19

Sosiologi SMA - Bab Penyimpangan & pengendalian sosial

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Sosiologi SMA - Bab Penyimpangan & pengendalian sosial
Page 2: Sosiologi SMA - Bab Penyimpangan & pengendalian sosial

KELOMPOK 7

NOVIAN BAYU PAMBUDI (25)

NUR KHALIMAH (26)

NURUL LAILATIS SA’ADAH (27)

PUNGKY RATNA SARI (28)

RAHMA DITA DEWAYANI (29)

Page 3: Sosiologi SMA - Bab Penyimpangan & pengendalian sosial

PENYIMPANGAN SOSIAL&

PENGENDALIAN SOSIAL

Page 4: Sosiologi SMA - Bab Penyimpangan & pengendalian sosial

Bentuk Penyimpangan Sosial

Page 5: Sosiologi SMA - Bab Penyimpangan & pengendalian sosial

Pengertian Penyimpangan Sosial

Adalah suatu perilaku yang diekspresikan oleh seorang atau

beberapa orang anggota masyarakat yang secara disadari atau tidak

disadari, tidak menyesuaikan diri dengan norma yang berlaku dan

telah diterima oleh sebagian besar anggota masyarakat. Dengan kata

lain, semua bentuk perilaku warga masyarakat yang tidak sesuai

dengan norma dinamakan perilaku menyimpang

Page 6: Sosiologi SMA - Bab Penyimpangan & pengendalian sosial

Berikut ini merupakan pendapat dari beberapa tokoh mengenai perilaku

menyimpang.

Robert M.Z Lawang

Adalah tindakan yang menyimpang dari norma-norma yang berlaku dalam suatu

system social dan menimbulkan usaha dari pihak berwenang untuk memperbaiki perilaku

yang menyimpang atau abnormal tersebut.

James Vander Zander

Adalah perilaku yang oleh sejumlah besar orang dianggap sebagai hal yang

tercela dan diluar batas toleransi .

Kartini Kartono

Berpendapat bahwa penyimpangan merupakan tingkah laku yang menyimpang

dari tendesi sentral atau cirri-ciri karakteristik rata-rata dari rakyat kebanyakan.

Bruce J. Cohen

Adalah setiap perilaku yang tidak berhasil menyesuaikan diri dengan kehendak

masyarakat.

Paul B. Horton

Adalah setiap perilaku yang dinyatakan sebagai pelanggaran terhadap norma-

norma kelompok atau masyarakat.

Page 7: Sosiologi SMA - Bab Penyimpangan & pengendalian sosial

a.• Penyimpangan harus didefinisikan

b.• Penyimpangan bisa diterima juga bisa ditolak

c.• Penyimpangan relatif dan penyimpangan mutlak

d.• Penyimpangan terhadap budaya nyata atau budaya ideal

e.• Terdapat norma – norma penghindaran dan penyimpangan

f. • Penyimpangan sosial bersifat adaptif (menyesuaikan)

CIRI - CIRI PENYIMPANGAN SOSIAL

Page 8: Sosiologi SMA - Bab Penyimpangan & pengendalian sosial

Sikap Mental Tidak Sehat

PelampiasanRasa Kecewa

Keinginananuntuk dipuji

DoronganKebutuhanEkonomi

Ketidakharmonisan Keluarga

Pengaruh

Media

Massa dan

Lingkungan

Page 9: Sosiologi SMA - Bab Penyimpangan & pengendalian sosial

Bahwa perilaku menyimpang merupakan pernsiasiilaku

yang disebabkan karena hubungan diferensiasi

Teori Differencial Assossation

(Edwin H. Sutherland)

Teori Labelling

(Edwin M. Lemert)

Bahwa peilaku menyimpang merupakan perilaku yang

menyimpang karena pemberian julukan.

Teori Fungsi

(Durkheim)

Berpendapat bahwa perlu kejahatan bagi masyarakat karena

dengan kejahatan maka moralitas dan hukum akan berkembang

secara moral.

Page 10: Sosiologi SMA - Bab Penyimpangan & pengendalian sosial

Konformitas , adalah cara perilaku mengikuti tujuan yang ditentukan

oleh masyarakat & mengikuti cara yang ditentukan masyarakat.

Inovasi, adalah cara perilaku mengikuti tujuan yang ditentukan

masyarakat tapi memakai cara yang dilarang masyarakat.

Ritualisme, adalah perilaku sosial yang meninggalkan tujuan

budaya namun masih berpegang pada cara – cara yang telah

digariskan masyarakat.

Retreatism, adalah perilaku seseorang tidak mengikuti tujuan

budaya & tidak mengikuti cara untuk meraih tujuan budaya.

