Download doc - sistem pakar

Transcript

RANCANG BANGUN APLIKASI SISTEM PAKAR UNTUK MENENTUKAN JENIS GANGGUAN PERKEMBANGAN PADA ANAKPerkembangan komputer dewasa ini telah mengalami banyak perubahan yang sangat pesat, seiring dengan kebutuhan manusia yang semakin banyak dan kompleks. Komputer yang pada awalnya hanya digunakan oleh para akademisi dan militer, kini telah digunakan secara luas di berbagai bidang, misalnya: Bisnis, Kesehatan, Pendidikan, Psikologi, Permainan dan sebagainya. Hal ini mendorong para ahli untuk semakin mengembangkan komputer agar dapat membantu kerja manusia atau bahkan melebihi kemampuan kerja manusia.

Sistem pakar (expert system) secara umum adalah sistem yang berusaha mengadopsi pengetahuan manusia ke komputer, agar komputer dapat menyelesaikan masalah seperti yang biasa dilakukan oleh para ahli. Atau dengan kata lain sistem pakar adalah sistem yang didesain dan diimplementasikan dengan bantuan bahasa pemrograman tertentu untuk dapat menyelesaikan masalah seperti yang dilakukan oleh para ahli. Diharapkan dengan sistem ini, orang awam dapat menyelesaikan masalah tertentu baik sedikit rumit ataupun rumit sekalipun tanpa bantuan para ahli dalam bidang tersebut. Sedangkan bagi para ahli, sistem ini dapat digunakan sebagai asisten yang berpengalaman. Tujuan pengembangan sistem pakar sebenarnya bukan untuk menggantikan peran manusia, tetapi untuk mensubstitusikan pengetahuan manusia ke dalam bentuk sistem, sehingga dapat digunakan oleh orang banyak.

Salah satu implementasi yang diterapkan sistem pakar dalam bidang psikologi, yaitu untuk sistem pakar menentukan jenis gangguan perkembangan pada anak. Oleh karena itu dibangun suatu sistem pakar yang dapat membantu para pakar/ psikolog anak untuk menentukan jenis gangguan perkembangan pada anak dengan menggunakan metode Certainty Factor (CF), didapatkan nilai kemungkinan gangguan yang dialami pasien. Certanity Factor (CF) merupakan nilai parameter klinis yang diberikan MYCIN untuk menunjukkan besarnya kepercayaan. Certanity Factor (CF) menunjukkan ukuran kepastian terhadap suatu fakta atau aturan.

Aplikasi yang dikembangkan ini bertujuan untuk menentukan jenis gangguan perkembangan pada anak di bawah umur 10 tahun dengan hanya memperhatikan gejala-gejala yang dialami. Adapun beberapa gangguan perkembangan anak antara lain keterbelakangan mental (Mental Retardetion), Autis, Conduct Disorder, Attentation Deficit Hyperactive Disorders (ADHD).

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI Dalam perancangan basis pengetahuan ini digunakan kaidah produksi sebagai sarana untuk representasi pengetahuan. Kaidah produksi dituliskan dalam bentuk pernyataan JIKA [premis] MAKA [konklusi]. Pada perancangan basis pengetahuan sistem pakar ini premis adalah gejala-gejala yang terlihat pada anak dan konklusi adalah jenis gangguan perkembangan yang diderita anak, sehingga bentuk pernyataannya adalah JIKA [gejala] MAKA [gangguan]. Bagian premis dalam aturan produksi dapat memiliki lebih dari satu proposisi yaitu berarti pada sistem pakar ini dalam satu kaidah dapat memiliki lebih dari satu gejala. Gejala-gejala tersebut dihubungkan dengan menggunakan operator logika DAN. Berikut ini contoh kaidah Sistem Pakar Menentukan Gangguan Perkembangan pada Anak:

JIKA Anak Sulit Berbicara

DAN Tes IQ Dibawah 19

DAN Koordinasi Otot Tidak Sempurna

MAKA Gangguan Retardasi Mental BeratBerdasarkan contoh kaidah pengetahuan diatas maka kaidah tersebut dapat disimpan dalam bentuk sebuah tabel sehingga dapat lebih mudah untuk di mengerti. Dimana pada tabel tersebut terdapat kolom jenis gangguan yang menjelaskan tentang definisi, penyebab, dan pengobatan.

