Download docx - Satuan Acara Pembelajaran Kegawatdaruratan

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN TEORI

Mata Kuliah:Asuhan Kebidanan Kegawatdaruratan maternal neonatalKode Mata Kuliah:Bd. 305Kelas/Semester/SKS: II A/IV/4 SKSPertemuan Ke:I (satu)Alokasi Waktu: 2 x 50 menitKompetensi Dasar:Setelah mengikuti pembelajaran selama 2x50 menit diharapkan mahasiswa akan dapat menjelaskan tentang konsep kegawatdaruratan maternal dan neonatalIndikator:1.Setelah mengikuti pembelajaran diharapkan mahasiswa akan dapat menjelaskan tentang pengertian kegawatdaruratan maternal dan neonatal2. Setelah mengikuti pembelajaran diharapkan mahasiswa akan dapat menjelaskan tentang jenis-jenis kegawatdaruratan maternal dan neonatalPokok Bahasan: Konsep kegawatdaruratan maternal dan neonatalSub Pokok Bahasan: 1. Konsep kegawatdaruratan maternal dan neonatala. Pengertian/definisib. Jenis-jenis kegawatdaruratan maternal dan neonatal

KEGIATAN PEMBELAJARANTAHAPKEGIATANKEGIATAN DOSEN/FASILITATOR(1 : 10 mahasiswa)KEGIATAN MAHASISWAMEDIA PEMBELAJARANESTIMASI WAKTUDAFTAR PUSTAKA

TP

Pendahuluan1. Mengucapkan salam

2. Menjelaskan cakupan materi dalam pertemuan ini.3. Menjelaskan manfaat dan relefansi pokok bahasan ini dengan profesi kebidanan4. Menjelaskan tujuan intruksional umum dan tujuan intruksional khusus5. Melakukan apersepsi berkaitan dengan materi yang akan disampaikanMemperhatikan, menjawab salam.Memperhatikan

Memperhatikan

Memperhatikan

MemperhatikanWhite BoardSpidolLaptop LCD10Obstetri William, Maternal dan neonatal Health, skill for midwifery practice, profesional studies for profesional practice, dan Jurnal cendekia

Penyajian1. Menjelaskan tentang pengertian kegawatdaruratan maternal dan neonatal:a. Menggali pengetahuan mahasiswa tentang pengertian kegawatdaruratan maternal dan neonatal, yang sebelumnya mereka sudah pelajari saat perkuliahan askeb I,II,III, dan IV sebagai bentuk review melalui sebuah permainan yang ada kaitannya dengan kegawatdaruratan maternal dan neonatal. Permainan dilakukan dengan melemparkan dadu pada papan permainan tersebut. Setiap mahasiswa diberi kesempatan untuk melempar dadu. dan apabila ada yang belum terjawab mahasiswa menuliskannya pada white board untuk dilakukan diskusib. Mahasiswa berdiskusi tentang pertanyaan/pernyataan yang belum terjawab dan tertulis dalam papan whiteboard kemudian menuliskan jawabannya pada whiteboardc. Memberi penguatan jawaban d. Menjelaskan tentang pengertian kegawatdaruratan maternal dan neonatal

2. Menjelaskan tentang jenis-jenis kegawatdaruratan maternal dan neonatal :a. Menggali pengetahuan mahasiswa tentang yang sebelumnya mereka sudah pelajari saat perkuliahan askeb I,II,III, dan IV sebagai bentuk review melalui sebuah permainan yang ada kaitannya dengan kegawatdaruratan maternal dan neonatal. Permainan dilakukan dengan melemparkan dadu pada papan permainan tersebut. Setiap mahasiswa diberi kesempatan untuk melempar dadu. dan apabila ada yang belum terjawab mahasiswa menuliskannya pada white board untuk dilakukan diskusib. Mahasiswa berdiskusi tentang pertanyaan/pernyataan yang belum terjawab dan tertulis dalam papan whiteboardc. Memberi penguatan jawaban d. Menjelaskan tentang jenis-jenis kegawatdaruratan maternal dan neonatal

Menjawab setiap pertanyaan ataupun pernyataan dari tempat dimana angka dadu berada.

Memperhatikan

Menjawab

Memperhatikan

Papan permainan berupa lembar kegawatdaruratan maternal dan neonatal berserta daduWhite BoardSpidolLaptop LCD

White BoardSpidolLaptop LCD



10

10

20

15

10

20

Penutup1. Meminta mahasiswa untuk menyimpulkan materi perkuliahan pada hari ini2. Menyimpulkan garis besar materi kuliah3. Menghubungkan topik sekarang dengan topik berikutnya4. Mengucapkan salamMemperhatikan 5

DAFTAR PUSTAKABuku Utama :1. Buku Anjuran :MENGETAHUIPENGAMPU MATA KULIAHDIREKTUR

