Transcript
Page 1: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

LBM 3 SGD 16 Modul KB dan kependudukan

Another Mortality? What a shame

STEP 1.

MMR

- Maternal mortality rate, jumlah kematian ibu karena sebab kehamilan atau melahirkan atau nifas sampai 42 hari post partum per 100.000 kelahiran. Lebih spesifik ke angka kematian ibu

- Mortalitas : angka yg menunjukan jumah kematian per 1000 jumlah penduduk tiap satu tahun, merupakan ukuran utama suatu populasi

MDGs

- Kepanjangngan dari millennium development goals. Yang merupkan kesepakatan dari kepala Negara dan perwakilan dari 89 negara pbb yang mulai dijalan kan pada September 2000 berupa 8 butir tujuan yg akan dicapai pada tahun 2015

Demographic

- Ilmu yg mempelajari jumlah penyebaran territorial komposisi dan perubahan pndduk serta sebab sebab yg timbul akibat fertilitas mortalitas migrasi dan morbiditas social serta faktor ini berpengaruh untuk berubah dari waktu ke waktu

STEP 2

1. Kenapa 3 komponen demografi ini bisa berpengaruh pada struktur populasi?2. Apa saja indicator indicator ksehatan?3. Mengapa di negara low dan middle income angka kematian meningkat?4. Macam macam ukuran mortalitas5. Apa tujuan kita mempelajari demografi?6. Apa saja yg mempengaruhi angka kematian ibu?7. Apa 8 butir tujuan MDGs?8. Apa saja Variabel utama demografi?9. Apa tujuan dibentuknya MDGs?10. Bagaimana cara mengumpulkan data penduduk secara umum?11. Bagaimana cara menurunkan mortalitas di masyarakat?12. Apa Faktor yang mempengaruhi mortalitas?13. Upaya pemerintah mengatasi mortalitas?14. Bagaimana Cara menghitung angka kematian dalam satu wilayah?

@simangbewok - mangbewok.tk Page 1

Page 2: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

15. Faktor faktor apa saja yang mempengaruhi kepadatan populasi?16. Apa saja pengaruh dari meningkanya kepadatan populasi

STEP 3

1. Kenapa 3( kelahiran, kematian, migrasi ) komponen demografi ini bisa berpengaruh pada struktur populasi?Fertilitas : kemampuan seorang wanita melahirkanMortalitas : kematian, bagian dr SKRT yg mengumpulkan data penyakit, sebab kematian yg terjadi dimasyarakat. Untuk mengetahui pola penyebab kematian dan besar permasalahan masyarakat. Jika tinggi mortalitas -> dampak reputasi indonesia dimata dunia. Bisa sbg barometer tingkat kesehatan antara daerah tersebutMigrasi : perpindahan pendudukPengaruh thdp struktur populasi mortalitas berpengaruh thd kepadatan populasi, ada dua natalitas dan mortalitasMigrasi pengaruh thd kepadatan populasi, ada imigrasi emigrasi

Struktur populasi? Ada 3 jumlah, persebaran dan komposisi pendudukKomposisi penduduk : komposisi penduduk menurut umur, jenis kelaminNilai fertilitas tinggi jumlah penduduk padat,

2. Apa saja indicator indicator ksehatan?- Dilihat dr drjat kesehatan, mortalitas, morbiditas merupakan hasil akhir.- Indikator proses dan masukan terdiri atas indicator pelayanan kesehatan,

sumberdaya kesehatan dan kontribusi sector terkait- Hasil antara lingk perilaku hidup dan akses cara mencapai pelayanan- Kontribusi sector kesehatan

3. Mengapa di negara low dan middle income angka kematian meningkat? Polanya seperti apa? Apa ada keterkaitannya, jika ada jelaskanNegara berenghasilan rendah dan menengah pengaruh thd alokasi kesehatan, semakin tinggi pendapatan Negara, biaya untuk kesehatan semakin baik. Uu 36 th 2009 alokasi kesehatan 5% APBNWHO alokasi 15% dr APBN atau 5 % APBD

