Transcript
  • 7/22/2019 Semangat-Demi Pembangunan Yang Berkeadilan

    1/2

    semangat | Demi Pembangunan yang BerkeadilanCopyright dwisriwulandari [email protected]

    http://dwisriwulandari.student.umm.ac.id/2010/02/05/demi-pembangunan-yang-berkeadilan/

    Demi Pembangunan yang Berkeadilan

    Dradjad Wibowo Anggota DPR-RI 2009-2014 PAN

    Jauh sebelum tokoh di negeri ini banyak bicara tentang strategi pembangunan yang

    berkeadilan sosial, Dradjad Wibowo telah menulis pemikirannya itu. Tak heran, iadiberi kepercayaan untuk menulis pengantar dalam buku karya peraih Nobel,

    Joseph E Stiglitz, Making Globalization Work: Menyiasati Globalisasi Menuju Duniayang Lebih Adil.

    Ideologi dan Cetak Biru Ekonomi Indonesia: Pemulihan Ekonomi dan Pembangunan

    yang Berkeadilan Sosial. Demikian judul dalam Jurnal Reformasi Ekonomi LembagaStudi dan Pengembangan Etika Usaha Vol 3 Januari 2002.

    Sebagai ekonom, Dradjad memang banyak mewarnai pemikiran ekonomi

    kerakyatan di negeri ini. Dia memandang pembangunan yang berkeadilan memilikidua dimensi.

    Pertama, dimensi intragenerasional, di mana program pemulihan ekonomimenghasilkan distribusi manfaat dan biaya ekonomi yang dipandang adil oleh

    komponen masyarakat dalam generasi sama.

    Kedua, dimensi intergenerasional, di mana harus dijamin distribusi manfaat danbiaya ekonomi dipandang adil dari satu generasi ke generasi selanjutnya, yaitu

    tercapainya kelestarian economic flow antargenerasi, kelestarian penggunaansumber daya alam dan lingkungan.

    page 1 / 2

  • 7/22/2019 Semangat-Demi Pembangunan Yang Berkeadilan

    2/2

    semangat | Demi Pembangunan yang BerkeadilanCopyright dwisriwulandari [email protected]

    http://dwisriwulandari.student.umm.ac.id/2010/02/05/demi-pembangunan-yang-berkeadilan/

    Sampai kini cita-cita itu pun masih terus diperjuangkannya dengan gigih dan

    konsisten. Dia banyak mengkritisi berbagai kebijakan pemerintah di bidang

    ekonomi yang sangat propasar atau proasing yang mengusik rasa keadilanmasyarakat atau memperlebar kesenjangan sosial.

    page 2 / 2


Recommended