BRIGADE SIAGA BENCANA RS. Dr. Wahidin Sudirohusodo

Jl. Perintis Kemerdekaan Km. 11 Tamalanrea, Makassar Kode Pos 90245. Telp. : (0411) 584222, 584677

PSW. 155 / 156 / 259

PENDAHULUANPENDAHULUAN

Keracunan --> Masuknya zat kedlm Keracunan --> Masuknya zat kedlm tubuh yg mengganggu kesehatan tubuh yg mengganggu kesehatan dan dapat menimbulkan kematiandan dapat menimbulkan kematianSemua zat dapat berlaku sebagai Semua zat dapat berlaku sebagai

racunracunGejala bervariasiGejala bervariasiHarus mengenal setiap agenHarus mengenal setiap agenBertindak cepat dan tepat.Bertindak cepat dan tepat.

Dicurigai menderita keracunan:Dicurigai menderita keracunan:1.1. Sehat mendadak sakit setelah makan/minum Sehat mendadak sakit setelah makan/minum

suatu bahan tertentusuatu bahan tertentu2.2. Gejala t idak sesuai dengan suatu keadaan Gejala t idak sesuai dengan suatu keadaan

patologik tertentupatologik tertentu3.3. Gejala cepat dengan dosis besarGejala cepat dengan dosis besar4.4. Anamnesis menunjukkan kearah keracunanAnamnesis menunjukkan kearah keracunan5.5. Keracunana kronik bi la digunakan obat waktu Keracunana kronik bi la digunakan obat waktu

lama.lama.

Racun dapat masuk ke dalam tubuh :Racun dapat masuk ke dalam tubuh :

Melalui kulitMelalui kulitMelalui jalan napas (inhalasi)Melalui jalan napas (inhalasi)Melalui saluran pencernaanMelalui saluran pencernaanMelalui suntikanMelalui suntikanMelalui mata (kontaminasi mata)Melalui mata (kontaminasi mata)

PenyebabPenyebab

Zat yang dapat menimbulkan keracunanZat yang dapat menimbulkan keracunan1.1. Padat: obat-obatan, makananPadat: obat-obatan, makanan2.2. GAS: COGAS: CO3.3. Cair: alkohol, bensin, minyak tanah, zat kimia.Cair: alkohol, bensin, minyak tanah, zat kimia.

Seseorang mengalami keracunan.Seseorang mengalami keracunan.1.1.TertelanTertelan2.2.TerhisapTerhisap3.3.Terserap.Terserap.

Keracunan zat kimia dan obat-obatan.Keracunan zat kimia dan obat-obatan.1.1. AlkoholAlkohol2.2. AcetosalluminaAcetosallumina3.3. ArsenArsen4.4. Senyawa hidrokarbonSenyawa hidrokarbon5.5. Karbon monoksidaKarbon monoksida

Keracunan makananKeracunan makanan1.1.Keracunan botulinumKeracunan botulinum2.2.Keracunan makanan lautKeracunan makanan laut3.3.Keracunan jengkolKeracunan jengkol4.4.Keracunan jamurKeracunan jamur5.5.Makanan.Makanan.

DiagnosisDiagnosis

Diagnosis tidak selamanya mudahDiagnosis tidak selamanya mudahHarus selalu dipikirkan pada setiap Harus selalu dipikirkan pada setiap

penderita yang sebelumnya tanpak sehatpenderita yang sebelumnya tanpak sehatMendadak timbul gejala-gejala kejang, Mendadak timbul gejala-gejala kejang,

syok, gagal ginjal atau gagal hati akut syok, gagal ginjal atau gagal hati akut tanpa diketahui penyebabnya.tanpa diketahui penyebabnya.

Pemeriksaan meliputi :Pemeriksaan meliputi :AnamnesisAnamnesis

Biasanya heteroanamnesis (karena penderita Biasanya heteroanamnesis (karena penderita dalam keadaan tidak sadar atau malu dalam keadaan tidak sadar atau malu berterus terang)berterus terang)

Usahakan mendapat nama pasienUsahakan mendapat nama pasienJumlah bahan dan saat penderita Jumlah bahan dan saat penderita

minum/makan bahan tersebutminum/makan bahan tersebutTanyakan adanya riwayat perselisihan Tanyakan adanya riwayat perselisihan

dengan keluarga, teman dekat, teman dengan keluarga, teman dekat, teman sekantor atau tidak adanya masalah ekonomi sekantor atau tidak adanya masalah ekonomi yang berat.yang berat.

