18
POINTERS DUTA BESAR RI KEBIJAKAN PRESIDEN JOKO WIDODO DAN PROSPEK KERJA SAMA STRATEGIS INDONESIA- INDIA Centre for Chinese and Southeast Asia Studies Jawaharlal Nehru University 27 Februari 2015

Kebijakan Jokowi dan Hubungan Indonesia-India

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Kebijakan Jokowi dan Hubungan Indonesia-India

POINTERS DUTA BESAR RI

KEBIJAKAN PRESIDEN JOKO WIDODO DAN PROSPEK KERJA SAMA STRATEGIS

INDONESIA-INDIA

Centre for Chinese and Southeast Asia StudiesJawaharlal Nehru University

27 Februari 2015

Page 2: Kebijakan Jokowi dan Hubungan Indonesia-India

Presiden Joko Widodo dan Kabinet Kerja 2014-2019 telah menetapkan Trisakti sebagai acuan nilai dalam kebijakan pembangunan nasional. Berdasarkan Trisakti kebijakan pembangunan diarahkan untuk menjadikan Indonesia yang berdaulat dalam politik, berdikari di bidang ekonomi, dan berkepribadian dalam budaya.

Kebijakan Pemerintah Presiden Joko Widodo

Page 3: Kebijakan Jokowi dan Hubungan Indonesia-India

1. Menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa dan memberikan rasa aman pada seluruh warga negara.

2. Membuat pemerintah tidak absen dengan membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya.

3. Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daaerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan.

4. Menolak negara lemah dengan melakukan reformasi sistem dan penegakan hukum yang bebas korupsi, bermartabat dan terpercaya.

5. Meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia.

9 Agenda Prioritas (NAWA CITA)

Page 4: Kebijakan Jokowi dan Hubungan Indonesia-India

6. Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional;

7. Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik;

8. Melakukan revolusi karakter bangsa;

9. Memperteguh kebhinekaan dan memperkuat restorasi sosial Indonesia.

9 Agenda Prioritas (Cont)

Page 5: Kebijakan Jokowi dan Hubungan Indonesia-India

Ke depan, diplomasi Indonesia diharapkan dapat menampilkan profil diplomasi yang membumi (down-to-earth diplomacy), yaitu diplomasi yang mengedepankan kepentingan rakyat, bermanfaat dan terkoneksi dengan kebutuhan rakyat (diplomacy for the people).

Politik Luar Negeri RI 2014-2019

Page 6: Kebijakan Jokowi dan Hubungan Indonesia-India

1. Isu kedaulatan - Merespon terhadap berbagai ancaman di wilayah Indonesia dengan memperkuat perbatasan. Sekitar 5000 kapal asing beroperasi secara ilegal di wilayah perairan Indonesia setiap harinya

2. Diplomasi ekonomi – mendorong investasi masuk ke Indonesia dan meningkatkan volumen perdagangan

3. Perlindungan warga negara Indonesia (WNI) di luar negeri Dari total 6,2 juta TKI di luar negeri, sekitar 1,8 juta nya tidak memiliki dokumen resmi sehingga rentan terhadap abuse, gaji yang tidak sesuai dan perlakukan buruk lainnya

Prioritas Politik Luar Negeri

Page 7: Kebijakan Jokowi dan Hubungan Indonesia-India

1. Meningkatkan Kerja sama maritim;2. Menjadikan Indonesia as a middle power;3. Memperluas Regionalisme yang tidak hanya fokus

pada ASEAN;4. Penguatan sumber daya diplomatik

4 Tahapan Politik Luar Negeri RI

Page 8: Kebijakan Jokowi dan Hubungan Indonesia-India

• Presiden Joko Widodo ingin menjadikan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia

• VISI: Mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim yang mandiri, maju dan kuat berbasiskan kepentingan nasional

Kebijakan Maritim Indonesia

Page 9: Kebijakan Jokowi dan Hubungan Indonesia-India

1. Pembangunan kedaulatan maritim Penguatan hukum dan perjanjian internasional, pembangunan perbatasan maritim, memperkuat ketahanan maritim, meningkatkan patroli keamanan dan keselamatan maritim, meningkatkan pembangunan wilayah maritim

Fokus Kebijakan Maritim Indonesia

Page 10: Kebijakan Jokowi dan Hubungan Indonesia-India

2. Pembangunan infrastruktur pelayaran, perikanan, kelautan, memperluas konektivitas, maupun pembangunan infrastruktur energi dan pertambangan, dan transportasi lainnya

