Upload
jonathan-london
View
5.393
Download
6
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Pada presentasi ini,dijelaskan mengenai Obat Antiangina, yaitu obat yang digunakan untuk meredakan nyeri pada dada. Semoga membantu
Citation preview
OLEH :
- JONATHAN CHRISTOFER R.R. (2012.01.013)
- MARIA EUGENSIANA TADJI (2012.01.014)
- MARIA YUSTINA I.R. PALLAN (2012.01.015)
- NINDA KARISA (2012.01.016)
Obat Antiangina
Obat antiangina adalah senyawa yang digunakan untuk
mencegah dan mengobati gejala angina pectoris, suatu keadaan
dengan rasa nyeri hebat di dada, yang disebabkan
ketidakseimbangan antara persediaan dan permintaan oksigen
pada miokardial.
Contoh Obat
GENERIK
nama : Cardismo
golongan : Obat Keras (K)
produksi : Phapros
Keterangan : Isosorbid mononitrat 20 mg, tidak cocok untuk terapi.
dosis : dosis awal (hari 1-2); sehari 2x ¼ - ½ tablet. Pemeliharaan; sehari 2x1 tablet. Maksimal; sehari 3x1 tablet.
Contoh Obat
ME TOO
nama : Cedocard
golongan : Obat Keras (K)
produksi : Retard Darya Varia
keterangan : Isosorbid dinitrat 20 mg
dosis : 2x1 tablet setelah makan pagi dan sebelum tidur
Contoh Obat
ORIGINAL PRODUCT
nama : Ranolazine
golongan : Obat Keras (K)
produksi : Gilead Sciences (CV. Therapeutic 2009)(en.wikipedia.org/wiki/ranolazine)
MEKANISME KERJA OBAT
Obat dimasukkan melalui oral dan diletakkan sublingualis (dibawah lidah)
dan didiamkan hingga obat larut secara alami dibawah lidah. Nantinya larutan
obat tersebut akan diserap dalam tubuh melalui pencernaan, dan bagian obat
yang memiliki khasiat akan di metabolisme didalam hati. Sisa metabolisme obat
diekskresikan di ginjal.
JANTUNG
URINE
ZAT SISA
KHASIAT
MEKANISME KERJA OBAT
HATI
EFEK SAMPING
Secara umum, efek samping yang biasa terjadi dalam penggunaan obat
antiangina adalah: Sakit kepala, mual dan pusing, hipotensi, Lemah, Taki-
kardia, reaksi alergi kulit.
KETERANGAN LAIN
Tujuan pengobatan angina stabil adalah mengembalikan aliran darah koroner
fisiologis pada jaringan jantung iskemik dan atau mengurangi kebutuhan
oksigen otot jantung, sedangkan pengobatan angina varian (Prinzmetal)
ditujukan untuk mengurangi kejang/spasme koroner.
.
KETERANGAN LAIN
Ada 4 kelompok obat antiangina, yakni antiangina golongan nitrat organik,
antiangina golongan beta bloker, antiangina golongan antagonis kalsium dan
antiangina golongan antiplatelet.
Antiangina golongan Beta-blocker
Obat ini mempengaruhi efek hormon epinephrine dan norepinephrine pada
jantung dan organ lainnya.
Beta blocker mengurangi denyut jantung pada saat istirahat. Selama melakukan
aktivitas, beta-blocker membatasi peningkatan denyut jantung sehingga
mengurangi kebutuhan akan oksigen.
KETERANGAN LAIN
Antiangina golongan Nitrat
Nitrat menyebabkan pelebaran pada dinding pembuluh darah, terdapat dalam
bentuk short-acting dan long-acting.
Sebuah tablet nitroglycerin yang diletakkan di bawah lidah (sublingual) biasanya
akan menghilangkan gejala angina dalam waktu 1-3 menit, dan efeknya
berlangsung selama 30 menit.
KETERANGAN LAIN
Antiangina golongan Antagonis kalsium
Obat ini mencegah pengkerutan pembuluh darah dan bisa mengatasi kejang
arteri koroner.
Antagonis kalsium juga efektif untuk mengobati variant angina. Beberapa
antagonis kalsium (misalnya verapamil dan diltiazem) bisa memperlambat
denyut jantung. Obat ini juga bisa digabungkan bersama beta-blocker untuk
mencegah terjadinya episode takikardi (denyut jantung yang sangat cepat).
KETERANGAN LAIN
Antiangina golongan Antiplatelet (contohnya aspirin)
Platelet adalah suatu faktor yang diperlukan untuk terjadinya pembekuan darah
bila terjadi perdarahan. Tetapi jika platelet terkumpul pada ateroma di dinding
arteri, maka pembentukan bekuan ini (trombosis) bisa mempersempit atau
menyumbat arteri sehingga terjadi serangan jantung.
Aspirin terikat pada platelet dan mencegahnya membentuk gumpalan dalam
dinding pembuluh darah, jadi aspirin mengurangi resiko kematian karena
penyakit arteri koroner.
Penderita yang alergi terhadap aspirin, bisa menggunakan triklopidin.