22
DISKRIPSI WILAYAH PANTAI PARANGTRITIS DAN SEKITARNYA Makalah Ini Disusun Sebagai Tugas Akhir Matakuliah Bahasa Indonesia Dosen Pengampu : Siti Anafiah, S.S., M.Pd. Disusun oleh : Rizal Al Rizqi 10015059 PRODI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA

Makalah parangtritis uas b. indonesia

  • Upload
    rizal92

  • View
    1.635

  • Download
    2

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Makalah parangtritis uas b. indonesia

DISKRIPSI WILAYAH PANTAI PARANGTRITIS DAN

SEKITARNYA

Makalah Ini Disusun Sebagai Tugas Akhir Matakuliah Bahasa Indonesia

Dosen Pengampu :

Siti Anafiah, S.S., M.Pd.

Disusun oleh :

Rizal Al Rizqi

10015059

PRODI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA

YOGYAKARTA

2011

Page 2: Makalah parangtritis uas b. indonesia

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Indonesia merupakan negara maritim atau kepulauan terbesar

didunia, antara pulau satu dengan pulau lainnya dipisahkan oleh laut.

Panorama keindahan pantai di Indonesia merupakan salah satu ciri khas

negara tersebut misalnya saja pantai Parangtritis yang sudah tidak asing

lagi untuk dibicarakan, karena keindahan alamnya serta berbagai macam

fungsinya sehingga wilayah tersebut sangatlah sering dikunjungi banyak

orang. Namun demikian para pengunjung hanya berwisata/melepas lelah

disana dan sangat jarang ditemukan orang melakukan penelitian disana.

Padahal apabila kita melakukan riset atau penelitian disana, kita akan

mendapatkan berbagai macam hal yang menarik seperti gejala-gejala

geologi dan geomorfologi dan sebagainya. Oleh karena itu saya

mempunyai inisiatif untuk mempelajari dan mendeskripsikan wilayah

tersebut,sehingga saya membuat karya ilmiah ini yang berjudul “Deskripsi

Wilayah Pantai Parangtritis Dan Sekitarnya”.

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimana daerah Parangtritis dilihat dari letaknya?

2. Bagaimana terjadinya wilayah Parangtritis dilihat dari sejarahnya?

3. Bagaimana pembagian daerah Parangtritis menurut wilayahnya?

4. Apa saja tempat wisata yang ada disekitar Pantai Parangtritis?

C. Tujuan Penulisan

1. Daerah Parangtritis terletak antara 8 Lintang Selatan dan antara 110

Bujur Timur. Daerah ini berada di Selatan sungai Oyo dan sungai Opak

termasuk di wilayah Kecamatan Kretek, Kabupaten Bantul, Propinsi

D.I Yogyakarta.

Page 3: Makalah parangtritis uas b. indonesia

2. Dapat mengetahui fisiografi Pulau Jawa dapat dibagi menjadi tiga zona,

yaitu zona Utara, zona Tengah (Pegunungan Serayu Utara, depresi yang

ditandai munculnya vulkan muda, Serayu Selatan), dan zona Selatan

berdasarkan pembagian ini maka daerah Parangtritis hingga Pantai

Baron melalui daerah karts, termasuk bagian dari zona Selatan Jawa.

3. Daerah Parangtritis dibagi atas Dataran alluvial, dataran pantai dengan

bukit pasir, Karst gunung sewu, dan Pegunungan Batur Agung.

4. Tempat wisata disekitar Parngtritis antara lain : Parangwedang, Pantai

Parangkusumo, Dataran Tinggi Gambirowati, Goa Langse dan Makam

Syeh Belu-Belu. 

Page 4: Makalah parangtritis uas b. indonesia

BAB II

PEMBAHASAN

A. Deskripsi Wilayah Pantai Parangtritis

Daerah pantai Parangtritis merupakan suatu daerah yang sangat

menarik dan penting dipandang dari sudut ilmu kebumiaan (Geologi dan

Geomorfologi), karena memiliki sifat karakteristik bentang alam pantai

dan gunung pasir yang langka serta merupakan laboratorium alam kita

yang terletak disebelah selatan kota Yogyakarta.

