Upload
ihsan-sulistyawan
View
55.013
Download
208
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Citation preview
Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa
Daftar isiI. Motiv hias nusantara
Bentuk Motif Hias Nusantara Jenis Motif Hias Seni Rupa Nusantara Keunikan Motif Hias Seni Rupa Nusantara
II. Gambar dekoratif dan ilustrasi Gambar Dekoratif Gambar Ilustrasi
III.Keunikan Gerak, Busana dan Perlengkapan seni tari
Keunikan Gerak, Busana dan Perlengkapan seni tari Daerah Lain
Keunikan Gerak, Busana dan Perlengkapan seni tari
Bentuk Motif Ragam Hias Nusantara
Negara kita memiliki beraneka ragam seni budaya. Setiap daerah di indonesia memiliki ciri khas budaya yang berbeda. Kekayaan seni budaya daerah merupakan sumber kekayaan kebudayaan nasional. Salah satu bentuk karya seni budaya adalah motif hias nusantara.
Motif hias adalah bentuk dasar dari pada bidang suatu bidang atau ruang yang membentuk sesuatu yang indah.Menurut bentuknya, Motif ragam hias di bedakan menjadi dua, yaitu motif hias geometri dan motif hias nongeometris.
Motif Hias Geometris
Motif hias geometris adalah motif abstrak yang terbentuk dari lengkungan, garis, lingkaran, zig-zak, segitiga, segi empat, dan sebagainya
Contoh Motif GeometrisMotif geometris yang menghiasi kain batik di Yogyakarta Motif geometris yang
menghiasi salah satu ukiran kayu di Toraja
Motif Hias Nongeometris
Motif ragam hias nongeometris adalah motif bebas yang terbentuk dari flora ( tumbuh-tumbuhan ) dan fauna ( binatang ), batu, awan, dan lain-lain. Dalam ragam hias nongeometris terdapat berbagai gambar yang bebas dipadukan, misalnya gabungan antara binatang dengan bunga atau daun dengan bunga
Contoh Motif Hias Nongeometri
Kain batik motif hias nongeometri dari flora ( tumbuhan )
Kain batik motif hias nongeometri gabungan antara daun, bunga dan burung
Jenis Motif Hias Seni Rupa Nusantara
Menurut jenisnya, Motif Hias Seni Rupa Nusantara dibedakan menjadi dua, yaitu motif hias seni rupa dua dimensi dan tiga dimensi
Motif Hias Seni Rupa Dua Dimensi
Motif Hias Seni Rupa Dua Dimensi adalah motif hias yang memiliki ukuran panjang dan lebar. Hasil karya Motif Hias Seni Rupa Dua Dimensi hanya bisa di nikmati dengan cara di lihat dari depan.
Contoh Motif Hias Seni Rupa
Dua DimensiHasil karya Motif Hias Seni Rupa Dua Dimensi antara lain terdapat pada kain batik, tenun, songket, jumputan ( celup/ikat, dan wayang kulit.
Contoh Gambar Motif Hias Seni Rupa Dua Dimensi
Kain tenun lurik ala SBYKain Tenun Songket Melayu Khas Riau
Motif Hias Seni Rupa Tiga Dimensi
Motif Hias Seni Rupa Tiga Dimensi adalah motif hias yang memiliki ukuran panjang, lebar, tinggi, dan luas sehingga memiliki volume atau isi. Hasil karya motif hias seni rupa tiga dimensi dapat kita temukan pada seni ukir, relief candi, topeng, dan patung.
Contoh Gambar Motif Hias Seni Rupa Tiga Dimensi
Gambar seni ukir Gambar relief candi
Gambar seni patung Gambar seni topeng
1. Bentuk Geometris
Contoh bentuk geometris adalah garis lurus, lengkungan, garis patah, zig-zag, segi empat, dan sebagainya
Contoh Bentuk Geometri
2. Bentuk StilasiBentuk stilasi adalah penggayaan pada suatu benda. Stilasi di bagi menjadi tiga, yaitu :
A.Stilasi FloraB.Stilasi FaunaC.Stilasi Manusia
Contoh Bentuk Stilasi
Stilasi Manusia
Stilasi FaunaStilasi Flora
Gambar IlustrasiGambar ilustrasi adalah gambar berupa foto atau lukisan yang di gunakan untuk memperjelas isi buku, karangan, cerita, atau keadaan.
Contoh Gambar IlustrasiIlustrasi burung yang sedang memberi makan anak_anaknya
Ilustrasi harimau memindahkan anaknya
Tarian daerah merupakan salah satu budaya bangsa. Setiap tarian daerah memiliki gerak, busana, dan musik pengiring yang berbeda-beda
1. Gerak TariGerak tari ada tiga macam
a)Ragam Gerak Tarib)Bentuk Gerak Tari
Berdasarkan Jumlah Penari
c)Pola lantai
Ragam Gerak Tari
Gerak adalah perubahan posisi atau perbahan sikap. Dalam menari, gerak merupakan unsur utama. Gerak di padukan menjadi sebuah rangkaian tari yang indah. Gerak tarian meliputi gerak kepala, lengan, kaki, badan, dan pinggul.