Sustiana, SKM Septi Ristiyana, S.STSATUAN ACARA PEMBELAJARAN TEORI

Mata Kuliah:Asuhan Kebidanan Kegawatdaruratan maternal neonatalKode Mata Kuliah:Bd. 305Kelas/Semester/SKS: II A/IV/4 SKSPertemuan Ke:II (dua)Alokasi Waktu: 2 x 50 menitKompetensi Dasar:Setelah mengikuti pembelajaran selama 2x50 menit diharapkan mahasiswa akan dapat menjelaskan prinsip penanganan kegawatdaruratan maternal dan neonatal Indikator:1.Setelah mengikuti pembelajaran diharapkan mahasiswa akan dapat menjelaskan tentang defenisi dari penanganan kegawatdaruratan maternal dan neonatal 2. Setelah mengikuti pembelajaran diharapkan mahasiswa akan dapat menjelaskan tentang penanganan umum pada kondisi kegawatdaruratan maternal dan neonatal 3. Setelah mengikuti pembelajaran diharapkan mahasiswa akan dapat menjelaskan tentang tahap-tahap pencegahan infeksi 4. Setelah mengikuti pembelajaran diharapkan mahasiswa akan dapat menjelaskan tentang transfuse darah dan infus cairanPokok Bahasan: Prinsip penanganan kegawatdaruratan maternal dan neonatalSub Pokok Bahasan: prinsip penanganan kegawatdaruratan maternal dan neonatala. Pengertian/definisib. penanganan umum pada kondisi kegawatdaruratan maternal dan neonatalc. tahap-tahap pencegahan infeksid. transfusi darah dan infus cairanKEGIATAN PEMBELAJARANTAHAPKEGIATANKEGIATAN DOSEN/FASILITATOR(1 : 10 mahasiswa)KEGIATAN MAHASISWAMEDIA PEMBELAJARANESTIMASI WAKTUDAFTAR PUSTAKA

TP


2. Menjelaskan cakupan materi dalam pertemuan ini.3. Menjelaskan manfaat dan relefansi pokok bahasan ini dengan profesi kebidanan4. Menjelaskan tujuan intruksional umum dan tujuan intruksional khusus5. Melakukan apersepsi berkaitan dengan materi yang akan disampaikanMemperhatikan, menjawab salam.Memperhatikan

Memperhatikan

Memperhatikan

MemperhatikanWhite BoardSpidolLaptop LCD10Obstetri William, Maternal dan neonatal Health, skill for midwifery practice, profesional studies for profesional practice, dan Jurnal cendekia

Penyajian1. Menjelaskan tentang prinsip penanganan kegawatdaruratan maternal dan neonatal:a. Menggali pengetahuan mahasiswa tentang pengertian kegawatdaruratan maternal dan neonatal. Pada proses ini, mahasiswa diberi kasus Atonia uteri untuk merangsang/stimulan mahasiswa berfikir mengenai kasus tersebut. Dalam kasus terdapat instruksi untuk mengarahkan mahasiswa dalam mempelajari kasus yang ada kaitannya dengan kegawatdaruratan maternal dan neonatal. b. Mahasiswa berdiskusi tentang kasus tersebut dan menuliskan temuannya pada whiteboard berupa tabel sesuai panduan PBL, pada proses ini mahasiswa tidak diperkenankan menggunakan literatur, informasi yang didapatkan berdasarkan pengetahuan mereka saat ini. c. Fasilitator menilai kesesuaian hasil temuan dengan capaian pembelajaran. Jika ditemukan hasil temuan dari kelompok belum sesuai dengan capaian pembelajaran, maka fasilitator memberikan pertanyaan stimulan dengan pertanyaan-pertanyaan yang mengarah pada capaian pembelajaran. d. Mahasiswa diberi penugasan untuk melengkapi temuannya dan didukung dengan literatur, yang pada pertemuan selanjutnya akan dipresentasikan dan dikumpulkan dalam bentuk makalah. Mahasiswa dibagi kocokan nomor mengenai spesifik informasi yang disampaikan (konsep dasar, anatomi, etiologi, patofisiologi, farmakologi, psikologi, diagnosa, penatalaksanaan, pencegahan, aspek rujukan)

Menjawab

Tanya-jawab

Menjawab

White BoardSpidol

White BoardSpidol


10

50

20

5

PenutupMeminta mahasiswa untuk menyimpulkan materi perkuliahan pada hari ini1. Menyimpulkan garis besar materi kuliah2. Menghubungkan topik sekarang dengan topik berikutnya3. Mengucapkan salamMemperhatikan 5

MENGETAHUIPENGAMPU MATA KULIAHDIREKTUR

(.) (.)

