Implementation of

Landscape Design as

Elements in Creating

Values for Housing Areas in Klang Valley, Malaysia

Mk. Perencanaan Desain Lanskap

Ririk D Pratiwi – A4511501412015

PENDAHULUAN

Sebuah kota haruslah fungsional, bersih, sehat, aman, ramah

lingkungan dan dapat memenuhi segala kebutuhan masyarakatnya.

Apakah desain lanskap berperan sebagai elemen yang dapat

meningkatkan ‘value’ dari sebuah area hunian dan mampu

menciptakan lingkungan hidup yang nyaman dan berkelanjutan?

Desain inovatif, kemudahan fasilitas, variasi pilihan, kualitas,

penataan yang baik dan atraktif harus menjadi prioritas utama

dalam desain lanskap.

TUJUAN PENELITIAN

Meneliti apakah desain

lanskap dapat menjadi elemen

yang meningkatkan value dari

sebuah hunian

Membantu

mengembangkan

sustainable living

development, dan

menarik minat pembeli

Mengidentifikasi karakter desain

lanskap sebagai elemen yang dapat

mempengaruhi value dari sebuah

hunian

Menjelaskan dampak dari

desain lanskap dengan

penilaian terhadap

pembangunan area hunian

TINJAUAN

1Lanskap adalah bagian

esensial dari suatu lingkungan

2

Desain Lanskap dapat

didefinisikan sebagai seni

dalam pengembangan properti

3Hunian merupakan kebutuhan dasar

yang penting, seperti kebutuhan

akan sumber makanan dan

minuman untuk kehidupan manusia

4

5

Value dapat diartikan sebagai

sesuatu yang memiliki arti dan

berharga bagi seseorang

Desain Lanskap Dan Nilai

Hunian saling berkaitan

satu sama lain saat

seseorang menghargai nilai

dari desain lanskap dan

mau membayar-nya

Softscape adalah material seperti

tanaman, pola penanaman, bunga,

pohon, semak, dll

Penataan yang atraktif dan lingkungan yang baik

(mengacu pada lanskap eksternal) dapat menambah

value pada area hunian

Dalam menciptakan karakteristik

desain lanskap yang baik, penggunaan

elemen lanskap sangat dibutuhkan.

Karena desain lanskap yang indah dapat

membawa manfaat yang banyak bagi

mental dan fisik manusia

Terdapat 2 elemen

utama pada desain

lanskap, yaitu

elemen hardscape

dan softscape

Hardscape adalah fitur-fitur

man-made seperti ruang, teras,

bangku, proporsi dan lain lain.

Biasanya meliputi benda-

benda dengan permukaan yang

keras seperti bebatuan

Pengumpulan data sekunder, dari

study literatur dan dokumen analisis

METODE

Data diperoleh dari sesi wawancara, kuesioner dan observasi. Survei telah dilakukan di

daerah perumahan yang dipilih pada Klang Valley (Taman Dr. Ismail, Taman Melati,

Taman Wangsa Melawati and Taman Kepong) dan hanya 250 sampel dari total

distribusi yang digunakan untuk analisis. Data yang dikumpulkan, dianalisis dengan

menggunakan konten, analisis statistik dan visual

Penelitian ini menggunakan

pengumpulan data secara

primer dan sekunder

Pengumpulan data

Primer

Pengumpulan data

Sekunder

Berdasarkan hasil observasi di area Taman

Dr. Ismail (TTDI), Taman Melati, Taman

Wangsa Melawati and Taman Kepong,

terdapat 4 fasilitas rekreasi yang tersedia

yaitu, lapangan, taman bermain, area

serbaguna, dan ruang terbuka dengan

fasilitas olahraga

ANALISIS

Hasil dari interview mengidentifikasi, kebanyakan dari responden setuju bahwa

karakteristik dasar dari desain lanskap terpengaruh oleh fasilitas publik yang ada

di lingkungan hunian. Fasilitas publik menyediakan area rekreasi, ruang terbuka,

pohon peneduh, taman bermain, dan jalur pedestrian yang dapat mempengaruhi

aktifitas sosial dari masyarakatnya

Karakteristik Dari Desain Lanskap Pada Rumah Sebagai Elemen Yang Mempengaruhi Value

Area rekreasi menyediakan banyak fasilitas, seperti taman bermain, gazebo, bangku taman, jalur reflexology dan

lapangan Futsal untuk residential users Taman TDDI

Basketball court, playground and

mounding area that provide at Taman

Wangsa Melawati can give a sense

enjoyment and excitement to the teenagers and children users.

