View
82
Download
5
Embed Size (px)
Citation preview
Nama : M Zainul Arifin, S.Pd.I
Tempat, Tgl Lahir : 5 Desember 1976
Alamat :Santren RT 22 RW 06 Jarakkulon Jogoroto Jombang
Pendidikan : S1
Jabatan : Sekretaris Umum
Pekerjaan : guru
HP : 085 855 567800
Email : mz_arifin75@yaho o.co.id
Facebook : Zainul Arifin
DATA PRIBADI
TERTIB ADMINISTRASI SURAT MENYURAT
pengertian…
Suatu bentuk pernyataan kehendak/gambaran suatu peristiwa yang dituangkan dalam tulisan.
Dengan demikian surat merupakan jembatan pengertian dan alat komunikasi bagi seseorang dengan orang lain.
Karena sifatnya yang demikian, maka surat-surat harus disusun secara singkat dan padat tetapi jelas dan tegas. Bahasa yang dipakai harus mudah dimengerti,sederhana,dan teratur.
SURAT PSW• Fungsi surat• Sebagai alat komunikasi.• Sebagai dokumentasi PSW.• Sebagai tanda bukti (alat
pembuktian/persaksian).• Ciri Utama Surat• Bersifat pelayanan.• Bersifat menetes keseluruh bagian PSW.• Dilaksanakan oleh semua pihak dalam PSW.
5W 1H BENTUK SURAT PSW
Surat Dinas PSW menggunack style) atau bentuk lurus penuh (full block style).
Surat Dinas PSW ditulis mulai dari margin kiri yang sama yaitu berjarak 37 (tiga
puluh tujuh) milimeter dari tepi kiri kertas. Jika mungkin, margin kanan juga dibuat
sama berjarak 21 (dua puluh satu) milimeter dari tepi kanan kertas. Alinea
yang satu dengan yang lain berjarak satu baris atau 2 (dua) spasi.
bagian-bagian surat:
1. kop surat;2. tanggal surat;3. nomor surat;4. lampiran;5. hal atau perihal;6. alamat atau tujuan surat;7. salam pembuka (basmalah & salam),8. khusus surat kepada instansi Pemerintah atau lembaga lain dapat ditambah kata Dengan hormat, dibawah salam);9. pembuka surat 10. isi surat atau inti surat;11. penutup surat;12. salam penutup;13. nama PSW atau BADAN atau MAJELIS TAHKIM; (diatasnya boleh ditambah kalimat “Hormat kami”;14. Ketua dan Sekretaris;15. tanda tangan dan stempel;16. nama Ketua dan nama Sekretaris, menggunakan huruf besar (kapital) semua;17. tembusan (kalau ada).
KOP SURAT• Kop surat DPP menggunakan kertas folio warna putih, dengan berat jenis 70
(tujuh puluh) gram atau 80 (delapan puluh) gram.• Lambang PSW berukuran panjang 37 (tiga puluh tujuh) milimeter, lebar 21 (dua
puluh satu) milimeter, ditempatkan di bagian kiri atas kertas 15 (lima belas) milimeter dari tepi kiri kertas.
• Di bagian kanan atas kertas ditempatkan tulisan FAFIRRUU ILALLOOH, dan pada bagian bawahnya, dengan huruf yang agak lebih kecil tulisan LARILAH KEMBALI KEPADA ALLOH di dalam lingkaran bulat telor, dengan ukuran dan letaknya sama dengan ukuran dan letaknya lambang (simetris).
• Tulisan DEWAN PIMPINAN PUSAT jenis huruf Arial berukuran font 14, diletakkan di baris pertama (paling atas) berjarak 17 milimeter dari atas kertas sampai kepala huruf.
• Tulisan PENYIAR SHOLAWAT WAHIDIYAH dengan jenis huruf Futura XBlkCn BT berukuran font 26 ditulis pada baris ke dua.
