28
Tugas Presentasi Pengantar Komunikasi Data dan Jaringan AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER DIAN CIPTA CENDIKIA (DCC) Dosen : Andino Maseleno Disusun oleh : Nama : MUHARDI AZIZ Npm : 142320150

Muhardi Aziz - Pengantar Komunikasi Data dan Jaringan Komputer

Embed Size (px)

Citation preview

Tugas Presentasi

Pengantar Komunikasi Data

dan JaringanAKADEMI

MANAJEMEN

INFORMATIKA

DAN KOMPUTER

DIAN CIPTA

CENDIKIA

(DCC)

Dosen : Andino Maseleno

Disusun oleh :

Nama : MUHARDI AZIZ

Npm : 142320150

KOMUNIKASI DATA

Pada dasarnya komunikasi data merupakan proses

pengiriman informasi diantara dua titik

menggunakan kode biner melewati saluran transmisi

dan peralatan switching, bisa antara komputer dan

komputer, komputer dengan terminal, atau

komputer dengan peralatan, atau peratalan dengan

peralatan.

Pengertian lain komunikasi data adalah proses

pengiriman dan penerimaan data / informasi dari

dua atau lebih device (alat, seperti komputer /

laptop / printer / dan alat komunikasi lain) yang

terhubung dalam sebuah jaringan, baik lokal

maupun yang luas, sepeti internet.

Awal tahun 1980 menjadi tonggak revolusi komunikasi data

yang menjadikan jaringan komputer global sebagai media

komunikasi yang kemudian berkembang pesat. Komputer di

rumah dapat dihubungkan dengan internet untuk

berkomunikasi dan mencari informasi keseluruh dunia tanpa

perlu pergi ke kantor pos atau perpustakaan, electronic-

tellermachine dapat membantu agar para nasabah bank leluasa

bertransaksi dimanapun tempatnya tanpa repot pergi ke kantor

bank, dan banyak lagi contoh lainnya.

Komputer dan peralatan pendukungnya pada dewasa ini telah

menjadi sarana komunikasi yang cukup efisien dengan

kemampuan pengolah data yang paling luas penggunaannya,

maka tidak ada bentuk informasi yang tidak dapat ditangani

oleh komputer beserta perlengkapannya. Oleh karena itu

sarana telekomunikasi dewasa ini akan mengarah kepada

komunikasi data dengan komputer sebagai peran sentral, suatu

saat komunikasi data dapat menggantikan sarana komunikasi

konvensional yang ada saat ini.

Komponen utama yang merupakan bagian Sistem

Komunikasi :

Source (sumber)

Pihak yang mengirim informasi / alat yang bertugasmembangkitkan data / berita / informasi sehingga dapatditransmisikan dan menempatinya pada mediumtransmisi.

Contohnya : telepon dan PC.

Transmitter (pengirim)

Biasanya data yang dibangkitkan dari system sumbertidak ditransmisikan secara langsung dalam bentukaslinya. Sebuah transmitter cukup memindah danmenandai informasi dengan cara yang sama seperti dihasilkan sinyal elektromagnetik yang dapatditransmisikan melewati beberapa system transmisiberurutan.

Transmision system (system transmisi) / Media transmisi

Berupa jalur tunggal (single transmission line) atau jaringankomplek (complex network) yang menghubungkan antarasumber dengan destination (tujuan). Tugasnya menerima beritayang dikirimkan oleh suatu sumber informasi dan menyalurkanberita yang diterima ke tempat tujuan.

Ada beberapa hal yang berhubungan dengan transmisi datayaitu kapasitas dan tipe channel transmisi, kode transmisi,mode transmisi, protokol yang digunakan dan penggunaankesalahan transmisi.

Beberapa media transmisi yang digunaka antara lain: twistedpair, kabel coaxial, serat optik dan gelombangelektromagnetik.

Receiver (penerima)

Receiver menerima sinyal dari sistem transmisi danmenggabungkannya ke dalam bentuk tertentu yang dapatditangkap oleh tujuan.

