, melalui pelajaran Teknik informasi dan Komunikasi peserta didik

dibekali keterampilan menggunakan komputer dan pemamfaatan

internet sehingga mereka dapat mengikuti perkembangan Ilmu

pengetahuan, teknologi, dan seni.

Disamping itu untuk menghadapi pergaulan antarbangsa, kegiatan

ekstra kurikuler seperti English Club, Karya Imiah Remaja,

Internasional Mathematic Olimpiade dan kegiatan – kegiatan

pembentuk karakter lainnya diharapkan dapat membekali peserta

didik dengan kemandirian dan kemampuan untuk bersaing dan

hidup berdampingan dengan suku dan bangsa lain.

18 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008

Page 19: Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

BAB IV

KALENDER PENDIDIKAN

Kalender pendidikan di SMP Negeri 3 Soreang, Kabupaten Bandung

disusun dengan berpedoman kepada Kalender Pendidikaan Tahun

Pelajaran 2008/2009 yang disesuaikan dengan program sekolah. Adapun

rinciannya adalah sebagai berikut:

No Uraian Tanggal

1 Masuk Sekolah Semester I 14 Juli 2008

2 Libur Awal Puasa 1 – 3 September 2008

3 Ulangan Tengah Semester I 15 – 20 September 2008

4 Libur Iedul Fitri 25 September – 11 Oktober

2008

5 Perkiraan Ulangan Akhir Semester I 9 – 20 Desember 2008

6 Pembagian Raport Semester I 27 Desember 2008

7 Libur Semester I 29 Des 2008 – 10 Jan 2009

8 Hari Pertama Masuk Semester II 12 Januari 2009

9 Ulangan Tengah Semester II 10 – 21 Maret 2009

10 Perkiraan US SMP 25 – 30 Mei 2009

11 Perkiraan Ulangan Kenaikan Kelas 8 – 20 Juni 2009

12 Pembagian Raport Semester II 27 Juni 2009

13 Libur Semester II 28 Juni 2009 – 12 Juli 2009

Jumlah Hari Efektif pada Semester Ganjil dan Genap

Tahun Pelajaran 2008/2009

Jumlah Hari Efektif Semester Ganjil

19 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008

Page 20: Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

No Bulan Hari Kerja Hari Libur Hari

Efektif

1 Juli 2008 18 3 15

2 Agustus 2008 31 6 25

3 September 2008 30 12 18

4 Oktober 2008 31 14 17

5 November 2008 30 5 25

6 Desember 2008 31 9 22

Jumlah 171 49 122

Jumlah Hari Efektif Semester Genap

No Bulan Hari Kerja Hari Libur Hari

Efektif

1 Januari 2009 31 14 17

2 Pebruari 2009 28 4 24

3 Maret 2009 31 7 24

4 April 2009 30 5 25

5 Mei 2009 31 7 24

6 Juni 2009 30 6 24

Jumlah 181 43 138

KALENDER PENDIDIKAN SMP NEGERI 3 SOREANG KABUPATEN BANDUNG

TAHUN PELAJARAN 2008/2009

JULI 2008 ME TANGGAL URAIAN KEGIATAN

MINGGU 29 6 13 20 27 30 juni -12Libur Semester 2 Th. 2006-2007

SENIN 30 7 14 21 28 17-31 Hari belajar efektif

SELASA 1 8 15 22 29 14-16 MOS kelas VII

RABU 2 9 16 23 30 2

KAMIS 3 10 17 24 31

JUMAT 4 11 18 25

SABTU 5 12 19 26

AGUSTUS 2008 ME TANGGAL URAIAN KEGIATAN

MINGGU 3 10 17 24 31 1-31 Hari belajar efektif

SENIN 4 11 18 25 16 Lomba Peringatan HUT RI

20 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008

Page 21: Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

SELASA 5 12 19 26 17 Upacara peringatan HUT RI ke-63

