POTENSI MANUSIA DAN

PENGEMBANGANNYA

•Manusia mempunyai potensi yang sangat besar yaitu akal

•Potensi ini jika dikembangkan/dikelola dengan benarakan menjadi kekuatan yang sangat besar

POTENSI MANUSIA DAN PENGEMBANGANNYA

MANUSIA DIBEBANI RISALAH ISLAM

ا ل�ن�ه� م� ي�ح� ن�أ� ب�ي�ن�

� أ ف� ب�ال� ال�ج� و� ض� ر�� و�األ� او�ات� م� �الس ع�ل�ى ان�ة� �م� األ� ن�ا ض� ع�ر� �ن�ا إ

وال& ه( ج� ا ظ�ل(وم& ك�ان� �ن�ه( إ ان( �ن�س� اإل� ا ل�ه� م� و�ح� ا ن�ه� م� ن� ق� ف� أ�ش� و�

Sesungguhnya Kami telah mengemukakan amanat kepada langit, bumi,

dan gunung-gungung, maka semuanya enggan untuk memikul amanat itu

dan dipikulah amanat itu oleh manusia. Sesungguhnya manusia itu

amat zalim dan amat bodoh. (Al Ahzab [33]: 72)

RISALAH ISLAM ADALAHSESUATU PERKARA YANG BERAT

�ص�د�ع�ا م�ت ع�ا خ�اش� ��ه #ت ي� أ �ر� ل �ل) ب ج� ع�ل�ى آن� #ق�ر# ال ه�ذ�ا �ا #ن ل #ز� �ن أ �و# ل

ون� �9ر �ف�ك �ت ي 9ه�م# �ع�ل ل 9اس� �لن ل �ه�ا �ض#ر�ب ن ��ال �م#ث األ# �ل#ك� و�ت 9ه� الل �ة� ي خ�ش# م�ن#

Kalau sekiranya Kami Menurunkan al-Qur’an ini kepada sebuah gunung, pasti kamu

akan melihatnya tunduk terpecah-belah disebabkan takut kepada Allah. Dan perumpamaan-

perumpamaan itu Kami buat untuk manusia supaya mereka berpikir. (Al Hasyr [59]:21)

MANUSIA SANGGUP MEMIKUL ISLAM

… ا ع�ه� و(س� �إ�ال ا س& ن�ف� الل�ه( ي(ك�ل6ف( ال�

Allah tidak membebani seseorang melainkan

dengan kesanggupannya.

(Al Baqarah [2]: 286)

POTENSI TERBESAR MANSIA ADALAH AKAL

ع�ل( �ت�ج� أ ال(وا ق� ة& ل�يف� خ� ض� ر�� األ� ف�ي اع�ل= ج� �ن6ي إ ئ�ك�ة� ل�ل�م�ال� بAك� ر� ال� ق� �ذ� إ و�

ل�ك� د6س( ن(ق� و� د�ك� م� ب�ح� ب6ح( ن(س� ن( ن�ح� و� اء� الد6م� ك( ف� ي�س� و� ا يه� ف� د( س� ي(ف� م�ن� ا يه� ف�

( ت�ع�ل�م(ون ال� ا م� ع�ل�م(أ� �ن6ي إ ال� (30ق� �

Ingatlah ketika Tuhan-mu berkata kepada para malaikat, “Sesungguhnya Aku hendak

menjadikan seorang khalifah dimuka bumi,” Mereka berkata, “Mengapa Engkau

hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya

dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau

dan menyucikan Engkau?” Tuhan berfirman, “Sesungguhnya aku mengetahui

apa yang tidak kamu ketahui.” (Al Baqarah [2]:30)

Tidak semua manusia berhasil

menjalani kehidupan, yaitu mendapat

rahmat Allah.

Mereka yang berhasil adalah

mereka yang mempunyai

keimanan dan melakukan amal

sholeh.

ف�ي م� بAه( ر� م� ل(ه( ي(د�خ� ف� ات� ال�ح� �الص ل(وا و�ع�م� ن(وا آم� ال�ذ�ين� ا �مأ� ف�

ب�ين( ال�م( و�ز( ال�ف� و� ه( ذ�ل�ك� ت�ه� م� ح� ر�

Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh maka Tuhan mereka Memasukan mereka ke dalam Rahmat-Nya (Syurga).

Itulah keberuntungan yang nyata. (Al Jatsiyah [45]:30)

Amal sholeh adalah pelaksanaan atau peninggalan suatu perbuatanyang didorong oleh perintah atau larangan Allah (swt). Oleh karena itu

Keimanan serta perintah dan larangan Allah harus menjadi “tenaga pendorong” bagi perbuatan kita.

DUA RANAH YANG PERLUDIKEMBANGAKAN

ISLAM

Ilmu Amal

RANAH ILMUIlmu harus menjadi dasar bagi setiap perbuatan

Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati, semuanya itu

akan diminta pertanggung jawaban. (Al Isra [17]:36)

Aك(ل ؤ�اد� ال�ف( و� ر� ال�ب�ص� و� م�ع� �الس �إ�ن ل�م= ع� ب�ه� ل�ك� ل�ي�س� ا م� ف( ت�ق� و�ال�ئ(وال& م�س� ع�ن�ه( ك�ان� أ(ول�ئ�ك�

RANAH AMALSetiap perkataan harus diwujudkan dalam bentuk amal

ع�ل(ون� ) ت�ف� ال� ا م� ول(ون� ت�ق( ل�م� ن(وا آم� ال�ذ�ين� ا يAه�� أ (2ي�ا

ع�ل(ون� ) ت�ف� ال� ا م� ول(وا ت�ق( ن�أ� الل�ه� ن�د� ع� ت&ا ق� م� (3ك�ب(ر�

Hai orang-orang yang beriman mengapa kamu mengatakan sesuatu yang tidak kamu perbuat? Amat besar Kebencian di sisi Allah bahwa kamu mengatakan apa-apa yang tidak kamu kerjakan.

( As Shaf [61]:2-3)

PRINSIP UTAMA DALAM PEMBELAJARAN ISLAM ADALAH KESABARANBerkatalah orang-orang yang

dianugerahi ilmu, “Kecelakaan yang besarlah

bagimu, Pahala Allah adalah lebih baik bagi orang-orang yang beriman dan beramal shaleh, dan tidak diperoleh

Pahala, kecuali dengan orang-orang yang sabar”.

(Al Qashash [28]:80)