10
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Salah satu kebutuhan pokok bagi kelangsungan hidup manusia, hewan dan tumbuh-tumbuhan adalah air. Tidak ada yang menyangka l bahwa air merupakan sumber daya alam yang sangat vital, karena menentukan keberlanjutan kehidupan di planet bumi ini. Menurut keyakinan agama-agama besar di dunia ini (agama samawi), air merupakan unsur atau elemen yang terlebih dahulu diciptakan Tuhan sebelum menciptakan kehidupan di bumi. Dengan air maka segala sesuatu di bumi ini menjadi hidup. Oleh karena itu air merupakan elemen utama kehidupan itu sendiri. Tak ada makhluk hidup di dunia ini yang melangsungka n kehidupan tanpa air. Air dengan jumlah atau volume dan kualitas tertentu serta pada lokasi tertentu sangatlah dibutuhkan oleh manusia dan makhluk lain. Akan tetapi dengan jumlah tertentu atau dengan kualitas tertentu air bisa berubah menjadi sesuatu yang berbahaya bagi kehidupan oleh karena itu sangat tidak dibutuhkan (dihindari). Dengan demikian kesadaran akan makna pentingnya air, nilai air, daya yang dikandung oleh air serta bagaimana cara mengelola air yang merupakan karunia Allah SWT agar manfaatnya bisa tetap berkelanjutan, sangatlah perlu bagi semua orang.

Air dalam perspektif islam

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Air dalam perspektif islam

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Salah satu kebutuhan pokok bagi kelangsungan hidup manusia,

hewan dan tumbuh-tumbuhan adalah air. Tidak ada yang menyangka l

bahwa air merupakan sumber daya alam yang sangat vital, karena

menentukan keberlanjutan kehidupan di planet bumi ini. Menurut

keyakinan agama-agama besar di dunia ini (agama samawi), air merupakan

unsur atau elemen yang terlebih dahulu diciptakan Tuhan sebelum

menciptakan kehidupan di bumi. Dengan air maka segala sesuatu di bumi

ini menjadi hidup. Oleh karena itu air merupakan elemen utama kehidupan

itu sendiri. Tak ada makhluk hidup di dunia ini yang melangsungkan

kehidupan tanpa air.

Air dengan jumlah atau volume dan kualitas tertentu serta pada

lokasi tertentu sangatlah dibutuhkan oleh manusia dan makhluk lain. Akan

tetapi dengan jumlah tertentu atau dengan kualitas tertentu air bisa berubah

menjadi sesuatu yang berbahaya bagi kehidupan oleh karena itu sangat tidak

dibutuhkan (dihindari). Dengan demikian kesadaran akan makna

pentingnya air, nilai air, daya yang dikandung oleh air serta bagaimana cara

mengelola air yang merupakan karunia Allah SWT agar manfaatnya bisa

tetap berkelanjutan, sangatlah perlu bagi semua orang.

Page 2: Air dalam perspektif islam

B. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang makalah tersebut, dapat dirumuskan sebagai

berikut :

1. Apa itu Air?

2. Mengapa air sangat berperan bagi kehidupan?

3. Bagaimana pengaruh air dalam Islam?

C. TUJUAN PENULISAN

Adapun tujuan penyusunan makalah ini adalah :

1. Untuk mengetahui makna air itu sendiri;

2. Untuk mengetahui peran penting air bagi kehidupan; dan

3. Untuk mengetahui pengaruh air dalam Islam.

D. MANFAAT PENULISAN

Dengan kita mengetahui makna dan peranan air bagi kehidupan

maka diharapkan makalah ini dapat menyadarkan kita agar kita tidak

mempergunakan air dengan cuma-cuma karena itu dilarang.