1. Letak astronomis pantai Parangtritis

Berdasarkan peta topografi lembar 47/XL III-C, lembar 47/XL II-C

dan lembar 47/XL II-Bpada skala 1:25.000, daerah Parangtritis terletak

antara 8 Lintang Selatan dan antara 110 Bujur Timur. Daerah ini berada di

Selatan sungai Oyo dan sungai Opak, jarak dareah Parangtritis dari kota

Ibukota Propinsi D.I Yogyakarta kurang lebih sejauh 28 KM ke arah

Selatan.

2. Letak administrasi Parangtritis

Berdasarkan letak administrasi daerah Parangtritis termasuk di

wilayah Kecamatan Kretek, Kabupaten Bantul, Propinsi D.I Yogyakarta.

3. Letak geologis dan fisiografik Parangtritis

Secara geologis, daerah Parangtritis terletak pada Propinsi geologi

Jawa Tengah zone Pegunungan Sewu dan zone dataran aluvial pantai,

Sedangkan secara fisiografik, daerah Parangtritis dan sekitarnya terletak

pada zone Plato Selatan Jawa Tengah yang berupa pegunungan Karts yang

dibatasi oleh jalur Batur Agung, selain itu disekitar muara Sungai Opak

merupakan dataran alluvial pantai.

Secara alami daerah Parangtritis ini dibatasi oleh:

Page 5: Makalah parangtritis uas b. indonesia

a. Bagian Utara dibatasi oleh sungai Opak dan sungai Oyo

Sungai Opak mengalir sepanjang tahun, walaupun volume airnya di

pengaruhi oleh musim. Pada musim penghujan muka airnya tinggi dengan

daya angkut besar membawa material yang berasal dari lereng-lereng Merapi.

Pada musim kemarau volume Sungai Opak hanya kecil saja sehingga terlihat

hasil-hasil pengendapan sebelumnya.Dalam perjalanannya Sungai Opak

bergabung dengan Sungai Oyo.

Setelah bergabung dengan Sungai Oyo maka material sebelumnya

bercampur dengan material gampingan yang berasal dari Gunung Sewu.

Dataran banjir terdapat di lembah sungai di batasi oleh dua jalur tanggul di

kanan kiri sungai. Material penyusun dataran banjir berupa krakal, krikil dan

pasir dari fragmen batuan beku andesit yang berasal dari volkan Merapi.

Dataran banjir yang lama sebagian di manfaatkan sebagai lahan pertanian dan

sebagian yang lain di tanami dengan tanaman campuran.

b. Bagian Selatan dibatasi oleh Samudra Hindia

Samudra Hindia adalah kumpulan air terbesar ketiga di dunia, meliputi

sekitar 20% permukaan air bumi yang menjadi batas alam daerah pantai

Parangtristis.

c. Bagian Timur dibatasi oleh pegungan karst (Pegunungan Sewu)

Daerah Gunung sewu merupakan perbukitan kerucut karst yang berada

di zona fisiogafik Pegunungan Selatan Jawa Tengah – Jawa Timur, dan secara

administratif termasuk wilayah Kabupaten Gunungkidul, DIY. Daerah ini

senantiasa menderita kekeringan di musim kemarau, karena air permukaan

yang langka. Diperkirakan terdapat cukup banyak air di bawah tanah, terbukti

dari banyak dijumpainya sungai-sungai bawah permukaan.

d. Bagian Barat dibatasi oleh sungai Opak hilir

Sungai Opak mata airnya ada pada lereng tengah Volkan Merapi, yang

pada bagian hulunya mempunyai beberapa cabang aliran antara lain Sungai

Page 6: Makalah parangtritis uas b. indonesia

Gendol yang mata airnya berada di lereng puncak Merapi. Sungai Opak

semula mengalir ke arah selatan, tetapi setelah membenturkan Baturagung di

selatan Prambanan kemudian terbelok ke arah barat daya. Sepanjang arah

aliran baru ini masuk pula beberapa aliran sungai seperti: Sungai Kuning yang

mata airnya berada di lereng puncak Merapi, Sungai Sembung, Sungai

Gajahwong, Sungai Code sebagai kelanjutan dari Sungai Boyong di lereng

atas Merapi, dan Sungai Winongo.