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN TEORI

Mata Kuliah:Asuhan Kebidanan Kegawatdaruratan maternal neonatalKode Mata Kuliah:Bd. 305Kelas/Semester/SKS: II A/IV/4 SKSPertemuan Ke:III (Tiga)Alokasi Waktu: 2 x 50 menitKompetensi Dasar:Setelah mengikuti pembelajaran selama 2x50 menit diharapkan mahasiswa akan dapat menjelaskan prinsip penanganan kegawatdaruratan maternal dan neonatal Indikator:1.Setelah mengikuti pembelajaran diharapkan mahasiswa akan dapat menjelaskan tentang defenisi dari penanganan kegawatdaruratan maternal dan neonatal 2. Setelah mengikuti pembelajaran diharapkan mahasiswa akan dapat menjelaskan tentang penanganan umum pada kondisi kegawatdaruratan maternal dan neonatal 3. Setelah mengikuti pembelajaran diharapkan mahasiswa akan dapat menjelaskan tentang tahap-tahap pencegahan infeksi 4. Setelah mengikuti pembelajaran diharapkan mahasiswa akan dapat menjelaskan tentang transfuse darah dan infus cairanPokok Bahasan: Prinsip penanganan kegawatdaruratan maternal dan neonatalSub Pokok Bahasan: prinsip penanganan kegawatdaruratan maternal dan neonatala. Pengertian/definisib. penanganan umum pada kondisi kegawatdaruratan maternal dan neonatalc. tahap-tahap pencegahan infeksid. transfusi darah dan infus cairan


TP


2. Menjelaskan cakupan materi dalam pertemuan ini.3. Melakukan apersepsi berkaitan dengan tugas yang disampaikan pada pertemuan sebelumnya4. Menjelaskan prosedur kegiatan diskusi Memperhatikan, menjawab salam.Memperhatikan

Memperhatikan

Memperhatikan

White BoardSpidolLaptop LCD10Obstetri William, Maternal dan neonatal Health, skill for midwifery practice, profesional studies for profesional practice, dan Jurnal cendekia

Penyajian1. Menjelaskan tentang prinsip penanganan kegawatdaruratan maternal dan neonatal:a. Mahasiswa melakukan presentasi tentang hasil temuannya tentang tema besarnya Atonia Uteri, namun dalam spesifiknya setiap mahasiswa mendapat kesempatan presentasi mengenai kedalaman materi yang disampaikana. Mahasiswa berdiskusi mengenai hasil temuannya dari kasus yang dipelajari, sedangkan fasilitator menilai hasil presentasi mahasiswa dan proses diskusi berdasar rubrik.b. Memberi penguatan jawaban c. Menjelaskan tentang prinsip-prinsip penanganan kegawatdaruratan maternal dan neonatal.

Tanya-jawab

White BoardSpidol,LCD,Laptop


25

40

20



() ( )

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN PRAKTEK

Mata Kuliah:Asuhan Kebidanan Kegawatdaruratan maternal neonatalKode Mata Kuliah:Bd. 305Kelas/Semester/SKS: II A/IV/4 SKSPertemuan Ke:IV (Empat)Alokasi Waktu: 6 x 100 menitKompetensi Dasar:Setelah mengikuti pembelajaran selama 2x50 menit diharapkan mahasiswa akan dapat menerapkan prinsip penanganan kegawatdaruratan maternal dan neonatal Indikator:1.Setelah mengikuti pembelajaran diharapkan mahasiswa akan dapat melakukan penanganan umum pada kondisi kegawatdaruratan maternal dan neonatal 2. Setelah mengikuti pembelajaran diharapkan mahasiswa akan dapat melakukan tahap-tahap pencegahan infeksi 3. Setelah mengikuti pembelajaran diharapkan mahasiswa akan dapat melakukan transfuse darah dan infus cairanPokok Bahasan: Prinsip penanganan kegawatdaruratan maternal dan neonatalSub Pokok Bahasan: prinsip penanganan kegawatdaruratan maternal dan neonatala. penanganan umum pada kondisi kegawatdaruratan maternal dan neonatalb. tahap-tahap pencegahan infeksic. transfusi darah dan infus cairan


TP


2. Menjelaskan cakupan materi dalam pertemuan ini.3. Melakukan apersepsi berkaitan materi yang dipelajari pertemuan sebelumnya4. Menjelaskan prosedur kegiatan praktik dengan metode demonstrasi dan role playMemperhatikan, menjawab salam.Memperhatikan

Memperhatikan

Memperhatikan

White BoardSpidolLaptop LCD10Obstetri William, Maternal dan neonatal Health, skill for midwifery practice, profesional studies for profesional practice, dan Jurnal cendekia

PenyajianMenerapkan prinsip penanganan kegawatdaruratan maternal dan neonatal:a. Fasilitator menggali pengetahuan tentang penanganan atonia uteri b. Fasilitator menjelaskan prosedur yang dilakukan :1) pemasangan infus untuk mengganti cairan yang hilang2) tehnik kompresi bimanual interna dan eksterna untuk mencegah perdarahan3) melakukan prosedur tindakan dengan prinsip steril sebagai upaya pencegahan infeksic. fasilitator melakukan demonstrasi pemasangan infus dan tehnik Kompresi bimanual interna dan eksterna d. mahasiswa melakukan role play pemasangan infuse. mahasiswa melakukan role play kompresi bimanual interna dan eksterna Pada saat role play, setiap mahasiswa diberi kesempatan untuk mencoba prosedur tindakan yang dilakukan.

Pre tes

Memperhatikan

Soal pre tes

25

60

100

100

300



() ()