• Pada baris ke tiga terdapat tulisan Sekretariat : dilengkapi dengan domisili atau alamat sekretariat, desa, kecamatan, kabupaten/ kota, propinsi, kode pos dan nomor tilpun.
• Nomor tilpun beberapa unsur pimpinan ditempatkan pada baris terakhir diantara dua garis lurus.
• Paling bawah diberi garis lurus dobel, tipis dan tebal sepanjang ujung-ujung lambang.
• Semua tulisan berwarna hitam.
Contoh KOP surat MTC dan DPC PSW
Contoh KOP Surat Badan Cabang
Contoh KOP surat PSW Kecamatan & Desa
Tempat & Tanggal surat
KETERANGAN
•Penempatannya di pojok atas kiri surat (di bawah kops surat).•Nama tempat, mendahului tanggal surat. •Nama tempat harus disesuaikan dengan tempat kedudukan PSW•Nama tempat dipisah dengan koma (,).•Penulisan nama tempat dan tanggal tidak boleh diakhiri dengan titik (.).•Letak kalender masehi dibagian atas, sedangkan kalender hijriyah dibawahnya dengan dipisah garis•Fungsinya adalah untuk memberitahukan kepada penerima surat tentang waktu penulisan surat itu.
H 1436 Akhir Rob. 20M 2015 Pebruari 10,Jombang
Nomor surat
Nomor : 096/A/DPC PSW-53/II/2015nomor urut surat; ditulis tiga digit.
Kode yang menanda tangani surat
Tingkat PSW penerbit surat
Garis sambung
angka ulang tahun Wahidiyah
angka Romawi bulan
angka tahun masehi
• Memudahkan dalam pengarsipan; • Memudahkan dalam pencarian data;• Mengetahui banyaknya surat keluar; • Menjadi bahan rujukan dalam surat menyurat.
Penggunaan nomor surat dinas, penting dilakukan karena alasan berikut:
Lampiran surat
Contoh •Nomor:•Lampiran : 2 (6)•Perihal:•Artinya, Lampiran dua berkas, jumlah lembarannya enam lembarMelampirkan berarti menyerahkan sesuati dengan yang
lain. Lampiran merupakan penjelas atas jumlah dokumen yg disertakan dalam surat tersebut. Lampiran berguna sebagai penunjuk bagi penerima surat tentang adanya
keterangan-keterangan tambahan selain surat itu sendiri.
Bahan keterangan yang disertakan pada surat asli sebagai bukti penguat tambahan terhadap apa yang dinyatakan di dalam surat.
Perihal surat
o Diisi dengan inti persoalan surat secara singkat , jelas, menarik dan mudah dimengerti;
o berfungsi untuk memberitahukan kepada penerima surat tentang pokok masalah yang ditulis di dalam surat.
o Di tulis dengan huruf kapital tanpa garis bawah dan tidak di akhiri tanda baca; titik/koma/tanda baca laiinya.
ContohPerihal : Undangan Rakergab
Tujuan surat
Kepada Yth,
Ketua DPW PSW Prov. Jawa Barat
Perum Kemang Pratama 3 Blok E 8/9 Pekayon Jaya,
Kec. Bekasi Selatan, Kota Bekasi 17148
Contoh
Fungsi:•Menunjukkan siapa yang berhak membaca surat•Menjadi petunjuk bagi pengantar surat untuk menyampaikan ke alamat penerima•Menjadi prtunjuk bagi petugas asrip atau penerima surat
• Sebutan, misalnya; Bapak, Ibu, Saudara, KH, Nyai, dll.
• Gelar, misalnya; gelar akademik (Drs, ST, MM, S.Ag), Gelar kepangkatan (Ketua DPW, Ketua MTC, dll), Gelar keagamaan (KH, Nyai, Gus, dll),
• Nama, misalnya; penulisannya sesuaikan dengan namanya
Penulisan sebutan, gelar, dan nama
Salam pembuka & Penutup
PEMBUKAAssalamu’alaikum Wr. Wb.Bismillahir Rohmanir Rohim
PENUTUPWassalamu’alaikum Wr. Wb.