B. Sejarah Geologi / Geomorfologi Umum Parangtritis

Fisiografi Pulau Jawa dapat dibagi menjadi tiga zona, yaitu zona Utara,

zona Tengah (Pegunungan Serayu Utara, depresi yang ditandai munculnya

vulkan muda, Serayu Selatan), dan zona Selatan berdasarkan pembagian ini

maka daerah Parangtritis hingga pantai Baron melalui daerah karts, termasuk

bagian dari zona Selatan Jawa.

Jawa Tengah mengalami tiga masa pengangkatan, pengangkatan

pertama terjadi pada zaman Miosen Tengah selama kurang lebih 500 ribu

tahun, proses pengangkatan ini pertama mengakibatkan terbentuknya

pegunungan Jawa. Dalam perkembangan selanjutnya, pegunungan yang

terangkat tadi dibeberapa tempat mengalami patahan dan tenggelam dibawah

permukaan laut, misalnya antara sungai Opak hingga Pulau Nusakambangan

mengalami patahan dan tenggelam, kecuali Pegunungan Karang Bolong dan

Gunung Seloh, sedangkan Pegunungan Seribu tidak mengalami patahan,

sehingga struktur geologi daerah Karang Bolong sama sperti di Pegunungan

Seribu.

Pada proses pengangkatan kedua daerah yang sekarang ditempati oleh

Pegunungan Serayu mengalami pengangkatan, proses pengangkatan ini

berlangsung selama 500 ribu tahun.

Proses pengangkatan ketiga berlangsung dan membentuk Pegunungan

Serayu Utara. Pembentukan Pegunungan Serayu Utara ini menyebabkan

terjadinya cekungan yang memanjang diantara Pegunungan Serayu Selatan

dan Utara, cekungan ini dikenal sebagai Lembah Sungai.

Page 7: Makalah parangtritis uas b. indonesia

Gerak pengangkatan dari Pulau Jawa terus berlangsung hingga sekarang, jarak

waktu antara setiap pengangkatan ialah dua juta tahun dan waktu yang

digunakan pada setiap pengangkatan antara dua ratus ribu tahun, maka

diperkirakan sekarang ini sedang berlangsung proses pengangkatan yang ke

empat.

C. Pembagian Daerah Parangtritis

Daerah ini terbagi atas empat bentangan alam geomorfik dan geologik, yaitu:

1. Dataran alluvial

2. Dataran pantai dengan bukit pasir

3. Karst Gunung Sewu

4. Pegunungan Batur Agung

3 dan 4 tidak dijadikan sebagai Field Work

1. Dataran alluvial terbagi 2 yaitu:

a. Dataran alluvial sungai Opak yang banyak mengandung pasir, karena

merupkan kelanjutan dari flavio-vulcanic foot plain bersifat andesitis

b. Dataran alluvial selatan sungai Opak lebih bersifat lempung, karena

terpengaruh material alluvial yang berasal dari pegunungan sebelah timur

yang diendapkan banjir, lembah sungai

Opak berbentuk huruf U yang berarti termasuk stadium dewasa.

2. Daratan pantai dengan bukit–bukit pasir

Bentuk lahan ini terbentuk karena dua faktor utama yaitu adanya

kekuatan tiupan angin dan adanya material pasir. Pasir yang berasal dari

daratan (vulkan merapi) yang dihapuskan kembali oleh angin secara selektif,

akhirnya diendapkan menjadi bermacam-macam bentuk bukit pasir (sand

dunes). Secara garis besar bentuk endapan eolus tersebut dikelompokan

menjadi dua yaitu:

a. Bentuk mikro, yaitu berupa riak-riak pasir/gelombang kecil pasir (sand

ripples). Bentuk ini juga terdapat didasar laut berpasir dengan gelombang (riak

Page 8: Makalah parangtritis uas b. indonesia

laut) yang tenang.

b. Bentuk makro, yaitu berupa bukit-bukit pasir yang bermacam-macam

bentuknya seperti bukit pasir bujur sisir, sapit parabola, dan lain-lain, bentuk-

bentuk ini dipengaruhi oleh garis pesisir, tumbuhan dan arah tiupan angin.