Bentuk Gerak Tari Berdasarkan Jumlah
PenariBerdasarkan jumlah penari, gerak tari di bedakan menjadi tiga, yaitu 1.Gerak Tunggal2.Gerak Berpasangan 3.Gerak Kelompok
1. Gerak Tunggal
Gerak tari tunggal adalah gerak tari yang di bawakan oleh seorang penari, baik putra maupun putri. Dalam membawakan tari seorang diri, menari harus lebih berani, percaya diri, serta harus dapat menguasai gerak tari yang akan di tampilkan
2. Gerak Berpasangan Gerak berpasangan biasanya di bawakan oleh dua orang penari, yaitu seorang penari putra dan seorang penari putri. Menari berpasangan lebih sulit dari pada menari tunggal. Jika gerakan tari dilakukan dengan baik dan kompak, tarianya akan lebih indah
Contoh Gerak Berpasangan
3. Gerak Kelompok
Gerak kelompok di dibawakan oleh tiga orang penari atau lebih. Dalam melakukan gerak kelompok, setiap penari tidak boleh menonjolkan dirinya sendiri karena terikat aturan yang ada. Aturan-aturan itu harus di patuhi oleh seluruh penari agar tercipta keserasian. Gerak tari yang di lakukan secara kelompok mengutamakan kekompakan agar dalam membentuk formasi memiliki komposisi yang baik dan seimbang
Contoh Gerak Kelompok
Pola Lantai
Pola lantai adalah gerak tari untuk membentuk informasi. Pola lantai biasanya di terapkan dalam tarian yang di lakukan oleh banyak orang karena akan lebih menarik apabila penarinya berpindah-pindah posisi
2. Busana TariBusana yang di pakai seorang penari bermacam-macam. Busana tari berfungsi untuk memperindah penampilan seorang penari. Busana yang di pakai di usahakan tidak mengganggu gerak dan sikap penari pada saat pentas.Penggunaan busana tari di sesuaikan dengan isi atau tema tari. Dalam menampilkan sebuah tari, busana telah di sesuaikan dan tidak dapat di ganti dengan busana lain
Contoh Busana Tari
Busana tari sekapur sirih Busana tari legong
3. Perlengkapan Seni Tari
Perlengkapan untuk menari tentu disesuaikan dengan tema dan karakter tari. Perlengkapan tari yang di gunakan antara lain tata rias wajah, aksesoris dan properti, serta musik sebagai pengiring tarian.
Tata Rias Wajah
Setiap penari mengutamakan keindahan gerak dan kesesuaian tatarias wajah. Bentuk wajah dalam seni tari sebagai alat ekspresi. Tata rias wajah memegang peranan penting dalam tari karena dapat menunjukkan karakter tokoh yang di perankan pada sebuah tarian. Misal seperti tokoh punokawan seperti Semar, Gareng, Petrok, dan Bagong biasanya menggunakan tata rias wajah yang berkesan lucu.
Contoh Tata Rias Wajah
Aksesoris dan Properti Tari
Aksesoris dan properti tari adalah alat-alat yang di gunakan untuk menari. Aksesoris dan properti tari biasanya di buat dari bahan imitasi. Misalnya, dari plastik, karet, kayu, karton, kuningan yang semuanya menampilkan kegemerlapan dan penuh hiasan.
Contoh Aksesoris dan Properti Tari
Tari kataga menggunakan properti berupa pedng dan perisai
Tari lilin dari sumatera menggunakan properti lilin
Musik Pengiring TariSebuah tarian tidak akan lengkap tanpa iringan musik. Musik memberikan jiwa dan suasana pada pari. Musik turut membentuk tema dan karakter tari. Iringan tari pada setiap daerah sangatlah berbeda, misal tari piring dari sumatra baratdi iringi telempong pacik ( semacam gong kecilyang di pegang ), tarian yang berasal dari bali dan jawa umumnya menggunakan iringan gamelan
Musik pegiring tari di bedakan menjadi dua, yaitu
Musik internal Musik eksternal
Musik Eksternal dibedakan menjadi dua, yaitu
• Musik tradisional • Musik moderen
Musik InternalMusik internal adalah musik yang berasal dari bunyi-bunyian yang di buat oleh bagian anggota tubuh manusia. Musik ini dapat berupa tepukan tangan, nyanyian, hentakan kaki, siulan, atau menjentik jari.Selain tarian saman dari aceh, tari kecak dari bali juga menggunakan musik internal. Musik internal di hasilkan dari suara manusia yang terbagi dalam beberapa nada suara, sehingga jika nada suara itu di jadikan satu akan terdengar bagus dan kompak
Contoh Musik Internal
Tari saman dari aceh Tari kecak dari bali
Musik eksternal
Musik eksternal adalah musik yang berasal dari luar tubuh manusia. Musik Eksternal di bedakan menjadi dua, yaitu musik tradisional dan musik modern.
Musik Tradisional
Musik tradisional di hasilkan dari alat musik tradisional yang berasal dari daerah dan telah lama di kenal secara turun-temurun, contohnya seperti tifa dari irian jaya, calung dari jawa barat, kolintang dari sulawesi utara. Gamelan dari jawa dan bali di gunakan untuk mengiringi tarian-tarian tradisional.
Contoh Musik TradisionalTari jaipong dari jawa barat
di iringi gamelan Alat musik gamelan
Contoh Alat Musik Modern
Gitar Drum
Piano