Pembuka & Penutup surat
PEMBUKADengan hormat, atau
Dengan memohon ridlo dan hidayah Alloh Subhaanahu Wata’aala, Syafa’at Rosuulillaahi shollalloohu’alaihi Wasallam wabi nadzroti Ghoutsi Hadzazzaman Rodliyalloohu’anhu.
PENUTUPterima kasih dengan iringan do’a:
Salam pembuka selain merupakan tanda hormat penulis surat kepada penerima surat, juga merupakan salah satu penanda surat yang sopan dan beradab. Salam itu dapat diibaratkan sebagai ketukan pintu atau ucapan salam ketika seseorang akan bertamu ke rumah orang lain.
ISI SURAT ATAU INTI SURAT• Paragraf Pembuka; berfungsi sebagai pendahaluan atas
pokok persoalan surat.• Dengan ini kami sampaikan…….• Menjawab surat Saudara……..
• Paragraf Inti; memuat apa yg sebenarnya ingin disampaikan kepada penerima surat. Paragraf inti boleh lebih dari satu paragraf dengan tujuan penjelasan yg diberikan menjadi lebih lengkap.
• Paragraf Penutup; merupakan kesimpulan dan kunci surat. Selain itu paragraf ini dapat diisi dengan harapan atau uacapan terima kasih.• Besar harapan kami atas kehadiran Bapak dalam acara…..• Demikian yang dapat kami sampaikan. Atas perhatiannya
kami sampaikan terima kasih teriring doa………..
Pengirim & Tanda tangan
DEWAN PIMPINAN CABANG
PENYIAR SHOLAWAT WAHIDIYAH
KOTA SURABAYA
Ketua Sekretaris I
H Ahmad Salim H Nurkhoiruri
Tanda tangan merupakan pelengkap surat dinas yang bersifat wajib karena sebuah surat belum dapat dianggap sah jika belum ditandatangani oleh pejabat yang berwenang. Untuk surat-surat dinas di Indonesia, tanda tangan penulis surat lazimnya juga dilengkapi dengan cap atau stempel instansinya sebagai penanda keresmian.
Stempel
Adab Pembuatan & Penandatanganan Surat
Berusaha sekuat mungkin menerapkan dalam hati Ajaran Wahidiyah selama membuat konsep dan atau mengetik surat. Membaca Basmalah pada saat mulai. Jika ada kesempatan waktu, dianjurkan bermujahadah lebih dahulu.
Memilih kata yang tepat dan susunan kalimat yang tidak terlalu memanjang agar mudah dipahami oleh si pembaca surat.
Naskah surat yang sudah jadi, dibaca ulang, apabila perlu lebih dari satu kali, dikoreksi kata demi kata.
Sebelum bertandatangan membaca YAA SAYYIDII YAA ROSUULALLOOH 3 X dan FAFIRRUU ILALLOOH 3 X kemudian ditiupkan pada surat. Begitu juga ketika menyetempel dan ketika memasukkan surat ke dalam amplop.
TEMBUSAN• Tembusan berfungsi untuk memberitahukan kepada penerima surat
bahwa surat yang sama juga dikirimkan kepada pihak lain yang dipandang perlu mengetahui isi surat yang bersangkutan. Jika tidak ada pihak lain yang diberi tembusan, kata tembusan tidak perlu dicantumkan. Dalam hubungan itu, jika pihak yang diberi tembusan lebih dari satu, pencantumannya disertai dengan nomor urut. Namun, jika pihak yang ditembusi hanya satu, nomor urut itu tidak perlu dicantumkan.
• Tujuan tembusan : Perorangan/pengurus/organisasi yang dianggap perlu untuk mengetahui isi surat tersebut.
DEWAN PIMPINAN CABANGPENYIAR SHOLAWAT WAHIDIYAHKOTA SURABAYAKetua Sekretaris I
H Ahmad Salim H Nurkhoiruri
Tembusan :Yth. Ketua DPW PSW Propinsi Jawa Timur, untuk diketahui.