Bukit pasir di parangtritis membujr kearah barat pantai selatan Jawa

Tengah sampai daerah Cilacap. Sifat materialnya hamper homogen dengan

bahan dasarnya dari batuan andesitis yang mengandung mineral-mineral

plagioklos hormblende, magmatit. Bentuk-bentuk bukit pasir tidak selalu

sama, tetapi selalu berubah-rubah sesuai dengan gangguan yang dialami

seperti adanya tumbuhan penghalang, perubahan arah angina. Bentuk bukit

pasir yang sudah tidak beraturan disebut “kapusten”. Didaerah pantai berpasir

prang tritis terdpat sumur-sumur buatan dengan air tawar yang cukup,

terapung diatas air tawar.

c. Pantai

Pantai Parangtritis sebenarnya tergolong pantai emergence ( pantai

terangkat ), kemudian tenggelam sebagian,namun masih tergolong pantai

emergence ( khususnya bagian timur )sedang bagian barat lebih mencirikan

sub emergence yang telah terendap oleh hasil erosi berupa dataran alluvial

serta gumuk-gumuk pasir. Sebelah timur pantai parang tritis terdapat bentuk

pantai yang sangat kontras yaitu pantai terjal sampai pantai tergantung. Hal itu

disebabkan oleh abrasi. Wilyah pantai dapat menjadi kawasan industri dan

jasa fasilitas transportasi, namun pantai parangtritis lebih cenderung kepada

nilai kepariwisataan.

d. Hidrologi

Hidrologi suatu daerah ditentukan oleh keadaan iklim dan geologi atau

geomorfologi daerah tersebut. Atas dasar itu, daerah Parangtritis terdiri dari

empat bagian hidrologik.

1. Daerah yang dilalui oleh kali opak, dengan mata air dari Gunung Merapi,

dan Sungai Oya dengan mata air dari Pegunungan Batur Agung. Bentuk

lembah kedua sungai ini adalah U, itu berarti termasuk stadium dewasa.

2. Daerah alluvial pantai dan gumuk-gumuk pasir, dimana hujan sebagian

Page 9: Makalah parangtritis uas b. indonesia

besar meresap kedalam tanah yang poreus menjadi air tanah. Didaerah pesisir

masih dijumpai sumur-sumur dengan air tawar yang mengapung diatas air laut

yang masuk ke darat (intrusi )

3. Daerah hidrologik topografi Karst dengan fenomena-fenomena khusus,

seperti sungai di bawah tanah, aliran air tiba-tiba menghilang dan sebagainya.

4. Daerah hidrologik pegunungan batur agung.

Disamping gejala dan karakteristik secara hidrologik tersebut diatas, masih

diketemukan mata air panas ( Parang Wedang ). Gejala ini masih berubungan

dengan vulkanisme pada zona tengah. Air Parang Wedang banyak

mengandung belerang yang berkaitan dengan vulkanisme dan chlor yang

berkaitan dengan intrusi air laut.

3. Karst Gunung Sewu

Secara geologis daerah Pegunungan Seribu termasuk formasi wonosari

yang berumur miosen tengah sampai pleistosen bawah. Formasi wonosari

tersusun dari gamping terumbu, kalkaranit dan kalkarenit tufaan.

Daerah Karst ini merupakan hasil proses pengikisan dan pengangkatan.

Dengan adanya diaklas-diaklas pada lapisan batuan kapur yang jumlahnya

takterbilang, air ujan yang jatuh dipermukaan bumi menghilang dalam lubang

ponor ( penghujung sungai bawah tanah menuju laut ), dan meresap melalui

diaklas-diaklas yang kemudian melarutkan dinding kapur yang melaluinya dan

membentuk pipa-pipa karst, rongga (gua ), dan sungai bawah tanah.

