52

Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Materi Presentasi Fisika Zat dan wujudnya

Citation preview

Page 1: Materi Fisika Zat dan Wujudnya
Page 2: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Welcome di “Cuplikan Pengetahuan Fisika” Kali ini akan dibahas materi “Massa Jenis dan Wujud Zat”... Bab 2,,, May We Are Happy. The Fact says,...Another ilmu Biologi, Matematika, Sejarah, dll,,, kita kan juga perlu ilmu Fisika sekaligus pelengkapnya. Nah, untuk itu... “Cuplikan Pengetahuan Fisika” menyajikan sedikit cuplikan tentang fisika ini. Semoga bermanfaat bagi kita semua. Oke nih, Good Luck, ya!

Page 3: Materi Fisika Zat dan Wujudnya
Page 4: Materi Fisika Zat dan Wujudnya
Page 5: Materi Fisika Zat dan Wujudnya
Page 6: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Cuplikan Pengetahuan Fisika Materi :

Page 7: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Kompetensi Dasar :♣ Menetapkan konsep massa jenis dalam kehidupan sehari-hari.♣ Mendeskripsikan sifat-sifat zat padat, cair, dan gas berdasarkan wujudnya dan penerapannya.

Indikator :♣ Menyimpulkan dari percobaan bahwa massa jenis adalah salah satu ciri khas suatu zat.♣ Menghitung massa jenis suatu zat.♣ Menggunakan konsep massa jenis untuk berbagai penyelesaian masalah dalam kehidupan sehari-hari.♣ Menyelidiki terjadinya perubahan wujud suatu zat.♣ Menafsirkan susunan dan gerak partikel pada berbagai wujud zat melalui penalaran.♣ Membedakan kohesi dan adhesi berdasarkan pengamatan.♣ Mengkaitkan peristiwa kapilaritas, meniskus cembung dan meniskus cekung dengan peristiwa alam yang relevan.

Page 8: Materi Fisika Zat dan Wujudnya
Page 9: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

à Massa Jenis Zat (materi) adalah sesuatu yang menempati ruang dan memiliki massa. Setiap zat mempunyai bentuk dan berat. Kita biasa menggunakan istilah “berat” dan “ringan” untuk menyatakan massa suatu benda. Massa suatu benda adalah ukuran banyaknya zat yang terkandung di dalam benda itu. Ruang yang ditempati oleh suatu benda biasa disebut volume. Setiap benda mempunyai volume tertentu. Kerapatan suatu zat disebut massa jenis. Massa jenis merupakan ciri khas suatu zat.

Page 10: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Dengan diketahui massa jenis suatu zat dapat ditentukan

jenis zatnya itu.Massa jenis () adalah massa (m)

dibagi volume (v)atau = massa jenis zat ; satuannya

kg/m³m= massa zat ; satuannya kgv = volume zat ; satuannya m³

= m vSatuan massa jenis = Satuan massa = kg

Satuan massa jenis dalam sistem MKS adalah kg/m ³dan dalam cgs adalah g/cm ³

Secara matematis, zat dapat dirumuskan sebagai berikut :

Satuan volume m ³

Page 11: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

No. Nama zat Massa jenis Keterangang/cm³ kg/m³

1. Besi (tuang)

7,8 - 7,9

7,8 - 7,9 x 10 ³

Suhu 20 °C

(tempa)

6,7 - 7,6

6,7 - 7,6 x 10 ³

2. Nikel 8,9 8,9 x 10 ³

3. Platina 21,4 21,4 x 10 ³

4. Tembaga 8,9 8,9 x 10 ³

5. Aluminium 2,7 2,7 x 10 ³

6. Perak 10,5 10,5 x 10 ³

7. Emas 19,3 19,3 x 10 ³

Tabel massa jenis berbagai macam zat :