CONTOH
SANDI
DEWAN PIMPINAN CABANGPENYIAR SHOLAWAT WAHIDIYAHKOTA SURABAYAKetua Sekretaris I
H Ahmad Salim H Nurkhoiruri
Tembusan :Yth. Ketua DPW PSW Propinsi Jawa Timur, untuk diketahui.
Sandi adalah inisial tanda atau kode pengenal yang berupa singkatan, yaitu singkatan nama pengonsep surat dan pengetik surat. Inisial ini bermanfaat untuk mengetahui nama pengonsep dan pengetik surat sehingga—jika terjadi kekeliruan dalam surat itu—pimpinan dengan mudah dapat mengecek dan mengembalikannya kepada yang bersangkutan untuk diperbaiki. Penempatan inisial biasanya di pojok kiri bawah, tepatnya di bawah tembusan (jika surat yang bersangkutan ada tembusannya).
aj/ah
aj : Yang mengkonsep surat A. Jasmadiah: Yang mengketik surat abdul hadi
Dapat dikatakan naskah dinas, jika :a. Ada Kop suratb. Ada Logo Suratc. Ada format surat yg biasa digunakan(full
block style atau block style)d. Ada tanda tangan pimpinane. Ada stempel/capf. Ada nomor surat keluar
PERSYARATAN NASKAH DINAS
Macam-macam surat Surat Instruksi Surat Edaran Surat Keputusan Surat Pemberhentian Surat Permohonan Surat Undangan Surat Rekomendasi Surat Mandat Surat Pengantar Surat Laporan
PENGURUSAN SURATKegiatan pengelolaan surat masuk dan surat
keluar pada PSW meliputi:
•penerimaan,•pencatatan, •pengarahan, •pemrosesan lebih lanjut •pengiriman surat
Tujuan Pengurusan Surat•Menyampaikan surat secara cepat, tepat dan aman•Mengendalikan surat secara tertib melalui sarana dan prosedur yang efektif•Membantu kelancaran penyelesaian surat melalui prosedur penyampaian yang tertib
•Keterlambatan penyampaian surat ke tujuan yang mengakibatkan keterlambatan dalam melaksanakan tindakan sesuai dengan informasi dalam surat tersebut•Lokasi surat tidak diketahui atau terkadang hilang•Kekeliruan dalam pengarahan surat, yaitu keliru dalam penyampaian surat ke tujuan•Seringkali terjadi kebocoran informasi yang dapat menimbulkan kerugian bagi organisasi
HAL-HAL YANG SERING DIJUMPAI
DALAM PENGURUSAN SURAT
KARAKTER SURAT
BIASA
• Surat yg tidak perlu dijawab
• Surat yg hanya bersifat informasional/ memberitahukan
• Surat yg ketika hilang tidak mengganggu jalannya PSW
PENTING
• Surat yang harus dijawab
• Surat yg berisi kebijakan pimpinan
• Surat yg ketika hilang, dapat menghambat kegiatan kantor
SANGAT PENTING
• surat yg informasinya hanya dapat diketahui oleh pimpinan
• surat yang ketika hilang, tidak dapat digantikan
• Surat yg menyertai barang/benda
• Surat yg berisi kebijakan strategis organisasi
JENIS SURAT
•semua jenis surat yang diterima dari Organisasi/ Instansi maupun perorangan, baik yang diterima melalui pos (kantor pos) maupun yang diterima dari kurir (pengirim surat) dengan mempergunakan buku pengiriman (ekspedisi)
SURAT MASUK
•surat yang sudah lengkap (bertanggal,bernomor,berstempel,dan telah ditandatangani oleh yang berwenang) yang dibuat oleh PSW yang ditujukan/dikirim kepada Organisasi/Instansi/lembaga atau perorangan yang lain.
