10
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 2 Klasifikasi Makhluk Hidup Sumber: id.wikipedia.org; 3 Desember 2007

Buku x bab 2 (Klasifikasi Makhluk Hidup)

Embed Size (px)

Citation preview

Page 2: Buku x bab 2 (Klasifikasi Makhluk Hidup)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

Klasifikasi Makhluk Hidup

Dasar Tujuan Sistem ProsesTingkatan

Takson

Sistem

Artifisial

Sistem Alami

Sistem

Filogenetik

Pencandraan

(Identifikasi

Pengelom-

pokan

Pemberian

Nama

Takson

Kingdom

Filum/Divisi

Kelas

Ordo

Famili

Genus

Spesies

Page 3: Buku x bab 2 (Klasifikasi Makhluk Hidup)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

Klasifikasi Makhluk Hidup

A. Dasar Klasifikasi Makhluk Hidup

B. Tujuan Klasifikasi Makhluk Hidup

C. Macam-Macam Sistem Klasifikasi

D. Proses Klasifikasi

E. Tingkatan Takson dalam Sistem Klasifikasi

Page 4: Buku x bab 2 (Klasifikasi Makhluk Hidup)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

A. Dasar Klasifikasi Makhluk Hidup

Klasifikasi:

Pengelompokan didasarkan pada ciri-ciri tertentu (ilmu taksonomi)

Diperkenalkan oleh:

John Ray (1627 – 1808)

Disempurnakan oleh:

Carl von Linne (1707 – 1778)

Sekarang dikenal dengan:

Carolus Linnaeus

Page 5: Buku x bab 2 (Klasifikasi Makhluk Hidup)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

Mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan persamaan ciri-ciri yang

dimiliki

Mendeskripsikan ciri-ciri suatu jenis makhluk hidup untuk

membedakannya dengan makhluk hidup jenis lain

Mengetahui hubungan kekerabatan antarmakhluk hidup

Memberi nama makhluk hidup yang belum diketahui namanya atau

belum memiliki nama

B. Tujuan Klasifikasi Makhluk Hidup

Page 6: Buku x bab 2 (Klasifikasi Makhluk Hidup)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1

2

3

Tokohnya adalah Aristoteles dan Carolus Linnaeus

Klasifikasi yang menggunakan satu atau dua ciri yang

mudah diamati yang ada pada makhluk hidup

Dirintis oleh Michael Adams dan Jean Baptiste de Lamarck

Terbentuknya kelompok takson yang terjadi secara

alamiah atau sewajarnya seperti yang dikehendaki oleh

alam. Menggunakan dasar persamaan dan perbedaan

morfologi (bentuk luar tubuh) secara alami atau wajar

Dikemukakan oleh Charles Darwin (1859) Sistem

filogenetik disusun berdasarkan jauh dekatnya

kekerabatan antara takson yang satu dan lainnya

C. Macam-Macam Sistem Klasifikasi

Sistem Artifisial atau Buatan

Sistem Alami

Sistem Filogenetik

Page 7: Buku x bab 2 (Klasifikasi Makhluk Hidup)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

D. Proses Klasifikasi

1. Pencandraan (Identifikasi)

• Mencandra adalah mengidentifikasi atau mendeskripsi ciri-ciri suatu makhluk

hidup yang akan diklasifikasi.

• Untuk mencandra atau mengidentifikasi makhluk hidup yang baru saja dikenal,

kita memerlukan alat pembanding. Alat pembanding tersebut dapat

berupa gambar, spesimen (awetan hewan atau tumbuhan), hewan atau

tumbuhan yang sudah diketahui namanya, serta kunci identifikasi.

Kunci dikotomi untuk mengidentifikasi kelompok

vertebrata (hewan bertulang belakang)

Vertebrata

Berambut atau

berbulu

Tidak berambut atau tidak

berbulu

Berambut

(Mammalia)

Berbulu

(Aves)

Bersisik

Berkulit tipis

(Amphibia)

Berlubang hidung

(Reptilia)

Berinsang

(Pisces)

Page 8: Buku x bab 2 (Klasifikasi Makhluk Hidup)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

• Makhluk-makhluk hidup dengan ciri-ciri serupa dikelompokkan

dalam unit-unit yang disebut takson (jamak: taksa).

• Takson merupakan kelompok atau unit yang terbentuk sebagai

hasil klasifikasi makhluk hidup. Menurut kesepakatan

Internasional, ada tujuh tingkat takson yang disusun dari tingkat

tinggi hingga tingkat rendah. Makin rendah tingkat takson, makin

sedikit anggota takson tersebut, tetapi makin banyak persamaan

ciri-ciri yang dimiliki anggotanya. Demikian pula sebaliknya

2. Pengelompokan

3. Pemberian Nama Takson

Memudahkan dalam mengenal ciri-ciri suatu kelompok makhluk hidup

Membedakan suatu kelompok makhluk hidup dengan kelompok makhluk

hidup lainnya

Menunjukkan tingkatan takson

Fungsi:

Page 9: Buku x bab 2 (Klasifikasi Makhluk Hidup)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

E. Tingkatan Takson dalam Sistem Klasifikasi

Tiap tingkatan kelompok dalam sistem klasifikasi TAKSON

Taksa telah distandarisasi di seluruh dunia berdasarkan

INTERNATIONAL CODE OF BOTANICAL NOMENCLATURE dan

INTERNATIONAL COMMITTEE ON ZOOLOGI NOMENCLATURE

1. Kingdom (Dunia atau Kerajaan)

2. Filum atau Divisi (Keluarga Besar)

3. Kelas

4. Ordo (Bangsa)

5. Famili (Suku atau Keluarga)

6. Genus (Marga)

7. Spesies (Jenis)

Kingdom

Filum/Divisi

Kelas

Ordo

Famili

Genus

Spesies

Page 10: Buku x bab 2 (Klasifikasi Makhluk Hidup)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

Contoh sistem klasifikasi padi, kacang tanah, dan anjing rumah

Takson Padi Kacang Tanah Anjing Rumah

Kingdom

Divisi/Filum

Subdivisi/Subfilum

Kelas

Ordo

Famili

Genus

Spesies

Plantae

Spermatophyta

Angiospermae

Monocotyledonae

Graminales/Poales

Graminae/Poaceae

Oryza

Oryza sativa

Plantae

Spermatophyta

Angiospermae

Dicotyledonae

Leguminales

Papilionaceae

Arachis

Arachis hypogaea

Animalia

Chordata

Vertebrata

Mammalia

Carnivora

Canidae

Canis

Canis familiaris