Page 12: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

No Nama Zat Massa Jenis Keterangang/cm³ kg/m³

8. Baja 6,9 - 8,9 6,9 - 8,9 x 10 ³

Suhu 15 ºC

9. Batu (bata) 1,4 - 2,0 1,4 - 2,0 x 10³

(basal) 2,7 - 3,2 2,7 - 3,2 x 10 ³

10. Garam dapur 2,17 2,17 x 10 ³

11. Gula (tebu) 1,61 1,61 x 10 ³

12. Gelas (botol) 2,6 - 2,8 2,6 - 2,8 x 10 ³

(kristal) 3,1 - 3,9 3,1 - 3,9 x 10 ³

13. Kayu (albamus) 1,26 1,26 x 10 ³

(balsa) 0,15 0,15 x 10 ³

14. Kuningan 8,4 - 8,7 8,4 - 8,7 x 10 ³

15. Pasir (halus dan kering)

1,4 - 1,65 1,4 - 1,65 x 10 ³

(halus dan basah)

1,9 - 2,0 1,9 - 2,0 x 10 ³

Page 13: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

No. Nama Zat Massa Jenis Keterangang/cm³ kg/m³

16. Air 1,0 1,0 x 10 ³ Suhu 15 ºC17. Air laut 1,03 1,03 x 10 ³

18. Alkohol (Etanol)) 0,79 0,79 x 10 ³

19. Bensin 0,72 - 0,76

0,72 - 0,76 x 10 ³

20. Es 0,92 0,92 x 10 ³

21. Susu 1,03 1,03 x 10 ³

Page 14: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

No. Nama Zat Massa Jenis Keterangang/cm³ Kg/m³

22. Oksigen 0,00143 1,43 Suhu 0 ºCTekanan

76 cmHg

23. Hidrogen 0,00009 0,090

24. Nitrogen 0,00125 1,25

25. Argon 0,00178 1,78

26. Helium 0,000179 0,179

Page 15: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

2.Sebuah kubus massa 62 gr dan volumenya 8 cm³.

Hitunglah massa jenis kubus tersebut! Diketahui : massa (m) = 62 g

Volume (v) = 8 cm³

Maka : = m = 62 = 7,75 g/cm³ v 8

(dalam bentuk cgs)Sedangkan dalam MKS = m x 1.000 = 62 x 1.000

v 8

= 7,75 x 1.000 kg/m³

Page 16: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

3.Perhatikan gambar balok di samping

ini! Tentukan massa jenisnya! Diketahui : - massa = 2 kg

- tinggi (t) = 5 cm = 0,05 m

- luas alas (A) = 2 cm² = 0,0002 m²

- maka volume (v)= t x A = 0,05 m x 0,0002 m²

= 0,00001 m³

Sehingga = m = 2 kg = 200.000 kg = 200.000 kg/m³ v 0,0001 m³ 1 m³

Page 17: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Contoh :1.Sebuah kubus panjang rusuknya 2

m, setelah ditimbang massanya 150 kg. Berapakah massa jenis kubus

tersebut ? Diketahui : panjang rusuk = 2 m Maka volume (v) = s x s x s

= 2 m x 2 m x Massa (m) = 150 kgMaka : = m = 150 = 18,75 kg/m³

v 8

Page 18: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

4. Sebuah batu bata memiliki ukuran panjang 24 cm, lebar 11 cm dan tinggi 4 cm. Setelah ditimbang, ternyata massa batu bata itu 1.584 g. Hitunglah massa jenis batu bata itu. Nyatakan jawabanmu dalam satuan g/cm ³ dan dalam satuan kg/m ³. Jawab : v = p xl xt

= 24 cm x 11 cm x 4 cm = 1.056 cm ³

a) = m/v = 1.584 g/1.056 cm ³b) = 1,5 g/cm ³ = 1,5 g/1 cm ³ = 1,5 x 10 ˉ³ kg/1 x 10 ˉ6 m ³ = 1,5 x 10 ³ kg/m ³

Page 19: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

5. Berapa kg massa bensin sebanyak 5 liter apabila massa jenis bensin 0,75 x 10 kg/m ³ ? Diketahui : v = 5 liter = 5 x 10 ˉ³ m ³ Jawab : m = x v = 0,75 x 10 ³ kg/m ³ x (5 x 10 ˉ³ m ³) = 3,75 kg.