SURAT KELUAR
SIRKULASI SURAT
Surat KELUAR dan proses pembuatannya• Ketua memberikan garis besar isi pokok surat
keluar.• Sekretaris membuat konsep surat keluar secara
lengkap.• Konsep dikirim kembali pada ketua, untuk
mendapatkan disposisi.• Diagendakan• Diketik dengan rapi.• Kembali kepada ketua untuk mendapat
persetujuan dan pemarapan.• Sekretaris dan Ketua membubuhan
tandatangannya.
SIRKULASI SURAT
Surat Masuk dan proses tindaklanjutnya.• Diberi lembar disposisi dan diagendakan.• Didisposisi ketua / yang berwenang.• Diteruskan kepada yang berkompeten.• Bila perlu dijawab dilimpahkan pada konseptor, dalam hal ini
kembali pada sekretaris, dikirim pada yang berkompeten untuk mendapatkan respon dan perbaikan dimana perlu.
• Konsep jawaban surat diketik dan diagendakan terlebih dahulu.• Kemudian diserahkan kepada Ketua (yang berkompeten) untuk
mendapatkan koreksi, setelah disetujui kemudian dibubuhkan paraf.• Diketik ulang bila ada koreksi, kemudian dimintakan tanda tangan,
dan membubuhkan stempel.
TERTIB BUKU POKOK ADMINISTRASI
BUKU AGENDA
BUKU EKSPEDISI
BUKU KAS
BUKU NOTULEN RAPAT
BUKU INVENTARIS BARANG
BUKU INVENTARIS KEGIATAN
BUKU DAFTAR PENGURUS
TglSURAT MASUK SURAT KELUAR
Asal Surat No. Surat Tgl. Surat PerihalDikirim Untuk
No. Surat
Tgl. Surat Perihal
1 2 3 4 5 6 7 8 9
(1) BUKU AGENDABuku Agenda berfungsi untuk mencatat dan
mendokumentasi surat-surat yang masuk dan diterima, maupun surat-surat keluar yang dikirimkan kepada pihak-pihak atau instansi lain.
Contoh buku agenda
Keterangan :Kolom 1 : diisi tanggal pada saat dilakukan pencatatan.Kolom 2 : diisi dari mana asal surat diterima atau pengirim surat.Kolom 3 : diisi nomor surat yang diterima.Kolom 4 : diisi tanggal yang tertulis dalam surat masuk.Kolom 5 : diisi perihal dan maksud pokok surat.Kolom 6 : diisi tujuan surat dikirim untuk siapa.Kolom 7 : diisi nomor surat yang dikirimkan.Kolom 8 : diisi tanggal yang tertulis dalam surat keluar.Kolom 9 : diisi perihal dan maksud pokok surat.
(2) BUKU EKSPEDISIBuku Ekspedisi berfungsi sebagai alat bukti pengiriman
surat-surat keluar yang dikirimkan kepada pihak-pihak atau instansi lain. Selain itu, dapat berfungsi untuk dokumentasi kegiatan pengiriman surat keluar.
NO Tanggal Surat No. Surat Perihal TujuanDITERIMA
Tanggal Oleh Tanda tangan
1 2 3 4 5 6 7 8
Kolom 1 : diisi nomor urut.Kolom 2 : diisi tanggal surat yang dikirimkan.Kolom 3 : diisi nomor surat yang dikirim.Kolom 4 : diisi perihal dan maksud pokok surat.Kolom 5 : diisi tujuan surat dikirim untuk siapaKolom 6 : diisi tanggal diterimanya surat.Kolom 7 : diisi nama dan jabatan si penerima surat.Kolom 8 : diisi tanda tangan si penerima surat.
TANDA TERIMA
SURAT DPP PENYIAR SHOLAWAT WAHIDIYAH
Kepada Yth : BAPAK KAPOLRI DI JAKARTA
Nomor Surat : 468/F/DPP PSW-42/VII/2011
Tanggal surat : 23 Juli 2004
Perihal : PEMBERITAHUAN MUJAHADAH KUBRO
______________ 2011
Penerima,
___________________
CONTOH LEMBAR TANDA TERIMA
Contoh buku expedisi
(3) BUKU KAS
Buku Kas berfungsi untuk mencatat kegiatan dan transaksi keuangan, baik uang masuk yang diterima, maupun uang yang dikeluarkan oleh pemegang kas atau bendahara.