4. Macam macam ukuran mortalitas- Kematian balita- Kematian bayi- Kematian menurut umur

@simangbewok - mangbewok.tk Page 2

Page 3: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

- Kematian anak- Kematian ibu - Angka harapan hidup -> harapan hidup setelah bs mencapai umur tertentu - Angka kematian kasar ->bnyknya kematian tertentu tiap 1000 penduduk pada

setiap tahun5. Apa tujuan kita mempelajari demografi?- Memperoleh informasi dasar tentang distribusi penduduk - Menjelaskan sebab sebab perubahan faktor dasar- Menganalisis segala konsekuensi yg mungkin sering terjadi dimasa depan seagai

hasil perubahan- Mempelajri kuantitas distribusi penduduk dalam satu daerah tertentu- Menjelaskan pertumbuhan masa lampau penurunan dan persebaran- Menghubungkan sebsb akibat antara perkembangan penduduk dengan berbagai

macam aspek social - Meramalkan perumbuhan penduduk dimasa yg akan dating dan kemungkinan2

konsekuensinya 6. Apa saja yg mempengaruhi angka kematian ibu?- Pendidikan- Kesehatan lingkunagn- Ekonomi- Pola kerja rumah tangga

Kesehatan ibunya : anemia dan gizi kurang

Secara umum : biaaya persalinan mahal, akses pelayanan susah, penyebaran tenaga medis tidak merata, terlambat mengenali tnda bahaya ibu hamil yg mw melahirkan

7. Apa 8 butir tujuan MDGs?- Menghauskan tingktkemiskina dan kelaparan- Mencapai pendidikan dasar secra universal- Mendorong kesetaraan gender dan memberdayakan perenpuan- Mengurangi tingkat kematian anak- Meningkatkan kes ibu- Memerangi hiv aids malaria dan peny lain- Menjamin keberlanjutan lingkungan- Mengembangkan kemitraan global untuk pembangunan

8. Bagaimana cara mengumpulkan data penduduk secara umum?- Registrasi penduduk prospektif dicatat kontiue pada tiap tiap kematian- Penelitian atau survey biasanya dijadiin satu dengan penelitiin kelahiran

@simangbewok - mangbewok.tk Page 3

Page 4: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

- Sensus penduduk, jumlah perempuan yg pernah menikah menurut umur, jumlah anak yg dilahirkan hidup jumlah anak yg meninggal -> dibuat estimasi tingkat kematian bayi dan anak. Dilaksanakan tiap 10 tahun sekali

9. Bagaimana cara menurunkan mortalitas di masyarakat?Perbaikan dr sanitasi penduduk menengah ke bawah sanitasi rendahPerbaikan status kes ibu, baik ANC maupun pre natal carePerbaikan status kes anak -> pemberian vaksinTerjangkaunya pelayanan kesehatan, mengurangi angka mortalitasPenyebaran tenaga medis yg merata -> dokter bidan, perawat

10. Apa Faktor yang mempengaruhi mortalitas?- Faktor perkawinan

Disebutkan penduduk yg sudah menikah angka mortalitas rendah. Persyaratan menikah salah satunya harus sehat

- Gaya hidupPola olahraga, makanan mempengaruhi kebiasaan hidup. Merokok mempengaruhi mortalitas

- GeneticSeperti faktor beberapa penyakit yg bisa diturunkanMisalnya korban faktor nuklir

- Tempat tinggalDidaerah pedesaan lebih rendah dr kota. Iklim cuaca di desa dan diperkotaan

Faktor pendukungSarana kesehatan yg kurang memadai, rendah kesadaran masyarakatFaktor penghambatSarana kesehatan yg memadai,tinggi tingkat kesehatan masyarakat

11. Upaya pemerintah mengatasi mortalitas?- Melaui dinas kesehatan : promotif : penyuluhan -> kesadaran masyarakay pola

hidup dan pentingnya kesehatan. Missal sebulan sekali dr puskesmas mengadakan posyandu. asuransi

- Preventif : pemberian vaksin, KB- dan kuratif : pengobatan, puskesmas pembantu. Semakin tinggi luas wilayah suatu

puskesmas, dibutuhkan beberapa puskesmas pembantu agar mempermudah akses pelayanan kesehatan

12. Bagaimana Cara menghitung angka kematian dalam satu wilayah?

13. Faktor faktor apa saja yang mempengaruhi kepadatan populasi?

@simangbewok - mangbewok.tk Page 4

Page 5: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

Tingginya tingkat pertumbuhan pendudukMeningkatnya migrasiFaktor social cultural atau adat dr daerah setempatKetersediaan pekerjaan dan dibukanya lapangan pekerjaan diperkotaan -> bnyak yg dating ke kotaAngka ketersediaan dan jangkauan kebutuhan manusia > dekat dr pasar akses kesehatan,