Metode penalaran yang digunakan dalam sistem adalah penalaran pelacakan maju (Forward Chaining) yaitu dimulai dari sekumpulan fakta-fakta tentang suatu gejala yang diberikan oleh pengguna sebagai masukan sistem, untuk kemudian dilakukan pelacakan sampai tujuan akhir berupa diagnosis kemungkinan jenis gangguan perkembangan yang diderita dan penjelasan tentang jenis gangguan yang diderita serta cara pengobatannya, sehingga dalam implementasinya aplikasi ini dibatasi pada tambah, update dan delete data pasien, pakar, gejala, gangguan, pengetahuan, dan berita.

Gambar 1. Flowchart sistem pakar gangguan perkembangan anak

Berdasarkan flowcart tersebut dapat dilihat tahapan sistem pakar gangguan perkembangan anak ini bekerja, mulai dari memasukkan gejala-gejala yang dialami anak, lalu dicocokan dengan daftar gangguan yang cocok dengan gejala tersebut, jika hanya ada 1 jenis gangguan yang cocok dengan gejala yang dimasukkan maka akan langsung terlihat atau keluar output jenis gangguan, definisi dari gangguan tersebut, penyebab, cara pengobatannya dan nilai CF (Certanity Factor) yang menunjukkan ukuran kepastian terhadap suatu fakta. Namun jika gejala yang dimasukkan oleh user memiliki kesamaan oleh beberapa gangguan, sebelum output tersebut keluar maka data tersebut diolah kembali dengan memperhitungkan tentang hal-hal yang mungkin terjadi pada CF antara lain jika beberapa petunjuk atau evidence dikombinasikan untuk menentukan CF dari suatu hipostesis, jika CF dihitung dari kombinasi beberapa hipotesis, atau jika beberapa aturan saling bergandengan, ketidakpastian dari suatu aturan menjadi input untuk aturan yang lainnya, serta dengan mempertimbangkan MB (ukuran kepercayaan terhadap hipotesis) dan MD (ukuran ketidakpercayaan terhadap hipotesis). Kemungkinan-kemungkinan tersebut dapat saja terjadi karena terdapat beberapa gangguan dengan beberapa gejala yang mirip ataupun sama meskipun hanya beberapa bagian yang sama. Oleh karena itulah aplikasi ini sebelumnya dilakukan pengujian kebenaran sistem, dengan tujuan untuk mengetahui kesamaan hasil akhir atau output yang berupa kemungkinan jenis gangguan yang dihasilkan oleh sistem, dengan yang dihasilkan oleh perhitungan secara manual. Untuk mengetahui hasil output dari sistem harus melakukan konsultasi terlebih dahulu yang kemudian memasukkan gejala-gejala yang dirasakan oleh pasien kemudian setelah selesai melakukan konsultasi maka akan muncul halaman hasil konsultasi yang akan menampilkan kemungkinan jenis gangguan perkembangan yang dialami oleh pasien. Pengujian kebenaran sistem dilakukan dengan melakukan empat ujicoba diantaranya :

1. Dengan satu gejala satu jenis gangguan

2. Dengan satu gejala beberapa jenis gangguan

3. Dengan beberapa gejala satu jenis gangguan

4. Dengan beberapa gejala beberapa gangguan

Gambar 2. Halaman layanan apikasi sistem pakar gangguan perkembangan anak

Setiap orang yang mau bergabung atau memanfaatkan aplikasi ini, maka setiap orang harus login terlebih dahulu ataupun registrasi terlebih dahulu. Pada halaman layanan ini, user atau biasa disebut dengan pasien diberikan penjelasan tentang program aplikasi sistem pakar menentukan gangguan perkembangan pada anak.

Gambar 3. Hasil konsultasi detail gangguan

Gambar diatas berupa tampilan setelah pasien memasukkan gejala-gejala yang dialami, maka akan tampil gangguan apa yang dialami, definisi, penyebab dan pengobatan dari gangguan tersebut.

Gambar 4. Konsultasi beberapa gejala

Aplikasi ini juga menyediakan fasilitas kepada para pasien, sehingga pasien di persilahkan untuk memilih gejala-gejala yang dirasakan, yang kemudian akan di proses oleh sistem. Setelah selesai melakukan konsultasi gejala, kemudian klik proses, maka akan tampil form hasil konsultasi beserta kemungkinan gangguan yang diderita oleh pasien.