Pemeriksaan fisik:Pemeriksaan fisik:Perhatikan penderita sadar atau tidakPerhatikan penderita sadar atau tidakPeriksaan tanda-tanda vital (T,N,P,S)Periksaan tanda-tanda vital (T,N,P,S)Perlu dicatat pula adanya luka-luka disekitar Perlu dicatat pula adanya luka-luka disekitar

mulut, bau napas yang khas, hipercalivasi, mulut, bau napas yang khas, hipercalivasi, pupil yang mengecil atau melebarpupil yang mengecil atau melebar

Pemeriksaan laboratoriumPemeriksaan laboratoriumPemeriksaan lab. Rutin biasanya tidak banyak Pemeriksaan lab. Rutin biasanya tidak banyak

membantumembantuPemeriksaan toksikologiPemeriksaan toksikologi

Penting untuk kepastian diagnosisPenting untuk kepastian diagnosisPemeriksaan patologiPemeriksaan patologi

Penting untuk membantu kepastian diagnosis Penting untuk membantu kepastian diagnosis bila dengan ke-4 cara di atas diagnosis masih bila dengan ke-4 cara di atas diagnosis masih sulit untuk ditegakkansulit untuk ditegakkan

Pemeriksaan patologi sering dibutuhkan Pemeriksaan patologi sering dibutuhkan untuk menyingkap penyebab kematian untuk menyingkap penyebab kematian karena keracunan (pada kasus pembunuhan)karena keracunan (pada kasus pembunuhan)

PRINSIP PELATALAKSANAANPRINSIP PELATALAKSANAAN1.1. ABCDEABCDE2.2. MENCEGAH / MENGHENTIKAN PENYERAPAN MENCEGAH / MENGHENTIKAN PENYERAPAN

RACUNRACUNA. BILA RACUN DITELAN.A. BILA RACUN DITELAN. Mengurangi absorbsi racun dari sal. Cerna :Mengurangi absorbsi racun dari sal. Cerna :

Merangsang muntahMerangsang muntah Kumbang lambung dilakukan bila :Kumbang lambung dilakukan bila :

Kejadian < 6 jamKejadian < 6 jam Emesis tidak berhasilEmesis tidak berhasil Kesadran menurunKesadran menurun Tidak kooperatifTidak kooperatifKontra indikasi :Kontra indikasi :

Terminum bahan korosifTerminum bahan korosif Terminum minyak tanahTerminum minyak tanah Obat konvulsamObat konvulsam Ada gangguan elektrolitAda gangguan elektrolit

Komplikasi kumbang lambung :Komplikasi kumbang lambung : Aspirasi pneumoniAspirasi pneumoni PerforasiPerforasi PerdarahanPerdarahan Trauma psikisTrauma psikis Cardiac arrestCardiac arrest

Mengabsopsi racun dgtn karbon Mengabsopsi racun dgtn karbon aktifaktif

Membersihkan usus Membersihkan usus

Memberikan anti dotumMemberikan anti dotum < 10% dari bahan beracun yang mempunyai anti < 10% dari bahan beracun yang mempunyai anti

dotumdotum Meningkatkan eleminasiMeningkatkan eleminasi

DiuresisDiuresis Dosis multipel karbon aktifDosis multipel karbon aktif Dialisis dan hemoperfusiDialisis dan hemoperfusi

B. Bila racun melalui mata/ kulitB. Bila racun melalui mata/ kulit Pakaian yg terkontaminasi dilepasPakaian yg terkontaminasi dilepas Cuci bilasCuci bilas Penolong jangan ikut kenaPenolong jangan ikut kena

C.Bila racun melalui inhalasiC.Bila racun melalui inhalasi Pindahkan penderita ketempat yg Pindahkan penderita ketempat yg

amanaman Beri oksigenBeri oksigen Jangan lakukan pernapasan dari Jangan lakukan pernapasan dari

mulut kemulutmulut kemulut

3. Pengobatan simptomatik3. Pengobatan simptomatik Ada gangguan pernapasan Ada gangguan pernapasan

resusitasiresusitasi Rasa nyeri/ sakit Rasa nyeri/ sakit beri obat beri obat

penghilang sakit.penghilang sakit.