14. Apa saja pengaruh dari meningkanya kepadatan populasi

15. Pengaruh dari kualitas pelayan kesehatan terhadap penurunan angka mortalitas?16. Apa hubungan angka mortalitas dengan wilayah, jenis kelamin, dan umur ?17. Pola suatu mortalitas dihubungkan dr segi ekonomi, kesehatan, jenis kelamin,

permasalahn yg mendasar ( pekerjaan )

MAPPING

@simangbewok - mangbewok.tk Page 5

mortalitas migrasi

faktor

fertilitas

jenis

demografi

Page 6: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

STEP 7

1. Kenapa 3 komponen demografi ini bisa berpengaruh pada struktur populasi?1.

Demografi berasal dari bahasa Yunani, yaitu demos yang berarti rakyat atau penduduk dan grafein yang berarti menulis. Jadi, demografi adalah tulisan-tulisan atau karangan-karangan mengenai rakyat atau penduduk. Istilah ini dipakai untuk pertama kalinya oleh Achille Guillard dalam tulisannya yang berjudul Elements de Statisque Humaine on Demographic Compares pada tahun 1885.

Menurut Donald J. Boague (1973), demografi adalah ilmu yang mempelajari secara statistika dan matematika tentang besar, komposisi dan distribusi penduduk serta perubahan-perubahannya sepanjang masa melalui bekerjanya 5 komponen demografi, yaitu kelahiran (fertilitas), kematian (mortalitas), perkawinan, migrasi dan mobilitas sosial.

Lembaga Demografi FE UI. 2007. Dasar-dasar Demografi. Jakarta : Lembaga Penerbit FE UI.

@simangbewok - mangbewok.tk Page 6

Page 7: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

2. Apa saja indicator indicator ksehatan?3. Mengapa di negara low dan middle income angka kematian meningkat?4. Macam macam ukuran mortalitas5. Apa tujuan kita mempelajari demografi?

Definisi DemografiIlmu Demografi merupakan alat untuk mempelajari perubahan kependudukan dengan memanfaatkan data dan statistik kependudukan serta perhitunan secara matematis dan statistik dari data penduduk, terutama mengenai perubahan jumlah, persebaran, dan komposisi/struktur.Perubahan tersebut dipengaruhi oleh pertumbuhan penduduk, yang meliputi fertilitas, mortalitas dan migrasi, yang selanjutnya menyebabkan perubahan jumlah, struktur dan persebaran penduduk.

Manfaat Demografi Mempelajari kuantitas, komposisi, dan distribusi penduduk dalam

suatu daerah tertentu serta perubahan-perubahannya. Menjelaskan pertumbuhan masa lampau dan mengestimasi

pertumbuhan penduduk di masa mendatang. Mengembangkan hubungan sebab-akibat antara perkembangan

penduduk dan bermacam-macam aspek pembangunan sosial, ekonomi, budaya, politik, lingkungan dan keamanan.

Memperlajari dan mengantisipasi kemungkinan dampak yang timbul dari pertumbuhan penduduk di masa mendatang.

Aplikasi DemografiKependudukan: Kebijakan penyusunan kebijakan penurunan angka kelahiran. Pelayanan kesehatan Sebaran penduduk Pendidikan

@simangbewok - mangbewok.tk Page 7

Page 8: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

Perumahan DllPolitik: Estimasi jumlah suara pemilih dalam pemilu.Industri: estimasi permintaan barang, misalnya dengan data penduduk usia 0-14 tahun bisa diestimasi : Permintaan pakaian anak Permintaan mainan Permintaan susu bayiTenaga Kerja: Sektor pekerjaan penduduk Status pekerjaan (formal-informal) Jumlah pekerja berdasar gender Mobilisasi tenaga kerjaPENGANTAR ILMU DEMOGRAFI, Andri Wijanarko

2.Ilmu demografi digunakan oleh para ahli umumnya terdiri dari empat tujuan pokok, yaitu:a. Mempelajari kuantitas dan distribusi penduduk dalam suatu daerah

tertentu.b. Menjelaskan pertumbuhan penduduk masa lampau, penurunannya

dan persebarannya dengan sebaik-baiknya dan dengan data yang tersedia.

c. Mengembangkan hubungan sebab akibat antara perkembangan penduduk dengan bermacam-macam aspek organisasi sosial.

d. Mencoba meramalkan pertumbuhan pendukuduk di masa yang akan datang dan kemungkinan-kemungkinan konsekuensinya.

