36
PERANCANGAN TATA LETAK FASILITAS (PTLF)

Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

PERANCANGANTATALETAKFASILITAS(PTLF)

Page 2: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Perancangan Tata Letak Pabrik

Perencanaan Lokasi

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 3: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Teori Lokasi• Halyangdipertimbangkan dalam penentuan lokasipabrik,antara lainadalah:�TingkatPelayanan yangingin diberikan.�Operatingcostyangdapat ditanggung.

Lokasi

Tingkat Service

OperatingCost

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 4: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Faktor-faktor Penentu

1. MarketLocation2. RawMaterialLocation3. TangibleCost4. IntangibleCost

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 5: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Market Location (1)• Yaitu lokasi dimana potensi konsumen berdomisili. Berdasarkan

faktor ini, lokasi pabrik dapat dekat atau jauh dengan pasar.

• Keunggulan service industry terletak pada tingkat pelayanan, makaumumnya service industry harus mendekatkan diri pada marketlocation Misalnya: Bank, RS, Bengkel, Pendidikan dll

• Produk yang fragile, berat dan besar sulit untuk dikirim kalaupunbisa akan membutuhkan biaya tinggi. Dengan demikian pabrikharus dekat dengan pasar. Misalnya: keramik, guci, dll.

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik IndustriUSAKTI 2017

Page 6: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Market Location (2)

Pabrik mendekati konsumenBila deliverycosttinggi dibandingDengan productioncost.

Deliverycost:MaterialhandlingResiko rusak,hilang dll

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 7: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Raw Material Location (1)• Beberapa industri harus berdekatan dengan sumber bahan baku

karena karakteristik bahan baku dan proses manufakturingnya.

• Umumnya primary raw material industri harus mendekati RMLocation, karena proses manufakturnya adalah eksplorasi alam.Seperti; Krakatau Steel di Cilegon, Semen Padang di Indarung, dll

• Atau industri dengan sifat bahan baku utama yang membutuhkanmaterial handling khusus berbiaya tinggi. Seperti; Danone-Aqua diBogor, dll

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 8: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Raw Material Location (2)

Delivery cost

Rawmaterial/SupplierLocation

Factory Pabrik mendekati RMlocationBila deliverycostuntuk RMtinggiDibanding dengan harga RMitu sendiri.

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 9: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Tangible & Intangible Cost• Tangiblecost

§ Berkaitan dengan biaya-biaya yangdikeluarkan saat pendiriandan pengoperasian pabrik.

§Misalnya:harga tanah,bangunan (konstruksi),utilitas,energi,tenaga kerja,pajak,dll

• Intangiblecost|Biaya untuk menanggung hal-hal yangtidak bisa dinilaidengan uang.

|Misalnya:pengaruh iklim,peraturan,stabilitas politik,kemudahan ekpansi,budaya,sikap masyarakat,dll

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 10: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Tahapan Penentuan Lokasi

REGIONAL

COMMUNITY

SITE

Makro:sampai dengan menentukan didaerah mana.misalnya provinsi jawa barat,KotaKarawang

Mikro:sampai dengan menentukanpada desa atau titik tertentuMisalnya kawasan industri IKarawang barat.

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 11: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

PERMASALAHAN LOKASI FASILITAS

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 12: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Kondisi yang menyebabkan timbulnya masalah penentuan lokasi pabrik

• Perluasan pabrik (misalkan disebabkan karena fasilitasproduksi sudah dirasakan jauh ketinggalan, adanyapeningkatan kebutuhan pasar atau tidak mencukupinyaservice yang dapat memenuhi kebutuhan konsumen)

• Desentralisasi pabrik ke dalam sentral-sentral unit

• Faktor-faktor ekonomis (karena perbedaan pasar,penyediaan tenaga kerja, dllnya)

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 13: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Perencanaan Lokasi Yang Baik:

• Memiliki kemampuan untuk melayani konsumen

• Kemampuan mendapatkan bahan mentah (terpenuhi untukjangka panjang) dengan harga yang layak

• Kemampuan untuk mendapatkan tenaga kerja yang cukup

• Memungkinkan diadakan perluasan pabrik

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 14: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan lokasi pabrik:

ü Lingkungan masyarakatü Sumber Daya Alam : letak sumber bahan mentahü Sumber Daya Manusia : supplai tenaga kerja yang tersediaü Letak Pasarü Tersedianya Fasilitas Pengangkutanü Pembangkit Tenaga Listrikü Tanah untuk kemungkinan perluasanü Rencana Masa Depanü Fasilitas Penunjang : (bengkel, RS, Sekolah, tempat Ibadah, Olah Raga, Rekreasi)ü Fasilitas Finansial ; (lembaga keuangan : bank, koperasi,dll)ü Persediaan Air: (terutama bagi yang membutuhkan air banyak, seperti baja,

kertas, bahan kimia, tekstil, karet)ü Limbah Industriü Peraturan pemerintahü Iklimü Tanahü Perumahan & fasilitas lain15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri

USAKTI 2017

Page 15: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Alasan Pemilihan Lokasi di Kota Besar :

Ø Diperlukan tenaga kerja trampil dalam jumlah yang besar

Ø Proses produksi sangat bergantung -pada fasilitas-fasilitas yangumumnya hanya terdapat di kota besar saja, seperti : listrik, gas,dll

Ø Kontak dengan supplier dekat dan cepat

Ø Sarana transportasi dan komunikasi mudah didapatkan

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 16: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Alasan pemilihan Lokasi Jauh di Luar Kota :

Ø Lahan yang luas sangat diperlukan baik untuk keadaan sekarangmaupun rencana ekspansi yang akan datang

Ø Pajak terendah dapat diperoleh

Ø Tenaga kerja tidak trampil dalam jumlah besar lebih dikehendaki

Ø Upah buruh lebih rendah mudah didapatkan

Ø Baik untuk proses manufaktur produk-produk yang berbahaya

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 17: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Urban Area (Daerah Pinggiran Kota),Dipilih Karena:

ü Upahtenagakerjatidak sebesar dikotabesarü Letakrelatifdekatdenganpasardaripadadiluarkotaü Hargatanahrelatiflebihmurah&tersediacukupluasü Banyakhubungantransportasidengankota-kotabesar(pasar)ü Dekatdenganpenunjangindustriü Tidakperlumembangunpembangkittenagalistrikü Pajaklebihrendahü Biayagedung/bangunanlebihrendahü Persediaantenagakerjadibandingdiluarkotaü Sedikitwaktutambahan&usahayangdikeluarkanü Absensedikitü Hubungankerjalebihakrab

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 18: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Faktor-faktor lainnya yang juga menjadi bahan pertimbangan:

• Proses Produksi yang dilakukan:• tergantung bahan mentah , dekat dengan sumber

bahan mentah padat karya (rokok, tekstil) , upahrendah industri jasa , dekat pasar.

• Preferensi Pimpinan

ü Tersedianya untuk ekspansi

ü Tersedianya gedung

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 19: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Perhitungan Jarak

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 20: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Jarak Euclidean

• Merupakan jarak yang diukur lurus antara pusat fasilitas satu dengan pusat fasilitas lainnya.

• Formula : dij={(xi–xj)2 + (yi–yj)2}1/2

• Dimana:– xi = koordinat x pada pusat fasilitas i– yj = koordinat y pada pusat fasilitas i–dij=jarak antara pusat fasilitas i dan j

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 21: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Contoh:Dij = {(1-4)2 + (3-1)2}1/2 = 3,6

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 22: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Jarak Rectilinear• Merupakan jarak yang diukur

mengikuti jalur tegak lurus.• Formula: dij=|xi-xj|+|yi-yj|

Dij =|1-4|+|3-1|=5

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 23: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Jarak Titik Tengah• Jarak AB = 0,5 x (√luas A + √luas B)• Misal :

Luas A= 81 m2 dan luas B = 121 m2

Maka jarak AB = 0,5 x (√81 + √121)= 0,5 (9 m+11 m) = 10 m

A B15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri

USAKTI 2017

Page 24: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

METODE PERENCANAAN LOKASI FASILITAS PABRIK

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 25: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Metode Kuantitatif Penentuan Alternatif Lokasi Pabrik :

Preference Matrix (Matriks Preferensi)/Prosedur Ranking• Langkah-langkah :

– Identifikasi faktor-faktor yang relevan dan memiliki signifikasi yangberkaitan dengan proses pemilihan lokasi pabrik

– Pemberian bobot dari masing-masing faktor yang telahdiidentifikasikan berdasarkan derajat kepentinagan

– Memberi skor untuk masing-masing faktor yang diidentifikasi sesuaidengan skala angka (range 0-10) dari masing-masing alternatifalokasi.