Page 3: Air dalam perspektif islam

BAB II

PEMBAHASAN

1.1.LANDASAN TEORI

A. Pengertian Air

Air adalah zat atau materi atau unsur yang penting bagi semua

bentuk kehidupan yang diketahui sampai saat ini di bumi, tetapi tidak di

planet lain. Air menutupi 71 persen permukaan bumi. Terdapat 1,4 triliun

kilometer kubik (330 juta mil3 ) tersedia di bumi. Air sebagian besar terdapat

di laut (air asin) dan lapisan-lapisan es (di kutub dan puncak-puncak

gunung), akan tetapi juga dapat hadir sebagai awan, hujan, sungai, muka air

tawar, danau, uap air, dan lautan es. Air dalam obyek-obyek tersebut

bergerak mengikuti siklus air, yaitu melalui penguapan, hujan, dan aliran air

di atas permukaan tanah (run off meliputi mata air, sungai, muara) menuju

laut. Air bersih penting bagi kehidupan manusia. Di banyak tempat di dunia

terjadi kekurangan persediaan air. Selain di bumi sejumlah besar juga

diperkirakan terdapat pada kutub utara dan selatan, planet Mars, serta pada

bulan-bulan Europa dan Encelada. Air dapat berwujud padatan (es), cairan

(air), dan gas (uap air). Air merupakan satu-satunya zat yang secara alami

terdapat dipermukaan bumi dalam ketiga wujudnya tersebut.

Dalam substansi kimia, air dengan rumus H2O yaitu suatu molekul

air tersusun atas dua atom hidrogen yang terikat secara kovalen pada satu

atom oksigen. Air bersifat tidak berwarna, tidak berasa, dan tidak berbau

pada kondisi standar, yaitu pada tekanan 100 Kpa (1 bar) dan temperatur

273,15 K (00 C). Zat kimia ini merupakan suatu pelarut yang penting, yang

memiliki kemampuan untuk melarutkan banyak zat kimia lannya seperti

garam-garam, gula, asam, beberapa jenis gas dan banyak macam molekul

organik.

Air sering disebut sebagai pelarut universal karena air melarutkan

banyak zat kimia. Air berada dalam kesetimbangan dinamis antara fase cair

dan padat di bawah tekanan dan temperatur standart. Dalam bentuk ion, air

Page 4: Air dalam perspektif islam

dapat dideskripsikan sebagai sebuah ion Hidrogen (H+) yang berasosiasi ion

Hidroksida (OH-)

Dari sudut pandang Biologi, air memiliki sifat-sifat penting untuk

adanya kehidupan. Air dapat memunculkan reaksi yang dapat membuat

senyawa organik untuk melakukan replikasi. Semua makhluk hidup yang

diketahui memiliki ketergantungan terhadap air. Air merupakan zat pelarut

yang penting untuk makhluk hidup dan adalah bagian penting dalam proses

metabolisme. Air juga dibutuhkan dalam fotosintesis dan respirasi.

Fotosintesis menggunakan cahaya matahari untuk memisahkan atom

hidrogen dengan oksigen. Hidrogen akan digunakan untuk membentuk

glukosa dan oksigen akan lepas ke udara.

B. Peranan Air bagi Kehidupan

Dalam suatu lingkungan hidup, air merupakan salah satu sumber

kehidupan, air juga memiliki peranan penting dalam suatu kelangsungan

hidup. Diibaratkan dalam sebuah mobil, banyak sekali hal-hal penting

dalam menghidupkan atau menjalankan mobil tersebut. Salah satunya bahan

bakar, tanpa bahan bakar, mobil tersebut tidak akan bisa jalan (hidup).

Begitu pula dengan air yang memiliki peranan yang sama sebagai bahan

bakar pada kehidupan kita. Air adalah unsur terpenting dalam hidup kita,

yang dapat menunjukkan tingkat sehat atau tidaknya sebuah area kehidupan

manusia misalnya air sungai, mata air, air minum dan sebagainya. Pendek

kata, air adalah bagian dalam hidup yang tidak remeh..

Tuhan menciptakan beraneka ragam makhluk hidup khususnya yang

tinggal di alam raya ini, dan hampir keseluruhan dari mereka dapat hidup

serta tumbuh dan berkembang dikarenakan dampak dari peranan air.