3. Penguatan SDM, IPTEK dan budaya bahari melalui pelatihan-pelatihan, pengembangan iptek dan ekonomi kreatif maritim maupun melalui berbagai kegiatan seni, olahraga kemariman

4 Fokus Kebijakan Maritim Indonesia

Page 11: Kebijakan Jokowi dan Hubungan Indonesia-India

Indonesia – India resmi menjalin hubungan diplomatik sejak tahun 1954;

Hubungan kedua belah negara terjalin erat ditandai dengan:

a. Penandatangan New Strategic Partnership Indonesia-India pada 23 November 2015b. Joint statement: Vision for the Indonesia-India New Strategic Partnership over coming decade, diikuti ditandatangani 32 MoU pada tahun 2011c. Indonesia adalah mitra dagang kedua terbesar India di Asia Tenggara

Hubungan Bilateral RI - India

Page 12: Kebijakan Jokowi dan Hubungan Indonesia-India

Indonesia – India merupakan penggagas Konferensi Asia Afrika (1955) di Bandung.

Indonesia akan menyelenggarakan peringatan 60 tahun Konferensi Asia Afrika pada tanggal 24 April 2015; mengundang seluruh 190 kepala negara dari negara Asia dan Afrika

Pertemuan akan didahului dengan pertemuan Pejabat Senior (19 April), tingkat Menteri (20 April) dan pelaksanaan Summit di Jakarta (23 April)

Indonesia telah menyampaikan undangan resmi menlu RI kepada Menlu India dan undangan Presiden Joko Widodo kepada PM Narendra Modi

Hubungan Bilateral RI - India

Page 13: Kebijakan Jokowi dan Hubungan Indonesia-India

Selama ini hubungan kerja sama kemanan Indonesia-India difokuskan pada non traditional issue, yakni anti piracy. Dinilai masih terdapat mental block antara kedua negara, karena itu diperlukan saling pengertian kedua negara untuk terus saling melengkapi dan meningkatkan kerja sama.

Kebijakan Look East Policy India merupakan dasar pengembangan kebijakan IORA, dimana India berkepentingan baik dari segi ekonomi maupun geopolitik. Kebutuhan perdagangan dan kepentingan akan sumber daya alam dinilai sebagai pendorong utama pengembangan kebijakan IORA.

Hubungan Bilateral RI - India

Page 14: Kebijakan Jokowi dan Hubungan Indonesia-India

Kebijakan Maritim Indonesia menempatkan makna penting pengelolaan wilayah maritim baik yang terletak di wilayah Indonesia sendiri, maupun di Samudera Pasifik dan Samudera India.

Abad 21 merupakan abad Pasifik yang ditandai dengan pertumbuhan ekonomi yang tinggi oleh negara-negara Pasifik. Indonesia sebagai bagian dari Pasifik memiliki kepentingan yang besar untuk menjaga momentum pertumbuhan di Pasifik.

POTENSI KERJASAMA

Page 15: Kebijakan Jokowi dan Hubungan Indonesia-India

Untuk menjaga peran dan keterlibatan Indonesia, maka Indonesia menyadari pentingnya untuk memperkuat jati diri sebagai sebuah negara kepulauan dan maritim.

Kemajuan sebagai sebuah negara maritim bergantung pada sejauh mana upaya Pemerintah Indonesia untuk menggali potensi ekonomi dan sosial sebagai sebuah negara maritim.

POTENSI KERJASAMA

Page 16: Kebijakan Jokowi dan Hubungan Indonesia-India

Jika Abad 21 adalah abad Pasifik, maka diperkirakan abad 22 adalah abad Samudera Hindia. Pemerintah Indonesia telah mengantisipasi hal tersebut dan dimulai oleh pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Dengan posisi yang strategis di Samudera Pasifik dan India, Indonesia ingin menjalin kemitraan dan kerjasama nyata dan saling menguntungkan dengan negara-negara di kawasan.

Wilayah samudera Pasifik dan India memiliki peran penting global, baik di bidang politik, ekonomi dan strategis.

POTENSI KERJASAMA

Page 17: Kebijakan Jokowi dan Hubungan Indonesia-India

Indonesia dan India sebagai negara maritim yang terletak di Samudera Hindia memiliki potensi besar untuk bersama-sama memimpin kemajuan ekonomi di wilayah Samudera Hindia.

Posisi sebagai negara yang bertetangga di wilayah laut menjadikan potensi kerjasama kedua negara di berbagai bidang sangat terbuka.

POTENSI KERJASAMA

Page 18: Kebijakan Jokowi dan Hubungan Indonesia-India

SEKIAN