Elemen dari desain lanskap dapat mendukung aktifitas dan meningkatkan

kesehatan masyarakat sekitar dengan disediakannya lapangan serbaguna,

area olahraga, dan juga taman bermain, yang mendorong masyarakat untuk

melakukan aktivitas fisik, membantu mengurangi penyakit, meningkatkan

kesehatan mental, mencegah depresi dan menjaga self-esteem. Dengan kata

lain, hal ini dapat membantu masyarakat meningkatkan value dengan gaya

hidup sehat

Area rekreasi dilengkapi dengan fasilitas olahraga dan taman bermain

yang cocok untuk berbagai jenis pengguna pada Taman Kepong

Area rekreasi sebagai pusat kegiatan yang dilengkapi playground, playfield, multipurpose court dan

community hall untuk masyarakat di Taman Melati

Pada taman melati, terdapat aula bersama

dan ruang terbuka bagi masyarakat untuk

melakukan event tertentu. Pentingnya

desain lanskap terutama green space

dapat membuat sustainable living

environment bagi masyarakat

Karakteristik spesifik lain yang dapat

mempengaruhi value adalah adanya street

planting, elemen streetscape, dan jalur

pedestrian. Analisis visual mengidentifikasi

bahwa street planting dapat menciptakan nilai

estetika dan identitas dari residential area

Fungsi dari street planting adalah, dapat

membuat banyak area yang ternaungi

pohon, menciptakan lingkungan yang

sehat dengan menyediakan kualitas

udara yang baik di sekitar lingkungan.

Selain itu, street planting dapat menjadi

pengarah jalan dan sebagai buffer zone

bagi residential area

Bunga dari pohon Tabebuia rosea dapat menciptakan pemandangan yang indah dan nilai estetika bagi

lingkungan dengan warna bunga yang indah

Fungsi dari street planting adalah untuk memberikan naungan pada pedestrian, dan memisahkan ruang private dari housing area di Taman TDI dan frontage

plants housing area di Taman Melati

Dampak dari Desain Lanskap Values terhadap Housing Areas

Berdasarkan analisis kuisioner, total dari 250 kuisioner

83.2% responden setuju bahwa desain lanskap yang

baik akan meningkatkan value dari housing areas.

Untuk menentukan dampak dari desain lanskap terhadap value dari housing area. Responden diberi pertanyaan mengenai preferensi

mereka pada karakteristik desain lanskap yang mereka butuhkan untuk rumahnya dengan penggunaan softscape dan hardscape

material. Berdasarkan hasil analisis, penggunaan pot dan skala kecil penanaman lebih banyak disukai. Sebagai hardscape, pot

merupakan elemen dasar yang sering digunakan, selain karena lebih murah dibandingkan dengan elemen lainnya, pot

mudah dipasang, dan cocok untuk ruangan yang terbatas.

Analisa mengenai softscape element menunjukkan bahwa

responden lebih menyukai groundcovers sebagai softscape

element karena merupakan basic dari softscape elemen yang

biasa digunakan dan tidak memerlukan perawatan yang sulit

Orang akan lebih menghargai desain lanskap yang ada disekitarnya jika kondisi dan karakteristiknya memiliki

nilai yang signifikan. Oleh karena itu, responden diberi pertanyaan tentang nilai utama apa yang mereka butuhkan

pada hunian yang dapat memberi dampak pada kehidupan mereka. Lingkungan, estetika, fungsional, dan nilai

sosial dari desain lanskap menjadi subjek yang akan dianalisis. Subjek yang diidentifikasi berdasarkan ringkasan

dari karakteristik desain lanskap yang sebelumya telah dianalisis.

Tabel 4 hingga 7 selanjutnya akan memperlihatkan frequency distribution dari setiap nilai.

Environmental Value

Tabel 4 Menunjukan lanskap desain yang dapat menciptakan naungan mendapat nilai tertinggi dibanding

environmental value lainnya values (M = 3.91). Shaded trees sangat penting untuk melindungi rumah dari

radiasi sinar matahari, menjaga ameliorasi iklim, dan menciptakan lingkungan sekitar yang nyaman.

Aesthetic Values

Tabel 5 menunjukan bahwa lanskap desain dapat menciptakan view yang indah

untuk housing area (M = 4.20) menjadi value tertinggi dibanding kriteria lain

Functional Values

Tabel 6 menunjukan shade tree dapat meningkatkan microclimate area menjadikan nilai yang

penting (M = 3.89). Pengaturan microclimate sangat penting terutama bagi pedestrian

Sosial Values

Desain lanskap dapat meningkatkan interaksi sosial antar masyarakat di lingkungan perumahan (M = 3.76)

Dari seluruh analisis, memperlihatkan hubungan antara nilai sosial,

fungsional, estetika, dan environmental values yang berasal dari

desain lanskap dapat menjadi elemen yang menciptakan

sustainability of housing

Nilai estetika dari lanskap dapat dinilai melalui desain lanskap yang

atraktif, indah, dan memberikan pemandangan yang menyenangkan

bagi lingkungan sekitar. Fungsi dari desain lanskap dapat dinilai

apabila dapat menyediakan segala kebutuhan dari penggunanya

Social values

Functional and aesthetic values

Environmental values

Sustainable

housing landscape

Desain lanskap membuat dampak positif terhadap value dari housing area,

kebanyakan responden, interviewee dan kondisi eksisting setuju mengenai

pentingnya desain lanskap untuk memberikan dampak terhadap sosial, lingkungan,

estetika, dan nilai fungsional dari sebuah rumah. Desain lanskap dapat menjadi

selling point dan merupakan fenomena baru bagi perkembangan perumahan di

Klang Valley. Pentingnya desain lanskap dalam menciptakan living environment yang

berkualitas harus diperkenalkan pada seluruh masyarakat. Tidak hanya untuk

membantu pembentukan lingkungan yang baik saat ini namun juga akan menjadi

warisan dalam menentukan kualitas lingkungan untuk masa depan.

KESIMPULAN

“ Thank You . .