Pada akhirnya, keempat tujuan pokok tersebut akan bermanfaat untuk:a. Perencanaan pembangunan yang berhubungan dengan pendidikan,

perpajakan, kemiliteran, kesejahteraan sosial, perumahan, pertanian dan lain-lain yang dilakukan pemerintah menjadi lebih

@simangbewok - mangbewok.tk Page 8

Page 9: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

tepat sasaran jika mempertimbangkan komposisi penduduk yang ada sekarang dan yang akan datang.

b. Evaluasi kinerja pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah dengan melihat perubahan komposisi penduduk yang ada sekarang dan yang lalu beserta faktor-faktor yang mempengaruhinya.

c. Melihat peningkatan standar kehidupan melalui tingkat harapan hidup rata-rata penduduk, sebab tidak ada ukuran yang lebih baik kecuali lamanya hidup sesorang di negara yang bersangkutan.

d. Melihat seberapa cepat perkembangan perekonomian yang dilihat dari ketersediaan lapangan pekerjaan, persentase penduduk yang ada di sektor pertanian, industri dan jasa.

Lembaga Demografi FE UI. 2007. Dasar-dasar Demografi. Jakarta : Lembaga Penerbit FE UI.

6. Apa saja yg mempengaruhi angka kematian ibu?7. Apa 8 butir tujuan MDGs?3.

@simangbewok - mangbewok.tk Page 9

Page 10: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

@simangbewok - mangbewok.tk Page 10

Page 11: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

@simangbewok - mangbewok.tk Page 11

Page 12: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

www.id.undp.org

8. Apa saja Variabel utama demografi?9. Apa tujuan dibentuknya MDGs?10. Bagaimana cara mengumpulkan data penduduk secara umum?4.

a. Registrasi penduduk

@simangbewok - mangbewok.tk Page 12

Page 13: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

Cara pengumpulannya prospektif, yaitu pencatatan yang kontinyu terhadap tiap – tiap peristiwa kematian.

b. Penelitian (survei)Biasanya penelitian kematian penduduk ini dijadikan satu dengan penelitian kelahiran (fertilitas) yang disebut dengan penelitian statistic vital.

c. Sensus pendudukDalam sensus penduduk, mengenai kelahiran dan kematian penduduk, ditanyakan jumlah perempuan yang pernah kawin menurut umur, jumlah anak yang dilahirkan hidup, jumlah anak yang meninggal dan jumlah anak yang masih hidup.Dari informasi diatas dibuatlah perkiraan (estimasi) mengenai tingkat kematian bayi, dan tingkat kematian anak.

Prof. Ida Bagoes Mantra, Ph. D. Demografi Umum. Edisi Kedua. Pustaka Pelajar

11. Bagaimana cara menurunkan mortalitas di masyarakat5.

Program Pembangunan Nasional. Selama ini upaya penurunan angka kematian bayi dan balita merupakan salah satu prioritas dalam pembangunan kesehatan. Dalam dokumen Propenas 2000–2004, upaya-upaya ini termasuk dalam tiga program kesehatan nasional, yaitu: Program Lingkungan Sehat, Perilaku Sehat dan Pemberdayaan

Masyarakat; Program Upaya Kesehatan; serta Program Perbaikan Gizi Masyarakat.

Strategi dan usaha untuk mendukung upaya penurunan kematian bayi dan balita antara lain adalah meningkatkan kebersihan (hygiene) dan sanitasi di tingkat individu, keluarga, dan masyarakat melalui

@simangbewok - mangbewok.tk Page 13

Page 14: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

penyediaan air bersih, meningkatkan perilaku hidup sehat kepedulian terhadap kelangsungan dan perkembangan dini anak; pemberantasan penyakit menular, meningkatkan cakupan imunisasi meningkatkan pelayanan kesehatan reproduksi termasuk

pelayanan kontrasepsi dan ibu, menanggulangi gizi buruk, kurang energi kronik dan anemi, serta

promosi pemberian ASI ekslusif dan pemantauan pertumbuhan. Jaring Pengaman Sosial antara lain dengan pelayanan kesehatan

dasar dan rujukan gratis bagi ibu hamil, ibu bersalin, ibu nifas dan bayi untuk keluarga miskin, serta bantuan pembangunan sarana kesehatan.