Terutama kita sebagai manusia merupakan simbol dari alam mikrokosmos

dan alam merupakan simbol dari makrokosmos. Hubungan manusia dan

alam begitu eratnya, karena manusia itu sendiri merupakan

pengejawantahan dari alam itu sendiri.

Terkadang air yang sekilas terlihat tenang, tetapi dapat

menimbulkan bencana, bencana yang ditimbulkan oleh air dampaknya amat

Page 5: Air dalam perspektif islam

sangat luar biasa, bahkan Indonesia sendiri pernah mengalami musibah

yang sangat besar, seperti tsunami di Aceh, dan terakhir jebolnya Situ

Gintung, yang sempat menjadi sorotan masyarakat luas bahkan dunia. Mari

kita lihat sejenak, ternyata bencana alam yang datang juga merupakan dari

kelalaian kita sebagai manusia, yang seharusnya menjaga dan melestarikan

alam raya ini. Karena alamlah yang akan menyaring siapa-siapa saja yang

akan diselamatkan dan siapa-siapa yang akan kembali kehabitatnya.

Keberadaan air menjadi suatu unsur yang sangat erat dalam alam.

Dilihat dari sudut kebijakan pemerintah, air yang semula dinobatkan

sebagai sumber daya bagi hajat hidup orang banyak yang harus dilindu ngi

oleh undang-undang, kenyataannya saat ini tidak demikian. Air, tiga huruf

yang meski kelihatan sepele membawa dampak yang sangat besar bagi

manusia, tumbuhan, dan hewan. Bayangkan jika dalam keadaan normal atau

paling tidak dalam waktu tiga jam kita tidak meneguk air minum. Tidak

pernah ada dalam sebuah demonstrasi terdapat mogok minum.

C. Air dalam Islam

Islam terkait sekali dengan air, karena setiap orang Islam yang mau

beribadah atau melaksanakan hubungan vertikal dengan Tuhannya, melalui

sholat, dia berusaha dengan air terlebih dahulu untuk digunakan dalam

berwudhu. Ketika ia mempelajari Islam, maka biasanya ia akan mengkaji

fiqih bab pertama yang akan dipelajari lazimnya adalah masalah thaharah

(bersuci) yang sangat terkait dengan air.

Dalam kehidupan sehari-hari, manusia ternyata sangat

membutuhkan air, baik untuk urusan domestik (rumah tangga, seperti

minum, mandi, dan suci) dan irigasi ketika manusia masih di era agraris

maupun untuk urusan industri ketika manusia memasuki era industri. Bila

ada demand (kebutuhan) maka harus ada supply (penyediaan). Ketersediaan

air berasal dari air permukaan (sungai dan danau), air dalam tanah dan mata

air, yang dari tahun ke tahun condong berkurang akibat kerusakan

lingkungan. Sementara itu, kebutuhan akan air dari waktu ke waktu

semakin meningkat akibat peningkatan jumlah penduduk dan pertumbuhan

Page 6: Air dalam perspektif islam

industri. Bila dua kecenderungan yang bertolak belakang ini mulai

dirasakan. Kajian dimulai dari bagaimana al-Qur’an sebagai sumber ajaran

Islam, memberikan apresiasi terhadap air.

Islam, melalui al Qur’an, memberi penegasan bahwa air tidak

semata merupakan kebutuhan manusia, untuk ibadah wudhu dan diminum

namun juga kebutuhan tumbuhan dan hewan. Lebih dari itu, air ternyata

menjadi salah satu unsur penciptaan makhluk hidup termasuk hewan dan

manusia. Ditegaskan juga bahwa tanah yang tandus dapat menjadi subur

melalui air permukaan, air dalam tanah dan mata air.

