29
KONTES INTELIGENSI

Penyusunan instrumen tes inteligensi

Embed Size (px)

DESCRIPTION

penjelasan tentang pengertian, teori, dan aspek-aspek, serta contoh soal nyaa :)

Citation preview

Page 1: Penyusunan instrumen tes inteligensi

KONTES INTELIGENSI

Page 2: Penyusunan instrumen tes inteligensi

• Intelegensi adalah kemampuan untuk bertindak secara terarah, berpikir rasional, dan menghadapi lingkungannya secara efektif (David Wechsler) 

• Kemampuan mental dasar dalam hal berbahasa, mengingat, berpikir, Analisis ruangan, bilangan menggunakan kata-kata, mengamati dengan cepat dan cermat (Thorndike)

• Inteligensi tidak dapat diamati secara langsung, melainkan harus disimpulkan dari berbagai tindakan nyata yang merupakan manifestasi dari proses berpikir rasional itu

PENGERTIAN INTELIEGNSIPENGERTIAN INTELIEGNSI

Page 3: Penyusunan instrumen tes inteligensi

• IQ atau tingkatan dari inteliegnsi. Intelligence Quotient (IQ) adalah skor yang diperoleh dari sebuah alat tes inteligensi

• IQ hanya memberikan gambaran tentang taraf inteligensi.

• SKOR IQ = MA/CA X 100.• Umur Mental (Mental Age), umur kronologik

(Chronological Age ). Umur mental diperoleh dari tes inteligensi.

IQ (intelligence Quotient)

Page 4: Penyusunan instrumen tes inteligensi

INTELIGENSI MENURUT GARDNERINTELIGENSI MENURUT GARDNER

1. Kecerdasan linguistik (bahasa)2. Kecerdasan logika dan matematika (cerdas angka dan

rasional)3. Kecerdasan spasial (cerdas ruang/tempat/gambar)4. Kecerdasan kinestetika-raga (cerdas raga)5. Kecerdasan musik (cerdas musik)6. Kecerdasan interpersonal (cerdas orang)7. Kecerdasan intrapersonal (cerdas diri)8. Kecerdasan naturalis (cerdas alam)9. Kecerdasan eksistensial10. Kecerdasan spiritual

(Gardner, 1994)

Page 5: Penyusunan instrumen tes inteligensi

1. Kecerdasan linguistikKemampuan dalam membaca, menulis, dan berkomunikasi dengan kata-kata. Inteligensi yang inteligen secara verbal sensitif terhadap arti dan susunan kata-kata serta pemakaian bahasa yang bervariasi (penyair, jurnalis).

2. Kecerdasan logika dan matematika Kmampuan untuk menalar dan menghitung, yaitu kemampuan untuk menghandel rangkaian panjang penalaran dan untuk mengenal pola-pola urutan (ilmuwan, ahli matematik).

3. Kecerdasan spasialKemampuan mempersepsi lingkungan secara visual, kemampuan untuk melukiskan kembali, mentransformasi, atau memodifikasi aspek-aspek dunia berdasar atas persepsinya, serta kemampuan melakukan orientasi fisik dalam ruang. (sculptor, navigator).

Page 6: Penyusunan instrumen tes inteligensi

4. Kecerdasan kinestetikKemampuan fine-tuned menggunakan tubuh dan menghandel objek, yaitu kemampuan koordinasi dan gerakan fisik seperti aktivitas menari, senam, dan beberapa aktivitas atletik (penari, atlit).

5. Kecerdasan musik Kemampuan untuk mengkomposisi musik, memainkan instrumen musik, dan sebagai konduktor musik. Individu yang inteligen dalam musik sensitif terhadap pola titinada, melodi, dan bunyi (komposer, violinist).

6. Kecerdasan interpersonal Kemampuan untuk melihat dan merespon secara sesuai terhadap suasana hati, temperamen, motivasi, dan keinginan-keinginan orang lain (terapis, sales)

Page 7: Penyusunan instrumen tes inteligensi

7. Kecerdasan intrapersonal

Kemampuan mengakses perasaan diri sendiri dan kemampuan untuk membedakan diantara perasaan tersebut serta menggunakan membangkitkannya untuk mengarahkan perilaku; pengetahuan tentang kekuatan, kelemahan, keinginan, dan inteligensi yang dimilikinya (penyair, penulis)

8. Kecerdasan naturalisKemampuan untuk memahami dunia tumbuh-tumbuhan dan binatang beserta karakteristiknya masing-masing, mampu mengkategorisasikannya, mampu memahami dan menikmati alam dan menggunakan kemampuan tersebut secara produktif (biologist, ahli evolusi)

9. Kecerdasan eksistensialKemampuan dan kepekaan seseorang untuk menjawab persoalan-persoalan terdalam menyangkut eksistensi atau keberadaan manusia (Filsuf, pendeta).