Peraturan perundanganDengan ditetapkannya UU No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, kesempatan anak Indonesia untuk hidup sehat, tumbuh, dan berkembang secara optimal menjadi semakin terbuka. Dalam undang-undang itu dinyatakan bahwa setiap anak berhak memperoleh pelayanan kesehatan dan jaminan sosial sesuai dengan kebutuhan fisik, mental spiritual, dan sosial.Program Nasional bagi Anak Indonesia. Merujuk pada kebijakan umum pembangunan kesehatan nasional, upaya penurunan angka kematian bayi dan balita merupakan bagian penting dalam Program Nasional Bagi Anak Indonesia (PNBAI) yang antara lain dijabarkan dalam Visi Anak Indonesia 2015 untuk menuju anak Indonesia yang sehat. Strategi nasional bagi upaya penurunan kematian bayi dan balita adalah pemberdayaan keluarga, pemberdayan masyarakat, meningkatkan kerja sama dan kordinasi lintas sektor, dan

@simangbewok - mangbewok.tk Page 14

Page 15: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

meningkatkan jangkauan pelayanan kesehatan anak yang komprehensif dan berkualitas

http://www.bappenas.go.id/index.php?

12. Apa Faktor yang mempengaruhi mortalitas?Peristiwa hilangnya semua tanda-tanda kehidupan secara permanen, yang bisa terjadi setiap saat setelah kelahiran hidupMantra, Ida Bagoes.2003. Demografi Umum. Pustaka Pelajar Offset, Yogyakarta.Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendefinisikan kematian sebagai suatu peristiwa menghilangnya semua tanda-tanda kehidupan secara permanen, yang bisa terjadi setiap saat setelah kelahiran hidup.

Factor-faktor yang mempengaruhi mortalitas :a. Status perkawinan

Mortalitas penduduk yang sudah menikah ternyata lebih rendah dibandingkan dengan yang belum menikah, dan perbedaan untuk pria lebih besar daripada wanita. Hal ini sebagain disebabkan oleh faktor bahwa perkawinan biasanya mensyaratkan orang-orang yang sehat, maupun karena perbedaan kebiasaan dan kondisi hidup.

b. Tempat tinggalMortalitas di daerah pedesaan pada umumnya lebih rendah dibandingkan di daerah kota, tetapi sekarang perbedaan tersebut sudah berkurang. Beberapa penyakit menyerang daerah iklim panas, dan ada juga yang melanda tempat-tempat yang dingin; akibatnya perbedaan iklim dapat juga menjadi faktor penyebab kematian. Atas dasar alasan ini juga di tempat tinggal yang sama dapat terjadi fluktuasi mortalitas musiman.

c. Cara hidup

@simangbewok - mangbewok.tk Page 15

Page 16: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

Pada umumnya apabila kondisi sosial semakin memuaskan ( diukur dari segi kualitas perumahan, kebersihan, pelayanan kesehatan, dan lain-lain ), angka kematian akan menurun. Kebiasaan hidup, misalnya merokok, makan dan minum, dapat juga mempengaruhi mortalitas.

d. Faktor genetikBeberapa penyakit ternyata dapat menular dari generasi yang satu ke generasi lain; dengan demikian terdapat juga beberapa alasan tertentu mengapa para keluarga harus berusaha memperpanjang masa kehidupan. Walaupun jumlah penyakit seperti itu tidak begitu banyak, dan pengaruhnya terhadap mortalitas dirasakan tidak menentu. Dengan demikian dewasa ini perbedaan keturunan secara komparatif dianggap tidak berarti.

Teknik Demografi, PT Bina Aksara

MMR

6.a. Faktor umum

Masih banyak terjadi perkawinan, kehamilan dan persalinan di luar kurun waktu reproduksi ynag sehat, terutam pada usia muda. Risiko kematian pada kelompok umur di bawah 2 tahun dan di atas 35 tahun adalah 3xlebih tinggi dari kelompok umur reproduksi sehat (20-34 tahun)

b. Factor paritasGrandmultipara, yaitu ibu dnegna jumlah kehamilan dan persalinan lebih ari 6 kali masih banyak terdapat. Risiko kematian maternal dari golongan ini 8 kali lebih tinggi dari lainnya

c. Factor perawatan antenatalMasih rendahnya kesadaran ibu-ibu hamil untuk memeriksa kandungannya pada sarana kesehatan, sehingga factor-faktor yang