Fungsi air sebagai sarana kehidupan diungkapkan dalam firman

Allah SWT “Dialah yang telah menurunkan air hujan dari langit untuk

kamu, sebagiannya menjadi minuman dan sebagiannya (menyuburkan)

tumbuh-tumbuhan, yang pada (tempat tumbuhnya) kamu menggembalakan

ternak”. (Q.S. 16 : 10). Bahkan dinyatakan bahwa semua yang hidup

dijadikan dari air, seperti yang disebutkan dalam surah al-Ambiya’ ayat 30

“Dan apakah orang kafir tidak mengetahui bahwasannya langit dan bumi

itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian kami pisahkan

antara keduanya dan dari air kami jadikan segala hidup. Tidakkah mereka

mau beriman juga?”

Fungsi lain menyatakan bahwa air adalah untuk menyucikan diri

dari sesuatu yang kotor. Hal itu diungkapkan dalam firman Allah SWT

“Dan Allah menurunkan kepadamu hujan dari langit untuk menyucikan

kamu dengan hujan itu dan menghilangkan dari kamu gangguan syaitan

dan untuk menguatkan hatimu dan memperteguh dengannya telapak

kaki(mu)”. (Q.S.8:11). Dalam kajian fiqih, air digunakan untuk menyuc ikan

diri dari hadats. Hadats kecil disucikan dengan berwudhu sedangkan hadats

besar dengan mandi.

Page 7: Air dalam perspektif islam

1.2.ANALISIS

Unsur yang paling banyak terdapat di bumi adalah air. Semua makhluk

hidup di dunia ini bergantung pada air. Contohnya saja manusia, selain

makanan, air sangat diperlukan oleh tubuh kita. Seseorang yang kekurangan

makan masih dapat bertahan sampai beberapa hari tapi apabila kekurangan air

bisa berakibat fatal, karena air merupakan bagian terbesar dari komposisi tubuh

manusia.

Tuhan telah menciptakan air dan mentakdirkan sebagai asal muasal

kehidupan segala sesuatu yang hidup seperti manusia, hewan dan tumbuhan

semua bergantung pada air untuk keberadaannya dan untuk keberlanjutan

kehidupannya. Lebih dari 75 % penyusun tubuh manusia terdiri atas air, bahkan

lebih dari 75 % planet bumi kita ini juga berisi air. Jadi air merupakan asal

sekaligus sumber kehidupan di alam termasuk di muka bumi. Tanpa air, tidak

ada kehidupan di muka bumi ini.

Selain sebagai asal dan sumber kehidupan, air merupakan peran atau

fungsi sosial religius yakni untuk membersihkan dan mensucikan tubuh dan

pakaian dari kotoran dan najis, sehingga dalam berhubungan satu dengan

lainnya atau dalam berhubungan dengan Tuhan melalui ibadah khusus

misalnya, manusia harus terlebih dahulu berada dalam keadaan suci dan bersih

tubuh dan batinnya seperti difirmankan Allah SWT dalam kitab suci al Qur’an.

Hampir semua pembahasan jurisprudensi (Fiqh) dalam agama Islam,

selalu dimulai dengan pembahasan tentang air dan peran air bagi penyucian

diri dan sarana ibadah (mahdhah), selalu di dahului dengan pembahasan

tentang bersuci diri sebagai syarat sah ibadah. Dan air merupakan alat bersuci

utama, jika tidak ada air barulah bisa menggunakan tanah atau batu.

Berdasarkan dalil (naqli) dan fakta empiris yang bisa diamati dan

dirasakan oleh manusia maka tidak ada keraguan lagi bahwa air merupakan

sumber daya alam yang sangat vital bagi kehidupan di muka bumi.

Perlindungan dan konservasi terhadap sumber daya alam yang sangat vital ini

(air) sangat mendasar (fundamental) agar fungsi dan manfaatnya tetap terjaga

lestari untuk keberlanjutan kehidupan semua makhluk dipermukaan bumi,

untuk masa kini dan masa yang akan datang. Oleh karena itu kewajiban untuk

Page 8: Air dalam perspektif islam

melakukan perlindungan dan konservasi air mempunyai nilai yang sama

dengan kewajiban menjaga keberlanjutan kehidupan hukumnya wajib, maka

menjaga atau melakukan perlindungan dan konservasi air juga wajib

hukumnya.

