Click here to load reader
View
313
Download
13
Embed Size (px)
Materi Ajar Ekonomi_Kelas X_2011_SMAK Frateran Podor_limited edition 1
Permintaan, Penawaran dan Harga Keseimbangan
Serta Elastisitas Harga
Jika Anda Ingin Menjadikan Burung Beo Menjadi Ahli Ekonomi, Ajarkan Ia
Tentang Permintaan dan Penawaran (Paul A. Samuelson)
A. Permintaan (Demand) 1. Pengertian Permintaan
Permintaan adalah sejumlah barang dan jasa yang diinginkan untuk dibeli atau
dimiliki pada berbagai tingkat harga yang berlaku di pasar dan waktu tertentu.
Ada 3 hal penting yang berkaitan dengan Permintaan :
Pertama, jumlah (kuantitas) barang yang diminta merupakan jumlah (kuantitas)
barang yang diingingkan
Kedua, keinginan konsumen untuk membeli barang disertai dengan kemampuan
untuk membeli
Ketiga, jumlah barang yang diminta dinyatakan dalam satuan tertentu
Ada beberapa jenis permintaan yaitu :
a. Berdasarkan daya beli 1) Permintaan absolut (absolut demand). Permintaan absolut adalah seluruh
permintaan terhadap barang dan jasa baik yang bertenaga
beli/berkemampuan membeli, maupun yang tidak bertenaga beli.
2) Permintaan potensial(Potential Demand), yaitu permintaan yang disertai daya beli, tetapi belum digunakan untuk membeli barang atau jasa yang
diinginkan.
3) Permintaan efektif (effective demand) Permintaan efektif adalah permintaan terhadap barang dan jasa yang disertai kemampuan membeli.
b. Berdasarkan jumlah konsumen 1) Permintaan individu, yaitu permintaan yang berasal dari seseorang 2) Permintaan kolektif/pasar, yaitu permintaan yang merupakan kumpulan dari
permintaan individu di pasar.
2. Hukum Permintaan Hukum permintaan berbunyi sebagai berikut, apabila harga mengalami penurunan, maka jumlah permintaan akan naik/bertambah, dan sebaliknya
apabila harga mengalami kenaikan, maka jumlah permintaan akan
turun/berkurang; dengan syarat cateris paribus (faktor-faktor lain dianggap tidak
berubah /konstan/tetap). Dengan syarat ceteris paribus berarti hukum permintaan tersebut akan hanya berlaku bila faktor lain-lain yang bisa memengaruhi naik
turunnya permintaan tidak berubah. Apabila faktor-faktor lain berubah maka hukum
permintaan tidak berlaku lagi.
Bila kita cermati bunyi hukum permintaan di atas maka antara harga dan jumlah
barang/jasa yang diminta memiliki hubungan negatif, atau harga berbanding terbalik
dengan jumlah barang atau jasa yang diminta. Artinya, kenaikan harga justru diikuti
oleh penurunan jumlah barang atau jasa yang diminta, dan sebaliknya penurunan
harga justru akan diikuti oleh kenaikan jumlah barang atau jasa yang diminta.
3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Permintaan a. Harga barang itu sendiri
Naik atau turunnya harga barang/jasa akan mempengaruhi banyak/sedikitnya
terhadap jumlah barang yang diminta.
Pendapatan masyarakat
b. Pendapatan Pendapatan masyarakat mencerminkan daya beli masyarakat. Tinggi/rendahnya
pendapatan masyarakat akan mempengaruhi kualitas maupun kuantitas
permintaan.
c. Intensitas kebutuhan Mendesak/tidaknya atau penting tidaknya kebutuhan seseorang terhadap barang/
jasa, mempengaruhi jumlah permintaan. Kebutuhan primer, lebih penting
dibanding kebutuhan sekunder. Kebutuhan sekunder lebih penting dibanding
tertier, sehingga pengaruhnya terhadap jumlah permintaan berbeda.
d. Jumlah dan karakteristik penduduk Jumlah penduduk akan mempengaruhi jumlah permintaan. Makin banyak
penduduk, maka jumlah permintaan akan meningkat.
e. Selera (Taste) Perkembangan mode, pendidikan, lingkungan akan mempengaruhi selera
masyarakat, yang akan mempunyai pengaruh terhadap jumlah permintaan.
f. Harga Barang pengganti (substitusi) dan barang komplementer Adanya barang pengganti akan berpengaruh terhadap jumlah permintaan. Pada
saat harga barang naik, jika ada barang pengganti maka jumlah permintaan akan
dipengaruhinya.
g. Perkiraan/Ekspektasi masyarakat di masa yang akan datang
Materi Ajar Ekonomi_Kelas X_2011_SMAK Frateran Podor_limited edition 2
Perkiraan di masa yang akan datang juga dapat memengaruhi permintaan
konsumen. Pada saat masyarakat beranggapan bahwa harga akan naik di masa
yang akan datang maka akan terjadipenambahan permintaan. Masyarakat akan
segera membeli benda pemuas kebutuhan sebelum harganya makin naik.
Sebaliknya, ketika masyarakat beranggapan bahwa harga akan turun di masa
datang maka masyarakat cenderung menunda permintaan.