Page 20: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Massa jenis zat cair dapat diukur secara langsung dan secara tidak langsung. Mengukur massa jenis zat cair secara langsung dengan menggunakan alat hidrometer. Alat itu berupa tabung kaca berskala dan bagian bawahnya diberi pemberat. Cara menggunakan alat ini yaitu dengan cara memasukkannya dalam zat cair yang ingin diketahui massa jenisnya. Massa jenis zat cair dapat diketahui secara langsung dari skala yang segaris dengan permukaan zat cair.

Page 21: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Pengukuran massa jenis suatu zat cair secara tidak langsung dapat menggunakan alat piknometer. Alat itu berupa bejana kaca dengan sumbat kaca yang tepat (pas). Cara menggunakan alat piknometer ini sebagai berikut. Zat cair yang akan dicari massa jenisnya dimasukkan dalam alat tersebut sampai penuh, kemudian ditimbang. Dari proses ini akan diketahui massa dan volume zat cair tersebut (volume zat cair = volume piknometer). Selanjutnya, dapat dihitung massa jenis zat cair tersebut dengan menggunakan rumus massa jenis.

Page 22: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Piknometer

Hidrometer di dalam air Hidrometer di dalam gliserinA. B.

Page 23: Materi Fisika Zat dan Wujudnya
Page 24: Materi Fisika Zat dan Wujudnya
Page 25: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

b Wujud Zat Zat menurut wujudnya terdiri dari zat padat, cair, dan gas. Zat adalah sesuatu yang mempunyai massa dan menempati ruang. Cara membuktikan zat memiliki massa dapat dilakukan dengan cara menimbang atau mengukur massadengan timbangan atau neraca. Cara membuktikan zat menempati ruang dapat dilakukan dengan cara memasukkannya pada suatu wadah.

Page 26: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Zat dapat berubah wujudnya, seperti:a. padat menjadi cair yang disebut mencair atau melebur,b. padat menjadi gas yang disebut menyublim,c. cair menjadi padat yang disebut membeku,d. cair menjadi gas yang disebut menguap,e. gas menjadi padat menghablur/menyublim, danf. gas menjadi cair yang disebut mengembun.

Page 27: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Perubahan zat secara fisika yaitu perubahan zatyang tidak menyebabkan terjadinya

zatbaru. Contohnya perubahan wujud,

bentuk, dan melarut. Perubahan zat secara kimia

yaitu perubahan zatYang menyebabkan terjadinya zat

baru. Contohnya pembakaran,

perkaratan, pelapukan,pernapasan, peragian dan

pembusukan.

Page 28: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Ciri partikel zat padat :a. letaknya sangat berdekatan dan susunannya teraturb. tidak bergerak bebasc. tarik menariknya sangat kuatd. akibat dari a, b, c, itu zat padat bentuk dan volumenya tetap..

Partikel adalah bagian dari zat yang sangat kecil dan tidak dapat dilihat.

Page 29: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Ciri partikel zat cair :a. letaknya agak berdekatan, susunannya tidak teraturb. dapat bergerakc. tarik menariknya kurang kuatd. akibat dari a, b, c, menyebabkan bentuknya berubah sesuai wadahnya dan volumenya tetap.

Page 30: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Ciri partikel gas :a. letaknya sangat berjauhan, tidak teraturb. tarik menariknya sangat lemahc. dapat bergerak bebasd. akibat dari a, b, c menyebabkan bentuknya berubah dan volumenya berubah sesuai dengan ruangnya.

Page 31: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Kohesi adalah gaya tarik menarik di antara partikel-partikel yang sejenis.

Contoh :a. pada sebuah gelas terjadi

tarik menarik antara partikel - partikel gelas

b. pada air terjadi tarik menarik antara partikel- partikel air

c.pada raksa terjadi tarik menarik antara partikel-partikel raksa.