Gambar 5. Hasil konsultasi dari beberapa gejala pada suatu gangguan

Aplikasi sistem pakar gangguan perkembangan pada anak ini mampu menganalisis jenis gangguan perkembangan yang dialamai pasien berdasarkan gejala-gejala yang dimasukkan oleh user/pasien dan mampu menyimpan representasi pengetahuan pakar berdasarkan nilai kebenaran (MB) dan nilai ketidakbenaran (MD). Aplikasi ini tentunya dapat sangat mempermudah pekerjaan psikolog dalam menganalisis suatu gangguan, beserta penjelasan tentang definisi, gejala, penyebab serta pengobatan dari gangguan tersebut. Selain itu, mempermudah bagi orangtua yang memerlukan bantuan penjelasan tentang hal-hal yang dialami oleh anak mereka. Terkadang orangtua merasa bahwa ada keganjalan pada perilaku anak mereka tetapi tidak sedikit orangtua yang terlambat menanggapi atau bahkan mengabaikan hal tersebut, maka dengan begitulah aplikasi ini bermanfaat bagi kebanyakan orang terutama bagi orangtua tentang apa yang dialami oleh anak-anak mereka sehingga tidak mengalami keterlambatan dalam memberikan pengobatan atau terapi.

Tetapi sangat disayangkan bahwa aplikasi sistem pakar ini memiliki kekurangan yaitu belum adanya pengelompokan gejala-gejala sejenis yang hanya boleh dipilih satu dari kelompok gejala tersebut. Akibatnya, jika pasien kurang teliti dalam memilih gejala ataupun tidak mengerti/menyadari tentang gejala yang dialami, maka sistem akan memberikan kesimpulan yang kurang benar. Oleh karena itulah, pasien yang menggunakan aplikasi sistem pakar ini tetap butuh mengkonsultasikan kembali hasil diagnosa dari aplikasi ini sebagai pemastian pengobatan dan terapi yang dibutuhkan secara tepat. Jadi dapat dikatakan sistem pakar ini hanya membantu mendiagnosa, dan bukan semata-mata tolak ukur diagnosa suatu gangguan, karena butuh observasi yang lebih dalam sebelum mendiagnosa.

Referensi :

Rohman, F. F & Fauzijah, A. (2008). Rancang bangun aplikasi sistem pakar untuk menentukan jenis gangguan perkembangan pada anak. Yogyakarta : Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Islam Indonesia

Diposkan oleh Febrina Nur Sulistiyawati di 07.33 2 komentar:

HYPERLINK "http://sukapsikologi.blogspot.com/2012/04/analisis-jurnal.html" \l "links" Link ke posting ini