4. Perawatan Jiwa4. Perawatan Jiwa

Bila pasien sudah sadar dan keracunan Bila pasien sudah sadar dan keracunan diduga akibat usaha bunuh diri / diduga akibat usaha bunuh diri / penyalahgunaan obat penyalahgunaan obat konsultasikan ke konsultasikan ke psikiaterpsikiater

Keracunan zat-zat kimia dan Keracunan zat-zat kimia dan obat-obatanobat-obatan

1. Alkohol1. Alkohol Keracunan mentalKeracunan mental Pupil dilatasiPupil dilatasi Sering muntah-muntahSering muntah-muntah Bau alkoholBau alkohol

Tindakan dan pertolonganTindakan dan pertolongan Upayakan muntah bila sadarUpayakan muntah bila sadar Pertahankan jalan napas bebas bila perlu napas Pertahankan jalan napas bebas bila perlu napas

buatanbuatan Bila sadar beri minum kopi hitamBila sadar beri minum kopi hitam

2. Acetosal :2. Acetosal :Aspirin, nasproAspirin, naspro

Gejala :Gejala : Napas dan nadi cepatNapas dan nadi cepat GelisahGelisah Nyeri perutNyeri perut Muntah (sering bercampur darah)Muntah (sering bercampur darah) Sakit kepalaSakit kepala

Tindakan pertolongan :Tindakan pertolongan : Upayakan muntahUpayakan muntah Bila sadar beri minum air atau susuBila sadar beri minum air atau susu Berikan Vit. K bila ada perdarahanBerikan Vit. K bila ada perdarahan

3. Luminal (3. Luminal (dan obat tidur sejenisnyadan obat tidur sejenisnya))

Gejala :Gejala : Refleksi berkurangRefleksi berkurang Depresi napasDepresi napas Pupil kecil Pupil kecil → akhirnya dilatasi→ akhirnya dilatasi Shock → komaShock → koma

Tindakan dan pertolonganTindakan dan pertolongan Bila penderita sadar, berikan air minum hangat atau Bila penderita sadar, berikan air minum hangat atau

noritnorit Upayakan agar penderita muntahUpayakan agar penderita muntah Bila tdk sadar → bersihkan jalan napasBila tdk sadar → bersihkan jalan napas

4. Arsen (racun tikus)4. Arsen (racun tikus)Gejala :Gejala : Perut dan tenggorokan rasa terbakarPerut dan tenggorokan rasa terbakar Muntah, mulut keringMuntah, mulut kering Buang air besar seperti air cucian berasBuang air besar seperti air cucian beras Napas dan kotoran berbau baangNapas dan kotoran berbau baang Kejang Kejang → shock→ shock

Tindakan pertolonganTindakan pertolongan Upayakan mendapat udara segarUpayakan mendapat udara segar Bantu pernapasan sampai napas adekuatBantu pernapasan sampai napas adekuat Upayakan mendapat oksigen murniUpayakan mendapat oksigen murni

5. Senyawa Hidrokarbon 5. Senyawa Hidrokarbon (bensin, minyak tanah)(bensin, minyak tanah)

Gejala :Gejala :Inhalasi : Nyeri kepala, mual, lemah, sesakInhalasi : Nyeri kepala, mual, lemah, sesakDitelan : Muntah, diare, Ditelan : Muntah, diare,

Tindakan pertolonganTindakan pertolongan Hati-hati bila muntah Hati-hati bila muntah → → bisa aspirasibisa aspirasi Beri air minum atau noritBeri air minum atau norit

6. Karbonmonoksida (CO)6. Karbonmonoksida (CO)

Sifat :Sifat : Tidak berbau dan tidak berwarnaTidak berbau dan tidak berwarna Sumber gas CO dpt dari inhalasi gas Sumber gas CO dpt dari inhalasi gas

domestik atau gas pembuangan bensindomestik atau gas pembuangan bensin Cara kerja dlm tubuh akan terikat dgn Hb Cara kerja dlm tubuh akan terikat dgn Hb

shg Hb tdk dpt mengikat O2.shg Hb tdk dpt mengikat O2.