Sebagai contoh, sebuah modem akan menerima suatu sinyalanalog yang datang dari jaringan atau jalur transmisi danmengubahnya menjadi suatu digital bit stream.

Destination (tujuan)

Menangkap data yang dihasilkan oleh receiver.

Contoh : electronic-mail (pos elektronik), diketahui bahwa

device input dan transmitter adalah komponen dari personal

komputer.

Perantara adalah user yang akan mengirim sebuah pesan

kepada user lainnya.

Pesan berupa karakter string adalah informasi.

User lalu mengaktifkan electronic-mail pada PC dan

memasukkan pesan tersebut melalui keyboard (device input).

Karakter string ini secara ringkas disimpan dalam memory

utama (main memory).

Protokol

Protokol, aturan-aturan yang berfungsi sebagai penyelaras

hubungan. (Materi Jaringan)

Gambar 1.1 Komponen Komunikasi Data

Sistem komunikasi data dapat berbentuk off-line

communication system atau on-line communication system.

1. Off-line communication system

Suatu bentuk sistem komunikasi data yang sederhana

dapat berbentuk off-line communication system, yaitu

data yang ditransmisikan tidak langsung diproses oleh CPU

penerima.

2. On-Line Communication System

Suatu on-line communication system, data yang

dikirimkan akan langsung diterima oleh komputer pusat

untuk diolah. On-Line Communication System dapat

berbentuk remote job entry (RJE) system; realtime

system; time sharing system; client server system atau

distributed data processing system.

1.1 Bentuk Sistem Komunikasi Data

Bentuk-bentuk On-Line Communication :

a. Remote Job Entry System

Data yang akan dikirimkan dikumpulkan terlebih dahulu dandikirimkan secara bersama-sama ke komputer pusat untuk diolah.Karena data dikumpulkan (batch) terlebih dahulu dalam suatuperiode, maka cara pengolahan sistem ini disebut dengan batchprocessing system. Hasil dari pengolahan data umumnya adadikomputer pusat dan tidak dapat langsung seketika dihasilkan,karena komputer pusat harus sekaligus mengolah sekumpulan datayang cukup besar.

b. Realtime System

Suatu realtime system memungkinkan data yang dikirimkepusat komputer seketika pada saat itu juga akan diolah dipusat komputer dan pusat komputer mengirimkan kembalihasil pengolahan pengiriman data yang dikirimkan tersebut.American Airlines merupakan perusahaan yang pertama kalimempelopori sistem ini. Dengan realtime system, penumpangdapat memesan tiket untuk suatu nomor penerbangantertentu dan mendapatkan hasilnya kurang dari 15 detik,calon penumpang dapat pula mengetahui apakah masih adatempat duduk atau tidak.

c. Time Sharing System

Time Sharing System memungkinkan beberapa pemakai bersama-samamenggunakan suatu komputer dan komputer tersebut akan membagiwaktunya bergantian untuk tiap-tiap pemakai. Tiap-tiap user dilayanioleh komputer bergiliran dalam waktu yang sangat cepat (time sliceatau quantum), sehingga tiap-tiap pemakai komputer tidak merasabahwa komputer melayani beberapa pemakai sekaligus bergiliran.

d. Client Server System

Time Sharing System umumnya melibatkan komputer mainframe yangdihubungkan dengan banyak terminal. Terminal yang digunakan adalahdumb terminal yang digunakan sebagai alat input atau output saja.Terminal ini disebut dengan dumb terminal (terminal bodoh) karenatidak memiliki processor, sehingga semua pengolahan data dilakukanoleh komputer pusat (mainframe). Oleh karena itu komputer pusatharus membagi waktunya (time sharing) untuk melayani dumb terminal.

e. Distributed Data Processing System

Distributed Data Processing (DDP) System merupakan suatu sistemkomputer interaktif yang lokasinya terpencar dan dihubungkan denganjalur telekomunikasi, masing-masing komputer mampu mengolah datasecara sendiri-sendiri dan mampu berhubungan dengan komputerlainnya dalam suatu sistem. Masing-masing komputer dalam setiaplokasi menggunakan komputer yang lebih kecil dibandingkan dengankomputer pusat. Komputer kecil tersebut memiliki penyimpanan datatersendiri dan mampu mengolah data sendiri. Pekerjaan yang terlalubesar yang tidak dapat dilakukan ditempat sendiri maka akanditransmisikan untuk diolah di komputer yang lebih besar, atau bila datatidak tersedia ditempat sendiri, dapat diambilkan dari komputer pusat.