Rabu, 04 April 2012

Pekerjaan di Bidang Psikologi yang Menggunakan Komputer

Banyak kalangan yang berpendapat bahwa saat ini adalah era informasi global, dimana era ini bisa dilakukan dengan memanfaatkan teknologi informasi yang perangkat utamanya adalah komputer. Kita dapat memanfaatkan komputer dengan beragam cara mulai sebagai alat bantu menulis, menggambar, mengedit foto, memutar video, memutar lagu sampai analisis data hasil penelitian maupun untuk mengoperasikan program-program penyelesaian problem-problem ilmiah, dan lain-lain. Tujuan penggunaan komputer adalah agar setiap data yang diolah dapat dihasilkan informasi yang cepat, akurat, informatif dan efisien. Hal itulah yang membuat hampir setiap pekerjaan menggunakan koputer, tidak terkecuali dalam ranah psikologi. Psikologi adalah ilmu yang dapat diterapkan dalam berbagai bidang kehidupan sehingga bidang pekerjaan yang dapat ditekuni oleh lulusan Psikologi salah satunya adalah dalam bidang penelitian (conduct research), yaitu lulusan psikologi dalam berperan dalam bidang penelitian yang dapat menjadi dasar pengembangan ilmu dan dasar aplikasi ilmu, baik dalam bidang psikologi maupun dalam bidang lain. Subjek penelitian dalam bidang psikologi adalah semua makhluk hidup, baik manusia maupun hewan; sejak dalam kandungan sampai dengan lanjut usia; baik dalam interaksinya dengan makhluk hidup yang lain, maupun dengan mesin, seperti dalam bidang industri dan pendidikan yang berkaitan dengan teknologi informasi. Bidang penelitian juga dapa dilakukan dalam setting laboratorium, tetapi dapat juga dilakukan dalam lapangan, seperti penelitian dalam bidang industri, jalan raya, dan sebagainya yang dapat meneliti perilaku yang muncul secara alami. Pekerjaan dalam bidang penelitian dapat dilakukan melalui Lembaga Swadaya Masyarakat, Kantor Pemerintah, perusahaan, maupun bekerja mandiri sebagai konsultan. Lulusan Psikologi tidak hanya dapat menjadi psikolog (jika sudah menyelesaikan studi di S2 profesi), tetapi juga dapat sebagai ilmuwan psikologi. Menurut HIMPSI (Himpunan Psikologi Indonesia), ilmuwan psikologi adalah ahli dalam bidang ilmu psikologi dengan latar belakang pendidikan strata 1 dan/atau strata 2 dan/atau strata 3 dalam bidang psikologi. Ilmuwan psikologi memiliki kewenangan untuk memberikan layanan psikologi yang meliputi bidang-bidang penelitian, pengajaran, supervisi dalam pelatihan, layanan masyarakat, pengembangan kebijakan, intervensi sosial, pengembangan instrumen asesmen psikologi, pengadministrasian asesmen, konseling sederhana, konseling organisasi, perancangan dan evaluasi program. Ilmuwan psikologi dibedakan dalam kelompok ilmu murni (sains) dan terapan. Baik psikolog maupun ilmuwan psikologi yang ingin melakukan penelitian dalam laboratorium maupun lapangan, saat menyusun teori dan mengolah data penelitian, peneliti akan menggunakan komputer. Komputer sangat bermanfaat untuk menyimpan data-data penting, pengolahan data dan dapat juga menyelesaikan perhitungan-perhitungan yang sulit. Ada beberapa software pula yang mendukung pekerjaan bagi para peneliti, namun yang sering digunakan adalah SPSS karena lebih user friendly. Aplikasi dari SPSS dapat dipergunakan untuk untuk membantu pengolahan data statistika dalam ilmu-ilmu sosial (psikologi, pendidikan, ekonomi, administrasi, dan lain-lain) maupun ilmu eksakta (kedoteran, teknik, pertanian, dan lian-lain). Biasanya SPSS sangat membantu di bidang psikologi ketika peneliti ingin melakukan penelitian dengan metode kuantitatif. Selain dalam pengolahan data penelitian, komputer juga dapat digunakan untuk mengskoring alat tes untuk mengurangi kemungkinan human error, menghindari subjektivitas dalam penginterpretasikan hasil pemeriksaan dan tentunya akan menghemat waktu maupun biaya. Dapat dibayangkan betapa repotnya jika peneliti masih harus menggunakan mesin tik dalam menyusun teori-teori yang ada dan melakukan perhitungan-perhitungan dalam pengolahan data secara manual, hal tersebut pasti akan sangat banyak menyita waktu, tenaga dan pikiran.Hal tersebutlah yang membuat banyak peneliti saat melakukan pengolahan data beralih dari perhitungan manual dengan memanfaatkan perangkat lunak komputer untuk menyelesaikan perhitungannya, karena hanya dengan klik maka hasil perhitungan dalam pengolahan data tersebut tersaji dengan rapi, objektif dan akurat. Saat ini, selain SPSS terdapat banyak software pengolahan data yang beredar di pasaran, seperti Lisrel, Amos, Systat, Ecostat, Ecosim, Statgraph, Minitab, SAS, SPS, Statistica, dan lain-lain. Banyaknya software-software tersebutlah yang akan sangat membantu pekerjaan psikolog maupun ilmuwan psikologi saat meneliti. Nah, pilihan untuk menggunakan software tersebut dikembalikan kepada peneliti, software mana yang lebih cocok dengan penelitian yang dilakukan dan software mana yang dikuasai oleh peneliti.Semoga bermanfaat!! ^_^Diposkan oleh Febrina Nur Sulistiyawati di 08.01 Tidak ada komentar:

HYPERLINK "http://sukapsikologi.blogspot.com/2012/04/pekerjaan-di-bidang-psikologi-yang.html" \l "links" Link ke posting ini