4. Kurva Permintaan (Demand Curve) Kurva ini menggambarkan hubungan fungsional antara harga (Price) dan jumlah
barang yang diminta (quantity demanded). Kuantitas barang yang diminta
(quantity demanded) mengacu pada kuantitas barang dan jasa yang ingin dibeli
konsumen pada tingkat harga dan waktu tertentu, cateris paribus. Tabel permintaan
(demand schedule) adalah tabel yang menunjukkan kuantitas barang dan jasa yang
diminta selama periode tertentu pada berbagai tingkat harga, cateris paribus. Kurva
permintaan menurun dari kiri atas ke kanan bawah yang berarti bahwa makin
rendah harga (P), makin banyak jumlah yang diminta (Qd). Perhatikan contoh
dibawah ini :
Harga Jumlah yang dibeli
Rp. 200,00 100 unit
Rp. 300,00 90 unit
Rp. 400,00 80 unit
Rp. 500,00 70 unit
Rp. 600,00 60 unit
Rp. 700,00 50 unit
Rp. 800,00 40 unit
5. Fungsi Permintaan Fungsi permintaan adalah suatu fungsi yang menunjukkan besarnya pengaruh
harga/price (P) terhadap jumlah barang yang diminta (Qd).
Secara matematis fungsi permintaan dirumuskan sebagai berikut :
Qd = -a + bPd
Keterangan :Qd : banyaknya jumlah barang yang diminta
Pd : harga barang yang diminta
a,b : konstanta
a. Suatu pabrik dapat menjual 60 unit barang pada tingkat harga Rp. 480,00. Pada saat terjadi perubahan harga menjadi Rp. 520,00 tingkat permintaannya 40 unit. Tentukan fungsi permintaannya dan gambarkan kurvanya Menentukan Fungsi permintaan : Diketahui : P1 = 480 Q1 = 60 P2 = 520 Q2 = 40 Ditanya : fungsi permintaan?
Cara II
P P1 = m (Q Q1) Ket :
P1 = Harga awal Q1 = Jumlah permintaan awal m = gradien (besarnya kemiringan kurva yang diperoleh dari perbandingan kenaikan harga (P) dengan jumlah permintaan (Q) yaitu :
=P
Q
Dari soal di atas, dapat dihitung fungsi permintaan sbb:
=520 480
40 60
=40
20= 2
P 480 = -2 (Q 60) P 480 = -2Q + 120 P + 2Q = 120 + 480 P + 2Q = 600 2Q = - P + 600
= + 600
2
Qd = 1
2 + 300
Cara I Dijawab :
=
Ket P1 = Harga awal P2 = Harga setelah perubahan Q1 = jumlah permintaan awal Q2 = jumlah permintaan stlh perubahan
480
520 480=
60
40 60
480
40=
60
20
40Q 2400 = -20P + 9600 40Q +20P = 9600 + 2400 40Q + 20P = 12.000 40Q = -20P + 12.000
=20 + 12.000
40
Qd = 1
2 + 300
Materi Ajar Ekonomi_Kelas X_2011_SMAK Frateran Podor_limited edition 3
Menggambar kurva Langkah-langkah : 1) Menentukan titik potong untuk sumbu Q dan Sumbu P
Titik Potong Sumbu Q Jika P = 0 maka
Q = 1
2 + 300
Q = 1
2(0) + 300
Q = 300 ; jadi titik potong sumbu Q adalah (300,0) Titik Potong Sumbu P Jika Q = 0 maka
0 = 1
2 + 300
1
2 = 300
=300
12
P = 600 ; jadi titik potong sumbu P adalah (0, 600) 2) Menggambar kurva dengan menghubungkan titik potong sumbu Q dan
P
b. Diketahui fungsi permintaan Produk XYZ adalah Qd=80-5P. Besarnya jumlah permintaan pada tingkat harga Rp. 7 adalah . Harga barang ketika jumlah permintaan meningkat menjadi 30 adalah Penyelesaian : Diketahui : Qd = 80 5P
Ditanya : Qd pada tingkat harga Rp. 7 (P) Dijawab : Qd=80-5P Qd=80-5(7) Qd=45
Diketahui : Qd = 80 5P Ditanya : Pd pada Qd=30 Dijawab : Qd=80 5P 30=80-5P 5P=80-30 5P=50 P=10
6. Pergeseran Kurva Permintaan Kurva permintaan digambarkan dengan anggapan cateris paribus. Jadi jika
faktor-faktor lain berubah, maka kurva permintaan juga akan mengalami
perubahan/pergeseran.Pergeseran kurva permintaan terjadi oleh karena
perubahan faktor-faktor lain selain harga barang itu sendiri. Jadi dapat
disimpulkan bahwa jika perubahan faktor selain harga barang itu sendiri
mengakibatkan permintaan bertambah maka kurva permintaan bergeser ke
kanan dan sebaliknya jika perubahan faktor lain tersebut menyebabkan
penurunan permintaan maka kurva permintaan akan bergeser ke kiri.
Kurva permintaan dapat berubah karena:
Apabila harga produk (P) tetap, tetapi jumlah produk yang diminta (Qd)
bertambah maka permintaannya meningkat (Q 1 ke Q3) sebaliknya jika harga
produk tetap (P) , tetapi jumlah produk yang diminta berkurang artinya
permintaan berkurang (Q1 ke Q2). Apabila digambarkan dalam kurva sebagai
berikut :
P (0,600)
Q=1/2P + 300
(300,0) Q
Materi Ajar Ekonomi_Kelas X_2011_SMAK Frateran Podor_limited edition 4
B. Penawaran 1. Pengertian
Penawaran adalah sejumlah barang dan jasa yang disediakan untuk dijual pada
berbagai tingkat harga pada waktu dan tempat tertentu.
Jumlah penawaran sebagai akibat adanya permintaan dan sebaliknya, sehingga
antara penawaran dan permintaan tidak dapat dipisahkan.
2. Hukum Penawaran Apabila harga naik, maka jumlah barang/jasa yang ditawarkan
meningkat/bertambah. Jika harga barang/jasa turun, maka jumlah barang/jasa
yang ditawarkan