Berdasarkan tipe channel transmisi :

1. Simplex atau One Way Transmission

Tipe channel transmisi ini hanya dapat membawa informasi data dalam bentuk

satu arah saja, tidak bolak-balik. Misalnya siaran radio atau televisi, yaitu signal

yang dikirimkan dari stasiun pemancar hanya dapat diterima oleh pesawat

penangkap siaran, tetapi pesawat penangkap siaran tidak dapat mengirimkan

infomasi balik ke stasiun pemancar. Pengiriman data dari satu komputer ke

komputer lain yang searah (komputer yang satu mengirim ke komputer lainnya

sebagai penerima) merupakan contoh dari one way transmission.

2. Half Duplex atau Either Way Transmission

Half Duplex atau Either Way Transmission biasa disingkat HDX, dalam tipe channel

transmisi ini informasi data dapat dikirim dan diterima namun tidak secara

serentak (bergantian). Artinya bila satu mengirimkan maka yang lainnya

menerima dan sebaliknya. Radio CB Walkie-talkie merupakan contoh dari two-way

transmission, dengan radio CB Walkie-talkie kita dapat berbicara atau

mendengarkan namun secara bergantian.

3. Full Duplex atau Both Way Transmission

Full Duplex atau Both Way Transmission biasa disingkat FDX merupakan channel

transmisi dimana informasi data dapat mengalir dalam dua arah serentak atau

dapat mengirim dan menerima data dalam waktu yang bersamaan. Komunikasi

lewat telepon merupakan contoh dari tipe channel transmisi ini. Dengan telepon

kita bisa berbicara sekaligus mendengarkan apa yang sedang diucapkan oleh

lawan bicara.

1.2 Model Komunikasi Data

Berdasarkan jalur transmisi data :

1. Unicast

Unicast merupakan kontak data informasi pada suatu alat dengan

alat yang lain, sedangkan ketika kontak tersebut terjadi, alat

tersebut tidak dapat melakukan kontak dengan alat lainnya diluar

kontak yang terjadi. Contoh apabila dua telepon saling terhubung,

telepon yang lain tidak dapat menghubungi salah satu dari kedua

telepon yang sedang terhubung itu.

2. Multicast

Berbeda dengan Unicast, dalam multicast ketika proses kontak

terjadi, masing-masing alat tetap dapat terhubung dengan alat

lainnya. Contohnya adalah server yang digunakan untuk mengakses

Internet. Server mampu melayani beberapa komputer yang

terhubung dengan media transmisi, dan dalam proses ini masing-

masing komputer mampu melakukan proses balik dengan server

tersebut.

3. Broadcast

Dalam proses ini alat yang menerima data informasi tidak dapat

memberikan respon balik terhadap alat pengirim data informasi.

Akan tetapi pengirim dapat mengirim kelebih dari satu alat

sekaligus. Contohnya pemancar radio dan pemancar televisi.

Berdasarkan konfigurasi jalur transmisi data :

1. Point to Point

Dalam konfigurasi ini media atau peralatan saling

terhubung antara satu peralatan dengan peralatan

lain tanpa terbagi. Konfigurasi ini biasanya

digunakan pada beberapa peralatan komputer

seperti printer yang terhubung langsung dengan

komputer.

2. Point to Multipoint

Dimana suatu alat atau media dapat terhubung

dengan beberapa alat lainnya. Proses transmisi

data yang menggunakan konfigurasi ini misalnya

penyiaran radio yang mana sebuah pemancar dapat

diakses atau terhubung dengan beberapa radio

sekaligus.