Label: sistem informasi psikologi

Rabu, 21 Maret 2012

Analisis Perbandingan Website Lowongan Pekerjaan

Di era globalisasi yang serba cepat ini, manusia banyak sekali diberikan kemudahan dengan memanfaatkan kemajuan jaman dan teknologi yang berkembang. Hal tersebut tidak terkecuali dalam mencari lowongan pekerjaan. Jika dahulu orang yang ingin mencari pekerjaan harus melihat dari lowongan di koran/majalah ataupun menghampiri kantor/perusahaan itu secara langsung, namun kini orang yang ingin melamar atau mencari pekerjaan hanya dari rumah. Mereka dapat mencari lowongan pekerjaan tersebut melalui website-website yang menginformasikan daftar pekerjaan yang disediakan perusahaan-perusahaan yang juga menjadi member dalam website tersebut, sehingga mencari pekerjaan menjadi lebih mudah, cepat dan efisien baik dalam waktu maupun biaya. Untuk itu, marilah kita coba untuk membandingkan 2 website lowongan pekerjaan. http://www.carikarir.comTampilan home dari carikarir.com yang merupakan website sumber daya manusia terutama proses pencarian tenaga kerja online, tetapi disini bukan hanya diperuntukan pencari kerja saja tetapi untuk penyedia kerja juga. Selain itu pada website ini juga menyediakan berbagai informasi menarik seperti tik dan trik yang menunjang karir maupun berita-berita terkini yang bermanfaat baik untuk pencari kerja dan penyedia kerja. Pada website ini pun menyediakan kontak customer service yang aktif pada jam dan hari kerja.Untuk melakukan pendaftaran bagi pencari kerja, klik di Pencari Kerja. Sebelum mendaftar, pengunjung website ini diberikan aturan-aturan yang berlaku di website ini, lalu di minta untuk memilih apakah setuju atau tidak setuju. Jika setuju, maka pengunjung website ini baru dipersilahkan untuk mengisi form pendaftaran. Calon pencari kerja diminta untuk mengisi semua data diri yang disediakan di website tersebut, dan setelah selesai klik Kirim Formulir. Setelah mengirimkan formulir maka tunggu beberapa saat karena account baru dapat aktif dan dapat digunakan setelah diaktivasi oleh moderator dan mendapatkan email dari carikarir.com.Setelah account sudah diaktivasi, maka pencari kerja silahkan mengisi data untuk mencari lowongan kerja yang diinginkan berdasarkan daerah yang diinginkan, kategori pekerjaan yang diinginkan, pendidikan terakhir yang dicapai dan tipe waktu bekerja yang diinginkan. Gambar diatas merupakan contoh dari hasil pencarian lowongan kerja yang dicari. Jika memang tersedia maka terlihat perusahaan-perusahaan yang mencari tenaga kerja sesuai kriteria si pencari kerja, namun jika memang tidak tersedia maka akan tampil tulisan Hasil Pencarian anda tidak ada untuk saat ini...Fasilitas yang ditawarkan website ini sangat menarik, sehingga para pencari kerja dapat langsung mengetahui perusahaan mana saja yang membutuhkan pekerja seperti kriteria sang pencari kerja. Selain itu, dalam mencari kerja di website ini daerah yang di jangkau dapat lebih detail, misalnya jika kita memilih provinsi, maka nanti akan tampil daftar provisnsi yang ada di Indonesia, lalu kemudian akan tampil pula kota-kota besar dalam provinsi tersebut. Selain website carikarir.com, para pencari kerja diberikan berbagai alternatif pilihan untuk mencari kerja, salah satunya adalah jobindo.com. Website ini tidak hanya diperuntukkan bagi pencari kerja saja, tetapi juga bagi perusahaan yang menyediakan pekerjaan.http://www.jobindo.com Bagi pencari kerja, dapat langsung mengisi kolom-kolom yang disediakan untuk pencarian lowongan berdasarkan posisi jabatan, kategori yang diinginkan dan lokasinya. Kategori-kategori yang disediakanpun cukuplah lengkap. Untuk memahaminya lebih lanjut, mari kita ambil contoh jika para pencari kerja ingin mencari informasi yang dibutuhkan. Hal yang pertama dan terpenting adalah membuat account di bagian kiri website bagi pencari kerja. Untuk mendaftar dan membuat account dalam website ini cukuplah mudah. Identitas yang diperlukan anatara lain, email, password, jenis kelamin, nama, tempat tanggal lahir, etnis/suku bangsa, status perkawinan, alamat lengkap, nomer hp dan di tambah dengan pengalaman kerja (jika ada). Jika data diri yang dimasukkan sudah lengkap, maka akan ada konfirmasi ke email bahwa kita telah berhasil dalam menjadi member dalam website tersebut.