Upload
nurul-qamar
View
44
Download
2
Embed Size (px)
Citation preview
KELOMPOK IV
RISNA RIZAL (A31113011)NURUL QAMAR (A31113018) MARDAYANTI (A31113020)JEANRI RAHMATAALLO (A31113030)FIRMAN JOHARIANSYAH (A31113306)
KELOMPOK SOSIAL
Pendorong Timbulnya Kelompok Sosial
Dorongan untuk mempertahankan hidup
Dorongan untuk meneruskan keturunan
Dorongan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja
Faktor Pembentuk Kelompok Sosial
1. Kedekatan
• Kedekatan geografis tempat tinggal
• Kedekatan geografis daerah asal
2. Kesamaan• Kesamaan kepentingan• Kesamaan keturunan• Kesamaan nasib
Tipe-Tipe Kelompok sosial
1. Klasifikasi Dhurkeim2. Klasifikasi Ferdinand Tonnies3. Klasifikasi charles H.Cooley dan ellsworth farris4. Klasifikasi W.G.Sumner5. Klasifikasi Soerjono Soekanto
Dhurkeim Membagi kelompok sosial
menjadi dua yakni kelompok sosial
yang didasarkan pada :
a. Solidaritas mekanik
b. Solidaritas organik
1. Klasifikasi Dhurkeim
Ferdinand Tonnies membedakan kelompok
dalam masyarakat menjadi dua yaitu:
1. Gemeinschaft
2. Gesselchaft.
2. Klasifikasi Ferdinand Tonnies
Men
urut
Cha
rles
H.C
oole
y di
dala
m
mas
yara
kat
terd
apat
ke
lom
pok
prim
er
.
kelo
mpo
k in
i dita
ndai
den
gan
perg
aula
n da
n
kerja
sam
a ta
tap
muk
a ya
ng i
ntim
. r
uang
lingk
up t
erpe
ntin
g ke
lom
pok
prim
er a
dala
h
kelu
arga
, te
man
ber
mai
n pa
da m
asa
keci
l ,
ruku
n w
arga
dan
kom
unita
s or
ang
dew
asa.
3. Klasifikasi charles H.Cooley dan ellsworth
farris
Terbagi atas dua kelompok yaitu:
1. kelompok dalam ( in- group)
2. Kelompok luar (out- group).
4. Klasifikasi
W.G.Sumner
Berbeda dengan dhurkeim, tonnies, colley, farris,
dan sumner ,. Soerjono soekanto membagi jenis
kelompok berdasarkan lima hal yaitu:
1. Berdasarkan besar kecilnya jumlah anggota.
2. Berdasarkan kepentingan wilayah.
3. Berdasarkan derajat organisasi.
4. Berdasarkan kesadaran terhadap jenis yang sama.
5. Berdasarkan hubungan sosial.
5. Klasifikasi Soerjono Soekanto
Ciri-ciri Kelompok Sosial
•Merupakan satuan yang nyata dan dapat dibedakan dari kesatuan manusia yang lain.•Memiliki struktur sosial, yang setiap anggotanya memiliki status dan peran tertentu.•Memiliki norma-norma yang mengatur di antara hubungan para anggotanya.•Memiliki kepentingan bersama•Adanya interaksi dan komunikasi diantara para anggotanya.
Pembentukan Norma Kelompok
Perilaku kelompok, sebagaimana semua perilaku sosial, sangat dipengaruhi oleh norma-norma yang berlaku dalam kelompok itu. Sebagaimana dalam dunia sosial pada umumnya, kegiatan dalam kelompok tidak muncul secara acak. Setiap kelompok memiliki suatu pandangan tentang perilaku mana yang dianggap pantas untuk dijalankan para anggotanya, dan norma-norma ini mengarahkan interaksi kelompok.
Arti Penting Hidup Berkelompok
Kita sebagai makhluk sosial tidak akan bisa hidup tanpa bantuan orang lain. Salah satu bentuk kerja sama kita dengan orang lain yaitu dengan membentuk kelompok sosial.