Berdasarkan mode transmisi data :

1. Mode Transmisi Paralel

Pada mode transmisi ini, semua bit dari karakter yang

diwakili oleh suatu kode, ditransmisikan secara

serentak satu karakter setiap saat. Bila digunakan kode

ASCII, maka dibutuhkan sebanyak 8 channel untuk

mentransmisikan sekaligus ke 8 buah bit 1 karakter

kode ASCII. Perhatikan, bahwa yang ditransmisikan

secara paralel adalah bit-bit dalam 1 karakter,

sedangkan masing-masing karakternya ditransmisikan

secara seri (berurutan).

2. Mode Transmisi Serial

Mode transmisi serial merupakan mode transmisi yang

umum dipergunakan. Pada mode ini, masing-masing bit

dari satu karakter dikirimkan secara berurutan, yaitu

bit per bit, satu diikuti oleh bit berikutnya. Penerima

kemudian merakit kembali arus bit-bit yang datang ke

dalam bentuk karakter.

Berdasarkan media penghubungnya:

1. Melalui Alat (Device)

Menggunakan media kabel dan nierkabel sebagai jalur akses.

Komunikasi data jenis ini membutuhkan biaya yang cukup banyak.

Contoh : Sambungan Komunikasi Data Paket (SKDP).

Media Kabel

a. Kabel Koaksial

-Thicknet Koaxial Kabel.

10 base 5. Mampu menjangkau jarak maximum 500 meter.

-Thinnet Koaxial Kabel.

10 base 2. Mampu menghubungkan jaringan dengan jarak maximum

200 meter, tetapi direkomendasikan agar untuk jarak maximum 180

meter saja.

Gambar 1.2 Contoh Kabel Koaksial

b. Kabel Serat Optik (Fiber Optik)

Memiliki keuntungan dengan tingkatan dan bandwidth yang tinggi,

ukuran dan berat yang kecil, memiliki degradasi rendah, serta

keamanan data yang tinggi.

Media Nierkabel

a. Microwave, Gelombang radio yang menggunakan frekuensi tinggi .

Antara pengirim dan penerima harus berada pada satu garis lurus /

garis pandang untuk dapat berkomunikasi dengan baik. Oleh karena

itu, microwave dapat disebut juga sebagai ”Transmisi Garis

Pandang”.

b. Gelombang Radio, menyampaikan informasi melalui udara

Contoh : Handphone.

c. Infrared, menyampaikan informasi dengan menggunakan gelombang

ultr tinggi.

Gambar 1.3 Contoh Kabel Serat Optik

2. Melalui Satelit

Menggunakan satelit sebagai jalur akses. Biasanya jangkauan yang

dapat dicakup lebih luas dan mampu menjangkau lokasi yang tidak

mungkin terjangkau melalui alat (device), namun waktu yang

dibutuhkan untuk melakukan proses komunikasi lebih panjang.

Selain itu, komunikasi melalui satelit juga seringkali mengalami

gangguan yang disebabkan oleh radiasi gelombang matahari.

Sehingga komunikasi yang dilakukan pada malam hari seringkali

tersa lebih baik jika dibadingkan dengan siang hari.

Satelit dapat berguna sebagai :

Penerima

Penguat

Pengirim.

Jenis-jenis Satelit yang diketahui :

GEO. Terletak 22.300 mill di atas permukaan bumi.

MEO. Terletak 6000 mill di atas garis khatulistiwa.

LEO. Terletak 400-600 mill di atas permukaan bumi.

1.3 Tujuan Komunikasi Data

Tujuan Komunikasi Data adalah bagaimana menyampaikan informasike tempat tujuan dengan cepat dan tepat (menukar informasi antaradua perantara), karena masalah utama dalam komunikasi adalahefisiensi, yaitu bagaimana menyampaikan informasi secepat mungkindengan kesalahan sesedikit mungkin.