– Mengalikan bobot dari masing-masing faktor dengan skor dari tiapalternatif yang ada (Bobot x Skor)

– Pilih alternatif lokasi terbaik, dilihat dari nilai total (Z = ∑(Bobot xSkor)) terbesar.

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 26: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Contoh Soal

• faktor-faktor yang relevan :– Harga tanah– Lokasi pasar– Lokasi sumber bahan baku– Fasilitas umum– Persediaan tenaga kerja

• Pemberian bobot :– Harga tanah bobot nya 30 %– Lokasi pasar bobot nya 30 %– Lokasi sumber bahan baku bobot

nya 20 %– Fasilitas umum bobot nya 10 %– Persediaan tenaga kerja bobot

nya 10 %• Memberi skor untuk masing-masing

faktor yang diidentifikasi:

Faktor-faktor Alt 1 Alt 2 Alt 3

Skor Skor Skor

Harga tanah 7 5 4

Lokasi Pasar 7 5 4

Lokasi sumber bahan baku 8 8 9

Fasilitas umum 6 4 5

Persediaan tenaga kerja 5 8 5

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 27: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Contoh Soal (cont.)• (Bobot x Skor) dari tiap alternatif

• Pilih alternatif lokasi terbaik, dilihat dari tabel diatas yang dipilih adalah alt 1

Faktor-faktor Bobot %

Alt 1 Alt 2 Alt 3

Skor Bobot x Skor Skor BobotxSkor Skor BobotxSkor

Harga tanah 30 7 2.1 5 1.5 4 1.2Lokasi Pasar 30 7 2.1 5 1.5 4 1.2

Lokasi sumber bahan baku 20 8 1.6 8 1.6 9 1.8

Fasilitas umum 10 6 0.6 4 0.4 5 0.5Persediaan tenaga kerja 10 5 0.5 8 0.8 5 0.5

6.9 5.8 5.2

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 28: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Metode Kuantitatif Penentuan Lokasi Pabrik – MetodeanalisapusatgravitasiPemasaranLokasiA(12,1) Kebutuhan100tonPemasaranLokasiB(8,5) Kebutuhan200tonPemasaranLokasiC(2,6) Kebutuhan100tonTentukanletakpabrik?Jawab:

Koordinat X=∑(X*(K))/ ∑(K)Koordinat Y=∑(Y*(K))/ ∑(K)Maka letak koordinat pabrik (7.5,4.25)

Pemasaran Kebutuhan (K) X Y X*(K) Y*(K)

A 100 12 1 1200 100B 200 8 5 1600 1000C 100 2 6 200 600

400 3000 1700

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 29: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Metode Center of Gravity Untuk Lokasi

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 30: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Metode Load Distance

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 31: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

ANALISIS BEP UNTUK LOKASI

Page 32: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Metoda Break Event Point Untuk Lokasi

• Metoda ini menggunakan dasar biaya yang dikeluarkan saatoperasional:�Fixed cost; tidak dipengaruhi volume produksi. Seperti biaya

perawatan gedung, gaji tetap, dll�Variable cost; besarnya biaya dipengaruhi oleh jumlah

produksi, seperti biaya material, energi, dll.�Total Cost= Fixed Cost + Variable Cost

� Misalkan terdapat 2 alternatif lokasi pabrik, A dan B. Bilakapasitas pabrik yang akan dibangun adalah Q unit, diperolehbiaya sbb:§ TCA=FCA + Q.VCA

§ TCB=FCB + Q.VCB

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 33: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Metoda Break Event Point

FCA+Q*.VCA =FCB +Q*.VCBQ*(VCA – VCB)=FCB – FCA

Q*=(FCB – FCA):(VCA – VCB)

Q* Q

TC

TCA

TCB

Q* adalah titik kapasitasDimana 2lokasi memilikiNilai TCyangsama.

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 34: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Break Even Analysis Untuk Lokasi

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 35: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Break Even Analysis Utk Lokasi

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017

Page 36: Perencanaan Lokasi - Tata Letak Fasilitas

Akhir Presentasi

15/03/17 PTLF Jurusan Teknik Industri USAKTI 2017