LAPORAN KEUANGANBADAN PEMBINAAN WAHIDIYAH PUSAT
BULAN SEPTEMBER 2011
Tgl UraianTanda Bukti
Pemasukan Pengeluaran Saldo
1 2 3 4 5 60102
Saldo akhir bulan Agustus 2006Biaya Rapat Kerja Badan
12
3.250.000.-
-400.000.-
3.250.000.-2.850.000.-
Jumlah - 3.250.000.- 400.000.- 2.850.000.-
Mengetahui,Ketua DPP PSW
_____________
Jombang, 30 September 2011
BADAN PEMBINAAN WAHIDIYAH PUSAT
Ketua
_____________
Bendahara, _____________
_
Keterangan :Kolom 1 : diisi tanggal pada saat dilakukan pencatatan.Kolom 2 : diisi uraian keterangan transaksi keluar masuknya keuangan.Kolom 3 : diisi kode kwitansi/nota transaksi keluar masuknya keuangan.Kolom 4 : diisi nominal uang yang diterima, berapa rupiah.Kolom 5 : diisi nominal uang yang dikeluarkan, berapa rupiah.Kolom 6 : diisi saldo akhir harian, setelah terjadinya transaksi keuangan.
(4) BUKU NOTULEN RAPAT
Buku notulen rapat berfungsi untuk mencatat jalannya kegiatan rapat, mulai dari acara pembukaan, pembahasan masalah sampai dengan pengambilan keputusan serta penutupan, dibuat di atas kertas ukuran folio, dan dikirim kepada seluruh personil Badan dan Kabid yang bersangkutan.
No Waktu Tempat AgendaUraian
PembahasanKesimpulan / Keputusan
Catatan( Peserta,
Pimpinan Rapat, dll)
1 2 3 4 5 6 7
1 11.00 Wib
Kantor DPP PSW
1. Persiapan Muj. Kubro
1. Membahas petugas acara.
1. Mujahadah Kubro dilaksanakan tanggal 22 s.d 26 Mei 20042. Susunan Acara terlampir 1.
2. Membahas tamu VIP
1. Muj.Kubro yad mengundang Presiden dan Pejabat Pemprov Jatim
2. Ormas dan orsosopol tk Jatim dan tk Kab. Jombang
3. membentuk Panpel Susunan panitiaKetua : H Moh. Ishaq HM Budi Santoso,SH H Aghis WahidiyawantoSekretaris : M Ali ridlo MukrominBendagara : Nur MuhammadDan ditambah Seksi-Seksi
Keterangan :Kolom 1 : diisi nomor urut.Kolom 2 : diisi hari, tanggal, dan jam berlangsungnya rapat organisasi.Kolom 3 : diisi tempat acara rapat dilaksanakan.Kolom 4 : diisi agenda acara rapat yang akan dibahas.Kolom 5 : diisi catatan hal-hal penting yang dibicarakan selama rapat.Kolom 6 : diisi kesimpulan atau butir keputusan yang disepakati dan disetujui.Kolom 7 : diisi tentang peserta yang hadir, pimpinan rapat, dan lain-lain.
(5) BUKU INVENTARIS BARANG
Buku Agenda berfungsi untuk mencatat dan inventarisir barang benda bergerak yang dimiliki dan dikelola oleh organisasi.
No Nama Barang
Keadaan Barang
JumlahTempat
PenyimpananAsal Dari Dimiliki Sejak
Nilai BarangRp.
Ket.Baik Rusak
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 2
Tanah Sawah Terop
baik baik
- --
28.800.000 m2 3 unit
Letak di Dusun Mejono, Gurah,Kediri Gudang PSW
Pembelian Sumbang dari Bp…….