Page 8: Penyusunan instrumen tes inteligensi

10. Kecerdasan spiritual Kemampuan untuk memahami dan memperhatikan spiritualitas, asal-usul dan akhir kehidupan manusia (ulama, pendeta, biarawan)

Page 9: Penyusunan instrumen tes inteligensi

Inteligensi Pekerjaan Komponen intiLogikal/Matematikal

Ilmuwan, Ahli Matematik

Sensitivitas dan kemampuan melihat pola-pola numerik atau logik; kemampuan untuk melakukan atau menangani runtutan penalaran panjang

Linguistik Penyair, Jurnalis

Sensitivitas terhadap suara, ritme, dan arti kata-kata; sensitivitas terhadap fungsi bahasa yang berbeda

Musikal Komposer, Violinist

Kemampuan menghasilkan dan mengapresiasi ritme, pola titinada, dan warnanada; apresiasi terhadap bentuk-bentuk expresiveness musik

Spasial Navigator, Sculptor

Kapasitas untuk mempersepsi dunia visual-spasial secara akurat dan memanipulasi representasi-representasi mental yang dihasilkan

Kinestetik Penari, Atlet

Kemampuan mengontrol gerakan-gerakan tubuh dan menangani objek-objek dengan penuh keterampilan

Interpersonal Terapis, Sales

Kemampuan untuk melihat dan merespon secara sesuai terhadap suasana hati, temperamen, motivasi, dan keinginan-keinginan orang lain

Intrapersonal Penyair, Penulis

Kemampuan mengakses perasaan diri sendiri dan kemampuan untuk membedakan diantara perasaan tersebut serta menggunakan membangkitkannya untuk mengarahkan perilaku; pengetahuan tentang kekuatan, kelemahan, keinginan, dan inteligensi yang dimilikinya

Naturalis Biologis, Ahli evolusi

Kemampuan untuk mengenali pola-pola dan organisasi dalam alam

Eksistensial Filsuf, Teolog Berminat dalam tujuan dan pengertian dari eksistensi

Spiritual Pendeta, Ulama,Biarawan

Memperhatikan spiritual, asal-usul dan akhir kehidupan manusia

Page 10: Penyusunan instrumen tes inteligensi

• WAIS, WISC, WPPSI• BINET• IST (Intelligence Structure Test)• RAVEN (SPM, CPM, APM)• CFIT• TIKI• TIU• SON (tes untuk anak yang bisu dan atau tuli)• Dll

Macam-macam Tes Inteligensi

*) Untuk mengukur kecerdasan linguistik, kecerdasan logika dan matematika, kecerdasan spasial

Page 11: Penyusunan instrumen tes inteligensi

Klasifikasi IQ/ Tes Inteligensi

119 – ke atas Very superior105 – 118 Superior100 – 104 Cukup 95 – 99 Sedang 81 – 94 Rendah 80 – ke bawah Rendah sekali

Page 12: Penyusunan instrumen tes inteligensi

• Menurut Rudolf Amdhaver (1953), Inteligensi terdiri dari struktur-struktur/ bagian-bagian yang saling berhubungan secara bermakna.

• Ada 9 aspek yang dipergunakan oleh Rudolf Amdhaver (1953) dalam mengukur inteligensi, yaitu: 1. Melengkapi kalimat2. Melengkapi kata-kata3. Persamaan kata4. Sifat yang dimiliki bersama5. Berhitung6. Deret angka7. Memilih bentuk8. Latihan balok9. Latihan simbol

Struktur Inteligensi

Page 13: Penyusunan instrumen tes inteligensi

Melengkapi Kalimat

Struktur Inteligensi

• Contoh soal:- ………………….tidak termasuk cuaca

a. angin puyuh d. gempa bumib. halilintas e. kabutc. salju

- Seorang paman……………lebih tua dari kemenakannya

a. jarang d. tak pernahb. biasanya e. kadang-kadangc. selalu

• Jumlah aitem = 20 soal• Waktu = 6 menit

Page 14: Penyusunan instrumen tes inteligensi

Melengkapi Kata-kata

Struktur Inteligensi

• Contoh soal:- a. batu d. karet

b. baja e. kayuc. bulu

- a. duduk d. berjalanb. berbaring e. berjongkokc. berdiri

• Jumlah aitem = 20 soal• Waktu = 6 menit

Page 15: Penyusunan instrumen tes inteligensi

Persamaan Kata

Struktur Inteligensi

• Contoh soal:- Hutan : Pohon = Tembok : ?

a. batu bata d. putihb. rumah e. dindingc. semen

- Gelap : Terang = Basah : ?a. hujan d. anginb. hari e. keringc. lembab

• Jumlah aitem = 20 soal• Waktu = 7 menit

Page 16: Penyusunan instrumen tes inteligensi

Sifat yang Dimiliki Bersama

Struktur Inteligensi

• Contoh soal:- Ayah – Itik ……………………..- Gaun – Celana ……………………..

• Jumlah aitem = 20 soal

• Waktu = 8 menit

Page 17: Penyusunan instrumen tes inteligensi

Berhitung

Struktur Inteligensi

• Contoh soal:- Sebatang pensil hargaya 25 rupiah. Berapakah harga 3 batang pensil?

1 2 3 4 5 6 7 8 9 0

- Dengan sepeda Husin dapat mencapai 15 km dalam waktu 1 jam. Berapa kilometerkah yang dapat ia capai dalam waktu 4 jam?