Bagian permukaan sekitar ponor lambat laun mengalami korasi sehingga

menjadi cekungan yang yang dinamakan dolina ( danau didaerah karst karena

proses solusional ). Apabila dasar dolina tertutp oleh abu guung api atau sisa-

sisa pelapukan kimiawi yang berupa terrarosa ( endapan berwarna merah )

akan menutup lubang ponor, sehingga dolina merupakan cekungan yang dapat

menampung air hujan dan disebut lokva. Selain adanya dolina, didaerah

topografi karst banyak dijumpai gejala-gejala karst lainnya seperti uvala,

polje, gua, stalaktit, stalagmite, sungai bawah tanah, karst windaw, bukit-bukit

kapur dan sebagainya.

Page 10: Makalah parangtritis uas b. indonesia

4. Pegunungan Patahan Batur Agung

Penyusun Baur Agung Range( patahan ) adalah lapisan nglanggaran dan

semilir yang berusia miosen. Formasi nglanggaran terdiri dari breksi volkanik,

breksi aliran, aglomerat, lava dan tuuf. Sedangkan formasi semilir terdiri dari

perselingan antara breksi tuuf, breksi batu apung, tuf dasit, tuf andesit, dan

batu lempung tufaan. Batur Agung Range membentang dari selatan

Prambanan sampai Parangtritis dengan arah barat daya timur laut. Pegunungan

Batur Agung didaerah Parangtritis dan sekitarnya terletak pada sis bagian

barat dan utara pegunungan selatan ( sebelah barat dan utaranya plato gunung

sewu). Fault scrap aslinya menghadap kea rah barat dan utara, yang muncul

akibat patahan pegunungan selatan pada pleistosen tengah. Patahan berikutnya

pada pleistosen atas sehingga sisi selatan membentuk plato dengan topografi

karst. Pada tepi utara batur agung range, semula merupakan bidang patahan,

tetapi sekarang sudah tererosi dan bekasnya berupa lembah kecil. Erosinya

berjalan mundur, sehingga bidang patahan semula berada dibagian depan

lereng sekarang berpindah kebagian belakangnya.

D. Tempat Wisata Yang Berada Disekitar Pantai Parangtritis

1. Dataran Tinggi Gumbirowati

Dataran tinggi ini dapat ditempuh dengan menyusuri jalan

Parangtritis menuju ke arah Goa Langse. Dari dataran ini, cakrawala

kawasan pantai Parangtritis terlihat jelas. Di samping itu, terdapat pula

Bukit Gapit, sebuah perbukitan yang sering digunakan sebagai pacuan

loncatan start layang gantung.

2.  Goa Langse

Gua Langse yang terletak di kaki tebing Parangtritis merupakan

tempat ziarah yang terkenal, meskipun di sekitarnya juga banyak kawasan

serupa, seperti Gua Tapan, Sendang Beji maupun Gua Siluman. Gua

Langse sebagai Gua Kanjeng Ratu Kidul. Oleh sebab itu, gua ini

Page 11: Makalah parangtritis uas b. indonesia

merupakan tempat yang sering dikunjungi oleh raja Mataram. Di gua ini

konon pernah bersemedi pula Syekh Siti Jenar maupun Sunan

Kalijaga.Dari pantai Parangtritis untuk menuju Gua Langse masih harus

berjalan sekitar 3 km ke arah timur. Jangan kaget atau merasa takut ketika

sudah berada di bibir tebing.

Dengan ketinggian tebing 400 m dan hampir tegak lurus, perjalanan

menuju Gua Langse menjadi tantangan tersendiri. Jalan menuju ke kaki

tebing tempat Gua Langse berada berupa campuran antara tangga ada 4

buah pada tempat yang terpisah, akar, dan tonjolan bebatuan. Sesampainya

di gua, pengunjung bisa mandi di salah satu bilik. Air yang dipakai mandi

berasal dari mata air yang keluar dari dalam gua. Airnya yang dingin dan

tawar serta mengandung kadar kapur tinggi bisa menghilangkan kelelahan

akibat perjalanan menuju gua. Selesai mandi, barulah pengunjung

dipersilakan untuk bersemedi. Kesunyian di dalam gua sangat membantu

untuk memusatkan pikiran. Suara yang terdengar hanyalah debur ombak

pantai selatan.