@simangbewok - mangbewok.tk Page 16

Page 17: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

sesungguhnya dapat dicegah atau komplikasi kehamilan yang dapat diperbaiki serta diobati tidak segera dapat ditangani. Seringkali mereka dating setelah keadaannya buruk

d. Factor penolongSekitar 70-80% persalinan masih ditolong oleh dukun beranak, baru setelah persalinan terlantar dan tidak dapat maju serta disertai gejala komplikasi yang berat (infeksi, rupture uteri) kemudian dikirim ke fasilitas kebidanan yang memadai. Bila sudah demikian, apapun yang kita usahakan kadang kala tidak dapat menolong ibu maupun anaknya

e. Factor sarana dan fasilitasMisalnya sarana fasilitas rumah sakit, penyediaan darah dan obat2an yang merah dan terjangkau oleh masyarakt, desediakannya fasilitas anastesi, transportasi dan sebagainya

f. Factor lainnyaYaitu factor sosia ekonomi, kepercayaan dan budaya masyarakat, pendidikan dan ketidaktahuan, dan sebagainya

g. Factor system rujukanAgar supaya pelayanan kebidanan mudah dicapai, pemerintah telah menetapkan seorang ahli kebidanan disetiap ibukota kabupaten, namun belum seluruh ibukota kabupaten dapat diisi, oleh karena itu rujukan kasus kebidanan belum sempurna

Sinopsis Obstetri jilid 2, EGCMaternal Mortality Rate (MMR) atau Angka Kematian Ibu adalah salah satu Indikator kesehatan Wanita,tapi juga menggambarkan tingkat akses,integritas dan efektivitas sektor kesehatan. Sehingga MMR sering dipakai untuk menggambarkan tingkat kesejahteraan suatu negara.http://dinkes.sulbarprov.go.id/

7.A. Angka Kematian Kasar (AKK) atau Crude Death Rate (CDR)

@simangbewok - mangbewok.tk Page 17

Page 18: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

Konsep Dasar Angka Kematian Kasar (Crude Death Rate) adalah angka yang menunjukkan berapa besarnya kematian yang terjadi pada suatu tahun tertentu untuk setiap 1000 penduduk. Angka ini disebut kasar sebab belum memperhitungkan umur penduduk. Penduduk tua mempunyai risiko kematian yang lebih tinggi dibandingkan dengan penduduk yang masih muda.Kegunaan Angka Kematian Kasar adalah indikator sederhana yang tidak memperhitungkan pengaruh umur penduduk. Tetapi jika tidak ada indikator kematian yang lain angka ini berguna untuk memberikan gambaran mengenai keadaan kesejahteraan penduduk pada suatu tahun yang bersangkutan. Apabila dikurangkan dari Angka kelahiran Kasar akan menjadi dasar perhitungan pertumbuhan penduduk alamiah.Definisi Angka Kematian Kasar adalah angka yang menunjukkan banyaknya kematian per 1000 penduduk pada pertengahan tahun tertentu, di suatu wilayah tertentu.Rumus :

CDR=DP

×K

CDR =Crude Death Rate ( Angka Kematian Kasar)D = Jumlah kematian (death) pada tahun tertentuP = Jumlah Penduduk pada pertengahan tahun tertentuK = Bilangan konstan 1000

B. Angka Kematian Ibu (AKI)Kematian ibu adalah kematian perempuan pada saat hamil atau kematian dalam kurun waktu 42 hari sejak terminasi kehamilan tanpa memandang lamanya kehamilan atau tempat persalinan,

@simangbewok - mangbewok.tk Page 18

Page 19: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

yakni kematian yang disebabkan karena kehamilannya atau pengelolaannya, tetapi bukan karena sebab-sebab lain seperti kecelakaan, terjatuh dll (Budi, Utomo. 1985).Definisi Angka Kematian Ibu (AKI) adalah banyaknya kematian perempuan pada saat hamil atau selama 42 hari sejak terminasi kehamilan tanpa memandang lama dan tempat persalinan, yang disebabkan karena kehamilannya atau pengelolaannya, dan bukan karena sebab-sebab lain, per 100.000 kelahiran hidup. KegunaanInformasi mengenai tingginya MMR akan bermanfaat untuk pengembangan program peningkatan kesehatan reproduksi, terutama pelayanan kehamilan dan membuat kehamilan yang aman bebas risiko tinggi (making pregnancy safer), program peningkatan jumlah kelahiran yang dibantu oleh tenaga kesehatan, penyiapan sistim rujukan dalam penanganan komplikasi kehamilan, penyiapan keluarga dan suami siaga dalam menyongsong kelahiran, yang semuanya bertujuan untuk mengurangi Angka Kematian Ibu dan meningkatkan derajat kesehatan reproduksi.Cara MenghitungKemudian kematian ibu dapat diubah menjadi rasio kematian ibu dan dinyatakan per 100.000 kelahiran hidup, dengan membagi angka kematian dengan angka fertilitas umum. Dengan cara ini diperoleh rasio kematian ibu kematian maternal per 100.000 kelahiranRumus

AKI =Jumlah Kematian IbuJumlah Kelahiran Hidup

×K

Dimana: Jumlah Kematian Ibu yang dimaksud adalah banyaknya

kematian ibu yang disebabkan karena kehamilan, persalinan

@simangbewok - mangbewok.tk Page 19

Page 20: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

sampai 42 hari setelah melahirkan, pada tahun tertentu, di daerah tertentu.