Karbonmonoksida (CO)Karbonmonoksida (CO)

Gejala :Gejala : Bibir dan kulit berwarna merah jambuBibir dan kulit berwarna merah jambu Sakit kepala dan pusingSakit kepala dan pusing Korban bingung Korban bingung → sesak napas→ sesak napas ShockShock

Tindakan pertolonganTindakan pertolongan Upayakan agar mendapat udara segarUpayakan agar mendapat udara segar Usahakan mendapat oksigen murniUsahakan mendapat oksigen murni Bantu pernapasan sampai napas adekuatBantu pernapasan sampai napas adekuat

Keracunan MakananKeracunan Makanan1. Keracunan Botulinum1. Keracunan BotulinumGejala :Gejala : Masa laten 18-36 jamMasa laten 18-36 jam LemahLemah Gangguan penglihatanGangguan penglihatan Refleks pupil (-)Refleks pupil (-) Tdk ada ggn cerna dan napasTdk ada ggn cerna dan napas

PertolonganPertolongan Netralisasi dgn cairanNetralisasi dgn cairan Upayakan muntahUpayakan muntah

2. Keracunan makanan laut2. Keracunan makanan laut

GejalaGejala : : Masa laten ½ - 4 jamMasa laten ½ - 4 jam Rasa panas di sekitar mulutRasa panas di sekitar mulut Rasa baal di ekstremitasRasa baal di ekstremitas Lemah, mual muntahLemah, mual muntah Nyeri perut dan diareNyeri perut dan diare

Tindakan pertolonganTindakan pertolongan Netralisasi dgn cairanNetralisasi dgn cairan Upayakan muntahUpayakan muntah

3. Keracunan jengkol3. Keracunan jengkolGejala :Gejala : Napas, mulut dan urine berbau jengkolNapas, mulut dan urine berbau jengkol Sakit pinggang yg disertai sakit perutSakit pinggang yg disertai sakit perut Nyeri saat BAKNyeri saat BAK BAK kadang disertai darahBAK kadang disertai darah

Tindakan pertolongan :Tindakan pertolongan : Minum air putih yg banyakMinum air putih yg banyak Beri obat penghilang rasa sakitBeri obat penghilang rasa sakit

4. Keracunan jamur4. Keracunan jamur

Gejala :Gejala : Sakit perut, muntah, diareSakit perut, muntah, diareBerkeringat banyakBerkeringat banyak

Tindakan pertolonganTindakan pertolonganNetralisasi dgn cairanNetralisasi dgn cairanUpayakan muntahUpayakan muntah

5. Makanan 5. Makanan (staphylococcus)(staphylococcus)

Gejala :Gejala : Mual, muntah, diare, nyeri perutMual, muntah, diare, nyeri perut Nyeri kepala, demamNyeri kepala, demam DehidrasiDehidrasi Dpt menyerupai disentriDpt menyerupai disentri

Pertolongan :Pertolongan : Muntah buatanMuntah buatan Beri minum yg banyak atau larutan noritBeri minum yg banyak atau larutan norit Obati seperti gastroenteritisObati seperti gastroenteritis

Antidot spesifik beberapa bahan Antidot spesifik beberapa bahan racunracun

Jenis Bahan Racun Antidot spesifikJenis Bahan Racun Antidot spesifik Alkaloid opiumAlkaloid opium = Nalokson= Nalokson ParacetamolParacetamol = Sisteamin. Asetil Sistein, Metionin= Sisteamin. Asetil Sistein, Metionin SianidaSianida = Dikobal edetat= Dikobal edetat Organoposfat, karbamat = Atropin dan pradoksinOrganoposfat, karbamat = Atropin dan pradoksin = Atropin dan obidoksin= Atropin dan obidoksin Logam Berat besiLogam Berat besi = Desferoksamin= Desferoksamin Logam berat arsenLogam berat arsen = Dimerkaprol= Dimerkaprol Air raksaAir raksa = N-asetil penisilamin= N-asetil penisilamin TembagaTembaga = D penisilamin= D penisilamin TimbalTimbal = Dimerkaprol= Dimerkaprol = Ca disodium edetat= Ca disodium edetat MetanolMetanol = etanol= etanol

Antidepressan trinsiklikAntidepressan trinsiklik = Fisostigmin= Fisostigmin Antikoagulan kumarinAntikoagulan kumarin = Vitamin K= Vitamin K