April 2005 Juli 2005
450.000.000.-
10.000.000.-
Dalam proses sertivikasi --
Keterangan :Kolom 1 : diisi nomor urut.Kolom 2 : diisi nama barang yang dimiliki.Kolom 3 : diisi angka sejumlah barang yang kondisi keadaannya baik.Kolom 4 : diisi angka sejumlah barang yang kondisi keadaannya rusak.Kolom 5 : diisi angka seluruh jumlah barang yang baik dan yang rusak.Kolom 6 : diisi tempat atau lokasi penyimpanan.Kolom 7 : diisi cara memperoleh barang, pembelian atau sumbangan.Kolom 8 : diisi tanggal memperoleh barang pertama kali.Kolom 9 : diisi nominal uang senilai barang pada saat diperoleh, berapa rupiah.Kolom 10 : diisi catatan atau informasi yang perlu mengenai barang.
(6) BUKU INVENTARIS KEGIATAN
Buku Inventaris Kegiatan berfungsi untuk mencatat dan menginventarisir semua jenis kegiatan yang dilakukan oleh pengurus organisasi.
NoNama
KegiatanManfaatKegiatan
LokasiJumlahPeserta
HasilKegiatan
SifatWaktu
Pelaksanaan
BIAYAPenanggung
JawabRp Sumber
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Audensi Peningkatan hubungan yang lebih baik.
Kantor Menkes RI Jakarta
2 orang 1. Bantuan Klinik Wahidiyah Penting 23-Sep. 2006 1000.000.- SPMU Ketua Umum
Keterangan :Kolom 1 : diisi nomor urut.Kolom 2 : diisi nama kegiatan yang dilakukan.Kolom 3 : diisi manfaat yang diraih dan dirasakan atau ditimbulkan.Kolom 4 : diisi tempat kegiatan dilaksanakan.Kolom 5 : diisi angka sejumlah orang yang terlibat atau jumlah peserta.Kolom 6 : diisi dengan tingkat keberhasilan atau kesuksesan.Kolom 7 : diisi sifat kegiatan, baru, lanjutan atau rutinitas.Kolom 8 : diisi hari, tanggal dan jam pelaksanaan atau berapa lamanya.Kolom 9 : diisi nominal jumlah uang yang dipergunakan membiayai.Kolom 10 : diisi sumber dana yang diperoleh, kas, sumbangan, dll.Kolom 11 : diisi nama penanggung jawab kegiatan.
(7) BUKU DAFTAR PENGURUS
No. Nama Lengkap
Tempat & Tgl. Lahir
Pendidikan Jabatan dalam Pengurus
Pekerjaan PokokDiklat
Yang pernah diikuti
Keterangan
1 2 3 4 5 6 7 8
Keterangan :Kolom 1 : diisi nomor urut.Kolom 2 : diisi nama lengkap sesuai dengan KTP.Kolom 3 : diisi nama kota kelahiran dan tanggal kelahiran.Kolom 4 : diisi nama sekolahan dan tahun lulus.Kolom 5 : diisi jabatan dan tahun periode.Kolom 6 : diisi jenis pekerjaan.Kolom 7 : diisi jenis Diklat dan tahun pelaksanaannya.Kolom 8 : diisi catatan atau informasi yang perlu mengenai pengurus.
Buku Inventaris Kegiatan berfungsi untuk mencatat dan menginventarisir pengurus PSW dari masa ke masa
“ Pemerintah tanpa arsip ibarat tentara tanpa senjata, dokter tanpa obat, petani tanpa benih, tukang tanpa alat… Arsip merupakan saksi bisu, tak terpisahkan, handal dan abadi, yang memberikan kesaksian terhadap keberhasilan, kegagalan, pertumbuhan dan kejayaan bangsa.”
(R.J. Alfaro, Presiden Panama, 1937)
oleh: M Zainul ArifinSekretaris Umum
SELAMAT BERJUANG FAFIRUU ILALLOOH WA ROSULIHI SAW…!!!