Jumlah kelahiran Hidup adalah banyaknya bayi yang lahir hidup pada tahun tertentu, di daerah tertentu.

Konstanta =100.000 bayi lahir hidup.

C. Angka Kematian Bayi (AKB) Kematian bayi adalah kematian yang terjadi antara saat setelah

bayi lahir sampai bayi belum berusia tepat satu tahun. Banyak faktor yang dikaitkan dengan kematian bayi. Secara garis besar, dari sisi penyebabnya, kematian bayi ada dua macam yaitu endogen dan eksogen.

Kematian bayi endogen atau yang umum disebut dengan kematian neonatal; adalah kematian bayi yang terjadi pada bulan pertama setelah dilahirkan, dan umumnya disebabkan oleh faktor-faktor yang dibawa anak sejak lahir, yang diperoleh dari orang tuanya pada saat konsepsi atau didapat selama kehamilan.

Kematian bayi eksogen atau kematian post neo-natal, adalah kematian bayi yang terjadi setelah usia satu bulan sampai menjelang usia satu tahun yang disebabkan oleh faktor-faktor yang bertalian dengan pengaruh lingkungan luar.

Kegunaan Angka Kematian Bayi dan Balita Angka Kematian Bayi menggambarkan keadaan sosial ekonomi

masyarakat dimana angka kematian itu dihitung. Kegunaan Angka Kematian Bayi untuk pengembangan perencanaan berbeda antara kematian neo-natal dan kematian bayi yang lain. Karena kematian neo-natal disebabkan oleh faktor endogen yang berhubungan dengan kehamilan maka program-program untuk mengurangi angka kematian neo-natal adalah yang

@simangbewok - mangbewok.tk Page 20

Page 21: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

bersangkutan dengan program pelayanan kesehatan Ibu hamil, misalnya program pemberian pil besi dan suntikan anti tetanus.

Sedangkan Angka Kematian Post-NeoNatal dan Angka Kematian Anak serta Kematian Balita dapat berguna untuk mengembangkan program imunisasi, serta program-program pencegahan penyakit menular terutama pada anak-anak, program penerangan tentang gisi dan pemberian makanan sehat untuk anak dibawah usia 5 tahun.

Definisi Angka Kematian Bayi (AKB) adalah banyaknya kematian bayi berusia dibawah satu tahun, per 1000 kelahiran hidup pada satu tahun tertentu. Cara Menghitung:

AKB= D 0 −¿ 1 th

∑ Lahir Hidup¿K

AKB = Angka Kematian Bayi / Infant Mortality Rate (IMR)

D 0-<1th = Jumlah Kematian Bayi (berumur kurang 1 tahun) pada

satu tahun tertentu di daerah tertentu.

∑lahir hidup = Jumlah Kelahiran Hidup pada satu tahun tertentu di

daerah tertentu (lihat modul fertilitas untuk definisi kelahiran

hidup).

K = 1000

@simangbewok - mangbewok.tk Page 21

Page 22: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

Sumber Data

Data mengenai jumlah anak yang lahir jarang tersedia dari pencatatan

atau registrasi kependudukan, sehingga sering dibuat

perhitungan/estimasi tidak langsung dengan program "Mortpak 4".

Program ini menghitung AKB berdasarkan data mengenai jumlah Anak

yang Lahirkan Hidup (ALH) atau Children Ever Born (CEB) dan Jumlah

Anak Yang Masih Hidup (AMH) atau Children Still Living (CSL) (catatan:

lihat definisi di modul fertilitas).

D. Angka Kematian Neonatal (AKN) : Jumlah kematian

bayi usia 0 – 1 bln.

Definisi

Angka Kematian Neo-Natal adalah kematian yang terjadi sebelum bayi

berumur satu bulan atau 28 hari, per 1000 kelahiran hidup pada satu

tahun tertentu. @simangbewok - mangbewok.tk Page 22

Page 23: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

Rumus

Angka Kematian Neo−natal=∑ D 0−¿1 bulan

∑ LahirHidup×K

Keterangan :

Angka Kematian Neo-Natal =Angka Kematian Bayi umur 0 - <

1bulan

∑ D 0-<1bulan = Jumlah Kematian Bayi umur 0 - kurang 1 bulan

pada satu tahun tertentu di daerah tertentu.