Tujuannya dapat dirincikan sebagai berikut :

a. Memungkinkan pengiriman data dalam jumlah besar efesien, tanpakesalahan dan ekonomis dari suatu tempat ketempat yang lain;

b. Memungkinkan penggunaan sistem komputer dan peralatanpendukung dari jarak jauh (remote computer use);

c. Memungkinkan penggunaan komputer secara terpusat maupun secaratersebar sehingga mendukung manajemen dalam hal kontrol, baikdesentralisasi maupun sentralisasi;

d. Mempermudah kemungkinan pengelolaan dan pengaturan data yangada dalam berbagai macam sistem komputer;

e. Mengurangi waktu untuk pengolahan data;

f. Mendapatkan data langsung dari sumbernya (mempertinggikehandalan);

g. Mempercepat penyebarluasan informasi.

Definisi Komunikasi Data adalah suatu system yang dipergunakan untuk

pengiriman pesan dalam hal ini berbentuk data, pesan tersebut merupakan

pesan yang dikirimkan melalui suatu media transmisi. Data yang dikirim dalam

bentuk kode standard (message), menggunakan frequensi yang sesuai dengan

data yang dikirimkan. Kemudian data diolah oleh suatu pengolah data menjadi

sebuah informasi, informasi ini yang digunakan untuk suatu pengambilan

keputusan.

Komunikasi Informasi yang juga dikenal sebagai komunikasi masa didefinisikan

apabila sipenerima pesan dalam memahami pesan tersebut merupakan pesan

yang dapat digunakan untuk kegiatan (action) saat ini maupun di masa yang

akan datang.

Komunikasi data merupakan proses pengiriman dan penerimaan data atau yang

dilakukan oleh 2 atau lebih device. Di era globalisasi seperti sekarang ini kita

dapat mengakses informasi apapun dengan sangat mudah. kita dapat

menggunakan perangkat device seperti komputer, laptop, tablet, atau bahkan

smart phone. di jaman sekarang komunikasi sangatlah penting bagi kehidupan

manusia. contohnya dengan menggunakan smartphone saja, kita sudah bisa

mengakses informasi mengenai peristiwa apa saja yang terjadi di belahan

bumi sana. dengan kemajuan teknologi sekarang ini seolah olah membuat

perbedaan antara jarak ruang dan waktu seperti hilang.

Jaringan komputer adalah suatu himpunan interkoneksi

sejumlah komputer. Dua buah komputer atau lebih dikatakan

terhubung apabila keduanya dapat saling bertukar informasi.

Manfaat penggunaan jaringan komputer:

Berbagi perangkat keras

Berbagi program maupun data

Mendukung kecepatan berkomunikasi

Memudahkan pengaksesan informasi.

2.1 JARINGAN KOMPUTER

Gambar 1.4 Jaringan Komputer

Klasifikasi Jaringan Komputer :

a. Local Area Network (LAN)

Jaringan komputer yang hanya mencakup area yang sempit,

sperti gedung, atau beberapa gedung yang berdekatan.

Client / Server : Client sebagai pengakses data, sedangkan

server yang memberikan data.

Peer to peer : Pengaksesan data hanya dapat dilakukan pada

satu komputer saja.

Gambar 1.5 Network LAN

b. Metropolitan Area Network (MAN)

Jaringan komputer yang mencakup geografis sebuah kota.

Merupakan pembesaran dari LAN. Dapat mencakup area

sekitar 10-45 km.

c. Wide Area Network (WAN)

Mencakup geografis yang luas, misalnya sebuah negara

ataupun benua.

Gambar 1.5 Network LAN

Gambar 1.5 Network LAN

Adalah sebuah aturan yang mendefinisikan fungsi-funsi yang

terdapat dalam jaringan komputer, misalnya mengirim pesan,

data, informasi, agar komunikasi dapat berlangsung dengan

baik, walaupun sistem pada kedua buah jaringan berbeda.

Standar protokol yang terpopuler sampai saat ini yaitu OSI

(Open System Interconnecting) yang telah ditentukan oleh ISO

(International Standart Organization).