Setiap tindakan yang mengganggu atau merusak fungsi sosial dan

biologis air baik yang berupa perusakan atau pencemaran air dan sumber air

dengan tindakan atau unsur tertentu sehingga mengakibatkan air tidak bisa

dimanfaatkan untuk kehidupan atau fungsi dasar air sebagai sumber kehidupan

menjadi terganggu atau rusak, maka hal ini berarti sama dengan merusak

kehidupan itu sendiri. Hal ini sesuai dengan kaidah “segala sesuatu yang

menyebabkan dilarang maka segala sesuatu (sebab) itu terlarang pula”.

1.3.CONTOH / KASUS

Berikut ini beberapa kasus yang muncul dalam realitas kehidupan

masyarakat yang berkaitan dengan masalah ini :

1. Kerusakan sumber air

Ternyata kesadaran manusia akan pentingnya perlakuan terhadap air dan

sumber-sumber air untuk menjaga kuantitas dan kualitas masih sangat

terbatas. Kerusakan sumber air kerap kali terjadi akibat dari ulah manusia

itu sendiri sehingga perusakan itu menyebabkan air tidak hanya berbahaya

untuk diminum tetapi juga untuk yang lainnya seperti mandi dan lain

sebagainya.

2. Pencemaran air

Selain itu masih banyak manusia atau sekelompok manusia yang

mempunyai prilaku buruk terhadap air dan sumber air. Air dan sumber-

sumber air terutama sungai, danau, dan laut dijadikan sebagai tempat

buangan berbagai macam limbah, mulai dari limbah- limbah yang mudah

terurai hingga logam berat. Akibatnya air dan sumber air tercemar,

terkontaminasi dan tak bisa dimanfaatkan bagi makhluk hidup. Berikut ini

penyebab polusi air :

- Ombak dan pasang membawa sampah yang ditinggalkan di pantai

Page 9: Air dalam perspektif islam

- Ketika semakin turun kualitasnya kulit kapal akan menghasilkan logam

yang berbahaya bagi makhluk hidup

- Limbah nuklir yang ditimbun / tertimbun di dasar laut

- Limbah industri

- Pengeboran lepas pantai

- Air limbah dan pembangkit nuklir lebih panas dari pada air biasa

sehingga dapat mengganggu ekosistem

- Septic tank mencemari air di daerah sub tanah, seperti pestisida pada

halaman rumput rumah tangga

- Pupuk pestisida, insektisida, dan herbisida yang digunakan pada

kegiatan pertanian intensif dapat bergabung dengan air

- Pada peternakan intensif, pupuk akan meningkatkan kuantitas nitrat

pada air bawah tanah.

Polusi air merupakan salah satu masalah lingkungan yang serius. Tidak

hanya dapat merusak binatang air, tetapi juga dapat menyebabkan unsur

yang beracun (organik atau anorganik) ke air dan dapat merusak ekosistem,

membantu perkembangan wabah penyakit, meracuni rantai makanan dan

menyebabkan kepunahan beberapa spesies binatang dan tumbuhan.

3. Pemborosan dalam penggunaan air

Page 10: Air dalam perspektif islam

BAB III

KESIMPULAN

Dari uraian pada bab sebelumnya dapat disimpulkan bahwa air merupakan

senyawa yang sangat dibutuhkan oleh makhluk hidup. Air memiliki peranan yang

amat penting bagi kehidupan. Tanpa air tidak akan ada kehidupan di muka bumi

ini. Air adalah bagian penting dalam proses metabolisme. Pada metabolisme bahan

dan energi diperoleh dari lingkungan yang berupa cairan. Itu artinya dapat

dikatakan bahwa kehidupan manusia banyak ditentukan oleh air.

Islam sangat erat sekali dengan masalah air. Karena setiap orang Islam yang

mau beribadah atau melaksanakan hubungan vertikal dengan Allah maka ia harus

berurusan dengan air untuk digunakan berwudhu. Dalam kajian fiqih pembahasan

pertama yang dibahas adalah thaharah atau bersuci sebagai syarat sahnya ibadah.