Page 32: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Adhesi adalah gaya tarik menarik di antara partikel-partikel yang tidak sejenis.Contoh :a. pada gelas yang diisi air terjadi gaya tarik menarik antara partikel-partikel gelas dengan partikel-partikel aira. pada gelas yang diisi raksa terjadi gaya tarik menarik antara partikel-partikel gelas dengan partikel-partikel aira. pada papan tulis dengan kapur terjadi gaya tarik menarik antara partikel-partikel papan tulis dengan partikel kapura. pada kertas dengan pensil terjadi gaya tarik menarik antara partikel-partikel kertas dengan partikel-partikel pensil.

Page 33: Materi Fisika Zat dan Wujudnya
Page 34: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Meniskus cekung yaitu permukaan air yang ada digelas yang mencekung,akibat adhesi (partikel gelas dengan partikel air) lebih kuat daripada kohesi (partikel air). Akibat dari meniskus cekung yaitu zat cair akan membasahi dinding wadahnya.

Meniskus cembung yaitu Permukaan raksa yang ada di gelas yang mencembung, akibat kohesi (partikel raksa) lebih kuat adhesinya (partikel raksa dan partikel gelas). Akibat dan meniskus cembung yaitu zat tidak akan membasahi dinding wadah. Contohnya raksa pada gelas, air pada daun talas.

Page 35: Materi Fisika Zat dan Wujudnya
Page 36: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Peristiwa naiknya zat cair pada pembuluh atau celah kecil disebut Kapilaritas. Air pada pembuluh atau celah kecil akan lebih tinggi dari yang lainnya, akibat adhesi (partikel air dan partikel gelas) lebih besar dari kohesinya (partikel air).

Raksa pada pembuluh atau celah kecil akan lebih rendah dari yang lebih besar lainnya, akibat kohesinya (partikel raksa) lebih besar daripada adhesinya (partikel raksa dan partikel gelas).

Page 37: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Contoh peristiwa kapilaritas dalam kehidupan sehari-hari :a. Naiknya minyak tanah pada sumbu kompor sehingga kompor dapat menyalab. Naiknya minyak tanah pada sumbu lampu taplok/tempel sehingga lampu itu menyala c. Naiknya air ke tembok pada musim hujan sehingga tembok menjadi basahd. Naiknya air tanah melalui akar dengan pembuluh-pembuluh tumbuhan e. Air menggenang dapat diserap dengan kain pel, spons, atau kertas isapf. Cairan tinta yang tumpah dapat diserap oleh kapur tulis atau kertas isap.

Page 38: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Bejana berhubungan adalah dua atau lebih bejana-bejana yang saling berhubungan.Bunyi hukum bejana berhubungan :Jika bejana berhubungan diisi dengan zat

cairyang sama, maka dalam keadaan

seimbang,permukaan zat dalam bejana itu terletak

padasatu bidang datar.Hukum bejana berhubungan tidak berlaku jika bejana diisidengan zat cair yang berbeda.

Page 39: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Pemanfaatan dari prinsip bejana berhubungan dalam kehidupan sehari-hari :

a. Permukaan air dalam mulut teko sama tinggi dengan permukaan air pada bagian di bawah tutup teko, sehingga jika teko diisi air tidak tumpah.b. Waterpas alat untuk menyamakan tinggi atau meratakan tembokan bangunan.c. Penggalian air ledeng (PAM).d. Air mancur.

Page 40: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Hukum bejana berhubungan tidak berlaku bagi bejanaberukuran pipa kapiler.

Kegunaan dari sifat, wujud dan massa jenis zat :a. Dapat membedakan antara satu zat dengan zat lainnyab. Dapat memanfaatkan sifat-sifat zat untuk kepentingan manusia.

Page 41: Materi Fisika Zat dan Wujudnya
Page 42: Materi Fisika Zat dan Wujudnya
Page 43: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

C Unsur dan Senyawa

Menurut susunan kimianya zat terdiri dari

unsur, senyawa dan campuran.