1 2 3 4 5 6 7 8 9 0

• Jumlah aitem = 20 soal• Waktu = 10 menit

Page 18: Penyusunan instrumen tes inteligensi

Deret Angka

Struktur Inteligensi

• Contoh soal:- 2 4 6 8 10 12 14 ?

1 2 3 4 5 6 7 8 9 0

- 9 7 10 8 11 9 12 ?1 2 3 4 5 6 7 8 9 0

• Jumlah aitem = 20 soal• Waktu = 10 menit

Page 19: Penyusunan instrumen tes inteligensi

Memilih Bentuk

Struktur Inteligensi

• Contoh soal:

a b c d e

1 2 3 dst

• Jumlah aitem = 20 soal• Waktu = 7 menit

Page 20: Penyusunan instrumen tes inteligensi

Latihan Balok

Struktur Inteligensi

• Contoh soal:

• Jumlah aitem = 20 soal• Waktu = 9 menit

a b c d e

1 2 3 4 5

Page 21: Penyusunan instrumen tes inteligensi

Latihan Simbol

Struktur Inteligensi

• Contoh soal (dihafal selama 3 menit)1. candi 4. balet2. amplop 5. fisika3. domba 6. gaharu

• Soal/ pertanyaan:a. kata yang di awali huruf a adalah ……..b. kata yang di awali huruf b adalah ……..c. kata yang di awali huruf c adalah ……..

• Jumlah aitem = 20 soal• Waktu = 6 menit

Page 22: Penyusunan instrumen tes inteligensi

Administrasi

Setiap subtes mempunyai cara dan waktu yang berbeda

Hasil akhir berupa grafik dan angka menunjukkan taraf kecerdasan

Instruksi sudah tertera di halaman setiap subtes subyek SMA-ke atas: instruksi dibacakan Subyek SMP ke bawah: memperagakan penjelasan

Page 23: Penyusunan instrumen tes inteligensi

Untuk subtes terakhir (Latihan Simbol), setelah instruksi, testi diminta menutup buku soal dan menghapalkan dereten kata-kata yang ada dalam lembar hapalan selama 3 menit.

Perhatikan cara testi bekerja pada saat ia memulai, segera perbaiki bila salah mengerjakan

Beri kertas buram untuk menghitung

Untuk subtes terakhir (Latihan Simbol) perhatikan agar jangan sampai testi berbuat curang

Page 24: Penyusunan instrumen tes inteligensi

Skoring Jawaban yang benar mendapat point 1 (kecuali subtes

imiliki Bersama) ada panduannya sendiri

Tulis jawaban yang benar di tempat yang tersedia pada setiap subtes

Jumlah jawaban yang benar merupakan raw score yang jika dibandingkan dengan norma akan menghasilkan weighted score

Nilai weighted score setiap subtes merupakan titik-titik pada grafik

Page 25: Penyusunan instrumen tes inteligensi

Skoring

Jumlah setiap subtes (raw score) bila dibandingkan dengan norma akan menghasilkan taraf inteligensi (wieghted score)

Taraf inteligensi ini bila dibandingkan dengan norma umum akan menunjukkan kelompok taraf inteligensi tertentu (cerdas, kurang , dll)

Page 26: Penyusunan instrumen tes inteligensi

Interpretasi

Melengkapi kalimat: Pengambilan keputusan Menilai yang mendekati realitas Common sense Berpikir kongkrit-praktis

Melengkapi kata-kata: intelektual, rasa bahasa, kemampuan menghayati masalah

bahasa, empati Berpikir induktif menggunakan bahasa, memahami pengertianPada

remaja:komponen intuisi Pada dewasa: komponen bahasa Apabila skor tinggi, dapat menangkap pengertian dari satu isi

melalui/dengan bahasa

Page 27: Penyusunan instrumen tes inteligensi

Persamaan kata Kemampuan mengkombinasi Fleksibilitas berpikir Berpikir logis/menggunakan pikiran sebagai

dasarberpikir/ketajaman berpikir Tidak suka penyelesaian kira-kira Bila skor tinggi, mampu menangkap hubungan masalah

Sifat yang dimiliki bersama Kemampuan abstraksi, pembentukan pengertian Kemampuan menyatakan/pengertian dalam bahasa Kemampuan membentuk suatu pengertian/mencari inti

persoalan

Page 28: Penyusunan instrumen tes inteligensi

Latihan simbol Mengukur daya ingat Dapat konsentrasi dengan mantab dan lama Tanda ketajaman

Berhitung Berpikir induktif-praktis Kemampuan berhitung Menggunakan bilangan secara praktis dalam masalah

hitungan

Deret angka Berpikir induktif bilangan teoritis (dengan angka-angka) Berpikir teoritis dengan hitungan disertai moment ritmis

Page 29: Penyusunan instrumen tes inteligensi

Latihan balok Daya bayang ruang, kemampuan 3 dimensi Dapat disertai moment analitis

Memilih bentuk Kemampuan membayangkan Mengkonstruksi (sintesa dan analisa) Berpikir konkret menyeluruh Memasukkan bagian pada suatu keseluruhan Daya tanggapan