Rebellion (pemberontakan), dalam pola adaptasi ini orang tidak

lagi mengakui struktur sosial yang ada dan berupaya menciptakan

suatu struktur sosial yang lain.

Page 11: Sosiologi SMA - Bab Penyimpangan & pengendalian sosial

Penyimpangan sosial positif

3. Berdasarkan JumlahPelaku

2. Berdasarkan Sifat

1. Berdasarkan Tujuan

Penyimpangan sosial negatif

Penyimpangan primer

Penyimpangan yang bersifat temporer & tidakberulang - ulang

Penyimpangan sekunder

melakukan perilaku menyimpang yang pernahdilakukan (berulang – ulang)

Penyimpangan individual

Penyimpangan kolektif

Page 12: Sosiologi SMA - Bab Penyimpangan & pengendalian sosial

1. Penanaman nilai dan norma yang kuat

3. Penyuluhan - penyuluhan

2. Pelaksanaan peraturan yang konsisten

Page 13: Sosiologi SMA - Bab Penyimpangan & pengendalian sosial

Pengertian Pengendalian Sosial

•Menurut Berger,

Pengendalian social adalah cara yang digunakan untuk menertibkan

anggota masyarakat yang membangkang.

•Menurut Roucek,

Pengendalian social adalah proses terencana maupun tidak tempat

individu diajarkan, dibujuk, ataupun dipaksa untuk menyesuaikan diri pada

kebiasaan nilai hidup kelompok.

•Menurut J. Cohen,

Pengendalian social adalah cara - cara atau metode yang digunakan

untuk mendorong seseorang agar berperilaku selaras dengan kehendak –

kehendak kelompok atau masyarakat luas tertentu.

Page 14: Sosiologi SMA - Bab Penyimpangan & pengendalian sosial

Tujuan Pengendalian Sosial

•Agar masyarakat mau mematuhi norma-norma social yang berlaku,baik

dengan kesadaran sendiri maupun karena paksaan.

•Agar dapat mewujudkan keserasian dan ketenteraman dalam masyarakat.

•Bagi orang yang melakukan penyimpangan diusahakan agar kembali

mematuhi norma-norma yang berlaku.

Page 15: Sosiologi SMA - Bab Penyimpangan & pengendalian sosial

Pengendalian Sosial Formal

Pengendalian Sosial Nonformal

Pengendalian Sosial Informal

• Lembaga kepolisian

• Lembaga kejaksaan

• Lembaga pengadilan

• Tokoh Masyarakat

• Cemooh

• Desas – desus

• Pengucilan

• Ejekan

Page 16: Sosiologi SMA - Bab Penyimpangan & pengendalian sosial

Pengendalian Sosial Preventif

Usaha yang dilakukan sebelum terjadi pelanggaran.

Pengendalian Sosial Represif

Tindakan yang dilakukan saat terjadi penyimpangan sosial.

Pengendalian Sosial Kuratif

Tindakan yang dilakukan setelah terjadi penyimpangan sosial.

Pengendalian Sosial Gabungan

Pengendalian sosial gabungan antara pengendalian preventif danrepresif

Pengendalian Sosial Persuasif

Pengendalian sosial yang dilakukan dengan pendekatan secaradamai

Pengendalian Coersif

Pengendalian sosial yang dilakukan dengan pemaksaan.

Page 17: Sosiologi SMA - Bab Penyimpangan & pengendalian sosial

Menurut Koentjaraningrat, pengendalian social dapat dilakukan dengan caramelalui 4 cara yaitu:

•Mempertebal keyakinan masyarakat terhadap norma social

•Memberikan imbalan kepada warga yang mentaati norma

•Mengembangkan rasa malu dalam jiwa warga masyarakat yangmenyelewang dari aturan atau nilai yang berlaku

•Mengembangkan rasa takut dalam jiwa warga yang hendak melanggardengan ancaman dan kekuasaan

Page 18: Sosiologi SMA - Bab Penyimpangan & pengendalian sosial

Mencegah timbulnya prilaku menyimpang sehingga mencegah

meluasnya kasus-kasus peenyimpangan perilaku yang terjadi.

Memberi peringatan kepada para pelaku prilaku penyimpangan atas

prilaku menyimpangnya dan berusaha mengembalikan ke jalan yang

benar.

Menjaga kelestarian nilai-nilai dan norma yang berlaku termasuk

menegakkan norma hukum yang kadang kala diabaikan.

Membantu terciptanya ketertiban, keteraturan, keharmonisan social,

keamanan dan ketentraman bagi seluruh warga masyarakat.

Page 19: Sosiologi SMA - Bab Penyimpangan & pengendalian sosial