Unsur adalah zat tunggal/murni yang

Tidak dapat diuraikan lagi menjadi zat lain

dengan reaksi kimia biasa.

Contoh unsur Hidrogen (H), Helium (He), Nitrogen (N)Oksigen (O), Besi (Fe), Tembaga (Cu), Seng (Zn), Silikon (Si), belerang (S), perak (Ag), Raksa (Hg), emas (Au), Aluminium (Al) dan sebagainya.

Page 44: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Senyawa ialah zat tunggal yang tersusun dari beberapa unsur melalui reaksi kimia dengan perbandingan massa yang tetap. Pada senyawa tidak ada sifat-sifat unsur pembentuknya lagi. Contoh senyawa adalah air. Air adalah senyawa yang terbuat dari oksigen (O) dan Hidrogen (H).

Page 45: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Campuran ialah gabungan zat

yang jenisnya berlainan. Zat-zat di

dalam campuran

tidak mengalami reaksi kimia. Zat-

zat di dalam campuran masih

dapat mempunyai

sifatnya masing-masing.

Contoh campuran ialah

campuran gula dengan air dan

campuran kopi dengan air.

Campuran yang homogen atau

serba sama disebut larutan.

Semua zat tunggal bersifat

homogen.

Page 46: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Senyawa adalah zat tunggal sebagai gabungan dari beberapa unsur.Tabel Senyawa :

Nama Senyawa

Unsur Penyusun

GulaGaram dapurKapurKarbondioksidaKarat besiDan sebagainya

C, O, dan HNa dan CICa, C, dan OC dan OFe dan O

Page 47: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

D Teori Atom dan Molekul

Teori Atom pertama kali dikemukakan oleh ahli-ahli filsafat diantaranya Demokritus.Teori ini mengemukakan bahwa segala zat terdiri atas partikel-partikel yang sangat kecil yang disebut atom. Kata atom berasal dari kata Yunani, atomos yang artinya “tidak dapat dibagi-bagi”.

Page 48: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

atom ialah partikel terkecil suatu unsur yang tidak dapat dibagi-bagi lagi dengan cara kimia. Suatu unsur terdiri atas atom-atom yang sama. Atom-atom berkumpulmembentuk satu kesatuan yang disebut molekul.

Kemudian teori atom dikembangkan oleh John Dalton yang mengemukakan bahwa

Page 49: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Thank You. Now, we go to Profile !

Page 50: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

John Dalton (1766-1844), ahli kimia dan fisika Inggris, yang memperkembangkan teori atom yang mana ilmu pasti (fisika, matematika) ditemukan. Beliau lahir tanggal 6 September 1766 di Eaglesfield, Kabupaten/wilayah Cumberland, Inggris. Beliau adalah anak laki-laki dari seorang penenun. Di mana dia mendapatkan pendidikan mudanya dari ayahnya dan di sebuah sekolah orang-orang Kristen yang anti perang dan anti sumpah, di mana dia mulai mengajar di usia ke 12. Tahun 1781, dia pindah ke Kendal, di mana dia memimpin sebuah sekolah dengan sepupu dan kakak laki-lakinya. Dia pergi ke Manchester pada tahun1793 dan menghabiskan masa istirahat dalam hidupnya sebagai guru, pertama di New College terakhir sebagai seorang guru pribadi bagi orang-orang biasa. Beliau meninggal di Manchester tanggal 27 Juli 1844.

Page 51: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

I N ^ P A R

T I P A T O C ^ I

Page 52: Materi Fisika Zat dan Wujudnya

Created By :Ike Ariani

Design Opening By:Ike Ariani

Design Ending By:Ike Ariani

Design Slide Show By:Ike Ariani

Created Song By:Ike Ariani

All Other By:Ike Ariani

Special Thanks To :Allah SWT

Bpk Eko MulyonoTemen-temenku yang

Merasa udah Ngebantuin

(siapa ya???)

....The End....