3. Makam Syeh Belu-belu

Makam yang dikenal sakral ini terletak pada sebuah bukit

pemancingan. Pada hari-hari tertentu, makam ini banyak dikunjungi

peziarah, khususnya pada malam Jumat dan malam Selasa Kliwon.

4. Gumuk (satu-satunya di Asia Tenggara)

Di dekat Pantai Parangtritis terdapat hamparan pasir yang berbukit-

bukit, disebut dengan gumuk atau bukit pasir (sand dunes). Gumuk yang

ada di kawasan ini merupakan hal yang langka untuk daerah tropis basah,

bahkan satu-satunya di wilayah Asia Tenggara. Tempat lain yang memiliki

gumuk serupa adalah Arab Saudi dan Gurun Gobi (Cina).

Gumuk tersebut merupakan laboratorium alam yang terbentuk melewati

proses ribuan tahun. Di Parangkusumo ada beberapa tipe bentuk gumuk

langka, yaitu barchan dune (berbentuk sabit), parabolic dune (berbentuk

Page 12: Makalah parangtritis uas b. indonesia

parabola), comb dune (berbentuk sisir), serta longitudinal dune (bukit yang

memanjang). Saat ini tipe-tipe tersebut sudah tak lengkap lagi, yang sering

muncul tinggal barchan dan longitudinal.

5. Parangwedang

Parangwedang adalah sebuah sumber mata air panas yang kaya

mineral (unsur terbesar adalah Na, Cl, dan Mg). Uniknya, tidak ditemukan

unsur belerang seperti sebuah sumber mata air panas.

Page 13: Makalah parangtritis uas b. indonesia

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Daerah pantai parangtritis merupakan suatu daerah yang sangat

menarik dan penting dipandang dari sudut ilmu kebumian, karena

memiliki sifat karakteristik bentang alam pantai dan gunung pasir yang

langka, serta merupakan laboratorium alam yang terletak disebelah selatan

kota Yogyakarta.

Berdasarkan letak astronomis, pantai parang tritis berada antara 08 00 37-8

01 42 LS dan antar 110 16 4-110 19 29 BT. Berdasarkan letak

administrasi, pantai parangtritis termasuk diwilayah kecamatan Kretek

Kabupaten Bantul Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Berdasarkan

letak geologis daerah pantai parangtritis terletak pada Provinsi geologi

Jawa Tengah zone pegunungan sewu dan zone dataran alluvial pantai.

Sejarah geologi/geomorfologi untuk wilayah pantai Parangtritis hingga

pantai Baron melalui daerah karts, termasuk bagian dari zone Selatan

Jawa.

Daerah Parangtritis terbagi atas 4 bentangan alam geomorfologi dan

geologi, yaitu:

1. Daratan alluvial

2. Daratan pantai dengan bukit pasir

3. Karst pegunungan

4. Pegunungan patahan batur agung

B. Saran

Pantai parangtritis merupakan suatu warisan yang sangat berharga

baik dari segi bentang alam yang kaya akan sumber daya alam yang

merupakan daerah pariwisata,oleh sebab itu warisan tersebut wajib kita

jaga dan kita lestarikan keberadaanya agar tetap terjaga demi

kelangsungan ekosistem yang ada di dalamnya.

Page 14: Makalah parangtritis uas b. indonesia

DAFTAR PUSTAKA

http://www.yogyes.com/id/yogyakarta-tourism-object/beach/parangtritis/.Diakses 06-01-2011.

http://www.lintasdaerah.com/v2/modules/wisata/article.php?storyid=171.Diakses 06-01-2011.

http://gudeg.net/id/directory/11/66/Pantai-Parangtritis.html.Diakses 10-01-2011.

http://aji-sergeant.blogspot.com/2010/07/deskripsi-bentuk-lahan-pantai.html.Diakses 10-01-2011.