∑ lahir hidup = Jumlah Kelahiran hidup pada satu tahun tertentu di

daerah tertentu

K = 1000

E. Angka Kematian Postneonatal (AKP)DefinisiAngka Kematian Post Neo-natal atau Post Neo-natal Death Rate adalah kematian yang terjadi pada bayi yang berumur antara 1 bulan sampai dengan kurang 1 tahun per 1000 kelahiran hidup pada satu tahun tertentu. Rumus

@simangbewok - mangbewok.tk Page 23

Page 24: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

Angka Kematian Post Neo−natal=∑ D 1 bulan−¿1 tahun

∑Lahir Hidup×K

Keterangan : Angka Kematian Post Neo-Natal = angka kematian bayi berumur 1

bulan sampai dengan kurang dari 1 tahun ∑ D1bulan-<1tahun = Jumlah kematian bayi berumur satu bulan

sampai dengan kurang dari 1 tahun pada satu tahun tertentu & daerah tertentu

∑ lahir hidup = Jumlah kelahiran hidup pada satu tahun tertentu & daerah tertentu

K = konstanta (1000)

F. Angka Kematian Anak (AKA) Yang dimaksud dengan anak (1-4 tahun) disini adalah penduduk

yang berusia satu sampai menjelang 5 tahun atau tepatnya 1 sampai dengan 4 tahun 11 bulan 29 hari.

Angka Kematian Anak mencerminkan kondisi kesehatan lingkungan yang langsung mempengaruhi tingkat kesehatan anak. Angka Kematian Anak akan tinggi bila terjadi keadaan salah gizi atau gizi buruk, kebersihan diri dan kebersihan yang buruk, tingginya prevalensi penyakit menular pada anak, atau kecelakaan yang terjadi di dalam atau di sekitar rumah (Budi Utomo, 1985)

DefinisiAngka Kematian Anak adalah jumlah kematian anak berusia 1-4 tahun selama satu tahun tertentu per 1000 anak umur yang sama pada pertengahan tahun itu. Jadi Angka Kematian Anak tidak termasuk kematian bayi.

Rumus

@simangbewok - mangbewok.tk Page 24

Page 25: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

Angka Kematian Anak (1-4) th=

∑ Kematian Anak (1-4 ) th

∑ Penduduk (1-4) th×K

Dimana: Jumlah kematian Anak (1-4)th =Banyaknya kematian anak berusia

1-4 th (yang belum tepat berusia 5 tahun) pada satu tahun tertentu di daerah tertentu.

Jumlah Penduduk (1-4) th =jumlah penduduk berusia 1-4 th pada pertengahan tahun tertentu didaerah tertentu

K = Konstanta, umumnya 1000.

G. Angka Kematian Balita (AKBa)Balita atau bawah lima tahun adalah semua anak termasuk bayi yang baru lahir, yang berusia 0 sampai menjelang tepat 5 tahun (4 tahun, 11 bulan, 29 hari). Pada umumnya ditulis dengan notasi 0-4 tahun. Definisi Angka Kematian Balita adalah jumlah kematian anak berusia 0-4 tahun selama satu tahun tertentu per 1000 anak umur yang sama pada pertengahan tahun itu (termasuk kematian bayi)Cara Menghitung

Angka Kematian Balita (0-4 )th=

∑Kematian Balita (0-4 ) th

∑ Penduduk Balita (0-4 ) th×K

Dimana : Jumlah Kematian Balita (0-4)th = Banyaknya kematian anak

berusia 0-4 th pada satu tahun tertentu di daerah tertentu Jumlah Penduduk Balita (0-4)th = jumlah penduduk berusia 0-4 th

pada pertengahan tahun tertentu di daerah tertentu K = Konstanta, umumnya 1000.http://www.datastatistik-indonesia.com/content/view/410/410/

@simangbewok - mangbewok.tk Page 25

Page 26: Ukkie - Lbm 3 Modul Kb Sgd 16

Ukkie – modul KB lbm 3 (demografi & MDG’s)

13. Upaya pemerintah mengatasi mortalitas?14. Bagaimana Cara menghitung angka kematian dalam satu wilayah?15. Faktor faktor apa saja yang mempengaruhi kepadatan populasi?16. Apa saja pengaruh dari meningkanya kepadatan populasi

@simangbewok - mangbewok.tk Page 26