RABU 6 13 20 27 4 18 Cuti bersama

KAMIS 7 14 21 28

JUMAT 1 8 15 22 29

SABTU 2 9 16 23 30

SEPTEMBER 2008 ME TANGGAL URAIAN KEGIATAN

MINGGU 7 14 21 28 1-3 Libur awal puasa

SENIN 1 8 15 22 29 4-24 Hari belajar efektif

SELASA 2 9 16 23 30 4,5,6 dan Pesantren

RABU 3 10 17 24 3 22,23,24 Ramadhan

KAMIS 4 11 18 25 25-30 Libur Idul Fitri

JUMAT 5 12 19 26

SABTU 6 13 20 27

OKTOBER 2008 ME TANGGAL URAIAN KEGIATAN

MINGGU 5 12 19 26 1-11 Libur Idul Fitri

SENIN 6 13 20 27 12-31 Hari belajar efektif

SELASA 7 14 21 28

RABU 1 8 15 22 29 3

KAMIS 2 9 16 23 30

JUMAT 3 10 17 24 31

SABTU 4 11 18 25

NOVEMBER 2008 ME TANGGAL URAIAN KEGIATAN

MINGGU 2 9 16 23 30 1-30 Hari belajar efektif

SENIN 3 10 17 24

SELASA 4 11 18 25

RABU 5 12 19 26 4

KAMIS 6 13 20 27

JUMAT 7 14 21 28

SABTU 1 8 15 22 29

DESEMBER 2008 ME TANGGAL URAIAN KEGIATAN

MINGGU 7 14 21 28 9-20 Ulangan Akhir Semester

SENIN 1 8 15 22 29 27 Pembagian Laporan Hasil Belajar

SELASA 2 9 16 23 30 29 - 31 Libur Semester 1

RABU 3 10 17 24 31 3

21 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008

Page 22: Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

KAMIS 4 11 18 25

JUMAT 5 12 19 26

SABTU 6 13 20 27

JANUARI 2009 ME TANGGAL URAIAN KEGIATAN

MINGGU 4 11 18 25 1-11 Libur Semester I

SENIN 5 12 19 26 12 -31 Hari efektif

SELASA 6 13 20 27

RABU 7 14 21 28 2

KAMIS 1 8 15 22 29

JUMAT 2 9 16 23 30

SABTU 3 10 17 24 31

PEBRUARI 2009 ME TANGGAL URAIAN KEGIATAN

MINGGU 1 8 15 22 1-28 Hari belajar efektif

SENIN 2 9 16 23

SELASA 3 10 17 24

RABU 4 11 18 25 4

KAMIS 5 12 19 26

JUMAT 6 13 20 27

SABTU 7 14 21 28

MARET 2009 ME TANGGAL URAIAN KEGIATAN

MINGGU 1 8 15 22 29 1-31 Hari belajar efektif

SENIN 2 9 16 23 30 10 - 21 Ulangan Tengah Semester

SELASA 3 10 17 24 31

RABU 4 11 18 25 4

KAMIS 5 12 19 26

JUMAT 6 13 20 27

SABTU 7 14 21 28

APRIL 2009 ME TANGGAL URAIAN KEGIATAN

MINGGU 5 12 19 26 1-30 Hari belajar efektif

SENIN 6 13 20 27

SELASA 7 14 21 28

RABU 1 8 15 22 29 4

KAMIS 2 9 16 23 30

22 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008

Page 23: Kurikulum SMP Negeri 3 Soreang Kab. Bandung

JUMAT 3 10 17 24

SABTU 4 11 18 25

MEI 2009 ME TANGGAL URAIAN KEGIATAN

MINGGU 3 10 17 24 31 1-24 Kls VII/VIII belajar efektif

SENIN 4 11 18 25 18 - 23 Ujian Praktik Kelas IX

SELASA 5 12 19 26 25-30 Perkiraan US/ UN

RABU 6 13 20 27 4

KAMIS 7 14 21 28

JUMAT 1 8 15 22 29

SABTU 2 9 16 23 30

JUNI 2009 ME TANGGAL URAIAN KEGIATAN

MINGGU 7 14 21 28 1-5 Hari belajar efektif

SENIN 1 8 15 22 29 8 - 20 Ulangan Kenaikan Kelas VII dan VIII

SELASA 2 9 16 23 30 27 Pembagian LHB Kelas VII dan VIII

RABU 3 10 17 24 1 28-12 Juli Libur akhir semester 2

KAMIS 4 11 18 25

JUMAT 5 12 19 26

SABTU 6 13 20 27

JULI 2009 ME TANGGAL URAIAN KEGIATAN

MINGGU 5 12 19 26 1-12 Libur Semester 2

SENIN 6 13 20 27 13 Awal tahun ajaran 2009-2010

SELASA 7 14 21 28

RABU 1 8 15 22 29 0

KAMIS 2 9 16 23 30

JUMAT 3 10 17 24 31

SABTU 4 11 18 25

23 |KTSP SMPN 3 SOREANG 2008