Komponen Protokol :

1. Aturan dan prosedur.

Mengatur pembentukan / pemutusan hubungan.

Mengatur proses pengiriman data.

2. Format atau bentuk.

Representasi pesan.

3. Kosakata.

Jenis pesan dan makna masing-masing pesan.

3.1 PROTOKOL KOMUNIKASI

Fungsi Protokol

Secara umum protokol mempunyai fungsi untuk menghubungkanpenerima dan pengirim dalam berkomunikasi serta agar komunikasiyang terjadi dapat berjalan dengan baik.

1. Fragmentasi dan reassembly.

Berfungsi membagi informasi yang dikirim menjadi beberapa paket data padasaat pengirim mengirimkan informasi, dan pada saat diterima oleh penerimaakan digabungkan lagi menjadi paket informasi yang lengkp.

2. Encaptulatio.

Berfungsi melengkapi informasi yang dikirimkan dengan addres (alamatpengirim), serta kode-ode koreksi lainnya.

3. Connection Control.

Berfungsi membangun hubungan komunikasi antara pengirim dan penerimatermasuk hl pengiriman data dan pengakhiran hubungan (connecting).

4. Flow Control.

Berfungsi sebagai pngatur berjalannya data atu informasi yang dikirimkan daripengirim ke penerima.

5. Error Control.

Berfungsi mengontrol terjadinya kesalahan yang terjadi pada saat pengirimandata, baik saat data dikirimkan maupun saat data diterima.

6. Transmission Service.

Berfungsi memberikan pelayanan komunikasi data, terutama yang berkaitandengan prioritas dan keamanan serta perlindungan data.

Standarisasi Protokol (ISO 7498)

Terdiri dari 7 lapisan (layer) yang mendefinisikan fungsi-

fungsinya. Tiap-tiap layer terdiri atas beberapa protokol yang

berbeda, dan masing-masingnya menyediakan pelayanan yang

sesuai dengan fungsi layer tersebut.

1. Fisik

Karakteristik perangkat keras yang mentransmisikan signal data.

Menjamin pengiriman data dalam bentuk deretan bit melalui media

transmisi dari satu simpul ke simpul lainnya.

2. Datalink

Pengiriman data melalui jaringan fisik. Menjamin blok data yang

mengalir ke lapisan jaringan benar-benar bebas dari kesalahan.

Sinkronisasi frame : data dikirim dalam blok-blok yang disebut frame,

awal dan akhirnya harus diidentifikasi secara jelas.

Transparansi data

Kontrol kesalahan (error-detection) : bit-bit error yang dihasilkan

oleh sistem transmisi harus diperbaiki.

Kontrol aliran (flow) : pengirim harus tidak mengirimkan blok-blok

pada rate / kecepatan yang melebihi kecepatan penerima.

3. Jaringan

Mengatur rute paket data dari simpul pengirim ke simpul penerimadengan memilihkan jalur-jalur koneksi.

Routing

Pengalaman secara lojik

Setup dan Clearing (pembentukan dan pemutusan).

4. Transport

Menyediaka hubungan yang handal antara dua buah simpul yangberkomunikasi.

Transfer pesan

Manajemen koneksi

Kontrol kesalahan

Fragmentasi

Kontrol aliran.

5. Sesi

Membagi presentasi data ke dalam babak-babak. Membentuk,memelihara, dan menghentikan koneksi antara dua buah aplikasi yangsedang berjalan pada simpul-simpul yang berkomunikasi.

Kontrol dialog dan sinkronisasi

Hubungan antara aplikasi yang berkomunikasi.

6. Presentasi

Rutin mempresentasikan data.

Negosisi sintaksis untuk transfer

Transformasi representasi data (pengkonversian pesan).Transport

7. Aplikasi

Menyediakan layanan komunikasi dalam bentuk program aplikasi.

File transfer dan metode akses

Pertukaran pekerjaan dan manipulasi

Pertukaran pesan.